nilai-nilai tahajud
DESCRIPTION
Proposal Penelitian untuk jurusan Tafsir HaditsTRANSCRIPT
NILAI-NILAI TAHAJUD DALAM AL-QUR’AN
SURAT AL-ISRA’ AYAT 79
PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan kepada Sekolah Tinggi Ilmu Ushuludin Darul Hikmah Bekasi untuk
memenuhi syarat mencapai Gelar Sarjana Theologi Islam
Disusun oleh :
Nama : Nusaibah Al Hima
NIM : 10010498
PROGRAM STUDI TAFSIR HADITS
SEKOLAH TINGGI ILMU USHULUDIN
DARUL HIKMAH BEKASI
TAHUN 2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Tahajud merupakan salah satu shalat sunah yang sangat dianjurkan
oleh Rasulullah SAW, dimana pada sepertiga malam terakhir Allah SWT
akan mengabulkan do’a orang-orang yang senantiasa menyembahnya. Dan
tahajud juga merupakan salah satu ibadah sunah yang banyak dilalaikan
oleh kamu muslim. Padahal ibadah sunah ini berada setingkat dibawah
ibadah shalat wajib lima waktu. Kurangnya pengetahuan umat islam pada
keutamaan shalat tahajud menjadi salah satu penyebab terjadinya
kelalaian.
Di dalam Al-Qur’an banyak sekali terdapat ayat tentang
pentingnya salat malam karena hal ini merupakan sebuah kebiasaan orang
soleh untuk mendekatkan diri pada Allah. Oleh karena itu, Allah
menganjurkan bangun ditengah malam untuk memuja dan menyembah-
Nya. Sebagaimana firman Allah dalam Q.S. Al-Furqan ayat 64 : “Dan
orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan
mereka”.(Q.S. al-Furqan: 64)
Firman Allah swt. tersebut menjadi salah satu dasar
disyariatkannya ibadah salat tahajud. Maksudnya orang-orang yang
sembahyang tahajud dimalam hari semata-mata karena Allah.
Selain itu, Allah juga berfirman: “Dan pada sebahagian malam hari
bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu,
mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat terpuji.” (QS :
Al-Isra’ : 79)
Rasulullah SAW nyaris tidak pernah melewatkan satu malam pun
kecuali dengan shalat tahajud, bahkan di saat peperangan sekalipun. Dulu,
shalat tahajud diwajibkan kemudian setelah turun surat Al-Muzzammil
ayat 19 dan 20 baru disunahkan.
Sehubungan dengan uraian di atas, maka penulis termotivasi untuk
meneliti al-Qur’an surat al-Isra’ ayat 79 yang mengandung anjuran
tahajud. Dengan ini penulis memberanikan diri untuk mengadakan
penelitian yang berjudul “Nilai-nilai Tahajud dalam Al-Qur’an Surat
Al-Isra’ ayat 79”.
B. Rumusan dan Batasan Masalah
Berdasarkan dari uraian di atas, maka penulis akan menarik suatu
rumusan pokok masalah agar pembahasan dalam skripsi ini lebih terarah
dan sistematis. Pokok masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut :
1. Apa itu tahajud?
2. Apa sajakah nilai-nilai Tahajud yang terkandung dalam Al-Qur’an
Surat Al-Isra’ ayat 79?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dalam penelitian ini tidak lepas dari pokok
permasalahan di atas. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui nilai-nilai Tahajud yang terkandung dalam Al-Qur’an Surat
Al-Isra’ ayat 79 serta anjuran bagi umat Islam untuk melaksanakan salat
tahajud.
D. Manfaat Penulisan
Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Untuk memperoleh pemahaman tentang pentingnya salat tahajud
bagi umat Islam.
2. Untuk memberikan pengetahuan tentang nilai-nilai Tahajud yang
terkandung dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra’ ayat 79.
E. Metode Penulisan
Metodologi penulisan bermakna seperangkat pengetahuan
tentang langkah-langkah sistematis dan logis tentang pencarian data
yang berkenaan dengan masalah tertentu untuk diolah, dianalisis,
diambil kesimpulan dan selanjutnya dicarikan cara pemecahannya.
1. Jenis Penelitian
Kajian ini merupakan penelitian pustaka (library research)
yaitu menjadikan bahan pustaka sebagai sumber data utama yang
diambil dari berbagai refrensi yang berhubungan dengan nilai-nilai
tahajud yang terkandung dalam Q.S. Al-Isra’ ayat 79
Data-data yang terkait dalam penelitian ini dikumpulkan
melalui studi pustaka atau telaah, karena kajian berkaitan dengan
pemahaman ayat al-Qur’an, maka secara metodologis penelitian ini
dapat dimasukkan dalam kategori penelitian eksploratif.
Maksudnya dalam penelitian ini mencari nilai-nilai tahajud yang
terkandung dalam Q.S. Al-Isra’ ayat 79 dari berbagai tafsir yang
merupakan interprestasi dari para mufassir dalam memahami isi,
maksud maupun kandungan yang ada dalam ayat tersebut sehingga
akan mempermudah dalam kajian ini.
2. Sumber data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini
digolongkan menjadi dua, yaitu :
a. Sumber data primer:
Sumber data yang diperoleh langsung dari sumbernya.
Dalam hal ini al-Qur’an, hadits, dan tafsir-tafsir al-Qur’an
seperti: Tafsir Qurthubi, Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Al-Munir,
Tafsir Al-Maraghi tentang surat al-Isra’ ayat 79.
b. Sumber data sekunder:
Sumber data yang diperoleh secara tidak langsung dari
sumber-sumber lain yang relevan terhadap penelitian ini dan
memberi interprestasi terhadap sumber primer.
3. Metode Analisis Data
Adapun metode yang digunakan adalah:
a. Metode tafsir Tahlili
Yaitu menafsirkan ayat-ayat al-Qur’an dengan
menjelaskan beberapa aspek yang terkandung dalam ayat
ditafsirkan. Dalam uraian ini diuraikan makna yang
terkandung dalam al-Qur’an, ayat demi ayat, surat ke surat
sesuai dengan urutan yang ada dalam mushaf. Metode
tafsir Maudhu’i(Tematik)
Metode tafsir maudhu’i juga disebut metode
tematik karena pembahasannya berdasarkan tema-tema
terentu dalam Al-Qur’an. Ada dua cara kerja metode ini
yaitu: pertama, dengan menghimpun seluruh ayat Al-
Qur’an yang berbicara tentang satu masalah, kedua adalah
penafsiran yang dilakukan berdasarkan surat Al-Qur’an.
b. Metode Interpretatif
Metode interpretatif adalah suatu metode yang
digunakan untuk menjelaskan teks naskah atau ayat dengan
jalan teks naskah atau ayat tersebut diselami untuk
menangkap arti dan nuansa yang dimaksud secara khas
F. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan dan Batasan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
E. Metode Penelitian
BAB II TAHAJUD
A. Pengertian Tahajud
B. Hukum Tahajud
C. Waktu Tahajud
D. Keutamaan Tahajud
BAB III TAFSIR AL-QUR’AN SURAT AL-ISRA’ AYAT 79
TENTANG TAHAJUD DAN KESEHATAN MENTAL
A. Lafadz dan Terjemahannya
B. Al Mufrodat
C. Tafsir QS. Al-Isra’ ayat 79
D. Munasabah
1. Pengertian Munasabah
2. Lafadz dan Terjemahannya
3. Asbabun Nuzul
4. Al Mufrodat
5. Tafsir QS. al-Muzammil ayat 1-4
E. Tela’ah isi kandungan surat al-Isra’ ayat 79
BAB IV ANALISIS NILAI-NILAI TAHAJUD YANG
TERKANDUNG DALAM AL-QUR’AN SURAT AL-ISRA’
A. Hakikat shalat tahajud
B. Nilai-nilai Tahajud yang terkandung dalam Al-Qur’an Surat
Al-Isra’ ayat 79.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
C. Penutup
DAFTAR PUSTAKA
1. Alqur’an Alkarim
2. Tafsir Al-Qurtubi
3. Tafsir Al-Munir
4. Tafsir fi Dzilalil Qur’an Sayyid Qutub
5. Tafsir Ibnu Katsir
6. Tafsir Al-Maraghi