nilai kerumitan perawatan (maintenance & repair) teknik listrik

1
Nilai Kerumitan Perawatan Nilai kerumitan perwawatan adalah nilai relatif dari kerumitan yang tergantung dari ukuran dan kemampuan departemen perawatan mesin untuk menangani sebuah mesin tertentu yang dibandingkan dengan mesin-mesin lain yang ada dibengkel tersebut. Konsep dasar dari nilai kerumitan, ditentukan oleh aspek-aspek seperti : 1. Harga mesin 2. Kebutuhan suku cadang pertahun 3. Biaya perawatan pertahun 4. Tingkat kepresisian mesin 5. Prioritas penggunaan 6. Tingkat kesulitan perawatan 7. Frekuensi kerusakan 8. Situasi & kondisi operasi 9. Waktu operasi tiap bulan 10. Biaya operasional pertahun 11. Faktor keselamatan kerja Spesifikasi kerja Untuk mengarahkan dalam menjalankan tindakan perawatan mesin, baikyang sudah terjadwal maupun pekerjaan yang mendadak, harus dijelaskan sejelas-jelasnya kepada pelaksana perawatan tersebut baik lisan maupun tulisan, karena tindakan perawatan mesin menyangkut objek, yaitu : a. Keselamatan diri sendiri b. Orang lain/pengguna c. Mesin/investasi Dengan diadakannya spesifikasi kerja secara tertulis maka dapat dianggap sebagai standar dan mempunyai keuntungan-keuntungan sebagai berikut : a. Siapapun yang melaksanakannya akan mempunyai cara yang sama b. Keselamatan kerja menjadi lebih diperhatikan c. Pekerjaan menjadi lebih cepat d. Batasan-batasan perawatan lebih jelas e. Waktu yang dibutuhkan menjadi singkat f. Instruksi menjadi lebih mudah (terutama untuk pekerjaan yang tidak dapat diawasi karena tempatnya berjauhan)

Upload: achmad-zulkifli

Post on 08-Feb-2016

90 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Nilai Kerumitan Perawatan (Maintenance & Repair) Teknik Listrik

Nilai Kerumitan Perawatan

Nilai kerumitan perwawatan adalah nilai relatif dari kerumitan yang tergantung dari ukuran dan kemampuan departemen perawatan mesin untuk menangani sebuah mesin tertentu yang dibandingkan dengan mesin-mesin lain yang ada dibengkel tersebut.

Konsep dasar dari nilai kerumitan, ditentukan oleh aspek-aspek seperti :

1. Harga mesin2. Kebutuhan suku cadang pertahun3. Biaya perawatan pertahun4. Tingkat kepresisian mesin5. Prioritas penggunaan6. Tingkat kesulitan perawatan7. Frekuensi kerusakan8. Situasi & kondisi operasi9. Waktu operasi tiap bulan10. Biaya operasional pertahun11. Faktor keselamatan kerja

Spesifikasi kerja

Untuk mengarahkan dalam menjalankan tindakan perawatan mesin, baikyang sudah terjadwal maupun pekerjaan yang mendadak, harus dijelaskan sejelas-jelasnya kepada pelaksana perawatan tersebut baik lisan maupun tulisan, karena tindakan perawatan mesin menyangkut objek, yaitu :

a. Keselamatan diri sendirib. Orang lain/penggunac. Mesin/investasi

Dengan diadakannya spesifikasi kerja secara tertulis maka dapat dianggap sebagai standar dan mempunyai keuntungan-keuntungan sebagai berikut :

a. Siapapun yang melaksanakannya akan mempunyai cara yang samab. Keselamatan kerja menjadi lebih diperhatikanc. Pekerjaan menjadi lebih cepatd. Batasan-batasan perawatan lebih jelase. Waktu yang dibutuhkan menjadi singkatf. Instruksi menjadi lebih mudah (terutama untuk pekerjaan yang tidak dapat diawasi karena

tempatnya berjauhan)