ncp copd
DESCRIPTION
copdTRANSCRIPT
Lampiran 1
FORM NUTRITIONAL CARE PROSES
KASUS COPD dengan Pneumothorax dan DyspneaNama: Tn. SUmur: 68 tahunPekerjaan: Pensiunan TNI-ADDiagnosis Medis: COPD dengan Pneumothorax dan DyspneaAssessmentDiagnosa Gizi (PES)IntervensiMonitoring Evaluasi
Data DasarIdentifikasiMasalah
ANTHROPOMETRI
TL = 54 cm
LILA = 27 cmTBestimasi[1] = 64,19 - (0,04 x usia (th))+(2,02x TL (cm))
= 64,19-2,72 + 109,08 = 61,47 + 109,08
= 170,55 cmBBestimasi[2]= [(TLx0,928)+(LILA+2,508)-(Ux0,144)] 42,543 9,9
= [(54x0,928)+(27+2,508) - (68x0,144)] 42,543 9,9
= 65,493 kg (error 9,9 kg)
IMT (%LILA) = (27/29,3) x 100% = 92,15%
IMT (WHO 2004) = 23 kg/m2 BIOKIMIA
PO2 = 113,2 mmHg (80-100 mmHg)
PCO2 = 57,4 mmHg (35-45 mmHg)
PH = 7,28 (7,25 7,45)
MCH = 23,0 g/dl(27-31)
MCHC = 32,7 g/dl(32-36 g/dl)
MCV = 70,3 g/dl (80-93 g/dl)
Trombosit = 475x103 UL(142x103 424x103 UL) RBC = 4,82 x 106 (4x106 9,5x106)
Hb = 11,4 g/dl (13,4 17,7 g/dl)
Hematokrit = 39,9% (40% - 47%)
Albumin = 2,9 g/dl (3,5 5,5 g/dl)
Leukosit = 10,15 x 103 (4,3x103 10,3x103)
RDW = 15,2% (11,5% - 14,5%)
HCO3 = 27,3 ( 21-28)
Saturasi O2 = 97,3% (> 95%)
Elektrolit Na = 127 mmol (136 145 mmol)
Kalium = 4,85 (3,5 5)
Klorida = 94 (98 106)
FISIK KLINIS
Tekanan darah = 140/90 mmHg
Nadi = 58x permenit (60 100x/menit)
RR = 24x permenit
Suhu badan = 370 c (36,50 37,50 c)
GCS = 4-5-6
Sesak
Batuk
KU = tampak pucat, dan sedang sakit
DIETARY
Makan 2x sehari
Protein hewani yang sering dikonsumsi adalah ikan air tawar, telur dan daging
Protein nabati yang sering dikonsumsi adalah tahu, tempe setiap hari
Tidak suka sayur
Buah yang sering dikonsumsi adalah pisang dan apel
Kebiasaan minum kopi 2x sehari
Kebiasaan merokok 1 hari 12 batang
Suka makan makanan yang dimasak dengan santan
Pasien mengalami penurunan nafsu makan
Intake zat gizi per 4 maret yaitu :
Energi : 890 kkal
Protein : 30 gr
Lemak : 25 gr
Karbohidrat : 100 gr
EKOLOGY
Riwayat penyakit :
Sesak mulai 7 bulan yang laluSesak memberat sejak seminggu laluBatuk sejak 2 tahun lalu dengan riak putih kekuninganPosisi duduk memebungkuk
Tidak ada riwayat hipertensi, DM dan TBC.
Obat yang diberikan: nebul combivent 3x1 hari.
IMT normal at risk(WHO, 2004)
PO2 tinggi
PCO2 tinggi
MCH rendah
MCV rendah
Trombosit tinggi
Hb rendah
Hematokrit rendah
Albumin rendahRDW tinggi
Saturasi O2 Na rendah
Klorida rendahNadi Rendah
RR Tinggi
Sesak (+)
Batuk (+)
Lemah
Energi : defisit berat
Protein : defisit berat
Lemak : defisit berat
Karbohidrat : defisit berat
NB: (perhitungan ada dibawah)
Kebiasaan merokok sehari 12 batang, Kebiasaan minum kopi 2x sehari,
Penurunan nafsu makan
Tidak suka sayur
Sesak sejak 7 bulan lalu dan memberat sejak seminggu lalu, Batuk sejak 2 tahun lalu dengan Riak putih kekuningan NI-1.2 (Inadequate intake energy) disebabkan karena penurunan nafsu makan ditandai dengan hasil 24-hr recall yaitu defisit berat energyNC-2.2 (Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi disebabkan oleh diagnosa medis COPD, Dypsnea, Pneumothorax, ditandai dengan perubahan data biokim (peningkatan PCO2 dan PO2 serta penurunan serum albumin, Hb, Hct, MCV, MCH dan elektrolit) dan data fisik klinisNB-1.4 ( Self deficit monitoring
Ditandai dengan kegagalan mengatur tingkah laku ditandai dengan tidak suka mengkonsumsi sayur, kurangnya pengetahuan tentang gizi serta ditandai dengan kebiasaan merokok
NP-1.1 (Preskripsi Gizi) *NB: Tujuan, Prinsip dan Syarat tertera dibawah tabel
ND 1 (Meal and Snack)
Penambahan asupan protein hewani
Penambahan asupan sayuran
C.2.1 (Strategic)*NB: Tujuan,dan materi tertera dibawah tabel
RC-1
Coordination of Nutrition Care
Koordinasi dengan perawatan lain saat nutrition care dilaksanakan, yaitu dengan dokter tentang pemberian obat yg berkaitan dgn diagnosa medis dan dengan perawat tentang pemberian obat agar tidak terjadi interaksi dengan makananFH-1.1.1 (Asupan energi)FH-1.2.2 (Asupan makanan)FH-4.1 Tingkat pemahaman pengetahuan/ kemampuan (skill) terkait makanan dan zat gizi BD - 1.1(Keseimbangan Asam Basa ( PCO2 & PO2)BD1.2 (Profil elektrolit ( Natrium & Clorida)
BD1.10(Profil gizi anemia ( kadar Hb dan Hct)
BD1.11
(Profil Protein ( serum Albumin)
AD (Anthropometri )
NP-1.1 (PRESKRIPSI GIZI)A. TUJUAN
1. Mempertahankan status gizi yang optimal2. Mempertahankan bobot tubuh optimal3. Meningkatkan kadar hematokrit dan hemoglobin sampai normal4. Mempertahankan keseimbangan air, asam dan basa5. Memperhatikan interaksi obat dan makananB. PRINSIP
Diet normal untuk COPD dengan Pneumothorax dan Dyspnea, Karbohidrat rendah, Lemak tinggi, Antioksidan normalC. SYARAT
1. Makanan biasa 1778,27 kkal2. Porsi kecil tapi sering
3. Makanan bervariasi
4. Karbohidrat sedang (40% E) = 177,83 gr untuk mengurangi sesak nafas pada pasien5. Protein tinggi (2% E) = 88,9 gr 6. Lemak tinggi (40%) = 79 gr untuk meningkatkan jumlah theophilline pada bronkodilator7. Zat besi (Fe) tinggi = 13 mg untuk pembentukan hemoglobin8. Vitamin C = 90 mg sebagai antioksidan9. Natrium = 1200 mg untuk menjaga keseimbangan elektrolit10. Kalsium = 1200 mg, Magnesium = 420 mg, Vitamin D = 1000 IU untuk mencegah BMD pada pasien COPDKebutuhan zat gizi:BMR (LK) = 66,5 + 13,7 BB (kg) + 5,0 TB (cm) 6,8 U = 66,5 + 13,7 (66,5) + 5,0 (170,55) 6,8 (68)
= 66,5 + 911,05 + 852,75 462,4 = 1367,9 kkal
Karena pasien sakit PPOK maka BMR x 1,3
(Faktor aktivitas untuk istirahat total (bed rest) menurut Bowman BA & Russel RM, 2001. Present Knowlegde in Nutrition. 8th ed .1)1. Energi = BMR X 1,3 X PA = 1367,9 x 1,3 X 1 = 1778,27 kkal2. Protein (20% total Energi) = (20 % X 1778,27 ) / 4 = 355,65 / 4 = 88,9 g3. Lemak (40% total Energi) = (40 % X 1778,27 ) / 9 = 711,3 / 9 = 79 g4. KH (40% total Energi) = 1778,27 - (355,65 + 711,3) / 4 = (1778,27 - 1066,95)/ 4 = 177,83 gC.2.1 (Strategic)Edukasi kepada pasien
1. TUJUAN
a. Mengedukasi makanan yang dianjurkan dan yang tidak dianjurkan kepada pasienb. Agar pasien menaati diet yang diberikan2. MATERIa. Kandungan zat gizi pada makanan dan efek terhadap kesehatan
b. Hubungan antara rokok terhadap kondisi pasienc. Hubungan antara konsumsi kopi terhadap kondisi pasien
d. Pola makan yang tepat (jenis, frekuensi, URT)
e. Memberikan motivasiEdukasi kepada keluarga/orang terdekat pasien
1. TUJUAN: Keluarga pasien memahami diet yang diberikan, mengubah pola makan dan mendukung penyembuhan pasien2. MATERI: -Tata cara diet ke pasien Keadaan penyakit pasien terkait gizi dan motivasi Memberikan motivasi