muhammad yuddhie pratama putradigilib.unila.ac.id/31444/3/skripsi tanpa bab pembahasan.pdf ·...

50
PENGARUH PROFITABILITAS, OPERASIONAL DANLIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DEVIDEN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) (Skripsi) Oleh MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2018

Upload: others

Post on 16-Mar-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

PENGARUH PROFITABILITAS, OPERASIONAL

DANLIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DEVIDEN PADA

PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA (BEI)

(Skripsi)

Oleh

MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2018

Page 2: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

ABSTRAK

PENGARUH PROFITABILITAS, OPERASIONAL DAN LIKUIDITAS

TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN

PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

Oleh

MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRA

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, operasional, dan

likuiditas terhadap kebijakan dividen. Variabel independen dalam penelitian ini

adalah profitabilitas yang diproksikan dengan Return on Asset (ROA), operasional

yang diproksikan dengan BOPO, dan likuiditas yang diproksikan dengan Loan to

Deposit Ratio (LDR). Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini adalah

kebijakan dividen yang di proksikan dengan Dividend Payout Ratio (DPR).

Dalam penelitian ini, metode pengambilan sampel dilakukan dengan

menggunakan purposive sampling dan diperoleh sebanyak 38 perusahaan

perbankan yang terdaftar di BEI selama tahun 2014-2016. Dengan demikian,

jumlah data yang diamati dalam penelitian ini berjumlah 114 data. Kemudian,

data yang ada dianalisis menggunakan software Statistical Package for Social

Sciences (SPSS) 23 dengan metode analisis regresi linear berganda.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan

terhadap kebijakan dividen, sedangkan operasional dan likuiditas dalam penelitian

ini tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

Kata Kunci: Kebijakan Dividen, Profitabilitas, Operasional, Likuiditas

Page 3: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

ABSTRACT

EFFECT OF PROFITABILITY, OPERATIONAL AND LIQUIDITY TO

DIVIDEND POLICY IN BANKING COMPANIES REGISTERED IN

INDONESIA STOCK EXCHANGE

By

MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRA

This study aims to examine the effect of profitability, operational and liquidity on

dividend policy. The independent variables in this study are profitability proxied

with Return on Assets (ROA), operational proxies to BOPO and liquidity proxied

with Loan to Deposit Ratio (LDR). While the dependent variable in this research

is dividend policy which proxies with Dividend Payout Ratio (DPR).

In this research, sampling method is done by using purposive sampling and

obtained as many as 38 banking companies listed in BEI during 2014-2016. Thus,

the amount of data observed in this study amounted to 114 data. Then, the existing

data were analyzed using Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 23

software with multiple linear regression analysis method.

The results showed that profitability had a significant positive effect on the

dividend policy, while operational and liquidity in this study did not affect the

dividend policy.

Keywords: Dividend Policy, Profitability, Operational, Liquidity

Page 4: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

PENGARUH PROFITABILITAS, OPERASIONAL DAN

LIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DEVIDEN PADA

PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA (BEI)

Oleh

MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRA

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar

SARJANA EKONOMI

Pada

Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2018

Page 5: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam
Page 6: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam
Page 7: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam
Page 8: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

RIWAYAT HIDUP

Penulis lahir di LubukLinggau pada tanggal 06 Oktober

1995 sebagai putra kedua dari dua bersaudara, pasangan

M. Nazilie Hoyor dan Elly Marni. Penulis

menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak di TK

Dolog pada tahun 2001, melanjutkan pendidikan

Sekolah Dasar di SD Negeri 2 Teladan Rawa Laut

Pahoman Bandar Lampung pada tahun 2007, menyelesaikan pendidikan Sekolah

Menengah Pertama di SMP Negeri 1 LubukLinggau pada tahun 2010 dan

menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 5 LubukLinggau

hingga lulus pada tahun 2013.

Penulis terdaftar sebagai mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Lampung pada tahun 2013 melalui jalur Seleksi Bersama Masuk

Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan berhasil lulus ujian komprehensif pada

tanggal 09 April 2018. Selama menjadi mahasiswa penulis terdaftar sebagai

anggota Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAKTA) periode 2014/2015.

Page 9: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

PERSEMBAHAN

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat dan nikmat yang telah

diberikan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

Karya tulis ini kupersembahkan kepada:

Kedua orang tua dan kakakku yang selalu memberikan kasih sayang, doa,

semangat, nasihat, dan fasilitas untukku meraih pendidikan hingga saat ini.

Terimakasih atas segala pengorbanan yang telah diberikan kepadaku. Semoga

Ayah, Ibu serta kakakku selalu diberi kesehatan dan kebahagiaan.

Seluruh sahabat dan teman-temanku yang telah memberikan semangat.

Almamaterku tercinta Universitas Lampung.

Page 10: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

MOTO

“I’M A DINAMIC, BECAUSE MY LIFE IS NOT STATIC”

“Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk

mencoba, karena di dalam mencoba itulah kita menemukan

dan membagun kesempatan untuk berhasil”

(Mario Teguh)

“Waktumu terbatas. Jangan menyia-nyiakannya dengan

menjalani hidup orang lain”

(Steve Jobs)

Page 11: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

SANWACANA

Bismillahirrahmanirrahim..

Alhamdulillah, tiada yang dapat penulis ucapkan kecuali ucapan rasa syukur yang

begitu besar kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Profitabilitas, Operasional dan Likuiditas Terhadap Kebijakan Dividen Pada

Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi

S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

Pada penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, dukungan, bimbingan

berbagai pihak baik moril maupun materil dan juga kerja sama semua pihak yang

telah membantu dalam proses penyelesaiannya.. Dalam kesempatan ini dengan

segala kerendahan hati, penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih

yang tulus kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Hi. Satria Bangsawan, S. E., M. Si., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

2. Ibu Dr. Farichah, S.E., M.Si., Akt., selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

Page 12: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

3. Ibu Yuztitya Asmaranti, S.E., M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung dan sekaligus selaku

Pembimbing Akademik selama masa perkuliahan.

4. Bapak Dr. Tri Joko P, SE. M.Si, Akt selaku Dosen Pembimbing Utama yang

telah bersedia membimbing, mengarahkan, memberikan saran dan masukan

selama proses penyelesaian skripsi.

5. Ibu Dewi Sukmasari, SE, M.S.A., C.A.Akt selaku Dosen Pembimbing kedua

yang telah bersedia memberikan waktu, kritik, saran, masukan dan semangat

untuk penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

6. Ibu Dr. Susi Sarumpaet, SE., M.B.A., Akt, selaku Dosen Penguji Utama yang

telah memberikan kritik dan saran yang membangun selama proses

penyusunan skripsi ini.

7. Bapak Drs A.Zubaidi Indra, M,M.,C.A.,C.P.A., Ibu Dr. Agrianti Komalasari,

S.E., M.Si., Akt., dan Bapak Kiagus Andi, S.E.,M.Si.,Akt., sebagai dosen

penguji pendadaran sehingga dapat menyelesaikan tahap demi tahap skripsi.

8. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung yang telah

memberikan ilmu pengetahuan, pembelajaran, bimbingan berharga dan juga

masukan-masukan serta informasi bagi penulis selama menempuh program

pendidikan S1.

9. Bapak (Alm) M Nazilie Hoyor dan Ibu Elly Marni., orang tuaku tersayang

yang telah memberikan doa, dukungan, semangat, nasihat yang tiada henti,

dan juga melimpahkan kasih saying serta memberikan fasilitas untuk

menyelesaikan studi. Kalian adalah motivasi dan selalu ada di dalam hati

serta pikiranku.

Page 13: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

10. Kakakku Ferry Lidianto S.E atas doa, kasih sayang, bantuan dan doa selama

proses penyelesaian studi.

11. Sahabat-sahabat terbaik Julian, Paulus, Wido, Jonathan, Wahyu, Kadek, Adit,

Ade dan Yudis atas 5 tahun ini selalu bersama baik suka maupun duka,

dukungan yang kalian berikan selama proses studi dan dalam penyelesaian

skripsi.

12. Keluarga Pejuang Skripsiku, Wido, Julian, Paulus, Wahyu, Amel, Indah dan

Meily, terimakasih atas kebersamaan, keceriaan, dan semangat yang telah

kalian berikan selama ini.

13. Kawan seperjuangan skripsi di kampus, Bejo dan Susita, yang telah banyak

membantu, bertukar fikiran serta memberi semangat dalam menyelesaikan

skripsi ini.

14. Sahabatku di sekolah menengah atas Herdina dan Sakinah yang selalu

mendukung dan memberikan semangat hingga saat ini.

15. Kelompok Pejuang Skripsi, Himadut, Baby Bala-bala dan Geng Apalah-

apalah terimakasih telah membantu, memberikan dukungan yang tiada henti,

saling bertukar pikiran, mendengarkan keluh kesah selama penyusunan

skripsi hingga selesai dan juga terimakasih atas kegilaan dan keceriaan yang

diberikan selamaa ini.

16. Teman- teman KKN di Desa Karang Anyar Selagai Lingga selama 40 hari

hidup bersama, Anggi, Heru, Putri, Ansori, Reni dan Diny. Pengalaman yang

kalian berikan dan kebersamaan kita tidak akan pernah terlupakan.

17. Karyawan dan karyawati jurusan S1 Akuntansi yang banyak membantu

dalam kelancaran perkuliahan.

Page 14: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

18. Teman-teman seperjuangan Akuntansi angkatan 2013 dan pihak lain yang

tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak dan semoga

Allah SWT memberikan rahmat, berkah, dan hidayah-Nya untuk kita semua.

Bandar Lampung, 10 April 2018

Penulis,

Muhammad Yuddhie Pratama Putra

Page 15: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

iv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL .............................................................................. i

ABSTRAK .................................................................................................. ii

ABSTRACT ................................................................................................ iii

DAFTAR ISI ............................................................................................... iv

DAFTAR TABEL ...................................................................................... viii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... ix

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................... 5

1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................... 6

1.4 Manfaat Penelitian ......................................................................... 6

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori ............................................................................... 7

2.1.1 Dividence Irre;evince Theory ................................................. 7

2.1.2 The Bird in The Hand Theory …………………………………. .. 8

Page 16: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

v

2.1.3 Tax Prerence Theory ……………………………………………. 8

2.2 Kebijakan Dividen ......................................................................... 8

2.3 Profitabilitas ................................................................................... 10

2.4 Operasional Bank ........................................................................... 11

2.5 Likuiditas ....................................................................................... 12

2.6 Penelitian Terdahulu ....................................................................... 12

2.7 Pengembangan Hipotesis ............................................................... 14

2.7.1 Pengaruh Profitabilitas terhadap Kebijakan Dividen ........... 14

2.7.2 Pengaruh Operasional terhadap Kebijakan Dividen ............. 15

2.7.3 Pengaruh Likuiditas terhadap Kebijakan Dividen ............... 15

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Sumber Data ................................................................... 17

3.2 Populasi dan Sampel ....................................................................... 17

3.3 Metode Pengumpulan Data………………………………………. 18

3.4 Variabel Penelitian ........................................................................ 19

3.4.1. Variabel Terikat .................................................................... 19

3.4.2. Variabel Bebas....................................................................... 20

3.5 Alat Analisis Data ........................................................................... 21

3.5.1 Uji Asumsi Klasik ................................................................ 21

3.6 Pengujian Hipotesis……………………………………………… 23

3.6.1 Uji Regresi Berganda ............................................................ 23

3.6.2 Pengujian Kelayakan Model Regrsi (Uji F) ......................... 24

Page 17: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

vi

3.6.3 Pengujian Koefisien Determinasi (R2)……………………... 24

3.6.4 Pengujian Parameter Individual (Uji T)…………………… 24

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Analis Data ....................................................................................... 25

4.1.1 Statistik Deskriptif ............................................................... 25

4.2 Uji Asumsi Klasik ............................................................................ 27

4.2.1 Uji Normalitas ....................................................................... 27

4.2.2 Uji Autokorelasi…………………………………………… 29

4.2.3 Uji Multikolinearitas ............................................................ 30

4.2.4 Uji Heteroskedastisitas ......................................................... 31

4.3 Uji Hipotesis ..................................................................................... 33

4.3.1 Koefisien Determinasi ........................................................... 33

4.3.2 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ........................... 34

4.3.3 Uji Signifikansi Paramater Individual (Uji t) ........................ 35

4.4 Pembahasan ....................................................................................... 36

4.4.1 Pengaruh Profitabilitas terhadap Kebijakan Dividen ............ 36

4.4.2 Pengaruh Operasional terhadap Kebijakan Dividen.. ........... 37

4.4.3 Pengaruh Likuiditas terhadap Kebijakan Dividen ................ 37

V. SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan ........................................................................................... 39

5.2 Keterbatasan Penelitian ..................................................................... 39

5.3 Saran ................................................................................................. 40

Page 18: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

vii

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 19: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Penelitian Terdahulu ............................................................................ 12

4.1 Tabel Statistik Deskriptif ..................................................................... 25

4.2.1 Tabel Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov Z ............................................... 29

4.2.2 Tabel Hasil Uji Autokorelasi ............................................................... 30

4.2.3 Tabel Hasil Uji Multikolonieritas ....................................................... 31

4.2.4 Tabel Hasil Uji Heterokedastisitas ...................................................... 32

4.3.1 Tabel Hasil Uji Koefisien Determinasi ............................................... 33

4.3.2 Tabel Hasil Uji Signifikasi Simultan (Uji F) ...................................... 34

4.3.3 Tabel Hasil Uji Statistik T ................................................................... 35

Page 20: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

4.2.1 Hasil Uji Normalitas ............................................................................ 28

4.2.4 Hasil Uji Heterokedastisitas…………………………………………...32

Page 21: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Nama Perushaan Dan Data Variabel

Lampiran 2 Uji Normalitas

Lampiran 3 Uji Autokorelasi

Lampiran 4 Uji Multikolonieritas

Lampiran5 Uji Heterokedastisitas

Lampiran 6 Uji Hipotesis

Page 22: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk

simpanandan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau

bentuk-bentuk lainnyadalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak

(Kasmir,2014). Keberadaan sektor perbankan memang memiliki peranan yang sangat

penting bagi sebagian besar masyarakat, karena dalam kehidupan masyarakat selalu

melibatkan jasa dari sektor perbankan. Hal ini juga dikarenakan sektor perbankan

merupakan suatu lembaga yang mengemban fungsi utama sebagai perantara

keuangan antara pihak–pihak yang memiliki dana dengan pihak–pihak yang

memerlukan dana, maka dari itu lembaga keuangan ataupun bank berfungsi

memperlancar aliran dana pembayaran.

Persaingan dalam dunia bank memang sudah sangat ramai, bahkan telah banyak juga

lembaga–lembaga keuangan yang telah menarik perhatian masyarakat. Persaingan

dan perkembangan yang cukup pesat pada usaha perbankan tersebut menjadikan

Page 23: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

2

masing–masing lembaga perbankan harus berlomba untuk memenangkan persaingan

bisnis. Baik bank ataupun lembaga keuangan non bank berlomba–lomba memberikan

fasilitas yang baik untuk para masyarakat, dan berkat persaingan tersebut banyak

nasabah yang diuntungkan karena pelayanan yang diberikan menjadi lebih baik.

Persaingan bisnis antara bank dan lembaga keuangan juga hanya bukan untuk

menarik perhatian masyarakat, namun persaingan tersebut juga dilakukan untuk

menarik perhatian para investor untuk berinvestasi didalam lembaga atau bank

tersebut. Namun para investor juga tidak sembarangan untuk berinvestasi di suatu

lembaga keuangan ataupun perusahaan, banyak pertimbangan yang harus dilihat.

Karena investor ingin memiliki keuntungan ketika berivestasi di suatu perusahaan.

Maka kesehatan dan stabilitas bank atau lembaga keuangan menjadi sesuatu yang

sangat penting untuk diperhatikan. Dimana bank yang sehat, baik secara individu,

maupun secara keseluruhan sebagai suatu sistem merupakan kebutuhan suatu

perekonomian yang ingin tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun ketika

terganggunya fungsi intermediasi perbankan setelah terjadinya krisis perbankan di

Indonesia telah mengakibatkan lemahnya kegiatan investasi dan pertumbuhan

ekonomi.

Rendahnya kualitas perbankan tercermin dari lemahnya kondisi internal sektor

perbankan, serta belum efektinya yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Kuantitas

bank yang banyak menciptakan persaingan yang semakin ketat dan kinerja bank yang

menjadi rendah karena ketidakmampuan bersaing di pasar, sehingga banyak bank

yang sebenarnya kurang sehat atau bahkan tidak sehat secara finansial.

Page 24: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

3

Untuk menilai kinerja perusahaan perbankan umumnya digunakan lima aspek

penilaian yaitu CAMEL (Capital, Assets, Management, Earning, dan Liquidity).

Empat dari lima aspek tersebut masing-masing Capital, Assets, Earning, Liquidity

dinilai dengan menggunakan rasio keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa rasio

keuangan bermanfaat dalam menilai kondisi keuangan perusahaan perbankan.

(Mudrajad dan Suhardjono , 2010).

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Laba inilah

yang akan menjadi dasar pembagian perusahaan, apakah dividen akan berbentuk

tunai ataupun berbentuk saham. Indikator yang memgukur profitabilitas yaitu

Return On Assets (ROA), Return on asset atau pengembalian aset merupakan salah

satu hal yang bisa jadi pertimbangan untuk para investor dalam melihat kondisi bank

yang akan di tanamkan investasi. Karena ketika ROA di suatu bank baik, maka

pembagian dividen yang akan dilakukan pun tidak akan berjalan lancar, sehingga

tidak merugikan pihak investor.

Kesehatan bank juga dipengaruhi oleh tingkat likuiditas bank. Likuiditas merupakan

rasio untuk mengukur kemampuan bank dalam memenuhi kewajiban jangka

pendeknya pada saat ditagih. Dengan kata lain, dapat membayar kembali pencairan

dana pada saat ditagih serta dapat mencukupi permintaan kredit yang telah diajukan.

Salah satu cara dalam mengukur likuiditas bank yaitu dapat diukur dengan LDR.

Faktor lain yang dipergunakan dalam melakukan penilaian kinerja bank adalah

dengan melihat operasional dari bank tersebut, untuk melihat operasional dari suatu

bank bisa menggunkan rasio BOPO (Biaya operasi terhadap pendapatan operasi).

Page 25: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

4

BOPO adalah rasio yang mengukur efisiensi dan efektivitas operasional suatu

perusahaan dengan jalur membandingkan biaya operasional terhadap pendapatan

operasional, semakin rendah BOPO berarti semakin efisien bank tersebut dalam

mengendalikan biaya operasionalnya, dengan adanya efisiensi biaya maka

keuntungan yang diperoleh bank akan semakin besar.

Setelah melihat dri 3 aspek itu maka RUPS bisa mempertimbangkan apakah

perusahaan akan membagikan dividen atau tidak.

Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk meneliti seberapa besar

pengaruhnya Profitabiltas, Operasional dan Likuiditas terhadap tingkat dividen.

Bagaimana pengaruhnya kinerja bank terhadap kebijakan dividen yang diukur

dengan rasio DPR (Dividen Payout Rati). Kinerja bank dinilai dengan menggunakan

rasio CAMEL pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI dengan rasio

CAMEL yang digunakan yaitu Return on Assets (ROA), biaya operasi terhadap

pendapatan operasi (BOPO), dan Loan to Deposit Ratio (LDR).

Penelitian mengenai kebijakan dividen yang diukur dengan DPR telah banyak

dilakukan sebelumnya, namun dengan variabel independen ROA, BOPO, dan LDR

belum banyak dilakukan. Beberapa penelitian yang telah dilakukan tentang

pengaruh kebijakan dividen di antaranya:

1. Utami Novia Candra dengan judul penelitian pengaruh ROA, ROE, dan

DER terhadap DPR, dan hasilnya ROA berpengaruh positif terhadap DPR,

sedangkan ROE dan DPR berpengaruh negatif.

Page 26: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

5

2. Setyawan Rizki Andry Bangkit, dengan penelitian dampak DER, ROE, ROI,

Firm Size dan NPM terhadap kebijakan dividen, dengan hasil NPM

berpengaruh positif terhadap besarnya DPR sedangkan variable DER, ROE,

ROI, dan Firm Size berpengaruh negative terhadap DPR.

3. Saputri Febby Henny Saputri dengan judul penelitian Pengaruh CAR,

BOPO, NPL, dan LDR terhadap ROE pada Bank Devisa, dengan hasil CAR

dan NPL berpengaruh positif terhadap ROE, sedangkan BOPO dan LDR

berpengaruh negatif.

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka dalam penelitian ini akan

menganalisis kebijakan dividen dengan variabel independennya dengan

menggunakan rasio camels, dan membuktikan apakah tingkat kinerja bank memiliki

pengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen. sehingga penulis tertarik

mengambil judul "Pengaruh Profitabilitas, Operasional, Dan Likuiditas

terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di

BEI”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian

ini adalah :

1. Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap kebijakan dividen?

2. Apakah operasional berpengaruh terhadap kebijakan dividen?

Page 27: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

6

3. Apakah likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan dividen?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah proftabilitas berpengaruh terhadap kebijakan

dividen.

2. Untuk mengetahui apakah operasional berpengaruh terhadap kebijakan

dividen.

3. Untuk mengetahui apakah likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

1.4 Manfaat Penelitian

Setelah dilakukan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai

berikut :

1. Bagi perusahaan penelitian ini bermanfaat guna memberikan informasi atas

seberapa besar pengaruh rasio keuangan terhadap keputusan manajemen

dalam pembagian dividen yang akan dilakukan.

2. Bagi investor penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi apabila

investor akan berinvestasi pada peruhaan yang bersangkutan

Page 28: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Landasan Teori

Terdapat beberapa pendapat dan teori yang mengemukakan tentang dividen

diantaranya yaitu:

1. Dividend Irrelevance Theory (Modigliani dan Miller - 1961)

Teori ini menyatakan bahwa kebijakan dividen tidak mempengaruhi nilai

suatu perusahaan. Keuntungan yang diperoleh atas kenaikan harga saham

akibat pembayaran dividen di imbangi dengan penurunan harga saham

karena adanya penjualan saham baru. Oleh karenanya pemegang saham

dapat menerima kas dari perusahaan saat ini dalam bentuk pembayaran

dividen atau menerimanya dalam bentuk capital gain. Kemakmuran

pemegang saham sekali lagi tidak dipengaruhi oleh kebijakan dividen saat

ini maupun di masa datang.

2. The Bird in The Hand Theory (Gordon dan Lintner - 1993)

Gordon dan Lintner berpendapat bahwa investor lebih merasa aman untuk

memperoleh pendapatan berupa pembayaran dividen dari pada menunggu

Page 29: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

8

capital gain. Sementara itu Modigliani dan Miller berpendapat bahwa tidak

semua investor berkeinginan untuk menginvestasikan kembali dividen

mereka di perusahaan yang sama atau sejenis dengan memiliki resiko yang

sama, oleh sebab itu tingkat resiko pendapatan mereka di masa datang

bukannya ditentukan oleh kebijakan dividen, tetapi oleh tingkat resiko

investasi baru.

3. Tax Preference Theory (Litzenberg dan Ramaswamy - 1979)

Investor menghendaki perusahaan untuk menahan laba setelah pajak dan

dipergunakan untuk membiayai imvestasi daripada dalam bentuk kas. Oleh

karena itu perusahaan sebaiknya menentukan dividend payout ratio yang

rendah atau bahkan tidak membagikan dividen. Karena dividen cenderung

dikenakan pajak yang lebih tinggi daripada capital gain, maka investor akan

meminta tingkat keuntungan yang lebih tinggi untuk saham dengan dividend

yield yang tinggi.

2.2. Kebijakan Dividen.

Dividen berasal dari bahasa Latin yaitu divendium yang artinya sesuatu

untuk dibagi. Dividen adalah distribusi dari income yang diperoleh perusahaan

kepada para pemegang saham. Semua keuntungan ataupun kerugian yang

diperoleh perusahaan selama berusaha dalam satu periode tersebut dilaporkan

oleh direksi kepada para pemegang saham dalam suatu rapat pemegang saham.

Pengertian kebijakan dividen menurut Surtono (2008) meyatakan bahwa:

Kebijakan dividen adalah keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan

dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau akan ditahan dalam

Page 30: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

9

bentuk laba ditahan guna pembiayaan investasi di masa datang. Sedangkan

pengertian kebijakan dividen menurut Husnan dan Pudjiastuti (2006) menyatakan

bahwa: “Kebijakan dividen adalah kebijakan yang menyangkut tentang masalah

penggunaan laba yang menjadi hak para pemegang saham, pada dasarnya laba

tersebut bisa dibagi sebagai dividen atau ditahan untuk diinvestasikan kembali”.

Menurut Baridwan (2004) terdapat enam jenis- jenis dividen, yaitu:

1. Dividen Tunai (cash dividend)

Dividen yang dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk uang tunai

dan dikenai pajak pada tahun pengeluarannya. Dividen ini yang paling

umum dan banyak digunakan dalam pembagian saham.

2. Dividen Saham (stock dividend)

Dividen yang dibagikan perusahaan kepada para pemegang saham dalam

bentuk saham perusahaan sehingga jumlah saham perusahaan menjadi

bertambah. Jadi, pemberian stock dividen ini dilakukan dengan cara

mengubah sebagian laba ditahan (retained earnings) menjadi modal saham

yang pada dasarnya tidak mengubah jumlah modal sendiri.

3. Dividen Saham Pecahan (stock split)

Pemecahan selembar saham menjadi n lembar saham. Harga per lembar

saham baru setelah stock split adalah sebesar 1/n dari harga sebelumnya.

Dengan demikian, sebenarnya stock split tidak menambah nilai dari

perusahaan atau dengan kata lain stock split tidak mempunyai nilai

ekonomi.

Page 31: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

10

4. Dividen Script

Dalam bentuk perjanjian tertulis untuk membayar dalam jumlah tertentu

pada waktu yang disepakati.

5. Dividen Properti (property dividend)

Dividen yang dibagikan dalam bentuk aktiva lain selain kas atau saham,

misalnya aktiva tetap dan surat-surat berharga.

6. Dividen Likuidasi (liduidating dividend)

Dividen diberikan kepada pemegang saham sembagai akibat di likuidasinya

perusahaan. Dividen diperoleh dari selisih antara nilai reasliasi aset

perusahaan dikurangi dengan semua dengan kewajibannya.

2.3. Profitabilitas

Profitabilitas adalah laba yang di dapatkan oleh sebuah perusahaan, dalam

penelitian ini untuk menghitung keuntungan tersebut digunakan rasio ROA

(Return on Assets). Menurut Hanafi dan Halim, return on assets atau ROA ialah

rasio keuangan perusahaan yang berhubungan dengan profitabilitas mengukur

kemampuan perusahaan menghasilka keuntungan atau laba pada tingkat

pendapatan, modal saham tertentu dan aset. Kita dapat menilai apakah

perusahaan telah efisien dalam menggunakan aktivanya dalam kegiatan operasi

untuk menghasilkan keuntungan dengan mengetahui ROA tersebut. Net income

atau laba bersih ialah ukuran pokok keseluruhan keberhasilan perusahaan.

Keuntungan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk mendapat

pinjaman dan pendanaan ekuitas, kemampuan perusahaan untuk berubah dan

posisi likuiditas perusahaan. Jumlah laba yang di peroleh dengan teratur dan

Page 32: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

11

kecenderungan atau ternd keuntungan yang meningkat ialah suatu faktor yang

sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian penganalisa dalam menilai

profitabilitas suatu perusahaan.

2.4. Operasional Bank

Memasimalkan profitabilitas serta nilai investasi dari para pemegang saham

merupakan suatu faktor penting dalam efisiensi suatu Bank. Menurut SE No.

7/10/DPNP tanggal 31 Maret 2005 rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat

efisiensi dan kemampuan bank dalam melakukan kegiatannya. BOPO merupakan

rasio perbandingan antara biaya operasional dengan pendapatan operasional.

Semakin rendah angka rasio BOPO, maka akan semakin baik kinerja manajemen

suatu bank tersebut, sehingga mengakibatan bank dalam menggunakan sumber

daya yang ada di bank tersebut lebih efisien dan keuntungan yang diperoleh akan

lebih besar. Secara matematis dirumuskan sebagi rasio antara biaya operasional

terhadap pendapatan operasional dikali 100%.

BOPO merupakan suatu biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan

usaha bank yang pada umumnya seperti biaya bunga, biaya valuta asing, biaya

tenaga kerja, penyusutan, serta biaya lainnya. Sedangkan untuk pendapatan

operasional yaitu suatu pendapatan langsung yang berasal dari hasil langsung

kegiatan usaha suatu bank yang telah diterima seperti hasil pendapatan valuta

asing, hasil bunga, serta pendapatan lainnya.

Page 33: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

12

2.5. Likuiditas

Likuiditas adalah kemampuan bank untuk memenuhi kemungkinan ditariknya

deposito/ simpanan oleh deposan, dalam penelitian ini untuk mengukur likuiditas

tersebut digunakan rasio LDR (Loan to Deposit Rasio). Loan to Deposit Ratio

(LDR) merupakan rasio keuangan yang berhubungan dengan aspek likuiditas.

Kebutuhan likuiditas suatu bank memiliki kapasitas yang berbeda-beda dan

tergantung pada besarnya suatu bank tersebut, usaha bank dan sebagainya. Rasio

ini juga disebut dengan rasio kredit dimana rasio ini yang digunakan untuk

mengukur dana pihak ketiga yang dipergunakan dalam bentuk kredit. Pemberian

kredit yang dimaksud adalah pemberian kredit terhadap dana pihak ketiga (tidak

termasuk pemberian kredit kepada pihak lain). Sedangkan total dana pihak ketiga

terdiri dari giro, tabungan dan deposito (tidak termasuk simpanan antar bank).

Semakin tinggi aset perbankan semakin tinggi pula kemampuan dalam

memberikan pinjaman sehingga semakin tinggi LDR-nya, yang mengakibatkan

semakin tinggi pula pendapatan perbankan (Kasmir, 2010). Semakin rendah LDR

menunjukkan kurang efektivitas bank dalam menyalurkan kreditnya. Bank

Indonesia menetapkan besarnya rasio LDR adalah 110 %

2.6. Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1.

Penelitian Terdahulu

No Nama Judul Variabel Bebas Hasil

1 Utami

(2016)

Analisis Pengaruh

ROA, ROE, dan

DER Terhadap DPR

(2012-2014)

ROA, ROE, DER

terhadap DPR

Hanya ROA yang

memiliki pengaruh

positif terhadap

DPR

Page 34: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

13

2 Setyawan

(2014)

Analisis Dampak

DER, ROE, ROI,

Firm Size, dan

NPM Terhadap

Kebijakan Dividen

Kas Pada Sektor

Keuangan

(2009-2013)

DER, ROE, ROI,

Firm Size, dan

NPM terhadap

kebijakan dividen

Hanya NPM yang

berpengaruh positif

terhadap Kebijakan

Dividen

3 Saputri

(2016)

Pengaruh CAR,

BOPO, NPL dan

LDR terhadap ROE

pada Bank Devisa

(2009-2014)

CAR, BOPO, NPL,

dan FDR terhadap

ROE

CAR dan NPL

berpengaruh positifi

terhadap ROE,

sedangkan BOPO

dan LDR

berpengaruh negatif

4 Fitri, Hosen,

Muhari

(2016)

Analysis of Factors

that Impact

Dividend Payout

Ratio on Listed

Companies at

Jakarta Islamic

Imdex

(2009-2014)

ROA, DER, dan

Asset Growth

terhadap DPR

ROA berpengaruh

positif, sedangkan

Asset Growth

berpengaruh negatif

5 Enekwe,

Innocent,

Nweze,

Uchechukwu,

Ikechukwu

(2015)

The Effect of

Dividend Payout On

Performance

Evaluation:

Evidence of Quoted

Cement Companies

in Nigeria

(2003-2014)

ROCE, ROA dan

ROE terhadap DPR

ROCE, ROA, dan

DPR berpengaruh

positif terhadap

DPR

Perbedaan dan pengembangan yang terdapat dalam penelitian ini dibandingkan

dengan penelitian-penelitian terdahulu adalah:

1. Periode penelitian yang dilakukan adalah 3 tahun, yaitu tahun 2014-2016.

Pada penelitian sebelumnya belum ada yang melakukan penelitian dari

tahun 2014-2016..

2. Penggabungan variabel independen dalam penelitian ini berbeda

dengan penelitian terdahulu yaitu: Profitabilitas, Operasional,

Likuiditas.

Page 35: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

14

Ada banyak penelitian–penelitian yang pernah dilakukan, namun untuk rasio

CAMEL dan perusahaan perbankan yang dijadikan sample sebagai penelitian

yang dihitungkan dengan DPR (Dividend Payout Ratio) belum banyak

dilakukan. Maka dari penelitian ini dicoba agar dapat mengetahui kesimpulan

yang didapatkan dari sample yang dihitungkan DPR (Dividend Payout Ratio).

2.7. Pengembangan Hipotesis.

2.7.1. Pengaruh Profitabilitas Terhadap Kebijakan Dividen.

Profitabilitas memiliki pengaruh besar dalam pembagian dividen di suatu

perusahaan, karena ketika suatu perusahaan memiliki laba yang besar maka

dividen akan dibagikan sesuai keinginan para pemegang saham. Aspek earning

yaitu return On Asset (ROA), menunjukkan kemampuan perusahaan untuk

mengukur efektifitas kinerja perushaan dalam memperoleh laba dengan

memanfaatkan aktiva yang dimiliki. Bank Indonesia mengisyaratkan tingkat

ROA yang baik adalah diatas 1,5%. Semakin besar tingkat ROA suatu bank,

maka semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi penggunaan aset.

(Tarmidzi, 2010).

Rasio ROA yang semakin meningkat menunjukkan posisi bank yang semakin

baik dari segi penggunaan aset untuk mendapatkan laba. Dengan meningkatnya

laba, maka dividen yang akan dibagikan memungkinkan akan lebih besar pula.

Hal tersebut sesuai dengan teori yang menyatakan ROA yang tinggi berarti rasio

profitabilitas juga tinggi. (Hasnan, 2012)

H1: Profitabilitas berpengaruh positif terhadap Kebijakan Dividen

Page 36: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

15

2.7.2. Pengaruh Operasional terhadap Kebijakan Dividen.

Pendapatan operasional adalah pendapatan yang diperoleh perusahaan atau bank

sebagai hasil dari usaha pokok, contohnya seperti pendapatan bunga atau

pendapatan provisi, sedangkan biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan

oleh bank dalam menjalankan kegiatannya, contohnya seperti biaya provisi atau

biaya tenaga kerja langsung. Perbandingan antara pendapatan dan biaya

perusahaan bisa membantu untuk menilai apakah operasional perusahaan tersebut

berjalan secara efisien, dalam penelitian ini rasio yang mengukur operasional

perusahaan tersebut adalah BOPO. Rasio BOPO digunakan untuk mengukur

efisiensi operasioal bank, dengan membandingkan biaya operasional terhadap

pendapatan operasional (Dietrich et al., 2009). Bank Indonesia menetapkan

besarnya rasio BOPO tidak melebihi 90 persen, apabila melebihi 90 persen maka

bank akan dikategorikan tidak efisien. Maka dari itu semakin kecil rasio yang

ditunjukan BOPO maka semakin baik atau efisien kinerja dari suatu Bank

tersebut untuk mendapatkan profitabilitas nya. Maka dari itu dapat dirumuskan:

H2: Biaya Operasional berpengaruh negatif terhadap Kebijakan Dividen.

2.7.3. Pengaruh Likuiditas Terhadap Kebijakan Dividen.

Likuiditas adalah kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka

pendeknya, karena ketika ilkuiditas di suatu perusahaan tidak baik maka akan

kehilangan kepercayaan dari nasabah karena perusahaan dinilai tidak efektif dan

efisien dalam menjalankan fungsinya, dalam penelitian ini aspek yang digunakan

untuk mengukur tingkat likuiditas perusahaan adalah LDR (Loan to Deposit

Page 37: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

16

Ratio). Aspek likuiditas yaitu LDR (Loan to Deposit Ratio), rasio ini

menggambarkan kemampuan bank membayar kembali penarikan yang dilakukan

nasabah dengan mengandalkan kredit yang diberikan sebagai sumber likuiditas.

Semakin tinggi rasio LDR semakin rendah pula kemampuan likuiditas bank.

Peningkatan LDR bank dari tahun ke tahun menunjukkan bahwa perusahaan

memiliki tingkat likuiditas yng rendah sehingga resiko dalam berinvestasi

menjadi tinggi. Dengan nilai LDR yang tinggi, dapat berdampak pada hilangnya

kepercayaan pada bank yang bersangkutan, maka dapat dirumuskan hipotesis

ketiga adalah:

H3: Likuiditas berpengaruh negatif terhadap Kebijakan Dividen.

Page 38: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

17

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Jenis dan Sumber Data

Jenis data penelitian ini adalah sekunder, karena data penelitian yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung dari sumber yang telah ada, yaitu data dari perusahaan

go public yang melakukan pengungkapan sosial dalam annual report-nya dan

mempublikasikan pada website resmi BEI tahun 2014-2016. Sumber data dalam

penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan yang telah diaudit dan

dipublikasikan melalui situs resmi Bursa Efek Indonesia.

3.2. Populasi dan Sampel

Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen sejenis namun dapat dibedakan

satu sama lain. Perbedaan–perbedaan itu disebabkan karena adanya nilai

karakteristik yang berlainan (Sugiyono, 2004). Populasi dalam penelitian ini

adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Teknik penarikan sampel pada penelitian ini dilakukan berdasarkan sampel dipilih

berdasarkan metode purposive judgement sampling. Metode purposive judgement

sampling merupakan tipe pemilihan secara tidak acak yang informasinya

Page 39: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

18

diperoleh dengan menggunakan pertimbangan tertentu. (Indriantoro dan Supomo,

2002).

Perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI terdapat 42 perusahaan bank, dan

jumlah final perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah 38

perusahaan dan periode selama 3 tahun, yaitu 2014-2016 sehingga total sampel

dalam penelitian ini adalah 114 sampel.

3.3. Metode Pengumpulan Data.

Penelitian ini merupakan explanatory research yaitu menjelaskan bahwa variabel

independen yaitu Profitabilitas, Operasional, dan Likuiditas mempunyai pengaruh

atau tidak terhadap variabel dependen, yaitu kebijakan dividen. Explanatory

research adalah penelitian penjelasan yang menyoroti hubungan kausal antara

variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan

sebelumnya. (Singarimbum,1995)

Dalam penelitian ini digunakan instrument statitiska dengan analisis regresi linier

berganda dalam menentukan tingkat hubungan yang terjadi. Untuk mendapatkan

data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan data

sekunder berupa data historis perusahaan yang diperoleh dari perusahaan yang

bersangkutan melalui bursa efek Indonesia, internet dan sumber lain yang

berhubungan dengan objek penelitian.

Data penelitian yang digunakan berupa Panel Data yang diperoleh dari Laporan

Keuangan Auditan perusahaan perbankan yang listing di bursa efek Indonesia

(BEI) selama delapan tahun, yaitu dari 2014 – 2016 . Hal ini dikarenakan laporan

keuangan perusahaan per 31 Desember yang dipublikasikan di BEI pada tahun

Page 40: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

19

penelitian adalah sampai dengan 31 Desember 2016, dan data diambil sampai

delapan tahun sebelumnya, jadi tahun yang diambil adalah 2014 sampai dengan

2016. Jenis data yang digunakan merupakan jenis data kuantitatif yaitu data yang

berwujud angka – angka yang kemudian diolah.

3.4. Variabel Penelitian.

3.4.1. Variabel Terikat.

Variabel terikat adalah yang dipengaruhi variabel lain, yang menjadi variabel

terikat dalam penelitian ini adalah kebijakan dividen. Kebijakan dividen (dividend

policy) adalah keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan dibagikan

kepada pemegang saham sebagai dividen atau akan ditahan dalam bentuk laba

ditahan guna pembiayaan investasi dimasa datang. Apabila perusahaan memilih

untuk membagikan laba sebagai dividen, maka akan mengurangi laba yang

ditahan dan selanjutnya akan mengurangi total sumber dana intern atau internal

financing (Sartono, 2008). Dalam penelitian ini kebijakan dividen diukur dengan

menggunakan ratio yaitu Dividend Payout Ratio (DPR) dengan rumus :

(Baridwan, 2004)

Page 41: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

20

3.4.2. Variabel Bebas.

Variabel bebas adalah variabel yang mempegaruhi variabel lain, yang menjadi

variabel bebas dalam penelitian ini adalah:

1. Profitabilitas (X1)

Profitabilitas dalam penelitian dihitung menggunakan rasio ROA.

Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam

memperoleh keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA

suatu bank, maka semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai

bank tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi

pengguna aset. (Kasmir, 2008). Dengan rumus :

2. Operasional (X2)

Rasio BOPO digunakan untuk mengukur efisiensi operasioal bank, dengan

membandingkan biaya operasional terhadap Pendapatan operasional

(Dietrich et al., 2014). Bank Indonesia menetapka rasio BOPO tidak

melebihi 90%, apabila melebihi 90% maka bank tersebut dikategorikan

tidak efisien. Dan menurut Almilia dan Herdiningtyas (2005), semakin kecil

rasio ini berarti semakin efisiensi biaya operasional yang dikeluarkan bank

yang bersangkutan. BOPO dirumuskan sebagai berikut:

Page 42: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

21

3. Likuiditas (X3)

Likuiditas dalam penelitian ini dihitung menggunakan rumus LDR.

Loan to Deposit Ratio (LDR) adalah rasio antara seluruh jumlah kredit yang

diberikan bank dengan dana yang diterima bank. LDR menggambarkan

seberapa jauh kemampuan – kemampuan bank dalam membayar kembali

penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan kredit yang

diberikan sebagai sember likuiditasnya. Semakin tinggi rasio LDR

memberikan indikasi semakin rendahnya kemampuan likuiditas bank yang

bersangkutan. Hal ini disebabkan karena jumlah dana yang diperlukan untuk

membiayai kredit menjadi besar (Meliyanti, 2008). Loan to Deposit Ratio

dirumuskan sebagai berikut:

3.5. Alat Analisis.

3.5.1. Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan pengujian

asumsi klasik, pengujian ini dilakukan untuk mendeteksi terpenuhinnya asumsi –

asumsi dalam model regresi berganda dan untuk menginterpretasikan data agar

lebih relevan dalam menganilisis. Pengujian asumsi klasik ini meliputi:

Page 43: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

22

1. Uji Normalitas Data

Sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan untuk menilai sebaran data pada

sebuah kelompok data atau variabel, apakah sebaran data tersebut

berdistribusi normal ataukah tidak. Uji Normalitas berguna untuk

menentukan data yang telah dikumpulkan berdistribusi normal atau diambil

dari populasi normal.

2. Uji Autokorelasi

Uji Autokorelasi adalah sebuah analisis statistik yang dilakukan untuk

mengetahui adakah korelasi variabel yang ada di dalam model prediksi

dengan perubahan waktu. Oleh karena itu, apabila asumsi autokorelasi

terjadi pada sebuah model prediksi, maka nilai disturbance tidak lagi

berpasangan secara bebas, melainkan berpasangan secara autokorelasi. Uji

autokorelasi di dalam model regresi linear, harus dilakukan apabila data

merupakan data time series atau runtut waktu. Sebab yang dimaksud

dengan autokorelasi sebenarnya adalah: sebuah nilai pada sampel atau

observasi tertentu sangat dipengaruhi oleh nilai observasi sebelumnya.

3. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinearitas adalah uji yang dilakukan untuk memastikan apakah

di dalam sebuah model regresi ada interkorelasi atau kolinearitas antar

variabel bebas. Mendeteksi ada tidaknya multikolinieritas, yaitu dengan

menganalisis maktiks kolerasi variabel – variabel independen yang dapat

dilihat melalui Variance Inflation Factor (VIF). Nilai VIF yang bisa

Page 44: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

23

ditoleransi adalah 10, apabila variabel independen dibawah 10, maka tidak

ada multikolinieritas. (Ghozali, 2011)

4. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

penyimpangan asumsi klasik heteroskedastisitas yaitu adanya

ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model

regresi. Heteroskedastisitas merupakan salah satu faktor yang menyebabkan

model regresi linier sederhana tidak efisien dan akurat, juga mengakibatkan

penggunaan metode kemungkinan maksimum dalam mengestimasi

parameter (koefisien) regresi akan terganggu.

3.6. Pengujian Hipotesis.

3.6.1. Uji Regresi Berganda.

Pengujian regresi digunakan untuk memprediksi pengaruh lebih dari satu variabel

bebas terhadap satu variabel tergantung, baik secara parsial maupun simultan.

Mengingat penelitian ini menggunakan lima variabel bebas, maka persamaan

regresinya sebagai berikut:

Y = α+β1X1 +β2X2 +β3X3 + e

Keterangan:

Y : Kebijakan Dividen

α : Bilangan konstanta

β1-β3 : Koefisien arah regresi

X1 : Profitabilitas

X2 : Operasional

X3 : Likuiditas

Page 45: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

24

3.6.2. Pengujian Kelayakan Model Regresi (Uji Statistik F).

Uji signifikansi simultan atau sering kali disebut uji F bertujuan untuk melihat

pengaruh variabel-variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat.

Pengujian ini dilakukan dengan melihat nilai probabilitas signifikansi (Sig.) F

yang dibandingkan dengan batas signifikansi yang ditetapkan yaitu sebesar 0.05.

Jika nilai probabilitas signifikansi < 0.05 maka secara simultan terdapat

pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika

nilai probabilitas signifikansi > 0.05 maka secara simultan tidak terdapat

pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap variabel terikat.

3.6.3. Pengujian Koefisian Determinasi (R2

).

Pengujian ini untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan model dalam

menerangkan variasi variabel independen. Tingkat ketepatan regresi dinyatakan

dalam koefisien determinasi majemuk (R2) yang nilainya antara 0 sampai dengan

1. Nilai yang mendekati 1 berarti variabel – variabel independen memberikan

hamper semua informasi yang dibutuhlan untuk memprediksi variasi variabel

independen.

3.6.4. Pengujian Parameter Individual (Uji Statistik t).

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas secara individual

mempengaruhi variabel terikat dengan asumsi variabel independen lainnya

pkonstan.

Page 46: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Pengaruh rasio keuangan sebagai alat ukur untuk mengetahui bagaimana

pengaruhnya terhadap kebijakan dividen. Kebijakan dividen diukur dengan

perbandingan antara dividen yang dibayarkan dengan laba bersih yang didapat dan

disajikan dalam bentuk persentase yang disebut Dividend Payout Ratio. Hasil

penelitian berhasil menemukan bahwa profitabilitas secara signifikan terhadap

kebijakan dividen, yaitu Profitablitias (X1) dengan hasil signifikasi 0,040.

Temuan ini menunjukkan bahwa Kebijakan Dividen (Y) banyak dipengaruhi oleh

Profitabilitas (X1). Besaran kinerja keuangan yang dilihat dari Return on Assets

(X1), yang merupakan variabel independend, sangat diperlukan untuk

menentukan kinerja keuangan bank khususnya pembagian bank dalam bentuk

saham.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Ada beberapa keterbatasan penelitian yang harus menjadi perhatian bagi

para peneliti dimasa mendatang, yaitu:

1. Penelitian ini hanya mengambil 38 sample dari perusahaan perbankan.

Dengan demikian, kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini belum

Page 47: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

40

40

memungkinkan untuk dijadikan kesimpulan yang berlaku umum jika

diterapkan pada objek lain diluar penelitian ini.

2. Dalam menjawab permasalahan mengenai pengaruh kebijakan dividen di

perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI dengan menggunakan rasio

keuangan diantaranya, Return On Assets (ROA), Biaya Operasi terhadap

Pendapatan Operasi (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR). Bukan tidak

mungkin bahwa masih ada rasio keuangan lainnya yang mungkin

berpengarh terhadap kebijakan dividen. Hal ini dilihat dari kemampuan

ketiga rasio keuangan ini yang hanya berpengaruh sebesar 19 %

5.3 Saran

1. Penelitian mendatang sebaiknya disarankan untuk mereplikasi penelitian

ini dengan menggunakan sampel yang lebih besar dan luas. Hal tersebut

dimaksudkan agar tercapai perkembangan pemahaman mengenai

pengaruh kinerja keuangan terhadap Dividend Payout Ratio (DPR)

2. Pada penelitian di masa mendatang dimungkinkan dikembangkan

indikator-indikator lain secara lebih detil dalam mengukur variabel-

variabel penelitian.

Page 48: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

Daftar Pustaka

Achmad, Tarmidzi & Willyanto K. Kusumo. (2003). Analsis Rasio-rasio

Keuangan sebagai Indikator dalam Memprediksi Potensi Kebangkrutan

Perbankan di Indonesia. Media Ekonomi dan Bisnis, Vol.XV, No.1, Juni,

pp.54-75

Agus Satono. 2008. Manajemen keuangan teori, dan aplikasi. Yogyakarta: BPFE

Yogyakarta

Almilia, L. S. dan Winny Herdiningtyas, 2005. Analisis Rasio CAMEL Terhadap

Prediksi Kondisi Bermasalah Pada Lembaga Perbankan Periode 2000-2002,

Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 7 No.2 November 2005.

Agus Harjito, Martono. 2008. Manajemen Keuangan, edisi 1. Yogyakarta:

EKONISIA

Bagus Laksono.2006. Analisis Pengaruh Return On Asset, Sales Growth, Asset

Growth, Cash Flow dan Likuiditas terhadap Dividend Payout Ratio

(perbandingan pada perusahaan Multi National Company dan Domestoc

Corporation yang listed di bursa Efek Jakarta Periode 2002-2004. Tesis

Universitas Diponegoro

Baridwan, Zaki (2004), Intermediate Accounting “Akuntansi Menengah”, Buku

2, Edisi 21, Salemba Empat. Jakarta

Dietrich, Andreas and Gabrielle Wanzeried. 2014. “The Determinants of

Commercial Banking Profitability in Low, Middle and High Income

Countries”. Elsevier Journal

Enekwe, C.I., Nweze, A. U., & Agu, C.I. (2015). The Effect of devidence payout

of performance evaluation: Evidende of Quoted Cement Companies in

Nigeria, European Journal of Accounting, Auditing and Finance Research,

3(11), 40-59

Fitri, R.R., Hosen, M. N., & Muhari, S. (2016) Analysis of Factors that Impact

Dividend Payout Ratio on Listed Companies at Jakarta Islamic Index.

Imternational Journal of Academic Research in Accounting, Finance and

Management Science, 6(2), 87-97

Hasibuan S.P, Malayu. 2008. Dasar – dasar Perbankan. Jakarta: PT. Grafindo

Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti. 2006. Dasar-dasar Manajemen Keuangan.

Edisi Kelima. UPP STIM YKPN : Yogyakarta.

Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Edisi Revisi 2008. Jakarta:

PT RAJA GRAFINDO PERSADA

Page 49: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

Kasmir. (2011). Manajemen Perbankan. Jakarta : Rajawali Pers

Kasmir. (2014). Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Edisi Revisi, Cetakan

keempatbelas, PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta.

L Al Azhar (2013). Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Biaya Operasional

Pendapatan Operasi Dan Loans To Deposit Ratio Terhadap Return Saham

Industri Perbankan. Jurnal Akuntansi Universitas Riau

Lukman, Dendawijaya. 2009. Manajemen Perbankan. Edisi Kedua. Jakarta:

Ghalia Indonesia

Murhardi, Werner. R. (2008). Hubungan Capital Expenditure, Risiko Sistematis,

Struktur Modal, Tingkat Kemampulabaan Terhadap Nilai Perusahaan.

Manajemen & Bisnis, 7(1), 11-23.

Mudrajad, Kuncoro dan Suhardjono. (2011). Manajemen Perbankan Teori Dan

Aplikasi Yogyakarta: BPFE Yogyakarta

Rafelia, T. dan M. D. Ardiyanto. 2013. Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO

terhadap ROE pada Bank Syariah Mandiri periode 2008-2012. Journal of

Accounting. Vol. 01

Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin, Bopo dan Loan To Deposit

Ratio terhadap Return On Asset

Riyanto, 2001. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi Keempat, Cetakan

Ketujuh, Yogyakarta : BPFE

Rivai, Veithzal dan Andria Permata Veithzal. (2007). Credit Management

Handbook. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Saputri, S.F.H.(2016). Pengaruh CAR, BOPO, NPL, dan FDR Terhadap ROE

Pada Bank Devisa. Jurnal Ilmu & Riset Manajemen, 5(5)

Sartono, Agus. “Manajemen keuangan teori dan aplikasi.” Yogyakarta: BPFEE

(2001)

Setyawan, R.A.B. (2014). Analisis Dampak Debt To Equity Ratio, Return On

Equity, Return On Investment, Firm Size, Dan Net Profit Margin Terhadap

Kebijakan Dividen Kas Pada Sektor Keuangan Yang Tercatat Di Bursa

Efek Indonesia Periode 2009-2013. Jurnal Mahasiswa.

Singarimbun,M., & Effendi S. (1995). Survey Research Methods. Eight Edition.

Jakarta: LP3ES Publishing

Susan Irawati. 2006. Manajemen Keuangan. Pustaka: Bandung

Sugiyono. 2004. Metode Peneletian Bisnis: Penerbit CV. Alfabeta: Bandung

Page 50: MUHAMMAD YUDDHIE PRATAMA PUTRAdigilib.unila.ac.id/31444/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · “Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam

Supomo, Indriantoro, 2002, Metodologi Penelitian Bisnis, Cetakan Kedua,

Yogyakarta; Penerbit BFEE UGM

Syamsuddin. 2009. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada

Utami, N.C. (2016). Analisis Pengaruh Return On Assets (ROA), Return On

Equity (ROE), Dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Dividend Payout

Ratio (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Periode 2012-2014) (Doctoral dissertation, Universitas

Muhammadiyah Surakarta).

Van Horne, James C. and John M. Wachowicz. 2005. Prinsip-prinsip Manajemen

Keuangan, Buku Satu, Edisi Kedua Belas. Jakarta:Salemba Empat

Veithzail Rivai (2007). Bank and Financial Institute Managemnt. Jakarta: PT.

Raja GrafindoPersada.