motif geometris

6
1. Motif Geometris Batik Tambal dari Jember Penjelasan : Tambal memiliki arti tambal bermakna menambal atau memperbaiki hal-hal yang rusak. Dalam perjalanan hidupnya, manusia harus memperbaiki diri menuju kehidupan yang lebih baik, lahir maupun batin. Dahulu, kain batik bermotif tambal dipercaya bisa membantu kesembuhan orang yang sakit. Caranya adalah dengan menyelimuti orang sakit tersebut dengan kain motif tambal. Kepercayaan ini muncul karena orang yang sakit dianggap ada sesuatu “yang kurang”, sehingga untuk mengobatinya perlu “ditambal”. 2. Motif BINATANG Batik Yogyakarta Batik Yogyakarta adalah salah satu dari batik Indonesia yang pada awalnya dibuat terbatas hanya untuk kalangan keluarga keraton saja. Warna batik tradisionalnya adalah biru-hitam,

Upload: dina-mustika-rini

Post on 30-Nov-2015

58 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

Page 1: Motif Geometris

1. Motif Geometris

Batik Tambal dari Jember

Penjelasan :  Tambal memiliki arti tambal bermakna menambal atau memperbaiki hal-hal

yang rusak. Dalam perjalanan hidupnya, manusia harus memperbaiki diri menuju kehidupan

yang lebih baik, lahir maupun batin. Dahulu, kain batik bermotif tambal dipercaya

bisa membantu kesembuhan orang yang sakit. Caranya adalah dengan menyelimuti orang

sakit tersebut dengan kain motif tambal. Kepercayaan ini muncul karena orang yang sakit

dianggap ada sesuatu “yang kurang”, sehingga untuk mengobatinya perlu “ditambal”.

2. Motif BINATANG

Batik Yogyakarta

Batik Yogyakarta adalah salah satu dari batik Indonesia yang pada awalnya dibuat terbatas

hanya untuk kalangan keluarga keraton saja. Warna batik tradisionalnya adalah biru-hitam,

serta soga cokelat dan putih dari pewarna alam. Biru-hitam diambil dari daun tanaman

indigofera yang disebut juga nila atau tom yang difermentasi. Sementara warna soga atau

cokelat diambil dari campuran kulit pohon tinggi warna merah, kulit pohon jambal warna

merah cokelat, dan kayu tegeran warna kuning.Sered atau pinggiran kain diusahakan tidak

kemasukan soga atau pewarna. Oleh sebab itu, pinggiran batik Yogyakarta berwarna kain

latar.Karakter motif batik Yogya adalah tegas, formal, sedikit kaku, dan patuh pada pakem.

Konon, karakter ini berhubungan dengan keraton Yogya yang anti-kolonial.

Page 2: Motif Geometris

3. MOTIF TUMBUHAN

Batik Pekalongan

Pekalongan adalah salah satu daerah produksi utama batik dengan desain utara Jawa pesisir.

Walaupun Pekalongan bukan penghasil batik pesisir tertua, namun paling halus dan sampai

sekarang penghasil batik utama. Ragam hias Hindu-Jawa melekat namun tidak seperti Solo-

Yogya yang terikat peraturan-peraturan keraton. Pembatik santri di Pekalongan pun

menerapkan seni hias dari nuansa Islam. Pengaruh dominannya datang dari Cina dan

Belanda, dan akibat paparan dengan berbagai budaya, sangat berbeda dengan batik di

pedalaman Jawa. Warna lebih beraneka dan ragam hiasnya naturalistis. 

4. Motif Manusia

Batik Kamoro

Batik asli papua yang saat ini kami tawarkan merupakan batik kualitas terbaik dar wilayah

Kamoro, wilayah yang terletak di selatan Tanah Papua

Page 3: Motif Geometris

5. Motif Awan

Motif batik Cirebon

Memiliki cirikhas sendiri dalam membuat motif , salah satu motif yang menjadi ciri khas kota

Cirebon adalah batik Mega Mendung. Dengan membuat pola sepertu awan yang dibuat

secara menyambung menjadi bentuk awan. Motif ini menjadi ciri khas batik di cirebon.

Namun kota Cirebon juga menyinpan banyak motif andalan mereka seperti batik kompeni

transportasi, batik kupu – kupu, batik ikan laut dan banyak yang lainnya.

6. Motif kreasi

Batik Sumedang atau Batik Kasumedangan

Dengan warna kain merah, motif batik Kasumedangan yaitu berpola ceplokan motif utama

pada latar vertikal, horisontal atau polos, dan menemukan makna-makna simbolis dari motif-

motif tersebut.