modul 1 materi kuliah ptk
DESCRIPTION
Materi Tutorial S1 PGSD UT Sem6TRANSCRIPT
Penelitian Tindakan Kelas IDIK4008
MODUL 1Oleh :
Mustaqim, S.Pd.SD
Tahun 2010
HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS
A. Pengertian PTK (Class Action Reseach)– Carr & Kemmis (McNiff,1991) 4 ide pokok :
• Bentuk inkuiri / penyelidikan• Dilakukan oleh peserta yg terlibat• Dilakukan dalam situasi sosial/pendidikan• Tujuan , memperbaiki : dasar pemikiran dan kepantasan dari praktik2,
serta situasi atau lembaga– Mills (2000)
• Systemik Inquiry yang dilkukan oleh guru , kepala seklolah atau konselor sekolah untuk mengumpulkan informasi berbagai praktik yang dilakukan
– Penelitian Tindakan Kelas adalah PENELITIAN YANG DILAKUKAN OLEH GURU DI DALAM KELASNYA SENDIRI MELALUI REFLEKSI DIRI DENGAN TUJUAN UNTUK MEMPERBAIKI KINERJANYA SEBAGAI GURU, SEHINGGA HASIL BELAJAR SISWA MENJADI MENINGKAT
HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS
B. Karakteristik PTK (Class Action Reseach)– Kesadaran adanya masalah yg harus diselesaikan ada
sesuatu yang harus diperbaiki– Self Reflective Inquiry ciri yg plg esensial guru
mencoba mengingat kembali apa yang dikerjakan dan dampaknya di dalam kelas, memikirkan MENGAPA DAMPAKNYA SEPERTI ITU?• Data dikumplkan dari dalam diri guru dan diteliti oleh guru• Guru sebagai pelaku sekaligus obyek
– Dilakukan di dalam kelas (yang menjadi tanggungjawabnya), fokus penelitian : kegiatan pembelajaran berupa perilaku guru dan siswa
– Tujuan untuk memperbaiki pembelajaran, bertahap dan terus menerus selama penelitian (BERSIKLUS)
HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS
C. Perbandingan PTK dan PKNo Aspek PTK PK non PTK
1 Peleliti Guru Orang luar
2 Rencana Penelitian Guru (bisa dibantu org luar) Peleliti
3 Munculnya masalah Dirasakan Guru, (mgkn didorong orang luar)
Dirasakan orang luar
4 Ciri Utama Ada tindakan perbaikan berulang
Belum tentu ada
5 Peran Guru Sbg Guru dan peneliti Sbg Guru (obyek)
6 Tempat Penelitian Kelas Kelas
7 Pros pengumpln data Oleh guru atau bantuan org lain
Oleh peneliti
8 Hasil Penelitian Langsung dimanfaatkan oleh guru dan dirasakan oleh kelas
Menjadi milik peneliti, belum tentu dimanfaatkan oleh guru
SIKLUS PELAKSANAAN PTK
pelaksanaan
refleksi
pengamatanperencanaan
perencanaan pengamatan
pelaksanaan
refleksi
SIKLUS-I
SIKLUS-II
SIKLUS selanjutnya
HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS Perbedaan PTK dengan Penelitian Formal
No Dimension PTK PK non PTK
1 Motivasi Tindakan Kebenaran
2 Sumber masalah Diagnosis Situasi Induktif – deduktif
3 Tujuan Memperbaiki praktik sekarang dan di sini
Verifikasi dan menemukan pengetahuan yg dpt digeneralisasi
4 Peneliti yg terlibat Pelaku dari dalam Orang luar yang berminat
5 Sampel Kasus khusus Sampel yang representatif
6 Metodologi Longgar ttp berusaha obyektif, jujur, tidak memihak (Impartiality)
Baku, obyektivitas dan ketidak memihakkan yg terintegrasi (Build in objectivity & Impartiality)
7 Penafsiran hasil Utk memahami praktik mll refleksi oleh praktisi
Mendeskripsikan, mengabstraksi, serta menyimpulkan dan membentuk teori oleh ilmuwan
8 Hasil Akhir Siswa belajar lebih baik (proses dan produk)
Pengetahuan, prosedur, atau materi yang teruji
HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS
D. Mengapa PTK Perlu dilakukan Guru?1. Guru mempunyai otonomi dalam melakukan penilaian
profesional tidak perlu diberi tahu apa yg hrs dikerjakan, mau menerima masukan tetapi gurulah yg menentukan(Professional judgement)
2. Ketidaktepatan Paradigma penelitian tradisioanl (formal) dalam membantu guru memperbaiki kinerjanya temuan2nya sulit diterapkan.
Wah, hasil penelitian ini bagus, tapi bagaimana mungkin saya dapat mempraktikannya?
Manfaat, Keterbatasan dan Persyaratan PTKA. MANFAAT PTK
BAGI GURU1. Memperbaiki pembelajaran yang
dikelolanya2. Pengembangan profesioanl
mampu menilai dan memperbaiki pembelajaran
3. Guru lebih percaya diri4. Kesempatan guru untuk berperan
aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilan
Pelaksanaan PKP 2010 POKJAR Kawunganten
MANFAAT PTK BAGI SISWA Sesuai dengan tujuannya PTK diharapkan dapat
meningkatkan hasil belajar siswa
MANFAAT PTK BAGI SEKOLAH Sekolah yang berhasil mendorong perkembangan
kemampuan guru, akan mampu meningkatkan kualitas pendidikan bagi para siswanya, sekolah menjadi berkualitas
There is little school development without teacher development, and there is little teacher development without school development (Hopkins, 1993)
B. KETERBATASAN PTK
• Validitas (kesahihan) PTK – Validitas dipertanyakan/diragukan karena metodologi
yang longgar walaupun telah dilakukan secara jujur, karena guru tidak punya pamrih, selain ingin memperbaiki pembelajaran yg dilakukan.
• Generalisasi– Hasil PTK tidak bisa digeneralisasi karena hanya terkait
dengan siswa pd kelas teretentu.– Hasil PTK dapat dicobakan oleh guru lain dengan
mempertimbangkan modifikasi sesuai kondisi kelasnya
1. Kebebasan yang memadai dari sekolah2. Tumbuhnya kolaborasi/kerja sama saling
menguntungkan3. Komitmen sekolah untuk selalu mempertanyakan
apa yang diinginkan bagi sekolahnya4. Keterbukaan semua staf ( tidak ada rasa khawatir
akan dicemooh)5. Sikap positif Kepsek dan staf trhdp pembaruan6. Percaya diri guru dan siswa, bhw mrk sdng melaks.
Pembaruan7. Guru siap hadapi konflik
C. KONDISI YANG DIPERSYARATKAN
Ke Modul 3
Sekian, mohon maaf dan
terima kasih