model penilaian kotagede_7 maret 2014.pdf

119
1 MODEL PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 2014

Upload: xt-aditya-zyx

Post on 25-Nov-2015

1.780 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

  • 1MODEL PENILAIANPENCAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK

    SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

    KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR

    DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA2014

  • iii

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya penyusunanBuku Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik Sekolah Menengah Pertamayang berisi Petunjuk Teknis Penilaian dan Pengisian Rapor untuk Implementasi Kurikulum2013 di SMP.Buku Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama inidisusun sebagai salah satu upaya Direktorat Pembinaan SMP membantu guru melakukanpenilaian pencapaian kompetensi peserta didik yang mencakup sikap, pengetahuan, danketerampilan dengan berbagai teknik. Peraturan Menteri Pendidikan dan KebudayaanNomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan menyatakan bahwa kompetensisikap dinilai dengan teknik observasi, jurnal, penilaian antarpeserta didik, dan penilaiandiri; penilaian pengetahuan dilakukan dengan teknik tes tulis, tes lisan, dan penugasan; danpenilaian keterampilan dilakukan dengan praktik, projek, dan portofolio.Walaupun teknik-teknik penilaian tersebut telah lama dikenal di Indonesia, banyak di antaraguru SMP yang belum dapat melaksanakannya dengan baik. Petunjuk teknis ini disusundengan maksud menyajikan informasi praktis mengenai teknik-teknik penilaian tersebut,bentuk-bentuk instrumen, contoh-contoh butir soal beserta rubrik penilaian dan langkah-langkah pengolahan nilai. Selain itu, dalam petunjuk teknis ini juga diuraikan cara mengisirapor untuk Kurikulum 2013. Contoh-contoh rumus penghitungan nilai akhir dan prinsip-prinsip penulisan deskripsi pencapaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilanjuga diberikan.Direktorat Pembinaan SMP menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas peranserta berbagai pihak dalam penyelesaian penulisan buku model penilaian ini. Semogakontribusi tersebut merupakan ilmu yang bermanfaat yang tiada putus amalnya.Model Penilaian ini memerlukan masukan dari berbagai pihak terutama guru, wali kelas,kepala sekolah, dan orangtua peserta didik untuk penyempurnaan lebih lanjut.

    Jakarta, Maret 2014Direktur Jenderal Pendidikan Dasar

    Hamid Muhammad, Ph.D.NIP. 195905121983111001

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP4

    DAFTAR ISIKATA PENGANTARBAB I. PENDAHULUANA. Latar BelakangB. TujuanC. Ruang LingkupD. Sasaran Pengguna PedomanBAB II. TEKNIK DAN BENTUK INSTRUMEN PENILAIAN BERDASARKANKURIKULUM 2013A. Penilaian Pencapaian Kompetensi SikapB. Penilaian Pencapaian Kompetensi PengetahuanC. Penilaian Pencapaian KompetensiKeterampilanBAB III. BUKU RAPOR SMP BERDASARKAN KURIKULUM 2013A. Model Buku Rapor SMPB. Petunjuk Teknis Pengelolaan PenilaianBAB IV. PENUTUPDAFTAR PUSTAKA

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 5

    BAB IPENDAHULUAN

    A. Latar BelakangImplementasi Kurikulum 2013, termasuk untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama(SMP) berimplikasi model penilaian pencapaian kompetensi peserta didik. Penilaianpencapaian kompetensimerupakan proses sistematis dalam mengumpulkan,menganalisis, dan menginterpretasi informasi untuk menentukan sejauhmana pesertadidik telah mencapai tujuan pembelajaran.Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 66 Tahun 2013 ten-tang Standar Penilaian Pendidikan, penilaian pencapaian kompetensi pada jenjang pen-didikan dasar dan menengah dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan,pemerintah dan/atau lembaga mandiri. Penilaian pencapaian kompetensioleh pendidikdilakukan untuk memantau proses, kemajuan, dan perkembangan pencapaiankompetensi peserta didik sesuai dengan potensi yang dimiliki dan kemampuan yangdiharapkan secara berkesinambungan. Penilaian juga dapat memberikan umpan balikkepada pendidik agar dapat menyempurnakan perencanaan dan proses pembelajaran.Data yang diperoleh pendidik selama pembelajaran berlangsung dijaring dandikumpulkan melalui prosedur dan alat penilaian yang sesuai dengan kompetensi atauindikator yang akan dinilai. Melalui proses tersebut, diperoleh potret/profil kemampuanpeserta didik dalam mencapai sejumlah kompetensi inti dan kompetensi dasar yangdirumuskan dalam kurikulum masing-masing satuan pendidikan (SMP).Penilaian oleh pendidik merupakan suatu proses yang dilakukan melalui langkah-langkah perencanaan, penyusunan alat penilaian, pengumpulan informasi melaluisejumlah bukti yang menunjukkan pencapaian kompetensi peserta didik, pengolahan,dan pemanfaatan informasi tentang pencapaian kompetensi peserta didik.Penilaian pencapaian kompetensidilaksanakan dalam suasana yang menyenangkan,sehingga memungkinkan peserta didik menunjukkan apa yang dipahami dan mampudikerjakannya. Pencapaian kompetensi seorang peserta didik dalam periode waktutertentu dibandingkan dengan hasil yang dimiliki peserta didik tersebut sebelumnya dantidak dianjurkan untuk dibandingkan dengan peserta didik lainnya. Dengan demikianpeserta didik tidak merasa dihakimi oleh pendidik tetapi dibantu untuk mencapaikompetensi atau indikator yang diharapkan.Penyusunan perencanaan, pelaksanaan,pengolahan hasil penilaian, sertapemanfaatannya merupakan rangkaian kegiatan yang utuh dan merupakan satukesatuan yang tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya. Agar guru dapatmelakukan serangkaian kegiatan tersebut dengan baik, perlu ada model penilaian yangdapat dijadikan sebagai salah satu acuan atau referensi bagi mereka.

    B. TujuanModel Penilaian ini bertujuan untuk:1. Memberikan orientasi kepada para pendidiktentang penilaian pencapaian

    kompetensisesuai Kurikulum 2013;2. Memberikan rambu-rambu penilaian kompetensi pada ranah sikap, pengetahuan,

    dan keterampilan;3. Memberikan prinsip-prinsip pengolahan dan pelaporan hasil penilaian.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP6

    C. Ruang LingkupIsi model penilaian ini meliputi antara lain penilaian pencapaian kompetensi pesertadidik pada kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilanserta model rapor besertapetunjuk pengisiannya. Hal tersebut mencakup pengertian, cakupan, perumusanindikator, teknik penilaian dan bentuk instrumen, pelaksanaan penilaian, danpengolahan hasil penilaian.

    D. Sasaran Pengguna ModelModel ini diperuntukkan terutama bagi:1. Para pendidik di SMP sebagai pedoman dalam menyusun rancangan dan

    pelaksanaan penilaian serta laporan pencapaian kompetensi;2. Pelaksana pengawasan pendidikan (pengawas dan kepala sekolah) untuk merancang

    program supervisi pendidikan yang berkaitan dengan penilaian di sekolah;3. Pihak-pihak lain yang terkait dengan penilaian pencapaian kompetensi peserta didik.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 7

    BAB IITEKNIK DAN BENTUK INSTRUMEN PENILAIAN

    BERDASARKAN KURIKULUM 2013A. Penilaian Pencapaian Kompetensi Sikap

    1. PengertianSikap bermula dari perasaan yang terkait dengan kecenderungan seseorang dalammerespons sesuatu/objek. Sikap juga sebagai ekspresi dari nilai-nilai atau pandanganhidup yang dimiliki oleh seseorang. Sikap dapat dibentuk, sehingga menjadi perilakuatau tindakan yang diinginkan. Kompetensi sikap yang dimaksud dalam panduanini adalah ekspresi dari nilai-nilai atau pandangan hidup yang dimiliki olehseseorang dan diwujudkan dalam perilaku.Penilaian kompetensi sikap dalam pembelajaran merupakan serangkaian kegiatanyang dirancang untuk mengukur sikap peserta didik sebagai hasil dari suatuprogram pembelajaran. Penilaian sikap juga merupakan aplikasi suatu standar atausistem pengambilan keputusan terhadap sikap. Kegunaan utama penilaian sikapsebagai bagian dari pembelajaran adalah refleksi (cerminan) kemajuan sikap pesertadidik secara individual.

    2. Cakupan Penilaian SikapKurikulum 2013 membagi kompetensi sikap menjadi dua, yaitu sikap spiritual yangterkait dengan pembentukan peserta didik yang beriman, bertakwa, dan bersyukurkepada Tuhan Yang Maha Esa, dan sikap sosial yang terkait dengan pembentukanpeserta didik yang berakhlak mulia, mandiri, demokratis, dan bertanggung jawab.Sikap spiritual merupakan perwujudan dari menguatnya interaksi vertikal denganTuhan Yang Maha Esa, sedangkan sikap sosial merupakan perwujudan eksistensikesadaran dalam upaya mewujudkan harmoni kehidupan.Pada jenjang SMP/MTs, kompetensi sikap spiritual mengacu pada KI-1: Menghargaidan menghayati ajaran agama yang dianutnya, sedangkan kompetensi sikap sosialmengacu pada KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.Berdasarkan rumusan KI-1 dan KI-2 di atas, penilaian sikap pada jenjang SMP/MTsmencakup hal-hal seperti pada tabel berikut:

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP8

    Tabel 1. Cakupan Penilaian SikapNo. Sikap Butir-butir Nilai Sikap1. Penilaian sikap

    spiritual1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa2. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa3. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa

    2. Penilaian sikap sosial 1. Kejujuran2. Kedisiplinan3. Tanggung jawab4. Kepedulian5. Toleransi6. Gotong royong7. Kesantunan8. Percaya diri

    Sikap spiritual pada KI-1 dan sikap sosial pada KI-2 merupakan kompetensi sikapyang akan dicapai oleh peserta didik pada setiap tingkat/ kelas pada jenjangSMP/MTs. Oleh karena itu, sikap ini bersifat generik, artinya berlaku untuk seluruhmateri pokok. Pembelajaran KD pada KI-3 dan KD pada KI-4 memberikan hasil padatumbuh dan berkembangnya sikap-sikap generik pada KI-1 dan KI-2, sehingga pros-es pembelajaran pada KD pada KI-3 dan KD pada KI-4 dirancang sedemikian rupasehingga mampu menumbuhkan dan membiasakan sikap-sikap tersebut pada peser-ta didik.Selain sikap dalam KI-1 dan KI-2 yang bersifat generik, terdapat juga sikap yang ter-muat di KD pada KI-1 dan KD pada KI-2. KD pada KI-1 (aspek sikap spiritual) untukmata pelajaran tertentu bersifat generik, artinya berlaku untuk seluruh KD (materipokok), dan pada mata pelajaran yang lain ada yang langsung ditunjukkan oleh KD(materi pokok) tertentu. Sedangkan KD pada KI-2 (aspek sikap sosial) untuk matapelajaran tertentu juga bersifat generik, dan pada pada mata pelajaran yang lain adayang langsung ditunjukkan oleh KD (materi pokok) tertentu. Kompetensi sikap yangada di KD-KD tersebut merupakan sikap yang ada di KI-1 dan KI-2 atau penjabaranlebih lanjut dari sikap pada KI-1 dan KI-2. Sikap pada KD-KD khusus (tidak generik)diarahkan untuk tercapainya sikap pada KI-1 dan KI-2 yang generik. Misalnya,padamata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sikap menunaikan shalatwajib merupakan penjabaran dari sikap bertakwa pada KI-1, pada mata pelajaranPPKn sikap menghargai perilaku sesuainorma merupakan penjabaran dan diarahkahpada pencapaian sikap disiplin pada KI-2, dan pada mata pelajaran PJOK sikapmenghargai perbedaan merupakan penjabaran sikap peduli pada KI-2. Semua sikapyang terkandung dalam KD pada dasarnya merupakan penjabaran sikap pada KI-1dan KI-2.Oleh karena itu, pendidik dapat menambahkan sikap-sikap tersebut menjadiperluasan cakupan penilaian sikap sesuai KD pada KI-1 dan KI-2. Perluasan cakupanpenilaian sikap didasarkan pada karakterisitik KD pada KI-1 dan KI-2 setiap matapelajaran. Berikut disajikan tabel contoh sikap spiritual dan sosial di KD pada KI-1dan KI-2 yang secara spesifik ada pada mata pelajaran tersebut. Perlu diperhatikanbahwa sikap yang ada di tabel berikut adalah tambahan atau rician dari sikap yangada dalam KI-1 dan KI-2. Sehingga sikap yang perlu dibiasakan adalah sikap pada

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 9

    KI-1 dan KI-2, ditambah sikap yang ada di KD pada KI-1 dan KD pada KI-2. Sikapyang memiliki makna sama atau merupakan rincian dari sikap pada KI-1 dan KI-2,tidak dicantumkan karena sudah terintegrasi dengan KI-1 dan KI-2.

    Tabel 2. Sikap-sikap Khusus dari KD pada KI-1 dan KI-2 Mata Pelajaran

    No. Mata PelajaranButir-butir Nilai Sikap dalam Mata Pelajaran

    Spiritual Sosial1. Pendidikan

    Agama danBudi Pekerti

    1. Sikap-sikap spiritual disini dapat diambilkan dariKD-KD yang ada di matapelajaran PendidikanAgama (Islam. Kristen,dll.).

    2. Misalnya dalam Islam:beriman kepada Allah,menunaikan shalat wajib,dst.; dalam Kristen:menerima hanya Allahyang dapat mengampuni,menghayati nilai-nilaiKristiani, dst.; dll.

    1. Sikap-sikap sosial dapatdiambilkan dari KD-KDyang ada di matapelajaran PendidikanAgama (Islam. Kristen,dll.).

    2. Misalnya dalam Islam:hormat dan patuh padaorang tua, ikhlas, sabar,dan pemaaf, dst.; dalamKristen: bersediamengampuni orang lain,rendah hati, dst.

    2. PendididikanPancasila danKewarganega-raan

    1. Menghargai perilakuberiman dan bertakwakepada Tuhan YME danberakhlak mulia dalamkehidupan di: sekolah,masyarakat, bangsa,negara, dan pergaulanantarbangsa.

    1. Taat norma dan hukum(disiplin)

    2. Sikap-sikap sesuai nilai-nilai Pancasila

    3. Semangat kebangsaandan kebernegaraan

    4. Persatuan dan kesatuan5. Kebersamaan (peduli,

    toleransi)6. Semangat Sumpah

    Pemuda3. Bahasa

    Indonesia1. Mensyukuri keberadaan

    bahasa Indonesia sebagaianugerah Tuhan untukmempersatukan bangsaIndonesia dan untukmemahami sertamenyajikan informasilisan dan tulis.

    1. Kreatif2. Cinta tanah air3. Semangat kebangsaan4. Demokratis5. Semangat ilmiah

    4. Matematika 1. Menghargai ajaran agamayang dianutnya.

    1. Logis2. Kritis3. Analitik4. Konsisten5. Ketelitian6. Responsif7. Tidak mudah menye-

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP10

    rah8. Rasa ingin tahu9. Objektif10. Terbuka

    5. Ilmu Penge-tahuan Alam

    1. Mengagumi keteraturandan kompleksitas ciptaanTuhan

    1. Rasa ingin tahu2. Objektif3. Teliti4. Cermat5. Tekun6. Hati-hati7. Terbuka8. Kritis9. Kreatif10. Inovatif11. Bijaksana

    6. IlmuPengetahuanSosial

    1. Menghargai karuniaTuhan YME yang telahmenciptakan waktu,manusia, danlingkungannya.

    2. Menghargai ajaranagama dalam berfikirdan berperilaku sebagaipenduduk Indonesia.

    1. Rasa ingin tahu2. Terbuka3. Kritis4. Menghargai pendapat5. Cinta tanah air

    7. Bahasa Inggris 1. Mensyukuri kesempatandapat mempelajari bahasaInggris sebagai bahasapengantar komunikasiinternasional.

    1. Cinta damai

    8. Seni Budaya 1. Bersyukur kepada Tuhandengan menerima,menanggapi, danmenghargai keragamandan keunikan karya senirupa.

    1. Motivasi internal2. Peduli lingkungan

    dalam berkarya seni

    9. PendidikanJasmani, OlahRaga, danKesehatan

    1. Pembiasaan perilakuberdoa.

    2. Selalu berusaha secaramaksimal.

    3. Tawakal dengan hasilakhir.

    4. Membiasakan berperilakubaik dalam berolahragadan latihan.

    1. Sportif2. Menghargai perbedaan3. Menerima kekalahan

    dan kemenangan4. Berperilaku hidup sehat

    10. Prakarya 1. Menghargai keberagamanproduk kerajinan sebagaianugerah Tuhan

    1. Rasa ingin tahu2. Ketelitian3. Kerapian

  • 3. Perumusan Indikator dan Contoh IndikatorAcuan penilaian adalah indikator, karena indikator merupakan tandatercapainya suatu kompetensi. Indikator harus terukur. Dalam kontekspenilaian sikap, indikator merupakan tanda-tanda yang dimunculkanoleh peserta didik yang dapat diamati atau diobservasi oleh guru sebagairepresentasi dari sikap yang dinilai.Berikut ini dideskripsikan beberapa contoh indikator dari sikap-sikapyang tersurat dalam KI-1 dan KI-2 jenjang SMP/MTs.

    Tabel 3. Contoh Indikator Sikap pada KI-1 dan KI-2Butir Nilai Sikap dan

    Pengertian Contoh IndikatorSikap Spiritual

    Berdoa sebelum dan sesudah menjalankansetiap perbuatan.

    Menerima semua pemberian dan keputusanTuhan Yang Maha Esa dengan ikhlas.

    Berusaha semaksimal mungkin untuk meraihhasil atau prestasi yang diharapkan (ikhtiar).

    Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan YangMaha Esa setelah selesai melakukan usahamaksimal (ikhtiar).

    Beriman kepada TuhanYang Maha Esa

    Bertakwa kepada TuhanYang Maha Esa

    Menjalankan ibadah sesuai dengan ajaranagama yang dianutnya.

    Memberi salam pada saat awal dan akhirpembelajaran.

    Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumahtempat tinggal, sekolah, dan masyarakat.

    Memelihara hubungan baik dengan sesamamakhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa

    Menghormati orang lain dalam menjalankanibadah sesuai dengan agamanya.

    Bersyukur kepada TuhanYang Maha Esa

    Mengucapkan kalimat pujian kepada TuhanYang Maha Esa atas nikmat dan karunia-Nya.

    Memanfaatkan kesempatan belajar dengansebaik-baiknya untuk meraih kesuksesan dalampendidikan.

    Mensyukuri kekayaan alam Indonesia denganmemanfaatkannya semaksimal mungkin.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP2

    Sikap Sosial Tidak menyontek dalam ujian/ulangan. Tidak mengambil/menyalin karya orang lain

    tanpa menyebutkan sumbernya. Mengungkapkan perasaan apa adanya Menyerahkan barang yang ditemukan kepada

    yang berhak Membuat laporan berdasarkan data atau

    informasi apa adanya Mengakui setiap kesalahan yang diperbuat Mengakui kekurangan yang dimiliki Menyampaikan informasi sesuai dengan fakta

    yang ada.

    1. Jujuradalah perilaku dapatdipercaya dalamperkataan, tindakan,dan pekerjaan.

    2. Disiplinadalah tindakan yangmenunjukkanperilaku tertib danpatuh pada berbagaiketentuan danperaturan.

    Datang ke sekolah dan pulang dari sekolahtepat waktu

    Patuh pada tata tertib atau aturan sekolah Mengerjakan setiap tugas yang diberikan Mengumpulkan tugas tepat waktu Mengikuti kaidah berbahasa yang baik dan

    benar Memakai seragam sesuai dengan ketentuan

    yang berlaku Membawa perlengkapan belajar sesuai dengan

    mata pelajaran3. Tanggung Jawab

    adalah sikap danperilaku seseoranguntuk melaksanakantugas dan kewajibanyang seharusnyadilakukan terhadapdiri sendiri,masyarakat,lingkungan (alam,sosial dan budaya),negara, dan TuhanYang Maha Esa

    Melaksanakan setiap pekerjaan yang menjaditanggung jawabnya.

    Melaksanakan tugas individu dengan baik Menerima resiko dari setiap tindakan yang

    dilakukan Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa

    bukti yang akurat Mengembalikan barang yang dipinjam Membayar semua barang yang dibeli Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan

    yang dilakukan Menepati janji

    4. Peduliadalah sikap dantindakan yang selaluberupaya mencegahdan memperbaikipenyimpangan dankerusakan (manusia,alam, dan tatanan) disekitar dirinya

    Membantu orang yang membutuhkan Tidak melakukan aktivitas yang mengganggu

    dan merugikan orang lain Melakukan aktivitas sosial untuk membantu

    orang-orang yang membutuhkan Memelihara lingkungan sekolah Membuang sampah pada tempatnya Mematikan kran air yang mengucurkan air Mematikan lampu yang tidak digunakan Tidak merusak tanaman di lingkungan sekolah

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 3

    5. Toleransiadalah sikap dantindakan yangmenghargaikeberagaman latarbelakang, pandangan,dan keyakinan

    Tidak mengganggu teman yang berbedapendapat

    Menerima kesepakatan meskipun berbedadengan pendapatnya

    Dapat menerima kekurangan orang lain Dapat memaafkan kesalahan orang lain Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa

    pun yang memiliki keberagaman latarbelakang, pandangan, dan keyakinan

    Tidak memaksakan pendapat atau keyakinanpada orang lain

    Menerima perbedaan dengan orang lain dalamhal sikap, perilaku, tradisi, suku, bahasa, danagama.

    6. Gotong Royongadalah bekerjabersama-samadengan orang lainuntuk mencapaitujuan bersamadengan saling berbagitugas dan tolong-menolong secaraikhlas.

    Terlibat aktif dalam bekerja baktimembersihkan kelas atau sekolah

    Bersedia melakukan tugas sesuai kesepakatanbersama

    Bersedia membantu orang lain tanpamengharap imbalan

    Aktif dalam kerja kelompok Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok Tidak mendahulukan kepentingan pribadi Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan

    pendapat/pikiran antara diri sendiri denganorang lain

    7. Santun atau Sopanadalah sikap baikdalam pergaulan baikdalam berbicaramaupun bertingkahlaku. Normakesantunan bersifatrelatif, artinya yangdianggapbaik/santun padatempat dan waktutertentu bisa berbedapada tempat danwaktu yang lain.

    Menghormati orang yang lebih tua. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan tidak

    menyakitkan. Tidak meludah di sembarang tempat. Tidak menyela pembicaraan orang lain pada

    waktu yang tidak tepat Mengucapkan terima kasih kepada orang yang

    membantunya Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan

    orang lain atau menggunakan barang milikorang lain

    Memperlakukan orang lain sebagaimanamemperlakukan dirinya sendiri.

    8. Percaya Diriadalah kondisimental ataupsikologis seseorangyang memberikeyakinan kuat untukberbuat ataubertindak

    Berpendapat atau melakukan tindakan tanparagu-ragu.

    Mampu membuat keputusan dengan cepat Berani presentasi di depan kelas Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab

    pertanyaan di hadapan guru dan teman-temannya

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP4

    Indikator sikap spiritual dan sosial yang diambil dari KD-KD pada KI-1dan KI-2 dapat dicontohkan sebagai berikut:

    Tabel 4. Contoh Indikator Sikap Spiritual dan Sosial dari KD-KDpada KI-1 dan KI-2

    Butir Nilai SikapSpiritual dan Sosial Contoh IndikatorSikap Spiritual

    Menerima pemberian Tuhan Memanfaatkan pemberian Tuhan secara benar Bersyukur kepada Tuhan atas karunia-Nya sebagai

    bangsa Indonesia

    Menghargai karuniaTuhan YME

    Tawakal Menyerahkan segala keputusan kepada Tuhansetelah berusaha secara maksimal.

    Menerimahasil apa pun sesuai dengan kehendakTuhan.

    Menggantungkan segala sesuatu kepada Tuhan.Sikap Sosial

    Suka bertanya Suka mengamati sesuatu Tidak puas pada jawaban yang ada

    Rasa ingin tahu

    Kreatif Menyusun gagasan baru Menciptakan karya baru Mampu memecahkan masalah

    Persatuan dan kesatu-an

    Menyukai kebersamaan. Bergaul tanpa membeda-bedakan kepentingan,

    agama, atau yang lainnya. Tidak suka bertengkar.

    Demokratis Melibatkan warga sekolah dalam setiappengambilan keputusan.

    Menciptakan suasana sekolah yang menerimaperbedaan.

    Mengambil keputusan secara bersama-samaRendah hati Tidak sombong.

    Tidak suka pamer. Menghargai kelebihan orang lain.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 5

    Setiap mata pelajaran dapat mengembangkan indikator sikap sesuaidengan karakter mata pelajaran masing-masing.

    4. Teknik dan Bentuk Instrumena. Teknik Observasi

    Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secaraberkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara lang-sung maupun tidak langsung dengan menggunakan instrumen yangberisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. Observasi langsungdilaksanakan oleh guru secara langsung tanpa perantaraan oranglain. Sedangkan observasi tidak langsung dengan bantuan orang lain,seperti guru lain, orang tua/wali, peserta didik, dan karyawansekolah.Bentuk instrumen yang digunakan untuk observasi adalah lembarobservasi yang berupa skala penilaian (rating scale) yang disertai ru-brik. Skala penilaian menentukan posisi sikap atau perilaku pesertadidik dalam suatu rentangan sikap. Pedoman observasi secara umummemuat pernyataan sikap atau perilaku yang diamati dan hasilpengamatan sikap atau perilaku sesuai kenyataan. Pernyataanmemuat sikap atau perilaku yang positif atau negatif sesuai denganindikator penjabaran sikap dalam kompetensi inti dan kompetensidasar. Rentang skala hasil pengamatan antara lain berupa:1) selalu, sering, kadang-kadang, dan tidak pernah2) sangat baik, baik, cukup baik, dan kurang baik(lihat lembar contoh instrumen).Pedoman observasi dilengkapi juga dengan rubrik dan petunjukpenskoran. Rubrik memuat petunjuk/uraian dalam penilaian skalaatau daftar cek. Sedangkan petunjuk penskoran memuat cara mem-berikan skor dan mengolah skor menjadi nilai akhir. Agar observasilebih efektif dan terarah hendaknya:1) dilakukan dengan tujuan yang jelas dan direncanakan

    sebelumnya. Perencanaan mencakup indikator atau aspek yangakan diamati dari suatu proses;

    2) menggunakan pedoman observasi berupa daftar cek atau skalapenilaian;

    3) penilaian perkembangan sikap didasarkan pada kecenderungansikap peserta didik pada kurun waktu tertentu, misalnya duaminggu terakhir; dan

    4) segera membuat kesimpulan setelah observasi selesaidilaksanakan.

    b. Penilaian DiriPenilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara memintapeserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangandirinya dalam konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yangdigunakan berupa lembar penilaian diri menggunakan daftar cekatau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik.Skala penilaian dapat disusun dalam bentuk skala Likert atau skalasemantic differential. Skala Likert adalah skala yang dapat

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP6

    dipergunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsiseseorang atau sekelompok orang mengenai suatu gejala ataufenomena. Sedangkan skala semantic differential adalah skala untukmengukur sikap, tetapi bentuknya bukan pilihan ganda maupunchecklist, tetapi tersusun dalam satu garis kontinum di mana jawabanyang sangat positif terletak dibagian kanan garis, dan jawaban yangsangat negatif terletak di bagian kiri garis, atau sebaliknya. Data yangdiperoleh melalui pengukuran dengan skala semantic differentialadalah data interval. Skala bentuk ini biasanya digunakan untukmengukur sikap atau karakteristik tertentu yang dimiliki seseorang.Kriteria penyusunan lembar penilaian diri adalah sebagai berikut:1) Berupa pertanyaan tentang pendapat, tanggapan dan sikap,

    misalnya sikap responden terhadap sesuatu hal.2) Menggunakan kata-kata yang sederhana dan mudah

    dimengerti oleh responden.3) Pertanyaan diusahakan yang jelas dan khusus.4) Harus dihindarkan pertanyaan yang mempunyai lebih dari

    satu pengertian.5) Harus dihindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti.6) Harus membuat pertanyaan yang berlaku bagi semua

    responden.c. Penilaian Antarpeserta Didik

    Penilaian antarpeserta didik merupakan teknik penilaian dengan carameminta peserta didik untuk saling menilai terkait denganpencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan untuk penilaianantarpeserta didik adalah daftar cek dan skala penilaian (rating scale)dengan teknik sosiometri berbasis kelas. Guru dapat menggunakansalah satu dari keduanya atau menggunakan dua-duanya.

    d. JurnalJurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yangberisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahanpeserta didik yang berkaitan dengan sikap dan perilaku. Kelebihanyang ada pada jurnal adalah peristiwa/kejadian dicatat dengansegera. Dengan demikian, jurnal bersifat asli dan objektif dan dapatdigunakan untuk memahami peserta didik dengan lebih tepat.Sementara itu, kelemahan yang ada pada jurnal adalah reliabilitasyang dimiliki rendah, menuntut waktu yang banyak, perlu kesabarandalam menanti munculnya peristiwa sehingga dapat menggangguperhatian dan tugas guru, dan apabila pencatatan tidak dilakukandengan segera, maka objektivitasnya berkurang.Terkait dengan pencatatan jurnal, guru perlu mengenal danmemperhatikan perilaku peserta didik baik di dalam kelas maupundi luar kelas. Aspek-aspek pengamatan ditentukan terlebih dahuluoleh guru sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diajarkan.Aspek-aspek pengamatan yang sudah ditentukan tersebut kemudiandikomunikasikan terlebih dahulu dengan peserta didik di awalsemester.Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat jurnal adalah:

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 7

    1) Catatan atas pengamatan guru harus objektif.2) Pengamatan dilaksanakan secara selektif, artinya yang dicatat

    hanyalah kejadian/peristiwa yang berkaitan denganperkembangan sikap.

    3) Pencatatan segera dilakukan (jangan ditunda-tunda).5. Contoh Instrumen

    a. ObservasiINSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

    (LEMBAR OBSERVASI)A. Petunjuk Umum

    1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi.2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

    B. Petunjuk PengisianBerdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikapsetiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada LembarObservasi dengan ketentuan sebagai berikut:4 = apabilaSELALUmelakukanperilaku yang diamati3 = apabilaSERINGmelakukanperilaku yang diamati2 =apabilaKADANG-KADANGmelakukanperilaku yang diamati1= apabilaTIDAKPERNAHmelakukanperilaku yang diamati

    C. Lembar ObservasiLEMBAR OBSERVASI

    Kelas :Semester :TahunPelajaran : ...PeriodePengamatan :Tanggal s.d. ...Butir Nilai :Menghargaikeberagamanprodukpengolahan di

    daerahsetempatsebagaianugerahTuhan.Indikator Sikap : CONTOH1. Bersemangatmempelajarikeberagamanprodukolahanminumansegar di

    daerahsetempat.2. Serius mempelajari keberagamanprodukolahanminumansegar di dae-

    rahsetempat.

    No. NamaPesertaDidik

    Skor Indikator SikapSpiritual (1 4) JumlahPerolehan

    SkorSkorAkhir

    Tuntas/ TidakTuntasIndikator1

    Indikator2

    1.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP8

    2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25.26.27.28.29.30.31.32.

    Guru Mata Pelajaran,

    _____________________________NIP.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 9

    b. Penilaian DiriINSTRUMENPENILAIANSIKAP SPIRITUAL

    (LEMBAR PENILAIAN DIRI)A. Petunjuk Umum

    1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Penilaian Diri.2. Instrumen ini diisi oleh PESERTA DIDIK untuk menilai dirinya sendiri.

    B. Petunjuk Pengisian1. Berdasarkan perilaku kalian selama dua minggu terakhir, nilailah sikap

    diri kalian sendiri dengan memberi tanda centang () pada kolom skor 4,3, 2, atau 1 pada Lembar Penilaian Diri dengan ketentuan sebagai berikut:4 = apabilaSELALUmelakukanperilaku yang dinyatakan3 = apabilaSERINGmelakukanperilaku yang dinyatakan2 = apabilaKADANG-KADANGmelakukanperilakudinyatakan1= apabilaTIDAKPERNAHmelakukanperilaku yang dinyatakan

    2. Kolom SKOR AKHIR dan KETUNTASAN diisi oleh guru.C. Lembar Penilaian Diri

    LEMBAR PENILAIAN DIRINama Peserta didik : ...NomorUrut/Kelas :Semester : ...TahunPelajaran :Hari/TanggalPengisian :Butir Nilai :Menghargaikeberagamanprodukpengolahan di

    daerahsetempatsebagaianugerahTuhan.Indikator Sikap : CONTOH1. Bersemangat mempelajari keberagamanprodukolahanminumansegar di

    daerahsetempat.2. Serius mempelajari keberagamanprodukolahanminumansegar di dae-

    rahsetempat

    No. PernyataanSkor Perolehan

    SkorSkorAkhir

    Tuntas/TidakTuntas1 2 3 4

    1.1. Saya bersemangatmempelajarikeberagamanprodukolahanminumansegar didaerahsetempat.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP10

    2.Saya serius mempelajarikeberagamanprodukolahanminumansegar didaerahsetempat.

    Jumlah

    c. Penilaian AntartemanINSTRUMENPENILAIANSIKAP SOSIAL

    (LEMBAR PENILAIAN ANTARPESERTA DIDIK)A. Petunjuk Umum

    1. Instrumen penilaian sikapsosial iniberupa Lembar Penilaian AntarpesertaDidik.

    2. Instrumen ini diisi oleh PESERTA DIDIK untuk menilai PESERTA DIDIKLAIN/TEMANNYA.

    B. Petunjuk Pengisian1. Berdasarkan perilaku teman kalian selama dua minggu terakhir, nilailah

    sikap temanmu dengan memberi tanda centang () pada kolom skor 4, 3,2, atau 1 pada Lembar Penilaian Antarpeserta Didik dengan ketentuansebagai berikut:4 = apabilaSELALUmelakukanperilaku yang dinyatakan3 = apabilaSERINGmelakukanperilaku yang dinyatakan2 = apabilaKADANG-KADANGmelakukanperilaku dinyatakan1= apabilaTIDAKPERNAHmelakukanperilaku yang dinyatakan

    2. Kolom SKOR AKHIR dan KETUNTASAN diisi oleh guru.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 11

    C. Lembar Penilaian Antarpeserta DidikLEMBAR PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK

    Nama Peserta didik yang dinilai : ...Nomor Urut/Kelas :Semester : ...TahunPelajaran :Hari/Tanggal Pengisian :Butir Nilai :Menunjukkan rasa ingin tahudan sikap

    santun dalam menggali informasi tentang keberagaman produk pen-golahan daerah setempat sebagai wujud cinta tanah air dan bangga padaproduk Indonesia

    Indikator Sikap : CONTOH1. Menggunakan bahasa yang baik saat berkomunikasi secara lisan dengan

    teman.2. Tidak menyela pembicaraan pada saat berkomunikasi secara lisan dengan

    teman.

    Sikap PernyataanSkor Peroleh

    -anSkor

    SkorAkhir

    Tuntas/TidakTuntas

    1 2 3 4

    Santun1. Temanku

    menggunakan bahasayang baik saatberkomunikasi secaralisan dengan teman.

    2. Temanku tidakmenyela pembicaraanpada saatberkomunikasi secaralisan dengan teman.

    Jumlah

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP12

    d. Jurnal1) Model 1

    Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):a) Tulislah identitas peserta didik yang diamati!b) Tulislah tanggal pengamatan!c) Tulislah aspek sikap yang diamati oleh guru!d) Ceritakan kejadian-kejadian yang dialami oleh peserta didik baik

    yang merupakan kekuatan peserta didik maupun kelemahan pe-serta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan kom-petensi inti!

    e) Tulislah dengan segera kejadian yang diamati!f) Tulislah setiap kejadian peranak pada kartu yang berbeda!g) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing peserta

    didik!Format:

    2) Model 2Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):a) Tulislah identitas peserta didik yang diamati!b) Tulislah tanggal pengamatan!c) Tulislah aspek sikap yang diamati oleh guru.d) Ceritakan kejadian-kejadian yang dialami oleh peserta didik baik

    yang merupakan kekuatan peserta didik maupun kelemahan pe-serta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan kom-petensi inti!

    e) Tulislah dengan segera kejadian yang diamati!f) Tulislah setiap kejadian peranak pada kartu yang berbeda!g) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing peserta

    didik!

    JurnalNama Peserta Didik : .Nomor peserta Didik : .Tanggal : .Aspek yang diamati : .Kejadian : .Guru:...

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 13

    Contoh Format JurnalJurnal

    Nama Peserta Didik : ..Aspek yang diamati : ..

    6. Pelaksanaan PenilaianPelaksanaan penilaian kompetensi sikap dilakukan oleh pendidik setiapmata pelajaran untuk dilaporkan kepada wali kelas yang selanjutnya dapatdijadikan sebagai laporan penilaian satuan pendidikan. Secara umum,pelaksanaan penilaian sikap sama dengan penilaian kompetensipengetahuan dan keterampilan yaitu harus berlangsung dalam suasanakondusif, tenang, dan nyaman dengan menerapkan prinsip valid, objektif,adil, terpadu, terbuka, menyeluruh, menggunakan acuan kriteria, danakuntabel.Tahap pelaksanaan penilaian kompetensi sikap adalah sebagai berikut:a. Pada awal semester, pendidik menginformasikan tentang kompetensi

    sikap yang akan dinilai yaitu sikap spiritual, jujur, disiplin, tanggungjawab, toleransi, gotong royong, santun atau sopan, dan percaya diri,dan/atau sejumlah sikap lain sesuai karakteristik mata pelajaran.Penilaian sikap pada periode tertentu tidak harus meliputi seluruh sikapdi atas, melainkan disesuaikan dengan tuntutan sikap pada KD yangterkait.

    b. Pendidik mengembangkan instrumen penilaian sesuai denganKompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan indikator kompetensi sikapsesuai mata pelajaran yang diampu dan telah ditetapkan dalam RPP.Bentuk instrumen yang dikembangkan disesuaikan dengan jenis aspekyang akan dinilai. Pendidik tidak harus menerapkankeempat bentukinstrumen yang direkomendasikan oleh Permendikbud Nomor 66 Tahun2013 Tentang Standar Penilaian Pendidikan yaitu observasi, penilaiandiri, penilaian antar teman, dan jurnal secara serentak, tetapi pendidikdisarankan minimal menerapkan dua bentuk instrumen agar hasilpenilaiannya akurat.

    c. Pendidik menyusun rencana penilaian kompetensi sikap yang memuatteknik dan waktu/periode penilaian untuk setiap materi pokok, misal-kan:

    No. Hari/ Tanggal Kejadian Keterangan

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP14

    Rencana Penilaian Kompetensi SikapMata Pelajaran : .Kelas/Semester : .Periode Penilaian : .

    Teknik Penilaian Periode Penilaian Keterangan1 2 3 4Observasi v v vPenilaian Diri vAntarpeserta didik vJurnal v

    d. Pendidik memberi penjelasan kepada peserta didik tentang kriteriapenilaian untuk setiap sikap yang akan dinilai termasuk bentukinstrumen yang akan digunakannya.

    e. Pendidik memeriksa dan mengolah hasil penilaian dengan mengacupada pedoman penskoran dan kriteria penilaian yang telah ditetapkansebelumnya.

    f. Hasil penilaian diinformasikan kepada masing-masing peserta didikpada setiap akhir periode tertentu, misalnya: setelah selesai satu sikluspenilaian sikap, pada akhir bab, atau pada akhir bulan dengan tujuanuntuk (a) mengetahui kemajuan hasil pengembangan sikapnya, (b)mengetahui kompetensi sikap yang belum dan yang sudah dicapaisesuai kriteria yang ditetapkan, (c) memotivasi peserta didik agarmemperbaiki sikap yang masih rendah dan berusaha mempertahankansikap yang telah baik, dan (d) menjadi bagian refleksi bagi pendidikuntuk memperbaiki strategi pengembangan sikap peserta didik di masayang akan datang.

    g. Nilai akhir kompetensi sikap ditetapkan berdasarkan kecenderungansikap peserta didik dari satu periode ke periode berikutnya, terutamaperiode menjelang akhir semester.

    7. Pengolahan PenilaianData penilaian sikap bersumber dari hasil penilaian melalui teknik observasi,penilaian diri, penilaian antarpeserta didik, dan/atau jurnal. Instrumen yangdigunakan untuk observasi, penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didikadalah daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik.Sedangkan instrumen yang digunakan pada jurnal berupa catatan pendidik.Pada akhir semester, guru mata pelajaran dan wali kelas berkewajibanmelaporkan hasil penilaian sikap, baik sikap spiritual maupun sikap sosialsecara integratif. Laporan penilaian sikap dibuat dalam bentuk nilai akhir,dinyatakan dalam bentuk nilai capaian dan deskripsi. Nilai capaian dinya-takan dalam bentuk predikat: sangat baik (SB), baik (B), cukup (C), dan ku-rang (K). Deskripsi sikap pada setiap mata pelajaran menguraikan kelebihansikap peserta didik dan sikap yang masih perlu ditingkatkan. Contoh uraiandeskripsi sikap dalam mata pelajaran, misalnya sebagai berikut:

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 15

    a. Menunjukkan sikap yang baik dalam kejujuran, kedisiplinan, perlumeningkatkan sikap percaya diri.

    b. Menunjukkan sikap yang baik dalam kejujuran, kedisiplinan, danpercaya diri.

    Sedangkan deskripsi sikap antarmata pelajaran menjadi tanggung jawab walikelas melalui analisis nilai sikap setiap mata pelajaran dan proses diskusisecara periodik dengan guru mata pelajaran. Deskripsi sikap antarmatapelajaran menguraikan kelebihan sikap peserta didik dan sikap yang masihperlu ditingkatkan apabila ada secara keseluruhan, serta rekomendasi untukpeningkatan. Contoh uraian deskripsi sikap antarmatapelajaran antara lain :a. Menunjukkan sikap yang baik dalam kejujuran, disiplin, toleransi,

    gotong royong, santun, dan percaya diri. Perlu ditingkatkan sikaptanggung jawab, melalui pembiasaan penugasan mandiri di rumah.

    b. Menunjukkan sikap yang baik dalam kejujuran, disiplin, tanggungjawab, toleransi, gotong royong, santun, dan percaya diriPelaksanaan penilaian sikap menggunakan berbagai teknik dan bentuk

    penilaian yang bervariasi dan berkelanjutan agar menghasilkan penilaianotentik secara utuh dan akurat. Nilai sikap diperoleh melalui prosespengolahan nilai sikap. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalampengolahan nilai sikap adalah:

    a. Penilaian sikap dilakukan pada akhir periode tertentu, misalnya:setelah selesai satu siklus penilaian sikap, pada akhir bab, atau padaakhir bulan.

    b. Pengolahan nilai ini bersumber pada nilai-nilai yang diperolehmelalui berbagai teknik dan bentuk instrumen penilaian .

    c. Mengutamakan teknik penilaian observasi dalam penilaian sikap.d. Untuk menentukan predikat nilai capaian menggunakan dasar

    sebagaimana ditunjukkan tabel di bawah ini.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP16

    Konversi nilai sikap sesuai dengan Permendikbud No. 81 A Tahun 2013 bisadilihat pada tabel berikut:

    Tabel 4. Konversi Nilai SikapPredikat Nilai KompetensiPengetahuan Keterampilan SikapA 4 4 SB

    (Sangat Baik)A - 3,66 3,66B + 3,33 3,33 B

    (Baik)B 3 3B - 2,66 2,66C + 2,33 2,33 C

    (Cukup)C 2 2C - 1,66 1,66D + 1,33 1,33 K

    (Kurang)D 1 1Contoh Pengolahan Nilai Sikapa. Pengolahan Nilai Sikap Mata Pelajaran

    1) Nilai SikapSuatu penilaian sikap peduli menghasilkan skor 3,6 dengan teknikpenilaian antarpeserta didik, dan skor 2,8 dengan observasi guru.Apabila bobot penilaian antarpeserta didik adalah 1, sedangkanobservasi 2, maka perolehan skor akhir adalah : = (3,6 1) + (2,8 2)3 = 3,066667 = 3,07Karena skor akhir adalah 3,07 maka nilainya adalah Baik (B).

    2) Deskripsi SikapDeskripsi sikap dirumuskan berdasarkan akumulasi capaian sikap se-lama pembelajaran sejumlah kompetensi dasar(KD) pada semesterberjalan. Rumusan deskripsi sikap berdasarkan kecenderungan pero-lehan capaian sikap. Contoh nilai sikap pada suatu mata pelajaranadalah sebagai berikut:

    Sikap Periode penilaian Nilai1 2 3 4

    Beriman B B B B BBertakwa B B B B BBersyukur B B SB SB SBPeduli SB B B B BDisiplin B SB SB SB SBPercaya diri C B C C CKreatif C B B B B

    Nilai capaian akhir B

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 17

    Berdasarkan nilai capaian di atas, deskripsi sikap peserta didik dalam matapelajaran tertentu menunjukkan sikap baik, terutama dalam bersyukur dankedisiplinan, perlu ditingkatkan sikap percaya diri.

    b. Pengolahan Nilai Sikap Antarmata Pelajaran1) Deskripsi sikap antarmata pelajaran dirumuskan oleh wali kelas

    setelah berdiskusi dengan guru mata pelajaran.2) Deskripsi sikap antarmata pelajaran bersumber pada nilai capaian

    dan deskripsi setiap mata pelajaran.3) Contoh pengolahan nilai sikap antarmata pelajaran sebagai berikut:Peserta didik memperoleh nilai sebagai berikut:

    No. NamaSiswaMata Pelajaran Deskripsi

    antarmatapelajaran1 2 9 10

    1. sikap baik,terutamadalam ber-sykur dankedisiplinan,perlu dit-ingkatkansikappercaya diri

    sikap baik,terutamadalam keju-juran, perluditingkatkansikappercaya diri

    sikap baik,terutamadalam krea-tivitas, perluditingkatkansikappercaya diri

    sikap baik,terutamadalam kedi-siplinan,perlu dit-ingkatkansikappercaya diri

    Menunjukkansikap baik,terutama da-lam kedi-siplinan, per-lu ditingkat-kan sikappercaya diri

    2.

    8. Manajemen Hasil Penilaian SikapManajemen hasil penilaian sikap dilakukan dengan ketentuan sebagaiberikut:a. Pelaporan penilaian sikap oleh guru dilakukan secara berkala kepada

    peserta didik, orang tua/wali, dan satuan pendidikan.b. Pelaporan kepada peserta didik dilakukan selekas mungkin setelah

    proses penilaian selesai, seperti hasil observasi, penilaian diri, penilaianantarpeserta didik, dan jurnal. Pelaporan kepada orang tua/wali pesertadidik dapat dilakukan melalui peserta didik, dan orang tua/walimenandatangani hasil penilaian tersebut.

    c. Pelaporan kepada orang tua/wali peserta didik dapat dilakukan secaraberkala setiap tengah semester dan akhir semester. Bentuk pelaporan iniberupa laporan hasil penilaian tengah semester dan buku rapor.

    d. Sesuai prinsip akuntabilitas maka pendidik wajib melakukandokumentasi proses penilaian secara sistematis, teliti, dan rapi.Dokumentasi proses penilaian dapat berupa:1) Soft file data penilaian dengan memanfaatkan TIK.2) Buku nilai secara terintegrasi antara kompetensi sikap, pengetahuan,

    dan keterampilane. Hasil penilaian oleh pendidik dianalisis lebih lanjut untuk

    mengetahui kemajuan dan kesulitan belajar, lalu dikembalikan kepadapeserta didik disertai balikan (feedback) berupa komentar yang mendidik(penguatan) yang dilaporkan kepada pihak terkaitdan dimanfaatkan

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP18

    untuk perbaikan pembelajaran.f. Program remedial dan pengayaan dilaksanakan sebagai tindak lanjut

    analisis hasil penilaian. Namun, bentuk dan layanan kedua program iniberbeda dengan pencapaian kompetensi pengetahuan dan keterampilan.Bentuk layanan remedial dapat dilakukan melalui kegiatan bimbingankonseling, pembiasaan terprogram, dan cara yang lain. Kegiatan layananini dapat melibatkan guru bimbingan konseling, wali kelas, atau guru lainyang sesuai. Sedangkan program pengayaan dapat dilakukan dalambentuk tutorial sebaya seperti keteladanan, kerja kelompok, dankelompok diskusi.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 19

    B. Penilaian Pencapaian Kompetensi Pengetahuan1. Pengertian

    Penilaian pencapaian kompetensi pengetahuan peserta didik merupakanpenilaian potensi intelektual yang terdiri dari tingkatan mengetahui,memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta.Penilaian terhadap pengetahuan peserta didik dapat dilakukan melalui testulis, tes lisan, dan penugasan.

    2. Cakupana. Pengetahuan FaktualPengetahuan faktual meliputi aspek-aspek pengetahuan istilah, pengetahuankhusus dan elemen-elemennya berkenaan dengan pengetahuan tentangperistiwa, lokasi, orang, tanggal, sumber informasi, dan sebagainya. Sebagaicontoh pengetahuan faktual adalah sebagai berikut: pengetahuan tentang langit, bumi, dan matahari; pengetahuan tentang pranata sosial; pengetahuan tentang simbol-simbol dalam peta; pengetahuan tentang wabah demam berdarah; pengetahuan tentang desa dan kota; pengetahuan tentang peralatan olahraga bola kecil dan bola besar; pengetahuan tentang NKRI; pengetahuan tentang lambang s, +, , dan ; pengetahuan tentang tarian khas daerah; pengetahuan tentang masjid, gereja, pura, vihara, klenteng sebagai tem-

    pat ibadah umat beragama; pengetahuan tentang paragraf dalam kalimat;

    b. Pengetahuan KonseptualPengetahuan konseptual memuat ide (gagasan) dalam suatu disiplin ilmuyang memungkinkan orang untuk mengklasifikasikan sesuatu objek itucontoh atau bukan contoh, juga mengelompokkan (mengkategorikan)berbagai objek. Pengetahuan konseptual meliputi prinsip (kaidah), hukum,teorema, atau rumus yang saling berkaitan dan terstruktur dengan baik.Pengetahuan konseptual meliputi pengetahuan klasifikasi dan kategori,pengetahuan dasar dan umum, pengetahuan teori, model, dan struktur.Contoh pengetahuan konseptual sebagai berikut: pengetahuan tentang teori evolusi dan rotasi bumi; pengetahuan tentang macam-macam hubungan interaksi dan sistem

    sosial; pengetahuan tentang struktur kalimat yang benar dan bagian-bagiannya; pengetahuan tentang fungsi peta; pengetahuan tentang prinsip-prinsip pemerintahan desa; pengetahuan tentang perbedaan pertandingan dan perlombaan dalam

    olahraga; pengetahuan tentang jujur adil dan tanggungjawab;

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP20

    pengetahuan tentang persamaan dan pertidaksamaan; pengetahuan tentang prinsip-prinsip dasar melukis. Pengetahuan tentang kitab suci dan fungsinya bagi umat beragama;

    c. Pengetahuan ProseduralPengetahuan prosedural adalah pengetahuan tentang bagaimana urutanlangkah-langkah dalam melakukan sesuatu. Pengetahuan prosedural meliputipengetahuan dari umum ke khusus dan algoritma, pengetahuan metode danteknik khusus dan pengetahuan kriteria untuk menentukan penggunaanprosedur yang tepat. Contoh pengetahuan prosedural antara lain: pengetahuan tentang prosedur pemanfaatan panas matahari sebagai

    sumber tenaga; pengetahuan tentang prosedur pendirian organisasi sosial; pengetahuan tentang mengartikan kata yang didasarkan pada analisis

    struktur kalimat; pengetahuan tentang langkah-langkah pembuatan gambar peta tematik; pengetahuan tentang langkah-langkah pengukuran tegangan listrik; pengetahuan tentang pola makan yang baik dan sehat; pengetahuan tentang tata cara pemilihan kepala desa; pengetahuan tentang langkah-langkah yang benar dalam start pada no-

    mor lari pendek dan nomor lari jauh; pengetahuan tentang pola dan menggunakannya untuk menduga dan

    membuat generalisasi; pengetahuan tentang teknik-teknik penerapan dan pembuatan karya

    lukis menggunakan cat air di atas kanvas; pengetahuan tentang tatacara melakukan ibadah yang benar.

    3. Perumusan Indikator Pencapain Kompetensi dan Contoh Indikator Pen-capaian KompetensiIndikator pencapaian kompetensi pengetahuan dijabarkan dari KompetensiDasar (KD) pada setiap mata pelajaran. Indikator pencapaian kompetensimenggunakan kata kerja operasional. Kata kerja operasional pada indikatordigunakan sebagai acuan dalam penentuan butir soal seperti dicontohkanpada Tabel 2.5.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 21

    Tabel 2.5. Kata Kerja Operasional pada IndikatorKemampuan yang Diukur Kata Kerja yang Biasa Digunakan

    Kemampuan mengingat sebutkan berilah label cocokkanlah berilah nama buatlah urutan apa kapan di manakah berilah contoh tirukanlah pasangkanlah

    Kemampuan memahami buatlah penggolongan gambarkan buatlah ulasan jelaskan ekspresikan kenalilah ciri tunjukkan temukan buatlah laporan kemukakan buatlah tinjauan pilihlah ceritakan

    Kemampuan menerapkanpengetahuan (aplikasi)

    terapkan pilihlah demonstrasikan peragakan tuliskan penjelasan buatlah penafsiran tuliskan operasi praktikkan tulislah rancangan persiapan buatlah jadwal buatlah sketsa buatlah pemecahan masalah gunakanlah

    Kemampuan menganalisis tuliskan penilaianmu buatlah suatu perhitungan buatlah suatu pengelompokan tentukan kategori yang dipakai bandingkan bedakan buatlah suatu diagram

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP22

    Kemampuan yang Diukur Kata Kerja yang Biasa Digunakan buatlah inventarisasi periksalah lakukan pengujian

    Kemampuan mengevaluasi buatlah suatu penilaian tuliskan argumentasi atau alasan jelaskan apa alasan memilih buatlah suatu perbandingan jelaskan alasan pembelaan tuliskan prakiraan ramalkan apa yang akan terjadi bagaimanakah laju peristiwa

    Kemampuan merancang kumpulkan susunlah buatlah disain (rancangan) rumuskan buatlah usulan bagaimana mengelola aturlah rencanakan buatlah suatu persiapan buatlah suatu usulan buatlah karangan tulislah ulasan kembangkan

    Selanjutnya disajikan contoh-contoh indikator yang dapat dikembangkan darikompetensi dasar dalam kurikulum 2013 pada Tabel 2.6.

    Tabel 2.6. Pengembangan Indikator dari Kompetensi DasarNo. Mata Pelajaran Kompetensi Dasar Indikator1. Pendidikan

    Agama dan BudiPekerti

    (Islam)

    3.1 Memahami makna al-Asmaul-Husna: Al-Alim, al-Khabir, as-Sami, dan al-Bashir.

    3.1.1 Memberikan con-toh penerapanmakna kata-kataal-Asmaul-Husna: Al-Alim,al-Khabir, as-Sami, dan al-Bashir.

    (Kristen) 3.1 Menjelaskan Allahmengampuni danmenyelamatkanmanusia melalui YesusKristus.

    3.1.1 Menjelaskanmakna Allahmengampunimanusia melaluiYesus Kristus.

    (Katolik) 3.1 Menemukan keunikandiri sebagai citra Allahyang baik adanya.

    3.1.1 Memberikan con-toh keunikan dirimanusia sebagaicitra Allahmelalui

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 23

    No. Mata Pelajaran Kompetensi Dasar Indikatorkeindahankondisi fisiknya.

    (Hindu) 3.1 Memahami konsepsiAvatara, Deva, danBhatara dalam agamaHindu.

    3.1.1 Menyebutkanmakna Avatara,Deva, danBhatara dalamagama Hindu.

    (Buddha) 1.1 Mendeskripsikanformulasi PancasilaBuddhis danPancadhamma.

    1.1.1 Menjelaskan limasila dari PancasilaBuddhis secaraberurutan.

    (Khonghucu) 3.1 Menjelaskan definisi,makna, fungsi, dantujuan pengajaranagama.

    3.1.1 Menjelaskanmakna Agamasecara etimologisdan terminologis.

    2. PendidikanPancasila danKewarganegaran

    3.1 Memahami sejarah dansemangat komitmenpara pendiri Negaradalam merumuskandan menetapkanPancasila sebagai dasarnegara.

    3.1.1 Menjelaskan latarbelakang pemben-tukan BPUPKI un-tuk mempersiap-kan dasar negaraIndonesiamerdeka.

    3. Bahasa Indonesia 3.1 Memahami teks hasilobservasi, tanggapandeskriptif, eksposisi,eksplanasi, dan ceritapendek baik melaluilisan maupun tulisan.

    3.1.1 Menyusun tekshasil observasisecara tertulis.

    4. Matematika 3.1 Membandingkan danmengurutkan beberapabilangan bulat danpecahan sertamenerapkan operasihitung bilangan bulatdan bilangan pecahandengan memanfaatkanberbagai sifat operasi.

    3.1.1 Mengurutkanempat bilanganpecahan yangdiberikan dariterkecil hinggaterbesar.

    5. IlmuPengetahuanAlam

    3.1 Memahami konseppengukuran berbagaibesaran yang ada padadiri, makhluk hidup,dan lingkungan fisiksekitar sebagai bagiandari observasi, sertapentingnya perumusansatuan terstandar

    3.1.1 Menjelaskanlangkah-langkahpengukuranpanjang denganmenggunakanjangka sorong.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    Direktorat Pembinaan SMP24

    No. Mata Pelajaran Kompetensi Dasar Indikator(baku) dalampengukuran.

    6. IlmuPengetahuanSosial

    3.1 Memahami aspekkeruangan dankonektivitasantarruang dan waktudalam lingkup regionalserta perubahan dankeberlanjutankehidupan manusia(ekonomi, sosial,budaya, pendidikandan politik).

    3.1.1 Mencontohkankonektivitasantarruang,antarwaktu, danpengaruhnyaterhadapkehidupanmanusia

    7. Bahasa Inggris 3.1 Memahami fungsisosial, struktur teks,dan unsur kebahasaanpada ungkapansapaan, pamitan,ucapan terima kasih,dan permintaan maaf,serta responsnya,sesuai dengan kontekspenggunaannya.

    3.1.1 Memberikan con-toh ungkapansapaan, pamitan,ucapan terimakasih, danpermintaan maaf.

    8. Seni Budaya 3.1 Memahami konsep danprosedur menggambarflora, fauna dan bendaalam (Seni Rupa).

    3.1.1 Menjelaskanlangkah-langkahmenggambar flo-ra yang terdapatdi sekitar sekolah

    3.1 Memahami teknikvokal dalam bernyanyilagu secara unisono(Seni Musik).

    3.1.1 Menjelaskanteknik vocal laguyang dinyanyi-kan secara unis-ono

    3.1 Memahami gerak tariberdasarkan unsurruang waktu dantenaga (Seni Tari).

    3.1.1 Mengidentifikasikeragaman geraktari dari berbagaisuku diIndonesia.

    3.1 Memahami teknik olahtubuh, olah suara, danolah rasa (Seni Teater).

    3.1.1 Mengidentifikasiteknik dasarakting teaterberdasarkan olahtubuh, olahsuara, dan olahrasa.

  • Model Penilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik SMP 25

    9. PendidikanJasmani,Olahraga, danKesehatan

    3.1 Memahami konsepketerampilan gerakfundamentalpermainan bola besar.

    3.1.1 Membandingkanketerampilangerak dalamcabang olahragayangmenggunakanbola besar.

    10. Prakarya 3.1 Memahami desainpembuatan danpengemasan karyabahan alamberdasarkan konsepdan prosedur berkaryasesuai wilayahsetempat.

    3.1.1 Mengidentifikasikeragaman karyakerajinan daribahan alam.

    4. Teknik dan Bentuk InstrumenTeknik penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan dengan tes tulis, tes lisan,dan penugasan. Tiap-tiap teknik tersebut dilakukan melalui instrumen tertentuyang relevan. Teknik dan bentuk instrumen penilaian kompetensi pengetahuandapat dilihat pada Tabel 2.7.

    Tabel 2.7. Teknik dan Bentuk Instrumen PenilaianTeknikPenilaian Bentuk Instrumen Catatan

    Tes tulis Pilihan ganda, isian, jawaban singkat,benar-salah, menjodohkan, dan ura-ian.

    Instrumen uraiandilengkapi denganpedoman penskorandalam format rubrikTes lisan Daftar pertanyaan.

    Penugasan Pekerjaan rumah dan/atau tugasyang dikerjakan secara individu ataukelompok sesuai dengan karakteristiktugas.

    Tugas yang diberi-kan sebatas padatuntutan kompetensipengetahuan bukanportofolio ket-erampilan

    Tabel 2.8 menyajikan contoh bentuk instrumen dengan teknik penilaian testulis, tes lisan, maupun penugasan.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    22

    Tabel 2.8. Contoh Instrumen Penilaian PengetahuanNo. Mata Pelajaran Indikator PencapaianKompetensi

    TeknikPenilaian

    BentukInstrumen

    JenjangPenge-tahuan

    Contoh Instrumen1. Pendidikan

    Agama dan BudiPekertiIslam

    3.1.1 Memberikan con-tohpenerapan maknakata-kata al-Asmaul-Husna: Al-Alim, al-Khabir, as-Sami, danal-Bashir.

    Tes tulis Pilihanganda

    C3 Ahmad anak yang rajin beribadah dan selalumenyempatkan diri untuk berdoa sebelum dansesudah melakukan suatu pekerjaan. Ketikaberdoa teman-teman Ahmad sudah terbiasamembaca doa dengan keras, sedangkan Ahmadselalu berdoa dengan suara pelan bahkan tidakterdengar oleh teman-temannya. Ahmad sangatyakin bahwa meskipun doanya tidak terdengaroleh teman-temannya, Allah pastimendengarnya, karena Allah memilikisifat/asma:A. Al-AlimB. Al-KhabirC. As-SamiD. Al-BashirKunci: C. As-Sami

    Kristen 3.1.1 Menjelaskan maknaAllah mengampunimanusia melalui YesusKristus.

    Tes tulis UraianC2

    Mengapa Allah harus mengutus Yesus datangke dunia untuk mengampuni manusia?Kunci:Ada beberapa alasan mengapa Allah harusmengutus Yesus datang ke dunia mengampuniserta menyelamatkan manusia: 1) Karena Allahmengasihi manusia. Allah mengasihi semuaciptaan-Nya dan Dia selalu memberikesempatan untuk bertobat dan kembali pada-

  • No. Mata Pelajaran Indikator PencapaianKompetensiTeknikPenilaian

    BentukInstrumen

    JenjangPenge-tahuan

    Contoh InstrumenNya; 2) Allah Maha Pengampun. Dia bersediamengampuni manusia yang bertobat danberbalik pada-Nya. Kristus telah mengampunidan menyelamatkan kamu. Karena itu, kamuwajib mengampuni orang lain, juga mohonampunan pada orang lain jika kamu bersalahsebagaimana yang dilakukan Yesus Kristus; 3)Allah adalah penyelamat. Dia sudah berulangkali menyelamatkan manusia melalui para nabiyang diutus-Nya, akhirnya Dia rela hadir kedunia dalam diri Yesus Kristus, putra-Nya.Allah turun ke dalam dunia untukmenyelamatkan manusia.

    Katolik 3.1.1 Menemukan keunikandiri manusia sebagaicitra Allah melaluikeindahan kondisifisiknya.

    Tes tulis UraianC2

    Coba jelaskan beberapa keunikan diri manusiasebagai citra Allah yang baik!Kunci:Manusia adalah citra Allah. Allah menciptakanmanusia menurut gambar-Nya. Manusiaserupa dan segambar dengan Allah. Iamempunyai relasi istimewa dengan Allah.Sebagai citra Allah, ia dipanggil untuk mampumemancarkan diri Allah, sedemikian rupasehingga melalui dirinya Allah semakin dikenaldan dirasakan daya penyelamatan-Nya.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    24

    Hindu 3.1.1 Menyebutkan maknaAvatara, Deva, danBhatara dalam agamaHindu.

    Tes tulis Pilihanganda C1

    Istilah yang tepat untuk menyebut sinar suciBrahman atau Sang Hyang Widhi yangmempunyai tugas berbeda-beda adalah:A. SraddhaB. DevaC. BhataraD. AvataraKunci: B. Deva

    Buddha 3.1.1. Menjelaskan lima siladari Pancasila Buddhissecara berurutan.

    Tes tulis UraianC2

    Sebutkan dan jelaskan sila pertama dari limaPancasila Buddhis!Kunci:Sila pertama: Panatipata Veramani SikkhapadangSamadiyami artinya kami bertekad melatih dirimenghindari pembunuhan makhluk hidup.

    Khonghucu 3.1.1 Menjelaskan maknaAgama secara asal-usulkata dan difinisi istilah

    Tes tulis UraianC2

    Jelaskan pengertian agama secara asal-usul katadan difinisi istilah!Kunci:Secara asal-usul kata dalam bahasa Tionghoa(Han Yu/Zhong Wen), kata agama ditulis denganistilah Jiao. Kata Jiao bila ditelaah lebih jauhdari asal-usul kataJiaoterdiri dari dua suku katayaitu: Xiao danWen, sehingga kata Jiao (agama)dapat diartikan: ajaran tentang xiao atau aja-ran tentang memuliakan hubungan.Secara difinisi istilah, agama berarti kepercayaankepada Tuhan (Dewa) serta dengan caramenghormati dan kewajiban-kewajiban terhadapkepercayaan itu. Esensi dari setiap agama adalahrelasi antara yang propan (manusia) dengan

  • yang baqa (Tuhan).2. Pendidikan

    Pancasila danKewarganegaraan

    3.1.1 Menjelaskan pemben-tukan BPUPKI sebagaibadan yang memper-siapkan dasar negaraIndonesia merdeka.

    Tes tulis Jawabansingkat C4

    Mengapa Jepang mengijinkan pembentukanBPUPKI?Kunci:1. Jepang mengalami kekalahan perang di

    wilayah Asia Pasifik.2. Pembentukan BPUPKI diperbolehkan

    dengan tujuan rakyat Indonesia membantuJepang dalam perang dunia ke-2.

    3. Desakan kaum pergerakan Indonesia untukmempersiapkan kemerdekaan Indonesia.

    3. Matematika 3.1.1 Mengurutkan empatbilangan pecahan yangdiberikan dari terkecilhingga terbesar.

    Tes tulis IsianC3

    1. Urutkan bilangan pecahan terkecil hinggapecahan terbesar dari 0,45, 0,85, 7/8, dan78% adalah .

    Kunci:0,45, 78%, 0,85, dan 7/8.

    4. Ilmu PengetahuanAlam

    3.1.1 Menjelaskan langkah-langkah pengukuranpanjang denganmenggunakan jangkasorong.

    Tes tulis UraianC3

    1. Jelaskan langkah-langkah mengukurpanjang suatu benda dengan menggunakanjangka sorong!Kunci:Langkah-langkah mengukur panjang suatubenda dengan menggunakan jangka sorong:a. menempatkan benda yang akan diukur

    pada rahang yang sesuaib. menggeser nonius dengan hati-hatic. membaca skala utama pada jangka sorong

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    26

    d. membaca skala nonius pada jangkasorong

    e. membaca nilai panjang dengan satuanyang benar

    f. mengembalikan posisi nonius dalamkeadaan rapat

    g. menentukan kesalahan pengukuranSkor: 7 (tujuh)

    5. Ilmu PengetahuanSosial

    3.1.1 Menjelaskanmaknakonektivitasantarruang danantarwaktu.

    Tes tulis Uraian C3 Berikan contoh konektivitas antarruang danantarwaktu dan pengaruhnya terhadap ke-hidupan manusia!Kunci:Banjir yang sering terjadi di Jakarta (hilir) salahsatu penyebabnya adalah kerusakan lahan padabagian hulu (puncak Bogor). Dari waktu kewaktu tingkat kerusakan kawasan hulu terusmeningkat, sehingga banjir sering terjadidimusim hujan dan menimbulkan kerugianharta benda, nyawa.

    6. Bahasa Inggris 3.1.1 Merespons ungkapansapaan, pamitan,ucapan terima kasih,dan permintaan maaf.

    Tes lisan Daftarpertanyaan C3

    Listen to the expression and give your respon.1. A: Hi, Andi?

    B: Hi, Shinta, .............?A: Very well thank you, and youB: I am fine thank you.

    2. A: Its time to go home, Good byeB: .............?

  • 3. A: Hello, Please come in.B: ..............

    4. A: ........., Im late.B: Its OK, Please sit down.

    7. Seni Budaya(Seni Rupa)

    3.1.1 Menjelaskan langkah-langkah menggambarflora yang terdapat disekitar sekolah

    Tes tulis UraianC2

    Jelaskan langkah-langkah menggambar flora.Kunci:1. Gambar obyek secara garis besar.2. Tentukan titik pusat obyek yang akan

    digambar.3. Gambar detil-detil obyek dengan cermat.4. Berilah warna atau aksiran sesuai dengan

    detil obyek.(Seni Musik) 3.1.1 Mengenali teknik vokal

    lagu yang dinyanyikansecara unisono

    Tes tulis Uraian C1 Sebutkan 4 teknik vocal dalam menyanyikanlagu secara unisonoKunci:- Kejelasan ucapan (artikulasi)- Kebenaran pemenggalan ucapan pada kalimatlagu (fashering)

    - Sikap dalam bernyanyi- Kemampuan menyanyikan nada tinggi danrendah (intonasi suara)

    (Seni Tari) 3.1.1 Mengenal keragamangerak tari dari berbagaisuku di Indonesia.

    Tes tulis UraianC1

    Sebutkan tiga macam jenis gerak tari yangberasal dari berbagai suku di Indonesia!Kunci:1. Ragam gerak tari yang membentuk garis

    lengkung yang memberikan makna

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    28

    kedinamisan dan keberlanjutan.2. Ragam gerak tari yang memberi kesan pada

    tenaga yang digunakan lebih sedikit karenagerak yang dilakukan merupakan simbolikdari gerak orang tua renta.

    3. Ragam gerak tari dengan kesan tenaga kuatdan kesan ruang yang lurus.

    8. PendidikanJasmani, Olahraga,dan Kesehatan

    3.1.1 Membandingkan ket-erampilan gerak dalamcabang olahraga yangmenggunakan bola be-sar.

    Tes tulis Jawabansingkat C3

    Berikan contoh nama gerakan menghentikandan mengoperkan bola dalam cabang olahragabola voli, bola basket, dan sepak bola.Kunci:Voli: bloking dan passingBasket: receiving dan passingSepak Bola: stopping dan passing.

    9. Prakarya 3.1.2 Mengidentifikasikeragaman karyakerajinan dari bahanalam.

    Penugasan

    PekerjaanRumah C4

    Identifikasi bahan alam yang digunakan untukberbagai kerajinan di lingkungan tempat tinggalanda.Kunci:

    - Bahan alam untuk kerajian antara lain: tanahliat, serat alam, kayu, bambu, kulit, logam, batu,dan rotan*) (*)pilih dan/atau tambah contoh yangada di lingkungan anda).

  • 5. Contoh Instrumen Beserta Rubrik PenilaianTabel 2.9 memberikan contoh soal penilaian kompetensi pengetahuan pada IPA beserta rubrik penilaiannya yang ditampilkan dalamformat tabel seperti contoh berikut. Penilaian yang disajikan ini merupakan ulangan harian.

    Tabel 2.9. Penilaian Kompetensi Pengetahuan dan Contoh SoalnyaKompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaian

    JenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)3.8 Mendeskrip-

    sikan interaksiantar makhlukhidup danlingkungannya

    Mengidentifikasikomponenekosistem melaluipemberian datahasil pengamatanterhadaplingkungan

    Tes tulispilihanganda

    C3Pernyataan berikut digunakan untuksoal no 1 s/d 5.Seorang anak masuk kehutan. Didalam hutan anak tersebut melihatseekor babi, 3 ekor burung danpohon-pohon yang tinggi. Setelahberjalan lebih jauh dia menemukansungai. Di dalam sungai terlihatadanya pasir, batu, seekor ikan, be-berapa serangga yang mengapung diatasnya, dan seekor katak.1.Berapa macam ekosistem yang

    ditemui anak tersebut?a. 1 macamb. 2 macamc. 3 macamd. 4 macam

    2. Faktor abiotik yang terdapat dalamekosistem sungai adalah....a. air, pasir, dan batu

    1. b. (2 macam)2. a. (air, pasir, dan

    batu)3. b. (ikan,

    serangga, dankatak)

    4. d. (burung danpohon)

    5. a. (komunitas)

    111

    11

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    30

    Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)b. tanah, cahaya, dan udarac. tanah, pasir, dan udarad.air, tanah, dan daun kering

    3. Faktor biotik yang terdapat dalamekosistem sungai adalah ....a. babi, burung, serangga, katak,

    dan pohon.b. ikan, serangga, dan katak.c. babi, burung, serangga, dan

    katak.d. pasir, batu, dan ikan.

    4. Contoh populasi dalam ekosistemtersebut ditunjukkan oleh ....a. babi dan ikan.b. serangga dan katak.c. ikan dan katak.d. burung dan pohon.

    5. Interaksi antarkomunitas antaraikan, katak, dan seranggamenggam-barkan suatu ....a. komunitasb. relungc. habitat

  • Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)d. populasi

    Menjelaskanpersamaan danperbedaan antaraherbivor,karnivor, danomnivor besertacontohnya.

    Tes tulisuraian C2

    6. Jelaskan satu persamaan dan satuperbedaan organisme herbivor,karnivor, dan omnivor danberikan satu contoh masing-masing organisme.

    6. Persamaanantara herbivor,karnivor danomnivor adalahkesemuanyatermasuk dalamkonsumen yangmenyusunekosistemPerbedaannyaadalah bahwaherbivor adalahkonsumen yanghanyamemakanprodusen(tumbuhan),karnivor adalahkonsumen yangmakan hewanlain, sedangomnivor adalahkonsumen(tumbuhan)

    2

    2

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    32

    Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)yang memakanprodusen danjuga memakanhewan lain

    Membuatkesimpulantentang pengaruhfaktor abiotikterhadapmakhluk hidupberdasarkan dataeksperimen

    Tes tulisisian

    singkat C5Perhatikan Tabel di bawah ini!

    Pada Tabel di atas menunjukkanhasil eksperimen pada ikan masyang diberi perlakuan pada suhu airyang berbeda.7. Pada percobaan tersebut, suhu

    merupakan faktor___________________________

    8. Tuliskan kesimpulan hasileksperimentersebut.___________________________

    9. Mengapa pada suhu yang lebihtinggi dari suhu normal ikan

    7. abiotik

    8. suhu yangrendah dapatmemperlambatkecepatanbernafas ikanmas

    5

    5

  • Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)bernafas lebihlambat?___________________________ 9. Karena

    persediaanoksigen di airkurang

    5

    Menyusunhubunganinteraksi dalambentuk rantai danjaring makanan

    Tes tulisuraian

    C5 Di depanmu telah tersedia karton,spidol, dan master kartu-kartuorganisme (padi, ular, tikus, elang,kupu-kupu, belalang, rumput, kuda,kucing). Kerjakan Tugas danjawablah pertanyaan nomor 1-4berikut berdasarkan kartu-kartutersebut.

    10. Buatlah 2 buah rantai makanandengan menggunakan kartuorganisme, spidol, dan kartontersebut!

    10. Alternatifjawaban pesertadidik bervariasi(lebih dari satu)tetapi harusmenekankanpada hubunganmakanmemakan yanglogis. jawabanyang rasional,misalnya:

    Paditikusularelang

    5

    Membandingkanbeberapa rantai

    Tes tulisuraian C5

    11. Perhatikan rantai makanan yangterbentuk, dalam hal apa, semua

    11. Semua rantaimakanan

    6

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    34

    Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)makanan untukmenemukankesamaanstruktur

    rantai makanan mirip? dimulai daritumbuhan,setelah ituhewan pemakantumbuhan yangdisebutkonsumentingkat 1,konsumentingkat 2, danseterusnya

    Memprediksiperubahan padahubunganinteraksi bilasalah satukomponennyamusnah

    Tes tulisuraian C4

    12. Apa yang terjadi pada hewankonsumen I, bila tumbuhansebagai produsen mengalamikebakaran?

    12. Jumlahtumbuhan akanmenurun danmengakibatkanjumlah hewanjuga menurun

    4

    Memprediksiperubahan padahubunganinteraksi bilasalah satukomponennyamengalami

    Tes tulisuraian C4

    13. Separuh tumbuhan yang hilangdalam kebakaran telah tumbuhkembali. Apa yang terjadi padapopulasi hewan?

    13. Kemungkinanjawaban; lebihbanyaktumbuhan yangtersedia, jumlahhewanpemakan

    4

  • Kompetensi Dasar Indikator TeknikPenilaianJenjangPenge-tahuan

    Butir Soal Kunci Jawaban Skor*)peningkatanpopulasi

    umbuhan(Konsumen I)meningkatn danjumlah hewanpemakandaging jugameningkatSkor Maksimal 48

    Contoh Pengolahan Nilai:100

    MaksimalSkordidikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    Misal Skor Maksimal adalah 48, dan seorang peserta didik memperoleh skor 34, maka nilai yang diperoleh adalah,34

    Nilai peserta didik = --------------- x 10048

    = 70,83CatatanTanda bintang: Besarnya skor ditentukan oleh tiap guru mata pelajaran berdasarkan jenjang pengetahuan yang diukur (C1-C6) dantingkat kesulitan soal.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    36

    Tabel 2.10. Contoh Tugas Penilaian Pengetahuan MatematikaIndikator No. Uraian Tugas Uraian Jawaban Kriteria/Skor*

    Peserta didik dapatmenentukan syaratpasangan tiga (tripel)bilangan yang merupakanukuran sisi-sisi suatusegitiga, denganmengerjakan tugas secarajujur, bertanggung jawab,dan percaya diri, dalamberinteraksi secara efektifdengan lingkungan socialdan alam.

    1. Pengetahuan FaktualDengan menggunakan potonganlidi, bentuklah segitiga-segitigadengan sisi-sisi sebagai berikut:a. 7 cm, 5 cm, dan 10 cmb. 6 cm, 12 cm, dan 9 cmc. 15 cm, 6 cm, dan 7 cmd. 10 cm, 13 cm, dan 8 cme. 17 cm, 8 cm, dan 9 cmManakah tripel bilangan yang dapatmembentuk segitiga?

    Tripel bilangan yang dapat membentuksegitiga adalah:a. 7 cm, 5 cm, dan 10 cmb. 6 cm, 12 cm, dan 9 cmc. 10 cm, 13 cm, dan 8 cm

    Sedangkan tripel bilangan berikut tidak dapatmembentuk segitigad. 15 cm, 6 cm, dan 7 cme. 17 cm, 8 cm, dan 9 cm

    Bila tiap tripelbilangan dapatditetapkan se-bagai suatu se-gitiga ataubukan denganbenar, diberiskor 5

    2. Pengetahuan KonsepsionalCoba tuliskan syarat tripel bilangan,agar merupakan ukuran sisi-sisisegitiga.

    a. 7 cm, 5 cm, dan 10 cm, merupakanukuran sisi segitiga sebab 10 < 7 + 5

    b. 6 cm, 12 cm, dan 9 cm, merupakanukuran sisi segitiga sebab 12 < 6 + 9

    c. 10 cm, 13 cm, dan 8 cm, merupakanukuran sisi segitiga sebab 13 < 10 + 8

    d. 15 cm, 6 cm, dan 7 cm, bukanmerupakan sisi-sisi segitiga sebab 15 > 6

    5555

  • Indikator No. Uraian Tugas Uraian Jawaban Kriteria/Skor*+ 7

    e. 17 cm, 8 cm, dan 9 cm, bukanmerupakan sisi-sisi segitiga sebab 17 = 8+ 9

    Dari uraian di atas, dapat disimpulkan, suatutripel bilangan akan merupakan ukuran sisi-sisi segitiga apabila, ukuran bilangan terbesarkurang dari jumlah dua bilangan lainnya.

    5Bila pesertadidik dapatmembuat ru-musan syarattriple bilangansegitiga denganbenar diberiskor 25

    3. Pengetahuan ProseduralGunakan syarat yang kaliansimpulkan, untuk menentukan tripelbilangan berikut yang merupakanukuran sisi-sisi suatu segitigaa. 3 cm, 4 cm, dan 5 cmb. 6 cm, 10 cm, dan 10 cmc. 11 cm, 11 cm, dan 23 cmd. 27 cm, 12 cm, dan 15 cme. 16 cm, 25 cm, dan 20 cm

    Tripel bilangan yang merupakan ukuran sisi-sisi suatu segitiga adalah

    a. 3 cm, 4 cm, dan 5 cmb. 6 cm, 10 cm, dan 10 cm

    16 cm, 25 cm, dan 20 cm

    Bila tiap tripelbilangan dapatditetapkan se-bagai suatu se-gitiga ataubukan denganbenar, diberiskor 5

    Skor Maksimal 100

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    38

    100(100)MaksimalSkordidikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    CatatanTanda bintang (*): besarnya skor ditentukan oleh tiap guru mata pelajaran berdasarkanjenjang pengetahuan yang diukur (C1-C6) dan tingkat kesulitan soal.

    Butir-butir soal dikembangkan menjadi enam tingkatan, yaitu: pengetahuan (C1), pema-haman (C2), penerapan (C3), analisis (C4), evaluasi (C5), dan mencipta (C6). Proporsi di antarajenjang pengetahuan tingkat SMP untuk C1 C2 berkisar 20%, C3-C4 berkisar 55%, C5 berkisar15%, dan C6 berkisar 10%.1) Pengetahuan (C1)

    Ranah pengetahuan merupakan tingkat kemampuan yang terendah. Pada tingkatan inisoal dibuat untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam mengingat kembali materiyang pernah diterimanya. Soal pengetahuan lebih menuntut peserta didik dalam meng-ingat sesuatu (hafalan).Contoh soal:Angka kepadatan penduduk tertinggi di Indonesia secara aritmatik terdapat di... .

    A. DKI Jakarta dan Sumatra UtaraB. Provinsi Bali dan DKI JakartaC. Provinsi Banten dan Jawa BaratD. Jawa Barat dan Jawa Tengah

    Contoh soal tersebut hanya bersifat hafalan, Dalam soal pengetahuan peserta didik cukupmenghafal dari materi ajar/buku yang telah dibicarakan di kelas.

    2) Pemahaman (C2)Pada tingkatan ini peserta didik dituntut untuk memahami/mengerti materi yang telah di-ajarkan dan tidak sekedar hafalan. Soal pemahaman menuntut jawaban berupa pernyataanatau contoh dari suatu konsep dengan bahasa sendiri.Contoh soal:Penggunaan tanaman dan sisa-sisanya untuk mengurangi daya rusak curah hujan yangjatuh pada permukaan tanah dan mengurangi daya rusak aliran permukaan disebut teknikkonservasi .

    A. VegetativeB. MekanikC. FisikaD. Kimiawi

    Soal tersebut menuntut kemampuan peserta didik dalam memahami materi karena alter-natif jawaban dalam soal tidak tersurat dalam materi secara langsung.

    3) Penerapan (C3)Dalam tataran penerapan, peserta didik dituntut untuk mengimplementasikan prinsip,konsep dalam situasi tertentu, dan umumnya belum pernah dikenal atau disampaikanguru di kelas.Contoh soal:Pak Firman mengadakan perjalanan berangkat dari Surabaya pukul 10.00 WIB menuju kotaMenado dengan menggunakan pesawat udara. Jika kecepatan pesawat udara rata-rata 800

  • km per jam, dan pesawat mendarat di Menado Pukul 13.00 WIB, maka berapa jarak antaraSurabaya ke Menado?

    A. 1040 KmB. 2400 KmC. 3000 KmD. 3900 Km

    Soal penerapan menuntut peserta didik untuk memahami suatu keputusan kemudianmenerapkan keputusan tersebut dalam situasi berbeda

    4) Analisis (C4)Pada tataran Analisis, peserta didik dituntut untuk menggunakan informasi ke dalam be-berapa bagian, menemukan asumsi, membedakan fakta dan pendapat, dan menemukanhubungan sebab akibat.Soal analisis menuntut jawaban informatif, penemuan asumsi, danpenemuan sebab akibat.Contoh soal:Dibawahiniadalahtabelpertumbuhan pendudukdunia.

    Tahun Jumlahpenduduk(juta)1165018301930197619902000

    25050010002000400053215982Berikut ini adalahkesimpulan jikaditinjau darijumlahpeningkatanpenduduk yang ter-

    jadi,kecualiA. PendudukduniaakanterusbertambahB.PertambahanpendudukselaluberlipatduaC.WaktuyangdiperlukanuntukmenjadiduakalilipatsemakinpendekD. Waktuyangdiperlukanuntukmenjadi dua kalilipatsemakinlama

    Soal analisis menuntut peserta didik untuk menemukan asumsi dan mencari keterkaitansuatu fenomena terhadap kemungkinan akibat yang terjadi.

    5) Evaluasi (C5)Jenjang soal evaluasi (C5) merupakan ranah pengetahuan menuntut peserta didikmelakukan evaluasi informasi, seperti bukti sejarah, editorial, teori-teori, dan termasuk didalamnya melakukan keputusan terhadap hasil analisis untuk suatu kebijakan.Soal tingkatevaluasi menuntut jawaban berupa keputusan dan penentuan suatu nilai informasi.Contoh soal:Salah satu yang mempengaruhi masalah penempatan suatu industri adalah ketersediaanbahan mentah atau bahan baku. Hal-hal yang perlu diperhatikan bagi ketersediaan bahanmentah/baku adalah seperti dibawah ini, kecuali A. Kualitas dan kuantitasnyaB. Keterjangkauan dan kemudahan aksesnya

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    40

    C. Tingkat kesukaran dalam mengeksploitasinyaD. Kepemilikan dan investasinyaSoal tataran evaluasi menuntut peserta didik melakukan penilaian terhadap suatu masalahatau informasi.

    6) Mencipta (C6)Jenjang soal mencipta (C6) merupakan ranah pengetahuan tertinggi, menuntut pesertadidik memiliki kemampuan dalam merancang suatu kegiatan, membuat atau mendesainsuatu benda produk dengan berbagai pertimbangan dan analisis. Merancang dalam ranahpengetahuan sebatas pada menghasilkan prototipe atau ide/gagasan dalam bentuk kon-septual.Contoh Soal:Akhir-akhir ini, kota-kota besar di Indonesia sering dilanda banjir yang cukup merepotkan.Banyak kalangan menilai bahwa tata ruang yang tidak sesuai dan terkesan dibangun asal-asalan menjadi penyebabnya, sehingga hampir tiap tahun dipastikan akan tergenangbanjir. Tapi di lain pihak, kita juga menyaksikan sampah yang berserakan di mana-manadan tak terkendali. Sampah-sampah ini menghalangi aliran air yang mengalir ke tempatsebenarnya, dan menjadi salah satu penyebab banjir.Pertanyaan:Buatlah rancangan upaya-upaya yang sekiranya dapat dilakukan untuk mengurangi resikobanjir sehingga tidak menimbulkan bencana.

    6. Pelaksanaan PenilaianPenilaian kompetenti pengetahuan dapat dilaksanakan sebagai penilaian proses, penilaiantengah semester dan penilaian akhir semester. Penilaian proses dilakukan melalui ulanganharian dengan teknik tes tulis, tes lisan dan penugasan yang diberikan selama prosespembelajaran berlangsung. Cakupan ulangan harian yang diberikan oleh pendidikmeliputi seluruh indikator dari satu atau beberapa kompetensi dasar.Ulangan tengah semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untukmengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 9 minggukegiatan pembelajaran. Cakupan ulangan tengah semester meliputi seluruh indikator yangmerepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.Ulangan akhir semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untukmengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester. Cakupan ulangan akhirsemester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada semestertersebut. Rincian pelaksanaan penilaian ditampilkan pada Tabel 2.11.

  • Tabel 2.11. Rincian Pelaksanaan PenilaianWaktu

    PelaksanaanPenilaian

    CakupanPenilaian

    Teknik Penilaianyang

    MemungkinkanBentuk Instrumen

    Ulangan Har-ian (PenilaianProses)

    Seluruh indikatordari satu ataulebih kompetensidasar (KD)

    Tes tulis,Tes lisan,Penugasan

    Pilihan ganda, isian,jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, danuraian.

    Daftar pertanyaan. Pekerjaan rumah dan/atau

    tugas yang dikerjakansecara individu ataukelompok sesuai dengankarakteristik tugas.

    UlanganTengahSemester

    Seluruh indikatoryangmerepresentasikanseluruh KDselama 8-9minggu kegiatanbelajar mengajar

    Tes tulis Pilihan ganda, isian,jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, danuraian.

    UlanganAkhirSemester

    Seluruh indikatoryangmerepresentasikansemua KD padasemester tersebut

    Tes tulis Pilihan ganda, isian,jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, danuraian.

    7. Pengolahan/Analisis Skora. Nilai Harian (Penilaian Proses)Penilaian proses dilakukan melalui ulangan harian dengan teknik tes tulis, tes lisan danpenugasan yang diberikan selama proses pembelajaran berlangsung. Tes tertulis dapatberbentuk pilihan ganda, benar salah, menjodohkan, uraian, jawaban singkat.Jawaban dari instrumen bentuk pilihan ganda, benar salah, menjodohkan, dan jawaban singkatdiskor dengan memberi angka 1 (satu) bagi setiap butir jawaban yang benar dan angka 0 (nol)bagi setiap butir soal yang salah. Skor yang diperoleh peserta didik untuk suatu perangkat tespilihan ganda dihitung dengan rumus:

    100MaksimalSkor

    didikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    Jawaban dari instrumen bentuk uraian dapat diskor secara objektif berdasarkan kuncijawaban dan bobot jawaban yang berbeda dari tiap soal, seperti dicontohkan pada Tabel 2.12berikut.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    42

    Tabel 2.12. Rubrik Penilaian Bentuk UraianSoal Kunci Jawaban Bobot Skor

    Apakahkeanekaragaman hayatiitu?

    Keaneragaman hayati adalah ragam kehidupandalam suatu area tertentu.Jumlah terbesar spesies dalam suatu area,menunjukkan daerah keaneragaman hayatiterbesar.

    5

    5Jelaskan perbedaan an-tara keanekaragamanhayati di padang pasirdan di hutan tropis.

    Keanakaragaman hayati di hutan tropis lebihbesar dibanding di padang pasir.Faktor abiotik di hutan tropis (sinar matahari,kelembaban, suhu) lebih stabil sepanjang tahundibandingkan di padang pasir. Hal tersebutmempengaruhi makhluk hidup di dalamnya.

    3

    7

    Jelaskan peran tamannasional dalampelestarian keanekara-gaman hayati?

    Taman nasional melindungi tumbuhan danhewan agar tetap lestari.

    5

    Skor total 25Skor yang diperoleh peserta didik untuk suatu perangkat tes uraian dihitung dengan

    rumus:100(25)MaksimalSkor

    didikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    Penilaian lisan dinyatakan dalam skor yang diperoleh mengacu pada kriteria penilaianyang ditetapkan. Pengolahan nilai tes lisan serupa dengan pengolahan nilai tes tulis.

    Penilaian proses juga dapat dilakukan melalui penugasan atau pemberian tugas olehpendidik. Hasil penugasan dapat digunakan untuk mengukur proses tercapainya kompetensipengetahuan. Kompetensi pengetahuan dapat dilatihkan melalui serangkaian topik yangdiajarkan berdasarkan urutan kompetensi dasar dalam kurikulum. Contoh dalam IPA daribeberapa KD dapat digunakan untuk melatihkan kompetensi pengetahuan, seperti pada Tabel2.13.

    Tabel 2.13. Pengembangan Kompetensi PengetahuanKompetensi Dasar Tugas mengembangkan kompetensipengetahuan

    3.2 Mengidentifikasi ciri hidup dan tak hidupdari benda-benda dan makhluk hidup yangada di lingkungan sekitar

    Mengidentifikasi komponenekosistem.

    3.3 Memahami prosedur pengklasifikasian ma-khluk hidup dan benda-benda tak-hidup se-bagai bagian kerja ilmiah,serta mengklasifi-kasikan berbagai makhluk hidup dan benda-benda tak-hidup berdasarkan ciri yang dia-mati

    Mengidentifikasi dan menggo-longkan ciri-ciri makhluk hidup un-tuk mengklasifikasikan makhlukhidup.

  • 3.4 Mendeskripsikan keragaman pada sistem or-ganisasi kehidupan mulai dari tingkat selsampai organisme, serta komposisi utamapenyusun sel.

    Menjelaskan kaitan antara fungsiorganel terkait strukturnya.

    3.8 Mendeskripsikan interaksi antar makhlukhidup dan lingkungannya.

    Menjelaskan kaitan interaksi antarmakhluk hidup dalam keseimbanganlingkungan.

    3.9 Mendeskripsikan pencemaran dan dampak-nya bagi makhluk hidup.

    Menuliskan peranan kondisi ling-kungan terhadap kualitas lingkungan.

    3.10 Mendeskripsikan tentang penyebab ter-jadinya pemanasan global dan dampaknyabagi ekosistem.

    Menguraikan secara logis prosespenyebab pemanasan global.

    Hasil penugasan yang telah dibuat peserta didik baik secara individu ataupun kelompok ditulisdalam bentuk jawaban tugas yang dilaporkan dan dikumpulkan. Untuk menilai hasil penu-gasan, pendidik harus mengembangkan rubrik atau kriteria penilaian, sebagaimana contohberikut.

    Tabel 2.14. Contoh Rubrik Penilaian TugasKompetensiyang diukur Deskripsi Skor

    PengetahuanMenyajikan data atau fakta dengan lengkap. 1Data atau fakta tersaji dengan rapi, dan jelas. 1Menampilkan ulasan sebab akibat dari data-data yangdiperoleh.

    3Memberikan interpretasi data atau fakta berdasarkankonsep yang dimiliki.

    3Total Skor 8

    Nilai tugas yang dikerjakan oleh peserta didik dihitung dengan rumus:100(8)MaksimalSkor

    didikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    Berikut juga disajikan contoh penugasan beserta rubrik dari mata pelajaran matematika, terkaitdengan: pemahaman terhadap masalah, perencanaan penyelesaian, dan penerapan rencana.Contoh Tugas:Dalam sebuah kandang ada dua jenis binatang, yaitu kambing dan ayam.Jika jumlah matanya18 dan jumlah kakinya 28, berapakah banyaknya kambing dan ayam?

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    44

    Tabel 2.15. Contoh Rubrik Tugas MatematikaAspek yang

    dinilai Skor DeskripsiPemahaman ter-hadap masalah

    2

    1

    0

    Memahami masalah secara lengkap ditunjukkan denganmencantumkan:

    Apa yang diketahui dan Apa yang ditanya (tidak diketahui)

    Memahami masalah tidak lengkap ditunjukkan denganmencantumkan salah satu dari:

    Apa yang diketahui, atau Apa yang ditanyai (tidak diketahui)

    Tidak memahami masalah ditunjukkan dengan tidakmencantumkan keduanya.

    Perencanaanpenyelesaian

    2

    1

    0

    Ada strategi (misal rumus atau langkah-langkah) yangdapat menghasilkan jawaban yang benar bila diterapkandengan benar.Ada strategi (misalnya rumus atau langkah-langkah) yangtidak sepenuhnya benar.Tidak ada strategi atau strateginya salah atau tidak sesuaidengan masalah

    PenerapanRencana

    210

    Jawaban benar dan label (satuan) sesuai dengan soal.Ada kesalahan perhitungan pada sebagian jawaban.Tidak ada jawaban, atau jawaban salah.

    Catatan: konversi skor yang diperoleh sesuai dengan bobot soal dengan rumus berikut:100(6)MaksimalSkor

    didikpesertadiperolehyangSkordidikpesertaNilai

    1006

    skorJumlahNilai

    Ulangan Tengah Semester dan Ulangan Akhir SemesterUlangan tengah semester dilakukan dengan teknik penilaian tertulis, dapat berbentuk pilihanganda, benar salah, menjodohkan, uraian, maupun jawaban singkat. Pendidik dapat melakukanpenilaian dengan cara yang relevan untuk tiap teknik yang dipilih, seperti telah diuraikan padabagian penilaian proses pada alinea terdahulu.Dari hasil ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, pendidikdapat mengolah pencapaian kompetensi pengetahuan untuk dilaporkan melalui LaporanPenilaian Pencapaian Kompetensi Peserta Didik.

  • 8. Manajemen Nilai Pengetahuan1) Penentuan NilaiPenilaian Pengetahuan terdiri atas:a) Nilai Ulangan Harian (Rerata Nilai ulangan dan/atau penugasan)b) Nilai Ulangan Tengah Semesterc) Nilai Ulangan Akhir SemesterPenghintungan nilai laporan pencapaian kompetensi peserta didik merupakan rata-ratanilai ulangan harian (penilaian proses), ulangan tengah semester, ulangan akhir semesterdengan bobot masing-masing ditentukan oleh satuan pendidikan.Contoh:

    Pembobotan 2 : 1 : 1 (NUH : NUTS : NUAS)= Jumlah=4Nilai Amir dalam mata pelajaran Penjasorkes:Nilai Ulangan 1,2 dan 3 = 60, 75, 65Nilai penugasan 1, 2, dan 3 = 75, 70, 80NUH= (60 + 75 + 65 + 75 + 70 + 80) : 6 = 70,8Nilai Ulangan Tengah Semester = 75Nilai Ulangan Akhir Semester= 65Berdasarkan data di atas, diperoleh:Nilai =[(2 x 70,8)+(1 x 75) + (1 x 65)] : 4*)

    = (141,6 + 75 + 65) : 4= 281,6 : 4= 70,4

    Nilai Rapor =(70,4 :100) x 4 = 2,82 = Baik.Deskripsi: Tingkat pengetahuan rerata adalah BAIK, memiliki kemampuan analisissangat baik tetapi kemampuan evaluasi masih perlu ditingkatkanCatatan:*)

    2) Pendokumentasian Nilai Pencapaian kompetensiNilai pencapaian kompetensi didokumentasikan pada contoh dua format berikut.

  • Melayani Semua Anak Usia SMP dengan Amanah

    46

    Contoh Format 01:DAFTAR NILAI U