modal kerja
DESCRIPTION
modal kerjaTRANSCRIPT
MODAL KERJA
KELOMPOK I
Pengertian Modal KerjaPerusahaan membutuhkan modal
dalam menjalankan aktifitasnya. Modal merupakan faktor yang sangat penting dalam perusahaan. Terdapat tiga jenis badan usaha, yaitu perusahaan dagang, perusahaan jasa, dan perusahaan manufaktur. Perusahaan memiliki kebutuhan modal yang berbeda-beda tergantung jenis usaha yang dijalankan.
Pengertian modal menurut :– Definisi modal dalam Standar Akuntansi
Keuangan (IAI,2007:9) ”modal adalah hak residual atas asset perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban”.
– Burton A. Kolb (1983) dalam Sawir (2005:129) menyatakan “modal kerja adalah investasi perusahaan dalam aktiva jangka pendek atau lancar, termasuk di dalamnya kas, sekuritas, piutang, persediaan, dan dalam beberapa perusahaan, biaya dibayar di muka”
Konsep – Konsep Modal Kerja
• Konsep Kuantitatif.
Konsep ini mendasarkan pada kuantitas dari dana yang tertanam dalam unsur-unsur aktiva lancar, dimana aktiva ini merupakan aktiva yang sekali berputar kembali dalam bentuk semula atau aktiva dimana dana yang tertanam di dalamnya akan dapat bebas lagi dalam waktu yang pendek. Dengan demikian, modal kerja menurut konsep ini adalah keseluruhan dari jumlah aktiva lancar, atau sering juga disebut sebagai modal kerja kotor (gross working capital),
• Konsep Kualitatif. Modal kerja menurut konsep ini adalah
sebagian dari aktiva lancar yang benar-benar dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan tanpa mengganggu likuiditasnya, atau disebut sebagai modal kerja bersih (net working capital),
• Konsep Fungsional. Konsep ini mendasarkan pada fungsi dari
dana dalam menghasilkan pendapatan (income). Setiap dana yang digunakan dalam perusahaan dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan.
Ada 3 macam pengertian tentang modal:
• Non Working Capital • Dana yg tdk menghasilkan current income
atau jk menghasilkan current income tdk sesuai dg maksud utama didirikannya perush. tsb.
• Potential working capital (Modal Kerja Potensial)
• Modal Kerja (Working Capital )
Jenis Modal Kerja• Modal Kerja Permanen (Permanent Working Capital)
Modal Kerja yg hrs tetap ada dlm perusahaan utk menjalankan fungsinya. – Modal Kerja Primer (Primary working capital)
Jml Modal Kerja minimum yg hrs ada pd perush utk menjamin kontinuitas usahanya – Modal Kerja Normal (Normal Working Capital)
Jml Modal Kerja yg diperlukan utk menyelenggarakan luas produksi normal
• Modal Kerja Variabel (Variable Working Capital)
Modal Kerja yg jmlnya berubah-ubah sesuai dg perubahan keadaan. – Modal kerja musiman (seasonal working capital) berubah krn fluktuasi musim – Modal kerja siklis (cyclical working capital) berubah krn fluktuasi konjungtur – Modal kerja darurat (emergency working capital) berubah krn keadaan darurat
Fungsi Modal KerjaBeberapa fungsi modal kerja antara lain adalah
sebagai berikut:• Modal kerja menampung kemungkinan akibat buruk yang
ditimbulkan karena penurunan nilai aktiva lancar seperti penurunan nilai piutang yang diragukan dan yang tidak dapat ditagih atau penurunan nilai persediaan.
• Modal kerja yang cukup memungkinkan perusahaan untuk membayar semua utang lancar tepat pada waktunya,
• Modal kerja yang cukup memungkinkan perusahaan ”credit standing” perusahaan yaitu penilaian pihak ketiga, misalnya bank dan para kreditor akan kelayakan untuk memelihara kredit.
Penentuan Besarnya kebutuhan Modal Kerja
Besar Kecilnya Modal Kerja tergantung dari 2 faktor : • Periode perputaran atau periode terikatnya modal kerja
Merupakan keseluruhan atau jml dr periode yang meliputi jangka waktu pemberian kredit beli, lama penyimpanan bhn mentah di gudang, lamamya proses produksi, lamanya barang di simpan digudang, jk wkt penerimaan piutang.
• Pengeluaran kas rata-rata setiap hari Merupakan jml pengeluaran kas rata-rata setiap hr utk
keperluan bhn mentah, bahan pembantu, pembayaran upah buruh, dan lain-lain
Modal Kerja makin besar, jika : • Jumlah pengeluaran kas setiap tetap, periode perputaran lama • Periode perputaran tetap, jumlah pengeluaran kas besar
SEKIANSESI DISKUSI