metode perhitungan

9
METODE PERHITUNGAN Analisis kuantitatif mikroorganisme pada daging beku dapat dilakukan dengan menggunakan metode hitung cawan dan metode MPN (Most Probable Number). Metode Hitung Cawan Prinsip metode ini adalah apabila ada satu sel mikroorganisme yang masih hidup ditumbuhkan pada medium yang sesuai, maka sel tersebut akan berkembang biak dan membentuk koloni yang dapat dilihat langsung dan dihitung dengan mata pada media yang digunakan setelah dilakukan inkubasi pada suhu dan waktu tertentu. Metode cawan merupakan metode yang paling sensitif untuk menentukan jumlah mikroorganisme karena beberapa alasan : 1. Hanya sel yang masih hidup yang dapat dihitung 2. Beberapa jebis mikroorganisme dapat dihitung sekaligus 3. Dapat digunakan untuk isolasi dan identifikasi mikroorganisme, karena koloni yang terbentuk

Upload: arai-ichsanul-mahidin

Post on 12-Aug-2015

115 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: METODE PERHITUNGAN

METODE PERHITUNGAN

Analisis kuantitatif mikroorganisme pada daging beku dapat

dilakukan dengan menggunakan metode hitung cawan dan metode MPN

(Most Probable Number).

Metode Hitung Cawan

Prinsip metode ini adalah apabila ada satu sel mikroorganisme

yang masih hidup ditumbuhkan pada medium yang sesuai, maka sel

tersebut akan berkembang biak dan membentuk koloni yang dapat dilihat

langsung dan dihitung dengan mata pada media yang digunakan setelah

dilakukan inkubasi pada suhu dan waktu tertentu.

Metode cawan merupakan metode yang paling sensitif untuk

menentukan jumlah mikroorganisme karena beberapa alasan :

1. Hanya sel yang masih hidup yang dapat dihitung

2. Beberapa jebis mikroorganisme dapat dihitung sekaligus

3. Dapat digunakan untuk isolasi dan identifikasi mikroorganisme,

karena koloni yang terbentuk mungkin berasal dari sel yang

mempunyai penampakan pertumbuhan yang spesifik.

Selain dari keuntungan-keuntungan tersebut di atas, metode ini

juga mempunyai beberapa kelemahan antara lain ;

1. Hasil perhitungan tidak menunjukkan jumlah sel yang sebenarnya,

karena beberapa sel yang berdekatan mungkin membentuk satu

koloni.

Page 2: METODE PERHITUNGAN

2. Medium dan kondisi inkubasi yang berbeda mungkin

menghasilkan nilai yang berbeda.

3. Mikroorganisme yang ditumbuhkan harus dapat tumbuh pada

medium padat dan membentuk koloni yang kompak dan jelas,

tidak menyebar.

4. Memerlukan persiapan dan waktu inkubasi yang relatif lama.

Dalam melakukan metode ini, perlu dilakukan pengenceran sampel

untuk memudahkan perhitungan koloni. Jumlah koloni yang dapat dihitung

yaitu 30-300 koloni bakteri per cawan petri atau untuk kapang 10-150

koloni per cawan petri.

Jumlah koloni dapat dihitung menggunakan rumus ;

Koloni /mlatau gram= jumlah kolonidalamcawan x 1faktor pengenceran

Metode MPN (Most Probable Number)

Metode ini menggunakan medium cair dengan tabung reaksi dan

tabung durham. Perhitungannya dilakukan berdasarkan atas jumlah

tabung reaksi yang positif yaitu yang ditumbuhi oleh mikroorganisme

setelah dilakukan inkubasi pada suhu dan waktu tertentu. Pengamatan

terhadap tabung yang positif dapat dilihat dan diamati dengan adanya

perubahan warna dan terbentunya gas dalam tabung durham yang

diletakkan dengan cara terbalik. Untuk setiap pengenceran dapat

digunakan tabung reaksi yang berisi medium LB (Laktosa Broth) dan

indikator metilen blue dengan beberapa seri yaitu seri tiga, lima ataupun

tujuh.

Page 3: METODE PERHITUNGAN

Lebih banyak tabung yang digunakan akan menunjukkan hasil

yang lebih teliti, tetapi harus menggunakan tabung yang lebih banyak.

Sehingga dalam pengerjaan secara rutin pada umumnya hanya

menggunakan seri tiga.

Pada metode ini setiap hasil pengenceran dipipet 1 ml ke dalam

masing-masing tabung reaksi yang berisi medium, dimana untuk setiap

pengenceran digunakan tiga seri pengenceran.

Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai MPN yaitu :

nilaiMPN=nilai MPN tabel x 1faktor pengencer an tabung ditengah

TAHAPAN PENGUJIAN MIKROBIOLOGIS

Pengujian sampel daging beku dilakukan dengan uji kuantitatif dan

uji kualitatif. Uji kuantitatif yaitu perhitungan nilai Angka Lempeng Total

(ALT) dan perhitungan nilai MPN sedangkan uji kualitatif yaitu, uji koliform,

uji biokimia, dan uji mikroorganisme patogenik.

Uji Kuantitatif

Uji kuantitatif mikroba pada daging beku dengan metode

hitungan cawan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :

A. Pengenceran Sampel

1. Disiapkan alat dan bahan

2. Ditimbang sampel daging beku 10 gram dan dihaluskan dengan

menggunakan blender.

3. Dimasukkan kedalam botol pengenceran yang berisi 9 ml air suling

(pengenceran 10-1), dihomogenkan.

Page 4: METODE PERHITUNGAN

4. Dipipet larutan sampel pengenceran 10-1 sebanyak 1ml lalu

dimasukkan kedalam botol pengencer yang berisi 9 ml air suling

(pengenceran 10-2), dihomogenkan.

5. Dipipet larutan sampel pengenceran 10-3 sebanyak 1ml lalu

dimasukkan kedalam botol pengencer yang berisi 9 ml air suling

pengenceran 10-4, dihogenkan.

B. Uji Angka Lempeng Total

Metode ALT Bakteri

1. Siapkan alat dan bahan

2. Ke dalam cawan petri setril, masing-masing dimasukkan 1ml dari tiga

pengenceran terakhir (10-2, 10-3, 10-4)

3. Dimasukkan medium NA kedalam masing-masing cawan,

dihomogenkan dan dibiarkan memadat.

4. Digoreskan sampel air liur

5. Diinkubasi pada suhu 370C selama 1x24 jam

6. Diamati dan dihitung koloni bakteri yang tumbuh.

Metode ALT Kapang

1. Disiapkan alat dan bahan

2. Ke dalam tiga cawan petri steril, masing-masing dimasukkan 1ml dari

tiga pengenceran pertama (10-1, 10-2, 10-3)

3. Dimasukkan medium PDA ke dalam masing-masing cawan,

dihomogenkan dan dibiarkan memadat.

4. Digoreskan sampel air liur.

Page 5: METODE PERHITUNGAN

5. Diinkubasi pada suhu 250C selama 1x24 jam.

6. Diamati dan dihitung kapang yang tumbuh.

Metode MPN (Most Protable Number)

1. Disiapkan alat dan bahan

2. Ke dalam tiga seri tabung (masing-masing seri tabung terdiri dari tiga

buah tabung reaksi) yang berisi medium LB, indicator brantimol biru

dan tabung durham, dimasukkan masing-masing 1ml dari tiga

pengenceran terakhir (10-2,10-3,10-4), lalu homogenkan.

3. Diinkubasi dalam incubator pada suhu 370C selama 1x24 jam.

4. Diamati perubahan warna medium dari hijau menjadi kuning dan

timbul gas.

Uji Kuantitatif dan Kualitatif bakteri koliform

Page 6: METODE PERHITUNGAN
Page 7: METODE PERHITUNGAN