metode eksopolisakarida

2
 METODE-MET ODE ANALISIS EKSOPOLISAKARIDA 1. Ekstraksi eksopolisakarida (Emtiazi et.al , 2004) Media pertumbuhan maksimum untuk produksi polisakarida Bahan Jumlah (gram/Liter) Sucrose (Merck 7653) K 2 HPO 4 (Merck 5104 ) KH 2 PO 4 (Merck 4873) MgSO 4 . 7H 2 O(Merck 5886)  NaCl (Merck 6404) FeSO 4 . 6H 2 O (Merck 3965)  Na 2 MoO 4 (Merck 6521) CaCO 3 (Merck 2066) 20 3.2 0.8 0.4 0.2 0.02 0.03 0.05 * pH dibuat menjadi 7.2 Metode ekstraksi Bakteri EPS ditumbuhkan dalam medium produksi eksopolisakarida, shaker 200 rpm, 25 o C selama 5 x 24 jam. Sel bakteri disentrifuse pada 9000 rpm dengan 1 mM EDTA sebanyak 0. 5 ml selama 10 meni t. Supernat an di pi sahkan dan dit ambahkan aseton (Me rck 001 4) din gin -4 o C dengan perbandi ngan 1 : 1, selanjutnya larutan disentrifuse 20.000 rpm selama 30 menit, untuk mengendapkan eksopolisakarida hasil presipitasi. Pembuatan 1 mM EDTA (Merck 8418) sejumlah 1 liter Sebanyak 0.37224 gram EDTA di tambahkan ke dalam 800 ml akuades di dalam labu takar. Tera labu tersebut sampai 1 liter. 2. Ekstraks i ekso polis akar ida dengan CTAB (Modifik asi metode Yun & Park, 2003) Pr epar asi : bakt eri di tumbuhkan dalam medium pr oduksi eksop olisak arida, shaker 200 rpm, 25 o C selama 5 x 24 jam. Pisahkan kultur   bakteri dengan sentrifuse 9000 rpm selama 10 menit. Pisahkan pellet, cuci dengan akuades dan disentrifuse kembali 14.000 rpm, 30 menit. Ekst raks i : bi opol ymer di dalam supernat ant di pr esipit asi menggunakan aseton dengan perbandingan 3 : 1, endapkan semalam. Selanjutnya disentrifuse 20.000 rpm selama 30 menit. Pellet hasil sentrifuse di cuci dengan etanol 70%, lalu keringkan (Vakum drier ) untuk menghilangkan sisa etanol. Purifikasi : biopolymer yang telah kering, kembali dilarutkan ke dala m 1 ml akua des, dan di pr es ip itasi me ng guna ka n CTAB 1% dengan  perbandingan 1 : 1 lalu cuci dengan akuades, diikuti dengan presipitasi etanol di dalam larutan NaCl 10%. Cuci kembali dengan etanol. Kembali keringkan ( Vakum drier ) Pembua tan 1% CTAB/c eth yl tri met hyl ammoni um bromid e (Merck 2342)

Upload: indah-puspita-sari

Post on 08-Jul-2015

137 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/10/2018 Metode Eksopolisakarida - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metode-eksopolisakarida 1/3

 

METODE-METODE ANALISIS EKSOPOLISAKARIDA

1. Ekstraksi eksopolisakarida (Emtiazi et.al , 2004)

• Media pertumbuhan maksimum untuk produksi polisakarida

Bahan Jumlah(gram/Liter)

Sucrose (Merck 7653)

K 2HPO4 (Merck 5104 )

KH2PO4 (Merck 4873)

MgSO4. 7H2O(Merck 5886)

 NaCl (Merck 6404)

FeSO4. 6H2O (Merck 3965)

 Na2MoO4 (Merck 6521)

CaCO3 (Merck 2066)

20

3.2

0.8

0.4

0.2

0.02

0.03

0.05

* pH dibuat menjadi 7.2

• Metode ekstraksi

Bakteri EPS ditumbuhkan dalam medium produksi eksopolisakarida, shaker 200

rpm, 25 oC selama 5 x 24 jam. Sel bakteri disentrifuse pada 9000 rpm dengan 1

mM EDTA sebanyak 0.5 ml selama 10 menit. Supernatan dipisahkan dan

ditambahkan aseton (Merck 0014) dingin -4 oC dengan perbandingan 1 : 1,

selanjutnya larutan disentrifuse 20.000 rpm selama 30 menit, untuk mengendapkan

eksopolisakarida hasil presipitasi.

• Pembuatan 1 mM EDTA (Merck 8418) sejumlah 1 liter 

Sebanyak 0.37224 gram EDTA di tambahkan ke dalam 800 ml akuades di dalamlabu takar. Tera labu tersebut sampai 1 liter.

2. Ekstraksi eksopolisakarida dengan CTAB (Modifikasi metode Yun & Park,

2003)

• Preparasi : bakteri ditumbuhkan dalam medium produksi

eksopolisakarida, shaker 200 rpm, 25 oC selama 5 x 24 jam. Pisahkan kultur 

 bakteri dengan sentrifuse 9000 rpm selama 10 menit. Pisahkan pellet, cuci dengan

akuades dan disentrifuse kembali 14.000 rpm, 30 menit.

• Ekstraksi : biopolymer di dalam supernatant dipresipitasi

menggunakan aseton dengan perbandingan 3 : 1, endapkan semalam. Selanjutnya

disentrifuse 20.000 rpm selama 30 menit. Pellet hasil sentrifuse di cuci dengan

etanol 70%, lalu keringkan (Vakum drier ) untuk menghilangkan sisa etanol.

• Purifikasi : biopolymer yang telah kering, kembali dilarutkan ke

dalam 1 ml akuades, dan dipresipitasi menggunakan CTAB 1% dengan

 perbandingan 1 : 1 lalu cuci dengan akuades, diikuti dengan presipitasi etanol di

dalam larutan NaCl 10%. Cuci kembali dengan etanol. Kembali keringkan (Vakum

drier )

• Pembuatan 1% CTAB/cethyl trimethyl ammonium bromide

(Merck 2342)

5/10/2018 Metode Eksopolisakarida - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metode-eksopolisakarida 2/3

 

Sejumlah 1 gram CTAB ditambahkan ke 50 ml akuades di dalam labu takar 100

ml. Tera dengan akuades sampai tepat 100 ml.

• Pembuatan etanol 70%. Pipet 70.14 ml etanol absolute (99.8%) ke dalam

labu takar 100 ml. Tera dengan akuades sehingga tepat 100 ml.

• Pembuatan larutan NaCl 10% (Merck 6404). Sejumlah 10 gram NaCldimasukan ke 50 ml akuades di dalam labu takar 100 ml. Tera dengan akuades

sampai tepat 100 ml.

 

3. Preparasi eksopolisakarida untuk HPLC (Ghaly et.al , 2007)

• Eksopolisakarida hasil presipitasi dengan metode Emtiazi yang

telah dikeringkan, dilarutkan ke dalam 3 ml akuades, lalu dihidrolisis dengan

menambahkan asam sulfat 2 N (sehingga pH menjadi 2) lalu dididihkan (100 oC,

selama 2 jam). Setelah sampel di dinginkan analisis dengan HPLC.

Pembuatan asam sulfat (Merck 0732) 2 NPipet 5.56 ml asam sulfat 98% (36 N, BJ asam sulfat 1,8 gram/ml) ke dalam labu

takar yang telah berisi 80 ml akuades. Homogenkan larutkan kemudian tera

sehingga tepat 100 ml.

5/10/2018 Metode Eksopolisakarida - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metode-eksopolisakarida 3/3