metabolisme purin primidin
TRANSCRIPT
Metabolisme Purin Pirimidin
By :
Elni Sumarni, S.Si
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KOTA SUKABUMI
Program Study S1 Keperawatan
https://stikeskotasukabumi.wordpress.com
Purin
Pirimidin
Nukleosida
Nukleotida ?
PENDAHULUAN
Nukleotida purin dan pirimidin merupakan senyawa kecil mengandung nitrogen yang berperan sangat penting pada peranan biologi
Basa purin dan pirimidin terdapat pada nukleotida DNA atauRNA dan pada koenzim (NAD, NADP, ATP)
Non-esensial Mammalia dikatakan PROTOTROPHIC
untuk basa purin dan pirimidin karena dapat mensintesa basa purin dan pirimidin dan nukleotidanya, tidak tergantung dari sumber luar dan absorbsi bahan-bahan nukleotida
sintesa de novo (senyawa amfibolik)
Pada manusia pada umumnya asam nukleat yang kita makan akan diubah jadi asam urat tanpa diikatkan lebih dulu pada asam nukleat dalam tubuh, berarti basa purin dan pirimidin dalam makanan tidak bertindak sebagai prazat/precursor langsung dari asam nukleat dari jaringan
Fungsi Biokimia
Pemindahan fosfat ATP dan nuleosida trifosfat lain yang mengerakan reaksi endergenik
Merupakan komponen pembentukan koenzim : NAD+, FAD, CoA
Sebagai intermediat berenergi tinggi- UDP-glukosa----glikogen- CDP-asilgliserol---fosfogliserin
Fungsi regulasi.- cAMP melaksanakan fungsi messenger kedua- ADP mengatur kecepatan alosterik
Sebagai prekusor monomer asam nukleat RNA dan DNA
Kemotrafi kanker
Purin
Adenine = 6-amino purine
Guanine = 2-amino-6-oxy purine
Hypoxanthine = 6-oxy purine
Xanthine = 2,6-dioxy purine
Pirimidin
Uracil = 2,4-dioxy pyrimidine
Thymine = 2,4-dioxy-5-methyl pyrimidine
Cytosine = 2-oxy-4-amino pyrimidine
Orotic acid = 2,4-dioxy-6-carboxy pyrimidine
Nucleoside
Adenosine
Guanosine
Inosine - the base in inosine is hypoxanthine
Uridine
Thymidine
Cytidine
Nucleotide
AMP = adenosine monophosphate = adenylic acid
CDP = cytidine diphosphate
dGTP = deoxy guanosine triphosphate
dTTP = deoxy thymidine triphosphate (more commonly designated TTP)
cAMP = 3'-5' cyclic adenosine monophosphate
Polinucleotide
Nucleotide-nucleotide di gabungkan oleh ikatan 3'-5' phosphodiester
Biosintesis Purin de novo
1. pengalihan pirofosfat dari ATP kepada atom C-1 D-ribosa-5-fosfat membentuk 5-fosforibosil-1-pirofosfat (PRPP), yang merupakan zat antara.
De Novo Synthesis of Purine Nucleotides
2. konversi PRPP dan glutamine menjadi 5-fosfo-β-D-ribosilamin, meliputi pergeseran pirofosfat oleh nitrogen amida glutamine. Peristiwa ini membentuk ikatan N-glikosidat pada nukleotida akhir.
3 kondensasi glisin dengan 5-fosfo-β-D-ribosilamin untuk membentuk glisinamida ribosil-5-fosfat. Menambah 3 atom menjadi atom C-4, C-5 dan N-7.
4. pengalihan gugus formil kepada senyawa glisinamida ribosil-5-fosfat, membentuk formilglisinamida ribosil-5-fosfat. Menambah C-8 pada basa purin
5. amidasi senyawa formilglisnamida ribosil-5-fosfat oleh nitrogen amida glutamine sekunder membentuk formil glisinamida ribosil-5-fosfat. Dan menambahkan N-3 pada cincin purin.
6. penghilangan air disertai dengan penutupan cincin imidazol membentuk aminoimidazol ribosil-5-fosfat.
7. penambahan CO2 kepada senyawa aminoimidazol ribosil-5-fosfat membentuk aminoimidazol karboksilat ribosil-5-fosfat. Atom C ditambahkan menjadi C-6 purin.
8. kondensasi aspartat dengan senyawa aminoimidazol karboksilat ribosil-5-fosfat membentuk aminoimidazol suksinil karboksamida ribosil-5-fosfat. Menambah N-1 cincin purin
9. gugus suksinil pada senyawa aminoimidazol suksinil karboksamida ribosil-5-fosfat lepas sebagai fumarat membentuk, aminoimidazol karboksamida ribosil-5-fosfat.
10 formilasi aminoimidazol karboksamida ribosil-5-fosfat oleh N10-formil THF membentuk aminoimidazol karboksamida ribosil-5-fosfat. Penambahan C-2 inti purin.
11 penutupan cincin pada aminoimidazol karboksamida ribosil-5-fosfat membentuk nukleotida purin pertama yaitu asam inosinat (inosin monofosfat/IMP).
De Novo Synthesis of Purine Nucleotides
Konversi IMP menjadi AMP dan GMP
12. Penambahan aspartat pada IMP akan membentuk senyawa adenilosuksinat
13. Pelepasan fumarat membentuk adenosin 5’-monofosfat (AMP) dikatalis oleh adenilosuksinase
14. Oksidasi IMP oleh NAD+ dikatalis oleh IMP dehidrogenase mementuk senyawa xantosin monofosfat (XMP)
15. Transamidasi gugus 6-okso pada XMP oleh nitrogen amida senyawa glutamin menghasilkan GMP
De Novo Synthesis of Purine Nucleotides
Kontrol sintesis nukleotida purin
Biosintesis NukleotidaPirimidin
Biosintesis de novo pirimidin dan purin melibatkan beberapa prekusor bersama yaitu, PRPP, glutamine, CO2, aspartat dan derivate THF.
1. sintesis cincin pirimidin dimulai dengan pembentukan karbamoil fosfat dari glutamine, ATP dan CO2 katalis oleh karbamoil fosfat sintetase dalam sitosol.
2. kondensasi karbamoil fosfat dengan aspartat membentuk karbamoil aspartat.
3. penutupan cincin lewat hilangnya air dengan katalis hidrooratase membentuk karbamoil aspartat.
4. pemisahan hydrogen dar C-4 dan C-5 oleh NAD+ memasukan ikatan rangkap dengan membentuk asam oratot.
5. penambahan bagian ribosa fosfat yang berasal dari PRPP membentuk ikatan N-glikosidat orotidin monofosfat (OMP).
De Novo Synthesis of Pyrimidine Nucleotides
6. dekarboksilasi orotidin membentuk uritidin difosfat (UMP), yaitu ribonukleotida pertama pirimidin yang asli.
7. dan 8 pengalihan fosfat dari ATP menghasikan UTP dan UDP dan sejumlah reaksi yang analog dengan reaksi untuk fosforilasi monofosfat nukleosida purin.
9. UTP mengalami amilasi oleh menjadi CTP oleh glutamine dan ATP
10. reduksi ribonukleotida difosfat (NDP)menjadi dNDP.11 dUMP dapat menerima fosfat dari ATP membentuk dUTP.12. metilasi dUMP pada C-5 oleh N5, N10 –metilen THF dikatalis
oleh timidilat sintetase menghasilkan timidin monofosfat (TMP).
De Novo Synthesis of Pyrimidine Nucleotides
Katabolisme Purin
- Degradasi purin pada organisme tingkat tingggi berkaitan dengan pembentukan asam urat.
- Produk metabolisme purin bermacan-macam tergantung organismenya.
- primate,burung, reptile----asam urat
- mamlia ----- allantoin. Organisme ini memiliki enzim uricase yang dapat mengubah asam urat menjadi menjadi allantoin
Katabolisme purin
Katabolisme Purin
Hasil akhir katabolisme purin pada manusia adalah asam urat
99% asam urat manusia didapat dari substrat oleh nukleosida purin fosforilase (komponen penting pada purin salvage pathway)
Guanin&hipoxantin guanase xantin oksidase asam uratXantin oksidase:
- sangat aktif pada hati, usus halus, ginjal
- menghambat pembentukan asam urat
- pegang peranan penting pada keadaan hiperurikemia dan gout
Pada orang normal (dalam jumlah kecil): asam urat (berasal dari metabolisme asam nukleat oleh flora bakteri dalam usus) diabsorbsi dan langsung diekskresi
Pada golongan primata rendah: terdapat enzim urikase yang merubah asam urat menjadi allantoin yang sangat mudah larut dalam air
Pada amfibi, burung dan reptil tidak mempunyai urikase sehingga mereka mengekskresikannya dalam bentuk asam urat dan guanin
18-20 % dari asam urat yang hilang tidak diekskresi dalam urine akan dipecah jadi CO2 dan amonia diekskresi dalam empedu untuk masuk dalam usus dan dipecah oleh flora usus
Pada manusia pemecahan asam urat menjadi CO2 + NH3 tidak tergantung dari flora usus
Na urat pada manusia akan difiltrasi oleh glomerulus dan direabsorbsi dan sebagian disekresikan pada tubulus proximal loop dari Henle dan direabsorbsi lagi oleh tubulus distalis
Total ekskresi asam urat manusia dalam 24 jam = 400-600 mg
Aspirin (dosis tinggi): menghambat ekskresi dan reabsorbsi asam urat
Purine Catabolism
Purine Catabolism
Katabolisme Pirimidin
. Basa pirimidin didegradasi akan menghasilkan produk akhir NH3, CO2 propionat dan asam suksinat.
Pembebasan CO2 dari atom C 2 inti pirimidin merupakan jalur utama pada proses katabolisme urasil, sitosin dan timin, produknya adalah β-alanin dan β-isobutirat.
Terutama terjadi di hati dengan hasil akhirnya berupa zat-zat yang mudah larut dalam air (katabolisme purin sukar larut)
Hasil akhirnya berupa beta alanin (dari sitosin dan urasil) dan amino isobutirat (dari timin)
BAIB merupakan hasil akhir dari katabolisme timin pada manusia dan hewan
Ekskresi BAIB meningkat pada:
- leukemia menggambarkan adanya destruksi
- radiasi sinar X dari sel dan DNA
- pada orang normal (25%) dari orangorang keturunan Jepang dan Cina
BAIB bisa diubah menjadi metilmalonat semialdehida asam propionat suksinat
Untuk pseudouridin yang terdapat dalam tRNA, tidak ada mekanisme hidrolisa atau fosforilasi untuk nukleosida ini menjadi basa pirimidinnya, urasil sehingga pseudouridin diekskresikan sebagai pseudouridin dalam urine manusia
Katabolisme pirimidin
Senyawa analog purin pirimidin disintesis secara kimiawi digunakan dalam kemotrapi penyekit kanker, AIDS, sitem imun
Alopurinol --- hiperirisemia dan goutAzatioprin --- menekan respon imun saat
trasplantasi organ5-fluorourasil,5-iodo-2-deoksiuridin,6-tioguanin,
6-merkaptopurin, 6-azauridin dan arabinosilsitosin --- menghambat pertumbuhan sel kanker atau virus.
Chemotherapeutic Agents
HIV and antibiotics
Asam urat dibentuk dari metabolisme purin
Asam urat diekskresi melalui ginjalJika produksi purin meningkat atau
ekskresi menurun → penumpukan asam urat dalam darah → penyakit Gout
Asam urat
Gout
Gout adalah penyakit di mana terjadi penumpukan asam urat dalam tubuh secara berlebihan, baik akibat produksi yang meningkat, atau pembuangan melalui ginjal yang menurun, atau akibat peningkatan asupan makanan kaya purin.
Gout terjadi ketika cairan tubuh sangat jenuh akan asam urat karena kadarnya yang tinggi.
Gout ditandai dengan:Serangan berulang dari arthritis (peradangan sendi) yang akutkadang-kadang disertai pembentukan kristal natrium urat besar yang dinamakan tophusDeformitas (kerusakan) sendi secara kronis, dan Cedera pada ginjal.Hiperuricemia (kadar asam urat dalam darah lebih dari 7,5 mg/dL)
hiperurikemia
Keadaan hiperurikemia dapat dibagi 2:
1. Ekskresi urat yang terganggu
gangguan pada ginjal menyebabkan peningkatan serum urat walaupun produksinya normal
2. Ekskresi yang berlebihan dari asam urat
karena overproduksi:
a. sekunder karena penyakit lain, misal:
keganasan, psoriasis
b. gangguan enzim
Lesch-Nyhan syndrome
- Gangguan pada PP ribose P sintetase dan HGPRT
- Penyakit X linked resesif
- Ditandai cerebral palsy, choreoathetosis, spastis dan over produksi hiperurikemia dan self mutilaton
- Ibu penderita pada umumnya heterozygote terhadap defisiensi HGPRT dan menunjukkan adanya hiperurikemia yang over produksi tanpa disertai gangguan neurologis
- Pada penderita dengan defisiensi HGPRT sering disertai
peningkatan PP ribose P dalam sel karena gangguan pada salvage pathway
KELAINAN METABOLISME PIRIMIDIN
Hasil akhir katabolisme pirimidin: CO2, ammonia, beta alanin dan propionat
pada umumnya mudah larut dalam air (sehingga bila terdapat over produksi pirimidin maka jarang didapati kelainan-kelainan seperti halnya pada purin)
Hiperurikemia dengan overproduksi PP ribose P terjadi peningkatan ekskresi dari beta alanin
Defisiensi folat dan vitamin B12 terjadi defisiensi TMP