memimpin dan membangun kerjasama tim

9
MEMIMPIN DAN MEMBANGUN KERJASAMA TIM Pada dasarny, stiap manusia adalah pemimpin, yang memimpin dirinya sendiri dan orang-orang lain disekitarnya untuk mencapai tujuan bersama. Kalau memimpin diartikan membangun sebuah tim untuk meraih sasaran yang tepat dengan cara efektif dan efisien, maka setiap orang akan selalu terlibat atau melibatkan diri dalam pembangunan suatu tim. Manusia diciptakan untuk menjadi pemain tim dan dirancang untuk berfungsi dalam jalinan dan hubungan saling ketergantungan dengan orang lain. Apakah Tim Itu? Dalam bukunya yang berjudul The Magic of Team Work, Pat Williams – Senior Excutive Vice President Orlando Magic, sebuah tim bola basket tangguh dari Amerika Serikat menggambar kan apakah sebuah tim itu. Menurutnya, Suatu keluarga adalah sebuah tim. Sebuah kelas dikelas dasar juga sebuah tim. Klub olah raga bola adalah sebuah tim. Seuatu bisnis itu pun sebuah tim. Rumah sakit, kantor pemerintah, organisasi social, partai politik, dan bahkan sebuah Negara adalah bentuk-bentuk berbeda dari suatu tim. Kapan dan dimana pun orang bersama-sama atau berbeda dalam suatu kebersamaan untuk menyelesaikan pekerjaan, itulah sebuah tim. Dalam bahsa Inggris TEAM berarti Together Everyone Achive More dengan bekerja sama setiap orang dapat memperoleh hasil yang lebih baik daripada dikerjakan sendiri. Paradigma Baru dalam Kepemimpinan Dengan pemahaman seperti ini saya akan mengajak Anda untuk memahami konsep kepemimpinan dalam perspektif membangun sebuah tim. Makna terpenting dalam konsep ini terletak pada sebuah kata, yaitu sinergi

Upload: arga

Post on 28-Nov-2015

66 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

 

 

 

 

MEMIMPIN DAN MEMBANGUN KERJASAMA TIM

Pada dasarny, stiap manusia adalah pemimpin, yang memimpin dirinya sendiri dan orang-orang lain disekitarnya untuk  mencapai tujuan bersama. Kalau memimpin diartikan membangun sebuah tim untuk meraih sasaran yang tepat dengan cara efektif dan efisien, maka setiap orang akan selalu terlibat atau melibatkan diri dalam pembangunan suatu tim. Manusia diciptakan  untuk menjadi pemain tim dan dirancang untuk berfungsi dalam jalinan dan hubungan saling ketergantungan dengan orang lain.

Apakah Tim Itu?Dalam bukunya yang berjudul The Magic of Team Work, Pat Williams –Senior Excutive Vice President Orlando Magic, sebuah tim bola basket  tangguh dari Amerika Serikat menggambar kan apakah sebuah tim itu. Menurutnya, Suatu keluarga adalah sebuah tim. Sebuah kelas dikelas dasar juga sebuah tim. Klub olah raga bola adalah sebuah tim. Seuatu bisnis itu pun sebuah tim. Rumah sakit, kantor pemerintah, organisasi social, partai politik, dan bahkan sebuah Negara adalah bentuk-bentuk berbeda dari suatu tim. Kapan dan dimana pun orang bersama-sama atau berbeda dalam suatu kebersamaan untuk menyelesaikan pekerjaan, itulah sebuah tim. Dalam bahsa Inggris TEAM berarti Together Everyone Achive More dengan bekerja sama setiap orang dapat memperoleh hasil yang lebih baik daripada dikerjakan sendiri.

Paradigma Baru dalam Kepemimpinan Dengan pemahaman seperti ini saya akan mengajak Anda untuk memahami konsep kepemimpinan dalam perspektif membangun sebuah tim. Makna terpenting dalam konsep ini terletak pada sebuah kata, yaitu sinergi berasal dari bahasa Yunani sunergos artinya bekerja bersama; dari akar kata sun (=bersama) dan (=bekerja). Jadi, sinergi adalah kombinasi kekuatan yang melebihi penjumlahan tenaga seluruh individu secara sendiri-sendiri.Fungsi seorang pemimpin adalah membangun sebuah tim yang dapat menghasilkan sinergi ini, Inilah paradigm baru dalam kepemimpinan. Seorang pemimpin harus berupaya agar setiap individu sunergi untuk mencapai tujuan bersama.Paradigma ini berbeda dengan konsep kepemimpinan konvensional yang selalu memandang dalan perspektif  pemimpin dan pengikut (leader – follower).dalam konsep pardigma baru, setiap anggota tim memiliki perana dan fungsi yang berbeda sehingga tidak ada superioritas; tidak ada subordinasi yang 

Page 2: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

membentuk pola hubungan patron – client,seperti elite – rakyat, atasan – bawahan, orang tua – anak,ulama – umat, dan sebagainya.

Transformasi Individu: Kunci Keberhasilan timKunci untuk terciptanya sinergi dalam suatu tim adalah kemampuan setiap anggota tim tersebut. Oleh karena itu, untuk meningkatkan  kinerja (performance) suatu tim untuk mencapai ssasaran dengan lebih cepat, efisien, dan efektif tidak terlepas dari upaya mengoptimalkan potensi dan kemampuan setiap individu dalam timSelama ini, pendekatan konvensional untuk meningkatkan kinerja individu dalam tim adalah dengan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan , Sayangnya, kegiatan ini sering kali tidak memberikan kontribusi signifikan terhadap terciptanya sinergi tim.Mengapa pendidikan dan pelatihan sering gagal untuk meningkatkan kinerja individu? Karena yang diperlukan oleh individu anggota tim agar dapat mengoptimalkan fungsi dan peranannya dalam kesatuan tim adalah kemampuan untuk mengoptimalkan potensi diri , untuk belajar (skill of learning) se=cara terus menerus, dan kemampuan berinteraksi dengan sesama anggota tim maupun dengan individu diluar tim (skill of life: communication and networking).Sebagaiman kita ketahui, setiap perusahaan atau organisasi dapat berkembang dan mencapai sasarannya jika setiap individu didalamnya mengalami transformasi dan senantiasa belajar untuk mengoptimalkan dirinya. Organization does not transform. People do. ---- Corporate does not learn. People do. Dengan memahami kosep ini , maka sebuah kepemimpinan tidak akan berarti jika anggota tim tidak mengalami transformasi atau perubahab positif. Semakin tinggi kualitas individu dalam tim dan keseluruhannya mampu menciptakan sinergi – semakin tinggi

Kepemimpinan dalam Manajemen DiriBerangkat dari dasar pemikiran diatas, maka konsep kepemimpinan dalam manajemen diri adalah berupa pendekatan baru tentang bagaimana kita masing-masing dapat mengoptimalkan potensi diri dan meningkatkan kemampuan berinteraksi dengan orang lain(terutama dengan individu sesama amggota tim) sehingga kita mampu memberika kontribusi yang signifikan bagi terciptanya sinergi untuk mencapai sasaran tim bersama-sama.Kepamimpinan lebih diartikan sebagai kemampuan untuk memipin dan mengelola diri (menajemen diri) sehinggan dapat member kontribusi bagi penciptaan sinergi untuk mencapai tujuan atau sasaran tim. Sedangkan tim diartikan sebagai wadah dua otang atau lebih untuk bekerja bersama-sama mencapai sasaran atau tujuan bersama.V.O.I.C.E: Lima Hal Pokok dalam KepemimpinanUntuk membangun kepemimpinan berdasarkan tim (teamwork-based leadership) yang efektif diperlukan lima hal pokokyang dapat dijadikan acuan untuk menilai atau mengevaluasi kinerja (performance) sebuah tim, yaitu V.O.I.C.E (Vision – Optimizing – Integrity – Communication – Empowering).

Page 3: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

VisionVision yaitu visi atau sasaran yang disepakati oleh seluruh anggota tim. Setiap anggota tim harus mengetahui dan memahami sasaran yang ingin dicapai timnya. Hal ini merupakan rahasia pertama konsep manajemen yang ditulis oleh Kenneth Blanchard dan Spencer Johnson dalam buku meraka yang sangat terkenal, The One Minute Manager. Kita bisa membayangkan sebuah permainan sepak bola tanpaada gawang. Permainan ini pasti akan membuat seluruh pemain frustasi dab bergerak tanpa tujuan.

OptimizingOptimizing yaitu mengoptimalkan kemampuan individu dalam tim. Caranya adalah melengkapi setiap anggota tim dengan kemampuan untuk mengenali potensi dirinya, kemampuan untuk mendayagunakannya, serta kemapuan untuk belajar guna meningkatkan potensi dirinya secara terus menerus. Pendeknya, kepemimpinan berarti menginspirasi, memotivasi, dan menumbuhkan antusiasisme Kepada diri sendiri atau sesama anggota tim untuk mengoptimalkna kemampuannya.

IntegritySetiap anggota tim, apalagi pemimpin tim, harus mampu menunjukan intregitas sehingga tercipta rasa saling percaya dan saling menghargai dalam tim. Kondisi ini dapat menciptakan sinergi positif untuk mencapai sasaran secara lebih cepat dan efisien. Intregritas adalah sifat yang dapat dipercaya, selalu menepati janji, jujur, memiliki komitmen yang tinggi terhadapa tugas atauaterhadap apa pun yang telah dosepakatinya, serta memiliki karakter yang baik dan solid. Orang berintgritas biasanya ditunjukkan dengan satunya kata dan perbuatan, serta senantiasa konsisten dengan apa yang diyakininya.

CommunicationCommunication yaitu interkasi antar individu anggota tim sehingga tercipta sinergi kelompok. Setiap anggota mengerti dan memahami anggota lainnya. Covey menyebut komunikasi ini sebagai komunikasi empatetik atau Berusaha untuk mengerti sebelum dimengerti.Kunci dasar kemenangan sebuah tim terletak pada sebuah pada kelancaran komunikasi diantara anggota tim. Betapa banyak perceraian atau krisis rumah tangga, kegagalan proyek, perselisihan atau krisis yang dihadapi suatu organisasi hanya karena tidak adanya atau buruknya komunikasi diantara individu didalamnya. Komunikasi berarti menciptakan irama dan getaran harmonisasi yang melingkupi seluruh anggota tim, mengalir dan membawa seluruh anggota tim, mengalir dan membawa seluruh anggota tim kearah tujuan dan sasaran bersama.

Empowering Empowering yaitu setiap anggota tim harus memberdayakan satu sama lain, saling mengisi, saling member inspirasi, dan saling membangun antusiasme diantara mereka. Seorang pemimpin dalam tim harus memiliki kemampuan untuk memberdayakan anggota timnya.

Page 4: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

Ada tiga aspek penting untuk memberdayakan anggota tim. Pertama, membantu seseorang untuk menggali dan menemukan potensi diri dan hal-hal terbaik dalam diri mereka, serta membantu mereka menjadi apa yang terbaik bagi diri mereka (finding the best). Kedua, membantu melakukan penyempurnaandiri secara terus menerus (lifetime improvements). Ketiga, membantu meraka dalam berinteraksi dengan orang lain (netwoeking).Kelima unsure pokok ini sangat penting untuk dapat menciptakan kepemimpinan yang berdasarkan tim (teamwork-based leadership). Oleh karena itu, kita semua perlu melakukan manajemen diri dengan sebaik-baiknya untuk menjadi seorang pemimpin dalam bidang apa pun dan sekaligus menjadi anggota tim (entah itu keluarga kita, kantor tempat kita bekerja, lingkungan masyarajat tempat tinggal, dan sebagainya) yang efektif sehingga dapat menumbuhkan sinergi untuk mencapai sasaran bersama

Page 5: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

Mengembangkan kemampuan komunikasi dan bekerja sama bagi mahasiswa

adalah mutlak dilakukan, karena hal ini akan melatih berkembangnya kecerdasan

emosional mahasiswa. Menurut Book (dalam Cangara, 2002) kemampuan

komunikasi adalah proses simbolik yang menghendaki individu agar dapat

mengatur lingkungan dalam hubungan sosialnya melalui pertukaran informasi

untuk mengubah sikap dan tingkah laku orang lain. Sedangkan kerja sama adalah

kegiatan yang di lakukan bersama-sama dengan tujuan untuk dapat menyelesaikan

pekerjaan dengan cepat (Tim Guru Eduka, 2010).

Mampu berkominukasi dan bekerjasama adalah tiket sebuah kesuksesan jangka

panjang anda sebagai mahasiswa. Setiap orang yang berada dalam suatu

lingkungan akan saling berkomunikasi dan bekerjasama untuk mencapai sebuah

tujuan bersama. Dalam belajar di kampus mahasiswa tidak mungkin sendiri, selalu

ada orang lain yang anda butuhkan untuk meningkatkan kemampuan anda.

Sebuah kerjasama yang baik akan terwujud jika setiap anda mampu berkomunikasi

secara efektif dalam lingkungannya.

Bentuk komunikasi dan kerjasama yang paling membantu perkembangan

mahasiswa adalah kerjasama dan komunikasi dengan teman satu kelas. Teman

satu kelas ibarat sebuah keluarga yang duduk dalam satu rumah, yang harus aling

memotivasi dan mengingatkan, sehingga terbentuk suasana kelas yang

menyenangkan. Tidak boleh ada mahasiswa egois yang merasa paling pintar di

antara yang lain, saling bermusuhan dan saling menjatuhkan. Pahamilah masing-

masing teman anda, jadikanlah mereka sebagai patner dalam kemajuan anda

kedepan.

Beberapa kali saya menyaksikan beberapa mahasiswa yang saya pikir tidak

menunjukkan sebuah kerjasama dan komunikasi yang baik di kelas. Ketika ada

temannya presentasi di depan kelas, audiens malah tidak memperhatikan, mereka

terkesan tidak peduli. Meskipun tidak anda pungkiri bahwa terkadang ada teman

anda yang memang tidak menarik ketika presentasi, namun jangan itu dijadikan

alasan untuk tidak menghargai teman anda. Asal anda tahu untuk mempersiapkan

presentasi tersebut mungkin dia sudah berusaha keras selama berhari hari untuk

belajar.

Kasus lain juga sering saya lihat dimana ada mahasiswa yang selalu mendominasi

kelas, seakan-akan ia tidak mau memberikan kesempatan yang lain untuk

berbicara. Bahkan yang paling membuat saya heran ada juga mahasiswa yang

berani menjatuhkan temannya sendiri di mata dosen hanya untuk mendapatkan

nilai yang baik.

Page 6: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

Sebuah perilaku-perilaku yang seharusnya tidak ditunjukkan oleh mahasiswa yang

ingin membangun kesuksesan di masa yang akan datang. Berikut adalah upaya-

upaya yang bisa dilakukan bagaimana cara membangun komunikasi dan kerja yang

saling menguntungkan:

Berfikir positif terhadap diri sendiri dan orang lain

Berfikir positif akan membawa anda pada sebuah penilaian yang baik kepada diri

sendiri dan orang lain. Karena sebelum menilai orang lain, maka anda akan lebih

dulu mengintrospeksi diri apakah anda sudah lebih baik dari orang lain. Seseorang

yang mempunyai pikiran yang positif tidak akan menebak-nebak sesuatu hal yang

akan terjadi pada diri sendiri dan orang lain. Pikiran positif juga akan

memudahkan seseorang untuk lebih mempercayai orang lain. Jadi dasar sebuah

kepercayaan harus dilandasi dengan pikiran yang positif.

Membangun sikap saling percaya

Membangun sikap yang percaya tidaklah sulit namun juga tidak mudah. Bagi

seseorang yang pernah di khianati atau dibohongi mungkin akan sulit untuk

kembali percaya. Tapi percayalah sikap yang seperti itu tidak akan pernah

membawa kedamain dalam diri dan kebaikan untuk bersama. Jika mengingkan

sebuah kerjasama dan komunikasi yang efektif alangkah lebih baik, jika kta

berusaha memberikan kesempatan kepada orang lain untuk membuktika bahwa ia

sudah benar-benar menyadari kesalahannya

Tidak merendahkan orang lain

Menganggap diri sendiri paling hebat adalah perbuatan yang akan mengantarkan

seseorang pada kesombongan. Hatinya akan sulit untuk menerima keberadaan

orang lain, terlebih jika orang lain tersebut masih di bawahnya. Wujud

merendahkan orang lain di perkuliahaan contohnya tidak memperhatikan orang

lain dalam diskusi, pilih-pilih dalam bergaul, tidak pernah mau menghargai

pendapat orang lain dsb. Jika perilaku seperti ini tetap di pelihara, maka mustahil

sebuah kerjasama akan terbentuk. Yang ada semua orang akan individualis, yang

lebih mementingkan diri sendiri dan rasa kepedulian akan berkurang.

Page 7: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

Meningkatkan Kerjasama Dan Menyelesaikan Hal Besar

Kerja tim terdiri dari dua kata – tim, yang merupakan jumlah orang yang terhubung dalam beberapa aksi bersama

atau tujuan, dan bekerja, yang merupakan upaya bertujuan untuk mencapai sesuatu. Teamwork Oleh karena itu,

upaya kerja sama dengan anggota tim yang bekerja bersama untuk kepentingan atau untuk mencapai tujuan

bersama. Kerja tim memungkinkan orang untuk naik di atas mimpi dan aspirasi masing-masing. Pada saat yang

sama, Anda dapat melihat kerja tim sebagai produk sampingan dari kerja sama tim.

Tim terbaik biasanya memiliki pemimpin yang mengakui kekuatan individu dan kelemahan dari anggotanya. Para

pemimpin lebih sering daripada tidak memiliki pengetahuan untuk menentukan siapa melakukan apa dan dalam

kapasitas apa. Para anggota tim terbaik adalah mereka yang tahu keterampilan apa yang mereka miliki. Mereka

memahami kemampuan yang mereka bawa ke meja. Untuk kerja sama tim untuk bekerja dalam lingkungan kerja

nyata, perawatan harus diambil untuk memastikan bahwa ada lingkungan yang mempromosikan dan mendukung

pembangunan tim dan rasa tim. Bagaimana hal ini dapat dilakukan?

Manajemen harus memungkinkan dan mendorong persahabatan kerja yang sehat. Dengan ini, kita merujuk bukan

kepada teman ventilasi yang paling umum dikenal, melainkan bekerja persahabatan yang positif dan konstruktif.

Beberapa manajer memilih untuk memanfaatkan “membagi dan menaklukkan” pendekatan antara karyawan

mereka, bukannya memilih untuk pit salah satu karyawan terhadap yang lain berharap untuk meningkatkan

Page 8: Memimpin Dan Membangun Kerjasama Tim

produktivitas. Ini akan meningkatkan produktivitas dalam jangka pendek, tetapi juga akan membangun persaingan

dan stres antara pihak-pihak yang bersaing dalam jangka panjang. Ini tidak benar-benar cara yang sehat untuk

bekerja, juga tidak memungkinkan untuk kerja sama tim di antara karyawan untuk berkembang.

Perusahaan harus menunjuk area di tempat kerja di mana orang bisa makan siang bersama, berkumpul dan

bersantai. Kegiatan ini diakui sedikit biasanya berakhir membangun rasa yang kuat dari tim di antara karyawan.

Sponsor kegiatan sosial dan olahraga yang akan melibatkan semua orang. Seorang karyawan yang bahagia adalah

pekerja produktif. Orang-orang, oleh alam, makhluk sosial. Bekerja dalam tim adalah karakteristik yang datang

secara alami bagi kebanyakan orang. Sangat sedikit orang yang pengecualian. Manajemen harus menyadari bahwa

itu adalah untuk keuntungan perusahaan atau organisasi dan manfaat untuk mempromosikan tim kantor, asalkan

tim tidak memusuhi satu sama lain.

Kebanyakan orang mencari rasa memiliki terutama di tempat kerja. Menjadi bagian dari sebuah tim pasti akan

memberikan itu. Biarkan orang merasa seolah-olah mereka adalah milik dan bagian dari pertempuran telah

dimenangkan. Rekan kerja mungkin tidak seperti keluarga, tapi fakta bahwa Anda semua bekerja untuk cita-cita

yang sama pasti dapat membalikkan keadaan dalam suatu organisasi.