melakukan perubahan merevitalisasi sektor karet … · pengelola karet mitra, pt insan bonafide,...

1
Karet adalah komoditas ekspor tertinggi kedua Indonesia ke AS yang bernilai $1,02 milyar atau 5,1% dari total keseluruhan nilai ekspor tersebut. Karet adalah kontributor besar bagi mata pencaharian masyarakat di pedesaan, kunci pembangu- nan rendah emisi di Kalteng, dan sekaligus menjadi bahan mentah penting bagi pro- dusen dan konsumen di AS. Sayangnya, sektor karet Indonesia belum mampu mengoptimalkan dirinya karena keterbatasan kemampuan petani dalam berinves- tasi. Buruknya bahan tanam, kualitas tanah, teknik penyadapan, dan praktik pen- cegahan kebakaran yang tidak memadai memperburuk kuantitas dan kualitas ko- moditas tersebut. Produktivitas karet di Kalteng sendiri hanya mencapai 500 kg/ ha yang berarti setengah dari rata-rata produktivitas karet nasional (1.080 kg/ha) dan berada jauh di bawah negara-negara tetangga seperti Thailand (1.800 kg/ha) dan Malaysia (1.510 kg/ha). Sebagai upaya menangani masalah tersebut, USAID LESTARI memfasilitasi sebuah kemitraan strategis yang bertujuan untuk menghubungkan petani-petani karet den- gan pemasok, bank, dan pengolah karet. Lewat kemitraan tersebut, petani karet dapat mengasah kemampuannya lewat berbagai upaya pelatihan, pendanaan, penyediaan sarana/prasarana, dan penghubungan dengan pembeli potensial yang diharapkan akan meningkatkan nilai jual komoditas tersebut. Pelatihan yang diada- kan juga mengikutsertakan upaya mitigasi kebakaran yang mengancam kebun-kebun karet di Kalteng. Inisiatif terebut menargetkan pelibatan 3.000 petani karet yang mencakup lahan seluas 6.000 hektar dalam tiga tahun ke depan. Empat ratus sembilan puluh tiga anggota Kelompok Usaha Bersama Karet (KUBK) telah menyadari dampak positif dari inisiatif tersebut. Kualitas bokah bersihnya membaik dan harganya meningkat 40-90% dari sebelumnya. Pengelola karet mitra, PT Insan Bonafide, mengekspor kurang lebih 60% outputnya ke pabrik-pabrik ban besar AS termasuk Good Year dan Bridgestone. MELAKUKAN PERUBAHAN MEREVITALISASI SEKTOR KARET KALIMANTAN TENGAH Keterangan foto: (dari atas ke bawah) 1. Kebun karet di Desa Mentaren I, Kabupaten Pulang Pisau yang terbakar di tahun 2015 2. Penyadapan karet menggunakan metode yang diajarkan saat pelatihan LESTARI. 3. Bokar bersih dengan kualitas lebih baik

Upload: others

Post on 12-Nov-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MELAKUKAN PERUBAHAN MEREVITALISASI SEKTOR KARET … · Pengelola karet mitra, PT Insan Bonafide, mengekspor kurang lebih 60% outputnya ke pabrik-pabrik ban besar AS termasuk Good

Karet adalah komoditas ekspor tertinggi kedua Indonesia ke AS yang bernilai $1,02 milyar atau 5,1% dari total keseluruhan nilai ekspor tersebut. Karet adalah kontributor besar bagi mata pencaharian masyarakat di pedesaan, kunci pembangu-nan rendah emisi di Kalteng, dan sekaligus menjadi bahan mentah penting bagi pro- dusen dan konsumen di AS. Sayangnya, sektor karet Indonesia belum mampu mengoptimalkan dirinya karena keterbatasan kemampuan petani dalam berinves- tasi. Buruknya bahan tanam, kualitas tanah, teknik penyadapan, dan praktik pen- cegahan kebakaran yang tidak memadai memperburuk kuantitas dan kualitas ko- moditas tersebut. Produktivitas karet di Kalteng sendiri hanya mencapai 500 kg/ ha yang berarti setengah dari rata-rata produktivitas karet nasional (1.080 kg/ha) dan berada jauh di bawah negara-negara tetangga seperti Thailand (1.800 kg/ha) dan Malaysia (1.510 kg/ha).

Sebagai upaya menangani masalah tersebut, USAID LESTARI memfasilitasi sebuah kemitraan strategis yang bertujuan untuk menghubungkan petani-petani karet den-gan pemasok, bank, dan pengolah karet. Lewat kemitraan tersebut, petani karet dapat mengasah kemampuannya lewat berbagai upaya pelatihan, pendanaan, penyediaan sarana/prasarana, dan penghubungan dengan pembeli potensial yang diharapkan akan meningkatkan nilai jual komoditas tersebut. Pelatihan yang diada- kan juga mengikutsertakan upaya mitigasi kebakaran yang mengancam kebun-kebun karet di Kalteng.

Inisiatif terebut menargetkan pelibatan 3.000 petani karet yang mencakup lahan seluas 6.000 hektar dalam tiga tahun ke depan. Empat ratus sembilan puluh tiga anggota Kelompok Usaha Bersama Karet (KUBK) telah menyadari dampak positif dari inisiatif tersebut. Kualitas bokah bersihnya membaik dan harganya meningkat 40-90% dari sebelumnya. Pengelola karet mitra, PT Insan Bonafide, mengekspor kurang lebih 60% outputnya ke pabrik-pabrik ban besar AS termasuk Good Year dan Bridgestone.

MELAKUKAN PERUBAHAN

MEREVITALISASI SEKTOR KARET KALIMANTAN TENGAH

Keterangan foto: (dari atas ke bawah) 1. Kebun karet di Desa Mentaren I, Kabupaten Pulang Pisau yang terbakar di tahun 2015 2. Penyadapan karet menggunakan metode yang diajarkan saat pelatihan LESTARI. 3. Bokar bersih dengan kualitas lebih baik