melakukan kegiatan di area laboratorium tidak bisa sembarangan ya
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Melakukan Kegiatan Di Area Laboratorium Tidak Bisa Sembarangan Ya
1/2
Melakukan kegiatan di area laboratorium tidak bisa sembarangan ya. Ada beberapa aturan
khusus yang diterapkan demi keselamatan bersama. Contohnya menggunakan alat pelindung diri
(APD), melihat dan memahami MSDS bahan kimia yang dipakai, menggunakan alat-alat
laboratorium sesuai standar operational procedure (SP). !epot ya" #idak $uga. #u$uannya agar
hal- hal yang tidak diinginkan tidak ter$adi, misalnya kecelakaan ker$a, kebakaran, kerusakan alat
dan banyak lagi.
#erus bagaimana ya bila ter$adi tumpahan bahan kimia akibat kecelakaan ker$a di laboratorium"
Sebelumnya kita harus mengetahui bahan kimia yang tumpah tersebut untuk menentukan
langkah penanganannya. %angan lupa dalam menanganinya harus menggunaka APD lengkap.
&erikut ada beberapa cara menangani tumpahan bahan kimia, tentu tidak semuanya karena
banyak sekali bukan bahan kimia yang ada. &ahan kimia yang akan dibahas adalah yang sering
digunakan di laboratorium.
'. #umpahan Asam-asam Anorganik #umpahan asam-asam anorganik seperti Cl, , *+, +P, S haruslah diperlakukan
dengan penanganan khusus. &ahan tumpahan tersebut permukaannya ditutup dengan
*aC+atau campuran *a dan Ca() dengan perbandingan''. Selan$utnya diencerkan
dengan air supaya brbentuk bubur dan selan$utnya dibuang kebak pembuangan air limbah.
.&asa Akali dan Amonia
#umpahan basa-basa alkali dan ammonia seperti amonia anhidrat, Ca(), dan *a dapat
ditangani dengan mengencerkannya dengan air dan dinetralkan dengan Cl / M. 0emudian
diserap dengan kain dan dibuang.
+. &ahan-&ahan 0imia ksidator
#umpahan bahan-bahan kimia oksidator (padat maupun cair) seperti amonium dikromat,
amonium perklorat, asam perklorat, dan se$enisnya dicampur dengan reduktor (seperti garam
hypo, bisul1it, 1erro sul1at) dan ditambahkan sedikit asam sul1at + M. selan$utnya campuran
tersebut dinetralkan dan dibuang.
. &ahan-&ahan 0imia !eduktor
#umpahan bahan-bahan kimia reduktor ditutup atau dicampurkan dengan *aC+ (reaksi
selesai) dan dipindahkan ke suatu 2adah.. Selan$utnya kedalam campuran tersebut ditambahkan
Ca(Cl) secara perlahan-lahan dan air (biarkan reaksi selesai). Setelah reaksi selesai campurandiencerkan dan dinetralkan sebelum dibuang ke perairan.
3ntuk pemusnahan bahan reduktor (seperti *atrium bisul1it, *a*, S, *aS) dapat
dipisahkan antara bentuk gas dan padat. 3ntuk gas (S), alirkan kedalam larutan *a atau
larutan kalsium hipoklorit. 3ntu k padatan, campurkan dengan *a ('') dan ditambahkan air
hingga terbentuk slurry. Slurry yang terbentuk ditambahkan kalsium hipoklorit dan air dan
dibiarkan selama $am. Selan$utnya dinetralkan dan dibuang ke perairan.
-
8/16/2019 Melakukan Kegiatan Di Area Laboratorium Tidak Bisa Sembarangan Ya
2/2
4. Sianida dan *itril
#umpahan sianida ditangani dengan menyerap tumpahan tersebut dengan kertas5tissu dan
diuapkan dalam lemari asam, dibakar, atau dipindahkan kedalam 2adah dan dibasakan dengan
*a dan diaduk hingga terbentuk slurry. 0emudian ditambahkan 1erro sul1at berlebih dan
dibiarkan lebh kurang ' $am dan dibuang keperairan.
Pemusnahan sianida dapat dilakukan dengan cara menambahkan kedalamnya larutan asa dan
kalsium hipoklorit berlebih dan dibiarkan $am. Selan$utnya dibuang ke perairan.
3ntuk tumpahan nitril, ditambahkan *a berlebih dan Ca(Cl). setelah satu $am dibuang
keperairan. Cuci bekas 2adah dengan larutan hipoklorit.
Pemusnahan nitril dilakukan dengan menambahkan kadalamnya *a dan alkohol. Setelah '
$am uapkan alkohol dan ditambahkan larutan basa kalsium hipoklorit. Setelah $am dapat
dibuang ke perairan. (sumber )
Mudah-mudahan dengan artikel ini kita bisa lebih a2are dengan keselamatan di laboratorium ya6
http://achmadkimia.blogspot.co.id/2010/02/pembuangan-dan-penanganan-bahan-kimia.html?m=1http://achmadkimia.blogspot.co.id/2010/02/pembuangan-dan-penanganan-bahan-kimia.html?m=1