mekanisme antibiotik handik

10
MEKANISME ANTIBIOTIK DISUSUN OLEH : R HANDI BRAMANTO 10612007

Upload: yulia-mifta-purwaningrum

Post on 28-Dec-2015

14 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

presentasi

TRANSCRIPT

Page 1: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

MEKANISME ANTIBIOTIK

DISUSUN OLEH :R HANDI BRAMANTO

10612007

Page 2: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Mekanisme antibiotik menghambat mikroba melalui beberapa cara yang berbeda yaitu, antibiotik bekerja menghambat sintesis dinding sel mikroba, mengganggu membran sel mikroba, menghambat sintesis protein dan asam nukleat mikroba, dan mengganggu metabolisme sel mikroba (Suwandi 1992).

Page 3: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Antibiotik menghambat pertumbuhan mikroba dengan cara bakteriostatik atau bakterisida. Hambatan ini terjadi sebagai akibat gangguan reaksi yang penting untuk pertumbuhan Reaksi penting ini mungkin merupakan satu-satunya jalan untuk mensintesis makromolekul seperti protein atau asam nukleat, sintesis struktur sel seperti dinding sel atau membran sel dan sebagainya. (Suwandi 1992).

Page 4: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Penghambatan pada beberapa reaksi dapat terjadi secara langsung yaitu antibiotik langsung memblokir beberapa reaksi tersebut, namun masing-masing reaksi memerlukan konsentrasi antibiotik yang berbeda. Ketergantungan pada konsentrasi ini menggambarkan perbedaan kepekaan reaksi tersebut terhadap antibiotik. Selain itu, pengaruh antibiotik juga dapat terjadi secara tidak langsung yaitu berupa pengaruh sekunder akibat gangguan pada reaksi lain sebagai pengaruh primer (Suwandi 1992).

Page 5: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Antibiotik tertentu dapat menghambat beberapa reaksi. Reaksi tersebut ada yang penting untuk pertumbuhan dan ada yang kurang penting. Toksisitas selektif rendah kurang dapat diterima, karena dapat mengganggu proses penting sel inang. Banyak proses penting pada bakteri yang dipengaruhi antibiotik mempunyai kemiripan dengan proses penting pada sel manusia seperti sintesis protein, sehingga antibiotik tersebut juga dapat mengganggu proses pada sel manusia (Snow 1977).

Page 6: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Antibiotik yang baik harus memiliki aktivitas antimikroba yang efektif dan selektif serta memiliki aktivitas bakterisida. Sifat toksisitas selektif diperlukan agar aktivitas gangguan pada mikroba penginfeksi lebih besar daripada gangguan pada sel inang. Derajat toksisitas selektif tergantung pada struktur yang dimiliki sel bakteri dan sel manusia, misalnya dinding sel bakteri yang tidak dimiliki oleh sel manusia. Antibiotik dengan mekanisme kegiatan pada dinding sel bakteri mempunyai toksisitas selektif relatif tinggi (Dancer 2004).

Page 7: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Dalam banyak hal ada kesulitan untuk membedakan gangguan tersebut bersifat primer atau sekunder. Contoh streptomisin yang mengganggu beberapa reaksi antara lain mempengaruhi sintesis protein, sintesis RNA dan DNA, integritas membran sel dan respirasi, tetapi tidak diketahui apakah semuanya merupakan pengaruh primer atau sekunder (Suwandi 1992).

Page 8: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• Dalam beberapa hal mekanisme kegiatan antibiotik sulit diterangkan, karena beberapa alasan, seperti:

• 1. Kesulitan menetapkan gangguan tersebut sebagai pengaruh sekunder atauprimer.

• 2. Kebanyakan antibiotik merupakan substansi kimia yang rumit dan sering tidak mungkin disintesis secara kimia, sehingga sulit membuat antibiotik bertanda radioaktif.

Page 9: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

• 3. Reaksi esensial yang diblokir, mungkin belum diketahui dengan jelas.

• 4. Metabolisme organisme berbeda satu sama lain walaupun pada prinsipnya sama, sehingga mekanisme kegiatan pada satu organisme, mungkin bukan cara antibiotik tersebut menghambat pertumbuhan organisme lainnya (Suwandi 1992).

Page 10: MEKANISME ANTIBIOTIK HANDIK

REFERENCE

• Dancer SJ. 2004. How antibiotics can make us sick: The less obvious adverse effects of antimicrobial chemotherapy. Lancet Infect Dis 4(10): 611-619.

• Snow GA. 1977. Mechanisms of action of antibiotics. In Pharmaceutical Microbiology. Ed. Hugo WB, Russell AD. Blackwell Scient. Publ. hlm. 12336.

• Suwandi U. 1989. Mikroba penghasil antibiotik. Cermin Dunia Kedokteran No. 58.