Cara Pemeliharaan APAR :Cek Segel Pin Pengaman Pada Tabung APAR.Perhatikan alat pengukur tekanan yang terdapat pada tabung APAR.Perhatikan label yang melekat pada tabung APAR.Cek selang dan nozzle pada tabung APARCek kondisi fisik tabung APAR.

Larangan dalam pemeliharaan APAR :Jangan memindahkan APAR sembarangan.Jangan menggunakan APAR sebagai mainan apabila segel/pin rusak, maka dianggap APAR sudah tidak layak pakai dan ada kemungkinan telah terjadi kebakaranJangan meletakkan benda yang dapat menghalangi dalam mengambil APAR. Hal ini akan menyulitkan pada saat terjadi kebakaran.

PERHATIAN !Segala bentuk ketidaksesuaian terkait penempatan, pemeliharaan dan kelengkapan APAR harap SEGERA melaporkan kepada Atasan / pihak K3LH yang berwenang.

Alat PemadamApi Ringan(APAR)

API merupakan satu dari tiga unsur yang menjadi sumber penyebab terjadinya kebakaran. Bahaya kebakaran dapat disebabkan oleh adanya nyala api, arus pendek listrik, reaksi kimia, dll. Oleh karena itu kita harus waspada jangan sampai hal itu terjadi.APAR merupakan salah satu alat pemadam yang kita miliki harus dijaga dan dirawat sebaik mungkin, dan setiap tenaga kerja harus mengetahui tentang tata cara penggunaannya.PT. Karyadibya Mahardhika telah menyediakan APAR sesuai dengan kebutuhan di tempat kerja.

Alat pemadam api ringan (APAR) ialah alat yang ringan serta mudah dilayani oleh satu orang untuk memadamkan api pada mula terjadi kebakaran Permenaker No. 04 Tahun 1980

Keterangan : Lever (tuas) berfungsi sebagai pegangan dan menekan isi APAR agar bisa keluar. Indikator tekanan berfungsi sebagai petunjuk tekanan yang ada didalam tabung APAR. Pin pengaman berfungsi sebagai segel agar tuas tidak bisa ditekan. Selang berfungsi sebagai saluran isi APAR agar bisa keluar. Nozzle merupakan corong agar memudahkan untuk mengarahkan APAR ke titik api. Label berfungsi sebagai pedoman dalam menggunakan APAR & masa expired APAR. Tabung berfungsi sebagai media penyimpanan isi APAR.

Macam APAR Ringan (Tabung berselang) Portable (Menggunakan Troli)