materi pembelajaran - unpak.ac.id filepenggaris yang bergeser hanya yang di atas jika bilangan...
TRANSCRIPT
MATERI PEMBELAJARAN
Jika anda menyusun rencana untuk jangka setahun, semailah benih padi
Jika rencana anda untuk satu dekade, tanamlah pohon
Namun jika rencana anda berjangka seumur hidup, didiklah orang….
?anakorang2untukdiperlukanyangpitameterBerapa
bunga.kerajinanmembuatuntuk3
1pitamemerlukananakSetiap
?anakorang3untukdiperlukanyangbagianBerapa
roti.bagian4
1makananakSetiap
2
3 0
2 x 3 = ?
1
1
2
0 1/3 2/3
Maka, 2 x 3 = 6
Ada 6 satuan yang diarsir
Ada 2 pertigaan
yang diarsir
?=3
1×2
3
2=
3
1×2Maka,
1
1
2
0 1/2 3/2
1
1 0
1/2
2 3
Ada 6 perduaan
yang diarsir
Ada 3 perduaan
yang diarsir
?=2
3×2
3=2
6=
2
3×2Maka,
?=3×2
1
2
11=
2
3=3×
2
1Maka,
1
1 0
1/4
2/4
3/4
1/3 2/3
Ada 2 perduabela
san yang diarsir
1
1 0 1/4 2/4 3/4
1/3
2/3
Ada 1 perduabela
san yang diarsir
?=4
1×
3
1
12
1=
4
1×
3
1Maka,
?=3
1×
4
2
6
1=
12
2=
3
1×
4
2,Maka
Dari semua peragaan dapat disimpulkan bahwa :
1
1 0
1/3
2/3
1/2 3/2
4/3
5/3
Ada 15 perenaman yang diarsir
?=2
3×
3
5
2
12=
6
32=
6
15=
2
3×
3
5,Maka
6
15=
2
3×
3
5
12
2=
3
1×
4
2,
12
1=
4
1×
3
1
2
6=
2
3×2,
3
2=
3
1×2
Dengan kata lain : cara pengerjaan perkalian pecahan
adalah dengan mengalikan pembilang dengan pembilang
dan mengalikan penyebut dengan penyebut
0 2 3 4 1 5 6 7 8
8 : 2 = ?
1 1 1 1
Maka, 8 : 2 = 4
PEMBAGIAN PECAHAN
0 1/2 1
1 : ½ = ? Maka, 1 : ½ = 2
1 1
Dari angka 8 perlu 4 langkah mundur dua-dua menuju
nol
Dari angka 1 perlu 2 langkah mundur setengah-setengah
menuju nol
1 : ¼ = ? Maka, 1 : ¼ = 4
0 2/4 3/4 1 1/4
1 1 1 1
0 2/4 3/4 1 1/4
¾ : ¼ = ? Maka, ¾ : ¼ = 3
1 1 1
Perlu 4 langkah mundur menuju
nol
0 2/4 3/4 1 1/4
¾ : ½ = ? Maka, ¾ : ½ = 1 ½ 1 ½
0
1
2 3 4
4/5
1
1 1 1
4 : 5/6 = ? Maka, 4 : 5/6 = 44/5
Dari angka 3/4 perlu 1 langkah
setengah mundur setengah-setengah
menuju nol
Dari angka 4 perlu 4 langkah 4/5
mundur limaperenaman
menuju nol
Dari peragaan pembagian pecahan dapat disimpulkan bahwa :
1 : ½ = 1 x 2/1 = 2
¾ : ¼ = ¾ x 4/1 = 3
¾ : ½ = ¾ x 2/1 = 1 ½
4 : 5/6 = 4 x 6/5 = 4 4/5
KESIMPULAN
Jadi, membagi dengan pecahan sama artinya dengan mengalikan dengan
kebalikan pembaginya
PENJUMLAHAN DAN
PENGURANGAN BILANGAN BULAT
PENGGARIS BILANGAN
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
DENGAN
CARA MENGGUNAKAN PENGGARIS BILANGAN
Tersedia sepasang penggaris bilangan Letakkan tepat sejajar atas dan bawah Penggaris yang bergeser hanya yang di atas Jika bilangan pertama positif, penggaris geser ke kanan sebanyak bilangan tsb.sehingga nol lurus dengan bilangan tsb. Jika bilangan pertama negatif, penggaris geser ke kiri sebanyak bilangan tsb. sehingga nol lurus dengan bilangan tsb.
Pada penjumlahan : Ditambah positif, hitung dari nol ke kanan sebanyak bilangan tsb, dan tandai.
Ditambah negatif, hitung dari nol ke kiri sebanyak bilangan tsb, dan tandai.
Hasil, bilangan yang ada tepat di bawah tanda.
Contoh :
3 + 5 = …
Maka,
3 + 5 = 8
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan 5 ?
Luruskan angka 3
bawah dengan 0 atas
Maka,
- 3 + 5 = 2
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan 5 ? Luruskan angka – 3
bawah dengan 0 atas
-3 + 5 = …
3 + (-5) = …
Maka,
3 +(- 5) = -
2
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan - 5 ? Luruskan angka 3
bawah dengan 0
atas
Maka,
- 3 + (- 5) = - 8
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan - 5 ? Luruskan angka - 3
dengan 0 atas
-3 + (-5) = …
Pada pengurangan :
dikurang positif, hitung dari nol ke kiri
sebanyak bilangan tsb, dan tandai.
dikurang negatif, hitung dari nol ke kanan
sebanyak bilangan tsb, dan tandai.
Hasil, bilangan yang ada tepat di bawah
tanda.
Contoh :
Maka,
3 - 4 = - 1
3 - 4 = …
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Luruskan angka 3
bawah dengan 0 atas
Angka berapa yang
lurus dengan - 4 ?
Maka,
3 – (- 4) = 7
3 – (-4) = …
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Luruskan angka 3
bawah dengan 0 atas Angka berapa yang
lurus dengan 4 ?
Maka,
- 3 - 4 = - 7
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan - 4 ? Luruskan angka - 3
bawah dengan 0
atas
-3 - 4 = …
Maka,
- 3 – (-4) = 1
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Angka berapa yang
lurus dengan 4 ?
Luruskan angka 0
dengan - 3
-3 – (- 4) = …
0 2 3 4 1 5 6 7 8
8 : 2 = ?
1 1 1 1
Maka, 8 : 2 = 4
0 1/2 1
1 : ½ = ? Maka, 1 : ½ = 2
1 1
Dari angka 8 perlu 4 langkah mundur dua-dua menuju
nol
Dari angka 1 perlu 2 langkah mundur setengah-setengah
menuju nol
PEMBAGIAN PECAHAN BIASA
1 : ¼ = ? Maka, 1 : ¼ = 4
0 2/4 3/4 1 1/4
1 1 1 1
0 2/4 3/4 1 1/4
¾ : ¼ = ? Maka, ¾ : ¼ = 3
1 1 1
Perlu 4 langkah mundur menuju
nol
0 2/4 3/4 1 1/4
¾ : ½ = ? Maka, ¾ : ½ = 1 ½
1 ½
0
1
2 3 4
4/5
1
1 1 1
4 : 5/6 = ? Maka, 4 : 5/6 = 44/5
Dari angka 3/4 perlu 1 langkah
setengah mundur setengah-setengah
menuju nol
Dari angka 4 perlu 4 langkah 4/5
mundur limaperenaman
menuju nol
Dari peragaan pembagian pecahan dapat disimpulkan bahwa :
1 : ½ = 1 x 2/1 = 2
¾ : ¼ = ¾ x 4/1 = 3
¾ : ½ = ¾ x 2/1 = 1 ½
4 : 5/6 = 4 x 6/5 = 4 4/5
KESIMPULAN
Jadi, membagi dengan pecahan sama artinya dengan mengalikan dengan
kebalikan pembaginya
PEMBAGIAN PECAHAN DESIMAL
• Analog kesimpulan peragaan pembagian pecahan biasa bahwa :
• Membagi bilangan dengan pecahan biasa sama artinya dengan mengalikan kebalikan pecahan pembagi.
• Berapakah :
0,6 : 2
0,5 : 0,4
2,4 : 0,2
0,18 : 2 : 0,2
1,24 : 0,5 : 0,2
Pengukuran Suhu
• Suhu suatu benda adalah tingkat panas benda itu.
• Alat pengukur suhu disebut termometer
• Satuan suhu : derajat
• Termometer yang dipakai di Indonesia termometer Celcius
• Termometer yang dipelajari di SD : Celcius, Reamur, Fahrenheit, Kelvin
PENGUKURAN SUHU
00
2120 1000 800
320 00 00
2120 – 320 = 1800 1000 800
titik didih
Titik beku
0R berbanding 0C berbanding 0F
0R : 0C : 0F
80 : 100 : 180
4 : 5 : 9
Maka perbandingan Reamur : Celcius : Fahrenheit = 4 : 5 : 9
REAMUR CELCIUS FAHRENHEIT
• Diperoleh perbandingan
• C : R : F = 100 : 80 : (212 – 32)
= 100 : 80 : 180
= 5 : 4 : 9
32+C×5
9=Fahrenheit
C×5
4=Reamur
Jika diketahui suhu dalam derajat Celcius (C)
• Jika diketahui suhu dalam derajat Reamur (R) :
32+R×4
9=Fahrenheit
R×4
5=Celcius
32)(F×9
4=Reamur
32)- (F×9
5=Celcius
Jika diketahui suhu dalam derajat Fahrenheit (F) :
Contoh soal :
• Air bersuhu 600 Celcius. Berapa derajat pada termometer Reamur dan Fahrenheit ?
• Air bersuhu 800 Reamur. Berapa derajat pada termometer Celcius dan Fahrenheit ?
• Air bersuhu 1220 Fahrenheit. Berapa derajat pada termometer Celcius dan Reamur ?
12345
678 x
8.369.910
1+2+3+4+5 = 15 1+5 = 6
6+7+8 = 21 2+1 = 3 x
18 1+8 = 9 8+3+6+9+9+1+0 = 36
3+6 = 9
Koreksi Hasil Kali
harus sama !!
Contoh :
274.056 6
4
24 -
34.056
5
30 -
4.056
6
3 6 -
456
7
42 -
36
6
36 -
0
Pembagian bersusun panjang 274.056 : 6 = ? 191.814 : 42 = ?
191.814 : 6 : 7 = ?
191.814 6
3
18 - 11
1
6 -
5 8
9
5 4 - 41
6
36 -
54
9
54 -
0
3 1 9 6 9 7
28 -
39 35 -
46 42 -
49
4 5 6 7
49 -
0
Jadi, 191.814 : 42 = 4.567
Pengukuran Volum
• Volum suatu benda ruang adalah banyaknya takaran yang dapat tepat menempati benda ruang itu.
Isi Panjang
(p)
Lebar
(l)
Tinggi
(t)
p x l x t
bentuk alas
balok
Panjang
(p)
Lebar
(l)
p x l
(Luas alas)
L A x t
3 3 1 1 3
Persegi
panjang 3 1 3 x 1 = 3 3
VOLUM BALOK
Isi Panjang
(p)
Lebar
(l) Tinggi (t) p x l x t
bentuk
alas
balok
Panjang
(p)
Lebar
(l)
Tinggi
(t)
p x l (Luas
alas) L A x t
16 2 2 4 16
kubus 2 2 4 16 4
Isi Panjang
(p)
Lebar
(l)
Tinggi
(t)
p x l x t
bentuk alas
balok
Panjang
(p)
Lebar
(l)
Tinggi
(t)
p x l
(Luas alas)
L A x t
8i
12 3 2 2 12
Persegi
panjang 3 2 3 x 2 = 6 12 2
Rumus Volum Prisma tegak
segi empat :
V = p l t
= L A t
Rumus Volum Prisma tegak
segitiga sama kaki:
V =
= ½ (p l t)
t
l p
= L A t
½ V Prisma segiempat
Volum Prima tegak segitiga sama kaki
Volum Prisma tegak segitiga sembarang
a1 a2
Volum Prisma tegak segitiga sembarang adalah :
V = (La1 + Laa) t
= Jumlah Luas alas tinggi
a1 a2 a3
a5 a4 a6
Volum prisma tegak segi enam adalah :
V = (La1 + La2 + La3 + La4 + La5 + La6) t
= Jumlah Luas alas tinggi
V = L A t
t
Alas prisma tegak segi enam
a6
a5 a4
a3
a2
a1
Volum Prisma Tegak Segi Enam
Volum prisma tegak segi enam adalah :
V = (La1 + La2 + La3 + … + Lan) t
= Jumlah Luas alas tinggi
V = L A t
Prisma tegak segi n Alas prisma tegak segi n
Volum Prisma Tegak Segi n
Tabung adalah prisma segi n dengan n tak hingga. Segi n tak hingga membentuk lingkaran, maka alas tabung adalah lingkaran
Karena alasnya berbentuk lingkaran, maka Volum tabung
adalah : V tabung = LA x t
= L lingkaran x t
= π r 2 x t
VOLUM TABUNG
Prisma
segiempat
Prisma
segienam
Prisma segi
banyak
Prisma segi n/
tabung
Tinggi kerucut = tinggi tabung
1
2
3
Volum tabung = π r 2 t
Volum tabung = 3 x Volum kerucut
Volum kerucut = 1/3 Volum tabung
= 1/3 x π r 2 t
Diameter kerucut = diameter tabung
Tinggi ½ bola =
tinggi kerucut =
jari-jari bola = r
Volum kerucut = 1/3 x π r 2 t
Volum ½ bola = 2 x Volum kerucut
Volum 1 bola = 4 x Volum kerucut
Volum Bola = 4 x 1/3 x π r 2 t
= 4/3 π r 2 t = 4/3 π r 3
Diameter bola = diameter kerucut
Volum balok (prisma tegak segi 4) = p x l x t
Volum balok (prisma tegak segi 4) = 3 x Volum limas
Volum limas = 1/3 Volum balok
= 1/3 x p x l x t
= 1/3 x LA x t
Tinggi limas = tinggi prisma tegak
VOLUM LIMAS
Alas prisma = alas limas
Pengukuran Sudut • Sudut adalah bangun yang dibentuk oleh 2 sinar garis yang
bersekutu pada pangkalnya.
• 2 sinar garis itu disebut kaki sudut.
• Pangkal kedua sinar garis disebut titik sudut.
O
B
A
Kaki sudut titik sudut
F
E
D C B A
O
O
B C
O
B D
O
B
E
O
A B
O
A C
O
A D
O
A
E
O
C D
O
C
E
O
C
F
O
D E
O
D
F O
E
F
B
F
A
F
Ada berapa sudut pada gambar di bawah ini ?
Macam-macam sudut
• Sudut siku-siku, sudut yang besarnya ¼ sudut satu putaran. Yaitu (¼ 360)0 = 900
• Sudut lurus, sudut yang besarnya ½ sudut satu putaran. Yaitu ( ½ 360)0 = 1800
• Sudut lancip, sudut yang besarnya antara 00 dan 900
• Sudut tumpul, sudut yang besarnya antara 900 dan 1800
PENGUKURAN SUDUT PADA JARUM JAM
12
9 3
6
Pukul 06.00 = 1800 Pukul 03.30 = 750 Pukul 09.30 = 1050 Pukul 05.00 = 1500 Pukul 02.24 = ? 0
12
2
7
8
9
10 11 1 3
4
5 6
Jarum pendek
Pergeseran dihitung dari angka 12, satu putaran
waktu = 12 jam, satu putaran sudut = 3600
Maka pergeseran satu jam = = 300 12
3600
Jarum panjang
Pergeseran dihitung dari angka 12, satu putaran
waktu = 60 menit, satu putaran sudut = 3600
Maka pergeseran satu jam = = 60 60
3600
Pukul 03.30 Jarum pendek =
030jam60
303
00 3060
30303
000 1051590
Jarum panjang = 00 180630
Sudut antara 2 jarum jam = 1800 – 1050 = 750
(angka besar dikurang angka kecil)
Pukul
02.24
Jarum pendek = 030jam
60
242
00 3060
24302
000 721260
Jarum panjang = 00 144624
Sudut antara 2 jarum jam = 1440 – 720 = 720
(angka besar dikurang angka kecil)
Pukul
05.04
Jarum pendek = 030jam
60
45
00 3060
4305
000 1522150
Jarum panjang = 00 2464
Sudut antara 2 jarum jam = 1520 – 240 = 1280
(angka besar dikurang angka kecil)
Hitung sudut terkecil dari jarum jam :
1. Pukul 04.30
2. Pukul 07.20
3. Pukul 05.12
4. Pukul 09.01
5. Pukul 10.40