manuskrip adilhara alcitamesa akal (1108011022) fk undana

ABSTRAK FAKTOR RISIKO FILARIASIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAINANG KABUPATEN ALOR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR TAHUN 2014 Adilhara Alcitamesa Akal, Dwita Anastasia Deo, Magdarita Riwu Fakultas Kedokteran Universitas Nusa Cendana Kupang Wilayah pemukiman penduduk di Mainang berada dekat sawah, rawa-rawa, dan tanaman air. Pekerjaan penduduk sebagian besar adalah petani dan mempunyai kebiasaan keluar pada malam hari, tidak menggunakan kelambu, dan tidak menggunakan obat anti nyamuk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian filariasis di wilayah kerja Puskesmas Mainang, Kabupaten Alor. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan studi kasus kontrol. Jumlah responden adalah 88 orang yang dibagi menjadi 2 (dua) kelompok, yaitu : 44 responden untuk kelompok kasus dan 44 responden untuk kelompok kontrol. Identifikasi faktor risiko dilakukan melalui observasi rumah responden, wawancara, dan kuesioner. Analisis data menggunakan uji kai kuadrat dan regresi logistik. Nilai OR dihitung dan nilai signifikan p<0,05. Hasil analisis didapatkan usia, pekerjaan, dan kebiasaan keluar malam hari memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian filariasis. Jenis kelamin, kebiasaan menggunakan kelambu saat tidur, kebiasaan menggunakan obat anti nyamuk, dan jarak tempat tinggal dengan sawah, rawa-rawa, dan tanaman air memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian filariasis. Faktor risiko yang paling berpengaruh adalah kebiasaan tidak menggunakan kelambu saat tidur (nilai p=0,000, OR=7,839, 95%CI=2,589–23,735). Kebiasaan menggunakan obat anti nyamuk merupakan faktor protektif. Kebiasaan menggunakan kelambu pada saat tidur dan jarak tempat tinggal dengan sawah, rawa-rawa, dan tanaman air 1

manuskrip adilhara alcitamesa akal (1108011022) fk undana

Documents