manfaat statistik dalam kesehatan

2
Statistik Dalam Kesehatan Masyarakat Statistik  secara garis besar diartikan sebagai disiplin ilmu yang mempelajari cara pengumpulan,  pengolahan, penyajian dan analisis data, termasuk cara pengambilan kesimpulan dengan memperhitungankan ketidakpastian berdasarkan konsep propabalita (kemungkinan yang terjadi). Bagaimana penerapan statistik dalam kesehatan masyarakat?  Statistik kesehatan sudah diterapkan dari masa ke masa, bahkan metode ini sudah dikenal sejak masa Raja Ramses II dari Mesir ± 1250 SM, tahun 1603 John Graunt melakukan pencatatan kematian di Inggris, tahun 1945 John Snow menganalisis tentang penyakit kholera di London, Samuel Shattuck dari Amerika Serikat merangkum Census of The City of Boston (1845), Repo rt of The Sanitary Commision of Massachusetts (1850) dan banyak lagi. Sebagai salah satu cara untuk pengambilan kebijakan dan keputusan, penggunaan statistik adalah  penting dalam ilmu kesehatan masyarakat untuk membantu memberi bobot, ukuran atau patokan data dalam mengambil sebuah ukuran kesehatan. Assessmen atau penilaian kesehatan masyarakat didasarkan pada kejadian-kejadian yang menimpa masyarakat itu sendiri, kemudian dijadikan indikator uk uran kesmas. Semua kegiatan yang memerlukan pencatatan dalam penilaian kesehatan individu atau umum memerlukan ilmu statistik. Jadi secara lebih rinci, ilmu ini akan diterapkan dalam segala sesuatu yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan, kompilasi, pengolahan dan interprestasi fakta-fakta numerik seputar sehat, sakit, kelahiran, kematian dan faktor kesehatan lainnya pada populasi masyarakat. Apa manfaat statistik kesehatan?  Dari penerapan statistik di atas, sudah jelas ilmu ini intinya digunak an untuk membantu  pengambilan keputusan dan kebijakan kesehatan. Kurang lebih manfaat statistik dalam bidang kesehatan adalah sebagai berikut:  Menentukan masalah-masalah kesehatan masyarakat.

Upload: eriksantoso

Post on 11-Oct-2015

796 views

Category:

Documents


44 download

DESCRIPTION

ewrew

TRANSCRIPT

Top of FormBottom of FormStatistik Dalam Kesehatan Masyarakat

Statistik secara garis besar diartikan sebagai disiplin ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data, termasuk cara pengambilan kesimpulan dengan memperhitungankan ketidakpastian berdasarkan konsep propabalita (kemungkinan yang terjadi).Bagaimana penerapan statistik dalam kesehatan masyarakat?

Statistik kesehatan sudah diterapkan dari masa ke masa, bahkan metode ini sudah dikenal sejak masa Raja Ramses II dari Mesir 1250 SM, tahun 1603 John Graunt melakukan pencatatan kematian di Inggris, tahun 1945 John Snow menganalisis tentang penyakit kholera di London, Samuel Shattuck dari Amerika Serikat merangkum Census of The City of Boston (1845), Report of The Sanitary Commision of Massachusetts (1850) dan banyak lagi.

Sebagai salah satu cara untuk pengambilan kebijakan dan keputusan, penggunaan statistik adalah penting dalam ilmu kesehatan masyarakat untuk membantu memberi bobot, ukuran atau patokan data dalam mengambil sebuah ukuran kesehatan.

Assessmen atau penilaian kesehatan masyarakat didasarkan pada kejadian-kejadian yang menimpa masyarakat itu sendiri, kemudian dijadikan indikator ukuran kesmas. Semua kegiatan yang memerlukan pencatatan dalam penilaian kesehatan individu atau umum memerlukan ilmu statistik.Jadi secara lebih rinci, ilmu ini akan diterapkan dalam segala sesuatu yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan, kompilasi, pengolahan dan interprestasi fakta-fakta numerik seputar sehat, sakit, kelahiran, kematian dan faktor kesehatan lainnya pada populasi masyarakat.

Apa manfaat statistik kesehatan?

Dari penerapan statistik di atas, sudah jelas ilmu ini intinya digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dan kebijakan kesehatan. Kurang lebih manfaat statistik dalam bidang kesehatan adalah sebagai berikut: Menentukan masalah-masalah kesehatan masyarakat. Menentukan masalah-masalah yang harus diprioritaskan untuk diatasi. Perkiraan tentang sumber-sumber yang ada dilapangan kesehatan yang dapat digunakan untuk usaha kesehatan masyarakat. Memilih cara-cara yang paling efektif Merencanakan usaha-usaha berdasarkan fakta prioritas dan adanya sumber. Mengefaluasi hasil-hasil yang telah dicapai Menganalisa kesulitan-kesulitan yang ditemukan dan factor-faktor lainnya yang dicapai serta merencanakan kembali usaha-usaha. Mengevaluasi dan menentukan tingkat kesehatan masyarakat Mencatat dan mendokumentasikan semua data kesehatan masyarakat, untuk tujuan perbandingan dengan daerah-daerah lain waktu yang berlainan.Darimana memperoleh sumber data statistik kesehatan?

Statistik kesehatan mencakup juga statistik kehidupan serta data lain yang berkaitan dengan kehidupan itu sendiri. Jadi data untuk statistik kesehatan ini bisa diperoleh dari berbagai sumber seperti: Institusi-institusi kesehatan (pecatatan data di rumah sakit, puskesmas, apotek, poliklinik, rumah bersalin dan sebagainya) Program-program khusus (pelayanan sekolah, pemberantasan penyakit menular dan lainnya) Survei epidemiologi khususnya segala informasi yang diperoleh dari lapangan (masyarakat) Survei kesehatan rumah tangga (household survey) yang diadakan pada periode waktu tertentu, misalnya tiap 3 tahun, 4 tahun, atau 5 tahun. Institusi-institusi yang mengumpulkan data dengan tujuan-tujuan khusus, seperti perusahaan-perusahaan asuransi, tempat-tempat pencatatan kelahiran dan kematian di kelurahan, Kantor Urusan Agama untuk pencatatan perkawinan dan perceraian, tempat karantina penyakit-penyakit menular, dan sebagainya.Jadi ilmu statistik sangat bermanfaat sekali dalam bidang kesehatan.