manajemen proyek 1

44
MANAJEMEN PROYEK JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN ALAUDDIN MAKASSAR 2015

Upload: adith04

Post on 14-Nov-2015

227 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Materi Kuliah Manajemen Proyek, pertemuan pertama

TRANSCRIPT

MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEKJURUSAN TEKNIK ARSITEKTURFAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGIUIN ALAUDDIN MAKASSAR2015DESKRIPSI MATA KULIAHMANAJEMEN PROYEK (2 SKS)Mata Kuliah Manajemen Proyek adalah mata kuliah yang mempelajari tentang pengaturan dan pengelolaan berbagai proyek, terutama di bidang arsitektur dan jasa konstruksi

KOMPETENSIDiharapkan agar mahasiswa mampu memahami tentang cara memperoleh proyek, pengorganisasian proyek, penganggaran proyek, pelaksanaan proyek, serta pengendalian proyekPOKOK BAHASANDeskripsi mata kuliahPengantar Manajemen ProyekStakeholder dan organisasi proyekPelelangan proyekKontrakEstimasi Biaya (RAB)Rencana Kerja, penjadwalan dan pembobotan pekerjaanRencana Jaringan Kerja (RJK) / Network PlanningKomunikasi dalam proyekKepemimpinan dalam organisasi dan proyekManajemen konflikManajemen risiko proyekKesehatan dan Keselamatan Kerja DESKRIPSI KEGIATAN KULIAHPemberian materi/teori, diikuti dengan diskusi dalam kelasTugas kecil dan tugas besar, dikerjakan di luar jam kuliahUjian tengah semester dan ujian akhir semesterPEMBOBOTAN DAN PENILAIANKehadiran mahasiswa minimal 80% untuk berhak mengikuti Final TestPastikan tanda tangan lembar kehadiran setiap mengikuti mata kuliahPENGANTAR MANAJEMEN PROYEKPENGANTAR MANAJEMEN PROYEKSetelah perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan dapat:Mejelaskan pengertian dan karakteristik proyekMenjelaskan perbedaan proyek dengan kegiatan operasionalMenjelaskan batasan-batasan proyek

Indikator PENGERTIAN PROYEKProyek merupakan tugas yang perlu dirumuskan untuk mencapai sasaran yang dinyatakan secara konkritProyek harus diselesaikan dalam periode waktu tertentuProyek diselesaikan menggunakan tenaga manusia dan alat-alat yang terbatas dan kompleks sehingga dibutuhkan pengelolaan dan kerja samaPENGERTIAN PROYEKMenurut DI Cleland dan Wr. King (1987)Proyek merupakan gabungan dari berbagai sumber daya yang dihimpun dalam organisasi sementara untuk mencapai tujuan tertentuKARAKTERISTIK PROYEKBertujuan mengasilkan lingkup tertentu berupa produk akhir atau hasil kerja akhirDalam proses mewujudkan lingkup di atas, ditentukan jumlah biaya, jadwal serta kriteria mutuBersifat sementara, dalam arti umurnya dibatasi oleh selesainya tugas. Titik awal dan akhir ditentukan dengan jelasNon-rutin, tidak berulang-ulang. Macam dan intensitas kegiatan berubah sepanjang proyek berlangsungKARAKTERISTIK PROYEKDi samping proyek, dikenal pula istilah program yang memiliki sifat serupa dengan proyek.Perbedaannya adalah pada kurun waktu pelaksanaan dan besarnya sumber daya yang diperlukanProgram skalanya lebih besar dari proyekUmumnya program dapat dipecah menjadi beberapa proyekSYARAT-SYARAT DASAR PROYEKPemberian kekuasaan dari yang berwenang untuk membuat batasan proyekMengajukan usulan untuk menggunakan waktu dan faktor produksiMendapatkan persetujuan daru yang berwenang (yang menawarkan proyek)Memperoleh kesediaan untuk bekerja samaAdanya keterlibatan dari orang yang berwenang dalam pelaksanaan proyekPemberian informasi, terhadap pihak-pihak lain dan pihak yang terlibat secara langsung pada proyekASAL TIMBULNYA PROYEKDari pemerintahcontoh: proyek jalan, jembatan, irigasi, dsbDari permintaan pasarDari penelitian dan pengembangancontoh: untuk produk baru yang diperkirakan banyak peminatnyaDari dalam perusahaan sendiricontoh: untuk meningkatkan daya saing produk (barang/jasa)MACAM-MACAM PROYEKProyek Kapital (modal)Proyek pengembangan produk baruProyek penelitian dan pengembanganProyek sistem informasiProyek yang berkaitan dengan manajemen perusahaanMenurut R.D. Achibald (1976)MACAM-MACAM PROYEKProyek Engineering-KonstruksiProyek Engineering-ManufakturProyek Penelitian dan PengembanganProyek Pelayanan ManajemenProyek KapitalProyek Radio TelekomunikasiProyek Konservasi Bio-diversityMenurut Iman SoehartoPROYEK ENGINEERING-KONSTRUKSIKomponen utama proyek ini adalah pengkajian kelayakan, desain engineering, pengadaan dan konstruksiMisalnya pembangunan gedung, jembatan, pelabuhan, jalan raya, fasilitas industri, dsbPROYEK ENGINEERING-MANUFAKTURProyek ini bertujuan menghasilkan produk baruKegiatan utamanya antara lain desain-engineering, pengembangan produk, pengadaan, manufaktur, perakitan, uji coba dan operasi produkContohnya pembuatan generator, mesin pabrik, dan kendaraanBila kegiatan manufaktur dilakukan berulang-ulang dan hasil produknya sama, maka tidak bisa lagi disebut proyekPROYEK PENELITIAN DAN PENGEMBANGANBertujuan melakukan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan produk tertentuUntuk menghasilkan produk akhir, sering mengalami proses yang berubah-ubah, demikian pula lingkup kerjanyaPROYEK PELAYANAN MANAJEMENUntuk merancang sistem informasi manajemen, baik software maupun hardwareUntuk merancang program efisiensi dan penghematan, melakkan diversifikasi, penggabungan dan pengambilalihanProyek ini menghasilkan laporan akhirPROYEK KAPITALBerkaitan dengan penggunaan dana kapital untuk investasiMeliputi pembebasan tanah, penyiapan lahan, pembelian material dan peralatan (mesin), manufaktur dan konstruksi pembangun fasilitas produksiPROYEK RADIO TELEKOMUNIKASIDimaksudkan untuk membangun jaringan telekomunikasi yang menjangkau daerah yang luasKegiatannya antara lain survei lokasi, penentuan frekuensi, desain sistem, manufaktur peralatan telekomunikasi, transport dan instalasiKegiatan proyek ini tersebar ke seluruh wilayah yang berjauhan, tidak terkonsentrasiPROYEK KONSERVASI BIO-DIVERSITYBerkaitan dengan usaha pelestarian lingkunganKegiatannya antara lain melaksanakan program penyuluhan di masyarakat yang terkena dampak proyek, penentuan batas area buffer, area terlindung, dsbImplementasinya memerlukan jasa konsultan yang intensifMACAM-MACAM PROYEKUkuran besar/kecilnya suatu proyek ditentukan oleh:Jumlah tenaga kerja yang digunakanJumlah waktu yang dibutuhkanJumlah biaya yang harus dikeluarkanTiga Batasan Dalam ProyekTRIPLE CONSTRAINTTRIPLE CONSTRAINTDalam proses mencapai tujuan proyek, terdapat tiga batasan atau parameter yang harus dihadapiTRIPLE CONSTRAINTJELEKLAMBATMAHAL?PROYEK DAN KEGIATAN OPERASIONALPROYEK DAN KEGIATAN OPERASIONALKegiatan ProyekKegiatan OperasionalBercorak dinamis, non rutinSiklus relatif pendekIntensitas kegiatan di dalam siklus proyek berubah-ubahKegiatan harus diselesaikan berdasarkan anggaran dan jadwalTerdiri dari bermacam kegiatan yang multi-disiplin ilmuKeperluan sumber daya berubah, baik macam maupun volumeBerulang-ulang, rutinBerlangsung dalam jangka panjangIntensitas kegiatan relatif samaBadasan anggaran dan jadwal tidak setajam proyek

Macam kegiatan tidak terlalu banyakMacam dan volume keperluan sumber daya relatif konstanKOMPLEKSITAS PROYEKKompleksitas proyek bergantung padaJumlah macam kegiatan dalam satu proyekMacam dan jumlah hubungan antar kelompok (organisasi) di dalam proyekMacam dan jumlah hubungan antar kegiatan (organisasi) di dalam proyek dengan pihak luarKOMPLEKSITAS PROYEKKompleksitas tidak tergantung dari besar kecilnya ukuran suatu proyekProyek kecil dapat saja bersifat lebih kompleks daripada proyek besarSIKLUS PROYEKSasaranLingkup kerjaKeperluankelayakan

Rencana Anggaran Jadwal Dokumen tenderKomitmen manajemenStruktur organisasiPembentukan timTanggung jawab/ wewenangRencana pelaksanaan terinciPengelolaanPengendalianMerencanakan kembaliPemecahan masalahPenyusunan dokumenPenugasan kembaliPembubaran organisasiPenutupan proyekPERILAKU SELAMA SIKLUS PROYEKTerdapat perilaku yang melekat pada siklus proyek secara keseluruhan, antara lain:Perubahan titik berat pengelolaanPotensi pengendalian biayaMenurunnya risiko sejalan dengan kemajuan proyek

PERILAKU SELAMA SIKLUS PROYEKSeiring kemajuan siklus proyek, titik berat pengelolaan berubah dari perencanaan ke pengendalianSemakin ramai pekerjaan dilakukan, semakin tinggi kadar pengendalian yang diperlukanPerencanaan tetap dilakukan untuk revisi dan penyesuaian, namun volumenya relatif kecilPERUBAHAN TITIK BERAT PENGELOLAANPERILAKU SELAMA SIKLUS PROYEKPengendalian biaya memiliki potensi paling besar untuk mendapat hasil yang substansial pada awal proyek, dan menurun pada tahap-tahap berikutPengendalian biaya harus diwaspadai pada awal proyek, karena periodenya yang singkat, sehingga potensi yang besar bisa ikut lenyapPOTENSI PENGENDALIAN BIAYAPERILAKU SELAMA SIKLUS PROYEKPada awal proyek, informasi untuk menyusun biaya, jadwal dan kriteria mutu belum cukup tersediaProyek berisiko tidak mencapai sasaranMaka disediakan persiapan darurat (contingency) baik dalam anggaran maupun jadwalSeiring berjalannya proyek, informasi dan hal-hal lain mulai tersedia, misalnya harga alat, material, upah kerjaKeadaan ini menurunkan tingkat ketidakpastian dan risiko

MENURUNNYA RISIKO SEJALAN DENGAN KEMAJUAN PROYEKKONSEP MANAJEMEN PROYEKMANAJEMEN PROYEKManajemen proyek adalah merencanakan, menyusun organisasi, memimpin dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan.

Manajemen proyek menggunakan pendekatan hirarki vertikal dan horizontal.Menurut H. Kurzner (1982)MANAJEMEN PROYEKManajemen proyek merupakan suatu usaha merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasi dan mengawasi kegiatan dalam proyek sedemikian rupa sehingga sesuai dengan jadwal waktu dan anggaran yang telah ditetapkan.KONSEP MANAJEMEN PROYEKProyek merupakan suatu kegiatan yang sifatnya sementara dengan tujuan tertentu dan memanfaatkan sumber-sumber dayaManajemen proyek adalah proses pencapaian tujuan proyek dalam suatu wadah tertentuManajemen proyek meliputi langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan penyelesaian proyekKONSEP MANAJEMEN PROYEKAlasan dilakukannya manajemen proyek:Tingkat kesulitan tugas-tugas yang diperuntahkan meningkatCepatnya perkembangan teknik baik teori maupun praktekBiaya meningkat, lamanya masa pakai suatu barang menurun dan hilangnya nilai suatu barangRisiko-risiko dan biaya-biaya proyek di masa datang dapat turunKONSEP MANAJEMEN PROYEKPenguasaan manajemen proyek meliputi hal-hal berikut:Manajemen proyek membutuhkan suatu wadah atau organisasiHarus mampu menganalisas kesempatan berusaha yang akhirnya diwujudkan dalam bentuk proyek, dengan memperhatikan peraturan yang ada, kemungkinan ekspansi, kemudahan barang-barang, modal, bahan mentah, dllKESIMPULANProyek adalah kegiatan sekali lewat, dengan waktu dan sumber daya terbatas, untuk mencapai hasil akhir yang telah ditentukanProyek dibatasi oleh triple constraintKegiatan proyek berbeda dengan kegiatan operasionalIntensitas kegiatan dalam siklus proyek mengikuti pola tertentu