manajemen persediaan€¦ · ppt file · web view · 2014-03-19kebutuhan bahan baku setiap minggu...
TRANSCRIPT
INVENTORY(MANAJEMEN PERSEDIAAN)
BY: ANDRI IRAWAN S.PDBY: ANDRI IRAWAN S.PD
PendahuluanJika perusahaan akan membeli persediaan, apa yang akan dilakukan oleh:
1. Manajer Pembelian?2. Manajer Produksi?3. Manajer Keuangan?
PendahuluanKebijaksanaan pengadaan bahan mentah merupakan bagian dari kepentingan beberapa manager dalam suatu perusahaan. Managemen Inventory atau persediaan tidak hanya berhubungan dengan manajer pembelian saja melainkan juga berhubungan dengan manajer produksi.
Pendahuluan Masalah pengendalian persediaan
merupakan salah satu masalah penting yang dihadapi perusahaan, pada kebanyakan perusahaan persediaan merupakan bagian besar yang tercantum dalam neraca.
PendahuluanPersediaan yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat menimbulkan masalah-masalah yang pelik. Manajemen persediaan yang efektif dapat memberikan sumbangan kepada keuntungan perusahaan.
PendahuluanJika persediaan terlalu besar dan tidak seimbang dengan penggunaannya, maka modal yang tertanam di dalam inventory akan menanggung atas bunga modal yang digunakan untuk membeli bahan tersebut
Definisi Persediaan
Persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang-Persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang-barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha tertentu.dalam suatu periode usaha tertentu.
Atau, persediaan barang-barang yang masih dalam Atau, persediaan barang-barang yang masih dalam proses pengerjaan atau proses produksi, ataupun proses pengerjaan atau proses produksi, ataupun persediaan bahan baku yang menunggu penggunaannya persediaan bahan baku yang menunggu penggunaannya dalam suatu proses produksidalam suatu proses produksi
Definisi Persediaan
Istilah (Terminologi) Persediaan dapat digunakan Istilah (Terminologi) Persediaan dapat digunakan dalam beberapa perbedaan seperti:dalam beberapa perbedaan seperti:
1. Persediaan bahan baku di tangan (Stock on 1. Persediaan bahan baku di tangan (Stock on Hand)Hand)
2. Daftar persediaan secara fisik2. Daftar persediaan secara fisik
3. Jumlah item di tangan3. Jumlah item di tangan
4. Nilai persediaan barang4. Nilai persediaan barang
Jenis-jenis Persediaan Persediaan bahan mentah / bahan baku Persediaan bagian produk / komponen yang
dibeli Persediaan barang dalam proses Persediaan barang jadi/produk akhir Persediaan bahan-bahan
pembantu/pelengkap Persediaan komponen-komponen lain yang
menjadi bagian keluaran produk perusahaan Uang Ruangan fisik (bangunan) Peralatan Tenaga kerja
FUNGSI PERSEDIAAN
Fungsi DecouplingFungsi Economic Lot SizingFungsi Antisipasi
PERANAN PERSEDIAAN
Menghilangkan resiko keterlambatan datangnya baran atau bahan baku
Menghilangkan resiko dari materi yang dipesan berkualitas tidak sesuai, sehingga harus dikembalikan.
Menghilangkan pengaruh ketidakpastian (musiman)
Memberi waktu luang untuk pengelolaan produksi dan pembelian
Untuk mengantisipasi perubahan pada permintaan dan penawaran.
Faktor yang mempengaruhi besarnya Inventory
Lead TimeFrekuensi Jumlah dana yang tersediaDaya tahan material
MENGAPA PERSEDIAAN DIKELOLA?
Persediaan merupakan investasi yang membutuhkan modal besar.
Mempengaruhi pelayanan ke pelanggan. Mempunyai pengaruh pada fungsi
operasi, pemasaran, dan fungsi keuangan.
Fungsi Pengendalian Persediaan Sebagai penyangga proses produksi
sehingga proses operasi dapat berjalan terus
Menetapkan banyaknya barang yang harus disimpan sebagai sumber daya agar tetap ada
Menghindari kekurangan/kelebihan bahan
Biaya-biaya Dalam Persediaan
Biaya penyimpanan (holding cost/carrying costsholding cost/carrying costs) Biaya pemesanan (order costsorder costs) Biaya persiapan (setup costssetup costs) Biaya kehabisan/kekurangan bahan (shortage costsshortage costs)
Biaya Penyimpanan (holding cost/carrying costs)
Biaya fasilitas-fasilitas penyimpanan, mis: penerangan, pemanas, pendingin, dll)
Biaya modal (opportunity cost of capital) Biaya keusangan Biaya penghitungan fisik dan konsiliasi
laporan Biaya asuransi Biaya pajak persediaan Biaya pencurian, pengrusakan, atau
perampokan Biaya penanganan persediaan dll
Biaya Pemesanan (order costs)
Pemrosesan pesanan dan biaya ekspedisi Upah Biaya telpon Pengeluaran surat menyurat Biaya pengepakan dan penimbangan Biaya pemeriksaan penerimaan Biaya pengiriman ke gudang Biaya hutang lancar dll
Biaya Persiapan (setup costs)
Biaya mesin-mesin penganggur Biaya persiapan tenaga kerja langsung Biaya scheduling (penjadwalan) Biaya ekspedisi dll
Biaya Kehabisan/kekurangan Bahan (shortage costs)
Kehilangan penjualan Kehilangan langganan Biaya pemesanan khusus Biaya ekspedisi Selisih harga Terganggunya operasi Tambahan pengeluaran kegiatan
manajerial dll
METODE EOQPendekatan yang umum digunakan untuk manajemen persediaan dalam menganalisis inventory adalah dengan model EOQ (Economic Order Quantity).
Model ini digunakan untuk menentukan jumlah pembelian bahan baku yang optimal yaitu jumlah yang harus dipesan dengan biaya yang paling rendah (ekonomis).
Ada dua keputusan dasar dalam EOQ, yaitu:1. Berapa jumlah bahan baku yang harus dipesan pada saat bahan
baku tersebut perlu dibeli kembali (Replenisment Cyle)2. Kapan perlu dilakukan pembeliaan kembali (Reorder point)
ECONOMIC ORDER QUANTITY
Asumsi EOQ Permintaan akan produk konstan, seragam,
dan diketahui (deterministik) Harga/unit produk konstan Biaya simpan/unit/th konstan Biaya pesan/order konstan Waktu antara pesanan dilakukan dan
barang diterima (lead time/L) konstan Tidak terjadi kekurangan barang/back order
Biaya InventoryTerdapat dua macam biaya yang
dipergunakansebagai dasar perhitungan EOQ, yaitu:
1. Ordering Cost (biaya-biaya pesanan)2. Carrying Cost (biaya penyimpanan)
Kedua jenis biaya tersebut bersifat Variabel
Ordering Cost
Biaya-biaya yang termasuk dalam kategori ini bersifat variabel terhadap frekuensi pemesanan. Artinya semakin tinggi frekuensi pesanan, semakin besar biaya pesanan.
Yang termasuk kedalam kategori ini antara lain:a. Biaya selama proses pesananb. Biaya pengiriman permintaanc. Biaya penerimaan barangd. Biaya penempatan barang kedalam gudange. Biaya prosesing pembayaran kepada suplier
Carrying Cost
Jenis biaya ini bersifat variabel terhadap jumlah inventory yang dibeli. Biaya-biaya yang termasuk ke dalam kategori ini adalah:
a. Sewa gudangb. Biaya penerimaan barang c. Biaya penerimaan barangd. Biaya penempatan barang ke dalam gudange. Biaya processing pembayaran kepada supplier
CARRYING COSTBesarnya Carrying Cost dapat
diperhitungkandengan dua cara yaitu:a. Berdasarkan persentase tertentu dari
nilai inventory rata rata (dalam rupiah)b. Berdasarkan biaya per unit barang yang
disimpan (dari jumlah rata-rata)
Konsep Inventory Rata-rataJika perusahaan merencanakan untuk membeli bahan mentah atau bahan baku sekali saja (permulaan) dalam satu periode, maka besarnya inventory rata-rata adalah 50% dari jumlah yang dibeli
Jumlah persediaan satu periode 2
Konsep Inventory Rata-rataContoh:
Pembelian untuk penggunaan selama 1 tahun adalah 12.000 unit. Penggunaan bahan setiap bulan adalah 1000 unit. Berdasarkan data ini jumlah inventory rata-rata adalah???
Jika pembelian inventory dilakukan 4x dalam setahun, berapakah jumlah inventory rata-ratanya???
Konsep Inventory Rata-rataContoh:
Pembelian untuk penggunaan selama 1 tahun adalah 12.000 unit. Penggunaan bahan setiap bulan adalah 1000 unit. Berdasarkan data ini jumlah inventory rata-rata adalah???
Jika pembelian inventory dilakukan 4x dalam setahun, berapakah jumlah inventory rata-ratanya???
Konsep Inventory Rata-rataContoh:
Inventory Rata-rata= 50% x 12.000 unit= 6.000 unit
Jika pembelian inventory dilakukan 4x dalam setahun= 12.000 / 4= 3.000 unit per pemesananRata-rata Inventory= 50% x 3.000= 1.500 unit
Model Manajemen Persediaan EOQ (economic order quantity)EOQ (economic order quantity)
EOQ = 2.O.S C
ELS (economic lot size)ELS (economic lot size)ELS = 2.O.S
C(1-S/P)
O = biaya pesan/order
S = permintaan (kebutuhan)
C = Biaya simpan/u/th
P = kapasitas operasi (mesin)
Contoh PerhitunganContoh:
Kebutuhan bahan mentah untuk penggunaan 1 tahun PT.Yume J Shop adalah 1.600kg. Biaya pesan Rp.100 / 1x pesan & carrying cost Rp.2 / kg. harga beli Rp.10 / kg.
Berapakan EOQ nya?
Contoh Perhitungan
EOQ = 2 x O x S C
= 2 x 100 x 1.600 2
= 400 kg
Hubungan Biaya Pesan dan Biaya SimpanTotal biaya
QEOQ0
Bi. Simpan = H.Q/2
Bi. Pesan = S. D/Q
TC = H.Q/2 + S. D/Q
Reorder Point (ROP)
ROP: tingkat persediaan dimana pemesanan harus dilakukan agar barang dapat datang tepat pada waktunya.ROP= L x Satau ROP= (L x S) + SSatau ROP= __ L x S_______ jmlh hari kerja / thnKeterangan:L=lead timeSS= Safety Stock
Reorder Point (ROP)
Noorlaily F/FE Unair 24
The Reorder Point (ROP) CurveROP = (Demand per day) x (Lead time for a new order, in days) = d x L
Inve
ntor
y Le
vel (
Uni
ts)
Q*
ROP(Units)
Slope = Units/Day = d
Lead Time (Days) L
Hubungan EOQ dengan ROP pada kondisi yang pasti
Hubungan EOQ dengan Reoder point padakondisi yang pasti
Persediaan Maksimum = EOQ
EOQ EOQ EOQ
Lt Lt Lt
ROP ROP ROP
Contoh Soal ROPLamanya pesanan menurut pengalaman adalah 6 minggu. Kebutuhan bahan baku setiap minggu adalah 80 unit. Safety Stock perusahaan ditetapkan 30% dari kebutuhan pada saat lead time. Hitung besarnya tingkat ROP?
Contoh Soal ROPROP= (L x S) + SS
Safety Stock = 30% x 480= 144
ROP = (6 x 80) + 144 = 624
Pengembangan model EOQ untuk keadaan yang tidak pasti
Dalam menghadapi kondisi yang tidak pasti, maka penerapan model EOQ perlu dikembangkan dengan memperhitungkan persediaan pengaman.
Jumlah persediaan maksimum = EOQ + persediaan pengaman
Total biaya persediaan:TC = EOQ/2 (Cc) + D (Co) + Jml persen
pengaman (Cc)
Pengembangan model EOQ untuk keadaan yang tidak pasti
Hubungan EOQ dengan ROP danPersediaanPengaman
Persediaan Maksimum = EOQ + Persed. Pengaman
Persediaan pengaman
EOQ EOQ EOQ
ROP ROP ROP
Contoh Soal EOQDiketahui sebuah perusahaan memiliki kebutuhan bahan baku sebesar 10.000 unit per tahun. Biaya pemesanan untuk pengadaan bahan tersebut adalah sebesar Rp 150,-/order. Biaya simpan yang terjadi sebesar Rp 0,75/u/tahun. Hari kerja per tahun adalah 350 hari. Waktu tunggu (lead time) untuk pengiriman bahan tersebut selama 10 hariPertanyaan:
Hitunglah EOQ Berapa total biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk
pengadaan bahan tersebut Berapa kali perusahaan melakukan pemesanan dalam 1
tahun Berapa lama EOQ akan habis dikonsumsi perusahaan Tentukan reorder point (titik pemesanan kembali) Bagan persediaan perusahaan
Contoh Soal Suatu perusahaan memiliki kebutuhan material
sebesar 100.000 unit per tahun. Biaya pesan $35/order. Biaya simpan sebesar 20% dari harga beli material.Pihak supplier menawarkan suatu penawaran khusus untuk pengadaan material tersebut dalam bentuk harga potongan. Adapun syaratnya adalah sbb:Kuantitas pembelian Harga4000 – 7999 unit $1.80Lebih dari 8000 unit $1.70
Pertanyaan:Di unit berapakah sebaiknya perusahaan melakukan pembelian.