MANAJEMEN

BERBASIS BUKTI

Our Team

SILVIA DEWI P

TTL : Blitar, 13 Juni

1998

Alamat : Jl. Anggrek

Kelurahan Srengat

Hobi : Editing

Cita – cita : Jurnalis

ANGGY PUTRI B

TTL : Kediri, 21

Desember 1998

Alamat : Jl. Perintis Gg.

Kavling Asri Doko,Kediri

Hobi : Menyanyi

Cita – cita : PNS &

Pengusaha

SERIRA SURYA C

TTL : Kediri, 19 April

1999

Alamat : Perum Wisma

Asri Blok H5, Kediri

Hobi : Berenang

Cita – cita : PNS

Praktik berbasis bukti berupaya

untuk meningkat cara pengambilan

keputusan.

Ini adalah sebuah pendekatan

pengambilan keputusan dan sehari-hari

latihan kerja harian yang membantu

praktisi secara kritis mengevaluasi sejauh

mana mereka dapat mempercayai bukti

yang mereka miliki.

BERTANYA

Kritis menilai

kepercayaan dan

relevansi bukti

PENILAI

Memasukkan bukti

kedalam proses

pengambilan

keputusan

MENERAPKAN

Mencari dan

mengambil bukti

secara sistematis

MEMPEROLEH

Menimbang dan

mengumpulkan bukti

AGREGASI

menerjemahkan

masalah atau masalah

praktis menjadi

pertanyaan yang dapat

dijawab

Mengevaluasi hasil

keputusan yang

diambil untuk

meningkatkan

kemungkinan hasil yg

menguntungkan

MENILAI

Karena,

hal tersebut merupakan

strategi untuk

mendapatkan

pengetahuan terbaru

berdasarkan bukti yang

jelas untuk membuat

suatu keputusan

Mengapa kita membutuhkan

praktek berdasarkan bukti ?

POIN PENTING

4 Sumber Bukti :

Temuan dari publikasi penelitian ilmiah

Bukti Ilmiah

Data, fakta , dan angka dikumpulkan

dari organisasi

Bukti Organisasi

Pengalaman profesional dan penilaian

praktisi

Bukti Pengalaman

Nilai-nilai dan kepedulian orang-orang

yang dapat dipengaruhi oleh

keputusan

Bukti Pemangku Kepentingan

MENGAPA KITA HARUS

MENGHARGAI KRITIS BUKTI ?

Semua bukti harus dinilai secara kritis dengan

menilai secara cermat dan sistematis kepercayaan dan

relevansinya.

Meskipun bagaimana sepotong bukti itu

dievaluasi dapat sedikit berbeda tergantung pada

sumbernya, penilaian kritis selalu melibatkan mengajukan

pertanyaan dasar yang sama.

Kesalahan 1 :

BEBERAPA KESALAHAN UMUM DARI PRAKTEK BERBASIS BUKTI

• Kesalahan ini secara langsung bertentangan

dengan definisi praktik berbasis bukti.

• Praktek berbasis bukti melibatkan pencarian dan

menggunakan bukti terbaik yang tersedia dari

berbagai sumber.

Kesalahan 2 :

• Manajer perlu membuat keputusan dengan cepat

dan tidak punya waktu untuk berbasis bukti praktek.

Kesalahan 3 :

Kesalahan 4 :

• Setiap organisasi unik, jadi

khasiatnya bukti ilmiah terbatas.

Kesalahan 5 :

• Praktisi berbasis bukti tidak punya

pilihan lain selain bekerja dengan

bukti yang di tangan dan

melengkapi itu melalui belajar

sambil melakukan.

Kesalahan 6 :

• Kita perlu pemahaman tentang

konteks dan pola pikir kritis

KESIMPULAN • Praktik berbasis bukti adalah

tentang melibatkan pengambilan

keputusan melalui penggunaan

teliti, eksplisit dan bijaksana bukti

terbaik yang tersedia dari banyak

sumber.

• Dengan menggunakan dan menilai

secara kritis bukti dari berbagai

sumber Anda meningkatkan

kemungkinan yang efektif

keputusan.