Malam Minggu BeneranMalam minggu malam ini bakal beda dari biasanya yang diisi dengan lelaki lelaki minum atau pukul pukulan. Tauran. Atau joget gak jelas. Malam ini adalah malam formal antara aku dan Claudia. Malam dimana aku sudah menyiapkan sebuah hal yang akan membuatnya merasa perempuan paling isitimewa didunia. Aku sudah menabung uangkku untuk hari ini dengan hari sebelumnya aku sudah membelikan hadiah untuknya meskipun ini bukan ulang tahunnya. Membelikan hadiah untuk seorang gadis tak semudah membalikkan telapak tangan apalagi telapak tangan gajah sudah jelas enggak mudah.Aku harus berpikir hal apa yang harus aku beli dengan keras, meskipun berpikir tak ada ide yang brilliant yang bisa keluar. Terpikir untuk beli berlian tetapi duit aku gak ada, mau beli pita hadiaah apaan itu, mau beli baju untuk dia siapa yang aku ukur dan gak mungkin aku tanya langsung, mau beli boneka berbie. Udah ketuaan orangnya. Terakhir aku minta bantuan kevin, meskipun dia tidak pernah pacaran tetapi dibidang beli membeli dia bisa dibilang juaranya, sampai dia bisa dapat nilai 90 dari guru karena tahu bolu kesukaan gurunya. Setelah bertanya padanya.akhirnya aku jatuh pada hadiah boneka tetapi bukan boneka sembarangan menurut informasi kevin yang sudah dibuktikan ipb dan itb, boneka kesukaan cludia itu boneka panda perempuan. Sebenerrnya kalau nyari boneka panda aja gak susah malah terbilang mudah tetapi.nyari boneka panda yang ada jenis kelaminya ini yang susah. Setelah searching gimana bentuk kelaim panda betina akhirnya aku buat sendiri di boneka berhubung aku pasti dibilang gila kalau nanyak gituan kakak ada boneka panda betinaTrus kakak penjual bonekanya jawab boneka pandanya bencong semua dekSebagai lelaki tampan, ini kali pertama aku menjemput cewek dirumahnya, satu satunya seingat yang pernah kujemput yaitu buk sasalbilah berhubung rumahku dekat rumahnya dan kami niat beli dvd ditoko yang sama. Parfum udah abis sebotol disemprot. Rambut aku gak buat setinggi rol, sekarang rambut ku pangkas rapi. Jempol kaki kuku sudah dipotong. Celana udah style boyband korea. Muka.udah seperti ridho roma kalau diliat dari samping. Dari depan kayak sari roti. Namanya juga cowok nunggu hal yang biasa. Rumah si Claudia besar juga. Pasti dia orang kaya. Pikirku.Mikir mikir, ini kala pertama kali aku lihat dia, pakai baju yang bukan baju seragam sekolah, seperti apa ya kira kira. Pakai baju sekolah aja aduhay. Apalagi pake baju yang berrr.caludiapun keluar dari rumahnya tak lupa aku berucap. Betapa beruntungnya hatiku hanya dengan celana le ketat dan baju kaos dan jaket le mini. Sumpah men kalau ditaroh sayap..kayak angel. Rambutnya berkibar layak bendera. Kulitnya bersinar seperti lampu sampek walangsangit ngelilingi dia. Aku membukakan pintu. Dia masuk kemobilku. Kalau bawa mobil disampingku Claudia, ngeri ngeri sedap juga. Sedapnya bisa lihat muka dia sambil nyetir serasa dengerin musik. Ngerinya nambrak mobil orang karena gak liat kedepan. Masalah tempat makan. Aku sudah menyiapkan tempat yang romantis yang biasa dipakai bang joe buat makan sama cewek. Tempatnya disebuah kantor pekebunan, ada sebuah kolam yang luas sekali airnya sangat jernih. Dan ada pondok dipingirnya. Tapi gak ada lampunya. Jadi bang joe sudah diposisi tempat kejadian perkara untuk meyiapkan lilin sebagai alat bantu penerangan sekaligus menambah keromantisan. Aku sih enge enge aja ..masternya yang udah bicara. Tugasku hanya membawa Claudia kesana. Tugas bang joe dan kevin yang menata letaknya. Aku tinggal baca petunjuk aja katanya dari sms yang dikirimnnya.Bang joe, bawa autan kata kevin saat menyiapkan lilin dilpangan pekerbunan dekat kolam.Mana mungkin aku bawa, lagian aku gak ada digigitin dari tadi..sahutya kesel.Cemana bang joe mau digigit nyamuk. Nyerah nyamuknya nembus pertahan daki kau. Patah proboscis nya(alat tusuk nyamuk) .sewot kevin.Ngajak berantam, kau vinperjelas bang joe.Ampun deh,..wkwkwk...kerjain sono kerjaan kau, banyak bacot aja dari tadi.aduh..ahhteriak kevin.Kenapa lagi vin ? kesel bang joe.Tanganku kenak api lilin.kata kevin.Kenak api aja ketawa kaya banci kau.ehhhhhahahaaaanjrit.aiyayaaiiiiiiihufffstt .bang joe menghembus tangannya kepanasan kena api llin.Lah, situ.bukan lagi kayak, udah banci betulan.sewot kevin lagi.Huffttt..Ngomong ngomong vin, salut juga aku nengok siputra dapat juga dia si cludia meskipun harus jadi badboys padahal wajahnya seperti nobita.Aku juga mau bilang gitu bang joe..Jadi ini bukan sekedar untuk Claudia, kita nyiapin ini sebagai hadiah buat perjuangan si putra selama ini menghadapi tantangannya untuk mendapatkan yang ia cinta. betul gak vin.Betul juga bang joe.asal jangan hujan ajalah..Gampang itu. Iklim gak hujan kalo kau gak pernah menari..kata bang joe.Maksudnya.kevin bingung.Nanti gak siap siap kerjain, bang joe meilhat lampu mobilku dari kejauhan yang sudah masuk kepintu gerbang. Mereka langsung berhamburan bersembunyi layaknya tentara dimedan perang dan kami adalah mangsannya. Aku takjub melihat hiasan lilin indah yang dibuat bang joe dan kevin yang terbentang dari lapangan ini yang kami pinjak sampai ujung kolam melingkar ditepinya, dan memusatkan satu garis membentuk jalan kearah pondok yang kami akan duduki, sudah tersedia makanan yang ditutupi sebuah penutup makanan besi seperti restoran lilin merah tiga terpapar dimejanya. Aku melihat wajah Claudia takjub, dan Claudia melihat wajahku yang lebih takjub.mungkin dipikiran Claudia, kenapa dia takjub dengan yang dibuatnya sendiri.Ini persembahanku untukmu kataku menatap mata klaudia yang berbinar.Sementara kevin dan bang joe disemak semak kesel sendiri karena putra mengatakan karya mereka, karyanyaLayaknya ladies and gentleman, aku menarik bangku klaudia dia duduk baru aku duduk dihadapanya. Makanan ini sengaja kami beli dari restoran terdekat yang kami cicipi nikmat. Kami disini aku, juven dan Claudia. Kamipun makan dengan nikmat dengan sedikit candaan, aku senang sekali bisa berbicara, tertawa, mengutarakan hobi, melihat senyumnya bukan di sekolah tetapi ditempat lainya, yang menyatakan aku berbeda dengan pria lain temannya. Sebab aku yang dinamakan kekasihnya. (Ciehhhh.)Enak makananya tanyaku.Enaksahut klaudia.Bagus deh, seneng aku..kataku.Kamu gak ngurusin gengmu put, kudengar kau buat geng apaan gitutanyanya.Hari ini pengecualian, buatmu. Biasanya sih hanya kerjaan gak bener, sperti malak, mukul orang, hahahgitulah..aku ketawa sendiri.Kalo sudah tahu gak bener, ngapain dikerjain put..sahutnya sambil minum jus kusiapkan.Ya, buat elo begok..buat eloaku berkata dalam hati.Hahaha.aku ketawa sendiri lagi. Aku malu sendiri.Menurut kau, kau kuat put ? tannyanya..Kuat kataku..dengan bangga.Baguslah, aku gak salah pilih, aku suka pria kuat, gak cemen..dia berkata to the point. Tapi hatiku to je bleb. Sebab aku merasa semua itu hanya pura pura.Hemm..hanya kata hem, yang bisa aku katakana padanya, aku tak bisa membuka kulit badboys ini sekarang. Kalau tidak pasti ia meninggalkanku. Pasti ia pergi. Aku tahu itu. Peraturan badboys. Tidak terlalu banyak bicara. Tapi romantis lain cerita. Disini aku hanya menganguk dengan mendengarkan claudia bicara, dia berbicara tentang pengalamannya. Tentang orang tuanya. Tentang kesukaanya. Aku hanya mendegarkan dan melihat matanya yang berkedip kedip. Selepas kami berbicara aku mengantarkannya pulang kerumahnya. Dia masih berbicara padaku apapun itu sangat terbuka pikirku. Hatiku sangat senang.Put, put tau gak kau, semalam aku pernah naik becak disini terus. Aku duduk deh. Tukang becanya ngetik sms. Udah kakek kakek lama banget ngetiknya. Capek deh aku sms. Trus trus kan. Penasaran. Aku nanya, kekngesms siapa. Tau kamu apa dijawabnya, indosat kata kakek itu samaku. Jadi aku Tanya lagi. Indosat nama anek kakek ?. bukan kata kake itu. Cucu ? aku Tanya lagi. Bukan kata kakek itu lagi. Jadi kakek smsan sama kartu indosat aku nanyak lagi sangkin penasaranya sama kakek ini. tahu kau apa dijawabnya. Iya katanya trus disambungnya. Kake lagi sms indosat. Soalnya indosat mau kasih kakek mobil jazz. Jadi kakek balas haidah semalam aja belum diambil. Kok mau dikasih lagi.sumpah put. Mukak kakek itu serius. Gak becanda. Wkwkwkwk..mati ketawa aku dibuatnya., Hahaha, aku juga mati bahagia kamu buatkataku dalam hati.Pada saat sampai dirumahnya, Claudia bergerak dari mobilku. Saat itu aku berkata dalam hati, tuhan kenapa malam cuman 6 jam kenapa gak 12 jam. Sebelum Claudia masuk pagar rumahnya aku menghentikan langkahnya sejenak. .claudiaaku berkata.Iyakatanya.Ini.buatmu kataku sambil menunjukkan boneka panda yang telah kusiapkan untuknya.Wawteriaknya. Kok tahu aku suka pandasambil menerima boneka panda yang kuberikan. Adalahaku berkata malu malu. Yaudah, pulang duluan. Biar aku lihat dari sini. Sahut Claudia.Gak ah, aku mau liat kamu masuk dulu. Nanti baru aku pergi.kataku sok baik.Terima kasih , tapi kamu aja duluankata Claudia padaku.Baiklah, kalau kamu bilang begitu. Selamat malam CLAUDIA ., (sumpah aku gereget banget)Akupun pergi meningalkan Claudia dengan mobilku, tetapi tetap aku melihatnya dari kaca mobilku. Hingga aku menjauh darinya dan tak Nampak lagi.