makalah wasbang

12
Pengaruh Globalisasi Terhadap peran Bahasa Indonesia Sebagai Pengantar Pendidikan di ITS

Upload: ali

Post on 18-Nov-2015

216 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

nothing

TRANSCRIPT

Pengaruh Globalisasi Terhadap peran Bahasa Indonesia SebagaiPengantar Pendidikan di ITS

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan dalam profesi keguruan.

Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.

Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Surabaya, Maret 2015 Penyusun

ABSTRAK

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi bangsa Indonesia juga bahasa pemersatu bangsa Indonesia, yang terdiri atas berbagai suku dan etnis dengan latar belakang bahasa berbeda. Dalam perkembangnya, globalisasi memberikan efek yang sangat banyak terhadap perkembangan bahasa indonesia terutama di bidang pendidikan, misalnya bahasa inggris sudah banyak yang menggatikan sebagian peran bahasa indonesia sebagai pengantar dalam pendidikan di indonesia terutama di perguruan tinggi.Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi bangsa Indonesia. Oleh karena itu bahasa Indonesia mempunyai peranan penting dalam membangun manusia Indonesia seutuhnya.selain itu bahasa Indonesia juga sebagai jati diri bangsa Indonesia perlu dibina oleh setiap warga negara Indonesia terutama Dalam era globalisasi ini,Hal ini diperlukan agar bangsa Indonesia tidak terbawa arus oleh pengaruh dan budaya asing yang jelas-jelas tidak sesuai dengan bahasa dan budaya bangsa Indonesia. Pengaruh dari luar atau pengaruh asing ini sangat besar kemungkinannya terjadi pada era globalisasi ini. Batas antarnegara yang sudah tidak jelas dan tidak ada lagi, serta pengaruh alat komunikasi yang begitu canggih harus dihadapi dengan mempertahankan jati diri bangsa Indonesia, termasuk jati diri bahasa IndonesiaAdapun tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan makalah ini agar supaya pembaca mengetahui pengaruh globalisasi terhadap pengembangan bahasa Indonesia dan mengetahui dampak-dampak masuknya bahasa asing terhadap peran bahasa Indonesia sebagai pengantar pendidikan mahasiswa.Dari data yang didapatkan dari hasil survei kuantitatif dari beberapa mahasiswa, dapat disimpulkan bahwa peran bahasa indonesia dan bahasa inggris sama-sama dibutuhkan dalam perannya sebagai pengantar dalam bidang pendidikan, namun dalam mengikuti perkembangan globalisasi bahasa ingris dianggap lebih penting daripada pengunaan bahasa indonesia. Berdasarkan hasil survei itu juga berarti kekhawatiran berbagai pihak akan posisi bahasa indonesia di era globalisasi ini bslum terbantahkan atau bisa juga dibenarkan.

BAB IPendahuluan

1.1 Latar Belakang Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi bangsa Indonesia juga bahasa pemersatu bangsa Indonesia, yang terdiri atas berbagai suku dan etnis dengan latar belakang bahasa berbeda. Di Indonesia kesepakatan bahasa persatuan sebagai bahasa Indonesia telah dibentuk sejak Sumpah Pemuda, yang menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang sah sebagai bahasa pemersatu. Ketika kita menggunakan bahasa Indonesia sudah ada kesepakatan untuk menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu yang terealisasi hingga detik ini. Dengan harapan setiap warga Indonesia kedepannya dapat berkomunikasi satu sama lain tanpa mengalami kesulitan dengan seluruh manusia yang berada di wilayah Indonesia. Sudah semestinya setiap kali kita menggunakan bahasa Indonesia kita akan teringatkan oleh satu identitas atau peran dari diri kita. Setiap kali kita berbahasa Indonesia kita telah mewujudkan salah satu impian Tunggal Ika (Persatuan) dalam ke-Bhinekaan (Kemajemukan). Bhineka adalah sebuah kenyataan sedangkan Tunggal Ika adalah suatu harapan yang terus-menerus sedang diusahakan realisasinya dalam bidang apapun dan persepsi manapun, kelak harus dikonsensuskan. Dalam perkembangnya, globalisasi memberikan efek yang sangat banyak terhadap perkembangan bahasa indonesia terutama di bidang pendidikan, misalnya bahasa inggris sudah banyak yang menggatikan sebagian peran bahasa indonesia sebagai pengantar dalam pendidikan di indonesia terutama di perguruan tinggi, contoh fenomena lain yang sering terjadi di kalangan mahasiswa saat ini misalnya, banyak mahasiswa merasa malu apabila tidak menguasai bahasa asing inggris tetapi tidak pernah merasa malu dan kurang apabila tidak menguasai bahasa Indonesia, banyak mahasiswa Indonesia menganggap remeh bahasa Indonesia dan tidak mau mempelajarinya karena merasa dirinya telah menguasai bahasa Indonesia dengan baik. Hal-hal demikian sepantasnya kita hindari agar bahasa Indonesia sesuai dengan fungsi dan kedudukannya, yaitu sebagai bahasa pemersatu, bahasa nasional, bahasa negara dan bahasa resmi.Berdasarkan latar belakang di atas, maka makalah ini akan dibahas pengaruh globalisasi terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai upaya membentuk karakter mahasiswa di lingkungan ITS.

1.2 Rumusan MasalahBagaimana pengaruh globalisasi terhadap perkembangan bahasa Indonesia?Bagaimana perkembangan bahasa Indonesia sebagai pengantar dalam pendidikan mahasiswa?

1.3 Tujuan Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan makalah ini adalah: 1. Mendeskripsikan pengaruh globalisasi terhadap pengembangan bahasa Indonesia. 2. Mendeskripsikan perkembangan bahasa Indonesia sebagai pengantar pendidikan mahasiswa.

1.4 Manfaat 1. Dapat mendeskripsikan pengaruh globalisasi terhadap pengembangan bahasa Indonesia. 2. Dapat mendeskripsikan perkembangan Indonesia sebagai pengantar pendidikan mahasiswa.

1.5 Metode Penelitian Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, kami menggunakan metode survey dengan memberikan angket kepada sebagian mahasiswa ITS yang mewakili 5 fakultas yang ada di ITS.

BAB IILandasan Teori

2.1 Perkembangan Bahasa Indonesia di era globalisasiBahasa Indonesia merupakan bahasa resmi bangsa Indonesia. Oleh karena itu bahasa Indonesia mempunyai peranan penting dalam membangun manusia Indonesia seutuhnya.selain itu bahasa Indonesia juga sebagai jati diri bangsa Indonesia perlu dibina oleh setiap warga negara Indonesia terutama Dalam era globalisasi ini,Hal ini diperlukan agar bangsa Indonesia tidak terbawa arus oleh pengaruh dan budaya asing yang jelas-jelas tidak sesuai dengan bahasa dan budaya bangsa Indonesia. Pengaruh dari luar atau pengaruh asing ini sangat besar kemungkinannya terjadi pada era globalisasi ini. Batas antarnegara yang sudah tidak jelas dan tidak ada lagi, serta pengaruh alat komunikasi yang begitu canggih harus dihadapi dengan mempertahankan jati diri bangsa Indonesia, termasuk jati diri bahasa Indonesia. Yang penulis maksud disini adalah tentang kedisiplinan berbahasa nasional, yaitu pematuhan aturan-aturan yan berlaku dalam bahasa Indonesia dengan tetap memperhatikan situasi dan kondisi pemakaiannya.Menurut catatan koentjaraningrat (1993:3),sebagian besar Negara-negara di dunia adalah multietnik; dari sekittar 175 negara anggota PBB,hanya 12 negara yang penduduknya dapat dikatakan homogeny.diantara kedua belas Negara yang multietnik itu masih banyak hingga kini yang belum memiliki bahasa nasional.oleh karena itu bangsa Indonesia yang terdiri atas 250 lebih suku bangsa dengan tidak kurang 500 bahasa etniknya masing-masing (Djojonegoro,195:4). Untuk itu, bangsa Indonesia harus menjaga.Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah masalah jati diri bangsa.Jati diri bahasa Indonesia memperlihatkan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa yang sederhana, Tata bahasanya mempunyai sistem sederhana, mudah dipelajari, dan tidak rumit. Kesederhanaan dan ketidakrumitan inilah salah satu hal yang mempermudah bangsa asing ketika mempelajari bahasa Indonesia.Namun, kesederhaan dan ketidakrumitan tersebut tidak mengurangi kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia dalam pergaulan dan dunia kehidupan bangsa Indonesia di tengah-tengah pergaulan antarbangsa. Bahasa Indonesia telah membuktikan diri dapat dipergunakan untuk menyampaikan pikiran-pikiran yang rumit dalam ilmu pengetahuan dengan jernih, jelas, teratur, dan tepat. Bahasa Indonesia menjadi ciri budaya bangsa Indonesia yang dapat diandalkan di tengah-tengah pergaulan antarbangsa pada era globalisasi ini. Bahkan, bahasa Indonesia pun saat ini menjadi bahan pembelajaran di negara-negara asing seperti:Australia, Belanda , Jepang, Amerika Serikat, Inggris, Cina, dan Korea Selatan.

2.2 Perkembangan Bahasa Indonesia sebagai pengantar dalam pendidikan mahasiswa

Dalam percakapan sehari-hari yang lazimnya menggunakan bahasa tidak resmi masyarakat Indonesia lebih suka menggunakan bahasa daerahnya masing-masing sebagai bahasa ibu, seperti bahasa Jawa, Sunda, Batak, Bugis, Madura dan lain sebagainya. Dalam percakapan formal pun seperti pada lembaga-lembaga pendidikan misalnya yang kini sudah mulai dianggap memprihatinkan bagi sebagian kelompok masyarakat akan penggunaannya sebagai bahasa pengantar di lembaga-lembaga pendidikan. Namun pada kenyataannya bahasa Indonesia sudah mulai terpinggirkan penggunaannya oleh bahasa asing sebagai bahasa yang wajib bagi mereka untuk diterapkan dalam sistem kurikulum sekolah. Bahasa Indonesia yang sudah mulai jarang diterapkan dalam lingkup lembaga pendidikan yang keberadaannya masih berada pada Negara Indonesia dan seharusnya digunakan untuk menjelaskan materi-materi yang disampaikan oleh guru pengajar. Sulit nyatanya ketika pola pikir siswapun diubah dengan menggunakan bahasa asing meski dengan perlahan-lahan, namun waktu yang ditempuh para pelajar dalam menyelasaikan masa belajaranya cukup untuk mengubah pola pikir peserta didik. Lain lagi halnya ketika guru pengajar meminta mereka untuk menerapkan penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari mereka diluar jam sekolah, ini sangat mengkhawatirkan bagi sebagian orang tua yang mengerti akan posisi bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu selain pengantar dalam lembaga-lembaga pendidikan. Orang tua akan merasa bimbang menitipkan anak mereka, ada rasa ragu diantara memilih menjaga budaya bangsa dengan mengikuti tren moderenisasi bahasa.Banyak aspek yang seakan mendukung pergeseran bahasa Indonesia sebagai pengantar dalam pendidikan, sungguh sangat ironi bila dalam dunia pendidikan perlahan-lahan penggunaan bahasa Indonesia mulai pudar karena pendidikan adalah salat satu aspek untuk memejukan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dengan tetap mempertahankan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia dari hal kecil hingga yang terbesar.

BAB IIIAnalisis Data

Dari data yang didapatkan dari hasil survei beberapa mahasiswa ITS, dapat disimpulkan bahwa peran bahasa indonesia dan bahasa inggris sama-sama dibutuhkan dalam perannya sebagai pengantar dalam bidang pendidikan, namun dalam mengikuti perkembangan globalisasi bahasa ingris dianggap lebih penting daripada pengunaan bahasa indonesia. Berdasarkan hasil survei itu juga berarti kekhawatiran berbagai pihak akan posisi bahasa indonesia di era globalisasi ini bslum terbantahkan atau bisa juga dibenarkan.

DAFTAR PUSTAKA

http://blogs.unpad.ac.id/bahasaindonesia/2011/04/04/sejarah-dan-perkembangan-bahasa-indonesia/Jadwalhttp://rantautolang.blogspot.com/2011/03/esensi-bahasa-indonesia-dalam-dunia.htmlHalim,Amran.1981.Politik Bahasa Indonesia.Jakarta:PN Balai Pustaka Tadjuddin,Moh.2004.Batas Bahasaku Batas Duniaku.Penerbit P.T Alumni http://re-searchengines.com/1006masnur.htmlhttp://www.mtsppiu.sch.id /eksistensi-bahasa-indonesia-era-global http://bahasa.kompasiana.com/perkembangan-bahasa-indonesia-di-era-global.html