makalah validasi.docx

11
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Untuk menjamin mutu dari produk sediaan farmasi, maka pemerintah melalui BPOM mengeluarkan suatu aturan yang dikenal dengan CPOB, Cara Pem buata n Obat yang Baik. Indust ri farmasi wa jib memenuhi  persyaratan CPOB sesuai dengan ketentuan !PM!"!#  "o.$%&Menkes&#&II&'((). *a lidasi merupakan Bab.'+ dalam CPOB +-, menj adi bab terakhir bukan be rar ti ti da k pe nt ing. Pada ke nyataannya alidasi memegang peranan yang sangat penting dalam kegiatan industri farmasi. #e mu a pembuatan&pengo la ha n da lam indu st ri farmasi ha rus dik erja kan sesuai den gan CPOB, mak a semua kar yawan pro duk si har us  benar/benar mengerti CPOB, setidak/tidaknya digunakan pada lingkungan khusus tanggung jawab mereka. 0ujuan CPOB antara lain1 menghasilkan obat bermutu tinggi, keselamatan dan kesehatan kerja, efisiensi proses, dan  produktiitas kinerja 2urniawan, +'+3. *alidasi adalah suatu tindakan pembuktian dengan 4ara yang sesuai  bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan, atau mekani sme ya ng di gunakan da lam pr oduksi dan pe ngawasa n akan senant iasa men4apai has il yan g dii ngi nka n. *a lidasi mel ipu ti ali das i  proses, alidasi prosedur pemeriksaan dan alidasi pembersihan. #ebelum melakukan sistem alidasi maka terlebih dahulu dilakukan kualifikasi jadi alidasi dapat dilakukan jika semua kualifikasi sudah dilaksanakan. B. Rumusan Masalah '. 5p a i tu a li da si 6 +. Bagaim ana alid asi yang b aik menu rut Cara Pe mbuat an Obat 7an g Baik 2CPOB3 6 C. Tujuan '. 5gar da pat meng etah ui ap a itu al ida si. 1

Upload: yatyibrahim

Post on 06-Jan-2016

360 views

Category:

Documents


36 download

TRANSCRIPT

Page 1: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 1/11

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Untuk menjamin mutu dari produk sediaan farmasi, maka pemerintah

melalui BPOM mengeluarkan suatu aturan yang dikenal dengan CPOB,

Cara Pembuatan Obat yang Baik. Industri farmasi wajib memenuhi

 persyaratan CPOB sesuai dengan ketentuan !PM!"!#

 "o.$%&Menkes&#&II&'((). *alidasi merupakan Bab.'+ dalam CPOB +-,

menjadi bab terakhir bukan berarti tidak penting. Pada kenyataannya

alidasi memegang peranan yang sangat penting dalam kegiatan industri

farmasi.

#emua pembuatan&pengolahan dalam industri farmasi harus

dikerjakan sesuai dengan CPOB, maka semua karyawan produksi harus

 benar/benar mengerti CPOB, setidak/tidaknya digunakan pada lingkungan

khusus tanggung jawab mereka. 0ujuan CPOB antara lain1 menghasilkan

obat bermutu tinggi, keselamatan dan kesehatan kerja, efisiensi proses, dan

 produktiitas kinerja 2urniawan, +'+3.

*alidasi adalah suatu tindakan pembuktian dengan 4ara yang sesuai

 bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan, atau

mekanisme yang digunakan dalam produksi dan pengawasan akan

senantiasa men4apai hasil yang diinginkan. *alidasi meliputi alidasi

 proses, alidasi prosedur pemeriksaan dan alidasi pembersihan. #ebelum

melakukan sistem alidasi maka terlebih dahulu dilakukan kualifikasi jadialidasi dapat dilakukan jika semua kualifikasi sudah dilaksanakan.

B. Rumusan Masalah

'. 5pa itu alidasi 6

+. Bagaimana alidasi yang baik menurut Cara Pembuatan Obat 7ang Baik 

2CPOB3 6

C. Tujuan

'. 5gar dapat mengetahui apa itu alidasi.

1

Page 2: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 2/11

+. 5gar dapat mengetahui bagaimana 4ara alidasi yang baik menurut Cara

Pembuatan Obat 7ang Baik 2CPOB3.

BAB II

PEMBAHASAN

2

Page 3: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 3/11

A. Prns!

Bab ini menguraikan prinsip alidasi yang dilakukan di industri

farmasi. CPOB mensyaratkan industri farmasi untuk mengidentifikasi

alidasi yang perlu dilakukan sebagai bukti pengendalian terhadap aspek 

kritis dari kegiatan yang dilakukan. Perubahan signifikan terhadap fasilitas,

 peralatan dan proses yang dapat memengaruhi mutu produk hendaklah

dialidasi. Pendekatan dengan kajian risiko hendaklah digunakan untuk 

menentukan ruang lingkup dan 4akupan alidasi.

B. Peren"anaan #al$as

'. #eluruh kegiatan alidasi hendaklah diren4anakan. Unsur utama program

alidasi hendaklah dirin4i dengan jelas dan didokumentasikan di dalam

8en4ana Induk *alidasi 28I*3 atau 9okumen setara.

+. 8I* hendaklah merupakan dokumen yang singkat, tepat dan jelas.

%. 8I* hendaklah men4akup sekurang/kurangnya data sebagai berikut:

'. ebijakan alidasi1

+. #truktur organisasi kegiatan alidasi1

%. 8ingkasan fasilitas, sistem, peralatan dan proses yang akan

dialidasi1

$. ;ormat dokumen: format protokol dan laporan alidasi, peren4anaan

dan jadwal pelaksanaan1

<. Pengendalian perubahan1 dan

-. 54uan dokumen yang digunakan.

$. 8I* terpisah mungkin diperlukan untuk suatu proyek besar.

C. D%kumentas

'. Protokol alidasi tertulis hendaklah dibuat untuk merin4i kualifikasi dan

alidasi yang akan dilakukan. Protokol hendaklah dikaji dan disetujui

oleh kepala bagian Manajemen Mutu 2Pemastian Mutu3. Protokol

alidasi hendaklah merin4i langkah kritis dan kriteria penerimaan.

3

Page 4: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 4/11

+. =endaklah dibuat laporan yang menga4u pada protokol kualifikasi

dan&atau protokol alidasi dan memuat ringkasan hasil yang diperoleh,

tanggapan terhadap penyimpangan yang terjadi, kesimpulan dan

rekomendasi perbaikan. 0iap perubahan terhadap ren4ana yang

ditetapkan dalam protokol hendaklah didokumentasikan dengan

 pertimbangan yang sesuai.

%. #etelah kualifikasi selesai dilaksanakan, hendaklah diberikan persetujuan

tertulis untuk dapat melaksanakan tahap kualifikasi dan alidasi

selanjutnya.

D. &al$as !r%ses

Umum

'. etentuan dan prinsip yang diuraikan dalam bab ini berlaku untuk 

 pembuatan sediaan obat, yang men4akup alidasi proses baru 2initial

alidation3, alidasi bila terjadi perubahan proses dan alidasi ulang.

+. Pada umumnya alidasi proses dilakukan sebelum produk dipasarkan

2alidasi prospektif3. 9alam keadaan tertentu, jika hal di atas tidak 

memungkinkan, alidasi dapat juga dilakukan selama proses produksi

rutin dilakukan 2alidasi konkuren3. Proses yang sudah berjalan

hendaklah juga dialidasi 2alidasi retrospektif3.

%. ;asilitas, sistem dan peralatan yang digunakan hendaklah telah

terkualifikasi dan metode analisis hendaklah dialidasi. Personil yang

melakukan alidasi hendaklah mendapat pelatihan yang sesuai.

$. ;asilitas, sistem, peralatan dan proses hendaklah diealuasi se4ara

 berkala untuk erifikasi bahwa fasilitas, sistem, peralatan dan prosestersebut masih bekerja dengan baik.

>enis/jenis alidasi adalah sebagai berikut :

'. *alidasi Prospektif

*alidasi prospektif hendaklah men4akup, tapi tidak terbatas

 pada hal berikut:

a. Uraian singkat suatu proses1

 b. 8ingkasan tahap kritis proses pembuatan yang harus

diinestigasi1

4

Page 5: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 5/11

4. 9aftar peralatan&fasilitas yang digunakan termasuk alat ukur,

 pemantau dan pen4atat serta status kalibrasinya1

d. #pesifikasi produk jadi untuk diluluskan1

e. 9aftar metode analisis yang seharusnya1

f. Usul pengawasan selama/proses dan kriteria penerimaan1

g. Pengujian tambahan yang akan dilakukan termasuk kriteria

 penerimaan dan alidasi metode analisisnya, bila diperlukan1

h. Pola pengambilan sampel 2lokasi dan frekuensi31

i. Metode pen4atatan dan ealuasi hasil1

 j. ;ungsi dan tanggung jawab1 dan

k. >adwal yang diusulkan1

9engan menggunakan prosedur 2termasuk komponen spesifik3

yang telah ditetapkan, bets berurutan dapat diproduksi dalam kondisi

rutin. #e4ara teoritis, jumlah proses produksi dan pengamatan yang

dilakukan sudah 4ukup menggambarkan ariasi dan menetapkan tren

sehingga dapat memberikan data yang 4ukup untuk keperluan

ealuasi. #e4ara umum, % 2tiga3 bets berurutan yang memenuhi

 parameter yang disetujui dapat diterima telah memenuhi persyaratan

alidasi proses.

Ukuran bets yang digunakan dalam proses alidasi hendaklah

sama dengan ukuran bets produksi yang diren4anakan.

>ika bets alidasi akan dipasarkan, kondisi pembuatannya

hendaklah memenuhi ketentuan CPOB, hasil alidasi tersebut

hendaklah memenuhi spesifikasi dan sesuai i?in edar.

+. *alidasi onkuren

'. 9alam kondisi khusus, dimungkinkan tidak menyelesaikan program

alidasi sebelum produksi rutin dilaksanakan.

+. eputusan untuk melakukan alidasi konkuren harus dijustifikasi,

didokumentasikan dan disetujui oleh kepala bagian Manajemen Mutu

2Pemastian Mutu3.

%. Persyaratan dokumentasi untuk alidasi konkuren sama seperti

alidasi prospektif.

%. *alidasi 8etrospektif

5

Page 6: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 6/11

'. *alidasi retrospektif hanya dapat dilakukan untuk proses yang sudah

mapan, namun tidak berlaku jika terjadi perubahan formula produk,

 prosedur pembuatan atau peralatan.

+. *alidasi proses hendaklah didasarkan pada riwayat produk. 0ahap

alidasi memerlukan pembuatan protokol khusus dan laporan hasil

kajian data untuk mengambil kesimpulan dan memberikan

rekomendasi.

%. #umber data hendaklah men4akup, tetapi tidak terbatas pada Catatan

Pengolahan Bets dan Catatan Pengemasan Bets, rekaman pengawasan

 proses, buku log perawatan alat, 4atatan penggantian personil, studikapabilitas proses, data produk jadi termasuk 4atatan data tren dan

hasil uji stabilitas.

$. Bets yang dipilih untuk alidasi retrospektif hendaklah mewakili

seluruh bets yang dibuat selama periode pengamatan, termasuk 

yangtidak memenuhi spesifikasi, dan hendaklah dalam jumlah yang

4ukup untuk menunjukkan konsistensi proses. Pengujian tambahan

sampel pertinggal mungkin perlu untuk mendapatkan jumlah atau jenis

data yang dibutuhkan untuk melakukan proses alidasi retrospektif.

<. Pada umumnya, alidasi retrospektif memerlukan data dari '

2sepuluh3 sampai % 2tiga puluh3 bets berurutan untuk menilai

konsistensi proses, tapi jumlah bets yang lebih sedikit dimungkinkan

 bila dapat dijustifikasi.

$. *alidasi pembersihan

'. *alidasi pembersihan hendaklah dilakukan untuk konfirmasi

efektiitas prosedur pembersihan. Penentuan batas kandungan residusuatu produk, bahan pembersih dan pen4emaran mikroba, se4ara

rasional hendaklah didasarkan pada bahan yang terkait dengan proses

 pembersihan. Batas tersebut hendaklah dapat di4apai dan dierifikasi.

+. =endaklah digunakan metode analisis teralidasi yang memiliki

kepekaan untuk mendeteksi residu atau 4emaran. Batas deteksi

masing/masing metode analisis hendaklah 4ukup peka untuk 

mendeteksi tingkat residu atau 4emaran yang dapat diterima.

6

Page 7: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 7/11

%. Biasanya alidasi prosedur pembersihan dilakukan hanya untuk 

 permukaan alat yang bersentuhan langsung dengan produk. =endaklah

dipertimbangkan juga untuk bagian alat yang tidak bersentuhan

langsung dengan produk. Interal waktu antara penggunaan alat dan

 pembersihan hendaklah dialidasi demikian juga antara pembersihan

dan penggunaan kembali. =endaklah ditentukan metode dan interal

 pembersihan.

$. Prosedur pembersihan untuk produk dan proses yang serupa, dapat

dipertimbangkan untuk memilih suatu rentang yang mewakili produk 

dan proses yang serupa. #tudi alidasi tunggal dapat dilakukan

menggunakan pendekatan kondisi terburuk dengan memerhatikan isu

kritis.

<. *alidasi prosedur pembersihan hendaklah dilakukan tiga kali berurutan

dengan hasil yang memenuhi syarat untuk membuktikan bahwa

 prosedur pembersihan tersebut telah teralidasi.

-. @Uji sampai bersihA 2test until 4lean3 bukan merupakan pilihan untuk 

melakukan alidasi prosedur pembersihan.

. Untuk produk yang bera4un atau berbahaya dalam keadaan tertentu

dapat disimulasikan dengan produk lain yang mempunyai sifat fisika/

kimia yang sama.

Pengen$alan !eru'ahan

'. =endaklah tersedia prosedur tertulis yang merin4i langkah yang

diambil jika ada usul perubahan terhadap bahan awal, komponen

 produk, peralatan proses, lingkungan kerja 2atau pabrik3, proses produksi atau pengujian ataupun perubahan yang berpengaruh

terhadap mutu atau reprodusibilitas proses. Prosedur pengendalian

 perubahan hendaklah memastikan bahwa data pendukung 4ukup untuk 

menunjukkan bahwa proses perubahan yang diperbaiki akan

menghasilkan suatu produk sesuai mutu yang diinginkan dan

konsisten dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.

+. #emua perubahan yang dapat memengaruhi mutu produk atau

reprodusibilitas proses hendaklah se4ara resmi diajukan, didokumen/

7

Page 8: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 8/11

tasikan dan disetujui. emungkinan dampak perubahan fasilitas,

sistem dan peralatan terhadap produk hendaklah diealuasi, termasuk 

analisis risiko. =endaklah ditentukan kebutuhan dan 4akupan untuk 

melakukan kualifikasi dan alidasi ulang.

<. *alidasi ulang

;asilitas, sistem, peralatan dan proses termasuk proses pembersihan

hendaklah diealuasi se4ara berkala untuk konfirmasi keabsahannya. >ika

tidak ada perubahan yang signifikan terhadap status alidasi, peninjauan

dengan bukti bahwa fasilitas, sistem, peralatan dan proses memenuhi

 persyaratan yang ditetapkan akan kebutuhan realidasi.

-. *alidasi metode analisis

0ujuan alidasi metode analisis adalah untuk menunjukkan bahwa

metode analisis sesuai tujuan penggunaannya. Perlu dipertimbangkan tabel

mengenai karakteristik yang berlaku untuk identifikasi, pengujian terhadap

impuritas dan prosedur penetapan kadar 

>enis Metode 5nalisis yang =arus 9ialidasi

'. *alidasi metode analisis umumnya dilakukan terhadap $ jenis:

a. Uji identifikasi1 uji kuantitatif kandungan impuritas 2impurity31

 b. Uji batas impuritas1 dan

4. Uji kuantitatif ?at aktif dalam sampel bahan aktif obat atau obat

atau komponen tertentu dalam obat.

Metode analisis lain, seperti uji disolusi untuk obat atau penentuan

ukuran partikel untuk bahan aktif obat, hendaklah juga dialidasi.

Uraian singkat mengenai jenis uji metode analisis adalah sebagai

 berikut:

a. Uji identifikasi bertujuan untuk memastikan identitas analit dalam

sampel. Uji ini biasanya dilakukan dengan membandingkan

8

Page 9: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 9/11

karakteristik sampel 2misal: spektrum, profil kromatogram, reaksi

kimia, dan lain/lain3 terhadap baku pembanding1

 b. Pengujian impuritas dapat dilakukan melalui uji kuantitatif atau uji

 batas impuritas dalam sampel. Masing/masing pengujian tersebut

 bertujuan merefleksikan se4ara tepat karakteristik kemurnian sampel.

arakteristik alidasi yang lain diperlukan untuk uji kuantitatif 

dibanding untuk uji batas impuritas1

4. Prosedur penetapan kadar bertujuan untuk menentukan kadar analit

dalam sampel. 9alam hal ini penetapan kadar menunjukkan

 pengukuran komponen utama yang terkandung dalam bahan aktif obat. Untuk obat, karakteristik alidasi yang serupa juga berlaku

untuk penetapan kadar ?at aktif atau komponen tertentu. arakteristik 

alidasi yang sama juga dapat dilakukan untuk penetapan kadar yang

 berkaitan dengan metode analisis lain 2misal uji disolusi3.

0ujuan prosedur analisis hendaklah jelas dan dimengerti karena

hal ini akan menentukan karakteristik alidasi yang perlu diealuasi.

arakteristik alidasi yang umumnya perlu diperhatikan adalah

sebagai berikut:

a. 5kurasi1

 b. Presisi1

4. 8ipitabilitas1

d. Intermediate pre4ision1

e. #pesiisitas1

f. Batas deteksi1

g. Batas kuantitasi1

h. inearitas1 dan

i. 8entang.

*alidasi ulang mungkin diperlukan pada kondisi sebagai berikut:

a. Perubahan sintesis bahan aktif obat1

 b. Perubahan komposisi produk jadi1 dan

4. Perubahan prosedur analisis.

0ingkat alidasi ulang yang diperlukan tergantung pada sifat

 perubahan. Perubahan tertentu lain mungkin juga memerlukan alidasi

ulang.

E. Langkah(langkah !elaksanaan #al$as a$alah se'aga 'erkut )

9

Page 10: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 10/11

'. Membentuk komite alidasi yang bertanggung jawab terhadap

 pelaksanaan alidasi di industri farmasi yang bersangkutan

+. Menyusun 8en4ana Induk *alidasi 28I*3, yaitu dokumen yang

menguraikan se4ara garis besar pedoman pelaksanaan alidasi.

%. Membuat dokumen alidasi, yaitu prosedur tetap 2protap3, protokol serta

laporan alidasi.

$. Pelaksanaan alidasi

<. Melaksanakan peninjauan periodi, 4hange 4ontrol dan realidasi

2Manajemen industri farmasi, +3

BAB III

PENUTUP

A. *esm!ulan

*alidasi terdiri dari tingkatan, yaitu alidasi umum, alidasi prospektif,

alidasi konkuren, alidasi retrospektif, alidasi pembersihan, alidasi ulang,

alidasi metode analisa.

B. Saran

#aran dari kami yaitu kita harus benar benar tahu tentang alidasi.

arena alidasi ini marupakan salah satu bab dalam 4ara pembuatan obat

yang baik 2CPOB3 dan sangat penting bag yang ingin bekerja atau pun

membangun suatu industri farmasi.

10

Page 11: makalah validasi.docx

7/17/2019 makalah validasi.docx

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-validasidocx 11/11

DA+TAR PUSTA*A

BPOM, +'+. Cara Pembuatan Obat yang Baik , Badan Pengawas Obat dan

Makanan 8epublik Indonesia : >akarta.

urniawan, +'+. Teknologi Sediaan Farmasi. aboratorium ;armasetika

Uniersitas >enderal #oedirman : Purwokerto.

Priyambodo, B., +.  Manajemen Industri Farmasi, Dlobal Pustaka Utama :

7ogyakarta.

U#P, '((<. The United States Pharmao!eia Con"ention, In4., 0winbrook 

ParkEay 8o4kille, U#5.

11