makalah pendidikan pancasila dan kewarganegaraan

14
MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN HAM & Demokrasi Dilihat Dari Sudut Pandang Pancasila Sila Kedua Kelompok 2: 1. Fauzi ahmad 2. Hervina sahrul nasution 3. Intan setya handayani 4. Kamelia 5. Nurfadila 6. Pria setiado limbong 7. Selvia destriani

Upload: pria-setiado-limbong

Post on 12-Apr-2016

34 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

makalah pendidikan pancasila dan kewarganegaraan.

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

HAM & Demokrasi Dilihat Dari Sudut Pandang Pancasila Sila Kedua

Prodi DV Gizi

Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Negeri Bengkulu

2015

Kelompok 2:

1. Fauzi ahmad2. Hervina sahrul nasution3. Intan setya handayani4. Kamelia 5. Nurfadila 6. Pria setiado limbong7. Selvia destriani

Page 2: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

Kata Pengantar

Puji syukur kepada Tuhan YME, karena rahmat-Nya

Bengkulu, 10 September 2015

Kelompok 2

Page 3: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

BAB I

Pendahuluan

A. Latar belakang

Model demokasi Barat yang berkembang dewasa ini dan banyak dipuji orang, bukanlah suatu prestasi politik yang datang tiba-tiba. Kondisi itu merupakan resultan dari proses sejarah yang teramat panjang. Untuk sampai pada pelembagaan etika politik yang lebih beradab itu saja, sudah jutaan jiwa manusia yang menjadi ongkosnya. Begitu pula dengan kemerdekaan bangsa Indonesia yang tidak diperoleh secara gratis, melainkan harus dijemput dengan perjuangan untuk survive dan bangkit melawan imprialisme Barat yang mengaku sebagai bangsa yang beradab itu (Agustam, 2011).

Menurut Yudi Latif, Adnan Buyung dalam Agustam (2011), Secara ringkas demokrasi Pancasila memiliki beberapa pengertian sebagai berikut:

1. Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan dan gotong-royong yang ditujukan kepada kesejahteraan rakyat, yang mengandung unsur-unsur berkesadaran religius, berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur, berkepribadian Indonesia dan berkesinambungan.

2. Dalam demokrasi Pancasila, sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.

3. Dalam demokrasi Pancasila kebebasan individu tidak bersifat mutlak, tetapi harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.

4. Dalam demokrasi Pancasila, keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau minoritas.

berbagai system falsafah dan pandangan hidup yang berkembang dalam sejarah bangsa. Sila-sila tersebut saling terkait satu sama lain dan merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, bahkan saling menjelaskan. Karena itu apabila ditafsirkan secara benar akan menjelma sebagai suatu system falsafah yang sejalan dengan negara , Pancasila mengandung makna bahwa dalam setiap aspek kehidupan kebangsaan, kemasyarakatan dan kenegaraan harus berdasarkan nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa (Hadi, 2008).\

Sila kedua Pancasila setidak-tidaknya memberi pengakuan bahwa manusia yang hidup di negeri ini dan merupakan warga yang sah di negeri ini diperlakukan secara adil dan beradab oleh penyelenggara negara, termasuk hak dan kebebasannya beragama. Kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung nilai bahwa suatu tindakan yang berhubungan dengan kehidupan bernagara dan bermasyarakat didasarkan atas sikap moral, kebajikan dan hasrat menjunjung tinggi martabat manusia, serta sejalan dengan norma-norma agama dan social yang teah berkembang dalam masyarakat sebelum munculnya negara. Ia juga mencakup perlindungan dan penghargaan terhadap budaya dan kebudayaan yang dikembangkan bangsa yang beragam etnik dan golongan (Hadi, 2008).

Page 4: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

Sejak lahir, manusia telah mempunyai hak asasi yang harus dijunjung tinggi dan diakui semua orang. Hak ini lebih penting dari hak seorang penguasa atau raja. Hak asasi berasal dari Tuhan Yang Maha Esa, diberikan kepada manusia. Akan tetapi, hak asasi sering kali dilanggar manusia untuk mempertahankan hak pribadinya. Sebanarnya apa sih hak asasi manusia (HAM) itu? Nah, pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan membahas tuntas mengenai Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM). Semoga bermanfaat. Check this out!!!

Hak Asasi Manusia (HAM) mucul dari keyakinan manusia itu sendiri bahwasanya semua manusia selaku makhluk ciptaan Tuhan adalah sama dan sederajat. Manusia dilahirkan bebas dan memiliki martabat serta hak-hak yang sama. Atas dasar itulah manusia harus diperlakukan secara sama adil dan beradab. HAM bersifat universal, artinya berlaku untuk semua manusia tanpa mebeda-bedakannya berdasarkan atas ras, agama, suku dan bangsa (etnis).

Pancasila memandang bahwa manusia dianugerahi oleh Tuhan akal, budi dan nurani untuk dapat membedakan hal baik dan buruk yang kemudian menjadi pembimbing dan pengarah perilaku manusia. HAM dalam nilai dasar pancasila tidak saja berisi kebebasan dasar tetapi juga berisi kewajiban dasar yang melekat secara kodrati. Hak dan kewajiban asasi ini tidak dapat diingkari dan menjadi dasar berbangsa dan bernegara. Maka nampak sekali bahwa konsep hak asasi yang berlaku di Indonesia adalah penjabaran dari sila kemanusiaan yang adil dan beradab dan disemangati oleh sila-sila lainnya dari Pancasila.

B. Tujuan

Menilai praktek penegakan HAM dan Demokrasi di Indonesia dilihat dari sudut pandang Pancasila pada sila kedua yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab.

Page 5: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

BAB II

ISI

A. Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila adalah suatu paham demokrasi yang bersumber pada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang digali dari kepribadian bangsa Indonesia sendiri yaitu Pancasila. Mengenai rumusan singkat demokrasi Pancasila, tercantum dalam sila keempat Pancasila. Rumusan tersebut pada dasarnya merupakan rangkaian yang bulat dan utuh antara sila satu dengan sila yang lainnya.

Terdapat beberapa ahli yang mengemukakan pendapat mengenai pengertian demokrasi Pancasila. Beberapa pengertian tersebut yaitu:

1. Menurut Ensiklopedia Indonesia

Demokrasi Indonesia berdasarkan Pancasila yang meliputi bidang-bidang politik, sosial dan ekonomi, serta yang dalam penyelesaian masalah-masalah nasional berusaha sejauh mungkin menempuh jalan permusyawaratan untuk mencapai mufakat.

2. Menurut Prof. Dardji Darmadihardja, S.H.

Demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang bersumber pada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia, yang perwujudannya seperti dalam ketentuan-ketentuan Pembukaan UUD 1945.

3. Menurut Prof. Dr. Drs. Notonegoro, S.H.

Demokrasi Pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan yang ber-Ketuhanan Yang Maha esa, yang berperikemanusiaan yang adil dan beradab, yang mempersatukan Indonesia, dan yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

B. Ciri dan isi pokok demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila merupakan ide atau gagasan yang ingin diterapkan oleh para pendiri negara sejak awal berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Demokrasi Pancasila yang berintikan musyawarah untuk mencapai mufakat dengan berpaham kekeluargaan dan kegotongroyongan mempunyai ciri khas yang membedakan demokrasi yang lainnya.

1. Ciri khas demokrasi Pancasila adalah:a) Demokrasi Pancasila bersifat kekeluargaan dan kegotongroyongan yang

bernapaskan Ketuhanan Yang Maha Esa.b) Demokrasi Pancasila harus menghargai hak-hak asasi manusia serta menjamin

adanya hak-hak minoritas.c) Pengambilan keputusan dalam demokrasi Pancasila sedapat mungkin

didasarkan atas musyawarah untuk mufakat.

Page 6: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

d) Demokrasi Pancasila harus bersendikan hukum, rakyat sebagai subjek demokrasi berhak untuk ikut secara efektif untuk menentukan kehidupan bangsa dan negara.

2. Isi pokok demokrasi Pancasila adalah:a) Pelaksanaan Pembukaan UUD 1945 dan penjabarannya yang dituangkan

dalam Batang Tubuh dan Penjelasan UUD 1945.b) Demokrasi Pancasila harus menghargai dan melindungi hak-hak asasi

manusia.c) Pelaksanaan kehidupan ketatanegaraan harus berdasarkan atas kelembagaan.d) Demokrasi Pancasila harus bersendi atas hukum sebagaimana dijelaskan di

dalam Penjelasan UUD 1945, yaitu negara hukum yang demokratis.

Dari beberapa pengertian di atas, dapat diketahui bahwa pada hakikatnya demokrasi Pancasila merupakan sarana atau alat bagi bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan negara. Tujuan negara tersebut sebagaimana yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Inti dari demokrasi Pancasila adalah paham kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan yang dijiwai dan diintegrasikan dengan sila-sila lainnya.

Dalam sistem demokrasi Pancasila terdapat dua asas yang perlu kita ketahui. Kedua Asas demokrasi pancasila tersebut yaitu :

1. Asas Kerakyatan

Salah satu asas demokrasi pancasila adalah asas kerakyatan. Asas kerakyatan yaitu asas kesadaran akan cinta kepada rakyatnya, nasib dan cita-cita rakyat dan juga berjiwa kerakyatan atau kesadaran senasib akan secita-cita dengan rakyat.

2. Asas Musyawarah

Salah satu asas demokrasi pancasila yaitu asas musyawarah. Yang dimaksud dengan asas musyawarah dalam demokrasi pancasila yaitu asas yang memperhatikan aspirasi dan keinginan dari seluruh rakyat dan melalui forum permusyawaratan dilakukan pembahasan untuk menyatukan pendapat bersama serta untuk mencapai kesepakatan bersama yang dijiwai oleh kasih sayang dan pengorbanan demi tercapainya kebahagiaan bersama.

C. Hak Asasi Manusia

Menurut Undang-Undang Nomor 39 tahun 1999, HAM adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Hak itu merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh

Page 7: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

Negara, hukum, pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.

Menurut C de Rover, HAM adalah hak hukum yang dimiliki setiap orang sebagai manusia. Hakhak tersebut bersifat universal dan dimiliki setiap orang, kaya maupun miskin, laki-laki ataupun perempuan. Hak-hak tersebut mungkin saja dilanggar, tetapi tidak pernah dapat dihapuskan. Hak asasi merupakan hak hukum, ini berarti bahwa hak-hak tersebut merupakan hukum. Hak asasi manusia dilindungi oleh konstitusi dan hukum nasional di banyak negara di dunia. Hak asasi manusia adalah hak dasar atau hak pokok yang dibawa manusia sejak lahir sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Hak asasi manusia dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan setiap orang. Hak asasi manusia bersifat universal dan abadi.

D. Ciri khusus dan Macam-macam HAM

Hak asasi manusia memiliki ciri-ciri khusus jika dibandingkan dengan hakhak yang lain. Ciri khusus hak asasi manusia sebagai berikut.

1. Tidak dapat dicabut, artinya hak asasi manusia tidak dapat dihilangkan atau diserahkan.

2. Tidak dapat dibagi, artinya semua orang berhak mendapatkan semua hak, apakah hak sipil dan politik atau hak ekonomi, social, dan budaya.

3. Hakiki, artinya hak asasi manusia adalah hak asasi semua umat manusia yang sudah ada sejak lahir.

4. Universal, artinya hak asasi manusia berlaku untuk semua orang tanpa memandang status, suku bangsa, gender, atau perbedaan lainnya. Persamaan adalah salah satu dari ide-ide hak asasi manusia yang mendasar.

Hak asasi manusia adalah hak yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapa pun. Ada bermacam-macam hak asasi manusia. Secara garis besar, hak-hak asasi manusia dapat digolongkan menjadi enam macam sebagai berikut.

1. Hak Asasi Pribadi/Personal Rights

Hak asasi yang berhubungan dengan kehidupan pribadi manusia. Contoh hak-hak asasi pribadi ini sebagai berikut.

a) Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian, dan berpindah-pindah tempat.b) Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat.c) Hak kebebasan memilih dan aktif dalam organisasi atau perkumpulan.d) Hak kebebasan untuk memilih, memeluk, menjalankan agama dan

kepercayaan yang diyakini masing-masing.2. Hak Asasi Politik/Political Rights

Hak asasi yang berhubungan dengan kehidupan politik. Contoh hak-hak asasi politik ini sebagai berikut.

Page 8: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

a) Hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan.b) Hak ikut serta dalam kegiatan pemerintahan.c) Hak membuat dan mendirikan partai politik serta organisasi politik

lainnya.d) Hak untuk membuat dan mengajukan suatu usulan petisi.

3. Hak Asasi Hukum/Legal Equality Rights

Hak kesamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan, yaitu hak yang berkaitan dengan kehidupan hukum dan pemerintahan. Contoh hak-hak asasi hukum sebagai berikut.

a) Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan.b) Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS).c) Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum.

4. Hak Asasi Ekonomi/Property Rigths

Hak yang berhubungan dengan kegiatan perekonomian. Contoh hak-hak asasi ekonomi ini sebagai berikut.

a) Hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli.b) Hak kebebasan mengadakan perjanjian kontrak.c) Hak kebebasan menyelenggarakan sewa-menyewa dan utang piutang.d) Hak kebebasan untuk memiliki sesuatu.e) Hak memiliki dan mendapatkan pekerjaan yang layak.

5. Hak Asasi Peradilan/Procedural Rights

Hak untuk diperlakukan sama dalam tata cara pengadilan. Contoh hak-hak asasi peradilan ini sebagai berikut.

a) Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan.b) Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan,

dan penyelidikan di muka hukum.

6. Hak Asasi Sosial Budaya/Social Culture Rights

Hak yang berhubungan dengan kehidupan bermasyarakat. Contoh hak-hak asasi sosial budaya ini sebagai berikut.

a) Hak menentukan, memilih, dan mendapatkan pendidikan.b) Hak mendapatkan pengajaran.c) Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat.

E. Hubungan Pancasila Sila ke-2 dengan Demokrasi

Relijius, berdasarkan nilai-nilai agama.

Nasionalis, menjaga kesatuan bangsa.

Demokratis, yang menghargai perbedaan pendapat

Berkeadilan, saling tolong-menolong

Page 9: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

Humanisme, penegakan HAM yang dijiwai dan diliputi nilai-nilai agama, menjiwai

dan meliputi semangat kebangsaan, sikap demokratis, dan kepedulian sosial.

F. HAM dilihat dari sudut pandang Pancasila

Hubungan antara Hak asasi manusia dengan Pancasila dapat dijabarkan di setiap sila-sila dalam pancasila dan kita sebagai warga negara yang baik di harapkan dapat mengamalkannya di kehidupan sehari-hari sehingga tidak ada lagi pelanggaran-pelanggaran HAM di Indonesia. Hak-hak asasi manusia dalam Pancasila dirumuskan dalam pembukaan UUD 1945 dan terperinci di dalam batang tubuh UUD 1945 yang merupakan hukum dasar konstitusional dan fundamental tentang dasar filsafat negara Republik Indonesia serat pedoman hidup bangsa Indonesia, terdapat pula ajaran pokok warga negara Indonesia

Pancasila memandang bahwa manusia dianugerahi oleh Tuhan akal, budi dan nurani untuk dapat membedakan hal baik dan buruk yang kemudian menjadi pembimbing dan pengarah perilaku manusia. HAM dalam nilai dasar pancasila tidak saja berisi kebebasan dasar tetapi juga berisi kewajiban dasar yang melekat secara kodrati. Hak dan kewajiban asasi ini tidak dapat diingkari dan menjadi dasar berbangsa dan bernegara. Maka nampak sekali bahwa konsep hak asasi yang berlaku di Indonesia adalah penjabaran dari sila kemanusiaan yang adil dan beradab dan disemangati oleh sila-sila lainnya dari Pancasila.

Nilai Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, mengandung makna : kesadaran sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai moral dalalm hidup bersama atas tuntutan mutlak hati nurani dengan memperlakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya. Yang perlu diperhatikan dan merupakan dasar hubungan semua umat manusia dalam mewujudkan nilai kemanusiaan yang adil dan beradab adalah pengakuan hak asasi manusia. Manusia harus diakui dan diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa yang sama derajatnya., yang sama hak dan kewajiban asasinya.

Kemanusiaan yang adil dan beradab merupakan sikap yang menghendaki terlaksananya nilai-nilai kemanusiaan (human values), dalam arti pengakuan terhadap martabat manusia (dignity of man), hak asasi manusia (human rights) dan kebebasan manusia (human freedom). Sila kemanusiaan yang adil dan beradab sangat erat kaitannya dengan hak asasi manusia dan kebebasan fundamental. Hubungan antar manusia dalam bermasyarakat dan bernegara diatur agar berlandaskan moralitas secara adil dan beradab.

Sila kemanusiaan yang adil dan beradab menempatkan hak setiap warga negara pada kedudukan yang sama dalam hukum serta serta memiliki kewajiban dan hak-hak yang sama untuk mendapat jaminan dan perlindungan undang-undang.

BAB III

Penutup

Page 10: Makalah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

A. KesimpulanB. Saran

DAFTAR PUSTAKA

1. Agustam. 2011. Konsepsi Dan Implementasi Demokrasi Pancasila Dalam Sistem Perpolitikan Di Indonesia. Jurnal TAPIs Vol.7 No.12

2. Hadi, Abdul. 2008. nilai kemanusiaan yang adil dan demokratis dalam kehidupan social bermasyarakat.

3. Ali. 2015. Pengertian Demokrasi Pancasila Menurut Pakar. http://www.pengertianpakar.com/2015/02/pengertian-demokrasi-pancasila-menurut.html (diakses pada tanggal 10 September 2015)

4. Beliana. 2011. Hak asasi manusia dalam Pancasila. Pendidikan kewarganegaraan. FKIP UNILA