makalah metrologi

15
MAKALAH MIKROMETER KETELITIAN 0.01 mm dan 0.001 mm Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Metrologi Industri Yang di bina oleh Bapak Drs.Khoiri, M.Pd. Oleh : DANIEL PASARIBU 5153220003 DIAN PRATAMA NAIBAHO 5153220004 RICO E TARIGAN 5153220013 “The Character Building University” D3 TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Upload: dian-pratama-naibahoe

Post on 29-Jan-2016

555 views

Category:

Documents


63 download

DESCRIPTION

makalah

TRANSCRIPT

Page 1: MAKALAH METROLOGI

MAKALAH

MIKROMETER

KETELITIAN 0.01 mm dan 0.001 mm

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Metrologi Industri

Yang di bina oleh Bapak Drs.Khoiri, M.Pd.

Oleh :

DANIEL PASARIBU

5153220003

DIAN PRATAMA NAIBAHO

5153220004

RICO E TARIGAN

5153220013

“The Character Building University”

D3 TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2015

Page 2: MAKALAH METROLOGI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah mata kuliah metrologi industri ini dengan baik dan tepat waktu.

Dalam penyelesaian makalah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan kami mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Drs.Khoiri, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Metrologi Industri,

2. Kedua orang tua kami yang telah mendidik dan member doa restu kepada kami.

Kami menyusun makalah ini dengan sebaik mungkin. Namun, jika terdapat kekurangan dalam penyusunan makalah ini, kami sangat mengharap kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya dalam menggunakan micrometer ketelitian 0,01 mm dan 0,001 mm.

Medan , 10 Desember 2015

Penyusun, dkk

i

Page 3: MAKALAH METROLOGI

Daftar isi:

Kata Pengantar ...................................................................................................... i

Daftar Isi............................................................................................................... ii

Bab I Pendahuluan................................................................................................ 1

A. Latar Belakang .................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................... 1

C. Tujuan ................................................................................................... 2

Bab II Pembahasan............................................................................................... 3

A. Pengertian Mikrometer........................................................................ 3

B. Kegunaan Micrometer.. ....................................................................... 3

C. Bagian-Bagian Mikrometer ................................................................ 4

D. Skala Pada Mikrometer ...................................................................... 5

E. Pembacaan Hasil Pengukuran Mikrometer........................................... 6

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 8

A.Kesimpulan ...................................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 9

ii

Page 4: MAKALAH METROLOGI

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Fisika adalah ilmu pengetahuan yang didasarkan atas percobaan. Dalam

percobaan, pengukuran merupakan salah satu hal yang tidak boleh ditinggalkan.

Mengukur merupakan sesuatu hal yang penting untuk dilakukan dalam mempelajari

berbagai fenomena yang sedang dipelajari. Selain dalam proses pembelajaran,

pengukuran juga kerap kali dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.

Pengukuran suatu objek dilakukan menggunakan alat ukur. Setiap alat ukur

mempunyai fungsi atau kegunaan yang berbeda-beda. Selain fungsinya yang

berbeda-beda, setiap alat ukur juga mempunyai karakteristik dan sklala yang

berbeda- beda, serta cara penggunaan dan cara membaca skala yang berbeda-

beda pula.

Salah satu alat ukur dasar dalam fisika adalah mikrometer sekrup.

Mikrometer sekrup merupakan alat ukur yang biasa digunakan untuk mengukur

benda yang mempunyai ukuran kecil dan tipis, seperti mengukur ketebalan plat,

diameter kawat, serta berbagai onderdil kendaraan yang berukuran kecil.

Mikrometer adalah alat ukur yang dapat melihat dan mengukur benda dengan

satuan ukur yang memiliki ketelitian 0,01 mm.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah yang digunakan pada makalah alat ukur micrometer ini adalah sebagai berikut :

1. Apa itu mikrometer ?

2. Apa kegunaan mikro meter ?

3. Bagaimana bentuk mikrometer dan bagian-bagiannya?

4. Bagaimana skala pada mikrometer?

5. Bagaimana ketelitian pada micrometer ?

6. Bagaimana cara pembacaan hasil pengukuran Mikrometer?

1

Page 5: MAKALAH METROLOGI

1.1 TUJUAN

Adapun tujuan penulian makalah ini :

1. Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Metrology Industri.

2. Untuk mengetahui apa itu micrometer.

3. Mengetahui kegunaan Mikrometer.

4. Mengetahui bagian-bagian Mikrometer.

5. Mengetahui skala pada Mikrometer.

6. Mengetahui pembacaan hasil pengukuran Mikrometer.

 

 

 

 

 

2

Page 6: MAKALAH METROLOGI

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Mikrometer

Mikrometer sekrup merupakan salah satu alat ukur panjang. Mikrometer

sekrup adalah alat ukur panjang yang memiliki tingkat ketelitian tertinggi. Tingkat

ketelitian mikrometersekrup mencapai 0,01 mm atau 0,001 cm. Dengan

ketelitiannya yang sangat tinggi, mikrometersekrup dapat digunakan untuk

mengukur dimensi luar dari benda yang sangat kecil maupun tipis seperti kertas,

pisau silet, maupun kawat.

Secara umum, mikrometer sekrup digunakan sebagai alat ukur dalam teknik

mesin elektro untuk mengukur ketebalan secara tepat dari blok-blok, luar dan garis

tengah dari kerendahan dan batang-batang slot.Alat ini biasanya difungsikan untuk

mengukur diameter benda-benda berukuran milimeter atau beberapa centimeter

saja.

Mikrometer sekrup terdiri atas rahang utama sebagai skala utama dan

rahang putar sebagai skala nonius. Skala nonius terdiri dari 50 skala. Setiap kali

skala nonius diputar 1 kali, maka skala nonius bergerak maju atau mundur sejauh

0,5 mm. Ketelitian micrometer sekrup adalah setengah dari skala terkecilnya. Satu

skala nonius memiliki nilai 0,01 mm. Hal ini dapat diketahui ketika kita memutar

selubung bagian luar sebanyak satu kali putaran penuh, akan diperoleh nilai 0,5

mm skalautama. Oleh karena itu, nilai satu skala nonius adalah0,5/50mm = 0,01

mm.

2.2 Kegunaan Mikrometer

 Adapun kegunaan dari mikrometer sekrup adalah sebagai alat ukur panjang

dengan tingkat ketelitian tinggi. Dengan ketelitiannya yang sangat tinggi,

mikrometersekrup dapat digunakan untuk mengukur dimensi luar dari benda yang

sangat kecil maupun tipis seperti kertas, pisau silet, maupun kawat. Alat ini

biasanya difungsikan untuk mengukur diameter benda-benda berukuran milimeter

atau beberapa centimeter saja.

3

Page 7: MAKALAH METROLOGI

 

 

2.3 Bagian-Bagian Mikrometer

 

Adapun bagian-bagian mikrometer sekrup adalah sebagai berikut:

1. Bingkai (Frame)

Bingkai ini berbentuk huruf C terbuat dari bahan logam yang tahan panas serta

dibuat agak tebal dan kuat. Tujuannya adalah untuk meminimalkan peregangan

dan pengerutan yang mengganggu pengukuran. Selain itu, bingkai dilapisi plastik

untuk meminimalkan transfer panas dari tangan ketika pengukuran karena jika

Anda memegang bingkai agak lama sehingga bingkai memanas sampai 10 derajat

celcius, maka setiap 10 cm baja akan memanjang sebesar 1/100 mm.

2. Landasan (Anvil)

Landasan ini berfungsi sebagai penahan ketika benda diletakan diantara anvil dan

spindle.

3. Spindle (gelendong)

Spindle ini merupakan silinder yang dapat digerakan menuju landasan.

4. Pengunci (lock)

4

Page 8: MAKALAH METROLOGI

Pengunci ini berfungsi sebagai penahan spindle agar tidak bergerak ketika

mengukur benda.

5. Sleeve

Tempat skala utama.

6. Thimble

Tempat skala nonius berada

7. Ratchet Knob

Untuk memajukan atau memundurkan spindel agar sisi benda yang akan diukur

tepat berada diantara spindle dan anvil.

2.4 Skala pada Mikrometer

 

Skala pada mikrometer sekrup ada dua yaitu ;

Skala Utama (SU), yaitu skala pada pegangan yang diam (tidak berputar) ditunjuk oleh bagian kiri pegangan putar dari mikrometer sekrup.

Skala Nonius (SN), skala pada pegangan putar yang membentuk garis lurus dengan garis mendatar skala diam dikalikan 0,01 mm. 

Skala pada alat ukur ini terbagi menjadi dua, yaitu skala utama dan skala nonius. Skala utama terdiri dari skala 1, 2, 3, 4, 5, mm dan seterusnya. Skala nonius yang berbentuk skala putar mempunya 1 s/d 50 skala.

5

Page 9: MAKALAH METROLOGI

Setiap skala putar berputar mundur 1 putaran, maka skala utama bertambah 0, 5 mm. Sehingga 1 skala putar = 1/100 mm = 0,01 mm.

2.1 Pembacaan Hasil Pengukuran Mikrometer

Skala utama = 9 mmTabung putar = 38 x 0,01= 0,38 mm +Total = 9,38 mm

Skala utama = 11 mmTabung putar = 16 x 0,01= 0,16 mm +

Total = 11,16 mm

6

Page 10: MAKALAH METROLOGI

Skala utama = 12,5 mmTabung putar = 1 x 0,01 = 0,01 mm +

Total = 12,51 mm

Skala utama = 9 mmTabung putar = 34 x 0,01 = 0,34 mmSkala nonius = 3 x 0,001 = 0,003 mm +

Total = 9,343 mm

Skala utama = 13,5 mmTabung putar = 12 x 0,01 = 0,12 mmSkala nonius = 5 x 0,001 = 0,005 mm +

Total = 13,625 mm

7

Page 11: MAKALAH METROLOGI

Skala utama = 13,5 mmTabung putar = 32 x 0,01 = 0,32 mmSkala nonius = 5 x 0,001 = 0,005 mm +Total = 13,825 mm

8

Page 12: MAKALAH METROLOGI

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Mikrometer sekrup merupakan salah satu alat ukur panjang. Mikrometer

sekrup adalah alat ukur panjang yang memiliki tingkat ketelitian tertinggi. Tingkat

ketelitian mikrometersekrup mencapai 0,01 mm atau 0,001 cm. Dengan

ketelitiannya yang sangat tinggi, micrometer sekrup dapat digunakan untuk

mengukur dimensi luar dari benda yang sangat kecil maupun tipis seperti kertas,

pisau silet, maupun kawat.

Mikrometer sekrup terdiri atas rahang utama sebagai skala utama dan

rahang putar sebagai skala nonius. Skala nonius terdiri dari 50 skala. Setiap kali

skala nonius diputar 1 kali, maka skala nonius bergerak maju atau mundur sejauh

0,5 mm. Ketelitian micrometer sekrup adalah setengah dari skala terkecilnya. Satu

skala nonius memiliki nilai 0,01 mm. Hal ini dapat diketahui ketika kita memutar

selubung bagian luar sebanyak satu kali putaran penuh, akan diperoleh nilai 0,5

mm skalautama. Oleh karena itu, nilai satu skala nonius adalah0,5/50mm = 0,01

mm.

 

 

 

 

 

 

9

Page 13: MAKALAH METROLOGI

DAFTAR PUSTAKA

http://goresanpenghayal.blogspot.co.id/2012/11/cara-membaca-mikrometer-soal-

dan.html

https://www.scribd.com/doc/179325068/MAKALAH-MIKROMETER-doc-a#download

\https://rikadiantoro.wordpress.com/2013/05/27/makalah-mikrometer-sekrup/

http://www.academia.edu/6719170/Makalah_mikrometer_sekrup

 

10