makalah makna agama islam

73
Download versi file Ms. Word-nya di: http://bisnisbook.wordpress.com http://ebookloe.wordpress.com 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Agama merupakan sesuatu yang penting bagi semua orang, bahkan bisa dikatakan jikalau semua orang butuh agama. Seseorang yang tidak memiliki agama seakan hidup tanpa tujuan dan tidak tahu untuk apa ia ada di dunia ini. Mungkin agama di dunia ada banyak sekali, mulai dari agama Islam, Kristen, Budha, dan sebagainya. Dalam memilih suatu agama tentunya seseorang akan memilih agama yang sesuai dengan apa yang ia yakini dan ia percayai. Selain itu, ada juga faktor lain yang membuat seseorang memilih suatu agama, seperti faktor keturunan. Misalnya saja ada seseorang yang terlahir dalam keluarga yang beragama Islam, maka kemungkinan besar orang tersebut juga akan beragama Islam seperti keluarganya. Di dalam beragama tentunya kita harus mengetahui apa saja yang terkandung dalam agama yang kita pilih, seperti apa saja yang diajarkan dalam agama tersebut, bagaimana cara peribadatannya, hingga sejarah dari agama tersebut. Dari sekian banyak agama yang ada di dunia sekarang, hanya terdapat satu agama yang diridhoi oleh Allah yaitu Islam. Sesungguhnya agama ( yang diridhoi ) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah Maka Sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (QS. Ali Imran : 19) Jadi, siapapun, dimanapun, ras apapun, serta bahasa apapun yang kita gunakan dalam komunikasi, fitrah kita jelas sekali terpampang yaitu sebagai seorang manusia yang beragama Islam. Secara langsung maupun tidak langsung, di dalam masing-masing jiwa manusia itu sendiri pada dasarnya telah tertanam rasa ketauhidan, yaitu keesaan terhadap Allah SWT. Namun, cukupkah kita sekedar berlabelkan Agama Islam? Tidak. Sebagai umat muslim yang beragama Islam sudah sepatutnya kita untuk lebih dalam memahami Agama Islam. Mengapa ? Karena hal ini perlu untuk dapat menambah keyakinan kita kepada Allah SWT sehingga nantinya dapat meningkatkan keimanan kita. Untuk itu pentinglah bagi penulis membahas makna Agama Islam berikut sejarah perkembangan Islam.

Upload: appror

Post on 27-Jun-2015

6.958 views

Category:

Documents


33 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Agama merupakan sesuatu yang penting bagi semua orang, bahkan bisa

dikatakan jikalau semua orang butuh agama. Seseorang yang tidak memiliki

agama seakan hidup tanpa tujuan dan tidak tahu untuk apa ia ada di dunia ini.

Mungkin agama di dunia ada banyak sekali, mulai dari agama Islam, Kristen,

Budha, dan sebagainya. Dalam memilih suatu agama tentunya seseorang akan

memilih agama yang sesuai dengan apa yang ia yakini dan ia percayai. Selain

itu, ada juga faktor lain yang membuat seseorang memilih suatu agama, seperti

faktor keturunan. Misalnya saja ada seseorang yang terlahir dalam keluarga

yang beragama Islam, maka kemungkinan besar orang tersebut juga akan

beragama Islam seperti keluarganya. Di dalam beragama tentunya kita harus

mengetahui apa saja yang terkandung dalam agama yang kita pilih, seperti apa

saja yang diajarkan dalam agama tersebut, bagaimana cara peribadatannya,

hingga sejarah dari agama tersebut.

Dari sekian banyak agama yang ada di dunia sekarang, hanya terdapat

satu agama yang diridhoi oleh Allah yaitu Islam.

Sesungguhnya agama ( yang diridhoi ) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih

orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada

mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap

ayat-ayat Allah Maka Sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (QS. Ali Imran : 19)

Jadi, siapapun, dimanapun, ras apapun, serta bahasa apapun yang kita

gunakan dalam komunikasi, fitrah kita jelas sekali terpampang yaitu sebagai

seorang manusia yang beragama Islam. Secara langsung maupun tidak

langsung, di dalam masing-masing jiwa manusia itu sendiri pada dasarnya telah

tertanam rasa ketauhidan, yaitu keesaan terhadap Allah SWT.

Namun, cukupkah kita sekedar berlabelkan Agama Islam? Tidak. Sebagai

umat muslim yang beragama Islam sudah sepatutnya kita untuk lebih dalam

memahami Agama Islam. Mengapa ? Karena hal ini perlu untuk dapat

menambah keyakinan kita kepada Allah SWT sehingga nantinya dapat

meningkatkan keimanan kita. Untuk itu pentinglah bagi penulis membahas

makna Agama Islam berikut sejarah perkembangan Islam.

Page 2: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

2

1.2. Rumusan Masalah

Makalah ini terfokuskan pada dua masalah yang akan dibahas penulis yaitu :

1.2.1. Apakah makna Agama Islam ?

1.2.2. Bagaimana sejarah Agama Islam ?

1.3. Tujuan Penulisan

Makalah ini disusun dengan tujuan :

1.3.1. Mengetahui makna Agama Islam mencakup pengertian Agama Islam,

karakteristik Agama Islam, sumber ajaran Agama Islam, dan ruang

lingkup Agama Islam.

1.3.2. Mengetahui sejarah Agama Islam meliputi asal-usul Agama Islam,

perkembangan Agama Islam, dan sejarah Agama Islam di Indonesia.

1.4. Metode Penulisan

1.4.1. Metode Collaborative Learning

Metode Collaborative Learning adalah metode kerjasama dalam

bentuk grup yang tersentralkan pada dua aspek yakni focus group dan

home group. Focus group terlingkup oleh mahasiswa – mahasiswa yang

awalnya memiliki sub-pokok bahasan yang sama. Dari focus group,

mahasiswa – mahasiswa tersebut dipacu untuk saling sharing

memperdalami materi. Mereka diperbolehkan untuk mencari referensi–

referensi dari berbagai sumber dan media.

Beralih dari focus group, mahasiswa – mahasiswa yang memiliki

sub-pokok bahasan yang sama dalam focus group disebar merata

dengan mahasiswa – mahasiswa focus group lain yang memiliki sub-

pokok bahasan berbeda – beda. Kegiatan ini disebut home group.

Berawal dari home group inilah mahasiswa mulai memperoleh

informasi tambahan dengan sub-pokok bahasan yang bervariatif,

kemudian barulah para mahasiswa tersebut menyusun makalah bersama

home group yang telah terbentuk tadi.

Page 3: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

3

1.4.2. Metode Literatur / Kepustakaan

Penulis menggunakan study kepustakaan dari berbagai sumber

berupa buku, media cetak, maupun media elektronik yang memuat

informasi berkaitan dengan makna Agama Islam dan Sejarah Agama

Islam.

1.5. Sistematika Penulisan

Makalah ini disusun secara sistematis terdiri dari 4 bab :

BAB I Pendahuluan yang terdiri dari Latar Belakang, Rumusan Masalah,

Tujuan Penulisan, Metode Penulisan dan Sistematika Penulisan.

BAB II Makna Agama Islam yang terdiri dari Pengertian Agama Islam,

Karakteristik Agama Islam, Sumber Ajaran Agama Islam, dan Ruang

Lingkup Agama Islam.

BAB III Sejarah Agama Islam yang terdiri dari Asal-usul dan Perkembangan

Agama Islam dan Sejarah Agama Islam di Indonesia.

BAB IV Penutup yang terdiri dari Kesimpulan dan Saran.

DAFTAR PUSTAKA

Page 4: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

4

BAB II

MAKNA AGAMA ISLAM

2.1. Pengertian Agama Islam

“Ad Dien ( agama ) adalah: “Keyakinan terhadap eksistensi ( wujud ) suatu zat-gaib

yang mahatinggi, ia memiliki perasaan dan kehendak, ia memiliki wewenang untuk mengurus

dan mengatur urusan yang berkenaan dengan nasib manusia. Keyakinan mengenai ihwalnya

akan memotivasi manusia untuk memuja Zat itu dengan perasaan suka maupun takut dalam

bentuk ketundukan dan pengagungan.” ( Prof. Dr. Muhammad Abdullah Darraz )

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agama adalah sistem atau

prinsip kepercayaan kepada Tuhan, atau juga disebut dengan nama Dewa atau

nama lainnya dengan ajaran kebhaktian dan kewajiban-kewajiban yang

bertalian dengan kepercayaan tersebut. Kata "agama" itu sendiri berasal dari

bahasa Sansekerta, yaitu āgama yang berarti "tradisi". Sedangkan kata lain

untuk menyatakan konsep ini adalah religi yang berasal dari bahasa Latin

religio dan berakar pada kata kerja re-ligare yang berarti "mengikat kembali".

Maksudnya dengan berreligi, seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan.

Adapun pendapat lain yang membahas tentang pengertian agama ialah:

Agama dalam bahasa Sansekerta memiliki pengertian :

Kata "agama" berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "tradisi".

Dalam bahasa Sansekerta artinya tidak bergerak (Arthut Mac Donnell).

Agama itu kata bahasa Sansekerta (yaitu bahasa agama Brahma pertama

yang berkitab Veda) ialah peraturan menurut konsep Veda (Dr. Muhammad

Ghalib).

Agama dalam bahasa Latin memiliki pengertian :

Agama itu hubungan antara manusia dengan manusia super (Servius)

Agama itu pengakuan dan pemuliaan kepada Tuhan (J. Kramers Jz)

Page 5: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

5

Agama dalam bahasa Eropa memiliki pengertian :

Agama itu sesuatu yang tidak dapat dicapai hanya dengan tenaga akal dan

pendidikan saja (Mc. Muller dan Herbert Spencer).

Agama itu kepercayaan kepada adanya kekuasan mengatur yang bersifat

luar biasa, yang pencipta dan pengendali dunia, serta yang telah

memberikan kodrat ruhani kepada manusia yang berkelanjutan sampai

sesudah manusia mati (A.S. Hornby, E.V Gatenby dan Wakefield)

Agama dalam bahasa Indonesia memiliki pengertian :

Agama itu hubungan manusia Yang Maha Suci yang dinyatakan dalam

bentuk suci pula dan sikap hidup berdasarkan doktrin tertentu (Drs. Sidi

Gazalba).

Agama adalah sistem atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan, atau juga

disebut dengan nama Dewa atau nama lainnya dengan ajaran kebhaktian

dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan tersebut

(Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1997)

Agama dalam bahasa Arab,

Agama dalam bahasa arab ialah din, yang artinya :

taat

takut dan setia

paksaan

tekanan

penghambaan

perendahan diri

pemerintahan

kekuasaan

siasat

balasan

adat

pengalaman hidup

Page 6: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

6

perhitungan amal

hujan yang tidak tetap turunnya

dll

Sinonim kata din dalam bahasa arab ialah milah. Bedanya, milah lebih

memberikan titik berat pada ketetapan, aturan, hukum, tata tertib, atau

doktrin dari din itu.

Islam di dalam Al-Qur’an adalah “Al-Dien”. Dien dalam bahasa Semit

berarti undang-undang, atau hukum. Dalam bahasa Arab mengandung arti:

tunduk, patuh, damai, aman, selamat dan sejahtera. Kata Al-dien sering

diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai agama. Jadi ”Agama Islam”

atau “Dien Al-Islam” adalah

“Agama yang mengajarkan dan membawa keselamatan, kepada Tuhan yang Maha Esa,

dengan menjalankan undang-undang atau hukum Allah dan Rasulnya”

Sedangkan Al Islam berasal dari kata “salama”, yang artinya damai atau

selamat. Dalam Al-Qur’an kata tersebut digunakan dengan beberapa

perubahan atau tambahan.

Islam dengan kata ―salm‖ yang berarti damai.

Maka janganlah kamu lemah dan mengajak damai, karena kamulah yang lebih unggul, dan

Allah (pun) bersama kamu, dan Dia tidak akan mengurangi segala amalmu. ( QS.

Muhammad : 35 )

Tetapi jika mereka condong kepada perdamaian, maka terimalah dan bertawakallah kepada

Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui. ( QS. Al-Anfal : 61 )

Page 7: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

7

Islam dengan kata ―aslama‖ yang berarti menyerah.

Maka mengapa mereka mencari agama yang selain agama Allah, padahal apa yang di langit

dan di bumi berserah diri kepada-Nya, (baik) dengan suka maupun terpaksa, dan hanya

kepada-Nya mereka dikembalikan? (QS. Ali Imran : 83 )

Dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang dengan ikhlas berserah diri

kepada Allah, sedang dia mengerjakan kebaikan, dan mengikuti agama Ibrahim yang lurus ?

Dan Allah telah memilih Ibrahim menjadi kesayangan(Nya). ( QS. An-Nisa : 125 )

Islam dengan kata ―istaslama—taslim-mustaslimun‖ yang berarti

penyerahan total kepada Allah.

Maka Demi Tuhanmu, mereka tidak beriman sebelum mereka menjadikan engkau

(Muhammad ) sebagai hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, (sehingga) kemudian

tidak ada rasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan engkau berikan, dan mereka

menerima dengan sepenuhnya. ( QS. An-Nisa : 65 )

Page 8: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

8

Bahkan mereka hari itu menyerah ( kepada keputusan Allah ). ( QS. As-Saffat : 26 )

Islam dengan kata ―saliim‖ yang berarti bersih, suci

Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih, (QS. Asy-Syu’ara’ :

89)

(Ingatlah) ketika dia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci. (QS. As-Saffat : 84 )

Islam dengan kata ―salaam‖ yang berari kesejahteraan.

Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya diantar ke dalam surga secara

berombongan. Sehingga apabila meraka sampai kepadanya (surga) dan pintu-pintunya telah

dibukakan, penjaga-penjaganya berkata kepada mereka, “Kesejahteraan (dilimpahkan)

atasmu berbahagialah kamu! Maka masuknya, kamu kekal di dalamnya”. (QS. Az-Zumar :

73 )

Menurut istilah, Islam berarti ketundukan dan kepatuhan kepada

peraturan – peraturan Allah yang disampaikan melalui Nabi Muhammad Saw.

untuk mencapai keselamatan dan kesejahteraan hidup, baik di dunia maupun

di akhirat.

Page 9: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

9

2.2. Karakteristik Agama Islam

2.2.1. Islam sebagai satu-satunya agama tauhid yang diridhoi oleh Allah

SWT

Sesungguhnya agama ( yang diridhoi ) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada

berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang

pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka.

Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah Maka Sesungguhnya Allah sangat

cepat hisab-Nya. (QS. Ali Imran : 19)

Dan barangsiapa mencari agama selain Agama Islam, maka sekali-kali tidaklah

akan diterima ( agama itu ) dari padanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang

yang rugi. (QS. Ali Imran : 85 )

Wahai orang-orang yang beriman! Bertaqwalah kepada Allah sebenar-benar taqwa

kepada-Nya dan janganlah kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.

(QS. Ali Imran :102 )

Beberapa ayat-ayat suci tersebut memaparkan secara jelas bahwa

Agama Islam merupakan agama yang mengajarkan ketauhidan

(mengesakan Allah SWT). Agama ini meyakinkan pada setiap umat

manusia akan adanya kekuatan Mahadahsyat yang mengendalikan alam

semesta. Kekuatan Mahadahsyat ini mengatur alam semesta dengan

sangat rapi. Ia Mahamampu menghidupkan, mematikan, menggerakkan,

Page 10: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

10

mendiamkan, dan melakukan berbagai perbuatan lain. Semuanya

menunjukkan betapa bijaknya Dia dalam mengatur apa-apa yang ada di

dalamnya. Subhanallah ! Mahasuci Allah SWT dengan segala firman-

Nya. Lalu apakah yang masih kita ragukan ? Telah ada tanda-tanda

yang jelas dalam penciptaan alam semesta ini.

Berkata rasul-rasul mereka, „Apakah ada keragu-raguan terhadap Allah, Pencipta

langit dan bumi?......‟ (QS. Ibrahim : 10 )

2.2.2. Islam sebagai fitrah bagi semua umat manusia

Manusia itu ( dahulunya ) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi( untuk )

menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama

mereka kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan diantara

manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah

orang-orang yang telah diberi ( kitab ), setelah bukti-bukti yang nyata sampai

kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan

kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan

lurus. ( QS. Al Baqarah : 213 )

Bagaimanapun dan siapapun kita, dari ras mana pun asal-muasal

kita, serta dengan bahasa apa pun kita berkomunikasi pada hakikatnya

kita semua adalah muslim. Semua bayi yang terlahir di dunia ini, fitrah

Page 11: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

11

mereka adalah sebagai seorang muslim dengan Dien Al Islam, apabila

ada diantara mereka yang tersebar di dunia ini beragama selain Islam itu

merupakan buah hasil warisan dari agama orangtua mereka.

Na’udzubillah.

Tiap bayi terlahir dalam keadaan fitrah ( Islam ), orangtuanyalah yang menjadikan

ia sebagai Yahudi, Nasrani, atau Majusi. ( Hadits )

Ketika manusia mulai semakin menyadari perasaan fitrinya

sebagai makhluk terbatas yang ada di bawah kekuasaan Allah,

kenyataan semakin menunjukkan pasti akan adanya al-Khaliq. Ketika

itu pulalah secara tak sadar manusia kembali sebagai fitrahnya akan

pembenaran ajaran Agama Islam yang mengajarkan ketauhidan

(Keesaan Allah SWT ).

Sebagai contoh, bayi yang baru lahir, dengan fitrahnya akan

menyusu kepada ibunya tanpa belajar terlebih dahulu. Demikian pula,

seorang ibu meberikan kasih sayang kepada anaknya, baik ia

mengetahui bahwa hal itu dapat menjaga anaknya maupun ia tidak

mengetahuinya.

Contoh lain, jika kita merasa lapar, maka kita akan makan, baik

kita mengetahui bahwa makan merupakan sarana untuk menjaga hidup

kita ataupun kita tidak mengetahuinya.

Contoh-contoh tersebut memberikan gambaran perumpamaan

yang nyata akan fitrah manusia sebagai seorang muslim.

2.2.3. Islam sebagai agama penyempurna

Page 12: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

12

.....pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-

cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu Jadi agama bagimu.

(QS. Al-Maidah : 3)

Agama Islam adalah agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad

SAW sebagai penyempurnaan agama (dalam bentuk aslinya) yang

dibawa oleh para nabi sebelumnya ( lihat QS. Al Baqarah 130-132 ) :

Dan tidak ada yang benci kepada agama Ibrahim, melainkan orang yang

memperbodoh dirinya sendiri, dan sungguh Kami telah memilihnya di dunia dan

sesungguhnya dia di akhirat benar-benar termasuk orang-orang yang saleh. (QS. Al

Baqarah : 130).

Ketika Tuhannya berfirman kepadanya: Islamlah! (Tunduk patuhlah!). Ibrahim

menjawab: "Aku Islam” (tunduk patuh kepada Tuhan semesta alam. (QS. Al

Baqarah : 131)

Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula

Ya'qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih

agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama

Islam". (QS. Al Baqarah : 132)

Adakah kamu hadir ketika Ya'qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata

kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab,

"Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan

Ishaq, (yaitu) Tuhan yang Maha Esa dan kami hanya Islam (tunduk patuh kepada-

Nya). (QS. Al Baqarah : 133)

“Maka Apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, Padahal

kepada-Nya-lah Islam (tunduk patuh, menyerahkan diri) segala apa yang di langit

dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allah-lah

mereka dikembalikan.” (QS. Ali Imran : 83)

“Katakanlah: "Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada

kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Ya'qub, dan anak-

anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, Isa dan Para Nabi dari Tuhan

mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka dan hanya

kepada-Nyalah Kami menyerahkan diri." (QS. Ali Imran:84).

Page 13: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

13

“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan

diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang

rugi.” ( QS. Ali Imran : 85 )

Di balik penyempurna agama-agama sebelumnya, Islam yang

dibawa oleh Nabi Muhammad saw. adalah agama yang membenarkan

agama – agama samawi sebelumnya.

Dia menurunkan Kitab ( Al Qur‟an ) kepadamu ( Muhammad ) yang mengandung

kebenaran, membenarkan ( kitab – kitab ) sebelumnya, dan menurunkan Taurat dan

Injil. ( QS. Ali Imran: 3 )

Dan Kami telah menurunkan kitab Al Qur‟an kepadamu ( Muhammad ) dengan

membawa kebenaran, yang membenarkan kitab – kitab yang diturunkan sebelumnya

dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan

Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan

kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami

berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu

dijadikan-Nya satu umat ( saja ), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap

karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat

kebaikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu beritahukan-Nya

kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan, ( QS. Al-Maidah : 48 )

2.2.4. Islam sebagai agama universal

Mahasuci Allah yang telah menurunkan Furqan (Al Qur‟an) kepada hamba-Nya

(Muhammad) agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam ( jin dan

manusia ). (QS. Al Furqan : 1 )

Islam sebagai agama yang universal, telah ada dalam ajaran

Agama Islam akan syari’at atau kewajiban bagi manusia sejak umat dan

Nabi-nabi terdahulu seperti: shalat, puasa, zakat, menikah, serta

dilarang membunuh, berzina, makan makanan yang haram, undang-

Page 14: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

14

undang kemasyarakatan, ilmu pengetahuan dan lain lain. Keseluruhan

syari’at tersebut telah tercantum dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah.

Sebagai contoh ayat berikut,

Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang

disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang

ditanduk, dan yangditerkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu

menyembelihnya, dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah

(mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan..... (QS. Al Maidah : 3)

2.2.5. Islam sebagai agama seimbang

Keseimbangan dalam Agama Islam erat kaitannya dengan fitrah.

Manusia sebagai makhluk fitrah ciptaan Allah memiliki tiga potensi,

yaitu al jasad (jasmani), al aql (akal), dan ar ruh (ruhani). Islam

menghendaki ketiga dimensi tersebut berdaa dalam keadaan tawazun

(seimbang), memberikan sesuai haknya tanpa penambahan dan

pengurangan. Karena Allah memerintahkan untuk menegakkan neraca

keseimbangan :

Dan Allah telah meninggikan dan Dia meletakkan neraca ( keadilan ) supaya kamu

jangan melampaui batas tentang neraca itu. Dan tegakkanlah neraca itu dengan adil

dan janganlah kamu mengurangi neraca itu. ( QS. Ar Rahman : 7-9 )

Tiga potensi yang harus seimbang dalam Islam,

2.2.5.1. Jasmani

Jasmani atau fisik adalah amanah dari Allah SWT, karena

itu harus kita jaga. Bahkan beribadah pun membutuhkan fisik

yang kuat.

Mukmin yang kuat lebih baik atau disukai Allah daripada mukmin yang

lemah. ( HR. Muslim )

Page 15: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

15

Jasmani harus dipenuhi kebutuhannya agar menjadi kuat.

Diantara kebutuhannya adalah makanan, yaitu makanan yang

halalan thayyiban ( halal dan baik ) ( QS. 80:24, 2:168, 2:172),

kebiasaan makan dan minum yang sehat, tidur dan beristirahat

tepat ( QS. 78:9 ), olahraga, bekerja dana beraktivitas,

kebutuhan biologis ( QS. 30:20-21 ), kebersihan dan kesehatan

pribadi.

2.2.5.2. Akal

Yang membedakan manusia dengan hewan adalah akal.

Akal pulalah yang menjadikan manusia sebagai makhluk yang

paling mulia. Dengan akal, manusia mampu mengenali

hakikat sesuatu, mencegahnya dari kejahatan dan perbuatan

jelek, membantunya dalam memanfaatkan kekayaan alam

yang oleh Allah diperuntukkan baginya supaya manusia dapat

melaksanakan tugasnya sebagai khalifatullah fil ardhi ( wakil

Allah di atas bumi ) ( QS. 2:30, 33:72 ). Kebutuhan akal

adalah ilmu ( QS. 3:190 ) untuk pemenuhan saran

kehidupannya.

2.2.5.3. Ruh ( hati )

Kebutuhan hati adalah dzikrullah (QS. 13:28, 62:9-10).

Pemenuhan kebutuhan ruhani sangat penting, agar ruh atau

jiwa tetap memiliki semangat hidup. Tanpa pemenuhan

kebutuhan tersebut jiwa akan mati dan tidak sanggup

mengemban amanah besar yang dilimpahkan kepadanya.

Contoh – contoh manusia tidak tawazun

Manusia atheis : tidak mengakui Allah, hanya bersandar

pada akal ( rasio sebagai dasar ).

Manusia materialis : mementingkan masalah jasmani atau

materi saja.

Page 16: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

16

Manusia pantheis ( kebatinan ) : bersandar pada hati atau

batinnya saja.

Dalam hidupnya, manusia mempunyai keinginan,

kecenderungan untuk mengarahkan hidupnya sesuai

kecenderungannya. Tetapi, dengan pengetahuannya, Allah

menginginkan manusia hidup di atas keseimbangan, berjalan

di atas fitrahnya.

Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali

tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang

tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat

sesuatu yang tidak seimbang? (QS. Al Mulk:3)

2.2.6. Islam merupakan agama yang bersifat fleksibel

Tidak ada paksaan untuk (memasuki) Agama Islam. Sesungguhnya telah jelas antara

jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Karena itu, barangsiapa ingkar kepada

thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada

buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus dan Allah Maha Menengar lagi

Maha Mengetahui. (QS. Al Baqarah: 256 )

Agama Islam tidak memaksakan kepada umat manusia untuk

masuk mengikuti ajaran Islam. Kejelasan telah ada, masing-masing

individu pun sesungguhnya telah ada pada dirinya hidayah (petunjuk),

tergantung pribadinya, apakah ia mau menerima hidayah itu atau tidak.

Tuhan mengatakan:

“Katakanlah: "Hai manusia, Sesungguhnya teIah datang kepadamu kebenaran

(Islam dan Al Qur‟an) dari Tuhanmu, sebab itu Barangsiapa yang mendapat

Page 17: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

17

petunjuk Maka Sesungguhnya (petunjuk itu) untuk kebaikan dirinya sendiri. dan

Barangsiapa yang sesat, Maka Sesungguhnya kesesatannya itu mencelakakan

dirinya sendiri. dan aku bukanlah seorang penjaga terhadap dirimu". ( QS Yunus:

108 )

Agama Islam disyariatkan untuk kemashalatan atau kebaikan manusia dan

melindunginya dari segala mudharat atau kesulitan. Karena itu Allah membuat

syariat ini mudah, baik untuk dipahami maupun diamalkan. Allah berfirman, “Allah

menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesulitan. ( QS. Al

Baqarah : 185 ).

Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan

menyempurnakan nikmat-Nya atas kamu supaya kamu bersyukur. (QS. Al Maidah:6)

Penerapan yang nyata dalam kehidupan sehari-hari yang telah

dipermudahkan Allah misalnya, dalam hal meng-qadha shalat wajib

bagi orang yang bepergian jauh, mengganti puasa Ramadhan di hari-

hari lain jikalau di bulan Ramadhan berhalangan untuk melaksanakan

puasa tersebut atau dengan membayar fidyah bagi yang tidak sanggup

lagi melaksanakannya, mengganti wudhu dengan tayamum apabila

terdesak tidak ada air, dan perintah-perintah lainnya.

Maka jangan sekali-kali beranggapan, apalagi mengada-adakan

hal-hal yang menjadikan agama ini sulit dipahami atau diamalkan.

Mempersulit diri tidak dibenarkan dalam Islam, meskipun dengan

alasan ibadah atau mendekatkan diri kepada Allah SWT. Diriwayatkan

bahwa Rasulullah saw. pernah masuk ke rumah Aisyah ra. Waktu itu

ada seorang wanita di sisinya. Beliau bertanya, “Siapakah wanita ini

?” Aisyah ra menjawab (dengan kesan bangga), “Ini adalah si Fulanah

(dalam suatu riwayat disebutkan namanya). Ia tidak pernah tidur. Ia

shalat (malam) terus-menerus.” Rasulullah saw. bersabda, “Mengapa

harus begitu ? Hendaklah kalian beribadah sesuai kemampuan kalian.

Demi Allah, Allah tidak akan bosan sehingga kalian bosan.” ( HR.

Bukhari )

Page 18: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

18

2.3. Sumber Ajaran Agama Islam

Islam sebagai agama fitrah yang berasal dari Allah SWT yang dibawakan

oleh nabi besar Muhammad SAW merupakan agama samawi terakhir yang

berlaku hingga akhir zaman. Agama Islam merupakan satu-satunya agama

samawi yang diridhai oleh Allah SWT. Berkenaan dengan ini, Islam memiliki

sumber-sumber ajaran baik yang berasal dari firman Allah yakni kitab suci Al-

Qur’an dan sabda Rasulullah SAW yang tertuang dalam hadits-haditsnya.

Selain itu, dengan berkembangnya zaman, dalam agama Islam juga dikenal

sumber hukum yang ketiga yakni Ijtihad yang merupakan suatu usaha untuk

memutuskan suatu perkara yang tidak dibahas dalam Al-Qur’an maupun hadits

dengan syarat menggunakan akal sehat dan pertimbangan matang, serta hasil

ijtihad tidak boleh bertentangan dengan Al-Qur’an maupun hadits nabi.

2.3.1. Al-Qur’an

Ditinjau dari segi kebahasaan (etimologi), Al-Qur’an berasal dari

bahasa Arab yang berarti "bacaan" atau "sesuatu yang dibaca berulang-

ulang". Kata Al-Qur’an adalah bentuk kata benda (masdar) dari kata

kerja qara'a yang artinya membaca. Konsep pemakaian kata ini dapat

juga dijumpai pada salah satu surat Al-Qur’an sendiri yakni pada ayat

17 dan 18 Surat Al-Qiyamah yang artinya:

“Sesungguhnya mengumpulkan Al-Qur‟an (di dalam dadamu) dan (menetapkan)

bacaannya (pada lidahmu) itu adalah tanggungan Kami. (Karena itu,) jika Kami

telah membacakannya, hendaklah kamu ikuti {amalkan} bacaannya”

Al-Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang diturunkan

Allah kepada nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril. Al-Qur’an

diturunkan secara berangsur-angsur dalam kurun waktu 23 tahun. Al-

Qur’an merupakan kumpulan wahyu sekaligus sebagai mukjizat

Nabiullah yang terbesar yang hukumnya akan senantiasa berlaku hingga

akhir zaman.

Penulisan (pencatatan dalam bentuk teks) Al-Qur'an sudah

dimulai sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Kemudian

transformasinya menjadi teks yang dijumpai saat ini selesai dilakukan

pada zaman khalifah Utsman bin Affan.

Page 19: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

19

Pada masa ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup, terdapat

beberapa orang yang ditunjuk untuk menuliskan Al Qur'an yakni Zaid

bin Tsabit, Ali bin Abi Talib, Muawiyah bin Abu Sufyan dan Ubay bin

Kaab. Sahabat yang lain juga kerap menuliskan wahyu tersebut walau

tidak diperintahkan. Media penulisan yang digunakan saat itu berupa

pelepah kurma, lempengan batu, daun lontar, kulit atau daun kayu,

pelana, potongan tulang belulang binatang. Di samping itu banyak juga

sahabat-sahabat langsung menghafalkan ayat-ayat Al-Qur'an setelah

wahyu diturunkan.

Pada masa kekhalifahan Abu Bakar, terjadi beberapa pertempuran

(dalam perang yang dikenal dengan nama perang Ridda) yang

mengakibatkan tewasnya beberapa penghafal Al-Qur'an dalam jumlah

yang signifikan. Umar bin Khattab yang saat itu merasa sangat khawatir

akan keadaan tersebut lantas meminta kepada Abu Bakar untuk

mengumpulkan seluruh tulisan Al-Qur'an yang saat itu tersebar di

antara para sahabat. Abu Bakar lantas memerintahkan Zaid bin Tsabit

sebagai koordinator pelaksaan tugas tersebut. Setelah pekerjaan tersebut

selesai dan Al-Qur'an tersusun secara rapi dalam satu mushaf, hasilnya

diserahkan kepada Abu Bakar. Abu Bakar menyimpan mushaf tersebut

hingga wafatnya kemudian mushaf tersebut berpindah kepada Umar

sebagai khalifah penerusnya, selanjutnya mushaf dipegang oleh

anaknya yakni Hafsah yang juga istri Nabi Muhammad SAW.

Pada masa pemerintahan khalifah ke-3 yakni Utsman bin Affan,

terdapat keragaman dalam cara pembacaan Al-Qur'an (qira'at) yang

disebabkan oleh adanya perbedaan dialek (lahjah) antar suku yang

berasal dari daerah berbeda-beda. Hal ini menimbulkan kekhawatiran

Utsman sehingga ia mengambil kebijakan untuk membuat sebuah

mushaf standar (menyalin mushaf yang dipegang Hafsah) yang ditulis

dengan sebuah jenis penulisan yang baku. Standar tersebut, yang

kemudian dikenal dengan istilah cara penulisan (rasam) Utsmani yang

digunakan hingga saat ini. Bersamaan dengan standarisasi ini, seluruh

mushaf yang berbeda dengan standar yang dihasilkan diperintahkan

untuk dimusnahkan (dibakar). Dengan proses ini Utsman berhasil

Page 20: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

20

mencegah bahaya laten terjadinya perselisihan di antara umat Islam di

masa depan dalam penulisan dan pembacaan Al-Qur'an.

Menurut Syaikh Manna' Al-Qaththan dalam Mahabits fi 'Ulum Al

Qur'an, keterangan ini menunjukkan bahwa apa yang dilakukan Utsman

telah disepakati oleh para sahabat. Demikianlah selanjutnya Utsman

mengirim utusan kepada Hafsah untuk meminjam mushaf Abu Bakar

yang ada padanya. Lalu Utsman memanggil Zaid bin Tsabit Al-Anshari

dan tiga orang Quraish, yaitu Abdullah bin Az-Zubair, Said bin Al-Ash

dan Abdurrahman bin Al-Harits bin Hisyam. Ia memerintahkan mereka

agar menyalin dan memperbanyak mushaf, dan jika ada perbedaan

antara Zaid dengan ketiga orang Quraish tersebut, hendaklah ditulis

dalam bahasa Quraish karena Al Qur'an turun dalam dialek bahasa

mereka. Setelah mengembalikan lembaran-lembaran asli kepada

Hafsah, ia mengirimkan tujuh buah mushaf, yaitu ke Mekkah, Syam,

Yaman, Bahrain, Bashrah, Kufah, dan sebuah ditahan di Madinah

(mushaf al-Imam).

Al-Qur’an adalah sumber hukum Islam yang pertama dan utama.

Ia menjadi rujukan pertama dalam hukum dan peraturan perundangan

Islam. Al-Qur’an terdiri dari 30 juz yang terdiri dari 114 surat dan

memiliki 6666 ayat secara keseluruhan. Sedangkan menurut tempat

diturunkannya, setiap surat dapat dibagi atas surat-surat Makkiyah

(surat Mekkah) dan Madaniyah (surat Madinah). Pembagian ini

berdasarkan tempat dan waktu penurunan surat dan ayat tertentu di

mana surat-surat yang turun sebelum Nabiullah SAW hijrah ke

Madinah digolongkan surat Makkiyah sedangkan setelahnya tergolong

surat Madaniyah. Pembagian berdasar fase sebelum dan sesudah hijrah

ini lebih tepat, sebab ada surat Madaniyah yang turun di Mekkah.

Sebagai seorang muslim, kita wajib percaya dan meyakini

kebenaran yang terkandung dalam Al-Qur’an. Kita tidak boleh

mengambil hukum Islam yang utama selain Al-Qur’an. Jika suatu fatwa

atau hukum yang ada bertentangan dengan apa yang terkandung dalam

Al-Qur’an maka dapat disimpulkan kalau hukum tersebut adalah salah.

Tidak seperti kitab-kitab samawi terdahulu, Allah sendiri yang akan

Page 21: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

21

menjaga keaslian dan kemurnian isi kandungan Qur’an sampai akhir

zaman nanti, sehingga Al-Qur’an akan tetap senantiasa asli.

Upaya Penerjemahan dan Penafsiran Al-Qur’an

Upaya-upaya untuk mengetahui isi dan maksud Al Qur’an telah

menghasilkan proses penerjemahan (literal) dan penafsiran (lebih

dalam, mengupas makna) dalam berbagai bahasa. Namun demikian

hasil usaha tersebut dianggap sebatas usaha manusia dan bukan usaha

untuk menduplikasi atau menggantikan teks yang asli dalam bahasa

Arab. Kedudukan terjemahan dan tafsir yang dihasilkan tidak sama

dengan Al-Qur’an itu sendiri.

Terjemahan Al-Qur’an adalah hasil usaha penerjemahan secara

literal teks Al-Qur’an yang tidak dibarengi dengan usaha interpretasi

lebih jauh. Terjemahan secara literal tidak boleh dianggap sebagai arti

sesungguhnya dari Al-Qur’an. Sebab Al-Qur’an menggunakan suatu

lafazh dengan berbagai gaya dan untuk suatu maksud yang bervariasi;

terkadang untuk arti hakiki, terkadang pula untuk arti majazi (kiasan)

atau arti dan maksud lainnya.

Upaya penafsiran Al-Qur’an telah berkembang sejak semasa

hidupnya Nabi Muhammad, saat itu para sahabat tinggal menanyakan

kepada sang Nabi jika memerlukan penjelasan atas ayat tertentu.

Kemudian setelah wafatnya Nabi Muhammad hingga saat ini usaha

menggali lebih dalam ayat-ayat Al-Qur’an terus berlanjut. Pendekatan

(metodologi) yang digunakan juga beragam, mulai dari metode analitik,

tematik, hingga perbandingan antar ayat. Corak yang dihasilkan juga

beragam, terdapat tafsir dengan corak sastra-bahasa, sastra-budaya,

filsafat dan teologis bahkan corak ilmiah.

2.3.2. Al-Hadits

Hadits secara harfiah berarti perkataan atau percakapan. Dalam

terminologi Islam perkataan dimaksud adalah perkataan dari Nabi

Muhammad SAW. Namun sering kali kata ini mengalami perluasan

Page 22: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

22

makna sehingga disinonimkan dengan sunnah sehingga berarti segala

perkataan (sabda), perbuatan, ketetapan maupun persetujuan dari Nabi

Muhammad SAW yang dijadikan ketetapan ataupun hukum dalam

agama. Hadits sebagai sumber hukum dalam agama Islam memiliki

kedudukan kedua pada tingkatan sumber hukum dibawah Al Qur’an.

Hadits nabi adalah catatan segala tindak tanduk nabi yang tertuang

dalam ucapan, sikap dan diamnya nabi.

Klasifikasi Hadits

2.3.2.1. Berdasarkan Ujung Sanad

Sanad ialah rantai penutur/perawi (periwayat) hadits.

Sanad terdiri atas seluruh penutur mulai dari orang yang

mencatat hadits tersebut dalam bukunya (kitab hadits) hingga

mencapai Rasulullah. Sanad, memberikan gambaran keaslian

suatu riwayat. Jika diambil dari contoh sebelumnya maka

sanad hadits bersangkutan adalah:

Al-Bukhari > Musaddad > Yahyaa > Syu‟bah > Qatadah >

Anas > Nabi Muhammad SAW

Sebuah hadits dapat memiliki beberapa sanad dengan

jumlah penutur/perawi bervariasi dalam lapisan sanadnya,

lapisan dalam sanad disebut dengan thaqabah. Signifikansi

jumlah sanad dan penutur dalam tiap thaqabah sanad akan

menentukan derajat hadits tersebut, hal ini dijelaskan lebih

jauh pada klasifikasi hadits.

Berdasarkan klasifikasi ini hadits dibagi menjadi 3

golongan yakni marfu' (terangkat), mauquf (terhenti) dan

maqtu' :

Hadits Marfu' adalah hadits yang sanadnya berujung

langsung pada Nabi Muhammad SAW (contoh:hadits

sebelumnya)

Page 23: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

23

Hadits Mauquf adalah hadits yang sanadnya terhenti pada

para sahabat nabi tanpa ada tanda-tanda baik secara

perkataan maupun perbuatan yang menunjukkan derajat

marfu'. Contoh: Al Bukhari dalam kitab Al-Fara'id (hukum

waris) menyampaikan bahwa Abu Bakar, Ibnu Abbas dan

Ibnu Al-Zubair mengatakan: "Kakek adalah (diperlakukan

seperti) ayah". Namun jika ekspresi yang digunakan

sahabat seperti "Kami diperintahkan..", "Kami dilarang

untuk...", "Kami terbiasa... jika sedang bersama rasulullah"

maka derajat hadits tersebut tidak lagi mauquf melainkan

setara dengan marfu'.

Hadits Maqtu' adalah hadits yang sanadnya berujung pada

para Tabi'in (penerus). Contoh hadits ini adalah: Imam

Muslim meriwayatkan dalam pembukaan sahihnya bahwa

Ibnu Sirin mengatakan: "Pengetahuan ini (hadits) adalah

agama, maka berhati-hatilah kamu darimana kamu

mengambil agamamu".

Keaslian hadits yang terbagi atas golongan ini sangat

bergantung pada beberapa faktor lain seperti keadaan rantai

sanad maupun penuturnya. Namun klasifikasi ini tetap sangat

penting mengingat klasifikasi ini membedakan ucapan dan

tindakan Rasulullah SAW dari ucapan para sahabat maupun

tabi'in dimana hal ini sangat membantu dalam area perdebatan

dalam fikih ( Suhaib Hasan, Science of Hadits).

2.3.2.2. Berdasarkan Keutuhan Rantai / Lapisan Sanad

Berdasarkan klasifikasi ini hadits terbagi menjadi beberapa

golongan yakni Musnad, Munqati', Mu'allaq, Mu'dal dan

Mursal. Keutuhan rantai sanad maksudnya ialah setiap penutur

pada tiap tingkatan dimungkinkan secara waktu dan kondisi

untuk mendengar dari penutur diatasnya.

Page 24: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

24

Ilustrasi sanad : Pencatat Hadits > penutur 4> penutur 3 >

penutur 2 (tabi'in) > penutur 1(Para sahabat) > Rasulullah

SAW

Hadits Musnad, sebuah hadits tergolong musnad apabila

urutan sanad yang dimiliki hadits tersebut tidak terpotong

pada bagian tertentu. Yakni urutan penutur memungkinkan

terjadinya transfer hadits berdasarkan waktu dan kondisi.

Hadits Mursal, bila penutur 1 tidak dijumpai atau dengan

kata lain seorang tabi'in menisbatkan langsung kepada

Rasulullah SAW (contoh: seorang tabi'in (penutur2)

mengatakan "Rasulullah berkata" tanpa ia menjelaskan

adanya sahabat yang menuturkan kepadanya).

Hadits Munqati’, bila sanad putus pada salah satu penutur

yakni penutur 4 atau 3

Hadits Mu'dal, bila sanad terputus pada dua generasi

penutur berturut-turut.

Hadits Mu'allaq, bila sanad terputus pada penutur 4

hingga penutur 1 (Contoh: "Seorang pencatat hadits

mengatakan, telah sampai kepadaku bahwa Rasulullah

mengatakan...." tanpa ia menjelaskan sanad antara dirinya

hingga Rasulullah).

2.3.2.3. Berdasarkan Jumlah Penutur

Jumlah penutur yang dimaksud adalah jumlah penutur

dalam tiap tingkatan dari sanad, atau ketersediaan beberapa

jalur berbeda yang menjadi sanad hadits tersebut. Berdasarkan

klasifikasi ini hadits dibagi atas hadits Mutawatir dan hadits

Ahad.

Hadits mutawatir, adalah hadits yang diriwayatkan oleh

sekelompok orang dari beberapa sanad dan tidak terdapat

kemungkinan bahwa mereka semua sepakat untuk berdusta

Page 25: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

25

bersama akan hal itu. Jadi hadits mutawatir memiliki

beberapa sanad dan jumlah penutur pada tiap lapisan

(thaqabah) berimbang. Para ulama berbeda pendapat

mengenai jumlah sanad minimum hadits mutawatir

(sebagian menetapkan 20 dan 40 orang pada tiap lapisan

sanad). Hadits mutawatir sendiri dapat dibedakan antara

dua jenis yakni mutawatir lafzhy (redaksional sama pada

tiap riwayat) dan ma'nawy (pada redaksional terdapat

perbedaan namun makna sama pada tiap riwayat)

Hadits ahad, hadits yang diriwayatkan oleh sekelompok

orang namun tidak mencapai tingkatan mutawatir. Hadits

ahad kemudian dibedakan atas tiga jenis antara lain :

o Gharib, bila hanya terdapat satu jalur sanad (pada salah

satu lapisan terdapat hanya satu penutur, meski pada

lapisan lain terdapat banyak penutur)

o Aziz, bila terdapat dua jalur sanad (dua penutur pada

salah satu lapisan)

o Mashur, bila terdapat lebih dari dua jalur sanad (tiga

atau lebih penutur pada salah satu lapisan) namun tidak

mencapai derajat mutawatir.

2.3.2.4. Berdasarkan Tingkat Keaslian Hadits

Kategorisasi tingkat keaslian hadits adalah klasifikasi yang

paling penting dan merupakan kesimpulan terhadap tingkat

penerimaan atau penolakan terhadap hadits tersebut. Tingkatan

hadits pada klasifikasi ini terbagi menjadi 4 tingkat yakni

shahih, hasan, da'if dan maudu'

Hadits Shahih, yakni tingkatan tertinggi penerimaan pada

suatu hadits. Hadits shahih memenuhi persyaratan sebagai

berikut:

1. Sanadnya bersambung;

Page 26: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

26

2. Diriwayatkan oleh penutur/perawi yg adil, memiliki

sifat istiqomah, berakhlak baik, tidak fasik, terjaga

muruah(kehormatan)-nya, dan kuat ingatannya.

3. Matannya tidak mengandung kejanggalan/bertentangan

(syadz) serta tidak ada sebab tersembunyi atau tidak

nyata yg mencacatkan hadits .

Hadits Hasan, bila hadits yg tersebut sanadnya

bersambung, diriwayatkan oleh rawi yg adil namun tidak

sempurna ingatannya, serta matannya tidak syadz serta

cacat.

Hadits Dhaif (lemah), ialah hadits yang sanadnya tidak

bersambung (dapat berupa mursal, mu’allaq, mudallas,

munqati’ atau mu’dal) dan diriwayatkan oleh orang yang

tidak adil atau tidak kuat ingatannya, mengandung

kejanggalan atau cacat.

Hadits Maudu’, bila hadits dicurigai palsu atau buatan

karena dalam sanadnya dijumpai penutur yang memiliki

kemungkinan berdusta.

2.3.2.5. Hadits Jenis-Jenis Lain

Adapun beberapa jenis hadits lainnya yang tidak

disebutkan dari klasifikasi di atas antara lain:

Hadits Matruk, yang berarti hadits yang ditinggalkan yaitu

Hadits yang hanya dirwayatkan oleh seorang perawi saja

dan perawi itu dituduh berdusta.

Hadits Mungkar, yaitu hadits yang hanya diriwayatkan

oleh seorang perawi yang lemah yang bertentangan dengan

hadits yang diriwayatkan oleh perawi yang

terpercaya/jujur.

Hadits Mu'allal, artinya hadits yang dinilai sakit atau

cacat yaitu hadits yang didalamnya terdapat cacat yang

tersembunyi. Menurut Ibnu Hajar Al Atsqalani bahwa

Page 27: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

27

hadis Mu'allal ialah hadits yang nampaknya baik tetapi

setelah diselidiki ternyata ada cacatnya. Hadits ini biasa

juga disebut Hadits Ma'lul (yang dicacati) dan disebut

Hadits Mu'tal (Hadits sakit atau cacat)

Hadits Mudlthorib, artinya hadits yang kacau yaitu hadits

yang diriwayatkan oleh seorang perawi dari beberapa

sanad dengan matan (isi) kacau atau tidaksama dan

kontradiksi dengan yang dikompromikan

Hadits Maqlub, yakni hadits yang terbalik yaitu hadits

yang diriwayatkan ileh perawi yang dalamnya tertukar

dengan mendahulukan yang belakang atau sebaliknya baik

berupa sanad (silsilah) maupun matan (isi)

Hadits Gholia, yaitu hadits yang terbalik sebagian lafalnya

hingga pengertiannya berubah

Hadits Mudraj, yaitu hadits yang mengalami penambahan

isi oleh perawinya

Hadits Syadz, Hadits yang jarang yaitu hadits yang

diriwayatkan oleh perawi orang yang terpercaya yang

bertentangan dengan hadits lain yang diriwayatkan dari

perawi-perawi yang lain.

Hadits Mudallas, disebut juga hadits yang disembunyikan

cacatnya. Yaitu Hadits yang diriwayatkan oleh melalui

sanad yang memberikan kesan seolah-olah tidak ada

cacatnya, padahal sebenarnya ada, baik dalam sanad atau

pada gurunya. Jadi Hadits Mudallas ini ialah hadits yang

ditutup-tutupi kelemahan sanadnya.

Perbedaan Al-Qur’an dan Hadits

Berikut adalah perbedaan antara Al-Qur’an dan Al-Hadits:

1) Al-Qur’an berasal dari Allah SWT sehingga kebenarannya bersifat

qath‟l (mutlak) dan berlaku sepanjang masa, sedangkan hadits

Page 28: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

28

berasal dari Rasulullah sehingga kebenarannya tidak bersifat

mutlak/zhanni (kecuali hadits mutawatir).

2) A-Qur’an merupakan sumber ajaran dan sumber hukum Islam yang

pertama dan utama, tetapi hadits adalah pelengkap keterangan yang

bersifat umum dalam Al-Qur’an.

3) Seluruh ayat Al-Qur’an mesti dijadikan pedoman hidup, tetapi tidak

semua hadits kita jadikan sebagai pedoman hidup. Karena terdapat

hadits yang dhaif diantara yang shahih.

4) Al-Qur’an sudah pasti otentik lafadz dan maknanya sedangkan

hadits tidak demikian.

5) Apabila Al-Qur’an berbicara tentang masalah-masalah aqidah atau

hal-hal yang gaib, maka setiap muslim wajib mengimaninya. Tetapi

tidak harus demikian apabila masalah-masalah tersebut diungkapkan

oleh hadits.

2.3.3. Ijtihad

Ijtihad adalah sebuah usaha yang sungguh-sungguh, yang

sebenarnya bisa dilaksanakan oleh siapa saja yang sudah berusaha

mencari ilmu untuk memutuskan suatu perkara yang tidak dibahas

dalam Al Quran maupun hadis dengan syarat menggunakan akal sehat

dan pertimbangan matang.

Namun pada perkembangan selanjutnya, diputuskan bahwa ijtihad

sebaiknya hanya dilakukan para ahli agama Islam.

Tujuan ijtihad adalah untuk memenuhi keperluan umat manusia

akan pegangan hidup dalam beribadah kepada Allah di suatu tempat

tertentu atau pada suatu waktu tertentu.

2.3.3.1. Fungsi Ijtihad

Page 29: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

29

Meski Al Quran sudah diturunkan secara sempurna dan

lengkap, tidak berarti semua hal dalam kehidupan manusia

diatur secara detil oleh Al Quran maupun Al Hadist. Selain itu

ada perbedaan keadaan pada saat turunnya Al Quran dengan

kehidupan modern. Sehingga setiap saat masalah baru akan

terus berkembang dan diperlukan aturan-aturan baru dalam

melaksanakan Ajaran Islam dalam kehidupan beragama

sehari-hari.

Jika terjadi persoalan baru bagi kalangan umat Islam di

suatu tempat tertentu atau di suatu masa waktu tertentu maka

persoalan tersebut dikaji apakah perkara yang dipersoalkan itu

sudah ada dan jelas ketentuannya dalam Al Quran atau Al

Hadist. Sekiranya sudah ada maka persoalan tersebut harus

mengikuti ketentuan yang ada sebagaimana disebutkan dalam

Al Quran atau Al Hadits itu. Namun jika persoalan tersebut

merupakan perkara yang tidak jelas atau tidak ada

ketentuannya dalam Al Quran dan Al Hadist, pada saat itulah

maka umat Islam memerlukan ketetapan Ijtihad. Tapi yang

berhak membuat Ijtihad adalah mereka yang mengerti dan

paham Al Quran dan Al Hadist.

2.3.3.2. Jenis Jenis Ijtihad

Ijma’

Ijma’ adalah keputusan bersama yang dilakukan oleh

para ulama dengan cara ijtihad untuk kemudian

dirundingkan dan disepakati.Hasil dari ijma adalah fatwa,

yaitu keputusan bersama para ulama dan ahli agama yang

berwenang untuk diikuti seluruh umat.

Qiyas

Beberapa definisi qiyas:

Page 30: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

30

- Menyimpulkan hukum dari yang asal menuju kepada

cabangnya, berdasarkan titik persamaan diantara

keduanya.

- Membuktikan hukum definitif untuk yang definitif

lainnya, melalui suatu persamaan diantaranya.

- Tindakan menganalogikan hukum yang sudah ada

penjelasan di dalam Al-Qur'an atau Hadis dengan

kasus baru yang memiliki persamaan sebab (iladh).

Istihsan

Beberapa definisi istihsan:

- Fatwa yang dikeluarkan oleh seorang fâqih (ahli fikih),

hanya karena dia merasa hal itu adalah benar.

- Argumentasi dalam pikiran seorang fâqih tanpa bisa

diekspresikan secara lisan olehnya.

- Mengganti argumen dengan fakta yang dapat diterima,

untuk maslahat orang banyak.

- Tindakan memutuskan suatu perkara untuk mencegah

kemudharatan.

- Tindakan menganalogikan suatu perkara di masyarakat

terhadap perkara yang ada sebelumnya.

2.4. Ruang Lingkup Agama Islam

Islam sebagai agama bisa dilihat dari berbagai sisi, yaitu sebagai

keyakinan, sebagai ajaran dan sebagai aturan. Apa yang kita yakini sebagai

seorang muslim, bisa sesuai dengan ajaran dan aturan Islam, namun bisa juga

tidak, Hal ini disebabkan oleh kemampuan kita untuk mengakses sumber ajaran

Page 31: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

31

juga berbeda-beda. Diantara penganut satu agama itu, sangat mungkin muncul

pertentangan hebat yang disebabkan oleh adanya perbedaan keyakinan.

Agama Islam merupakan ajaran kebenaran yang sempurna karena

datangnya dari Allah Yang Maha Benar. Akan tetapi, manusia yang pada

dasarnya tidak sempurna ini, sangat sulit untuk menangkap kebenaran yang

sempurna secara sempurna. Kebenaran hanya bisa didekati dengan akal atau

logika, bisa juga dengan perasaan atau hati nurani. Rasa ingin tahu manusia

terhadap kebenaran dari Allah SWT bagaikan api yang selalu menyala ke atas.

Seberapa tinggi api dan seberapa lama api itu sanggup bertahan hidup sangat

bergantung pada bahan bakar yang tersedia pada setiap orang. Ada orang yang

tak pernah berhenti mencari kebenaran, ada juga yang tak tahan lama, ada

orang yang kemampuannya menggapai kebenaran sangat dalam, tetapi ada

yang hanya bisa mencapai permukaan saja.

Agama Islam sebagai aturan atau sebagai hukum dimaksud untuk

mengatur tata kehidupan manusia. Sebagai aturan, agama berisi berisi perintah

dan larangan. Sumber hukum dalam Islam adalah Al-Qur'an, tetapi Al-Qur'an

hanya member gambaran secara umum karena Al-Qur'an diperuntukkan bagi

semua manusia sepanjang zaman dan diseluruh pelosok dunia. Detail hukum

islam kemudian dirumuskan melalui ijtihad. Karena sifatnya yang hanya untuk

wilayah dan masa itu, maka fatwa hukum sangat mungkin berbeda-beda, ada

yang menganggap bahwa hasil ijtihadnya itu sebagai hukum Tuhan, dan ada

yang menganggap bahwa dalam hal detail tidak ada hukum Tuhan.

Memahami ajaran Islam tentunya akan membawa kita pada tiga istilah ,

yaitu aqidah, syari`ah dan akhlak. Ketiganya merupakan bagian dari ajaran

Islam. Dengan kata lain, aqidah tanpa adanya syari'ah dan akhlak hanya bualan

belaka. Begitu juga dengan syari`ah, ia harus berdiri di atas pondasi aqidah, dan

dijalin dengan yang namanya akhlak. Syari'ah tanpa akhlak adalah

kemunafikan dan akidah tanpa akhlak akan menjadi sebuah kesesatan. Oleh

karena itu sebaiknya kita mengenal apa yang dimaksud dengan tiga istilah

tersebut.

2.4.1. Aqidah

Aqidah adalah bentuk jamak dari kata Aqaid yang merupakan

beberapa perkara yang wajib diyakini kebenarannya oleh hati,

Page 32: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

32

mendatangkan ketentraman jiwa dan menjadi keyakinan yang tidak

tercampur sedikitpun dengan keragu-raguan. Aqidah juga merupakan

sejumlah kebenaran yang dapat diterima secara mudah oleh manusia

berdasarkan akal, hati dan fitrah sebagai manusia. Kebenaran itu dipaku

di dalam hati. Hal ini menyebabkan ditolaknya segala sesuatu yang

bertentangan dengan kebenaran itu.

Aqidah dalam Al-Qur’an dijabarkan dalam surat (Al-Maidah,

5:15-16) yang artinya,

“Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah dan kitab yang

menerangkan. Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti

keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan dengan kitab itu pula Allah mengeluar-kan

orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan

seizin-Nya dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus”.

“Dan agar orang-orang yg telah diberi ilmu meyakini bahwasannya Al-

Qur‟an itulah yg hak dari Tuhanmu lalu mereka beriman dan tunduk hati mereka

kepada-nya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi Petunjuk bagi orang-orang yg

beriman kepada jalan yang lurus.” (Al-Haj 22:54)

2.4.2. Syari’ah

Secara harfiah, syari`ah artinya jalan. Sedangkan sebagai istilah

keislaman, syari`ah merupakan hukum atau peraturan dari ajaran Islam

yang dimaksudkan untuk mengatur lalu lintas perjalanan hidup

manusia. Lalu lintas perjalanan hidup manusia itu ada yang bersifat

vertikal dan ada yang bersifat horizontal. Jadi, syari'ah juga mengatur

hubungan manusia dengan Allah SWT dan hubungan menusia dengan

sesama manusia. Aturan hubungan manusia dengan Allah berwujud

kewajiban manusia menjalankan ibadah tanpa banyak mempertanyakan

ini dan itu dan tidak berani melanggarnya sedikitpun. Sedang-kan lalu

lintas pergaulan manusia secara horizontal disebut mu`amalah. Prinsip

bermu`amalah adalah saling memberi manfaat, mengajak kepada

kebaikan universal, memperhatikan norma-norma kepatutan dan

mencegah kejahatan tersembunyi.

Manusia merupakan makhluk yang heterogen, sehingga aturan

bermu`amalah memiliki sifat dinamis dan merespond perubahan. Pada

Page 33: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

33

prinsipnya, agama Islam menganjurkan manusia untuk tidak picik,

mudah dan tidak mempersulit , memperkecil beban, tidak untuk

memberatkan, dan penerapan aturan hukum secara bertahap. Prinsip-

prinsip inilah membuat peranan manusia(dalam hal ini ulama) dalam

merumuskan aturan-aturan syari`at sangat besar, yaitu dalam bentuk

ijtihad. Ketentuan hokum dirumuskan dengan akal dan hati dan harus

berdasarkan Al-Qur'an dan hadist . Sebagai contoh, Al Qur'an

menjelaskan sangat detail tentang waris, selebihnya hanya

membicarakan dasar-dasarnya saja. Contoh lainnya mengenai politik

misalnya. Al-Qur'an tidak menentukan bentuk negara apakah republik

atau kerajaan. Akibatnya, pemerintahan Nabi dan khulafaur Rasyidin

juga sangat terbuka untuk dapat disebut sebagai sebuah kerajaan atau

republik.

2.4.3. Akhlak

Akhlak merupakan nilai dari syariat Islam dan dapat diartikan

sebagai tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan

secara sadar untuk melakukan suatu perbuatan yang baik. Tingkah laku

itu harus dilakukan secara berulang-ulang, tidak cukup hanya sekali

ataupun hanya sewaktu-waktu saja. Seseorang dapat dikatakan

berakhlak jika perbuatan yang dia lakukan dapat dibedakan apakah baik

ataupun buruk. Manusia mempunyai kemampuan untuk melakukan

perbuatan, mempunyai kesadaran akan perbuatan itu dan kondisi jiwa

yang membuatnya cenderung melakukan perbuatan baik (akhlakul

karimah) atau buruk (akhlakul mazmumah). Orang yang memiliki

akhlak baik cenderung terus melakukan perbuatan baik tanpa

mempertimbangkan untung rugi.

Kualitas agama sangat ditentukan oleh nilai akhlak. Syariat

berbicara tentang syarat rukun, sah atau tidak sah,sedangkan akhlak

menekankan pada kualitas dari perbuatan tersebut, misalnya beramal

dilihat dari keikhlasannya, shalat dilihat dari kekhusyu`annya, berjuang

dilihat dari kesabaran nya, dan sebagainya.

Page 34: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

34

Akhlak yang merupakan bagian dari sistem ajaran Islam, dibagi

menjadi beberapa bidang. Pembagian tersebut yaitu, akhlak manusia

kepada Allah SWT, kepada sesama manusia, kepada diri sendiri dan

kepada alam sekitar.

Aqidah, syariah dan akhlak pada dasarnya merupakan satu kesatuan

dalam ajaran islam. Ketiga unsur tersebut dapat dibedakan namun tidak bisa

dipisahkan. Aqidah sebagai sistem kepercayaan yang bermuatan elemen-

elemen dasar keyakinan, menggambarkan sumber dan hakikat keberadaan

agama. Sementara syari`ah sebagai sistem nilai berisi peraturan yang

menggambarkan fungsi agama. Sedangkan akhlak secara sistematis

menggambarkan arah dan tujuan yg hendak dicapai agama Islam yaitu

kesejahteraan dan kedamaian di bumi.

Muslim yang baik harus memiliki keyakinan aqidah yang lurus dan kuat

sehingga dapat mendorongnya untuk melaksanakan syari`ah Islam. Hal ini

tentunya akan membuatnya menjadi manusia dengan akhlak yang terpuji.

Atas dasar hubungan tersebut, seseorang yang melakukan suatu

perbuatan baik, tetapi tidak dilandasi oleh aqidah atau keimanan, maka orang

itu termasuk ke dalam kategori kafir. Seseorang yg mengaku memiliki aqidah

atau beriman, tetapi tidak mau melaksanakan syariah, maka orang itu disebut

fasik. Sedangkan orang yang mengaku beriman dan melaksanakan syariah

tetapi dengan landasan aqidah yang tidak lurus bisa disebut munafik.

Aqidah, syariah dan akhlak dalam Al-Qur’an disebut iman dan amal

saleh. Iman menunjukkan makna aqidah, sedangkan amal saleh menunjukkan

pengertian syariah dan akhlak. Seseorang yang melakukan perbuatan baik

tetapi tidak dilandasi aqidah, maka perbuatannya hanya dikategorikan sebagai

perbuatan baik. Perbuatan baik adalah perbuatan yang sesuai dengan nilai-nilai

kemanusiaan tetapi belum tentu dipandang benar menurut Allah. Sedangkan

perbuatan baik yang didorong oleh keimanan terhadap Allah sebagai wujud

pelaksanaan syari`ah disebut amal saleh. Kerena itu di dalam Al-Qur’an kata

amal saleh selalu diawali dengan kata iman. Antara lain firman Allah dalam

(An-Nur, 24:55) “Allah menjanjikan bagi orang-orang yang beriman di antara

kamu dan mengerjakan amal saleh menjadi pemimpin di bumi sebagaimana Ia

Page 35: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

35

telah menjadikan orang-orang dari sebelum mereka(kaum muslimin dahulu)

sebagai pemimpin; dan mengokohkan bagi mereka agama mereka yg Ia Ridhai

bagi mereka; dan menggantikan mereka dari rasa takut mereka (dengan rasa)

tenang. Mereka menyembah (hanya) kepada-Ku, mereka tidak menserikatkan

Aku dengan sesuatupun. Dan barang siapa ingkar setelah itu, maka mereka itu

adalah orang-orang yg fasik”.

Sebagai sistem, struktur Islam dapat dimisalkan sebagai buah kelapa

dimana Islam adalah kulitnya, Iman adalah daging buah, sedangkan ihsan

adalah minyaknya. Ketiganya saling berhubungan. Kulit kelapa yang besar

biasanya dagingnya besar dan minyaknya banyak. Daging kelapa bertahan lama

jika ia tetap terbungkus kulitnya, jika dipisahkan maka kelapa menjadi cepat

membusuk. Iman akan mudah luntur jika tidak dilindungi oleh amaliah ibadah.

Tetapi ada juga kelapa yang kulitnya besar ternyata tidak ada dagingnya, dan

apalagi minyaknya. Demikian juga ada orang yang demontrasi Islamnya sangat

menonjol, tetapi kualitas imannya lemah, apalagi moralitasnya.

BAB III

SEJARAH AGAMA ISLAM

3.1. Asal – usul dan Perkembangan Agama Islam

3.1.1. Agama Islam di Asia

Perlu diketahui bahwa Pakistan merupakan Negara yang

memisahkan diri dari India. Pada Abad ke- 13 s/d 15 agama Islam

berkembang dengan pesat di India, dengan bukti adanya kerajaan-

kerajaan Islam di India dan bangunan-bangunan tempat ibadah.

Page 36: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

36

Pada waktu kritis Kerajaan Moghul, para pedagang Belanda,

Prancis, Inggris dan Portugis masuk India. Kemudian pada

perkembangan selanjutnya India resmi dijajah Inggeris. Pada tahun

1947, Inggeris memberi kemerdekaan kepada India dan sekaligus

berakhirnya kejayaan Islam di India. Pada tahun itu juga umat Islam

kemudian mendirikan negara baru yang terpisah dari India, yaitu

Pakistan. Arti penting negara ini dalam sejarah dan perkembangan

Islam terutama disebabkan dua hal. Pertama, perjuangan politiknya

berlangsung pada waktu yang sama dengan perjuangan orang Hindu di

India. Perjuangan itu bertujuan untuk mendirikan negara tersendiri bagi

umat Islam. Kedua, Pakistan berperan penting dalam pengembangan

ilmu pengetahuan dan filsafat serta berhasil melahirkan sejumlah

lembaga pengkajian Islam dan intelektual muslim berkaliber

international.islam di Pakistan dapat berkembang dengan pesat

sehingga Pakistan merupakan negara dengan penduduk Islam terbesar

kedua di dunia. Bahkan hukum Islam telah diperlakukan di Pakistan.

Sayid Qutub, tokoh Ihkwanul Muslim Mesir, pernah mengatakan bahwa

kini telah muncul dua kekuatan besar Islam, yakni Indonesia (Asia

Tenggara) dan Pakistan (Asia Selatan). Kekuatan militer negara

Pakistan ini juga diperhitungkan oleh dunia dengan adanya dugaan

bahwa negara Pakistan mempunyai kemampuan persenjataan nuklir.

Bahkan, Amerika menilai Pakistan, sebagai negara ”Bom Islaam”

(Islamic Bomb).

Ide tentang pembentukan negara tersendiri bagi Umat Islam,

bermula dari Sayid Ahmad Khan, kemudian dicetuskan oleh

Muhammad Iqbal dan akhirnya direlisasi oleh Muhammad Ali Jinnah.

Pada tahun 1947 Inggis menyerahkan kedaulatan kepada dua Dewan

konstitusi, yaitu tanggal 14 Agustus 1947 untuk Pakistan dan tanggal 15

Agustus bagi India. Sejak itulah Pakistan lahir sebagai negara Islam.

Muhammad Ali Jinnah diangkat sebagai gubernur jendral dengan gelar

”Quaidi-Azam” atau pemimpin besar.

Page 37: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

37

Sejak berdirinya negara Pakistan, umat Islam mencoba

menerapkan konsep Islam sebenarnya negara Islam itu. Persoalan itu

merupakan bahan polemik yang berkepanjangan di pemerintahan

diajukan oleh Majelis Nasional dengan berpedoman kepada Rancangan

Undang-Undang hasil sidang Liga muslim pada bulan Maret 1940, yaitu

harus sesuai dengan Al-Qur’an dan hadist.

Sistem pemerintahan yang dirumuskan Liga Muslim tahun 1940

itu disahkan menjadi konstitusi tahun 1956. Dalam konstitusi itu negara

bernama”Republik Islam Pakistan”. Konstitusi ini kemudian ditinjau

kembali sehingga lahir konstitusi tahun 1962, yang cara Iantara lain

menghilangkan kata ”Islam” dan sebagai imbalannya mendirikan dua

lembaga, yaitu Dewan Penasihat Ideologi Islam dan Lembaga

Penelitian Islam.

3.1.1.1. Agama Islam di India

Sebelum agama Islam lahir di Arab, antara bangsa arab

dengan bangsa India sudah saling mengenal. Dengan bukti

adanya peninggalan pedang Arab yang disebut”Saif

Muhannad” artinya pedang yang di tempa secara India.

Kemudian adanya perkataan ” Handasah” yang artinya ilmu

ukur yang diambil dari kata ”Hindu”.

Setelah agama islam lahir yang mengenalkan islam ke

India adalah Khalifah Umar bin Khattab.

Pada tahun 16 H (636 M) Khalifah Umar mengirimkan

pasukan ke Persia di bawah pimpinan Saad bin Abi

Waqas. Beliau berjuang selama 16 tahun, akhirnya dapat

menguasai seluruh Persi kemudian diperluas ke Khurasan

kemudian diteruskan ke India.

Pada masa Khalifah Usman, dikirim lah Hakim bin Jabalah

ke India, untuk menjelajahi mengenal negeri India yang

luas itu.

Page 38: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

38

Pada masa Khalifah Ali bin Abi Thalib, tahun 38 H (659

M) Al Harrits Murrah Al Abdi ke India untuk

mengyelidiki jalan-jalan India, ilmu pengetahuan dan adat

istiadat India.

Masuknya Islam di India dilakukan Khalifah arrasydin

dengan cara damai. Tetspi masuknya Islam ke India dilakukan

oleh bani Umayah dengan jalan lain. Pasukan Islam masuk ke

India di mulai pada zaman pemerintahan Umayah yang

berpusat di Damaskus.

Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa agama Islam masuk

ke India pada abad ke-7. kemudian agama Islam dapat

berkembang dengan pesatnya di India, dan pedagang-

pedagang Islam India atau Gujarat yang membawa Islam ke

negara-negara Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaka,

Singapura, dan sebagainya

Bukti berkembangnya Islam di India dengan berdirinya

kerajaan-kerajaan Islam serta peninggalannya.

Kerajaan-kerajaan Islam di India :

3.1.1.1.1. Kerajaan Sabaktakin

Kerajaan ini berdiri di Ghazwah wilayah

Afganistan di bawah pimpinan Sabaktakin. Beliau

mengembangkan agama Islam dan ilmu

pengetahuan.

3.1.1.1.2. Kerajaan Ghazi

Kerajaan Ghazi didirikan oleh Aliudin Hudain bin

Husain (555 H / 1186 M), di Furoskoh, lereng

gunung Afganistan. Kerajaan ini mencapai puncak

kejayaan pada masa Muhammad Abdul Muzafar

bin husain Al Ghazi. Beliau memberi kemerdekaan

Page 39: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

39

orang-orang Hindu dan berbuat baik terhadap

budak-budak.

3.1.1.1.3. Kerjaan Mameluk

Raja dari budak belian ini menyebarkan agama

Islam di India. Beliau mendirikan masjid raya di

Delhi yang diberi nama ”Jami” dan menara yang

tinggi dengan nama ”Qhutub Manar” sekarang

menjadi objek wisata.

3.1.1.1.4. Kerajaan keturunan Kilji

Kerajaan ini berdiri setelah menaklukan Kerajaan

Mameluk dan sultannya bernama Alaudin dari

Afganistan. Beliau tidak lama memerintah, karena

muncul kerajaan baru dari keturunan Taghlak dari

Turki.

3.1.1.1.5. Kerajaan Taghlak

Kerajaan ini merupakan kerajaan terakhir di India

sebelum datangnya bangsa Mongol. Diantara

rajanya ialah Muhammad bin Taghlah dan Firus

Syah. Setelah kerajaan Taghlak berdiri, kemudian

berdirilah kerajaan Mongol Islam di India dengan

raja-rajanya antara lain: Babur (1504-1530 M),

Humayun (1530-1550 M), Akbar Agung (1556-

1605 M), Jikangir (1605-1627 M) dan syah Jihan

(1627-1657 M) yang mecapai puncak kejayaannya.

Syah Jihan membangun ”Taj Mahal” di Agra

sebagai penghormatannya kepada permaisurinya

yang cantik dan dicintainya. Pembangunan Taj

Mahal menelan waktu selama 22 tahun dengan

tenaga 20.000 orang

Page 40: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

40

Jadi, di India pernah menjadi kejayaan Islam. Meskipun

begitu, hingga sekarang umat Islam di India berposisi sebagai

minoritas. Sejumlah khasanah Islam dikuasai umat Hindu dan

dijadikan objek wisata. Umat Islam di India sekarang sekitar

100 juta jiwa yang berarti India negara ketiga terbesar yang

berpenduduk muslim, setelah Indonesia dan Pakistan. Umat

Islam di India nasibnya juga sama dengan dinegara-negara lain

yang umat uslamnya minoritas, merka ditekan, ditindas

penguasa ataupun umat non muslim (Hindu) yang minoritas.

Sebagai contoh, penghancuran masjid Babri, Ayodhia, India

pada bulan desember 1992. di Bombay terjadi pembunuhan

besar-besaran terhadap sekitar 100 ribu jiwa, oleh partai

ekstremis hindu yang berkuasa. Ribuan bangunan bersejarah

yang dibangun raja-raja Islam kini menjadi puing yang

mengenaskan, kemudian dijadikan objek wisata oelh umat

Hindu.

Perlu diketahui, bahwa di India pernah lahir para pemikir

handal seperti, Muhammad Iqbal, Syah Waliullah, Muhammad

Ali Jinnah, Sayyid Ahmad Khan, Abdul Kadir Azad dan Sayi

Amer Ali.

3.1.1.2. Agama Islam Di Rusia

Agama Islam masuk ke Rusia pada waktu Dinasti Yuan

yang berkuasa, kemudian bangkitlah kaum revolusioner

muslim untuk menumbangkan dinasti Yuan (1279-1368 M).

Setelah dinasti Yuan lalu diganti dengan dinasti Ming. Di

bawah kekuasaan Ming, Islam menduduki jabatan penting

antara lain, kemiliteran, keintelekan, dan administrasi

pemerintahan. Bahkan, seorang muslim yang bernama Sang

Yu Chuin menjabat sebagai penasehat agung Kaisar Ming

yang pertama dan bernama Hung Yer.

Page 41: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

41

Tatkala Dinasti Yuan masih berkuasa, Kaisar Barkah Khan

memeluk Islam. Dengan Islamnya Barkah Khan maka suku

Dzahabieh (kelompok orang mongol) banyak yang masuk

Islam.

Pada tahun 1313-1340 M, suku Dzahabieh dipimpin oleh

Uzbek Khan yang berusaha mengislamkan seluruh suku

Dzahabieh. Kemudian beliau membuat strategi untuk

menyebar luaskan Islam ke seluruh wilayah Rusia.

Peninggalan Islam di Rusia antara lain, bangunan-bangunan

tempat beribadah/masjid. Tetapi, keadaan di Rusia sekarang

sudah lain karena pemerintahannya berpaham komunis

sehingga benci dan ingin membinasakan Islam dari wilayah

kekuasaan Rusia. Seperti yang dialami muslim Chechnya

akhir-akhir ini akibat dari keganasan tentara komunis Rusia.

Chechnya adalah negara kecil di kawsan kaukasus, Rusia yang

berpenduduk 1,5 juta dan mayoritas beragama Islam.

Presidennya yang bernama Dzhokar Dudayef adalah seorang

muslim yang taat.

Sejak tanggal 11 Desember 1994, pasukan Rusia

melakukan agresi besar-besaran terhadap Chechnya dan

berhasil merebut istana keprisedenan Chechnya, yang

merupakan perlawanan dan kemerdekaan Chechnya.

Meskipun rumah-rumah mereka hancur, tetesan darah dan air

mata tumpah di bumi Islam Chechnya, mereka tetap berjuang

melanjutkan perjuangan terhadap komunis dan siap mati untuk

agama Islam dan negaranya.

3.1.1.3. Agama Islam di Afganistan

Afganistan adalah negara Republik di Asia Tengah. Pada

tahun 1991, Afganistan berpenduduk 16.922.000 dan 99 %

Page 42: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

42

beragama Islam. Bahasa tresminya adalah Pushu, ibukotanya

Kabul dan mata uangnya Afgani.

Agama Islam masuk ke Afganistan, yaiti sejak masuknya

Asim bin Umar Affamini pada masuk Khalifah Umar bin

Khattab. Pada masa Khalifah Usman bin Affan, Islam telah

masuk ke Kabul, dan pada tahun 870 M Islam telah mengakar

di seluruh negeri Afganistan. Perkembangan Islam di

Afganistan selanjutnya berjalan dengan pesat, tidak ada

hamnbatan-hambnatan, dengan bukti penduduk Afganistna 99

% beragama Islam.

Agama Islam sangat berpengaruh dalam segala aspek

kehidupan mereka dan apabila hal ini terusik, maka mereka

akan marah dan terus berjuang untuk mempertahankannya

seperti yang kita lihat dalam perjuangan gerliyawan muslim

mujahidin menentang pemerintah yang prokomunis.

Terjadinya perang saudara di Afganistan disebabkan

masuknya pengaruh Amerika dan Uni sofyet (komunis) ke

Afganistan.

Pada tahun 1933 muhammad Zahir Syah naik sebagai raja,

kemudian Amerika Serikat da Uni Sofyet berusaha

menanamkan pengaruhnya. Tahun 1953, Raja Zahir

mengangkat Muhammad Daud (kader komunis) sebagai

perdana menteri. Melihat keadaan seperti ini, umat Islam

menilai bahwa pemerintah Afganistan telah jauh menyimpang

dari ajaran Islam. Kemudian umat Islam mulai bergerak, yaitu

dengan munculnya organisasi Perjuangan Gabungan Muslim

yang bernama ”Juanan Muslim” kemudian pada tahun 1968

berubah nama menjadi Al-Jamiah Al-Islamiyah di bawah

pimpinan Burhanudin Rabbani.

Page 43: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

43

Uni Sofyet semakin marah melhat perkembangan Islam

itu. Kemudian pada tahun 1972 di bawah pengaruh Uni

Sofyet, Muhammad Daud menggantikan Zair. Pada tahun

1978 Daud tewas dibunuh dan diganti oelh Nur Taraki sebagai

Presiden. Pada waktu itu,para ulama mengeluarkan fatwa

untuk mengutuk dan mengafirkan Taraki dan mewajibkan

perang jihad untuk menggulingkannya. Akibatnya timbul

perjuangan mujahidin Afganistan. Kemudian pada tahun 1970

Uni Sofyet memasuki Afganistan dengan membawa presiden

bonekanya, Babrak Kamal. Perbuatan itu mendapat kutukan

internasional, antara lain Presiden Jimmy Carter yang

memboikot Olimpiade Moskwa, dan banyak penduduk yang

mengungsi ke Pakistan. Perjuangan mujahidin semakin kuat

dengan bergabungnya tujuh organisasi menjadi satu dengan

nama ”Persatuan Mujahidin Islam Afganistan” denagn tujuan

menegakkan kalimat Allah SWT. Memerdekakan negara

Afganistan dari kekuasaan kafir dan komunis dengan

mendirikan pemerintahan Islam di Afganistan. Sebagai

komando tertinggi ialah Abdul Rabbani Rasul Saiyat.

Pada tahun 1987 peperangan memuncak, dengan bantuan

senjata dari Amerika dan Inggris, dan berakhir dengan Uni

Sofyet menderita kerugian besar. Akhirnya, pada tahun 1989

Uni Sofyet menarik seluruh tentaranya dari Afganistan.

Pejuang mujahidin terus melawn pemerintah Najibullah (sejak

1987), karena para ulama mengeluarkan fatwa bahwa rezim

tersebut adalah kafir dan mati dalam peperangan melawan

rezim adalah mati syahid. Ulama-ulama terkenal yang lahir di

Afganistan, Ibnu Hibban Al-Basti (ulama Hadis dan Fiqih: 342

H/952 M), Abu Bakar Ahmad Al-Baihaqi (penulis buku

sejarah abad ke-14), dan sebagai penggerak Pan Islamisme

(abad 19) di Afganistan bernama Said Jamaluddin Al Afgani.

3.1.1.4. Agama Islam di RRC

Page 44: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

44

Agama Islam masuk ke Wilayah Cina sekitar abad ke-10,

yaitu langsung dari bangsa Arab dan para saudagar yang

datang dari India. Agama Islam masuk ke Cina dengan melalui

perdagangan darat dan laut yang disebut jalan sutera. Adapun

pertama kali terjadinya penyebaran Islam di Cina yaitu pada

masa Dinasti Tang.

Melalui pergaulan, perdagangan dan dengan pernikahan

pedagang Arab dengan penduduk asli Cina, kemudian masuk

Islamlah mereka. Orang-orang India yang mengembara ke

Indonesia, Malaysia, kadang-kang singgah di Cina. Ketika

singgah di cina mereka (orang-orang India) menyebarkan

agama Islam kepada penduduk asli Cina, dan orang-orang

yang memeluk Islam sudah banyak yang bertempat tinggal di

Cina.

H. Muhammad You Nusi Maliangjie (68) adalah salah satu

pemimpin Islam di cina yang pernah berkunjung ke Indonesia.

Beliau Imam besar Chin Cheen The She (Mesjid Agung) di

RRC Tengah, salah satu delapan masjid terbesar di Cina.

Masjid tersebut dibangun 1300 tahun yang lalu perpaduan

khasanah arsitektur Islam dan Cina dan mampu menampung

8000 jamaah.

Menurut you nusi, jumlah umat Islam di Cina sekarang

sekitar 20 juta. Agama Islam di Cina dapat berkembang

dengan pesat, meskipun negara itu menganut komunis. Jumlah

muslim yang menunaikan Ibadah Haji tiap tahun selalu

meningkat, dan pada tahun 1994 mencapai 2000 orang. Ada

satu kendala yang dirasakan umat Islam dalam

pengembangannya, yaitu sistem komunisme yang

membolehkan rakyatnya berproganda anti agama.

3.1.1.5. Agama Islam di Negara-Negara ASEAN

Page 45: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

45

3.1.1.5.1. Agama Islam di Indonesia

Mengenai perkembangan Islam di Indonesia kan

dibahas khusus pada bab Perkembangan Islam di

Indonesia. Karena itu, paa pembahasan kali ini,

hanya kami tulis secara singkat. Agama Islam

masuk ke Indonesia pada abad ke-7 dibawa oleh

pedagang Islam dari Arab, Gujarat dan Malabar.

Cara menyiarkan Islam dengan damai tidak dengan

kekerasan atau paksaan. Adapun daerah-daerah

yang mula-mula dimasuki Islam ialah Sumatera

bagian Utara, sumatera Barat dan Jawa Tengah.

Perkembangan Islam di Sumatera dapat pesat

setelah kerajaan Sriwijaya mengalami kemunduran,

terutama di Samudera Pasai. Dari Samudera Pasai

Islam berkembang ke Malaka, Minangkabau, Riau,

Tapanuli dan lain-lainnya.

Agama Islam masuk ke Jawa pada masa

pemerintahan Ratu Sima (674 M) dan Islam dapat

berkembang dengan pesatnya setelah kerajaan

Hindu di Majapahit mengalami kemerosotan.

Adapaun yang sanagt berperan dan berjasa

menyiarkan agama Islam ke seleruh pelosok Jawa

ialah Wali Songo.

Sedangkan perkembangan agama Islam di Sulawesi

tidak sepesat seperti di Sumatera dan Jawa, karena

adanya pertentangan Islam dengan kerajaan yang

belum Islam demi kepentingan politik.

Adapun perkembangan Islam di Kalimantan sangat

pesat, sejak Sultan Suryanullah tahun 1550 M.

Demak mengirimkan para penghulu untuk

Page 46: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

46

mengajar agama Islam kepada masyarakat

Kalimantan. Agama Islam berkembang di Kutai ±

tahun 157 M, di Brunei sejak abad Ke-15, di

Kalimantan Barat sejak tahun 1550 M , dan kepada

suku Dayak tahun 1677 M. Bersamaan dengan

berkembangnya agama Islam maka berdirilah

kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia antara lain di

Demak, Pajang, Mataram, Banten, Kalimantan,

Sulawesi dan Sumatera.

Agama Islam di Indonesia dapat berkembang

dengan baik dan pesat. Hal itu terbukti sekitar 88 %

(1985) penduduk menganut agama Islam,

kemudian tempat-tempat ibadah banyak dibangun

disetiap kota-kota, desa dan lain sebagainya.

Tempat-tempat pengajian, tempat-tempat TPA atau

Taman Pendidikan Al-qur’an hampir di setiap

kampung ada. Disamping itu, pada hari raya Idul

Fitri, hari raya Qurban kita dapat menyaksikan

orang Islam berduyun-duyun ke lapangan untuk

shalat. Juga dalam pembagian zakat fitrah,

penyembelihan hewan kurban dan pelaksanaan

ibadah haji, yang tiap tahun calon jamaah haji

Indonesia selalu bertambah dan untuk tahun 1995

calon haji (yang mendaftar) samapai 240.000 orang

sehingga melebihi kuota.

Maraknya jilbab di sekolah-sekolah dan kampus-

kampus perguruan tinggi, maraknya gerakan

dakwah kampus, lahirnya organisasi remaja masjid,

pesantren-pesantren kilat pada masa liburan

sekolah, lahirnya ICMI, Bank Muamalat, Asuransi

Islam dan sebagainya. Semua itu, menunjukan

Page 47: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

47

bahwa agama Islam dapat berkembang baik di

Indonesia.

3.1.1.5.2. Agama Islam di Singapura

Perkembangan Islam di singapura boleh dikatakan

tidak ada hambatan, baik dari segi politik maupun

birokratis. Muslim di Singapura ± 15 % dari jumlah

penduduk, yaitu ± 476.000 orang Islam. Sebagai

temapt pusat kegiatan Islam ada ± 80 masjid yang

ada di sana. Pada tanggal 1 Juli 1968, dibentuklah

MUIS (Majelis Ulama Islam Singapura) yang

mempunyai tanggung jawab atas aktivitas

keagamaan, kesehatan, pendidikan, perekonomian,

kemasyarakatan dan kebudayaan Islam.

3.1.1.5.3. Agama Islam di Thailand

Agama Islam masuk ke Thailand dengan melalui

Kerajaan Pasai (Aceh). Ketika Kerajaan Pasai

ditaklukan Thailand, raja Zainal Abidin dan orang-

orang Islam banyak yang ditawan. Setelah mereka

membayar tebusan mereka dikeluarkan dari

tawanan, dan para tawanan tersebut ada yang

pulang dan ada juga yang menetapa di Thailand,

sehingga mereka menyebarkan agama Islam.

Ketika raja Thailand menekan Sultan Muzaffar

Syah (1424-1444) dari Malak agar tetap tuduk

kepada Thailand dengan membayar upeti sebanyak

40 tahil emas per tahun ditolaknya, kemudian Raja

Pra Chan Wadi menyerang Malaka, tetapi

penyerangan tersebut gagal. Pada masa

pemerintahan Sultan Mansyur Syah (1444-1477)

tentara Thailand di Pahang dapat dibersihkan.

Page 48: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

48

Wakil Raja Thailand yang bernama Dewa Sure

dapat ditahan, tetapi beliau diperlakukan dengan

baik. Bahkan, puterinya diambil istri oleh Mansyur

Syah untuk menghilangkan permusuhan antara

Thailand dengan Malaka. Pada akhir-akhir ini,

muslim Pattani cukup lama mendapat tekanan dan

penindasan dari rezim Bangkok yang memeluk

Budha.

3.1.1.5.4. Agama Islam di Filipina

Berdasarkan catatan Kapten Tomas Forst tahun

1775 M, ada orang Arab yang mula-mula masuk

pulau Mindanau (Filiphina) adalah Mubalig yang

bernama Kebungsuan pada abad ke-15 M.

Sedangkan yang menyebarkan agama Islam di

pulau sulu ialah Sayid Abdul Aziz (Sidi Abdul

Aziz) dari Jeddah. Ulama ini juga mengislamkan

raja Malaka pertama yang semula beragama Hindu,

yakni Permaisura diganti dengan Muhammad Syah.

Kemudian yang disusun dengan mubalig Abu

Bakar yang menyebarkan Islam ke Pulau Sulu,

Pulau Luzon dan sebagainya.

Muslim di Filipina adalah minoritas dan nasib

mereka sekarang sangat memprihatinkan. Seperti

nasib muslim di Thailand, Kamboja, Vietnam,

Myanmar, di situ umat Islam mendapat gangguan,

tekanan bahkan pembasmian dari pihak-pihak yang

memusuhinya. Hingga kini muslim Moro terus

berjuang untuk memperoleh otonomi karena

mereka selalu ditindas dan diperlakukan sebagai

warga kelas dua oleh pemerintah Manila. Oleh

karena itu, muslim Moro terus berjuang

Page 49: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

49

mempertahankan diri, agama dan identitas sebagai

muslim.

3.1.1.5.5. Agama Islam di Malaysia (Malaka)

Sekitar abad ke-14 agama Islam masuk ke

Malaysia dibawa oleh pedagang dari Arab, Persia,

Gujarat dan Malabar. Disamping itu, ada seorang

ulama bernama Sidi Abdul Aziz dari Jeddah yang

mengislamkan pejabat pemerintah Malaka dan

kemudian terbentuklah kerjaan Islam di Malaka

dengan rajanya yang pertama Sultan Permaisura.

Setelah beliau wafat diganti oleh Sultan Iskandar

Syah dan penyiaran Islam bertambah maju, pada

masa Sultan Mansyur Syah (1414-1477 M). Sultan

suka menyambung tali persahabatan dengan

kerajaan lain seperti Syam, Majapahit, dan

Tiongkok.

Kejayaan Malaka dapat dibina lagi sedikit demi

sedikit oleh Sultan Aludin Syah I, sebagai

pengganti Muhammad Syah. Kemudian pusat

pemerintahannya dari Kampar ke Johor

(Semenanjung Malaka). Sultan Alaudin Syah I

dikenal sebagai Sultan Johor yang pertama dan

negeri Johor makin nertambah ramai dengan

datangnya para pedagang dan pendatang. Sampai

sekarang perkembangan agama Islam di Malaysia

makin bertambah maju dan pesat, dengan bukti

banyaknya masjid-masjid yang dibangun, juga

terlihat dalam penyelenggaraan jamaah haji yang

begitu baik. Sehingga dapat dikatakan bahwa

perkemabangan Islam di Malaysia, tidak ada

hambatan. Bahkan, ditegaskan dalam konstitusi

negaranya bahwa Islam merupakan agama resmi

Page 50: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

50

negara. Di kelantan, hukum hudud (pidana Islam)

telah diberlakukan sejak 1992. kelantan adalah

negara bagian yang dikuasai partai oposisi, yakni

Partai Al-Islam se-Malaysia (PAS) yang

berideologi Islam. Dalam pemilu 1990

mengalahkan UMNO dan PAS dipimpin oleh Nik

Mat Nik Abdul Azis yang menjabat sebagai

Menteri Besar Kelantan.

3.1.1.5.6. Agama Islam di Brunei Darussalam

Agama Islam di Brunei dapat berkembang dengan

baik tanpa ada hambatan-hambatan. Bahkan,

agama Islam di Brunei merupakan agama resmi

negara. Untuk pengembangan agama Islam lebih

lanjut telah didatangkan ulama-ulama dari luar

negeri, termasuk dari Indonesia. Masjid-masjid

banyak didirikan. Umat Islam di Brunei menikmati

kehidupan yang benar-benar sejahtrera sesuai

dengan namanya Darussalam (negeri yang damai).

Pendapatan perkapita negara ini termasuk tertinggi

di dunia. Pendidikan dan perawatan kesehatan

diberikan secara cuma-cuma oleh pemerintah.

Negara Brunei Darussalam merupakan negara

termuda di Asia Tenggara (merdeka tahun 1984

dari Inggris). Penduduk Brunei Darussalam

mayoritas beragama Islam.

3.1.2. Agama Islam Di Amerika

3.1.2.1. Masuknya Islam di Amerika

Islam masuk ke benua Amerika (kemungkinan) setelah

runtuhnya Bani Umayah di Spanyol 1492 M, karena tidak

tahan hidup di bawah tekanan Raja Ferdinand sehingga

memilih mencari penghidupan di benua baru. Penulis lain

Page 51: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

51

menduga bahwa Islam masuk ke benua Amerika dilakukan

oleh Colombus dalam pelayarannya dipandu oleh navigator

dan ABK yang beragama Islam dari Andalusia atau Maroko,

atau adanya pemukiman tawanan muslim sekitar abad 16

sampai dengan abad 18. memang harus diakui bahwa catatan

resmi tentang hal ini belum didapatkan, namun orang-orang

Afrika dan lain-lain (wilayah muslim) pada akhir abad 19

banyak bermigrasi ke Amerika dan Kanada dengan aneka

ragam motif dan tujuan, lebih-lebih setelah Amerika tampil

sebagai salah satu negara adidaya maka berdatanganlah

mahasiswa-mahasiswa muslim tinggal disana untuk beberapa

lama.

3.1.2.2. Perkembangan Islam di Amerika

Amerika merupakan negara demokrasi liberal sekaligus

sekuler atau menganut prinsip pemisahan antara agama dan

negara (sparation of church and state) namun sangat luas

memberi kebebasan beragama bagi rakyatnya. Semula agama

Islam dianggap agama para imigran Timur-Tengah atau

Pakistan yang bertempat tinggal di beberapa kota. Kemudian

semakin berkembang sehingga muncul suatu kekuatan Islam

yang disebut “Black Moslem”. Black Nmoslem didirikan oleh

Elijah Muhamad di Chicago. Sesuai dengan namanya Black

Moslem mendapat banyak pengikut terutama dari orang-orang

yang berkulit hitam. Black Moslem didukung oleh orang-

orang berkulit hitam dan berjuang menuntut persamaan hak.

Elijah Muhamad dalam organisasinya mengambil prinsip-

prinsip ajaran agama Islam yang tidak membedakan warna

kulit.

Selama dalam pimpinannya perkembangan agama Islam

semakin luas. Hal itu terbukti dengan banyaknya tokoh-tokoh

yang masuk Islam, seperti Malcom seorang tokoh nasional

Negro Amerika sebagai orator ulung dan Casius Clay bekas

Page 52: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

52

juara tinju kelas berat. Malcom setelah masuk Islam namanya

diganti Al-Haji Malik Al-Sabah. Sedang Casius Clay berganti

nama menjadi Muhamad Ali. Elijah berdakwah melalui media

masa dengan menerbitkan majalah Muhammad Speak pada

tahun 1960. ia mengajarkan bahwa tuhan itu ada pada diri

pribadi “wallace fard”. Muhammad dan dirinya sebagai nabi

Black Moslem. Ia meninggal tanggal 25 februari dan

digantikan putranya yang bernama wallace Muhammad atau

Warisudin Muhammad. Selama dalam kepemimpinan

Warisudin, agama Islam bertambah maju tidak hanya dipeluk

oleh kalangan orang-orang yang berkulit hitam, namun

berkembang dalam kalangan masyarakat nasional Amerika.

Ajaran yang disampaikannya ialah agama Islam bukan hanya

untuk orang-orang berkulit hitam saja, tetapi untuk seluruh

manusia apapun warna kulitnya. Ia juga mengadakan

pembaruan dan meluruskan ajaran-ajaran yang kurang tepat,

diantaranya

Pembenahan di bidang Akidah, ia menegaskan bahwa Fard

Muhammad bukan Tuhan dan Elijah Muhammad bukan

nabi, dia mantapkan dua kalimah syahadat kepada para

pengikutnya.

Tata tertib di dalam mesjid ia benahi, yang dulu

didalamnya terdapat kursi-kursi sebagai pengaruh Kristen

ditiadakan, juga puasa di bulan desember diganti secara

bersama di bulan Ramadan.

Pada tahun 1976 Walaace Muhamad (Warisudin

Muhamad) merubah nama Nation of Islam menjadi World

Comunity of Islam in West. Perubahan nama itu dimaksudkan

agar sasaran ajaran dan dakwa agama Islam lebih luas lagi

jangkauannya. Pada tahun itu juga ia telah membentuk majelis

imam (Council of Imam) terdiri atas enam orang yang

mengkoordinir kegiatan-kegiatan keagamaan. Majalah

Page 53: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

53

Muhammad Speak diubah menjadi Bilalian News mengambil

nama dari sahabat Bilal bin Rabah.

Tanggal 30 april 1980 organisasi World Comunity of

Islam in West diganti namanya menjadi American Muslim

Mission (AMM) agar lebih jelas misi organisasi tersebut

sebagai dakwah. Di Chicago terdapat Islamic Institute yang

berasal dari gereja yang sudah dibeli. Gedung tersebut lengkap

dengan Mushola, ruang kuliah, aula, asrama, perpustakaan,

ruang makan dan dapur sebagai proyek organisasi Konferensi

Islam Internasional di Jeddah. Di Los Angeles terdapat Islamic

Center sebagai pusat ceramah agama untuk umum, kuliah

minggu pengajian anak-anak, kursus bahasa Arab dan lain

sebagainya. Di Mansfield, Indianapolis Amerika terdapat

suatu organisasi bernama Islamic Society of Nort of America

(ISNA) yang telah memilki sebidang tanah seluas 100 hektar.

Diatas tanah tersebut dibangun sebuah masjid yang dapat

menampung 1000 jamaah lengkap dengan perpustakaan, ruang

studi dan lain sebagainya.

ISNA mengkoordinir organisasi-organisasi mahasiswa

seperti Muslim Student Asociation (MSA), organisasi dokter

musli, dan sarjana muslim. MSA sudah memiliki kantor

tempat penerbitan buku, yaitu MSA Islamic Book Service,

studio rekaman, memproduksi film-film tv dan percetakan.

Majalah yang diterbitkan bernama Al-Ijtihad (persatuan). Di

California berdiri sebuah madrasah Al-Madina, madrasah ini

pada tahun 1972 hanya memiliki 42 anak, namun pada tahun

berikutnya bertambah menjadi 105 anak. Hal ini menunjukan

perkembangan Islam disana cukup baik. Dalam madrasah Al-

Madina diajarkan semua ilmu agama, bahasa Arab,

matematika dan Al Qur’an.

Page 54: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

54

3.1.3. Agama Islam di Eropa

Kaum muslimin memasuki benua Eropa ialah sejak adanya

permintaan bantuan oleh Graf Yulian seorang bangsawan Gothia Barat

yang berkuasa di Geuta Afrika Utara kepada gubernur Afrika Utara

Musa bin Nushair agar membantu keluarga “Witiza” menghadapi

tentara roderik yang memberontak merebut singgasan Witiza pada

tahun 710 M.

Permintaan tersebut selanjutnya oleh Musa disampaikan kepada

Khalifah Walid bin Abdul Malik di Damaskus, ternyata dikabulkan

dengan pesan agar Musa berhati-hati. Maka sebagai penjagaan dikirim

ekspedisi pertama berjumlah 200 orang dipimpin Tharif bin Malik yang

mendarat di Tarifa. Keberhasilan Tharif meyakinkan Musa akan

kesungguhan Graf Yulian, selanjutnya dikirm pasukan pilihan dibawah

pimpinan Thariq bin Ziyad seorang panglima yang gagah berani melalui

kota tanger terus menyebrangi selat yang ganas, yang kini kita kenal

dengan nama selat Giblaltar (Jabal Thariq) untuk mengabadikan nama

Thariq. Pasukan tahriq mendarat di Spanyol pada tahun 91 H (710 M)

tepat disaat konsentrasi pasukan Roderik ke wilayah Spanyol Utara

guna memadamkan pemberontakan. Yang menarik dari pasukan Thariq

adalah ketika semuanya telah mendarat, semua kapal dibakar habis

dengan maksud agar tidak ada pasukan yang melarikan diri untuk

mundur. Dihadapan pasukannya dengan berapi-api ia berkata :

“ Musuh di depanmu dan laut dibelakangmu, maka terserahlah

mana yang menjadi pilihanmu”

Maka dengan mudah pasukan Thariq menguasai beberapa

benteng. Dengan siasat demikian, maka tidak ada pilihan lain kecuali

maju ke medan laga menghadapi musuh yang berlipat ganda jumlahnya.

Pada pertempuran di Xeres Rodherik turut tewas yang berarti

melapangkan jalan menuju sukses selanjutnya. Kota demi kota berhasil

Page 55: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

55

direbutnya, seperti Cordova, Malaga, Toledo ibukota Negeri Ghotia

Barat.

Keberhasilan Thariq tersebut mendorong keinginan Musa bin

Nushair untuk menyusulnya, dengan membawa tambahan pasukan

sebanyak 10.000 orang dia datang ke Spanyol. Di Toledo keduanya

bertemu, saat itu sempat terjadi perselisihan, namun dapat didamaikan

oleh Khalifah. Keduanya selanjutnya bahu membahu melanjutkan

memasuki kota Aragon, Castylia, Saragosa dan Barcelona hingga

samapi ke pegunungan Pyrenia. Dalam waktu hanya 7 tahun hampir

seluruh Andalusia sudah berada dalam genggaman kaum muslimin,

kecuali Glacia.

Pada masa pemerintahan bani umayah di Damaskus, Andalusia

dipimpin oleh Amir (gubernur) diantaranya oleh putra Musa sendiri,

yaitu Abdul Aziz. Runtuhnya kebesaran Bani Umayah di Damaskus

dengan berdirinya daulah bani Abbasyah di bawah pimpinan Abdul

Abbas As Safaf (penumpah darah) yang berpusat di baghdad, yang

menyebabkan seluruh keluarga Kerajaan Bani Umayyah ditumpas.

Namun, salah seorang keturunan dari Bani Umayah, yaitu Abdur

Rahman berhasil melarikan diri dan menyusup ke Spanyol. Di sana dia

mendirikan Kerajaan Bani Umayah yang mampu bertahan sejak tahun

193-458 H (756-1065 M).

Kondisi masyarakat Spanyol sebelum Islam mereka memeluk

agama khatolik, dan sesudah Islam tersebar luas tidak sedikit dari

mereka yang memeluk agama Islam secara suka rela. Hubungan antar

agama selama itu dapat berjalan dengan baik karena raja-raja Islam

yang berkuasa memberi kebebasan untuk memeluk agamanya masing-

masing. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika disana telah terjadi

percampuran darah juga terdapat orang-orang yanng berbahasa Arab,

beradat istiadat Arab, meskipun tetap memeluk agama nenek moyang

mereka.

Page 56: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

56

Keberadaan kerajaan Islam di Spanyol sungguh merupakan

perantara sekaligus obor kebudayaan dan peradaban. Dimana ilmu

pengetahuan kuno dan filsafat ditemukan kembali. Disamping itu,

Spanyol menjadi pusat kebudayaan, karena banyaknya para sarjana dan

mahasiswa dari berbagai pelosok dunia berkumpul menuntut ilmu di

Granada, Cordova, Seville, dan Toledo. Di kota-kota tersebut banyak

melahirkan ilmuwan terkemuka. Seperti Abdur Rabbi (sastrawan

terkemuka), Ali ibn Hazn (penulis 400 jilid buku sejarah, agama, logika,

adat istiadat), Al Khatib (ahli sejarah), Ibnu Khaldun (ahli filsafat yang

terkenal dengan bukunya “muqaddimah”), Al Bakri dan Al Idrisi (ahli

ilmu bumi), dan Ibnu Batuta adalah pengembara terkenal yang

menjelajahi negeri-negeri Islam di dunia. Kemudian lahir pula seorang

ahli filsafat yang lain, yakni Solomon bin Gabirol, Abu Bakar

Muhammad, Ibnu Bajjah (ahli filsafat abad 12 pentafsir karya0karya

Aristoteles), dan Ibnu Rusyd (ahli bintang, sekaligus seorang dokter dan

ahli filsafat). Adapun sumbangan utama Ibnu Rusyd di bidang

pengobatan ialah buku ensiklopedi dengan judul Al Kuliyat fit At Tibb,

serta buku filsafat “Thahafut At Tahafut”.

Perlu pula diketahui bahwa peranan wanita-wanita muslim di

Spanyol saat itu tidak hanya mengurus dapur mereka, tetapi mereka

juga memberikan sumbangan besar di bidang kesustraan, seperti

Nazhun, Zaynab, Hamda, Hafsah, Al-Kalayyah, Safia dan Marian dari

Seville (adalah seorang guru terkenal). Penulis-penulis wanita dan

dokter0dokter wanita, seperti Sysyah, Hasanah At Tamiyah dan Umm

ul Ula serta masih banyak lagi. Pada abad 12 di Spanyol didirikan

pabrik kertas pertama. Kenangan pertama dari peristiwa itu ialah kata

“Rim” melalui kata “Ralyme” (perancis selatan) diambil dari bahasa

Spanyol “ Risma” dari bahas Arab “Rizma” artinya bendel.

Berakhirnya kekuasaan Bani Umayah di Spanyol di bawah

kekuasaan dibawah Khalifah Sulaiman, diganti oleh dinasti-dinasti

Islam kecil, seperti Al-Murabithin, Al-Muhades (muwahidun) , dan

kerajaan bani ahmar. Setelah delapan abad umat Islam menguasai

Page 57: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

57

Andalusia pada tahun 898 H (1492 M). Raja Abdullah menyerahkan

kunci kota Granada kepada Ferdinand pemimpin kaum Salib, yang

selanjutnya beliau menduduki istana Al Hambra, dimana sebelum itu

Khalifah Abdullah bersedia menandatangani perjanjian yang terdiri atas

72 pasal, diantara isinya antara lain Ferdinand akan menjamin

keselamatan jiwa keluarga Raja Bani Ahmar, demikian pula

kehormatan dan kekayaan mereka. Dalam pada itu, kemerdekaan

beragama pun akan dijamin terhadap kaum muslimin yang tinggal di

Andalusia. Akan tetapi, di kemudian hari perjanjian tersebut diingkari

oelh Ferdinand sendiri dan malah mendesak semua pasukan raja

Abdullah untuk masuk Kristen, jka menolak diusir dan harta bendanya

disita.

Pertumbuhan agam Islam di Eropa sekarang memang cukup sulit

dibandingkan dengan berdakwah di Asia-Afrika, dimana masyarakatnya

terlanjur sekuler,namun karena kegigihan para mubaligh berdakwah

sehingga dalam perkembangannya agama Islam semakin baik dalam

kualitas maupun kuantitasnya. Apalagi setelah Paulus Paulus II

membuka dialog antar umat beragama, seperti yang dilakukan terhadap

tokoh-tokoh muslim khususnya dari Indonesia dan pada masa hidupnya

Paus Paulus II pernah mengundang Mneteri Agama RI untuk

menjelaskan praktek kerukunan hidup beragama di tanah air.

Di Spanyol atau Andalusia pada tahun 1975 sekelompok pemuda

masuk Islam, mereka mendirikan masyarakat muslim di Cordova.

Kemudian pada tahun 1978 mereka dapat melaksanakan Shalat Idul

Adha di Kathedtral (bekas masjid) setelah memohon izin Uskup

Cordoba Monseigneur Infantes Floredo. Bahkan, walikota Tulio

Anguila melaksanakan teori kerukunan beragama. Ia menawarkan umat

Islam menggunakan taman kota dengan diberi kemah besar untuk

melaksanakan shalat Idul Adha dan shalat berjamaah. Disana terdapat

madrasah yang dikelola Dr. Umar Faruq Abdullah yng mengajar bahasa

Arab, ilmu Al Qur’an, tafsir, fiqih, hadis dan lain sebagainya.

Page 58: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

58

Di Belgia, berdiri pula gedung Islamic Center sebagai pusat

kegiatan dakwah Islam. Jumlah umat Islam disana sekitar 150.000

orang. Pada tahun 1980 di Brussel diselanggarakan Mukhtamar Islam

Eropa.

Di Austria, pada awala abad 15 H. Pada tahun 1979 dibuka

Islamic Center di kota wina yang dapat menampung 30.000 jamaah,

dilengkapi masjid jami’, perpustakaan Muslim’s Social Service,

madrasah dan perumahan imam. Agama Islam diakui agama resmi

setelah Kristen.

Di Belanda, tepatnya di kota Almelo telah dibangun sebuah

masjid yang megah. Di kota ini pula telah dibentuk federasi organisasi

Islam dipimpin Abdul Wahid Van Bomel (bangsa Belanda asli). Bomel

memperjuangkan agar buruh-buruh muslim yang umumnya dari Asia

Selatan dan Afrika supaya diberi kesempatan melakukan shalat lima

waktu. Tanggal 14 oktober 1983 di kota Redderkerk dibangun sebuah

masjid yang dapat menampung 500 jamaah dilengkapi ruang diskusi,

ruang tamu, tempat wudhu, dan lain sebagainya.

Inggris, termasuk salah satu negara yang cukup bagus

pengembangan Islamnya. Hal ini didukung dengan kepeloporannya

dalam pemindahan Universitas Islam Toledo di Spanyol ke Inggris.

Sejak itu Inggris mempunyai Universitas Cambridge dan Oxford.

Mozarabes salah satu tokoh yang amat berjasa dan aktif dalam

penyebaran ilmu pengetahuan agama Islam. Ia mengganti namanya

menjadi Petrus Al Ponsi, dan beliau menjadi dokter istana Raja Henry I.

Pengembangan Islam dilakukan tiap hari libur, seperti hari Sabtu dan

Ahad baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Beberapa organisasi

Islam yang ada di Inggris :

The Islamic Council of Europe ( Majlis Islam Eropa ) berfungsi

sebagai pengawas kebudayaan Eropa.

The Union of Moslem Organization ( Persatuan Organisasi Islam

Inggris )

Page 59: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

59

The Asociation of British Moslems ( Perhimpunan Muslim Inggris )

Islamic Fondation dan Moslem Institute. Keduanya bergerak di

bidang penelitian, beranggotakan orang-orang Inggris dan imigran

Di pusat kota London dibangun Central Mosque (Masjid Agung)

yang selesai pembangunannya pada tahun 1977 terletak di Regents

park, dan mampu menampung 4000 jamaah, dilengkapi perpustakaan

dan ruang administrasi serta kegiatan sosial. Disamping itu, orang-orang

Islam Inggris juga membeli sebuah gereja seharga 85.000 poundsterling

di pusat kota London yang akan dijadikan pusat pendidikan ilmu agama

Islam. Pemeluk agama Islam disini selain bangsa Inggris sendiri juga

imigran Arab, Turki, Mesir, Cyprus, Yaman, Malaysia dan lain-lain

yang jumlahnya ± 1 ½ juta orang (menurut catatan The Union of

Moslem Organization), dan disini agama Islam merupakan agama

nomor dua setelah Kristen. Al Qur’an pertama kali diperkenalkan di

Inggris oleh Robert Katton yang ditejemahkan ke dalam bahasa latin.

Kemudian kamus Arab-Inggris pertama disusun sarjana Inggris

E.W.Lanes. juga dinegeri Pangeran Charles ini muncul pada tahun 1985

seorang walikota muslim yang Muhammad Ajeeb di stradford Inggris.

Dan sejak itu, masyarakat muslim dan mahasiswa Universitas Oxford

mendirikan “Pusat Kajian Islam”.

Roma merupakan negeri pusat agama Katolik, disana berdiri ±

917 gereja khatolik, protestan, ortodhox, yunani maupun synagoge.

Perkembangan Islam dinegeri itu tidak seperti negara-negara Eropa

lainnya. Meskipun demikian, sejak tahun 1984 umat Islam berhasil

meletakkan batu pertama pembangunan masjid di taman Morst Antene

di Pariali, yakni suatu daerah yang tertib di roma. Selama ini umat Islam

di Italia baru memiliki mesjid di kota Catania Sicilia, dan pertengahan

tahun 1995 mesjid bantuan Arab Saudi itu telah diresmikan

pemakaiannya. Jumlah umat Islam di Roma sekitar 30.000 orang,

sedang di Italia (selain Roma) berjumlah 29.000 jamaah.

Page 60: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

60

3.1.4. Agama Islam di Australia

Islam masuk ke Australia pada abad 19 M, dibawa oleh para

pengembara dari Afganistan yang setiap melakukan perjalanan hanya

berbekal tikar untuk shalat. Para pengembara Afganistan tersebut lama-

lama mampu mendirikan masjid di Broken Hill dan New South Wales

dari bahan kayu, selanjutnya ke Perth ibukota Australia Barat dan

Adelaide ibukota Australia Tengah. Tahun 1924 pendatang dari Albania

sebagai petani tembakau di Australia Utara meningkatkan

perkembangan Islam disini. Kemudian sesudah berakhir perang dunia II

orang-orang Yugoslavia yang belajar di Australia Tengah dipimpin

Imam Ahmad Saka lebih menggiatkan pembangunan masjid-masjid di

Adelaide sebagai pusat aktivitas keagamaan. Menurut catatan statistik

tahun 1975 Australia berpenduduk 13.130.000 orang yang 1 % nya

(132.000) beragama Islam.

Pembangunan Masjid

Pada abad 20 M perkembangan masjid-masjid di Austrlia cukup

menggembirakan, karena dibuat oleh arsitek Australia sendiri,

seperti Brisbone tahun 1907 didirikan mesjid yang indah oleh

arsitek sharif Abosi dan Ismeth Abidin.

Tahun 1967 di Quesland didirikan masjid lengkap dengan Islamic

Center dibawah pimpinan Fethi Seit Mecca

Tahun 1970 di Mareeba diresmikan masjid yang mampu

menampung 300 jamaah dengan imam Haji Abdul Lathif.

Di kota Sarrey Hill dibangun Masjid Raya Faisal bantuan Saudi

Arabia

Di Sidney dibangun masjid dengan biaya 900.000 dollas AS.

Tempat Pendidikan

Di Brisbone didirikan “Quesland Islamic Society” untuk menyadarkan

anak-anak muslim mendirikan shalat dan meningkatkan silaturahmi.

Pelajarnya berasal dari Indonesia, India, Pakistan, Turki, Afrika,

Page 61: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

61

Lebanon dan Australia sendiri. Kemudian di Goulbourn didirikan

“Goulbourn College of Advanced Education” yakni pendidikan guru

yang telah melahirkan sarjana muda, sarjana lengkap master. Tokoh

Goulbourn College antara lain Dr. El-Erian (pelarian dari Mesir ketika

Gamal Abdul Nasser berkuasa).

Organisasi Islam

Australian Federation of Islamic Councils (AFIC) adalah himpunan

dewan-dewan Islam Australia berpusat di Sydney.

Federation of Islamic Societies adalah Himpunan masyarakat

muslim, terdiri atas 35 organisasi masyarakat muslim lokal dan 9

dewan Islam negara-negara bagian.

Moslem Student Asociation adalah himpunan mahasiswa muslim

yang menerbitkan majalah “Al-Manaar” berbahasa Arab, Australia

dan Mimaret (berbahasa Inggris).

Moslem Women’s Center (pusat wanita Islam) yang bertujuan

memberikan pelajaran keislaman dan pelajaran bahasa Inggris bagi

kaum muslimin yang baru datang ke Australia sedang bahasa

Inggrisnya kurang lancar.

3.1.5. Agama Islam di Afrika

Agama Islam masuk ke daratan Afrika pada masa Khalifah Umar

bin Khattab, waktu Amru bin Ash memohon kepada Khalifah untuk

memperluas penyebaran Islam ke Mesir lantaran dia melihat bahwa

rakyat Mesir telah lama menderita akibat ditindas oleh penguasa

Romawi dibawah Raja Muqauqis. Sehingga mereka sangat memerlukan

uluran tangan untuk membebaskannya dari ketertindasan itu. Muqauqis

sesungguhnya tertarik hendak masuk Islam setelah menerima surat dari

Rasulullah SAW. Namun, karena lebih mencintai tahtanya maka

sebagai tanda simpatinya beliau kirimkan hadiah kepada Rasulullah

SAW.

Page 62: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

62

Selain alasan diatas Amru bin Ash memandang bahwa Mesir

dilihat dari kacamata militer maupun perdagangan letaknya sangat

strategis, tanahnya subur karena terdapat sungai Nil sebagai sumber

makanan. Maka dengan restu Khalifah Umar bin Khattab dia

membebaskan Mesir dari kekuasaan Romawi pada tahun 19 H (640 M)

hingga sekarang. Dia hanya membawa 400 orang pasukan karena

sebagian besar diantaranya tersebar di Persia dan Syria. Berkat siasat

yang baik serta dukungan masyarakat yang dibebaskannya maka ia

berhasil memenangkan berbagai peperangan. Mula-mula memasuki

kota Al-Arisy dan dikota ini tidak ada perlawanan, baru setelah

memasuki Al-Farma yang merupakan pintu gerbang memasuki Mesir

mendapat perlawanan, oleh Amru bin Ash kota itu dikepung selama 1

bulan. Setelah Al-Farma jatuh, menyusul pula kota Bilbis, Tendonius,

Ainu Syam hingga benteng Babil (istana lilin) yang merupakan pusat

pemerintahan Muqauqis. Pada saat hendak menyerbu Babil yang

dipertahankan mati-matian oleh pasukan Muqauqis itu, datang bala

bantuan 4.000 orang pasukan lagi dipimpin empat panglima kenamaan,

yaitu Zubair bin Awwam, Mekdad bin Aswad, Ubadah bin Samit dan

Mukhollad sehingga menambah kekuatan pasukan muslim yang merasa

cukup kesulitan untuk menyerbu karena benteng itu dikelilingi sungai.

Akhirnya, pada tahun 22 H (642 M) pasukan Muqauqis bersedia

mengadakan perdamaian dengan Amru bi Ash yang menandai

berakhirnya kekuasaan Romawi di Mesir.

Pembahasan mengenai masuk dan berkembangnya Islam di Afrika

mencakup beberapa wilayah negara yaitu Mesir, Libia, Tunisia,

Aljazair, Maroko, Mauritania, Nigeria, Mali, Pantai Gading, Sudan,

Ethiopia, Kenya, Zambia dan lain-laannya. Namun yang akan dibahas

kali ini hanya sebagiannya saja.

3.1.5.1. Mesir

Mesir adalah kawasan Afrika pertama yang menerima

masuknya Islam di benua ini, penduduknya lebih kurang 42

juta jiwa, dimana sekitar tigs jutanya beragama Kristen

Page 63: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

63

selebihnya beragama Islam. Bahkan, di kota Iskandariyah

hingga kini masih terjaga segala macam kebesaran umat

Nasrani Orthodox tanpa diganggu keberadaannya oleh umat

Islam. Di Mesir terdapat delapan universitas diantara yang

termashyur ke seluruh dunia ialah Al-Azhar di Kairo yang

didirikan oleh Bani Fathimiyah pada tahun 972 M. Disana

banyak mahasiswa-mahasiswa yang belajar dari seluruh dunia

termasuk dari Indonesia yang kebanyakan mendapat beasiswa

untuk belajar ilmu agama maupun pendidikan umum seperti

kedokteran, tekhnik dan lain-lainnya.

Sementara itu, perluasan pengaruh Islam di kawasan

Tunisia telah terjadi sejak pemerintahan Khalifah Usman bin

Affan tahun 23-35 H (644-656 M) oleh Panglima Abdullah bin

Sa’ad bin Abi Sarah dengan menghancurkan tentara Romawi

yang telah jatuh reputasinya. Sehingga pasukan Abdullah bin

sa’ad dengan mudah menguasainya. Sedang masuknya Islam

ke Maghribil Aqsha atau Afrika Utara sesudah berdirnya

daulah Bani Umayah dibawah pimpinan Khalifah Walid bin

Abdul Malik, yang memberikan tugas tersebut kepada

Panglima Musa bin Nushair yang akhirnya ditunjuk sebagai

gubernur wilayah itu.

3.1.5.2. Libya

Negeri Mouamar Ghadafi ini merupakan kawasan terpanas

di Timur Tengah, dengan luas 1.795.540 km berpenduduk ± 3

juta jiwa terdiri dari bangsa Arab, Barbar serta Palestina

hampir seluruhnya beragama Islam. Rakyat hidup dari sektor

pertanian, dan setelah ditemukan sumur-sumur minyak

berkualitas tinggi sebagian penduduknya menjadi tenaga kerja

dalam industri ini, selebihnya mengandalkan tenaga-tenaga

asing.

3.1.5.3. Nigeria

Page 64: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

64

Nigeria terletak di sebelah barat Afrika termasuk negara

yang kaya minyak yang diekspor ke Amerika Serikat terbesar

kedua setelah Saudi Arabia. Penduduknya terdiri atas macam-

macam suku bangsa berjumlah ± 90 juta dan 75 % beragama

Islam selebihnya Kristen maupun Animisme. Negeri-negeri

yang menikmati pengaruh Islam di kawasan Afrika dan hingga

kini penduduknya mayoritas beragama Islam antara lain

Maroko, Sudan, Al-Jazair, dan Ethiopia.

3.2. Sejarah Agama Islam Di Indonesia

3.2.1. Masuk dan Penyebaran Agama Islam di Indonesia

Pada tahun 30 Hijri atau 651 Masehi, Khalifah Utsman ibn Affan

RA mengirim delegasi ke Cina untuk memperkenalkan Daulah Islam

yang belum lama berdiri. Dalam perjalanan yang memakan waktu

empat tahun ini, para utusan Utsman ternyata sempat singgah di

Kepulauan Nusantara. Beberapa tahun kemudian, tepatnya tahun 674

M, Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat

Sumatera. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan Islam.

Sejak itu para pelaut dan pedagang Muslim terus berdatangan, Mereka

membeli hasil bumi sambil berdakwah.

Lambat laun penduduk pribumi mulai memeluk Islam meskipun

belum secara besar-besaran. Aceh, daerah paling barat dari Kepulauan

Nusantara, adalah yang pertama sekali menerima agama Islam. Sampai

dengan abad ke-8 H / 14 M, belum ada pengislaman penduduk pribumi

Nusantara secara besar-besaran. Baru pada abad ke-9 H / 14 M,

penduduk pribumi memeluk Islam secara massal. Para pakar sejarah

berpendapat bahwa masuk Islamnya penduduk Nusantara secara besar-

besaran pada abad tersebut disebabkan saat itu kaum Muslimin sudah

memiliki kekuatan politik yang berarti.

Page 65: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

65

Pesatnya Islamisasi pada abad ke-14 dan 15 M antara lain juga

disebabkan oleh surutnya kekuatan dan pengaruh kerajaan-kerajaan

Hindu / Budha di Nusantara seperti Majapahit, Sriwijaya dan Sunda.

Thomas Arnold dalam The Preaching of Islam mengatakan bahwa

kedatangan Islam bukanlah sebagai penakluk seperti halnya bangsa

Portugis dan Spanyol. Islam datang ke Asia Tenggara dengan jalan

damai, tidak dengan pedang, tidak dengan merebut kekuasaan politik.

Islam masuk ke Nusantara dengan cara yang benar-benar

menunjukkannya sebagai rahmatan lil'alamin.

Dengan masuk Islamnya penduduk pribumi Nusantara dan

terbentuknya pemerintahan-pemerintahan Islam di berbagai daerah

kepulauan ini, perdagangan dengan kaum Muslimin dari pusat dunia

Islam menjadi semakin erat. Orang Arab yang bermigrasi ke Nusantara

juga semakin banyak.

3.2.2. Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia

Kerajaan Islam di Indonesia diperkirakan kejayaannya

berlangsung antara abad ke-13 sampai dengan abad ke-16. Timbulnya

kerajaan-kerajaan tersebut didorong oleh maraknya lalu lintas

perdagangan laut dengan pedagang-pedagang Islam dari Arab, India,

Persia, Tiongkok, dll. Kerajaan tersebut dapat dibagi menjadi

berdasarkan wilayah pusat pemerintahannya, yaitu di Sumatera, Jawa,

Maluku, dan Sulawesi.

3.2.2.1. Kerajaan Islam di Sumatera

Kesultanan Perlak (abad ke-9 - abad ke-13)

Kesultanan Samudera Pasai (abad ke-13 - abad ke-16)

Kesultanan Malaka (abad ke-14 - abad ke-17)

Kesultanan Aceh (abad ke-16 - 1903)

3.2.2.2. Kerajaan Islam di Jawa

Kesultanan Demak (1500 - 1550)

Kesultanan Pajang (1568 - 1618)

Kesultanan Mataram (1586 - 1755)

Kesultanan Cirebon (sekitar abad ke-16)

Page 66: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

66

3.2.2.3. Kerajaan Islam di Maluku

Kesultanan Ternate (1257 - 1583)

Kesultanan Tidore (1110 – 1947?)

Kesultanan Jailolo

Kesultanan Bacan

3.2.2.4. Kerajaan Islam di Sulawesi

Kesultanan Makasar (awal abad ke-16 - 1667?)

Kesultanan Buton (1332 - 1911)

3.2.3. Perubahan Kondisi Masyarakat setelah Masuknya Islam ke

Indonesia

Hampir seluruh masyarakat keturunan Arab di Indonesia nenek

moyang mereka berasal dari Hadramaut. Sebelum Perang Dunia ke-II

banyak orang mengirimkan anaknya untuk belajar ke Hadramaut,

sebuah daerah di propinsi Yaman Bagian Selatan. Sayangnya setelah

merdeka dari Inggris, Yaman Selatan (masih belum bersatu dengan

Yaman Utara) dikuasai oleh komunis. Selama 26 tahun pemerintahan

komunis, hubungan antara Hadramaut dengan Indonesia seolah-olah

terputus. Pada abad ke-18 dan 19, misalnya, masyarakat Nusantara

lebih dapat membaca huruf Arab daripada latin. Maka, mata uang di

masa Belanda ditulis dengan huruf Arab Melayu, Arab Pegon atau Arab

Jawi. Bahkan, pada masa itu, cerita-cerita roman termasuk tulisan

pengarang Tionghoa juga ditulis dalam huruf Arab Melayu.

Sehubungan dengan hal di atas, wajarlah bila Indonesia-Arab

merupakan golongan yang sedemikian unik, karena status atau

kedudukan mereka akibat perpaduan antara Islam dan budaya Arab,

serta sejarah mereka. Kalau Belanda menyebut pribumi sebagai inlander

(bangsa kuli) yang membuat Bung Karno marah besar, keturunan Arab

memberikan penghargaan dengan sebutan ahwal (saudara dari pihak

ibu). Mengingat, sebagian besar keturunan Arab yang datang ke

Indonesia tanpa disertai istri. Mayoritas komunitas Arab lebih banyak

Page 67: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

67

berkumpul pada suatu daerah atau tempat seperti di Bogor di daerah

Empang atau Pekojan di Jakarta.

Jika dilihat pada proses masuknya Islam ke Indonesia, pada saat

itu nuansa Budha / Hindu masih sangat kental sehingga banyak

dipengaruhi oleh kebiasaan seperti 40 harian atau Syuroan atau suatu

tradisi yang menyembah ala dinamisme / animisme. Tumbukan

kebudayaan tersebut memperlihatkan Islam tidak selalu identik dengan

Arab tetapi proses adaptasi yang bergantung dengan budaya setempat

yang menentukan corak kebudayaan yang berkembang di daerah

tersebut.

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

4.2. Saran

Page 68: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

68

DAFTAR PUSTAKA

--------------Al Qur’an Terjemahan

Era Muslim. 2007. Keterkaitan Aqidah dan Syari`ah. Juni: 1 hlm.

http://www.eramuslim.com, diunduh 17 Februari 2009 pukul 16.00 WIB.

Habanakah, Abdurrahman. 1998. Pokok-pokok Akidah Islam. Gema Insani Press :

Jakarta

Hadhiri, Choiruddin. 1993. Klasifikasi Kandungan Al Qur‟an. Gema Insani Press :

Jakarta.

Hardian, Novi dkk. 2003. Super Mentoring, Panduan Keislaman untuk Remaja. Pt

Syaamil Cipta Media : Bandung.

Kaelany HD. 2009. kaelany.blogspot.com

Page 69: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

69

Syafii, Agus. 2006. Dimensi Ajaran Islam. Oktober: 1 hlm. http://mubarok-

institute.blogspot.com, diunduh 17 Februari 2009 pukul 16.15 WIB.

Thahadi, Miswan. 2008. Quantum Dakwah dan Tarbiyah. Al I‟tishom : Jakarta

Timur.

http://id.wikipedia.org/wiki/Al-Qur'an

http://id.wikipedia.org/wiki/Hadist

http://id.wikipedia.org/wiki/Ijtihad

http://id.wikipedia.org/wiki/Ijma

http://id.wikipedia.org/wiki/Qiyas

http://www.nursyifa.hypermart.net/ajaran_islam/perbedaan_quran&hadits.htm

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat,

berkah, dan ridho-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul

“Makna dan Sejarah Agama Islam”.

Makalah ini disusun guna memberikan informasi tambahan kepada para

pembaca agar dapat lebih memahami Agama Islam baik makna Agama Islam

maupun sejarah Agama Islam.

Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan,

arahan, dan bantuan dari berbagai pihak, terutama Bapak Dr. Kaelany HD., MA

selaku dosen mata kuliah Agama Islam di Departemen Matematika, Fakultas

Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia tahun 2009. Penulis

ucapan terima kasih atas bimbingan, arahan, dan bantuannya, semoga mendapatkan

balasan yang setimpal dari Allah SWT. Tak hanya itu, penulis juga mengucapkan

terima kasih kepada pihak-pihak yang sumbernya berupa artikel, tulisan, dan buku

Page 70: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

70

telah penulis jadikan referensi guna penyusunan makalah ini, semoga dapat terus

berkarya guna menghasilkan tulisan-tulisan yang mengacu terwujudnya generasi

masa depan yang lebih baik.

Penulis berharap, semoga informasi yang ada dalam makalah ini dapat berguna

bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.

Tak ada gading yang tak retak, penulis menyadari bahwa makalah ini masih

jauh dari sempurna, maafkan jikakalau banyak kekurangan dan kesalahan. Penulis

setulus hati menerima kritik dan saran yang membantu guna penyempurnaan

makalah ini.

Depok, 28 Februari 2009

Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................... i

DAFTAR ISI........................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………… 1

1.1. Latar Belakang……………………………………………. 1

1.2. Rumusan Masalah………………………………………… 2

1.3. Tujuan Penulisan………………………………………….. 2

1.4. Metode Penulisan………………………………………….. 2

1.5. Sistematika Penulisan……………………………………... 3

BAB II MAKNA AGAMA ISLAM……………………………………. 4

2.1. Pengertian Agama Islam…………………………………. 4

2.2. Karakteristik Agama Islam……………………………… 9

2.2.1. Islam sebagai satu-satunya agama tauhid

yang diridhoi oleh Allah SWT…………………… 9

Page 71: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

71

2.2.2. Islam sebagai fitrah bagi semua umat manusia... 10

2.2.3. Islam sebagai agama penyempurna…………….. 11

2.2.4. Islam sebagai agama universal………………….. 13

2.2.5. Islam sebagai agama seimbang………………….. 14

2.2.6. Islam merupakan agama yang bersifat fleksibel.. 16

2.3. Sumber Ajaran Agama Islam……………………………. 17

2.3.1. Al-Qur’an………………………………………… 18

2.3.2. Hadits....................................................................... 21

2.3.3. Ijtihad…………………………………………….. 28

2.4. Ruang Lingkup Agama Islam…………………………… 30

2.4.1. Aqidah……………………………………………. 31

2.4.2. Syari’ah…………………………………………… 31

2.4.3. Akhlak……………………………………………. 31

BAB III SEJARAH AGAMA ISLAM

3.1. Asal – usul dan Perkembangan Agama Islam………….. 35

3.1.1. Agama Islam di Asia…………………………….. 35

3.1.2. Agama Islam di Amerika………………………... 49

3.1.3. Agama Islam di Eropa…………………………… 53

3.1.4. Agama Islam di Australia……………………….. 58

3.1.5. Agama Islam di Afrika…………………………... 60

3.2. Sejarah Agama Islam di Indonesia……………………… 63

3.2.1. Masuk dan Penyebaran Agama Islam

di Indonesia………………………………………. 63

3.2.2. Kerajaan – kerajaan Islam di Indonesia……….. 64

BAB IV PENUTUP

4.1. Kesimpulan…………………………………………………

4.2. Saran………………………………………………………..

DAFTAR PUSTAKA

Page 72: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

72

MAKNA DAN SEJARAH AGAMA ISLAM

Page 73: Makalah Makna Agama Islam

Download versi file Ms. Word-nya di:

http://bisnisbook.wordpress.com

http://ebookloe.wordpress.com

73

KELOMPOK III

ANUGRAHA PUTRA PRATAMA, 0806452116

ANDY WARTA SAPUTRA, 0806325384

GAYATRI BAGAWANTI, 0806325554

IKA DWI NOVITASARI , 0806452192

DWI AGY JATMIKO, 0806321013

NITA ASTUTI, 0806452261

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS INDONESIA

2009