makalah komunikator(sumber komunikasi
TRANSCRIPT
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 1/11
MAKALAH
PengantarKomunikasiKomunikator: Sumber
KomunikasiDosen :
M. Syaichudin ,M.Si
Disusun Oleh :
1. M. Saikhul Arif
2. Aulia Chaqiqi
3. Nurdianto Zuhroni
4. Uti Marina
5. Sensiska N.A
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 2/11
JURUSAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGRI SURABAYA
2009
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah kami ucapkan kepada yang Maha pemberi Nikmat kesehatan jasmani
dan rohani yakni Allah SWT, karena dengan Nikmat-Nya kami dapat menyelesaikan tugas
makalah dengan pokok bahasan “KOMUNIKATOR: Sumber Komunikasi ”. makalah ini
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah PENGANTAR KOMUNIKASI.
Tidak lupa kami ucapkan kepada Bapak M. Solichuddin yang telah mengarahkan dan
membimbing mata kuliah PENGANTAR KOMUNIKASI.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami susun ini masih banyak kekurangan disana-
sini oleh karena itu saran dan kritik yang membangun selalu kami harapkan demi perbaikan
dan pengembangan penyusunan tugas makalah selanjutnya.
Kami juga berharap semoga makalah yang kami susun ini bermanfaat bagi kami dan
teman-teman yang membacanya. Amiin.Surabaya, 7 November 2009
Penyusun
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 3/11
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam proses komunikasi terjadi proses pengoperan dan penerimaan lambang-lambang
yang mengandung makna, Yang melibatkan komponen komunikator, pesan dan komunikan.
Sebagai pihak yang mengirimkan pesan komunikator memegang peranan penting dalam
pengendalian jalannya komunikasi. Oleh karenanya diperlukan skill, kemampuan kreatifitas
dalam melakukan komunikasi. Untuk mencapainya maka komunikator harus memiliki
credibility, atrrractives dan power. Untuk itu maka komunikator harus mempunyai
kemampuan agar pesannya diterima bahkan dilakukan oleh komunikan
Komunikator yang bertugas menyampaikan informasi dalam rangka membentuk kesamaan
makna tentang isi pesan yang disampaikan. Komunikasi akan berjalan dengan baik dan efektif
jika ide, gagasan dan informasi dimiliki secara bersama-sama oleh orang-orang yang terlibat
dalam perilaku komunikasi.
Sejalan dengan hal tersebut, maka dapat dimisalkan guru yang memiliki fungsi strategis
dalam melaksanakan perannya sebagai komunikator. Oleh karena itu seorang guru harus
memiliki karakteristik tertentu.. Tan (1981:104) menyebutkan bahwa karakteristik tersebut
adalah kredibilitas, daya tarik, dan kekuasaan.
Rakhmat (1992;292) menjelaskan bahwa kredibilitas Adalah seperangkat persepsikomunikate tentang sifat-sifat komunikator. Lebih jauh dijelaskan dalam penelitian Hovland,
bahwa pesan yang disampaikan oleh komunikator yang tingkat kredibilitasnya tinggi akan
lebih banyak memberi pengaruh kepada perubahan sikap penerima pesan daripada jika
disampaikan oleh komunikator yang tingkat kredibilitasnya rendah
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 4/11
BAB II
PEMBAHASAN
Komunikator Sebagai Sumber Komunikasi
Ditinjau dari factor komunikator, untuk melaksanakan komunikasi efektif terdapat tiga
faktor penting pada diri komunikator, yaitu kredibilitas komunikator, daya tarik komunikator
dan kekuasaan.
1. Kredibilitas Komunikator (Credibilitation)
Kredibilitas Adalah seperangkat persepsi komunikate tentang sifat-sifat komunikator dari
definisi ini terkandung dua hal, yaitu: pertama: kredibilas adalah persepsi komunikate, jadi
tidak intern dalam diri komunikator, kedua: kredibilitas berkenaan dengan sifat-sifat
komunikator (disebut juga komponen- komponen kredibilitas),
Makna yang lebih mudah untuk memahami kredibilitas adalah pesan yang diterima
komunikan dianggap benar dan sesuai dengan kenyataan yang ada. Kepercayaan komunikan
ini ditentukan oleh keahlian komunikator dan dapat tidaknya ia dipercaya. Kepercayaan yang
besar pada umumnya dapat meningkatkan kesediaan seseorang untuk melakukan perubahan
sikap. Semakin disenangi dan dikenal seorang komunikator oleh komunikan, semakin besar
kecenderungan komunikan untuk mengubah kepercayaannya kearah yang dikehendaki
komunikator. Pada umumnya pesan yang dikomunikasikan akan mempunyai daya pengaruh
yang lebih besar, apabila komunikator dianggap sebagai seorang yang ahli.
Kompone- komponen Kredibilitas
a. Keahlian
Keahlian adalah kesan yang dibentuk oleh komunikate tentang kemampuankomunikator dalam hubungannya dengan topic yang dinicarakan. Komunikator yang
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 5/11
dinilai tinggi pada keahlian dianggap sebagai cerdas, mampu, ahli, tahu banyak,
berpengalaman, atau telatih. Sebaliknya komunikator yang dinilai rendah pada keahlian
dianggap tidak berpengalaman, tidak tahu, atau bodoh.
b. Kepercayaan
Kepercayaan adalah kesan komunikate tentang komunikator yang berkaitan dengan
wataknya. Apakah komunikator dinilai jujur, tulus, bermoral, adil, sopan, dan etis.
Atau apakah komunikan dinilai tidak jujur, lancing, suka menipu, tidak adil, dan tidak
etis.
Selain keahlian dan kepercayaan kredibilitas juga dapat muncul dari status social.
Seseorang yang mempunyai status social yang lebih tinggi akan mempunyai kredibilitas
yang lebih besar, sehingga apa yang dikatakan akan dipercaya dan lebih besar kemampuannya
untuk mempengaruhi orang lain.
Koehler,Antol, dan appelbaum menambahkan 4 lagi sebagai komponen dari kredibilitas
sebagai berikut:
a. Dinamisme
Dinamisme : umumnya berkenaan dengan cara berkomunikasi seorang
komunikator (bersemangat, aktif, tegas, berani, dll).
b. Sosiabilitas
Sosiabilitas : adalah kesan komunikan tentang komunikator sebagai orang yang periangdan senang bergaul.
c. Koorientasi
Koorientasi : merupakan kesan komunikan tentang komunikator sebagai orang
yang mewakili kelompok yang kita senangi, yang mewakili nilai-nilai kita.
d. Karisma
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 6/11
Karisma : digunakan untuk menunjukkan suatu sifat luar biasa yang dimiliki
komunikator yang menarik dan mengendalikan komunikan seperti magnet menarik
benda-benda di sekitarnya
2. Daya Tarik Komunikator (Attractiviness)
Seorang komunikator akan mempunyai kemampuan untuk melakukan perubahan sikap,
melalui mekanisme daya tarik. Seorang komunikator yang disenangi dan dikagumi oleh
komunikannya akan menyebabkan komunikan akan menerima kepuasan dari usaha
menyamakan dirinya dengan komunikator.
Tannenbaum ( dalam Krech,1962: 315) mengadakan penelitian tentang daya tarik,
berkesimpulan bahwa perubahan sikap ke arah positif dipengaruhi langsung oleh tingkat daya
tarik dari komunikator, mereka yang mempunyai daya tarik besar akan lebih mudah
menggungah pendengarnya untuk mengubah sikap.
Dapat pula terjadi, seorang komunikan yang menganggap bahwa dirinya mempunyai
persamaan dengan komunikator akan menimbulkan simpati dari komunikan. Dengan demikian
akan memperlancar proses komunikasi.
Berkomunikasi efektif berarti bahwa komunikator dan komunikan sama-sama memiliki
pengertian yang sama tentang suatu pesan.
Dalam bahasa asing orang menyebutnya : “the communication is in tune“, yaitu kedua
belah pihak yang berkomunikasi sama-sama mengerti akan pesan yang disampaikan.
Seruan pembukaan atau opening call dari radio Australia adalah “you are tuning to radio
Australia”, sedangkan BBC mengemukakan “you are listening to BBC”. Bilamana kedua
istilah itu diperbandingkan, maka opening call dari radio Australia lebih dinamis karena orang
tidak hanya mendengarkan, tetapi juga diajak untuk mempersamakan pengertian.
Beberapa syarat-syarat untuk berkomunikasi secara efektif adalah antara lain :
1. Menciptaka suasana komunikasi yang menguntungkan.
2. Menggunakan bahasa yang mudah ditangkap dan dimengerti.
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 7/11
3. Pesan yang disampaikan dapat menggugah perhatian atau minat pihak komunikan.
4. Pesan dapat menggugah kepentingan di pihak komunikan yang dapat
menguntungkannya.
5. Pesan dapat menumbuhkan suatu penghargaan atau reward dipihak komunikan.
Membicarakan tentang minat atau awareness dipihak komunikan, dapat dikemukakan
bahwa minat akan timbul bilamana ada unsure-unsur sebagai berikut :
1. Tersedianya suatu hal yang menarik minat.
2. Terdapat kontras, yaitu suatu perbedaan antara hal yang satu dengan lainnya, sehingga
apa yang menonjol itu menumbuhkan perhatian.
3. Terdapat harapan untuk mendapat keuntungan atau mungkin gangguan dari hal yang
dimaksudkan.
Itulah beberapa faktor yang dapat menimbulkan suatu komunikasi yang efektif.
Sudah barang tentu untuk menciptakan keefektifan tidaklah semudah yang dipaparkan
dalam tuilisan ini, karena faktor-faktor lain seperti kejiwaan, lingkungan, dan budaya turut
memainkan perannya.
3. Kekuasaan komunikator (power)
Kekuasaan Adalah kemampuan menimbulkan ketundukkan. Kekuasaan menyebabkan
seorang komunikator dapat “memaksakan” kehendaknya kepada orang lain, karena ia memiliki
sumber daya yang sangat penting (critical resources)
Merupakan kepercayaan diri yang harus dimiliki komunikator jika ingin
mempengaruhi .Diartikan juga sebagai kekuasaan yang menyebabkan khalayak mampu
dipengaruhi
Dikenal status, kekuasaan dan kewenangannya. Status di sini menunjuk kepada posisi
atau ranking baik dalam struktur sosial maupun organisasi. Sedangkan kekuasaan (power) dan
kewenangan (authority) mengacu pada kemampuan seseorang memberi ganjaran (reward) dan
hukuman (punishment).
5 (Lima) Jenis Kekuasaan (Raven)5
Kekuasaan Koersif (coersive power ) : menunjuk pada kemampuan komunikator untuk
mendatangkan ganjaran atau memberikan hukuman pada komunikan.
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 8/11
Kekuasaan Keahlian (expert power ) : kekuasaan yang berasal dari pengalaman,
pengetahuan, ketrampilan atau kemampuan yang dimiliki komunikator.
Kekuasaan Informasional (informational power ) : kekuasaan yang berasal dari isi
komunikasi tertentu atau pengetahua
Kekuasaan Rujukan (referent power ) : komunikator dikatakan memiliki kekuasaan
rujukan bila ia berhasil menanamkan kekaguman pada komunikan, sehingga seluruh
perilakunya diteladani atau dijadikan kerangka rujukan.
Kekuasaan Legal (legitimate power ) : kekuasaan yang berasal dari seperangkat peraturan
atau norma yang menyebakan komunikator berwenang untuk melakukan suatu tindakan.
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 9/11
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Komunikator adalah seorang yang menyampaikan pesan kepada
khalayak dengan mempertimbangkan perannya sebagai komunikator demi
menyukseskan proses komunikasi sehingga komunikan dapat menerima
pesan dengan jelas. Dan artinya seorang komunikator telah sukses
menyampaikan pesannya kepada komunikan. Jika memang pesan tersebut
membutuhkan perbuatan dari komunikan, komunikan tersebut akan
melakukan atau mengaplikasiakan pesan yang disampaikan oleh
komunikator dalam kehidupan komunikan.
Saran
Untuk menjadi komunikator yang bisa menyampaikan pesan dengan
baik kepada komunikan, pastinya harus menerapkan syarat-syarat yang
harus dimiliki oleh komunikator, antara lain: kedekatan dengan khalayak,
mempunyai kesamaan dan daya tarik sosial dan fisik, kesamaan
8/2/2019 Makalah Komunikator(Sumber Komunikasi
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-komunikatorsumber-komunikasi 10/11
DAFTAR PUSTAKA
1. Applbaum, Ronald,et.al, 1974, Strategies of Persiasive Communication,Charles
E.Merrill Publishing Company, Ohio.
2. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,1994, Kurikulum Sekolah Menengah Umum
Tingkat Pertama, Depdikbud, Jakarta.
3. Effendy, Onong Uchyana, 1993, Ilmu,Teori dan Filsafat Komunikasi, PT. Adithia
Bakti, Bandung.
4. Hovland,at.al, 1954, Communication and Persuasion, Yale University Press.
5. Krech, Crutchfield, & Ballahcey,1982, Individual in Society , Mc.Graw Hill
International Book Company.
6. Kochler, JW,et al,1978, Public Communication: Behavioral perspectice, New York,
Mc..Millan Publishing, Co
7. Larson, Charles. N,1986, Persiasion Perception and Rosponsibility, Wadsworth
publishing Company, California.
8. Morrison.A. & Mc. Intyre,1976, Teacher and Teaching, Second Edition,
Harmondsworth, Penguin Books, Ltd.
9. Rakhmat, Jalaludin, 1992, Psikologi Komunikasi, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.10. Deddy, Mulyana. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Remaja
Rosdakarya, Bandung, 2005.
11. Onong, Uchjana Efendi. Ilmu, Teori & Filsafat Komunikasi. Citra
Aditya Bakti, Bandung, 2000.
12. Hamad, Ibnu. Perencanaan Program Komunikasi Edisi Kedua.
Universitas Terbuka, Jakarta, 2007.
13. Sumber :Berbagai Aspek Ilmu Komunikasi, Cetakan pertama, 1987, Praktikto
14. Sumber : Komunikasi Bisnis, hal 26-27, Dra Sri Haryani Msi, UPP AMP YKPN
Yogyakarta