makalah-2 norma dan adat istiadat keluarga membentuk pribadi mahasiswa berbudaya

Download Makalah-2 Norma Dan Adat Istiadat Keluarga Membentuk Pribadi Mahasiswa Berbudaya

If you can't read please download the document

Upload: dinda-k-rinda

Post on 31-Dec-2015

26 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Norma dan Adat Istiadat Keluarga Membentuk Pribadi Mahasiswa Berbudaya

DINDA KUSMAI RINDA12213552Kelas 1EA22

Program SarjanaE k o n o m i

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar

Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah/Tulisan

NORMA DAN ADAT ISTIADAT KELUARGA MEMBENTUK

PRIBADI MAHASISWA BERBUDAYA

Kelas : 1-EA22

Tanggal Penyerahan Makalah : 23 April 2013

Tanggal Upload Makalah : 24 April 2013

P E R N Y A T A A N

Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n

N P MNama LengkapTanda Tangan

12213552DINDA KUSMAI RINDA

1Program Sarjana Teknik Informatika

UNIVERSITAS GUNADARMA

KATA PENGANTAR

Bissmillahirahmanirahim

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu

Rasa syukur patut kami panjatkan kehadirat ALLAH S.W.T yang telah mengijinkan dan memberi nikmat kemudahan kepada kami dalam menyusun dan menulis makalah Ilmu Sosial Budaya Dasar yang berjudul NORMA DANADAT ISTIADAT KELUARGA MEMBENTUK PRIBADI MAHASISWA BERBUDAYA

Hal yang paling mendasar yang mendorong kami menyusun makalah ini adalah tugas dari mata kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD), untuk mencapai nilai yang memenuhi syarat perkuliahan. Oleh karena itu, penulis berharap kritik dan saran bagi pembaca sekalian. Semoga makalah ini dapat memberi wawasan dan bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Bekasi, 23 Maret 2013

Penyusun

2

Daftar Isi

Pernyataan1

Kata Pengantar2

Daftar Isi3

Bab I Pendahuluan4

1.1.Latar Belakang4

1.2.Tujuan4

1.3.Sasaran5

Bab II Permasalahan5

1.1.Kekuatan (Strength),6

1.2.Kelemahan (Weakness)6

1.3.Peluang (Opportunity)6

1.4.Tantangan/Hambatan (Threats)7

Bab III Kesimpulan dan Rekomendasi8

1.1.Kesimpulan8

1.2.Rekomendasi8

Referensi9

3Bab I Pendahuluan

1 Latar Belakang

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan. Dalam keluarga, seorang anak belajar bersosialisasi, memahami, menghayati, dan merasakan segala aspek kehidupan yang tercermin dalam kebudayaan. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai kerangka acuan di setiap tindakannya dalam menjalani kehidupan.

Perkembangan karakter seorang anak dipengaruhi oleh perlakuan keluarga terhadapnya. Karakter seseorang terbentuk sejak dini, dalam hal ini peran keluarga tentu sangat berpengaruh. Keluarga merupakan kelompok sosial terkecil dalam masyarakat. Bagi setiap orang keluarga (suami, istri, dan anak-anak) mempunyai proses sosialisasinya untuk dapat memahami, menghayati budaya yang berlaku dalam masyarakatnya. (Mudjijono, et al., 1995).

Pendidikan dalam keluarga sangatlah penting dan merupakan pilar pokok pembangunan karakter seorang anak. Pendidikan dasar wajib dimiliki tidak hanya oleh masyarakat kota, tetapi juga masyarakat pedesaan. Seseorang yang memiliki tingkat pendidikan tinggi cenderung lebih dihormati karena dianggap berada strata sosial yang tinggi. Kualitas seseorang dilihat dari bagaimana dia dapat menempatkan dirinya dalam berbagai situasi.

2 Tujuan

Tujuan penulisan makalah ini disamping untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Selain itu untuk mengetahui peran penting keluarga dalam membentuk pribadi mahasiswa yang berbudaya sesuai dengan adat dan istiadat yang berlaku.

43 Sasaran

Penulisan makalah ini ditujukan kepada seluruh bangsa indonesia khususnya para mahasiswa yang masih berperilaku seenaknya atau tidak sesuai dengan norma-norma atau adat istiadat yang berlaku di dalam keluarganya agar menjadi manusia yang perilakunya berbudaya.

5

BAB II PERMASALAHAN

Analisis permasalahan Norma dan Adat Istiadat Keluarga Membentuk Pribadi Mahasiswa Berbudaya dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek :

Kekuatan (Strength)

Didalam keluarga terdapat hubungan darah artinya masing-masing anggota keluarga menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.

Perilaku orang tua menjadi sangat penting dalam membentuk karakter anggota

keluarga.Adanya tindakan nyata yang dilakukan oleh orang tua agar

menjadipanutan dalam keluarga merupakan hal yang sangat penting.

Setiap daerah memiliki seni budaya kehidupan keluarga yang beranekaragam yang diantaranya keanekaragaman adat istiadat dan agama yang sudah turun temurun di tanamakan oleh orang tua di masa lalu.

Saling bertukar informasi antar anggota keluarga mengenai budya-budaya yang dipahami.

Kelemahan (Weakness)

Wawasan megenai budaya dan adat istiadat yang masih kurang didalam internal

keluarga

b.Perkembangan IPTEK dan arus globalisai menyebabkan terjadinya perilaku menyimpang pada generasi muda.

Lemahnya pengawasan orang tua terhadap si anak menyebabkan anak bersikap semena-mena.

Sulitnya orang tua dalam memberikan pemahaman dan pengenalan latarbelakang dari asal budaya atauadat istiadat mereka.

Peluang (Opportunity)

Menguatkan pondasiakar kebudayaan lewat latar belakang adat istiadat orang tua.

Seorang anak di berikan kebebasan untuk berkembang dalam mempelajari adat istiadat yang berlaku didalam masyarakat dengan kemajuan IPTEK tapi masi dalam batas kontrol keluarga.

Keharmonisan keluarga akan membuat suasan dalam keluarga dalam menjadi baik terutama dalam hal kebudayaan.

Adat istiadat yang berkembang menjadikan orang tua dapat mengenalkan anaknya.

6

Tantangan/Hambatan (Threats)

a. Tidak pedulinya anak terhadap adat istiadat yang berlaku didalm keluarga dan masyarakat.

Cara penyampaian yang kurang dan salah terhadap anaknya mengenai adat istiadat.

Banyaknya orang tua yang masih berpikiran tidak modern dimana anak harus mengikuti semua perkataan orang tua.

Orang tua yang masih memegang teguh tradisi dan adat istiadat turun-temurun.

7Bab III Kesimpulan & Rekomendasi

Kesimpulan

Keluarga merupakan suatu sistem terkecil yang terdapat di dalam masyarakat tapi perannya dalam pembentukan budaya pada anak dalam hal pembentukan karakter dan moral sangat besar sehingga bisa dilakukan langkah-langkah pembinaan kepada orang tua.

Perbedaan jauh antara perkembangan IPTEK dan tradisi budaya yang di wariskan nenek moyang digunakan sebagai alat untuk membentuk perilaku budaya dalam keluarga.

Rekomendasi

Perilaku orang tua menjadi sangat penting dalam membentuk karakter anggota

keluarga.Adanyatindakannyata yangdilakukan oleh orangtua agarmenjadipanutan dalam keluarga merupakan hal yang sangat penting.

b. PerkembanganIPTEKdan arusglobalisaimenyebabkan terjadinyaperilakumenyimpang pada generasi muda.

Seorang anak di berikan kebebasan untuk berkembang dalam mempelajari adat istiadat yang berlaku didalam masyarakat dengan kemajuan IPTEK tapi masi dalam batas kontrol keluarga.

Orang tua yang masih memegang teguh tradisi dan adat istiadat turun-temurun.

8

Referensi

http://id.wikipedia.org/wiki/Keluarga http://kamusbahasaindonesia.org/adat%20istiadat/mirip http://books.google.co.id/

http://lutfinoufal.wordpress.com/2011/12/01/keluarga-sebagai-media-sosialisasi-dalam- pembentukan-kepribadian/

9