lkk 1 blok 18 dr. husnil.docx
TRANSCRIPT
TEKNIK PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT
A. SASARAN PEMBELAJARANSetelah selesai mengikuti kegiatan ini peserta didik mampu:1. Mempersiapkan bahan Penyuluhan Kesehatan yang meliputi:a. Materi Penyuluhan kesehatanb. Tujuan Penyuluhan kesehatanc. Sasaran Penyuluhan kesehatand. Membuat Media penyuluhan kesehatan dalam bentuk slide presentasi e. Melakukan Penyuluhan Kesehatan.
B. PELAKSANAAN1. PANDUAN BELAJAR TEKNIK PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT.1.1. Landasan TeoriPerilaku merupakan faktor terbesar kedua setelah faktor Lingkungan yang mempengaruhi kesehatan Individu, kelompok atau masyarakat. ( Blum, 1974) Intervensi terhadap faktor perilaku secara garis besar dapat dilakukan melalui dua upaya yang saling bertentangan. Kedua upaya tersebut antara lain:1. Paksaan (Cohertion) Undang-undang/peraturan. (low inforcement) Instruksi/sanksi Tekanan fisik / non fisik.2. Pendidikan (Education) Persuasi, bujukan, imbauan, ajakan, memberikan informasi, memberikan kesadaran.Pendidikan kesehatan di Indonesia di sebut juga Penyuluhan Kesehatan atau Promosi Kesehatan.
Deklarasi Alma Alta ( 1978) menghasilkan strategi utama dalam pencapaian kesehatan Bagi Semua (Health for All) melalui pelayanan kesehatan dasar ( Primary Health Care). Salah satu komponen di dalam pelayanan kesehatan dasar adalah Pendidikan kesehatan. Pendidikan Kesehatan (Penyuluhan Kesehatan / Promosi kesehatan) adalah upaya penyadaran masyarakat atau pemberian dan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan yang juga disertai dengan upayaupaya memfasilitasi perubahan Perilaku.
Pada tahun 1986, di Ottawa (Canada), pada Konferensi Internasional promosi kesehatan menghasilkan Piagam Ottawa ( Ottawa Charter), di mana aktivitas utama kesehatan adalah : Advokasi (Advocating) Pemberdayaan (Enabling) Mediasi (Mediating)
Selanjutnya Piagam Ottawa juga merumuskan 5 komponen Utama Promosi Kesehatan :1. Membangun kebijakan Publik berwawasan kesehatan.2. Menciptakan lingkungan yang mendukung .3. Memperkuat gerakan masyarakat.4. Mengembangkan ketrampilan individu5. Reorientasi pelayanan kesehatan.
1.2. Media Pembelajaran.1. Penuntun Latihan ketrampilan klinik 1 Blok XVIII FK UMP.2. Notebook / Komputer yang sudah memiliki program Microsoft PowerPoint.
1.3. Langkah kerja.1. Setelah mendapatkan kuliah, mahasiswa melakukan persiapan untuk melakukan promosi kesehatan secara individual, yaitu membuat tujuan, sasaran, materi, media dan instrument evaluasi sesuai dengan topik ditentukan, antara lain: Imunisasi PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Gizi seimbang Bahaya Narkoba Kesehatan reproduksi Deteksi awal autisme KB Pencegahan Diare Manfaat ASI eksklusif Peran PMO dalam terapi TBC Bahaya rokok Penimbangan Balita dan KMS
2. Setelah membuat persiapan mahasiswa diminta membuat media promosi kesehatan (Penyuluhan Kesehatan) berupa materi presentasi penyuluhan menggunakan program Microsoft PowerPoint sesuai dengan topik yang dipilih oleh instruktur. 3. Mahasiswa diminta untuk melakukan penyuluhan/promosi kesehatan menggunakan materi yang telah dibuat.
N0.PENILAIAN PROMOSI KESEHATAN DAN MEDIA PENYULUHAN
SKOR
1234
MEDIA PROMOSI
1.Menarik
2Mudah dimengerti
3Sesuai dengan aturan pembuatan media penyuluhan
4Pesan menjawab pertanyaan 5 w + 1 H
5Kreatif
PRESENTASI
1Mengucapkan salam
2Memberikan pengantar penyuluhan
3Menjelaskan isi penyuluhan dengan cara yang menarik
4Melakukan penutupan
5Bahasa yang digunakan mudah dimengerti
6Ada kontak mata
7Intonasi suara tepat
8Volume suara terdengar oleh seluruh peserta penyuluhan
9Kecepatan bicara
10Bahasa tubuh (gestur, postur, ekspresi)
TOTAL SKOR
Keterangan :Total Skor1 : Tidak sesuai56 - 60 = sangat baik 2 : Kurang sesuai41 - 55 = baik3 : Sesuai25 - 40= buruk4 : Sangat sesuai 15 - 24 = sangat buruk
Tugas rumah:Mahasiswa wajib membuat slide power point yang berisi materi penyuluhan yang akan dipresentasikan pada saat LKK. Tiap mahasiswa dalam 1 kelompok masing-masing memilih salah satu judul dibawah ini: (judul tidak boleh sama dalam 1 kelompok) Imunisasi PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Gizi seimbang Bahaya Narkoba Kesehatan reproduksi Deteksi awal autisme KB Pencegahan Diare Manfaat ASI eksklusif Peran PMO dalam terapi TBC Bahaya rokok Penimbangan Balita dan KMS