lkj ip bab i pendahuluan d - · pdf filelkj ip pemerintah kabupaten cilacap tahun 2014 sektor...

9

Click here to load reader

Upload: lamnhi

Post on 06-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

10

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

BAB I PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUMitetapkannya Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang PemerintahanDaerah dengan paradigma baru telah memberikan perubahan yang mendasardalam sistem penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Desentralisasikewenangan urusan pemerintahan yang luas, nyata dan bertanggungjawabbukan hanya sekedar peluang (oportunity), tetapijuga merupakan tantangan yang harus dihadapisecara cerdas dan bertanggung jawab oleh seluruhpihak yang terkait di dalamnya. Implementasiotonomi daerah membawa konsekuensi bagiPemerintah Daerah untuk lebih mampu menyusunkebijakan yang dapat mengakomodir aspirasimasyarakat dan mampu meningkatkan pelayanankepada masyarakat yang pada akhirnya bermuarapada peningkatan kesejahteraan masyarakat secarakeseluruhan.Hakekat otonomi daerah harus selalu berorientasipada peningkatan kesejahteraan masyarakat berdasarkan kepentingan dan aspirasiyang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. Disamping itu, otonomi daerah jugaharus dapat mewujudkan keserasian hubungan antar daerah dan antara Daerah denganPemerintah (Pusat) dalam kerangka membangun kerjasama yang harmonis melaluiprinsip take and give dan win-win solution guna meningkatkan kesejahteraan bersamadan mengurangi kesenjangan antar daerah sehingga keutuhan Negara KesatuanRepublik Indonesia dapat senantiasa terjaga. Dengan demikian sasaran strategis yangingin dicapai dalam otonomi daerah dapat dimaknai sebagai upaya untuk membangunpemerintahan daerah yang demokratis, transparan dan mandiri sehingga mampumenyejahterakan masyarakat, mampu memberikan pelayanan yang prima dan mampumewujudkan Pemerintahan Yang Bersih (Clean Government) serta Tata KelolaKepemerintahan Yang Baik (Good Governance).Mengingat adanya kewenangan “lebih” sebagai konsekuensi pelaksanaanotonomi di Daerah berdasarkan asas desentralisasi, maka fungsi kontrol dari seluruhelemen penyelenggara pemerintahan dan masyarakat harus lebih dikedepankan.Transparansi dan akuntabilitas merupakan sesuatu hal yang mustidiwujudkan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka membangun pemerintahan yangbersih (Clean Goverment) menuju Kepemerintahan yang baik (Good Governance).Sejalan dengan hal tersebut, isu strategis yang mengemuka dewasa ini dantengah berkembang disektor publik yaitu semakin menguatnya tuntutan masyarakatterhadap akuntabilitas publik oleh lembaga publik termasuk Pemerintahan di Daerah.Seluruh instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah harus menjadi subyek pemberiinformasi atas aktivitas dan kinerja kepada pihak-pihak yang berkepentingan dalamrangka pemenuhan hak-hak masyarakat, yaitu hak untuk tahu (right to know), hakuntuk diberi informasi (right to be informed) dan hak untuk didengar aspirasinya (rightto be heard and to be listened to). Tuntutan dilaksanakannya akuntabilitas publikmengharuskan Pemerintah Daerah untuk memperbaiki sistem pencatatan danpelaporan kinerjanya. Unit kerja di lingkungan instansi pemerintah dituntut untuk tidaksekedar melakukan pelaporan kinerja kepada pemerintahan atasannya (managerial

DPendahuluan berisi :

A. Gambaran Umum1. Kondisi Geografis :2. Kondisi Demografi3. SDM Pemkab Cilacap4. Potensi Daerah5. Kedudukan Tupoksi SusunanOrganisasiB. Maksud dan Tujuan

C. Sistematika Penulisan

Page 2: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

11

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

accountability), akan tetapi juga melaporkan kinerja pemerintah kepada masyarakatsecara luas (public accountability).Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang PelaporanKeuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang menegaskan kembali pentingnyasinergitas antara aspek keuangan dan kinerja dalam pelaksanaan tugas kepemerintahandan pembangunan kemudian ditindaklanjuti dengan ditetapkannya Peraturan PresidenRepublik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja InstansiPemerintah yang mewajibkan setiap Instansi Pemerintah sebagai unsur penyelenggaranegara untuk mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas, dan fungsi, danperanannya dalam pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakankepadanya berdasarkan perencanaan strategis yang ditetapkan.Oleh karenannya, Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menyusun LaporanKinerja Instansi Pemerintah (LKJ IP) tahun 2014 sebagai salah satu bentukpertanggungjawaban kinerja atas keberhasilan maupun kegagalan dalam pencapaianvisi dan misi melalui pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan olehmasing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kabupaten Cilacaptahun 2014.1. KONDISI GEOGRAFISKabupaten Cilacap merupakan Kabupaten yang terluas di Provinsi Jawa Tengah denganluas 225.360,84 Ha (termasuk Pulau Nusakambangan) dimana secara geografis letaknyaberada di antara 108o4’30” – 109o30’30” BT dan 7o30’ – 7o45’20” LS, dan secara administratifletaknya berbatasan dengan Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Banyumas di sebelahTimur, Kota Banjar, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Kuningan (Propinsi Jabar) di sebelahBarat, Kabupaten Brebes di sebelah Utara serta Samudera Hindia di sebelah Selatan. WilayahKabupaten Cilacap terdiri dari 24 Kecamatan, 269 Desa dan 15 Kelurahan. Wilayah terluasadalah kecamatan Wanareja (19.063 ha) dan terkecil adalah kecamatan Cilacap Selatan (911Ha). Ibukota kecamatan terjauh dari ibukota kabupaten adalah Dayeuhluhur (107km).

Gambar 1.1. Peta Kabupaten CIlacapSumber ; Bappeda Kab. Cilacap

Page 3: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

12

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

2. KONDISI DEMOGRAFIa. Penduduk dan Pertumbuhan PendudukPenduduk Kabupaten Cilacap menurut hasil registrasi penduduk ( data DinasKependudukan dan Catatan Sipil pada Indikator Pembangunan Kabupaten Cilacap,Oktober 2014) mencapai 2.135.275 jiwa yang terdiri dari laki-laki 1.082.670 jiwadan perempuan 1.052.605 jiwa. Selama 5 tahun terakhir rata-rata pertumbuhanpenduduk per tahun sebesar 0,34 persen, dengan pertumbuhan tertinggi terjadipada tahun 2012 (0,50 persen), dan terendah pada tahun 2010 dan 2013 (0,26persen), yang merupakan pertumbuhan penduduk terendah sejak tahun 1993.Gambar 1.2. Pertumbuhan penduduk Kabupaten Cilacap 2010-2013

Gambar 1.3 Jumlah Penduduk berdasarkan jenis kelamin 2010-2014

b. Penyebaran dan Kepadatan PendudukSementara itu dari distribusi penduduk menurut kecamatan, memperlihatkanKecamatan Majenang adalah yang paling banyak penduduknya yaitu sebesar127.769 jiwa (7,24 persen), diikuti Kecamatan Gandrungmangu sebesar 105.426jiwa (5,95 persen). Kecamatan yang berpenduduk paling kecil adalah Kecamatan

Sumber : BPS Cilacap

Page 4: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

13

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

Kampunglaut, yaitu sebesar 17.126 jiwa (3,69 persen). Kepadatan penduduk adalahjumlah penduduk untuk setiap km2 . Adapun kepadatan penduduk antar kecamatanbisa dilihat sebagaimana gambar 1.4. Pada tahun 2014 kecamatan terpadat yaituKecamatan Cilacap Selatan (8.550 penduduk per km2.) dan Kecamatan Kampunglautsebagai kecamatan paling jarang penduduk ( 117 jiwa per km2 ).Gambar 1.4. Kepadatan Penduduk per kecamatan tahun 2014

3. SDM PEMERINTAH KABUPATEN CILACAPPemerintah KabupatenCilacap memiliki SDM yangberagam. Jumlah PNS tahun 2014seluruhnya sebanyak 13.510orang yang terdiri dari PNS laki-laki sebanyak 7.242 orang danPNS perempuan sebanyak 6.268orang. Menurut tingkat pendidikansebagian besar PNS berpendidikanS-1.

Pejabat struktural di lingkunganPemerintah Kabupaten Cilacap tahun2014 sebanyak 1.076 orang denganrincian pejabat struktural sebagaimanagambar disamping.4 POTENSI DAERAHa. Pertanian Tanaman PanganGambar 1.6. Jumlah Pejabat Struktural di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014Sumber : BKD Kab. Cilacap

Gambar Jumlah PejabatStruktural di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten CilacapTahun 2014

Sumber : Cilacap Dalam Angka 2014

Gambar 1.5. PNS Pemkab Cilacap Tahun 2014 per jenjang pendidikanSumber : BKD Kab. Cilacap

Page 5: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

14

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

Sektor pertaniantanaman panganmeliputi tanaman padisawah, padi ladang,jagung, ubi jalar, kedelai,kacang tanah dankacang hijau pada tahun2014 memberikankontribusi sebesar19,56% terhadapkomoditas pertanian(tanpa migas). Adapunrincian produksi tahun2014 tercatatsebagaimana tabel 1.7.b. PerkebunanJenis tanaman perkebunan rakyat tahun 2014 memberikan kontribusi 2,8% terhadapkomoditas pertanian di Kabupaten Cilacap (tanpa migas) yang terdiri antara lain : kelapadalam, kelapa deres, kelapa hibrida, aren, cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, serehwangi, kakao, lada, karet, kapulogo, pala, dan nipah.

c. PeternakanMemberikan kontribusi sebesar 3,3% dari komoditas pertanian (tanpa migas ). Jenis-jenis ternak besar dan kecil yang diusahakan di Kabupaten Cilacap antara lain : sapiperah, sapi potong, kerbau, kambing, domba, kuda, babi, dan kelinci. Dari jenis-jenistersebut kambing, domba dan sapi potong adalah yang paling dominan diternakkan olehmasyarakat. Masing-masing: 97.936 ekor untuk kambing, 23.150 ekor untuk domba dan15.717 ekor untuk sapi potong.d. PerikananData tentang perikanan, khususnya tentang produksi penangkapan ikan menunjukkanbahwa nilai produksi penangkapan ikan di laut adalah terbesar, disusul oleh nilaiproduksi penangkapan ikan di air tawar/kolam, penangkapan ikan di tambak,penangkapan ikan di sungai, penangkapan ikan di genangan air serta penangkapan ikandi rawa. (Tabel1.1). Memberikan kontibusi sebasar 1,72% terhadap komoditaspertanian.Tabel 1.1 Indikator Kelautan dan Perikanan di Kabupaten Cilacap Tahun 2014

Uraian Capaian

2011 2012 2013 2014

Rasio Jumlah produksi ikan (ton) terhadap target daerah (ton) 1,69 1,03 0,77 0.41

Rasio jumlah konsumsi ikan (kg) terhadap target daerah ( kg ) 0,88 0,83 0,97 0.85

Persentase kelompok nelayan yg mendapatkan bantuan - 14,40 14,29 44

Persentase jumlah produksi ikan kontribusi hasil klompok nelayanterhadap jumlah produksi ikan di daerah

76 75 77 75

Sumber : Indikator Pembangunan Kab. Cilacap Tahun 2014 dan DKP2SKSA Kab. Cilacap

Gambar 1.7 Luas Panen dan Produktivitas Tanaman PanganTahun 2014 (Kw/Hektar )Sumber : Indikator Pembangunan Kabupaten Cilacap 2014

Page 6: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

15

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

5. KEDUDUKAN, TUPOKSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI,a. Kedudukan dan TupoksiPemerintah Kabupaten Cilacap dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam LingkunganPropinsi Jawa Tengah. Pemerintah Kabupaten Cilacap dipimpin oleh seorang Bupatiyang dibantu oleh seorang Wakil Bupati. Adapun tugas dan wewenang Bupatisebagai Kepala Daerah sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 25 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 dan kewajiban Bupati diatur dalam ketentuan Pasal27 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004. Disamping kewajiban tersebut, KepalaDaerah juga mempunyai kewajiban menyampaikan laporan penyelenggaraanpemerintahan daerah kepada Pemerintah dan memberikan laporan keteranganpertanggungjawaban kepada DPRD serta menginformasikan laporanpenyelenggaraan pemerintahan daerah kepada masyarakat.Untuk melaksanakan berbagai urusan pemerintahan yang menjadi kewenanganKabupaten Cilacap maka dibentuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akanmembantu Bupati dalam mengelola urusan pemerintahan yang menjadikewenangannya melalui Peraturan daerah tentang Organisasi dan Tata Kerjasebagai berikut :a. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 12 Tahun 2010 tentang Organisasidan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Cilacap.b. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 13 Tahun 2010 tentang Organisasidan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Cilacap.c. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 14 Tahun 2010 tentang Organisasidan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah dan Satuan polisi Pamong PrajaKabupaten Cilacap.d. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 15 Tahun 2010 tentang Organisasidan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Cilacap.e. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 16 Tahun 2010 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain Kabupaten Cilacap.Sekretariat Daerah adalah merupakan unsur staf, dipimpin oleh seorangSekretaris Daerah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada KepalaDaerah (Bupati). Sedangkan Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayananterhadap DPRD, dipimpin oleh seorang Sekretaris Dewan yang berada di bawah danbertanggung jawab kepada Pimpinan DPRD dan secara administratif bertanggungjawab kepada Kepala Daerah (Bupati) melalui Sekretaris Daerah.Dinas Daerah merupakan unsur pelaksana otonomi daerah, sedangkanLembaga Teknis Daerah merupakan unsur pendukung Kepala Daerah (Bupati)dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik,masing-masing di pimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah danbertanggungjawab kepada Kepala Daerah (Bupati) melalui Sekretaris Daerah.Lembaga Teknis Daerah organisasinya dapat berbentuk Badan, Kantor dan RumahSakit Umum Daerah.

Page 7: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

16

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

Pemerintahan Kecamatan dipimpin oleh Camat yang berada di bawah danbertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah dan PemerintahKelurahan dipimpin oleh Lurah yang berada di bawah dan bertanggungjawabkepada Bupati melalui Camat.Sedangkan lembaga lain adalah merupakan unsur pelaksana kebijakanpemerintah (pelaksanaan peraturan perundang-undangan dan tugas pemerintahanumum lainnya) sebagai bagian dari Perangkat Daerah.b. Susunan OrganisasiSusunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Kabupaten Cilacap yang telahdisesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 terlihatsebagaimana bagan organisasi perangkat daerah kabupaten Cilacap sebagaimanaGambar 1.8.

Page 8: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

Gambar 1.8. Bagan Organisasi PerangkatDaerah Kabupaten CilacapSumber : Bagian Organisasi Setda Kab Cilacap

Kecamatan :

1. Cilacap Selatan2. Cilacap Tengah3. Cilacap Utara4. Kesugihan5. Adipala6. Jeruklegi7. Binangun8. Nusawungu9. Kroya10. Maos11. Sampang12. Bantarsari13. Kawunganten14. Gandrungmangu15. Sidareja16. Cipari17. Karangpucung18. Kedungreja19. Patimuan20. Wanareja21. Majenang22. Cimanggu23. Dayeuhluhur24. Kampung Laut

Dinas Daerah :

1. Dinas Pendidikan,Pemuda dan Olahraga2. Dinas Kesehatan3. Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi4. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan5. Dinas Kehutanan dan Perkebunan6. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil7. Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah8. Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan

Informatika9. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan

UMKM10. Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pengelolaan SD

Kawasan Segara Anakan11. Dinas Bina Marga, SDE dan SD Mineral12. Dinas Pertanian dan Peternakan13. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang

DPRD

Kelurahan :

1. Karangtalun2. Kebon manis3. Gumilir4. Mertasinga5. Tritihkulon6. Gunungsimping7. Sidanegara8. Donan9. Lomanis10. Kutawaru11. Cilacap12. Tegalreja13. Tambakreja14. Tegalkamulyan15. Sidakaya

Lembaga Lain :

1. BadanPenanggulanganBencana Daerah

2. Badan PelaksanaPenyuluhan danKetahanan Pangan

Lembaga Teknis Daerah :

1. Badan Kesatuan Bangsadan Politik

2. Badan Diklat Arsip danPerpusda

3. Badan PemberdayaanMasyarakat,PemberdayaanPerempuan, PerlindunganAnak, dan KB

4. Badan Lingkungan Hidup5. Badan Kepegawaian

Daerah6. Inspektorat Kabupaten7. Bappeda8. RSUD Cilacap9. RSUD Majenang10. BPMPT11. Satpol PP

Bupati

Wakil Bupati

Sekretariat Daerah

Sekretariat DPRD

Staf Ahli Bupati

Page 9: LKj IP BAB I PENDAHULUAN D - · PDF fileLKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014 Sektor pertanian tanaman pangan ... cengkeh, kopi, kapuk, jambu mete, panili, sereh wangi, kakao,

LKj IP Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2014

B. MAKSUD DAN TUJUANMaksud disusunnya LKj IP Kabupaten Cilacap Tahun 2014 adalah sebagai bentukpertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintah daerah selama kurun waktusatu tahun dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.Tujuan Penyusunan LKj IP Kabupaten Cilacap Tahun 2014 sebagai alat untukmendapatkan masukan stakeholders demi perbaikan kinerja Pemerintah Kabupaten Cilacap.Identifikasi keberhasilan, permasalahan dan solusi yang tertuang dalam LKj IP, menjadisumber untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program/ kegiatan yang akan datang.Dengan pendekatan ini, LKj IP sebagai proses evaluasi menjadi bagian yang tidak terpisahkandari perbaikan yang berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan melaluiperbaikan pelayan publik.C. SISTEMATIKA PENULISANPenulisan LKj IP Kabupaten Cilacap Tahun 2014 disusun dengan sistematika mengacupada Peraturan Menteri Negara Pendayaguaan Aparatur Negara dan Reformasi BirokrasiNomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja danTata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai berikut:BAB I Pendahuluan Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanankepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedangdihadapi.BAB II Perencanaan Kinerja Pada bab ini diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerjatahun yang bersangkutan.BAB III Akuntabilitas Kinerja. Pada bab ini disajikan Capaian Kinerja Organisasi danRealisasi Anggaran. Capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja sasaranstrategis sesuai dengan hasil pengukuran kinerja. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaranstrategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut:1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini, antara realisasi kinerjaserta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir, realisasikinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalamdokumen perencanaan strategis organisasi2. Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional (jika ada)3. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja sertaalternative solusi yang telah dilakukan4. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya5. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaianpernyataan kinerja6. Diuraikan juga realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untukmewujudkan kinerja organisasi sesuai dokumen perjanjian kinerja.BAB IV Penutup. Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasiserta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan untuk meningkatkan kinerjanya.Lampiran. Pada lampiran berisi SK Bupati Cilacap tentang Tim Penyusun LKjIP, Review atasLakip Kabupaten Cilacap Tahun 2014 dan prestasi/ Pernghargaan yang diraih.