lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/bab iii.pdf · harga...

30
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Upload: buituyen

Post on 11-Mar-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Page 2: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

39

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Sifat Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Seperti yang

telah diungkapkan oleh Kriyantono ( 2009, h. 56) penelitian kuantitatif sendiri

bertujuan untuk menguji suatu teori dan hipotesis, apakah itu mendukung

bahkan menolak sebuah teori, dan menggunakan data sebagai alat untuk

membuktikan kebenaran suatu teori. Selanjutnya ketika sang peneliti mencari

data dan melakukan sebuah analisis, hasil yang diperoleh akan dibuktikan

kembali atau dicocokkan dengan hipotesis, konsep, maupun teori, dan asumsi

yang sebelumnya telah dikemukakan.

Ciri-ciri riset kuantitatif (Kriyantono, 2012, h. 55):

a. Hubungan riset dengan subjek jauh, karena periset menggangap realitas

yang ada terpisah dan berada di luar dirinya, karena itu ada jarak sehingga

tidak objektif.

b. Riset dilakukan untuk menguji teori maupun hipotesis, mendukung dan

menolak teori. Data sebagai sarana konfirmasi teori atau teori yang

digunakan dibuktikan dengan data yang diperoleh. Jika pada analisis

ditemukan penolakan terhadap hipotesis maupun teori, peneliti tidak

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 3: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

40

langsung menolak hipotesis tersebut, melainkan mengecek dan meneliti

kembali teknik sampling dan konsep dan teori yang digunakan.

c. Prosedur riset rasional-empiris, peneliti melakukan penelitian berangkat

dari konse-konsep atau teori yang sesuai, dibuktikan dengan data yang

dikumpulkan dari lapangan.

Penelitian ini bersifat eksplanatif. Penelitian yang sifatnya eksplanatif

berarti peneliti mencoba untuk menghubungkan atau mencari sebab akibat

dari antara dua atau lebih variabel yang akan diteliti (Kriyantono, 2012, h. 69).

Peneliti sangat membutuhkan definisi konsep, kerangka pemikiran, dan

kerangka teori.

Pada penelitian ini peneliti ingin menjelaskan kedudukan variabel

Brand Ambassador Chelsea Islan dan Word of Mouth terhadap Brand Image

Oppo F1S. Penelitian ini juga menggunakan paradigma positivisme.

Paradigma positivisme ini merupakan suatu keyakinan dasar yang akarnya

berada pada paham ontology realism yang menyatakan bahwa realitas itu ada

pada kenyataan yang berjalan sesuai dengan hukum alam (Salim, 2001, h. 39).

Seperti yang diungkapkan oleh Bungin (2005, h. 32) positivisme sangat

berpengaruh terhadap disiplin ilmu sampai pada saat ini karena ilmu-ilmu

manusia masih berada dibawah satu paradigma yaitu positivistik.

3.2 Metode Penelitian

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 4: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

41

Penelitian ini menggunakan metode survei. Menurut Kriyantono (2012,

h. 59) metode survei merupakan metode riset yang menggunakan kuesioner

sebagai instrument pengumpulan data, dengan tujuan memperoleh informasi

mengenai sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu.

Menurut Bungin (2005, h. 29) penelitian eksplanatif menjelaskan

mengenai hubungan antar satu variabel ke variabel lainnya untuk menguji

sebuah hipotesis penelitian.

Pada penelitian ini, survei dilakukan dengan cara pengumpulan data

melalui kuesioner. Kuesioner adalah kumpulan daftar pertanyaan yang

nantinya akan diisi oleh responden. Pertanyaan dari kuesioner yang dibuat

berdasarkan variabel-variabel yang diteliti, diolah menjadi dimensi dan

indikator sehingga menjadi pertanyaan pada kuesioner yang sesuai. Ketika

kuesioner sudah disebarkan, maka nantinya peneliti akan mendapatkan data

mentah yang nantinya akan diolah pada program SPSS 20, sehingga

menemukan hasil akhir penelitian dan mendapatkan kesimpulan.

3.3 Populasi Dan Sampel

3.3.1. Populasi

Populasi adalah serumpun maupun sekelompok objek yang menjadi

sasaran pada penelitian (Bungin, 2005, h. 99). Populasi dapat berwujud

manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala, sikap, nilai, peristiwa dan

lainnnya sehingga objek-objek tersebut dapat menjadi data dalam penelitian.

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 5: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

42

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas

yang ada di Tangerang yaitu sebanyak 70.547 mahasiswa. Penelitian ini

menggunakan unit analisis individu (mahasiswa).

Mahasiswa di Tangerang dipilih sebagai representatif dari pandangan

remaja mengenai brand image Oppo F1S karena cocok dengan segmentasi

pasar dari Oppo F1S sendiri yang menyasar kalangan menengah dan target

yang menyasar remaja untuk produk Oppo F1S. Kota Tangerang dianggap

sesuai dengan segmentasi market Oppo dilihat dari penetapan UMR Kota

Tangerang pada tahun 2016 sendiri yaitu sebesar, Rp. 3.043.950 (Sekretariat

Kabinet Republik Indonesia, 15 Oktober 2015).

3.3.2. Sampel

Sampel adalah sebuah kesimpulan yang ditarik dari populasi atau

dengan kata lain sebuah populasi ketika digeneralisasikan menjadi sebuah

sampel dan pengambilan sampel bertujuan untuk mewakili seluruh populasi

(Bungin, 2005, h. 99). Sampel merupakan bagian dari populasi yang menjadi

sumber data pada suatu penelitian. Pada penelitian kuantitatif sampel menjadi

hal yang sangat menentukan karena menjadi penentu keabsahan hasil dari

penelitian. Sampel merupakan sebagian dari anggota populasi yang dipilih

sesuai dengan karakter atau ciri yang dapat mewakili populasi tersebut.

Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah cluster

random sampling. Cluster random sampling menurut Neuman (2013, h. 287)

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 6: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

43

adalah jenis sampel acak yang memakai beberapa tahapan dan sering pula

digunakan untuk mengatasi daerah geografis yang luas.

Penepatan jumlah sampel menggunakan tabel sampel yang dibuat oleh

Sugiyono (2009, h. 87) terlampir dalam tabel 3.1. Peneliti menggunakan 346

sampel yang dianggap dapat mewakili 75.000 populasi

Cluster sampling pada penelitian ini dibagi menjadi:

1. Universitas Multimedia Nusantara (6.066 mahasiswa)

2. Universitas Pelita Harapan (8.033 mahasiswa)

3. Universitas Matana (181 mahasiswa)

4. Universitas Swiss German (974 mahasiswa)

5. Univeritas Pamulang (32.213 mahasiswa)

6. Universitas Pramita (2.251 mahasiswa)

7. Universitas Muhammadiyah Tangerang (15.835 mahasiswa)

8. Universitas Pembangunan Jaya (616 mahasiswa)

9. Universitas Surya (1.142 mahasiswa)

10. Universitas Buddhi Dharma (3.236 mahasiswa)

Berikut jumlah sampel yang diambil pada tiap-tiap Universitas.

1. Universitas Multimedia Nusantara (32 responden)

2. Universitas Pelita Harapan (45 responden)

3. Universitas Matana (1 responden)

4. Universitas Swiss German (5 responden)

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 7: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

44

5. Univeritas Pamulang (150 responden)

6. Universitas Pramita (6 responden)

7. Universitas Muhammadiyah Tangerang (80 responden)

8. Universitas Pembangunan Jaya (3 responden)

9. Universitas Surya (8 responden)

10. Universitas Buddhi Dharma (16 responden)

Berdasarkan penggunaan teknik sampling tersebut, penentuan

responden di atas telah diolah menggunakan random.org untuk menentukan

jumlah elemen dalam tiap cluster.

3.4 Operasionalisasi Variabel

Variabel Penelitian Dimensi Indikator Skala

Brand Ambassador

(X1)

(Jurnal Penelitian

R Yogie Prawira,

Slamet Mulyana,

Expertise - Ahli dalam

menyampaikan informasi

produk.

- Informatif.

Likert

Trustworthiness

- Ketika menyampaikan

informasi dapat

meyakinkan

- Dapat dipercaya.

Attractiveness - Memiliki penampilan

menarik.

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 8: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

45

Teddy Kurnia

Wirakusumah

“Hubungan

Karakteristik

Brand Ambassador

Honda Spacy

Helm-In dengan

Tahapan

Keputusan

Pembelian

Konsumen (Vol. 1,

No. 1, 2012)

- Memiliki popularitas.

Power - Kekuatan yang dimiliki

ambassador (positif,

kharismatik).

Word of Mouth

(X2)

(Jurnal Penelitian)

Resa Alfina

Pengaruh

Komunikasi Word

of Mouth terhadap

Brand Awareness

Talkers - Ketika seseorang berbagi

informasi mengenai

produk.

- Ketika seseorang

menyebutkan informasi

mengenai produk

Likert

Topics - Informasi produk

menjadi topik

pembicaraan.

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 9: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

46

Koultura Coffe

Shop tahun 2012.

- Keunggulan produk

menjadi pembicaraan.

Tools - Alat Penyebaran

informasi produk.

Volume - Frekuensi pembicaraan

atau diskusi mengenai

produk dilakukan dalam

suatu pembicaraan.

- Frekuensi tahap

merekomendasikan

produk dilakukan dala

suatu pembicaraan.

Dispersion - Jangkauan pembicaraan

mengenai produk kepada

orang lain.

Brand Image

(Y)

(Jurnal Penelitian

Dyah Ayu Anisha

Universitas

Corporate Image - Nama besar perusahaan

pada saat ini.

- Jaringan dan

pendistribusian

penjualan.

User Image - Yang dirasakan oleh

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 10: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

47

Hassanudin

“Pengaruh Brand

Image Terhadap

Loyalitas

Konsumen Produk

Oli Pelumas PT

Pertamina Enduro

Di Makasar, 2012)

pengguna ketika

menggunakan produk.

Likert

Product Image - Ragam atau Jenis yang

dimiliki beragam.

- Harga yang ditawarkan

terjangkau.

- Kualitas produk yang

ditawarkan baik.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data sangat perlu dilakukan pada suatu penelitian untuk

memperoleh informasi yang dapat memenuhi kebutuhan peneliti untuk melakukan

penelitian. Menurut Kriyantono (2012, h. 95) metode dalam pengumpulan data

merupakan teknik atau cara yang digunakan peneliti untu mengumpulkan data.

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data, primer

dan sekunder.

1. Data Primer

Kuesioner digunakan sebagai instrumen pada penelitian ini. Kuesioner

pada penelitian ini ditujukan kepada mahasiswa Universitas di Kota Tangerag

Kuesioner yang dibagikan akan menggunakan skala likert, yakni skala yang

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 11: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

48

digunaka untuk mengukur sikap, pendapat, maupun persepsi seseorang dan

kelompok mengenai fenomena sosial.

Skala likert yang digunakan dalam penelitian ini, menggunakan skala empat

poin yakni:

1. Nilai 1 : Sangat Tidak Setuju (STS)

2. Nilai 2 : Tidak Setuju (TS)

3. Nilai 3 : Setuju (S)

4. Nilai 4 : Sangat Setuju (SS)

Peneliti menggunakan skala likert empat poin, untuk menghindari

jawaban ragu-ragu.

2. Data Sekunder

Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka

dan observasi. Seperti yang sudah diungkapkan oleh Ruslan (2010, h. 31) riset

kepustakaan merupakan teknik pengumpulan data melalui jurnal ilmiah, buku

referensi, online, dan bahan publikasi resmi lainnya.

3.6 Teknik Pengukuran Data

3.6.1. Uji Validitas

Validitas merupakan derajat ketepatan diantara data yang terjadi pada

objek penelitian dengan data yang dapat dilaporkan oleh si peneliti. Menurut

Nasution (2007, h. 12) alat pengukur dikatakan valid, jika alat itu benar

mengukur apa yang harus diukur oleh alat itu.

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 12: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

49

(Kriyantono, 2012, h. 70) berpendapat bahwa ada beberapa kriteria

dalam validitas penelitian kuantitatif:

a. Validitas internal

- Apakah alat ukur sesuai dengan yang diukur

- Pemilihan teori dan konsep

- Pengukuran konsep, pada definisi operasional.

b. Validitas eksternal

- Pemilihan sampel, apakah sudah representatif atau belum,

pada penelitian kuantitatif dimaksudkan untuk melakukan

generalisasi pada hasil riset, yakni temuan data pada

kelompok sampel yang diteliti mewakili populasi yang

lebih besar.

Menurut Arikunto (2010, h. 211) validitas beararti suatu ukuran yang

menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Menurut

Ghazali (2011, h. 53) uji validias dilakukan lewat uji signifikansi, dengan cara

membandingkan r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom (df) = n-2.

Pada penelitian ini, peneliti menyebarkan kuesioner kepada 32

responden untuk diuji terlebih dahulu dan diolah menggunakan SPSS for

Windows Version 20. Penelitian ini juga menggunakan korelasi Pearson

Validity yaitu two tailed test of significance yakni product moment, pada

setiap skor tiap item dikorelasikan dengan skor total. Instrumen dikatakan

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 13: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

50

valid jika nilai signifikansi (Sig.< 0,05) dan r hitung lebih besar dari r tabel (r

hitung > r tabel). (Terlampir tabel r product moment pada lampiran 3.5).

3.6.1.1. Uji Instrumen Validitas Data Pre-test

Penulis menggunakan SPPS versi 20 untuk melakukan uji

instrument validitas ini. Peneliti menyebarkan kuesioner secara online

kepada 32 responden. Berdasarkan lampiran 3.4 dapat dilihat bahwa

nilai r tabel untuk responden (n=32) adalah 0,349 sehingga r hitung

harus lebih besar dari 0,349 (r hitung > 0,349).

Tabel 3.1

Uji Validitas Data Pre-test Variabel Brand Ambassador (X1)

Indikator r hitung Sig. Kriteria Uji

Expertise

X1.1 .610 .000 Valid

X1.2 .562 .001 Valid

X1.3 .669 .000 Valid

X1.4 .690 .000 Valid

Trustworthiness

X1.5 .687 .000 Valid

X1.6 .887 .000 Valid

X1.7 .658 .000 Valid

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 14: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

51

X1.8 .914 .000 Valid

Attractiveness

X1.9 .187 .307 Tidak Valid

X1.10 .515 .003 Valid

X1.11 .515 .003 Valid

X1.12 .075 .684 Tidak Valid

Power

X1.13 .105 .569 Tidak Valid

X1.14 .515 .003 Valid

X1.15 .515 .003 Valid

X1.16 .515 .003 Valid

Sumber: Data Primer, diolah, 2016.

Berdasarkan tabel 3.1 diketahui bahwa masing-masing

indikator yang digunakan dalam variavel brand ambassador (X1)

memiliki nilai siginifikan dibawah 0,05 dan r hitung lebih besar dari

0,349 sehingga indikator dalam penelitian dapat dinyatakan layak

maupun valid sebagai pengumpul data, kecuali untuk pertanyaan X1.9,

X1.12, X1.13 karena nilai signifikasi melebihi 0,05 dan nilai r hitung

lebih kecil dari r tabel 0,349.

Berdasarkan tabel 3.1, peneliti menghilangkan pertanyaan

yang tidak valid, yaitu pertanyaan X1.9, X1.12 X1.13, sehingga yang

Pengaruh Penggunaan..., Midori Kharisma, FIKOM UMN, 2017

Page 15: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

52

awalnya terdiri atas 16 pertanyaan tersisa 13 pertanyaan yang dapat

digunakan sebagai pertanyaan untuk variabel brand ambassador (X1).

Tabel 3.2

Uji Validitas Data Pre-test Variabel Word of Mouth (X2)

Indikator r hitung Sig. Kriteria Uji

Talkers

X2.1 .703 .000 Valid

X2.2 .583 .000 Valid

X2.3 .687 .000 Valid

X2.4 .583 .000 Valid

Topics

X2.5 .530 .002 Valid

X2.6 .762 .000 Valid

X2.7 .720 .000 Valid

X2.8 .720 .000 Valid

Tools

X2.9 .233 .119 Tidak Valid

X2.10 .234 .117 Tidak Valid

X2.11 .530 .002 Valid

X2.12 .530 .002 Valid

Page 16: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

53

X2.13 .506 .003 Valid

Volume

X2.14 .720 .000 Valid

X2.15 .620 .000 Valid

X2.16 .573 .001 Valid

X2.17 .721 .000 Valid

X2.18 .720 .000 Valid

X2.19 .620 .000 Valid

X2.20 .573 .000 Valid

X2.21 .679 .000 Valid

Dispersion

X2.22 .703 .000 Valid

X2.23 .678 .000 Valid

X2.24 .596 .000 Valid

X2.25 .654 .000 Valid

X2.26 .649 .000 Valid

X2.27 .707 .000 Valid

Sumber: Data Primer, diolah, 2016

Berdasarkan tabel 3.2 diketahui bahwa masing-masing

pertanyaan yang digunakan dalam variavel word of mouth (X2)

memiliki nilai siginifikan dibawah 0,05 dan r hitung lebih besar dari

Page 17: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

54

0,349 sehingga pertanyan dalam penelitian dapat dinyatakan layak

maupun valid sebagai pengumpul data, kecuali untuk pertanyaan X2.9

dan X2.10 karena nilai signifikasi melebihi 0,05 dan nilai r hitung

lebih kecil dari r tabel 0,349. Berdasarkan tabel 3.2, peneliti

menghilangkan pertanyaan yang tidak valid, yaitu indikator X2.9 dan

X2.10, sehingga yang awalnya terdiri atas 27 pertanyaan tersisa 25

pertanyaan yang dapat digunakan untuk variabel word of mouth (X2).

Tabel 3.3

Uji Validitas Data Pre-test Variabel Brand Image (Y)

Indikator r hitung Sig. Kriteria Uji

Corporate Image

Y1.1 .245 .176 Tidak Valid

Y1.2 .547 .001 Valid

Y1.3 .673 .000 Valid

User Image

Y1.4 .609 .000 Valid

Y1.5 .661 .000 Valid

Y1.6 .789 .000 Valid

Product Image

Page 18: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

55

Y1.7 .772 .000 Valid

Y1.8 .676 .000 Valid

Y1.9 .676 .000 Valid

Sumber: Data Primer, diolah, 2016

Berdasarkan tabel 3.3 diketahui bahwa masing-masing

pertanyaan yang digunakan dalam variavel brand image (Y1)

memiliki nilai siginifikan dibawah 0,05 dan r hitung lebih besar dari

0,349 sehingga indikator dalam penelitian dapat dinyatakan layak

maupun valid sebagai pengumpul data, kecuali untuk pertanyaan Y1.1

karena nilai signifikasi melebihi 0,05 dan nilai r hitung lebih kecil dari

r tabel 0,349. Berdasarkan tabel 3.3, peneliti menghilangkan

pertanyaan yang tidak valid, yaitu indikator Y1.1, sehingga yang

awalnya terdiri atas 9 pertanyaan tersisa 8 pertanyaan yang dapat

digunakan sebagai indikator untuk variabel brand image (Y1).

3.6.2 Uji Reliabilitas

Penelitian ini menggunakan pengujian reliabilitas menggunakan

metode Alpha Cronbach. Seperti yang diungkapkan oleh (Triton, 2006, h. 248)

cara untuk mengukur reabilitas adalah melakukan perbandingan pengujian

antara tabel reliability statistic dengan tabel tingkat reliabilitas berdasarkan

Page 19: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

56

tingkat Alpha. Jika nilai Alpha hitung lebih besar dari r tabel, maka

instrument penelitian dinyatakan reliabel.

Alpha Tingkat Reliabilitas

0.00 s/d 0.20 Kurang reliabel

0.20 s/d 0.40 Agak reliabel

0.40 s/d 0.60 Cukup reliabel

0.60 s/d 0.80 Reliabel

0.80 s/d 1.00 Sangat reliabel

3.6.2.1. Uji Instrumen Reliabilitas Data Pre-test

Peneliti menggunakan metode penjuian reliabilitas dengan

metode alpha Cronbach’s. Pengujian yang telah dilakukan dapat

dibandingkan dengan tabel realibility statistic. Nilai Alpha Alpha (α)

hitung lebih besar daripada Rtabel (Ra > Rtabel) maka instrumen

penelitian dinyatakan reliabel (Triton, 2006:248).

Tabel 3.4

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Brand Ambassador (X1)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Cronbach’s Alpha N of Items

Page 20: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

57

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016

Berdasarkan tabel 3.4 hasil dari Cronbach’s Alpha adalah

0,844. Hal ini menunjukkan bahwa variabel brand ambassador (X1)

dapat digunakan atau sudah reliabel karena nilai Ra > Rtabel dimana

0,844 > 0,600.

Selanjutnya, peneliti melakukan uji hasil Cronbach’s Alpha

variabel brand ambassador (X1) dengan menghilangkan pertanyaan

yang tidak valid.

Tabel 3.5

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Brand Ambassador (X1)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016

.844 16

Cronbach’s Alpha N of Items

.895 13

Page 21: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

58

Berdasarkan tabel 3.5 diketahui hasil Cronbach’s Alpha

dari variabel brand ambassador (X1) setelah menghilangkan

indikator yang tidak valid adalah 0,895 dengan 13 jumlah

pertanyaan. Dengan menghilangkan pertanyaan yang tidak valid,

hasil Cronbach’s Alpha menjadi lebih besar dari sebelumnya.

Tabel 3.6

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Word of Mouth

(X2)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016.

Berdasarkan tabel 3.6 hasil dari Cronbach’s Alpha adalah

0,919. Hal ini menunjukkan bahwa variabel word of mouth (X2) dapat

digunakan atau sudah sangat reliabel karena nilai Ra > Rtabel dimana

0,919 > 0,600.

Selanjutnya, peneliti melakukan uji hasil Cronbach’s Alpha

variabel word of mouth (X2) dengan menghilangkan pertanyaan yang

tidak valid.

Cronbach’s Alpha N of Items

.919 27

Page 22: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

59

Tabel 3.7

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Word of Mouth (X2)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016

Berdasarkan tabel 3.7 diketahui diketahui hasil

Cronbach’s Alpha dari variabel word of mouth (X2) setelah

menghilangkan pertanyaan yang tidak valid dengan 25 jumlah

pertanyaan hasil Cronbach’s Alpha menjadi lebih besar dari

sebelumnya.

Tabel 3.8

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Brand Image (Y1)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016

Cronbach’s Alpha N of Items

.926 25

Cronbach’s Alpha N of Items

.777 9

Page 23: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

60

Berdasarkan tabel 3.8 hasil dari Cronbach’s Alpha adalah

0,777. Hal ini menunjukkan bahwa variabel brand image (Y) dapat

digunakan atau sudah reliabel karena nilai Ra > Rtabel dimana 0,777 >

0,600.

Selanjutnya peneliti melakukan uji hasil Cronbach’s Alpha

variabel brand image (Y) dengan menghilangkan pertanyaan yang

tidak valid.

Tabel 3.9

Uji Reliabilitas Data Pre-test Variabel Brand Image (Y1)

Cronbach’s Alpha

Reliability Statistics

Sumber: Data Primer, Diolah, 2016

Berdasarkan tabel 3.9 diketahui hasil Cronbach’s Alpha

dari variabel brand image (Y) setelah menghilangkan pertanyaan

yang tidak valid adalah 0,802 dengan 8 jumlah pertanyaan.

Dengan menghilangkan indikator yang tidak valid. Hasil

Cronbach’s Alpha menjadi sangat reliabel.

3.7.1. Analisis Deskriptif

Cronbach’s Alpha N of Items

.802 8

Page 24: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

61

Analisis deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan maupun

gejala yang telah didapatkan melalui alat ukur yang kemudian akan diolah.

Hasil pengolahn dipaparkan dalam bentuk angka yang akan memudahkan bagi

peneliti dan pembaca dalam melihat makna mengenai informasi tersebut. Oleh

karena itu analisis deskriptif ini berfungsi untuk mengorganisasi dan

menganalisis data angka untuk memberikan gambaran secara teratur, ringkas,

dan jelas.

Adapun langkah yang dapat dilakukan untuk melakukan analisis

deskriptif adalah sebagai berikut:

1. Setiap indikator diklarrifikasikan dalam 4 alternatif jawaban.

Peringkat jawaban setiap indikator diberi skor 1-4.

2. Menghitung total skor tiap alternatif yang sudah diisi oleh

responden.

3. Mendeksripsikan alternatif jawaban responden yang paling

banyak dipilih.

3.8.1. Uji Normalitas

Uji normalitas merupakan uji yang harus dilakukan atau sebagai

langkah awal untuk setiap analisis multivariate. Jika terdapat normalitas,

maka residual akan dengan baik terdistribusi secara normal dan independen,

walaupun uji normalitas untuk suatu variabel sebenarnya tidak selalu

diperlukan akan tetapi hasil uji statistic akan lebih baik jika semua variabel

Page 25: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

62

berdistribusi normal atau mendekati normal (Ghozali, 2012, h. 29-30).

Normalitas sebuah data dapat diketahui dengan melihat titik persebaran data

pada sumbu diagonal lewat grafik histogram, data dapat dikatakan

berdistribusi normal jika menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogramnya. Data dikatakan tidak

berdistribusi normal jika menyebar jauh dari garis atau tidak mengikuti

diagonal atau garis histogramnya (Pramesti, 2014, h. 24).

Hasil uji normalitas dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 3.1

Page 26: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

63

Sumber: Data Primer, diolah, 2016.

Gambar 3.2

Page 27: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

64

Sumber: Data Primer, diolah, 2016.

Berdasarkan gambar pada grafik histogram (gambar 3.1) dan grafik plot

(gambar 3.2 dapat dilihat bahwa grafik histogram memberikan pola distribusi yang

melenceng ke kanan yang artinya data berdistribusi normal. Selanjutnya untuk

gambar P-Plot terlihat titik-titik yang mengikuti dan mendekati garis diagonalnya

sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi juga memenuhi asumsi normalitas.

Page 28: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

65

3.9.1. Uji Korelasi

Uji korelasi memiliki tujuan untuk mengukur kekuatan hubungan

linear antara dua variabel. Analisis korelasi juga tidak membedakan antara

variabel dependen dan independen. (Ghozali, 2012, h. 96).

Tabel 3.10

Tabel Hubungan koefisien Korelasi dengan Tingkat Korelasi

Koefisien Korelasi Tingkat Korelasi

0 Tidak ada korelasi

> 0 – 0,25 Korelasi sangat lemah

> 0,25 – 0,5 Korelasi cukup

> 0,5 – 0,75 Korelasi kuat

> 0,75 – 0,99 Korelasi sangat kuat

1 Korelasi sempurna

Sarwono, 2006.

Uji korelasi sendiri memiliki tiga metode sederhana, diantaranya

Pearson Correlation, Kendall’s tau-b dan Spearman Correlation, menurut

Sarwono (2006, h. 64) Pearson Correlation cocok digunakan untuk data

berskala interval atau rasio, sedangkan Kendall’s tau-b dan Spearman

Correlation cocok untuk skala berskala ordinal.

Page 29: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

66

Penelitian ini menggunakan uji korelasi Pearson nilai (r) berkisar

antara 1 hingga -1, nilai semakin mendeketai satu maupun -1 memiliki

hubungan variabel yang semakin kuat, sehingga ketika nilai mendekati 0

berarti hubungan antara dua variabel lemah.

3.10.1. Uji Regresi

Menurut (Moelong, 2000, h 103) analisis data sebagai sebuah proses

mengorganisir dan mengurutkan data kedalam pola, kategori, dan satuan

uraian.

Pada uji regresi sendiri terdapat dua uji yang dapat dilakukan yaitu uji

regresi linear sederhana dan uji regresi multi linear.

Regresi Linear Sederhana

Y =a + bX

Brand Ambassador (X1) dengan Brand Image (Y)

Y = Variabel tidak bebas atau dependent

a = nilai intercept (konstan) atau harga Y bila X = 0

b = koefisien regresi, yakni angka peningkatan atau perumusan

variabel yang didasarkan pada variabel independent. Jika b (+) maka

naik, jika b (-) maka terjadi penurunan.

Y = a + bX

Word of Mouth (X2) dengan Brand Image (Y)

Page 30: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/2700/4/BAB III.pdf · Harga yang ditawarkan terjangkau.-Kualitas produk yang ditawarkan baik. 3.5 Teknik Pengumpulan

67

Y = Variabel tidak bebas atau dependent

a = nilai intercept (konstan) atau harga Y bila X = 0

b = koefisien regresi, yakni angka peningkatan atau perumusan

variabel yang didasarkan pada variabel independent. Jika b (+) maka

naik, jika b (-) maka terjadi penurunan.

Multiple Linear Regression

Y = a + b1X1+ b2X2

Y = Brand Image

X1 = Brand Ambassador

X2 = Word of Mouth