Tema kita Les, apaan tuh? Mengapa perlu les? Apa kata alkitab? Apa yang musti dilakukan?

LES, PERLU NGGAK SIH?

Les adalah usaha untuk memperdalam ilmu yang sudah dipelajari di sekolah dengan cara belajar kepada orang lain (selain guru yang mengajarkan ilmu tersebut di sekolah). Pada mulanya les itu ditujukan untuk orang – orang yang betul – betul tidak mampu menyerap pelajaran secara formal, misal anak hiperaktif, atau untuk orang – orang yang tidak bisa masuk ke dalam lembaga pendidikan formal karena alasan – alasan tertentu (tempat tinggal terpencil, cacat tubuh, dll). Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap… akal budimu….(Mt. 22:37) • Firman Tuhan tidak melarang siswa kristen untuk

mengusahakan pengetahuan tambahan, selama itu dalam rangka mengasihi Tuhan, dalam arti pengetahuan yang diperoleh nantinya adalah untuk kemuliaan nama-Nya saja.

• Masalahnya, sekarang banyak siswa (kristen) yang tidak begitu jelas menangkap hal ini. Tujuan – tujuan mengikuti les pada umumnya adalah (1) desakan ortu, (2) tidak pede dengan kemampuan sendiri, (3) ajakan teman, (4) tawaran yang menggiurkan dari lembaga – lembaga pendidikan informal, (5) dll.

1. Kenali kehendak Allah dalam hidupmu. Takut akan Tuhan

adalah permulaan pengetahuan (Ams 1:7), jadi sebelum ‘mengejar’ pengetahuan itu, kamu musti punya hati yang takut akan Dia. Pengetahuan memang perlu, tetapi Tuhan lebih penting di atas segalanya.

2. Kenali dirimu sendiri: apakah aku memang sama sekali ndak sanggup ngikuti pelajaran? Atau akunya yang males nyoba mikirin pelajaran itu en pengen dapet cara – cara praktisnya aja?

3. Cari tau motivasimu: apa yang ngebikin aku ikutan les? Kemampuan yang di bawah rata – rata? Tren? Biar dapat nilai bagus? Cari temen baru? Ngisi waktu luang?

4. Hitung – hitung untung-ruginya; biar nggak nyesel di kemudian hari! � jarak, waktu, biaya, tenaga vs ilmu yang didapet.

5. Tuhan harus tetep jadi pertimbangan utama. Apakah dengan ikut les itu aku semakin mengenal dan memuliakan Dia, atau malah semakin terhambat untuk bertumbuh di dalamNya & untuk melayani Dia?

Oleh: Ayus!@ Juli 2004