lembar kerja siswa menentukan titik berat

2
LEMBAR KERJA SISWA MENENTUKAN TITIK BERAT BENDA Tujuan Melakukan percobaan untuk menentukan letak titik berat suatu benda Alat dan bahan Karton tebal, jarum dan seutas benang, jarum pentul, penggaris, gunting, pensil dan beban Langkah kerja Perhatikan, tukang bangunan selalu menggunakan benang dengan ujung diberi beban untuk mengukur garis tegak lurus. Benang berbeban ini disebut benang pengukur tegak lurus. 1. Siapkan alat dan bahan. Potong karton menjadi segitiga sama kaki dengan sembarang ukuran. 2. Buatlah sebuah lubang pada salah satu sudut segitiga, kemudian gantung benang pengukur tegak lurus melalui lubang tersebut. Berilah tanda garis putus-putus pada karton sepanjang kedudukan benang pengukur tegak lurus (garis g 1 ). 3. Buat lubang kedua pada sudut segitiga yang lain, kemudian gantung kembali benang pengukur tegak lurus melalui lubang kedua tersebut. Berilah tanda putus-putus pada karton sepanjang kedudukan benang pengukur tegak lurus (garis g 2 ). 4. Kedua garis putus-putus yang kalian buat pada langkah 2 dan 3 akan berpotongan. Titik potong inilah yang merupakan letak titik berat karton tersebut. Untuk menguji apakah kalian telah menentukan titik berat dengan tepat, tumpulah karton itu di ujung jarum pentul tepat di titik berat tersebut. Jika karton telah setimbang (tidak jatuh), maka kalian telah menentukan letak titik berat karton dengan tepat. 5. Siapkan karton yang lain dan potong menjadi bentuk tidak teratur. Ulangi langkah 2 hingga 4 untuk menentukan titik beratnya. TUGAS: Berdasarkan hasil percobaan kalian, buatlah laporan hasil percobaan dengan sistematika: LAPORAN HASIL PERCOBAAN MENENTUKAN TITIK BERAT SUATU BENDA

Upload: pipit-mei-dyastuti

Post on 14-Nov-2015

1.075 views

Category:

Documents


77 download

DESCRIPTION

lks

TRANSCRIPT

LEMBAR KERJA SISWAMENENTUKAN TITIK BERAT BENDATujuanMelakukan percobaan untuk menentukan letak titik berat suatu bendaAlat dan bahan Karton tebal, jarum dan seutas benang, jarum pentul, penggaris, gunting, pensil dan bebanLangkah kerja Perhatikan, tukang bangunan selalu menggunakan benang dengan ujung diberi beban untuk mengukur garis tegak lurus. Benang berbeban ini disebut benang pengukur tegak lurus.1. Siapkan alat dan bahan. Potong karton menjadi segitiga sama kaki dengan sembarang ukuran.2. Buatlah sebuah lubang pada salah satu sudut segitiga, kemudian gantung benang pengukur tegak lurus melalui lubang tersebut. Berilah tanda garis putus-putus pada karton sepanjang kedudukan benang pengukur tegak lurus (garis g1).3. Buat lubang kedua pada sudut segitiga yang lain, kemudian gantung kembali benang pengukur tegak lurus melalui lubang kedua tersebut. Berilah tanda putus-putus pada karton sepanjang kedudukan benang pengukur tegak lurus (garis g2).4. Kedua garis putus-putus yang kalian buat pada langkah 2 dan 3 akan berpotongan. Titik potong inilah yang merupakan letak titik berat karton tersebut. Untuk menguji apakah kalian telah menentukan titik berat dengan tepat, tumpulah karton itu di ujung jarum pentul tepat di titik berat tersebut. Jika karton telah setimbang (tidak jatuh), maka kalian telah menentukan letak titik berat karton dengan tepat.5. Siapkan karton yang lain dan potong menjadi bentuk tidak teratur. Ulangi langkah 2 hingga 4 untuk menentukan titik beratnya. TUGAS:Berdasarkan hasil percobaan kalian, buatlah laporan hasil percobaan dengan sistematika:LAPORAN HASIL PERCOBAANMENENTUKAN TITIK BERAT SUATU BENDAa. Tujuan(sesuai dengan tujuan pada LKS)b. Alat dan bahan(sesuai dengan alat dan bahan pada LKS)c. Langkah Kerja (menggunakan kalimat aktif)d. Data Percobaan(tempelkan karton hasil percobaan kalian)e. Pembahasan(teori tentang titik berat, rumus koordinat titik berat dan lain-lain)f. Kesimpulan(sesuaikan dengan tujuan percobaan kalian)