leaflet gizi kurang
DESCRIPTION
hghgTRANSCRIPT
BALITA DENGAN GIZI KURANG
Oleh:Meyla Rosalita, S.Ked
PUSKESMAS ARIODILLAH PALEMBANG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
2013
Apa Itu Kurang Gizi?
Adalah keadaan kekurangan gizi tingkat berat akibat kurang mengkonsumsi makanan yang bergizi atau menderita sakit dalam waktu lama.
Sebab Kurang Gizi?
Balita tidak mendapatkan ASI E ksklusif atau mendapatkan makanan tambahan sebelum usia 6 bulan.
Balita yang disapih sebelum usia 2 tahun.
Balita tidak mendapatkan makanan pendamping ASI (MP ASI ) pada usia 6 bulan atau lebih.
Makanan pendamping ASI kurang dan tidak bergizi.
Setelah usia 6 bulan balita jarang disusui.
Apa Sajakah tanda-tanda Balita Kurang Gizi?
Anak sangat kurus Wajah seperti orang tua, bulat
dan sembab. Cengeng dan rewel. Rambut tipis, jarang, kusam,
warna rambut seperti rambut jagung dan bila dicabut tidak sakit.
Kulit keriput. Tulang iga tampak jelas. Pantat kendur dan keriput. Perut cekung atau buncit. Bengkak pada punggung kaki
yang berisi cairan (edema) dan bila ditekan lama kembali.
Bercak merah kehitaman di kaki bagian bawah dan pantat.
Apa akibat dari Kurang Gizi?
Tidak cerdas atau bodoh. Berat dan tinggi badan pada
umur dewasa lebih rendah dari anak normal.
Sering terkena penyakit infeksi seperti batuk, pilek, diare, TBC dan lain-lain.
Hal-hal yang penting untuk diperhatiakan dalam usaha pencapaian gizi seimbang
Banyak mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam dan bergiizi
Banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung serat (sayur dan buaha-buahan)
Banyak minum air putih (8-10 gelas/hari)
Mengurangi makanan yang mengandung garam/ makanan yang diawetkan.
TimBang Berat badan selalu.
Perawatan pada balita gizi buruk
Pencegahan atau penatalaksanaan gizi
buruk
1. Berikan kasih sayang
2. Berikan lingkungan yang ceria
3. Berikan terapi bermain selama 15-30 menit setiap hari
4. Berikan makanan yang bergizi dan seimbang : Zat tenaga (karbohidrat) : nasi, roti,
singkong, jagung, ubi, dll Zat pengatur (vitamin & mineral) :
sayur dan buah-buahan Zat pembangun (protein nabati /
hewani) : daging, susu rendah lemak, ikan, telur, tempe, tahu, dll
5. Bawa ke puskesmas/rumah sakit bila anak berumur 1-3 tahun dengan berat badan +/- 7kg
Cara meningkatkan nafsu makan
anak
Makan bersama keluarga
Memberi makan sedikit tapi sering
Memberi makan sambil bermain dan
bercerita
Hindari paksaan dalam memberi
makan.