leaflet gangguan kecemasan.doc
TRANSCRIPT
KELOMPOK 2
ANDIKA MAHARANIICHI MIFTAH MUSLIMAHSITI YULIHARNI
RANI LISA INDRAVIVI OKTA SANGGARA
PREKLINIK KEP. JIWA
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2009
APA ITU CEMAS... ???
CEMAS rasa tegang, khawatir, tidak aman & bingung yang penyebabnya tidak diketahui atau samar-samar
APA PENYEBAB CEMAS.? Adanya rangsangan berlebihan yang tdk mampu diatasi
Takut ditolak orang lain dlm bergaul/berhubungan Ketakutan yang dialami waktu kecil Konflik ditempat kerja, keluarga, dllTingkatan cemas1. Ringan2. Sedang
3. Berat
4. Panik
Tanda dan gejala cemas
1. Kecemasan Ringan
Akibat ketegangan dalam kehidupan sehari-hari. Ciri-cirinya tdk dapat duduk dengan tenang, tangan gemetaran, suara terkadang meningkat, terkadang sesak napas, perut terasa perih, bisa menerima dan mempertimbangkan masukan dan kritikan orang lain.
2. Kecemasan Sedang
Ciri-cirinya susah tidur, perasaan tidak aman, bicara lebih cepat, meremas tangan, diare, tidak nafsu makan, sering napas pendek, mulut kering, mudah tersinggung, tidak sabar, mudah lupa, marah, menangis, fokus pada hal yang menimbulkan cemas/yang menjadi perhatiannya, dan mengesampingkan hal lainnya, butuh pengarahan dari orang lain.
3. Kecemasan Berat
Pusat perhatian pada hal-hal yang sangat spesifik dan mengabaikan hal lainnya, bicara cepat, sakit kepala, berkeringat, penglihatan kabur, napas pendek, terdiam tiba-tiba dlm berbicara, semua perilakunya diarahkan untuk minta pertolongan, dan butuh pengarahan yang sangat banyak untuk membagi perhatian.
4. Panik
Tidak dapat mengendalikan diri, dapat berbahaya bagi dirinya dan orang lain. Tanda dan gejalanya yaitu susah bernapas, pupil melebar, berdebar-debar, pucat, bekeringat banyak, pembicaraan tidak nyambung, tidak dapat berespon terhadap perintah yang sederhana, berteriak, menjerit, mengalami halusinasi dan delusi, merasa tersedak, nyeri dada, mual, ketakutan mati, kesemutan
Perilaku Seseorang Untuk
Mengatasi Kecemasan
1. Perilaku Menyerang (agresif)Dapat berupa penyelesaian masalah dengan baik atau bersikap agresif dan bermusuhan. Dapat juga timbul sikap menyalahkan orang lain dan tingkah laku yang berlebihan.
2. Menarik Diri
Dengan menjauhakn diri dari sumber stres, mengisolasi diri, rasa tidak berminat disertai rasa takut dan bermusuhan
3. Kompromi
Menyelesaikan masalah dengan bermusyawarah