latar belakang penutup -...
TRANSCRIPT
Latar Belakang
Pegawai IPB
Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum
Dosen
Jabatan PengelolaInstitut Pertanian Bogor,Jabatan Fungsional danJabatan Pelaksana
Tenaga Pendidik
LandasanHukum
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4301)
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentangAparatur Sipil Negara
Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 154 Tahun 2000 tentang Penetapan IPBsebagai Badan Hukum Milik Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor272)
Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan danPenyelenggaraan Pendidikan (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5105) sebagaimana telah diubah denganPeraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 66 Tahun 2010 (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112)
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor279 Tahun 1965 tentang Pendirian InstitutPertanian Bogor
Peraturan Pemerintah nomor 97 tahun 2000tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil (LembaranNegara RI Tahun 2000 nomor 194, tambahanlembaran RI nomor 4015), sebagaimana telahdiubah dengan Peraturan Pemerintah nomor 54tahun 2003 nomor 122, tambahan lembarannegara R.I. Nomor 4332)
Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013nomor 188, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia nomor 5467)
Peraturan Menteri Pendayagunaan AparaturNegara dan Reformasi Birokrasi Nomor 03 Tahun2010 tentang Jabatan Fungsional PranataLaboratorium Pendidikan dan Angka Kreditnya
Peraturan Majelis Wali Amanat Institut PertanianBogor nomor 08/MWA-IPB/2014 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Institut Pertanian Bogor
Ketetapan Majelis Wali Amanat Institut PertanianBogor Nomor 36/IT3.MWA/OT/2017 tentangPengangkatan Rektor Institut Pertanian BogorPeriode 2017-2022
Kenaikan Pangkat dan Golongan Ruang PNS
Landasan Hukum
Undang-undang Nomor 5 Th 2014tentang Manajemen Aparatur SipilNegara
Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 jo Peraturan Pemerintah Nomor 12 tahun 2002
Keputusan Kepala BKN Nomor 12 Tahun 2002 tentang
Ketentuan Umum
Tenaga kependidikan
Seseorang yang berdasarkan persyaratan pendidikan,keahlian dan kemampuannya dengan tugas utamauntuk menunjang pelaksanaan kegiatan pendidikan,penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Pendidikan Tinggi
Jenjang pendidikan setelah pendidikan menengahyang mencangkup program diploma, programsarjana, program magister, program doktor danprogram profesi serta program spesialis yangdiselenggarakan oleh Perguruan Tinggi berdasarkankebudayaan bangsa Indonesia.
Perguruan Tinggi
Satuan pendidikan yang menyelenggarakan Pendidikan Tinggi.
Angka Kredit
Satuan nilai dari tiap butir kegiatan dan/atauakumulasi nilai butir-butir kegiatan yang harusdicapai oleh seorang fungsional tertentu dalamrangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatan.
Jabatan pelaksana
Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak seseorang CPNS dan PNSdalam suatu satuan organisasi yang dalampelaksanaan tugasnya didasarkan pada keterampilantertentu dan untuk kenaikan pangkatnya tidakdisyaratkan dengan angka kredit.
Jabatan Fungsional
Sekelompok jabatan yang berisi fungsi dan tugasberkaitan denan pelayanan fungsional yangberdasarkan pada keahlian dan keterampilantertentu.
Susunan Ruang dan Pangkat Golongan PNS
PANGKAT GOLONGAN RUANG1. Juru Muda I a2. Juru Muda Tingkat I I b3. Juru 1 c4. Juru Tingkat I I d5. Pengatur Muda II a6. Pengatur Muda Tingkat I II b7. Pengatur II c8. Pengatur Tingkat I II d9. Penata Muda III a10. Penata Muda Tingkat I III b11. Penata III c12. Penata Tingkat I III d13. Pembina IV a14. Pembina Tingkat I IV b15. Pembina Utama Muda IV c16. Pembina Utama Madya IV d17. Pembina Utama IV e
Batas kenaikan Pangkat Sesuai Ijazah Pendidikan Terakhir
STTB/IJAZAAH GOL. RUANG PERMULAAN
GOL. RUANG TERTINGGI
1. SD I/a II/a2. SLTP I/c II/c3. SLTP Kejuruan I/c II/d4. SLTA, SLTA
Kejuruan, Diploma I
II/a III/b
5. Diploma II II/b III/b6. Sarjana Muda,
Diploma III, Akademi
II/c III/c
7. Sarjana (S1), Diploma IV
III/a III/d
8. Dokter, Apoteker, Magister (S2), Spesialis (I dan II), Pendidikan Profesi
III/b IV/a
9. Doktor (S3) III/c IV/b
Jenis-Jenis Kenaikan Pangkat
Kenaikan pangkat adalah penghargaanyang diberikan atas prestasi kerja danpengabdian pegawai terhadap negara,serta sebagai bentuk dorongan untuklebih meningkatkan prestasi kerja danpengabdian pegawai.
Kenaikan pangkat reguler
Kenaikan pangkat pilihan
Kenaikan pangkat anumerta
Kenaikan pangkat pengabdian
1.
2.
3.
4.
Kenaikan Pangkat Reguler
Merupakan kenaikan pangkat yang diberikankepada Pegawai Negeri Sipil yang memenuhisyarat tanpa terkait dengan jabatan
Dasar Hukum
1. Pasal 6 PP 99 Tahun 2000jo PP 12 Tahun 2002
2. Peraturan Kepala BKNNomor 4 Tahun 2014
Persyaratan
1. Telah minimal 4 Tahun dalampangkat terakhir2. Tidak melampaui pangkatatasan langsung3. Capaian sasaran kerjaminimal 50% dan nilai perilakuindividu minimal 76
Kelengkapan Administrasi
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat reguler pertama kali
1. Fotocopy dan scan SK CPNS2. Fotocopy dan scan SK PNS3. Fotocopy Kartu Pegawai4. Fotocopy SKP 2 tahun
terakhir
Berkas kelengkapan pengajuan usul kenaikan pangkat reguler memiliki perbedaan berdasarkan jenis kenaikan pangkat reguler yang diusulkan:
1. Kenaikan pangkat reguler pertama2. Kenaikan pangkat reguler berikutnya3. Kenaikan pangkat reguler dari II-d ke
III-a Kenaikan pangkat terakhir
Kelengkapan Administrasi usul kenaikan pangkat reguler berikutnya
1. Fotocopy dan scan SK CPNS2. Fotocopy dan scan SK
kenaikan pangkat terakhir3. Fotocopy SKP 2 tahun
terakhir.
Kelengkapan Administrasi Usul Kenaikan pangkat reguler dari II-d ke III-a
1. Fotocopy dan scan SK CPNS2. Fotocopy dan scan SK
pangkat terakhir3. Fotocopy dan scan SKP 2
tahun terakhir4. Fotocopy dan scan
Sertifikat Ujian Dinas5. Uraian tugas lama dan
tugas baru yang ditandatangani pimpinan unit kerja dan scan
Kelengkapan Administrasi usul kenaikan pangkat reguler terakhir:
Fotocopy dan scan SK CPNS
Fotocopy dan scan SK pangkat terakhir
Fotocopy dan scan SKP 2 tahun terakhir
Fotocopy dan scan ijazah yang dilegalisir asli
Kenaikan Pangkat Pilihan
Kenaikan pangkat pilihan adalah kenaikanpangkat yang diberikan atas prestasi kerjayang tinggi.
• Jenis kenaikan pangkat pilihan yang diberikankepada Pegawai Negeri Sipil yang :
• Menduduki Jabatan struktural atau jabatanfungsional
• Menduduki jabatan tertentu yang pangkatnyaditentukan dengan keputusan Presiden
• Menunjukan prestasi kerja yang luar biasa baiknya• Menemukan penemuan baru yang bermanfaat
bagi Negara• Diangkat menjadi pejabat Negara• Memperoleh STTB/Ijazah• Melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya
menduduki jabatan struktural/fungsional• Telah selesai dan lulus mengikuti tugas belajar• Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di
luar instansi induknya yang diangkat dalam jabatanpimpinan yang telah ditetapkan persamaaneselonnya
rincian dari jenis kenaikan pangkat pilihanyang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil:
Kenaikan pangkat pilihan karena menduduki jabatan struktural tertentu
Dasar Hukum :1.Pasal 9 dan 12 PP 99 tahun 2000
jo PP 12 tahun 20022.Keputusan Kepala BKN No. 12
tahun 2001
Persyaratan :1. Menduduki jabatan struktural 2. Telah 4 tahun dalam pangkat
terakhir3. Tidak melampaui pangkat
atasannya4. Setiap unsur penilaian kinerja
minimal bernilai baik dalam 2 tahun terakhir
5. Telah 1 tahun dalam pangkat dan 1 tahun dalam jabatan struktural
6. Pangkat masih satu tingkat di bawah jenjang pangkat awal untuk jabatan tersebut
Kelengkapan Administrasi usul kenaikan pangkat karena menduduki jabatan struktural tertentu1.Fotocopy SK CPNS2.Fotocopy SK pangkat terakhir3.Fotocopy SK pangangkatan
dalam jabatan struktural yang terdiri dari
1.Surat pernyataan pelantikan2.Surat pernyataan melaksanakan
tugas3.Surat pernyataan menduduki
jabatan4.Fotocopy dan scan SKP 2 tahun
terakhir
Kenaikan Pangkat Pilihan kerena menduduki jabatan fungsional
Dasar hukum :1. Pasal 9 dan 13 PP 99 tahun
2000 jo PP 12 tahun 20012. Keputusan Kepala BKN No. 12
Tahun 2002
Persyaratan :1. Menduduki jabatan fungsional2. Minimal telah 2 tahun dalam
pangkat terakhir3. Tidak terikat pada jenjang
pangkat4. Memenuhi angka kredit yang
ditentukan5. Setiap unsur penilaian prestasi
kerja minimal bernilai baik dalam 2 tahun terakhir
Kelangkapan administrasi usulkenaikan pangkat tenagakependidikan yang mempunyaijabatan fungsional dibedakanberdasarkan jenis kenaikanpangkat yang diusulkan yaitu:1. Kenaikan pangkat pertama
kali2. Kenaikan pangkat
berikutnya setelahmendapat jabatan baru
3. Kenaikan pangkatberikutnya
Rincian dari masing-masing kenaikanpangkat:
Kelengkapan administrasi usul kenaikanpangkat tenaga kependidikan yangmempunyai jabatan fungsional pertama kali1. Fotocopy SK CPNS2. Asli PAK3. Asli SK Jabatan Fungsional4. Fotocopy Kartu Pegawai5. Fotocopy SKP 2 tahun terakhir
Kelengkapan administrasi usul kenaikanpangkat tenaga kependidikan yangmempunyai jabatan fungsional setelahmendapat jabatan fungsional baru apabilaijazah yang baru sudah dinilai1. Fotocopy SK CPNS2. Fotocopy SKP 2 tahun terakhir3. Asli PAK4. Fotocopy SK Jabatan terakhir5. Fotocopy SK Tugas/Ijin Belajar yang
dilegalisir6. Fotocopy ijazah terakhir yang dilegalisir
(untuk ijazah luar negeri harus mendapatpenyetaraan yang telah dilegalisir olehKemristekdikti).
Kelengkapan administrasi usul kenaikanpangkat tenaga kependidikan yangmempunyai jabatan fungsional berikutnya1. Fotocopy SK CPNS2. Fotocopy PAK3. Fotocopy SK Jabatan fungsional terakhir4. Fotocopy SKP 2 tahun terakhir
Kenaikan Pangkat Pilihan kerena menduduki jabatan fungsional
Dasar Hukum :1. Pasal 9 dan 18 PP 99 tahun
2000 jo PP 12 tahun 20022. Keputusan Kepala BKN No.
12 tahun 2000
Persyaratan :1. Diangkat dalam jabatan/diberi
tugas yang memerlukan pengetahuan keahlian yang sesuai dengan ijazah yang diperoleh
2. Minimal telah 1 tahun dalam pangkat dan golongan terakhir
3. Setiap unsur penilaian prestasi minimal mendapat nilai baik dalam 2 tahun terakhir
4. Lulus ujian penyesuaian ijazah, kecuali bagi yang menduduki jabatan fungsional tertentu.
5. Bila pegawai yang bersangkutan telah mencapai pangkat/golongan berdasarkan ijazah yang diperoleh. Namun yang bersangkutan dapat mengajukan penyesuaian jenjang pendidikan bersamaan pada kenaikan pangkat/golongan selanjutnya.
Kenaikan Pangkat Pilihan karena menduduki jabatan fungsional
Dasar hukum :1.Pasal 9 dan 13 PP 99 tahun 2000
jo PP 12 tahun 20012.Keputusan Kepala BKN No. 12
Tahun 2002
Persyaratan :1. Menduduki jabatan fungsional tertentu2. Minimal telah 2 tahun dalam pangkat
terakhir3. Tidak terikat pada jenjang pangkat4. Tidak melampaui pangkat atasan
langsung5. Memenuhi angka kredit yang
ditentukan6. Setiap unsur penilaian prestasi kerja
minimal bernilai baik dalam 2 tahun terakhir
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat tenaga kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional dibedakan berdasarkan jenis kenaikan pangkat yang diusulkan yaitu:1. Kenaikan pangkat pertama kali2. Kenaikan pangkat berikutnya setelah mendapat
jabatan baru3. Kenaikan pangkat berikutnya
Rincian dari masing-masing kenaikanpangkat:
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat tenaga kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional pertama kali1.Fotocopy SK CPNS2.Asli PAK3.Asli SK Jabatan Fungsional4.Fotocopy Kartu Pegawai5.Fotocopy SKP 2 tahun terakhir
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat tenaga kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional setelah mendapat jabatan fungsional baru apabila ijazah yang baru sudah dinilai1.Fotocopy SK CPNS2.Fotocopy SKP 2 tahun terakhir3.Asli PAK4.Fotocopy SK Jabatan terakhir5.Fotocopy SK Tugas/Ijin Belajar yang dilegalisir6.Fotocopy ijazah terakhir yang dilegalisir
(untuk ijazah luar negeri harus mendapat penyetaraan yang telah dilegalisir oleh Kemristekdikti).
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat tenaga kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional berikutnya1. Fotocopy SK CPNS2. Fotocopy PAK3. Fotocopy SK Jabatan fungsional terakhir4. Fotocopy SKP 2 tahun terakhir
Kenaikan pangkat pilihan karena memperoleh Ijazah/STTB atau penyesuaian Ijazah
Dasar Hukum :1. Pasal 9 dan 18 PP 99 tahun
2000 jo PP 12 tahun 20022. Keputusan Kepala BKN No.
12 tahun 2000
Persyaratan :1.Diangkat dalam jabatan/diberi tugas
yang memerlukan pengetahuan keahlian yang sesuai dengan ijazah yang diperoleh
2.Minimal telah 1 tahun dalam pangkat dan golongan terakhir
3.Setiap unsur penilaian prestasi minimal mendapat nilai baik dalam 2 tahun terakhir
4.Lulus ujian penyesuaian ijazah, kecuali bagi yang menduduki jabatan fungsional tertentu
5.Bila pegawai yang bersangkutan telah mencapai pangkat/golongan minimal untuk pendidikan tertentu, sesuai tabel batas kenaikan pangkat sesuai ijazah. Namun yang bersangkutan dapat mengajukan penyesuaian jenjang pendidikan bersamaan pada kenaikan pangkat/golongan selanjutnya.
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat pilihan karena memperoleh Ijazah/STTB atau penyesuaian ijazah1. Fotocopy SK CPNS2. Fotocopy SK pangkat
terakhir3. Fotocopy STTP/Ijazah
minimal berasal dari PTN dengan akreditasi B
4. Fotocopy SK Tugas/Ijin belajar
5. Fotocopy SKP dalam 2 tahun terakhir
6. Uraian tugas lama dan baru yang ditandatangani oleh pimpinan unit kerja
7. Fotocopy tanda lulus ujian penyesuaian ijazah
Kenaikan pangkat anumerta
Dasar Hukum :1. Pasal 22 PP 99 tahun 2000 jo
PP 12 tahun 20022. Keputusan Kepala BKN
Nomor 12 tahun 2002
Persyaratan :1.Dinyatakan meninggal oleh pejabat
yang berwenang2.Telah diangkat menjadi pegawai
terhitung mulai awal bulan yang bersangkutan meninggal dunia.
3.Kondisi meninggal dunia dalam tugas adalah meninggal karena :
• Menjalankan kewajibannya• Keadaan lain yang berhubungan
dengan dinasnya• Luka atau cacat (jasmani atau
rohani) karena menjalankan tugas• Tindakan anasir
Yaitu kenaikan pangkat yang diberikan bagipegawai yang meninggal dunia dalam tugas.
Kelengkapan administrasi usul kenaikan pangkat anumerta :1. Fotocopy SK CPNS/PNS yang
disahkan pejabat yang berwenang
2. Fotocopy SK pangkat terakhir yang disahkan pejabat yang berwenang
3. Berita acara dari pejabat berwenang mengenai kejadian yang menyebabkan pegawai yang bersangkutan meninggal dunia
4. Visum et Repertum (Dokumen hasil visum dari Rumah Sakit)
5. Fotocopy SKP 2 tahun terakhir6. Laporan dari unit kerja
serendah-rendahnya Eselon II7. Fotocopy yang sah keputusan
sementara kenaikan pangkat Anumerta
8. Pernyataan meninggal dunia dari pejabat yang berwenang
Kenaikan pangkat pengabdian
Dasar Hukum :1. Pasal 7 PP 99 Tahun 2000 jo
PP 12 Tahun 20002. Keputusan Kepala BKN No. 12
Tahun 2002
Kenaikan pangkat pengabdianadalah kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi yangdiberikan pada pegawai yangmeninggal dunia ataudiberhentikan dengan hormatkarena telah memasuki usiapensiun.
Persyaratan :1. Masa Kerja :• Minimal telah 30 tahun secara
terus menerus dan telah menjalani paling tidak 1 bulan masa kerja dalam pangkat terakhir
• Minimal telah 20 tahun secara terus menerus dan telah menjalani paling tidak 1 tahun dalam pangkat terakhir
• Minimal telah 10 tahun secara terus menerus dan telah menjalani paling tidak 2 tahun masa kerja dalam pangkat terakhir
2. Setiap Unsur penilaian kinerja/SKP minimal bernilai baik dalam 2 tahun terakhir3. Tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat dalam 1 tahun terakhir
Kelengkapan Administrasi usul kenaikan pangkat pengabdian1. Fotocopy SK CPNS yang disahkan
pejabat berwenang2. Fotocopy SK pangkat terakhir yang
disahkan pejabat berwenang3. Fotocopy SKP dalam 2 tahun
terakhir4. Surat keterangan kematian dari
Kepala Desa/Kelurahan (bagi kenaikan pangkat pengabdian karena meninggal dunia)
5. Daftar riwayat pekerjaan yang bersangkutan
6. Surat pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat dalam 1 tahun terakhir dari Pejabat Pembina Kepegawaian
7. Daftar Perorangan Calon Penerima Pensiun (DPCP)
8. Daftar susunan keluarga yang dilegalisir minimal dari kelurahan
9. Fotocopy buku rekening dari Bank yang ditunjuk
10. Surat pernyataan pembayaran pertama
11. Pas foto 3x4 (8 lembar)12. Fotocopy surat nikah13. Fotocopy akte kelahiran anak yang
masih masuk dalam daftar gaji
Jabatan Fungsional
Jabatan fungsional di lingkungan InstitutPertanian Bogor terdiri dari :
No. Nama Jabatan Fungsional1. Pustakawan2. Arsiparis3. Pranata Laboratorium Pendidikan4. Pranata Humas5. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa6. Analis Kepegawaian
Jabatan Fungsional Pustakawan
Jabatan Fungsional Pustakawan adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak untuk melaksanakan kegiatan kepustakawanan.
Pustakawan adalahPegawai Negeri Sipilyang diberi tugas, tanggungjawab, wewenang dan hakuntuk melaksanakankegiatankepustakawanan.
Pembina JabatanFungsionalPustakawan adalahPerpustakaanNasional.
Tugas pokok Pustakawan Keterampilan :
Pengelolaan Perpustakaan terdiri atas :1. Perencanaan penyelenggaraan kegiatan
perpustakaan2. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan
perpustakaan
Pelayanan Perpustakaan terdiri atas :1. Pelayanan teknis2. Pelayanan Pemustaka
Pengembangan Sistem Kepustakawanan
Pengembangan kepustakawanan
Tugas pokok Pustakawan Keahlian meliputi:
Pengelolaan Perpustakaan terdiri atas:1. Perencanaan penyelenggaraan kegiatan
perpustakaan2. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan
perpustakaan
Pelayanan Perpustakaan terdiri atas:1. Pelayanan teknis2. Pelayanan Pemustaka
Pengembangan Sistem Kepustakawanan terdiri atas :1. Pengkajian kepustakawanan2. Pengembangan kepustakawanan3. Penganalisisan/pengkritisan karya
kepustakawanan4. Penelaahan pengembangan sistem
kepustakawanan
Dasar Hukum :
1. Peraturan Presiden RI Nomor 71Tahun 2013 tentang TunjanganJabatan Fungsional Pustakawan
2. Permenpan RB Nomor 9 Tahun 2014tentang Jabatan FungsionalPustakawan dan Angka Kreditnya
3. Peraturan Kepala PerpustakaanNasional RI Nomor 11 Tahun 2015tentang Petunjuk Teknis JabatanFungsional Pustakawan dan angkakreditnya
4. Peraturan Bersama KepalaPerpustakaan Nasional dan KepalaBagian Kepegawaian Negara Nomor8 Tahun 2014 Tentang KetentuanPelaksanaan Peraturan MenteriPendayagunaan Aparatur NegaraNomor 9 Tahun 2014 TentangJabatan Fungsional Pustakawan danAngka Kreditnya
1. Peraturan Presiden Nomor71 Tahun 2013 tentangJabatan FungsionalPustakawan
2. Peraturan PemerintahNomor 21 Tahun 2014tentang pemberhentianPegawai Negeri Sipil yangmencapai Batas Usia Pensiunbagi Pejabat Fungsional
Pengangkatan dalam JabatanFungsional Pustakawan
1. Berijazah serendah-rendahnya Diploma II perpustakaan dokumentasi dan informasi atauDiploma dalam bidang lain.
2. Bagi Diploma II bidang lain harus mengikutiterlebih dahulu Diklat calon pustakawan tingkatterampil.
3. Serendah-rendahnya menduduki pangkatPengatur Muda tingkat I, golongan ruang II-b.
4. Bertugas pada unit perpustakaan dokumentasidan informasi sekurang-kurangnya 2 tahunberturut-turut.
5. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya baikdalam 1 tahun terakhir.
6. Berdasarkan pada formasi jabatan pustakawanyang ditetapkan oleh Menteri PendayagunaanAparatur Negara.
7. Memenuhi jumlah angka kredit minimal yang ditetapkan oleh jenjang jabatan/pangkatnya
8. Usia maksimal 5 tahun sebelum mencapai batas usia pensiun berdasarkan jabatan terakhir.
Pustakawan Keterampilan
1. Berijazah serendah-rendahnya S1 ilmuperpustakaan dokumentasi dan informasi atau S1 bidang lain.
2. Bagi S1 bidang lain harus mengikuti Diklat calonpustakawan tingkat ahli.
3. Serendah-rendahnya menduduki pangkat PanitiaMuda, golongan ruang III A.
4. Bertugas pada unit perpustakaan dokumentasidan informasi sekurang-kurangnya 2 tahunberturut-turut.
5. Setiap unsur PPK sekurangnya-kurangnya baikdalam 1 tahun terakhir.
6. Berdasarkan kepada formasi jabatan pustakawanyang ditetapkan oleh Menteri PendayagunaanAparatur Negara.
7. Memenuhi jumlah angka kredit minimal yang ditetapkan untuk jenjang jabatannya/pangkatnya.
8. Usia maksimal 5 tahun sebelum mencapai batas usia pensiun berdasarkan jabatan terakhir.
Pustakawan Keahlian
Tabel Jenjang Jabatan, Pangkat(Golongan/Ruang) dan Angka KreditPustakawan
No Jabatan Pangkat Gol/Ruang
PersyaratanAngka Kredit
KenaikanPangkat/Jaba
tan1. Pustakawan Keterampilan
PustakawanPelaksana
Pengatur Muda Tk. I II-b 40
Pengatur II-c 60Pengatur Tk.I II-d 80
PustakawanPelaksana Lanjutan
Penata Muda III-a 100
Penata Muda Tk.I III-b 150PustakawanPenyelia
Penata III-c 200
Penata Tk.I III-d 3002. Pustakawan Keahlian
PustakawanPertama
Penata Muda III-a 100
Penata Muda Tk.I III-b 150Pustakawan Muda Penata III-c 200
Penata Tk.I III-d 300Pustakawan Madya Pembina IV-a 400
Pembina Tk.I IV-b 550Pembina UtamaMuda
IV-c 700
Pustakawan Utama Pembina UtamaMadya
IV-d 850
Pembina Utama IV-e 1.050
Pengangkatan Pertama kali (CPNS)
Pengangkatan Pertama kali (CPNS) KategoriKeterampilan
1.Berijazah D3 bidang perpustakaan ataubidang ilmu lain yang ditentukan olehinstansi Pembina (Perpusnas)2.Pangkat paling rendah Pengatur/II-c3.Penilaian kinerja paling kurang bernilaibaik dalam 1 (satu) tahun terakhir4.CPNS tersebut diatas paling lama 1(satu) tahun setelah diangkat menjadiPNS harus diangkat dalam JabatanFungsional Pustakawan5.CPNS yang berijazah D3 ilmu selainkearsipan wajib mengikuti dan luluspendidikan dan pelatihan fungsionalPustakawan
Pengangkatan Pertama kali (CPNS) KategoriKeahlian
1.Berijazah S1 bidang Perpustakaan ataubidang ilmu lain yang ditentukan olehinstansi Pembina (Perpusnas)2.Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a3.Nilai Kinerja Paling kurang bernilai baikdalam 1 (satu) tahun terakhir4.CPNS tersebut diatas paling lama 1 (satu) tahun setelah diangkat menjadi PNS harusdiangkat dalam JFA5.CPNS yang berijazah D3 bidang ilmuselain Perpustakaan wajib mengikuti danlulus pendidikan dan pelatihan fungsionalPustakawan
ALIH JABATAN
Pustakawan kategori keterampilan yangmemperoleh ijazah S1/DIV dapat diangkatdalam jabatan fungsional kategori keahlian
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan
Fungsional Pustakawan kategori keahlian2. Telah lulus pendidikan dan pelatihan
perjenjangan jabatan Pustakawan
PINDAH JABATAN
Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatanPustakawan Keterampilan/Keahlian
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional
Pustakawan kategori keterampilan/keahlian2. Berijazah D3 (Keterampilan) atau S1/D4 (Keahlian)
bidang kearsipan atau bidang ilmu lain yang ditentukan oleh Instansi Pembina
3. Pangkat paling rendah Pengatur/II-c (keterampilan) atau Penata Muda/III-a (Keahlian)
4. Memiliki pengalaman di bidang Perpustakaan paling kurang 2 (dua) tahun
5. Mengikuti dan lulus sertifikasi JFA6. Nilai kinerja paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu)
tahun terakhir7. Usia paling tinggi 3 (tiga) tahun sebelum BUP8. PNS yang berijazah D3 dan S1/D4 bidang ilmu selain
kearsipan wajib mengikuti dan lulus Diklat FungsionalPustakawan
9. Jabatan/pangkat PNS yang pindah jabatan ditetapkanoleh pejabat yang berwenang sesuai dengan kualifikasijenjang kompetensi yang diperoleh
Prosedur Pengusulan Penilaian Dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
TPAK Intern
flowchart
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Sekretariat TimPenilai -> Tim PAK Pustakawan IPB -> Sekretariat TimPenilai -> Wakil Rektor Bidang Sumberdaya, Perencanaandan Keuangan (Pejabat yang berwenang menetapkan AK ->PAK
TPAK Pusat
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Kemristek Dikti(Perpusnas) -> Sekretariat Tim Penilai -> Tim Penilai ->Sekretariat Tim Penilai -> Perpusnas (Pejabat yangberwenang menetapkan AK -> PAK
Kenaikan Jabatan Pustakawan dapat dipertimbangkanapabila tersedia formasi dengan syarat :
1.Paling singkat 1 (satu) tahun dalamjabatan terakhir2.Memenuhi angka kredit kumulatif yangditentukan3.Telah mengikuti dan lulus ujikompetensi4.Penilaian prestasi kerja paling kurangbernilai baik dalam 2 (dua) tahun terakhir
KENAIKAN JABATAN PUSTAKAWAN
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK kenaikan pangkat terakhir3. SK kenaikan jabatan terakhir4. PAK (Penilaian Angka Kredit)5. SKP 2 (dua) tahun terakhir
Pemberhentian Sementara
Memberhentikan sementara hak dan kewajiban sebagaiPustakawan apabila:
1. Diberhentikan sementara sebagai PNS2. Menjalani cuti di luar tanggungan negara,
kecuali untuk persalinan anak ke empatdan seterusnya
3. Menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
4. Ditugaskan secara penuh di luar jabatanPustakawan
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Tugas Belajar/SK Cuti di luar
tanggungan negara/SK penugasan di luarjabatan Pustakawan/SK penghentiansementara sebagai PNS
Pengangkatan Kembali
Diaktifkan kembali hak dan kewajiban sebagaiPustakawan apabila:
1. Berdasarkan keputusan pengadilan yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetapdinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidanapercobaan
2. Yang bersangkutan telah selesai cuti di luartanggungan negara
3. Setelah habis masa tugas belajarnya4. Ditugaskan kembali ke unit pustakawan
Dokumen Pengangkatan Kembali :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Pemberhentian Sementara5. Ijazah dan Transkrip yang sudah dilegalisir
Pemberhentian
Jabatan fungsional pustakawan diberhentikan dariJabatannya apabila:
1. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi
2. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak dapat mengumpulkan angkakredit
3. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dantelah memenuhi kekuatan hukum yang tetap, kecuali hukuman disiplin penurunanpangkat
Jabatan Fungsional Asiparis
Jabatan Fungsional Arsiparis adalahjabatan fungsional tertentu yangmempunyai ruang lingkup fungsi, dantugas, tanggungjawab, dan wewenanguntuk melaksanakan kegiatan kearsipanpada Lembaga Negara, PemerintahanDaerah, Pemerintahan Desa, danPerguruan Tinggi Negeri.
Arsiparis adalah PNS yang memilikikompetensi di bidang kearsipan yangdiangkat dan ditugaskan secara penuhdalam jabatan fungsional arsiparis sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pembina Jabatan Fungsional Arsiparisadalah Arsip Nasional Republik Indonesia(ANRI).
Dasar Hukum :
1. Peraturan Presiden Nomor 42 Th 2012 BUP Arsiparis
2. Peraturan Presiden Nomor 46 Th2007 Tentang tunjangan jabatanfungsional Arsiparis
3. Keputusan Presiden Nomor 2 Th 2003Tentang Tunjangan JabatanFungsional Arsiparis
4. Peraturan Kepala ANRI Nomor 20 Th2016 Pedoman Monitoring danEvaluasi Jabfung Arsiparis
5. Peraturan MenPan RB Nomor 48 Th2014 Tentang Jabatan FungsionalArsiparis
6. Peraturan Kepala BKN Nomor 24Tahun 2016 tentang Petunjuk TeknisPelaksanaan Pembinaan JabatanFungsional Arsiparis.
JABATAN FUNGSIONAL PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA
Jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa Pemerintah adalah jabatanyang mempunyai ruang lingkup tugas,tanggung jawab dan wewenang untukmelakukan kegiatan pengadaanbarang/jasa pemerintah sesuai denganperaturan perundang-undangan.
Pejabat Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa yang selanjutnya disebutPengelola Pengadaan Barang/Jasa adalahPegawai Negeri Sipil yang diberi tugas,tanggung jawab, wewenang, dan haksecara penuh oleh Pejabat yangberwenang untuk melaksanakan kegiatanperencanaan pengadaan, pemilihanpenyedia, manajemen kontrak, danmanajemen informasi aset.
Pembina Jabatan Fungsional PengelolaPengadaan Barang/Jasa LembagaKebijakan Pengadaan Barang/JasaPemerintah (LKPP)
Tugas Pokok Pengelola PengadaanBarang/JasaTugas pokok Pengelola PengadaanBarang/Jasa yakni melakukan kegiatanpengadaan barang/jasa pemerintah sesuaidengan peraturan perundang-undangan.
Dasar Hukum :
1. PERMENPAN Nomor 36 Tahun 2006Tentang Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian dan Angka Kreditnya
2. PERKA BKN Nomor 16 Tahun 2015Tentang Analis Kepegawaian
3. PERKA BKN Nomor 7 Tahun 2015Tentang Pedoman Penilaian ButirKegiatan Jabatan Analis Kepegawaiandan Angka Kreditnya
4. PERKA BKN Nomor 11 Tahun 2012Tentang Petunjuk Teknis JabatanFungsional Analis KepegawaianKeahlian dan Angka Kreditnya
5. PERPRES Nomor 17 Tahun 2013Tentang Tunjangan Fungsional AnalisKepegawaian
1. Perka LKPP No. 7/2014 tentang TataKerja Tim Penilai dan Tata CaraPenilaian Angka Kredit JabatanFungsional Pengelola pengadaanBarang/Jasa;
2. Perka LKPP No. 12/2015 tentangPengembangan Kompetensi PejabatFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa;
3. Perka LKPP No. 16/2015 tentangPetunjuk Teknis Pengangkatan DalamJabatan Fungsional PengelolaPengadaan Barang/Jasa MelaluiMekanisme Pengangkatan dariJabatan Lain; dan
4. Surat Edaran Kepala LKPP No. 8/2015tentang Tunjangan JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa.
5. Peraturan Kepala LKPP No. 2/2016tentang Pedoman Penulisan KaryaTulis lmiah Pejabat FungsionalPengelola Pengadaan Barang/Jasa
JENJANG JABATAN, GOLONGAN DAN ANGKA KREDIT PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA
No.
JenjangJabatan
Pangkat Gol/Ruang
AngkaKreditUntuk
Pengangkatan
AngkaKreditUntuk
KenaikanJabatan/Pangkat
Berikutnya
1. PengelolaPengadaanPertama
Penata Muda III-a 100 50Penata MudaTk.I
III-b 150 50
2. Pengelola Pengadaan Muda
Penata III-c 200 100Penata Tk.I III-d 300 100
3. Pengelola Pengadaan Madya
Pembina IV-a 400 150Pembina Tk.I IV-b 550 150Pembina Utama Muda
IV-c 700 -
Pengangkatan Dalam JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa
PNS yang diangkat pertama kali dalam jabatanPengelola Pengadaan harus Memenuhi syarat-
syarat sebagai berikut:
1. Berijazah paling rendah S1 yang ditentukanoleh LKPP
2. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Sertifikasi Ahli PengelolaPengadaan Barang/Jasa
4. Setiap unsur PPk sekurang-kurangnyabernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
5. Calon PNS dengan formasi JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa setelah diangkat sebagaiPegawai Negeri Sipil paling lama 2 (dua)tahun harus mengikuti dan lulus pendidikandan pelatihan Sertifikasi Ahli PengelolaPengadaan Barang/Jasa
PINDAH JABATAN
Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatanPengelola Pengadaan Barang/Jasa
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional Pengelola
Pengadaan Barang/Jasa2. Berijazah S1/D4 bidang yang ditentukan oleh LKPP3. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a 4. Memiliki pengalaman di bidang pengelolaan
pengadaan barang/jasa paling kurang 2 (dua) tahun5. Usia paling tinggi 50 (lima puluh) tahun6. Mengikuti dan lulus diklat ahli pengadaan barang/jasa
tingkat pertama7. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik
dalam 1 (satu) tahun terakhir
Prosedur Pengusulan Penilaian Dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
flowchart
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Kemristek Dikti(LKPP) -> Sekretariat Tim Penilai -> Tim Penilai -> SekretariatTim Penilai -> LKPP (Pejabat yang berwenang menetapkanAK -> PAK
Kenaikan Jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa dapat dipertimbangkan apabila:
1. Tersedia formasi dengan syarat:2. Paling singkat 1 (satu) tahun dalam
jabatan terakhir3. Memenuhi angka kredit kumulatif
yang ditentukan4. Penilaian prestasi kerja paling kurang
bernilai baik dalam 2 (dua) tahunterakhir
KENAIKAN JABATAN PENGELOLA PENGADAAN BARANG DAN JASA
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK kenaikan pangkat terakhir3. SK kenaikan jabatan terakhir4. PAK (Penilaian Angka Kredit)5. SKP 2 (dua) tahun terakhir
Pemberhentian Sementara
Memberhentikan sementara hak dan kewajiban sebagaiFungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa apabila:
1. Dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejakdiangkat dalam jabatan/pangkat terakhirtidak dapat mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikanjabatan/pangkat setingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedangatau tingkat berat berupa penurunanpangkat
3. Diberhentikan sementara sebagai PNS4. Ditugaskan secara penuh di luar jabatan
Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa
5. Menjalani cuti di luar tanggungan negara6. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Tugas Belajar/ SK penugasan di luar
jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa/SK penghentian sementarasebagai PNS
Pengangkatan Kembali
Diaktifkan kembali hak dan kewajiban sebagaiFungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa apabila:
1. Berdasarkan keputusan pengadilan yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetapdinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidanapercobaan
2. Setelah habis masa tugas belajarnya3. Ditugaskan kembali ke unit Pengadaan Barang/Jasa
Dokumen Pengangkatan Kembali :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Pemberhentian Sementara5. Ijazah dan Transkrip yang sudah dilegalisir
Pemberhentian
Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasadiberhentikan dari Jabatan fungsional apabila :
1. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dantelah memenuhi kekuatan hukum yangtetap, kecuali hukuman disiplin penurunanpangkat
X
JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEPEGAWAIAN
Jabatan Fungsional Analis Kepegawaianadalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yangdiberi tugas, tanggung jawab, wewenangdan hak secara penuh oleh pejabat yangberwenang untuk meiakukan kegiatanmanajemen PNS dan pengembangansistem manajemen PNS.
Pembina Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian adalah Badan KepegawaianNegara Republik Indonesia
Tugas Pokok Jabatan Fungsional AnalisKepegawaianTugas pokok Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian yakni melakukan kegiatanmanajemen Pegawai Negeri Sipil danPengembangan sistem manajemenPegawai Negeri Sipil
JENJANG JABATAN, GOLONGAN DAN ANGKA KREDIT ANALIS KEPEGAWAIAN
No. Jenjang Jabatan Pangkat Gol/Ruang
Tingkat Terampil1. Analis
Kepegawaian Pelaksana
Pengatur II-cPengatur Tk.I II-d
2. AnalisKepegawaianPelaksanaLanjutan
Penata Muda III-aPenata Muda Tk.I
III-b
3. Analis Kepegawaian Penyelia
Penata III-cPenata Tk.I III-d
1. Analis Kepegawaian Pertama
Penata Muda III-aPenata Muda Tk.I
III-b
2. Analis Kepegawaian Muda
Penata III-cPenata Tk.I III-d
3. Analis Kepegawaian Madya
Pembina IV-aPembina Tk.I IV-bPembina Utama Muda
IV-c
Pengangkatan Dalam JabatanFungsional Analis Kepegawaian
PNS yang diangkat pertama kali dalam jabatanAnalis Kepegawaian harus memenuhi syarat-
syarat sebagai berikut:
1. Berijazah D3 bidang Kepegawaian2. Pangkat paling rendah Pengatur/II-c3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian Keterampilan
4. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1(satu) tahun terakhir
Analis Kepegawaian Terampil
1. Berijazah paling rendah S1 sesuai dengankualifikasi yang ditentukan /D4 bidangKepegawaian
2. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian Keahlian
4. Setiap unsur PPk sekurang-kurangnyabernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
Analis Kepegawaian Ahli
Calon PNS dengan formasi Jabatan FungsionalPranata Humas setelah diangkat sebagai PegawaiNegeri Sipil paling lama 2 (dua) tahun harusmengikuti dan lulus pendidikan dan pelatihanJabatan Fungsional Analis Kepegawaian.
ALIH JABATAN
Analis Kepegawaian Terampil yangmemperoleh ijazah S1/DIV dapat diangkatdalam jabatan fungsional keahlian.
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional
Pranata Humas keahlian2. Berijazah Sarjana (S1)/Diploma IV Bidang
Kepegawaian3. Telah lulus pendidikan dan pelatihan
perjenjangan Jabatan Fungsional PranataHumas
PINDAH JABATAN
Pengangkatan PNS dari jabatan lain kedalam jabatanAnalis Kepegawaian Keterampilan/Keahlian .
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional Analis
Kepegawaian Terampil/Ahli2. Berijazah D3 (Terampil) atau S1/D4 (Ahli) bidang
Kepegawaian serta kualifikasi lain yang ditentukanoleh Kepala BKN
3. Pangkat paling rendah Pengatur/II-c (Terampil) atauPenata Muda/III-a (Ahli)
4. Memiliki pengalaman di bidang Kepegawaian paling kurang 2 (dua) tahun
5. Usia paling tinggi 50 (lima puluh) tahun6. Mengikuti dan lulus diklat fungsional Analis
Kepegawaian7. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik
dalam 1 (satu) tahun terakhir
Prosedur Pengusulan Penilaian Dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
flowchart
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Kemristek Dikti(BKN) -> Sekretariat Tim Penilai -> Tim Penilai -> SekretariatTim Penilai -> BKN (Pejabat yang berwenang menetapkanAK -> PAK
Kenaikan Jabatan Analis Kepegawaian dapatdipertimbangkan apabila tersedia formasi dengan syarat :
1. Paling singkat 1 (satu) tahun dalamjabatan terakhir
2. Memenuhi angka kredit kumulatifyang ditentukan
3. Penilaian prestasi kerja paling kurangbernilai baik dalam 2 (dua) tahunterakhir
KENAIKAN JABATAN PUSTAKAWAN
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK kenaikan pangkat terakhir3. SK kenaikan jabatan terakhir4. PAK (Penilaian Angka Kredit)5. SKP 2 (dua) tahun terakhir
Pembebasan Sementara
Memberhentikan sementara hak dan kewajiban sebagaiAnalis Kepegawaian apabila:
1. Dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak diangkatdalam jabatan/pangkat terakhir tidak dapatmengumpulkan angka kredit yang ditentukan untukkenaikan jabatan/pangkat setingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkatberat berupa penurunan pangkat
3. Diberhentikan sementara sebagai PNS4. Ditugaskan secara penuh di luar jabatan Analis
Kepegawaian5. Menjalani cuti di luar tanggungan negara6. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
Dokumen yang harus dilengkapi:
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Tugas Belajar/ SK penugasan di luar jabatan Analis
Kepegawaian /SK penghentian sementara sebagaiPNS
Pengangkatan Kembali
Diaktifkan kembali hak dan kewajiban sebagai AnalisKepegawaian apabila:
1. Berdasarkan keputusan pengadilan yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetapdinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidanapercobaan
2. Setelah habis masa tugas belajarnya3. Ditugaskan kembali ke unit Kepegawaian
Dokumen Pengangkatan Kembali :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Pemberhentian Sementara5. Ijazah dan Transkrip yang sudah dilegalisir
Pemberhentian
Analis Kepegawaian diberhentikan dari Jabatanfungsional apabila:
1. Dalam jangka waktu 1 (satu) ahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dantelah memenuhi kekuatan hukum yang tetap, kecuali hukuman disiplin penurunanpangkat
X
JABATAN FUNGSIONAL PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA
Jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa Pemerintah adalah jabatanyang mempunyai ruang lingkup tugas,tanggung jawab dan wewenang untukmelakukan kegiatan pengadaanbarang/jasa pemerintah sesuai denganperaturan perundang-undangan.
Pejabat Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa yang selanjutnya disebutPengelola Pengadaan Barang/Jasa adalahPegawai Negeri Sipil yang diberi tugas,tanggung jawab, wewenang, dan haksecara penuh oleh Pejabat yangberwenang untuk melaksanakan kegiatanperencanaan pengadaan, pemilihanpenyedia, manajemen kontrak, danmanajemen informasi aset.
Pembina Jabatan Fungsional PengelolaPengadaan Barang/Jasa LembagaKebijakan Pengadaan Barang/JasaPemerintah (LKPP)
Tugas Pokok Pengelola PengadaanBarang/JasaTugas pokok Pengelola PengadaanBarang/Jasa yakni melakukan kegiatanpengadaan barang/jasa pemerintah sesuaidengan peraturan perundang-undangan.
Dasar Hukum :
1. PERMENPAN Nomor 36 Tahun 2006Tentang Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian dan Angka Kreditnya
2. PERKA BKN Nomor 16 Tahun 2015Tentang Analis Kepegawaian
3. PERKA BKN Nomor 7 Tahun 2015Tentang Pedoman Penilaian ButirKegiatan Jabatan Analis Kepegawaiandan Angka Kreditnya
4. PERKA BKN Nomor 11 Tahun 2012Tentang Petunjuk Teknis JabatanFungsional Analis KepegawaianKeahlian dan Angka Kreditnya
5. PERPRES Nomor 17 Tahun 2013Tentang Tunjangan Fungsional AnalisKepegawaian
1. Perka LKPP No. 7/2014 tentang TataKerja Tim Penilai dan Tata CaraPenilaian Angka Kredit JabatanFungsional Pengelola pengadaanBarang/Jasa;
2. Perka LKPP No. 12/2015 tentangPengembangan Kompetensi PejabatFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa;
3. Perka LKPP No. 16/2015 tentangPetunjuk Teknis Pengangkatan DalamJabatan Fungsional PengelolaPengadaan Barang/Jasa MelaluiMekanisme Pengangkatan dariJabatan Lain; dan
4. Surat Edaran Kepala LKPP No. 8/2015tentang Tunjangan JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa.
5. Peraturan Kepala LKPP No. 2/2016tentang Pedoman Penulisan KaryaTulis lmiah Pejabat FungsionalPengelola Pengadaan Barang/Jasa
JENJANG JABATAN, GOLONGAN DAN ANGKA KREDIT PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA
No.
JenjangJabatan
Pangkat Gol/Ruang
AngkaKreditUntuk
Pengangkatan
AngkaKreditUntuk
KenaikanJabatan/Pangkat
Berikutnya
1. PengelolaPengadaanPertama
Penata Muda III-a 100 50Penata MudaTk.I
III-b 150 50
2. Pengelola Pengadaan Muda
Penata III-c 200 100Penata Tk.I III-d 300 100
3. Pengelola Pengadaan Madya
Pembina IV-a 400 150Pembina Tk.I IV-b 550 150Pembina Utama Muda
IV-c 700 -
Pengangkatan Dalam JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa
PNS yang diangkat pertama kali dalam jabatanPengelola Pengadaan harus Memenuhi syarat-
syarat sebagai berikut:
1. Berijazah paling rendah S1 yang ditentukanoleh LKPP
2. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Sertifikasi Ahli PengelolaPengadaan Barang/Jasa
4. Setiap unsur PPk sekurang-kurangnyabernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
5. Calon PNS dengan formasi JabatanFungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa setelah diangkat sebagaiPegawai Negeri Sipil paling lama 2 (dua)tahun harus mengikuti dan lulus pendidikandan pelatihan Sertifikasi Ahli PengelolaPengadaan Barang/Jasa
PINDAH JABATAN
Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatanPengelola Pengadaan Barang/Jasa
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional Pengelola
Pengadaan Barang/Jasa2. Berijazah S1/D4 bidang yang ditentukan oleh LKPP3. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a 4. Memiliki pengalaman di bidang pengelolaan
pengadaan barang/jasa paling kurang 2 (dua) tahun5. Usia paling tinggi 50 (lima puluh) tahun6. Mengikuti dan lulus diklat ahli pengadaan barang/jasa
tingkat pertama7. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik
dalam 1 (satu) tahun terakhir
Prosedur Pengusulan Penilaian Dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
flowchart
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Kemristek Dikti(LKPP) -> Sekretariat Tim Penilai -> Tim Penilai -> SekretariatTim Penilai -> LKPP (Pejabat yang berwenang menetapkanAK -> PAK
Kenaikan Jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa dapat dipertimbangkan apabila:
1. Tersedia formasi dengan syarat:2. Paling singkat 1 (satu) tahun dalam
jabatan terakhir3. Memenuhi angka kredit kumulatif
yang ditentukan4. Penilaian prestasi kerja paling kurang
bernilai baik dalam 2 (dua) tahunterakhir
KENAIKAN JABATAN PENGELOLA PENGADAAN BARANG DAN JASA
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK kenaikan pangkat terakhir3. SK kenaikan jabatan terakhir4. PAK (Penilaian Angka Kredit)5. SKP 2 (dua) tahun terakhir
Pemberhentian Sementara
Memberhentikan sementara hak dan kewajiban sebagaiFungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa apabila:
1. Dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejakdiangkat dalam jabatan/pangkat terakhirtidak dapat mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikanjabatan/pangkat setingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedangatau tingkat berat berupa penurunanpangkat
3. Diberhentikan sementara sebagai PNS4. Ditugaskan secara penuh di luar jabatan
Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa
5. Menjalani cuti di luar tanggungan negara6. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Tugas Belajar/ SK penugasan di luar
jabatan Fungsional Pengelola PengadaanBarang/Jasa/SK penghentian sementarasebagai PNS
Pengangkatan Kembali
Diaktifkan kembali hak dan kewajiban sebagaiFungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa apabila:
1. Berdasarkan keputusan pengadilan yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetapdinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidanapercobaan
2. Setelah habis masa tugas belajarnya3. Ditugaskan kembali ke unit Pengadaan Barang/Jasa
Dokumen Pengangkatan Kembali :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Pemberhentian Sementara5. Ijazah dan Transkrip yang sudah dilegalisir
Pemberhentian
Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasadiberhentikan dari Jabatan fungsional apabila :
1. Dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dantelah memenuhi kekuatan hukum yangtetap, kecuali hukuman disiplin penurunanpangkat
X
JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEPEGAWAIAN
Jabatan Fungsional Analis Kepegawaianadalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yangdiberi tugas, tanggung jawab, wewenangdan hak secara penuh oleh pejabat yangberwenang untuk meiakukan kegiatanmanajemen PNS dan pengembangansistem manajemen PNS.
Pembina Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian adalah Badan KepegawaianNegara Republik Indonesia
Tugas Pokok Jabatan Fungsional AnalisKepegawaianTugas pokok Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian yakni melakukan kegiatanmanajemen Pegawai Negeri Sipil danPengembangan sistem manajemenPegawai Negeri Sipil
JENJANG JABATAN, GOLONGAN DAN ANGKA KREDIT ANALIS KEPEGAWAIAN
No. Jenjang Jabatan Pangkat Gol/Ruang
Tingkat Terampil1. Analis
Kepegawaian Pelaksana
Pengatur II-cPengatur Tk.I II-d
2. AnalisKepegawaianPelaksanaLanjutan
Penata Muda III-aPenata Muda Tk.I
III-b
3. Analis Kepegawaian Penyelia
Penata III-cPenata Tk.I III-d
1. Analis Kepegawaian Pertama
Penata Muda III-aPenata Muda Tk.I
III-b
2. Analis Kepegawaian Muda
Penata III-cPenata Tk.I III-d
3. Analis Kepegawaian Madya
Pembina IV-aPembina Tk.I IV-bPembina Utama Muda
IV-c
Pengangkatan Dalam JabatanFungsional Analis Kepegawaian
PNS yang diangkat pertama kali dalam jabatanAnalis Kepegawaian harus memenuhi syarat-
syarat sebagai berikut:
1. Berijazah D3 bidang Kepegawaian2. Pangkat paling rendah Pengatur/II-c3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian Keterampilan
4. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1(satu) tahun terakhir
Analis Kepegawaian Terampil
1. Berijazah paling rendah S1 sesuai dengankualifikasi yang ditentukan /D4 bidangKepegawaian
2. Pangkat paling rendah Penata Muda/III-a3. Mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan Jabatan Fungsional AnalisKepegawaian Keahlian
4. Setiap unsur PPk sekurang-kurangnyabernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
Analis Kepegawaian Ahli
Calon PNS dengan formasi Jabatan FungsionalPranata Humas setelah diangkat sebagai PegawaiNegeri Sipil paling lama 2 (dua) tahun harusmengikuti dan lulus pendidikan dan pelatihanJabatan Fungsional Analis Kepegawaian.
ALIH JABATAN
Analis Kepegawaian Terampil yangmemperoleh ijazah S1/DIV dapat diangkatdalam jabatan fungsional keahlian.
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional
Pranata Humas keahlian2. Berijazah Sarjana (S1)/Diploma IV Bidang
Kepegawaian3. Telah lulus pendidikan dan pelatihan
perjenjangan Jabatan Fungsional PranataHumas
PINDAH JABATAN
Pengangkatan PNS dari jabatan lain kedalam jabatanAnalis Kepegawaian Keterampilan/Keahlian .
Syarat-syarat1. Tersedia formasi untuk Jabatan Fungsional Analis
Kepegawaian Terampil/Ahli2. Berijazah D3 (Terampil) atau S1/D4 (Ahli) bidang
Kepegawaian serta kualifikasi lain yang ditentukanoleh Kepala BKN
3. Pangkat paling rendah Pengatur/II-c (Terampil) atauPenata Muda/III-a (Ahli)
4. Memiliki pengalaman di bidang Kepegawaian paling kurang 2 (dua) tahun
5. Usia paling tinggi 50 (lima puluh) tahun6. Mengikuti dan lulus diklat fungsional Analis
Kepegawaian7. Setiap unsur PPK sekurang-kurangnya bernilai baik
dalam 1 (satu) tahun terakhir
Prosedur Pengusulan Penilaian Dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
flowchart
Ybs -> atasan langsung -> Direktur SDM -> Kemristek Dikti(BKN) -> Sekretariat Tim Penilai -> Tim Penilai -> SekretariatTim Penilai -> BKN (Pejabat yang berwenang menetapkanAK -> PAK
Kenaikan Jabatan Analis Kepegawaian dapatdipertimbangkan apabila tersedia formasi dengan syarat :
1. Paling singkat 1 (satu) tahun dalamjabatan terakhir
2. Memenuhi angka kredit kumulatifyang ditentukan
3. Penilaian prestasi kerja paling kurangbernilai baik dalam 2 (dua) tahunterakhir
KENAIKAN JABATAN PUSTAKAWAN
Dokumen yang harus dilengkapi :
1. SK CPNS2. SK kenaikan pangkat terakhir3. SK kenaikan jabatan terakhir4. PAK (Penilaian Angka Kredit)5. SKP 2 (dua) tahun terakhir
Pembebasan Sementara
Memberhentikan sementara hak dan kewajiban sebagaiAnalis Kepegawaian apabila:
1. Dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak diangkatdalam jabatan/pangkat terakhir tidak dapatmengumpulkan angka kredit yang ditentukan untukkenaikan jabatan/pangkat setingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkatberat berupa penurunan pangkat
3. Diberhentikan sementara sebagai PNS4. Ditugaskan secara penuh di luar jabatan Analis
Kepegawaian5. Menjalani cuti di luar tanggungan negara6. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
Dokumen yang harus dilengkapi:
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Tugas Belajar/ SK penugasan di luar jabatan Analis
Kepegawaian /SK penghentian sementara sebagaiPNS
Pengangkatan Kembali
Diaktifkan kembali hak dan kewajiban sebagai AnalisKepegawaian apabila:
1. Berdasarkan keputusan pengadilan yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetapdinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidanapercobaan
2. Setelah habis masa tugas belajarnya3. Ditugaskan kembali ke unit Kepegawaian
Dokumen Pengangkatan Kembali :
1. SK CPNS2. SK Pangkat terakhir3. SK Jabatan terakhir4. SK Pemberhentian Sementara5. Ijazah dan Transkrip yang sudah dilegalisir
Pemberhentian
Analis Kepegawaian diberhentikan dari Jabatanfungsional apabila:
1. Dalam jangka waktu 1 (satu) ahun sejakdibebaskan sementara dari jabatannyakarena tidak mengumpulkan angka kredityang ditentukan untuk kenaikan pangkatsetingkat lebih tinggi
2. Dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dantelah memenuhi kekuatan hukum yang tetap, kecuali hukuman disiplin penurunanpangkat
X