laporan tahunan 2010 - lolit kambing...

42
Laporan Tahunan Lolitkambing 2014 Badan Litbang Pertanian LAPORAN TAHUNAN 2014 LOKA PENELITIAN KAMBING POTONG Tim Penyusun Ir. Junjungan, M.P Dr.Ir. Simon Elieser, M.Si Ir. Kiston Simanihuruk, M.Si Mikael Situmorang Triyono PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN JAN 2015

Upload: hoangkhanh

Post on 25-Feb-2018

229 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

LAPORAN TAHUNAN 2014

LOKA PENELITIAN KAMBING

POTONG

Tim Penyusun

Ir. Junjungan, M.P

Dr.Ir. Simon Elieser, M.Si Ir. Kiston Simanihuruk, M.Si

Mikael Situmorang

Triyono

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN

JAN 2015

Page 2: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

KATA PENGANTAR

Laporan tahunan ini merupakan salah satu bentuk

pertanggungjawaban kegiatan yang telah

dilaksanakan oleh Loka Penelitian Kambing Potong

(Lolitkambing) terhadap rencana kerja tahunan (RKT)

baik yang bersifat mandat penelitian kambing potong

sebagai tupoksi (tugas pokok dan fungsi) serta

pelaksanaan kegiatan yang bersifat aministrasi

anggaran dan kegiatan tingkat manajemen

sumberdaya manusia.

Informasi yang disampaikan dalam laporan tahun 2014 ini diharapkan

dapat berguna bagi para pembaca, serta bagi semua pihak yang ingin

mengetahui kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan semala tahun

2014 di Lolitkambing.

Masukan dan saran membangun dari semua pihak sangat

diharapkan sebagai bahan penyempurnaan penyusunan laporan pada

waktu yang akan datang. Ucapan terima kasih disampaikan kepada

semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak

langsung sehingga Laporan Tahunan ini dapat terselesaikan.

Sei Putih, JANUARI 2015

Dr. Ir. Simon Elieser, M.Si NIP. 19610907 198810 1 001

Page 3: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

PENDAHULUAN

Loka Penelitian Kambing Potong (Lolitkambing) merupakan Salah

satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Eselon IV yang berada di bawah Unit

Kerja Pusat Penelitian Dan Pengembangan Peternakan (Puslitbangnak)

Eselon II Lingkup Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian

(Balitbangtan) sebagai Eselon I pada Kementerian Pertanian.

Lolitkambing didirikan sejak tahun 1981 dan diresmikan tahun

1983 dengan nama Sub Balai Peneliian Ternak. Berlokasi di Desa

Sungei Putih, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang Provinsi

Sumatera Utara. Lolitkambing memiliki luas lahan sebesar 48,8 hektar

(satu hamparan) dengan status lahan yaitu hak pakai nomor

02.04.19.15.4.00001 tahun 2009 Badan Pertanahan Nasional.

Lokasi Lolitkambing dikelilingi oleh Tanaman Perkebunan Karet

milik PT.Perkebunan Nusantara III, berjarak 3 kilometer dari ibukota

kecamatan Galang, dan 60 kilometer dari kota Medan (ibu kota provinsi

Sumatera Utara).

Visi dan Misi

Dalam upaya memenuhi tuntutan-tuntutan tersebut, maka

Lolitkambing menetapkan visi yaitu: “menjadi institusi penelitian

komoditas kambing yang bertaraf internasional” menghasilkan dan

mengembangkan inovasi teknologi untuk mewujudkan peternakan

kambing potong berkelanjutan dan berbasis sumber daya lokal”.

Misi Lolitkambing sebagai berikut:

1. Melaksanakan eksplorasi, evaluasi, pelestarian dan pemanfaatan

plasma nutfah kambing potong.

2. Melaksanakan penelitian pemuliaan, reproduksi, dan nutrisi

kambing potong.

Page 4: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

3. Melaksanakan penelitian komponen teknologi sistim dan usaha

agribisnis kambing potong.

4. Memberi pelayanan teknik budidaya kambing potong.

5. Melaksanakan kegiatan kerjasama penelitian kambing potong,

memberi informasi inovasi teknologi dan mendokumentasi dan

menyebarluaskan hasil-hasil penelitian.

6. Melaksanakan urusan tatausaha dan rumah tangga.

Tujuan

Tujuan dari laporan tahunan Lolitkambing ini adalah

menyampaikan informasi tentang pelaksanaan kegiatan yang dilakukan

selama setahun baik yang bersifat kegiatan unggulan, diseminasi hasil

penelitian, prestasi yang dicapai serta semua kegiatan yang bersipat

administratif atau yang mencakup Laporan tingkat manajemen.

Landasan hukum berdirinya Lolitkambing adalah ; (1) Tertuang

pada Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 73 /Kpts/

OT.140/1/2002 tanggal 29 januari 2002 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Lolitkambing, (2) Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor

1153/ Kpts/KP.330/4/2012, tanggal 09 April 2012 tentang

pengangkatan dalam jabatan struktural eselon III-A, III-B, IV-A, V-A

Lingkup Balitbangtan.

Page 5: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

( Gambar 1. Struktur Organisasi Lolitkambing)

Pada struktur organisasi Lolitkambing, kepala Loka eselon IV-A,

kepala urusan tatausaha eselon V-A. sedang koordinator Pelayanan

teknik dan koordinator Jasa Penelitian dan ketua kelompok fungsional

merupakan jabatan non eselon.

Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon Elieser, M.Si

Kepala Urusan Tata Usaha

Ir. Junjungan, MP

Koordinator Pelayanan Teknik Rijanto Hutasoit, S.P, M.Sc

Ketua Kelompok Fungsional : 1. Fungsional Peneliti

a.Ketua Kelti Nutrisi &TPT: Dr.Ir.Simon P.Ginting, M.Sc b.Ketua Kelti Breeding & Reproduksi :Dr.Ir.Aron Batubara, M.Sc

2. Fungsional Litkayasa; Sari Gustin, A.Md

3. Fungsional Pustakawan ; Rosa Rita Pinem, A.Md

Koordinator Jasa Penelitian Binsen Damanik, S.Sos

Page 6: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

KEGIATAN UNGGULAN

Pada tahun 2014 kegiatan penelitian yang disetujui oleh tim evaluasi

pusat terdiri dari 4 RPTP (Rencana Penelitian Tingkat Peneliti) dan 1

RDHP (Rencana Diseminasi Hasil Penelitian ). Dari 4 RPTP dilaksanakan

dalam 12 ROPP (Rencana Operasional Penelitian Pertanian). Kegiatan

Unggulan Lolitkambing adalah sebagai berikut:

Pemanfaatan Rumput Gajah Kerdil (Pennisetum purpureum cv. Mott) untuk pakan ternak kambing

Rumput gajah kerdil (RGK) dalam bahasa latinnya disebut

dengan Pennisetum purpureum cv. Mott, merupakan rumput yang

sangat mudah dibudidayakan dan disukai ternak kambing. Rumput ini

hampir mirip dengan rumput gajah yang sudah umum dikenal

masyarakat, perbedaannya adalah: daunnya lebih lemas, tidak gatal

karena bulu daun halus,

pertumbuhannya sangat cepat.

Penanaman RGK menjadi salah satu

solusi untuk menjamin ketersediaan

hijauan pakan bagi ternak

ruminansia.

Gambar 2.Pemanenan RGK umur 30 hari di Sei Putih

Hasil budidaya rumput gajah kerdil pada jarak tanam 50x100

cm dan umur panen 30 hari didaerah dataran rendah Sei Putih dapat

menghasilkan produksi hijauan segar sebesar 190 ton perhektar dan di

didaerah datarantinggi Siborong-borong dengan produksi hijauan segar

sebesar 128,5 ton perhektar.

Page 7: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Selain produksi yang cukup baik hiajuan RGK juga sangat

disukai oleh kambing. Pemberian RGK pada kambing sedang tumbuh,

dengan bobot hidup 10 kg dapat dikonsumsi sebanyak 1,7 kg atau 45%

dari jumlah pakan yang dikonsumsi perhari.

Integrasi hijauan legume dengan tanaman kelapa sawit dan jeruk mendukung suplemen protein bagi ternak kambing.

Dalam sistem ini komponen tanaman legume rambat pada

gawangan tanaman sawit dan jeruk merupakan subsistem pendukung,

sedangkan tanaman kelapa sawit dan jeruk merupakan subsistem

utama. Hal ini disebabkan karena tanaman pakan ternak merupakan

subsistem yang harus beradaptasi dengan subsistem tanaman kelapa

sawit dan jeruk. Pengadaan hijauan legume dilakukan untuk

memanfaatakan lahan di areal perkebunan kelapa sawit, selain berguna

sebagai pakan ternak juga sebagai covercrop yang dapat melindungi

tanah dari kekeringan juga dapat menyuburkan tanah melalui

peningkatan ketersediaan nitrogen dalam tanah.

Empat jenis legume rambat ditanam digawangan kebun sawit pada

umur pemanenan 45 hari diperoleh produksi hijauan segar yang

tertinggi yaitu 1,24 kg/m2 terdapat pada legume rambat Clitoria

ternatea, ketiga jenis legum lainnya memiliki produksi rata-rata 0,69

kg/m2 sedang di sela tanaman jeruk produksi segar hijauan legume

yang tertinggi yaitu 1,36 kg/m2 dihasilkan oleh Stylosanthes gueanensis

. Sedang ketiga jenis legume rambat lainnya menghasilkan produksi

rata-rata 0,59 kg/m2 atau 590 ton/hektar /tahun pada sela tanaman

jeruk.

Page 8: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Dari segi produksi buah sawit yang diperoleh menunjukkan bahwa

integrasi legume Chamaecrista rotundifolia adalah yang terbaik dalam

produksi sawit yang tertinggi yaitu 1.467 kg per hektar.

Gambar 3. Legum rambat Clitoria ternatea Gambar 4.Legume rambat Stylosanthes guianensis

Gambar 5. Legume. Arachis glabrata Gambar 6. Legume.Camaecrista rotundifolia

Sedang untuk jenis legume rambat Arachis glabrata dikembangkan di

sela sela tanaman sawit dan jeruk menghasilkan produksi hijauan dan

produksi buah sawit yang terendah, dibanding ketiga jenis legume

lainnya.

Tingkat kesuburan tanah ditinjau dari sumbangan nitrogen yang

dihasilkan oleh ke empat jenis legume rambat yang di integrasikan,

menunjukan hasil yang rendah yaitu sekitar 0,11 s/d 0,16 atau

meningkat 0,01 s/d 0,06 persen nitrogen dalam tanah tanaman sawit.

Page 9: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Untuk tanaman jeruk peningkatan nitogen dalam tanah sedikit lebih

baik yaitu berkisar 0,02 s/d 0,08 persen. Jenis legum yang terbaik

sebagai penyumbang nitrogen dalam tanah pada sela sawit dan jeruk

yaitu Stylosanthes gueanensis (0,06%) dan Clitoria ternatea (0,08%).

Penggunaan daun dan pelepah sawit difermentasi dengan ragi tempe Trichoderma viride dan Rhizopus oligosporus untuk pakan kambing.

Tanaman kelapa sawit merupakan

salah satu komoditas yang memiliki

multi guna, selain terkenal sebagai

sumber minyak (Palm Oil Crude),

hampir seluruh bagian tanaman sawit

dapat memberi manfaat bagi industri

Limbah perkebunan sawit berupa daun

dan pelepah sawit dapat dimanfaatkan

sebagai sumber pakan ternak

ruminansia seperti sapi, kerbau

Gambar 7.Proses penggilingan daun dan

pelepah sawit

kambing dan domba. sampai dengan menjadi bahan pakan ternak.

Pelepah sawit yang baru di potong dalam bentuk segar dapat diberikan

sebagai pakan kambing, setelah lebih dahulu di olah dengan mencacah

menjadi bentuk pendek atau digiling dengan mesin menjadi bentuk

abon, walaupun setelah diberikan masih kurang disukai kambing karena

aromanya kurang disukai.

Page 10: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Salah satu metode agar limbah daun

dan pelepah sawit disukai kambing

adalah melalui fermentasi dengan

mikroba ragi “Trichoderma viride dan

Rhizopus oligosporus” . Kandungan

protein daun dan pelepah sawit yang

relatif rendah

Gambar 8 Perbanyakan inokulum Trichoderma viride dan Rhizopus oligosporus

(5,3%) setelah terfermentasi selama

14 hari, protein meningkat menjadi

8,85%, bentuk fisik menjadi lembut

dan aromanya menjadi wangi dan

disukai oleh kambing.

Mikroba dapat diperbanyak melalui

Gambar 9. Fermentasi abon daun dan pelepah sawit dengan ragi tempe.

inokulum dengan cara memasukan dua liter biakan inokulum kedalam

larutan air campuran bioreaktor, 3 kg gula pasir, 2 kg tepung beras, 2

kg ragi tempe, 1 kg urea, 1 kg KCl

dan 1 kg SP-36. Biakan dalam bioreaktor dilakukan aerasi dan

pengadukan selama tujuh hari. Setelah tujuh hari, larutan mikroba siap

digunakan untuk fermentasi daun dan pelepah kelapa sawit .

Page 11: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

20 ekor kambing boerka jantan

sedang tumbuh dengan bobot hidup

rata-rata 13 kg setelah

mengkonsumsi daun dan pelepah

sawit fermentasi selama 12 minggu

menunjukan pengaruh yang cukup

baik terhadap pertambahan bobot

Gambar 10. KambingBoerka sedang makan daun dan pelepah sawit terfermentasi

akhir kambing rata- rata 4,3 kg selama 12 minggu, atau dengan

bobot akhir rata-rata 17,5 kilogram.

Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa daun

dan pelepah sawit yang difermentasi dapat digunakan sampai tingkat

30 persen sebagai pengganti (substitusi) rumput, selain itu juga dapat

meningkatkan efisiensi ekonomis dengan menurunkan biaya pakan

sebesar 18 sampai 36,17% selama 12 minggu dibanding pakan daun

dan pelepah segar tanpa fermentasi.

Pemanfaatan produk wafer sebagai sumber pakan ternak kambing.

Produk wafer ini diolah dari bahan baku menggunakan

leguminosa pohon Indigofera sp sebagai sumber protein dan dicampur

dengan pelepah sawit sebagai sumber energi dan serat, serta molases

sebagai media energi fermentasi. Produk pakan wafer yang disediakan

sesuai dengan formulasi pakan yang sudah ditentukan. Produk pakan

wafer ini diberikan kepada ternak kambing boerka jantan sedang

tumbuh sebanyak 20 ekor selama 12 minggu.

Hasilnya menunjukan bahwa semakin tinggi level Indigofera

pada susunan pakan maka produk wafernya akan semakin meningkat

Page 12: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

kandungan proteinnya, karena Indigofera merupakan bahan baku yang

memiliki kandungan protein tinggi (27%), sebaliknya semakin

meningkat level pelepah sawit pada susunan pakan maka produk wafer

akan semakin rendah proteinnya tetapi semakin tinggi kandungan

seratnya, karena pelepah sawit diketahui mengandung serat kasar yang

tinggi.

Konsumsi pakan semakin menurun dengan semakin

meningkatnya pelepah sawit yang diberikan kepada kambing.

Konsumsi pelepah dalam wafer tertinggi sebesar 362,30 g/ekor/hari,

atau dengan kandungan serat pelepah sawit pada sebesar 45%, pada

tingkat ini menunjukkan kebutuhan serat sudah mencapai ambang

batas. Proses pencernaan serat pelepah sawit membutukan waktu

Gambar 11. Legume pohon Indigofera sp

yang cukup lama untuk dicerna oleh microorganisme dalam

pencernaan ternak kambing, sehingga penggunaan serat pelapah diatas

45% akan menurunkan kecernaan dan konsumsi. Disarankan untuk

penggunaan pelepah sawit dalam jumlah yang cukup tinggi sebelum

diberikan kepada ternak diperlukan proses fermentasi, agar komponen

serat dapat lebih mudah dicernakan oleh ternak. Sebaliknya

penggunaan indigofera dalam bentuk halus (setelah digiling) dalam

Page 13: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

wafer menunjukkan peningkatan konsumsi yang lebih baik dibanding

bila diberikan dalam bentuk normal tanpa pengolahan.

Pembentukan kambing unggul Boerka

Kambing lokal indonesia seperti

halnya kambing kacang memiliki

daya adaptasi yang baik terhadap

lingkungan terutama pakan rumput

yang kualitasnya rendah, daya

kelahiran kembar yang cukup baik,

namun meiliki produktivitas yang

rendah seperti bentuk tubuhnya

Gambar 12. Kambing Boer

kecil, dan bobot dewasanya rendah. Salah satu metode perbaikan mutu

ternak kambing lokal di indonesia adalah melalui persilangan dengan

kambing unggul, seperti Kambing “Boer” merupakan jenis kambing

potong unggul yang memiliki bentuk tubuh yang besar, dapat mencapai

bobot badan dewasa seberat 60 kg. Persilangan kambing pejantan

Boer dengan betina Kacang telah sejak lama dilakukan

di Lolitkambing untuk menghasilkan

kambing Boerka, dengan komposisi

darah yaitu 50% Boer dan 50%

Kacang. Boerka jika disilangkan

dengan Boer maka akan diperoleh

keturunan dengan komposisi darah

75% Boerka dan 25% Kacang.

Gambar 13. Boerka (50%Boer, 50%Kacang) Lepas Sapih

Page 14: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Semakin tinggi komposisi darah boer maka keturunan yang dihasilkan

akan semakin mendekati sifat-sifat Boer dan semakin hilang sifat –sifat

kambing lokalnya. Kambing Boerka dengan komposis darah yang

dihasilkan di Lolitkambing memiliki daya adaptasi yang baik dengan

kondisi alam, dan cocok untuk dikembangkan oleh petani dengan

kemampuan dana pemeliharaan yang relatip rendah. Sifat keturunan

kambing Boerka yang dihasilkan sampai saat ini masih memiliki sifat

yang bervasiasi (standar darah Boer masih belum stabil) apabila

dilakukan kawin sebangsa misalnya Boerka disilangkan dengan Boerka,

hal ini terlihat dari bentuk warna mirip kacang, berat hidup dewasa

belum seragam. Bobot dewasa kambing jantan Boerka 50%B;50%K,

dapat mencapai 30 – 50 kg.

Penyebaran kambing Boerka

Penyebaran kambing boerka pada tahun 2014 ada sebanyak 40

ekor tersebar melayani 6 lokasi, 2 lokasi diantaranya merupakan

penyebaran kambing Boerka keluar provinsi Sumatera Utara yaitu ke

Jawa Timur dan ke Aceh. 4 lokasi penyebaran lainnya merupakan

kabupaten yang ada di provinsi Sumatera Utara.

Gambar 14. Peta penyebaran kambing Boerka 2010 – 2014.

Page 15: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Pencapaian hasil penyebaran kambing Boerka pada tahun 2014

sebanyak 40 ekor, jumlah yang sudah disebar ini masih sangat

minim, masih sebesar 12 % dari jumlah populasi. Target ini akan terus

bertambah setiap tahunnya karena adanya penambahan populasi inti

setiap tahun.

Gambar 14. Kambing Boerka di Penggembalaan

Page 16: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

MANAJEMEN LITBANG

Sumber Daya Manusia.

Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi Lolitkambing pada

tahun anggaran 2014 didukung oleh sumber daya manusia (SDM)

sebanyak 45 orang tengaga PNS ditambah dengan tenaga kontrak dan

tenaga harian Lepas.

SUMBERDAYA MANUSIA

Berdasarkan tingkat pendidikan SDM PNS Lolitkambing memiliki

kekuatan peneliti sebanyak 15 orang dengan tingkat pendidikan

mulai dari S1 s/d S3, selebihnya, merupakan tenaga teknisi, dan

administrasi sebanyak 30 orang dengan tingkat pendidikan

Page 17: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

sebagian besar sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA).

Jumlah SDM tahun 2014 mengalami

penambahan sebanyak 3 orang yaitu dua dari Formasi umum

dengan pendidikan S2 dan S1 sebagai Calon peneliti, sedang

penambahan pegawai yang satu lagi berasal dari formasi K2

(pengangkatan pegawai honor) dengan tingkat pendidikan Dasar.

Pada tahun 2014 jumlah SDM pegawai negeri sipil yang ada di

Lolitkambing juga mengalami pengurangan sebanyak 3 orang,

yaitu 2 orang karena meninggal dunia dan 1 orang mutasi alih

tugas (pindah) dari Lolitkambing ke Balai Penelitian Ternak Ciawi

Bogor.

0

5

10

15

20

S3 S2 S1 D3 SLTA SLTP SD

3

9

53

19

1

5

Gambar 15. Komposisi Pegawai Lolit Kambing Menurut Tingkat Pendidikan,TA.2014

Page 18: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 2. Jumlah Pegawai Lolitkambing yang berkurang selama tahun 2014

No Nama /NIP Golongan Pendidikan Sebab Berkurang

1 Ir Erwin Sihite 19650426 200212 1 001

III-A S1 Meninggal Dunia 26 januari 2014

2 Fitra Aji Pamungkas, SPt. Msi 19780929 200312 1 001

III-D S2 Mutasi ke Balitnak TMT 17 Sep 2014

3 Edysam Purba 19610816 199903 1 001

II-D SLTA Meninggal Dunia 17 Nop 2014

Ir. Erwin Sihite, petugas teknisi litkayasa meninggal pada usia 49

tahun, meninggal karena sakit. Memiliki istri yang bekerja sebagai

karyawan di Perkebunan Nusantara III, Medan dan meninggalkan 2

putri yang masih duduk dibangku sekolah menengah pertama.

Edysam Purba meninggal pada september 2014 tutup usia 53 tahun,

meninggal karena sakit. Meninggalkan seorang istri dan 3 putra yang

sedang menjalani pendidikan S1 di Universitas Negeri Jambi (2 putri)

dan Universitas Negeri Bengkulu ( 1 putra).

1

4

1

5

3

2 2

0

1

2

3

4

5

6

Usia>58 Usia 56 Usia 55 Usia 54 Usia 53 Usia 52 Usia 51Ju

mla

h P

eg

aw

ai (o

ran

g)

Gambar 16. Jumlah Pegawai Lolit Kambing Yang berada pada Usia 51-58 keatas, TA. 2014

Page 19: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Kondisi usia SDM PNS Lolitkambing, dari 45 orang terdapat 18 orang

diantaranya berada pada usia 51-59 tahun, pada tahun 2014 belum

ada yang pensiun karena ada penambahan batas usia pensiun menjadi

58 tahun. Sedang yang berusia 59 tahun tersebut meiliki jabatan

fungsional Peneliti Utama yang memungkinkan untuk pensiun pada

usia 65 tahun. Namun demikian mulai tahun 2016 -2020 atau selama

5 tahun kedepan akan ada pensiun sebanyak 15 orang.

Jabatan fungsional tertentu terdiri dari Peneliti, Litkayasa dan

pustakawan. Jabatan fungsional umum menempati posisi tertinggi (27

orang atau 60%), hal ini disebabkan bahwa pegawai negeri yang

menjabat fungsional umum, rata-rata berada pada usia diatas 45

tahun, kurang bersedia untuk menduduki jabatan fungsional tertentu

karena khawatir tidak mampu mengumpulkan angka kredit untuk naik

kejenjang berikutnya, dengan tidak mampunya mengumpulkan angka

kredit maka kenaikan pangkatpun akan terganggu.

Komposisi jenjang fungsional peneliti muda dan pertama menempati

jumlah yang tertinggi, sedang untuk peneliti utama terdapat satu

orang dan peneliti madya ada sebanyak 2 orang. Satu dari peneliti

pertama dengan pendidikan S2, yang telah mendapat pembebasan

sementara dari jabatan Fungsionalnya karena telah menjalani masa

jabatan selama 5 tahun masih belum berhasil mengumpulkan angka

kredit untuk naik ke jenjang peneliti muda.

Page 20: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 3. Jenjang jabatan Funsional Peneliti Lolitkambing TA. 2014

No Fungsional Peneliti Jumlah (Orang) Persentase

1 PNK (Peneliti Non Kelas) 2 13,33

2 Peneliti Pertama 4 26,67

3 Peneliti Muda 6 40,00

4 Peneliti Madya 2 13,33

5 Peneliti Utama 1 6,67

Jumlah 15 100

Dari sejumlah 15 orang peneliti tahun 2014, ada sebanyak 8 orang

yang belum mengikuti pendidikan dan laitihan (diklat) penjenjangan

jabatan fungsional, 4 orang diantaranya disebabkan alasan tugas

belajar dan 2 orang masih PNK. Untuk anggaran tahun depan sudah

perlu dilakukan usulan pelatihan fungsional pada peneliti yang belum

diklat penjenjangan.

Pendidikan dan pelatihan

SDM Lolitkambing tahun 2014 mengikuti pendidikan jangka panjang

berupa tugas belajar, yaitu 1 orang peneliti telah menyelesaikan

tugasnya S2 dari IPB dan telah aktip bekerja di Lolitkambing, satu

sudah selesai seminar Tesis di IPB, sedang 2 orang lagi, sedang

penelitian S3 di Universitas Andalas dan satunya lagi baru masuk

kuliah S3 agustus 2014 di IPB.

Jenis pelatihan jangka pendek yang diikuti pegawai Lolitkambing

sealama tahun 2014, yaitu ikut kursus bahasa inggris agar dapat

mengikuti persyaratan tugas belajar ke luar negeri, sedang program

diklat lainnya yaitu pelatihan pengadaan barang dan jasa dikuti 1

orang dan dinyatakan lulus, dan pelatihan menjadi auditor pada

Page 21: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

sistim manajemen mutu ISO 9001: 2008 yang diikuti oleh 6 orang

peserta dari Lolitkambing.

Tabel 4. Daftar Pegawai Yang Mengikuti Pelatihan Jangka Pendek Tahun 2014

No Nama Jenis Pelatihan /Diklat

Lokasi Pelatihan/Diklat

1 Rijanto Hutasoit, SP.MSc

Pelatihan Bahasa Inggris

Surabaya, 12 Apr -27 jun 2014

2 Tim Auditor Internal -Ir.Kiston S, MSi -Binsen D.S.Sos - Elvina Napitupulu -Misro -Mikael Situmorang - Ir. Junjungan, MP

Pelatihan Metode Audit SMM ISO 9001: 2008 dari Tim GIC

Lolitkambing, 25-26 Jun 2014

3 Fitra Aji Pamungkas, SPt.MSi

Pelatihan Internet Base TOEFL

LBPP LIA Bogor

4 Jonny Manurung Pelatihan Apresiasi Teknologi Informasi dan Komunikasi

Yogyakarta, 8-11 apr 2014

5 Rosa Rita Pinem, AMd Pelatihan Pengadaan Barang Dan Jasa

Bogor, PPMKP

6 6 orang Petugas Satpam

Sosialisasi hukum dan peranan Satpam

Polres Kab.Deli Serdang

Sarana dan prasarana. Kandang Percobaan memiliki luas lahan berkisar 1 hektar yang

terdiri atas 16 unit bangunan kandang ( permanen, semi permanen

dan Kandang tradisional). Pada Tahun 2014 Jumlah kandang

bertambah satu unit berupa bangunan kandang permanen. Disamping

bangunan kandang masih ada jenis bangunan lainnya seperti Kantor

Petugas Kandang, Rumah jaga, Gudang pakan/peralatan, Kandang

Page 22: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Metabolisme dan Gedung Pabrik Pakan Mini dan Biogas. Setiap

kandang memiliki kapasitas 70-80 ekor. Tiap kandang umumnya berisi

satu jenis ternak, seperti kandang kambing Boer, Kandang Boerka,

Kandang UPBS, kandang plasma nutfah (kandang Kosta, Kandang

Gembrong, Muara dan samosir).

Populasi ternak di Lolitkambing tahun 2014 terdapat

sebanyak 1117 ekor, jumlah ini sedikit (54 ekor) meningkat dibanding

populasi kambing tahun sebelumnya, hal ini disebabkan adanya

program mutasi ternak kambing boerka ke seluruh wilayah indonesia

untuk program penyebaran disamping pengurangan populasi untuk

mencapai target PNBP (penerimaan Negara Bukan Pajak).

Tabel 5. Penyebaran Ternak Kambing Potong Unggul Boerka ke berbagai daerah di Indonesia Selama Tahun 2014

No. Lokasi Penyebaran

Betina Jantan Jumlah (ekor)

1. BPTP Medan 5 1 6

2. Pemkab.Pakpak Barat

5 1 6

3. Unsyiah 2 2 4

4. BPTP Jawa Timur 4 1 5

5. Pemkab.Tanah Karo

10 2 12

6. Pemkab. Asahan 10 2 12

7. Masyarakat (PNBP)

28 30 58

Total 64 39 103

Page 23: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 6. Jumlah populasi ternak Menurut Jenis per 31 Desember 2014

Jenis ternak

Jumlah (ekor) Per 31 Desember Tahun 2014

Perkembangan (ekor/%/tahun) 2013 2014

Kambing Kacang 211 182 -29 (13,74)

Kambing Boerka 633 710 +77(12,16)

Kambing Boer 68 60 -8 (11,76)

Kambing Kosta 46 44 -2 (4,34)

Kambing Gembrong 19 14 -5 (26,32)

Kambing Perankan Etawa 34 35 +1(2,94)

Kambing Boerawa 41 62 +21(51,22)

Muara 11 8 -3 (27,27)

Samosir 0 2 0

Total 1063 1117 +54 (5,08)

Kebun Percobaan

Luas areal kebun percobaan Lolitkambing sebesar 34 hektar

yang terdiri dari kebun tanaman pakan ternak (TPT) berupa rumput

potongan, rumput penggembalaan, tanaman legum dan kebun

rumput sumber bibit (Plasma nutfah). Sistim budidaya TPT pada

Kebun rumput Lolitkambing umumnya terdiri dari dua kelompok yaitu

kebun tanaman pakan ternak non penelitian yaitu rumput yang

ditanam bukan untuk di ukur agronomisnya tetapi spesial untuk

potong angkut sebagai pakan dasar kambing dan kebun rumput untuk

padang penggembalaan. Selebihnya adalah TPT penelitian. Jenis-jenis

Rumput yang banyak dikembangkan di Lolitkambing adalah rumput

dan legum yang disukai kambing.

Page 24: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Gambar 7. Kebung Rumput (Pastura) Gambar 8. Penggembalaan Ternak Gambar 17. Kebun rumput Pastura Gambar 18 Padang Penggembalaan

Gambar 19. Legume. Arachis Pintoi Gambar 20. Legume. Stylosanthes guianensis

Kebun rumput potong angkut seluas 19 hektar sebagian besar

(13,5 hektar) ditanamai jenis rumput yang tumbuh cukup tinggi

sehingga mudah untuk dipotong dan kurang tahan injakan ternak.

Jenis rumput potongan yang ada selama tahun 2014 adalah Brachiaria

ruziziensis, dan Brachiaria humidicola, selebihnya merupakan kebun

rumput potongan lainnya yaitu Digitaria milinjiana, Paspalum

guieanarum dan Paspalum atratum.

Kebun rumput penggembalaan ada seluas 6 hektar yang ditanami

dengan jenis tanaman yang tahan injakan ternak, dengan

pertumbuhan tanaman umumnya kurang tinggi karena selalu

direnggut oleh ternak. Jenis rumput penggembalaan tersebut adalah

Page 25: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Panicum maximum, Stenothaprum secundatum, dan jenis legume

rambatnya yaitu Calopogonium muconoides, Pueraria javanica,

Arachis pintoi, Arachis glabrata dan Stylosanthes guieanensis. Semua

jenis legum penggembalaan ini merupakan legum herba. Sedang jenis

legume pohon yang ada dikembangkan di Lolitkambing yaitu Leucaena

leucephala, Glirisidia sepium, Indigofera, Pulai dan Murbei. Jenis

legume pohon ini dipanen dengan memotong dan diberikan langsung

ke ternak dalam kandang, atau diolah dahulu menjadi bahan baku

pakan.

Laboratorium

Kapasitas analisis laboratorium yang dimiliki Lolitkambing pada saat ini

adalah sarana untuk analisis bahan kering, protein kasar, NDF, ADF,

lemak, energi, dan abu. Bahan pakan yang telah dianalisis sesuai

dengan materi peneltian Tahun 2014 yaitu Bahan baku pakan seperti

penelitian ;rumput, legume, wafer, daun dan pelepah sawit fermentasi,

dan Lain-lain. Untuk kegiatan tersebut sarana laboratorium didukung

oleh seperangkat peralatan yang tersedia. Selain untuk keperluan

internal, bagian laboratorium juga menyediakan pelayanan jasa analisa

bahan sampel untuk eksternal (mahasiswa). Potensi ini perlu

ditingkatkan agar mampu memberikan kontribusi yang nyata dalam

penyediaan dana perawatan laboratorium dan sumber PNBP.

Page 26: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Laboratorium Lolitkambing masih

dalam tarap pembenahan sarana

dan prasarana untuk menuju

proses akreditasi menjadi

Laboratorium bertaraf nasional

ISO/IEC. 17025:2008 dari KAN.

jenis analisis kimia yang dapat

dianalisis masih terbatas pada

analisis proksimat

Gambar 21. Laboratorium pakan dan reproduksi

pakan ternak dan analisis reproduksi juga terbatas

pada analisis kualitas sperma ternak, seperti konsistensi sperma,

bentuk dan fisik sperma. Untuk mengalisis kandungan kimia sekunder

yang terkandung pada pakan seperti tannin, theobromine, dan zat

aktif lainnya, peneliti Lolitkambing untuk mengetahui kandungan zat

sekuder tersebut menganalisis sampel pakan ke Laboratorium Lain

seperti Laboratorium Balitnak Ciawi Bogor, IPB Bogor dan lain-lain.

Selain kegiatan menganalisis kandungan zat kimia pakan,

Laboratorium Lolitkambing juga melakukan pembuatan koleksi

semen beku sebanyak 1000 strow yang terdiri dari bibit semen beku

kambing Gembrong, Peranakan Ettawa, Kambing Boer dan Boerka,

yang siap untuk disebar jika diperlukan.

Page 27: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Pabrik Pakan Mini dan Biogas Setiap hari petugas pabrik pakan mini, dengan menggunakan

mobil pick up berkeliling ke daerah perkebunan kelapa sawit milik

PT.PN3, dan perusahaan swasta yang ada di daerah kabupaten deli

serdang untuk mengumpulkan dan membawa limbah pelepah sawit ke

pabrik pakan. Pelepah sawit diangkut setiap hari sebanyak 1-2 mobil

pick up. Selain itu petugas pabrik pakan mini juga ada yang berangkat

untuk memanen legum pohon Indigofera dari kebun Lolitkambing

sebanyak 0,5-1 mobil pick up.

Kedua bahan ini merupakan pahan utama yang setiap hari di olah

dipabrik pakan mini, mulai dari penggilingan dengan mesin dan

memfermentasikan kedua bahan tersebut dengan menggunakan

molases (gula tetes) sebagai media fermentor.

Produksi olahan bahan baku

pelepah sawit dan indigofera

pada pabrik pakan mini rata-

rata 1.000 kilogram perhari.

setelah difermentasi

dicampur dengan bahan

pakan lainnya sesuai formula

yang ditentukan oleh peneliti

nutrisi dan selanjutnya

diberikan kepada kambing

sebagai pakan standar.

Gambar 22 . Pabrik pakan mini

Page 28: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Pemasangan instalasi biogas telah dilaksanakan dan bahan baku

kotoran

ternak kambing ternyata kurang produktif dalam menghasilkan biogas,

hal ini disebabkan karena faktor fisik kotoran kambing terlalu keras

sehinggi membutuhkan proses pra pendahuluan, misalnya dengan

perendaman atau penggilingan kotoran kambing sebelum difermentasi

dalam tabung biogas.

Ujicoba pembuatan biogas dilakukan dengan pencampuran kotoran

kambing dengan kotoran sapi, ternyata menunjukkan hasil yang cukup

baik meskipun produksi gas belum optimal dan belum mampu untuk

memutar mesin penggiling atau mesin pemotong pelepah dan

indigofera.

Gambar 23. Proses Pengolahan Pakan

Page 29: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Urusan Keuangan

Beberapa kali revisi DIPA dilakukan tahun 2014 karena program

penghematan sehingga ada satu sub kegiatan yang berlokasi di luar

Lolitkambing yaitu kegiatan pemurnian kambing lokal samosir di pulau

samosir terpaksa harus dihentikan, karena kegiatan ini sebagian besar

dananya adalah perjanalan dinas dalam bentuk survey dan datasering.

Revisi selanjutnya dilakukan karena kurangnya anggaran belanja

pegawai (pagu minus).

Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Tahun 2014

Tingkat penerimaan negara bukan pajak (PNBP) tahun 2014

pada Lolitkambing mengalami peningkatan yang cukup tinggi baik

penerimaan umum maupun penerimaan fungsional.

Pagu 51 Pagu 52 Pagu 53 JumlahPagu 3.088.242. 3.843.661. 1.826.000. 8.757.903.

Realisasi 2.913.954. 3.809.557. 1.814.086. 8.537.598.

Sisa 174.287.37 34.103.954 11.913.200 220.304.52

Gambar 24. Realisasi Penyerapan Anggaran Belanja DIPA TA. 2014 Lolit Kambing

Page 30: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 6. Tingkat Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 2014 Lolitkambing

No Jenis Penerimaan Target Realisasi Persentase Penerimaan

1 Umum 6.246.000 18.897.188 302.5

Sewa Rumah (42341) 13.457.310

Mess (423141) 120.000

Koperasi (423111) 5.319.878

2 Fungsional

Penjualan Ternak (423112)

27.000.000 37.676.750 139.5

Jumlah 33.246.000 56.573.938 170

Pada penerimaan umum kenaikan ini disebabkan oleh adanya

kenaikan sewa rumah milik negara sebesar dua kali lipat dibanding

sewa tahun sebelumnya ini sesuai dengan Lampiran surat keputusan

Menteri Pertanian nomor 662/Kpts/PL.120/5/2014 tanggal 30 mei 2014

tentang Penetapan penunjukan penghunian rumah negara golongan II

pada Lolitkambing.

Pelayanan jasa penelitian

Sepanjang tahun 2014 Petugas Jasa Penelitian melakukan

tugas antara lain;

1. Menyiapkan bahan diseminasi dalam rangka mengikuti kegiatan

gelar teknologi, Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner di

Jawa Timur, Mengisi stand pameran Pekan Raya Sumatera Utara

tahun 2014 bekerjasama dengan Dinas Peternakan Tinkat I

Propinsi Sumatera Utara, seminar internasiona ilmu peternakan

IAARD di Yogyakarta, pencetakan ulang buku Juknis (7 judul).

mengikuti kegiatan perayaan hari ulang tahun Kabupaten Deli

Page 31: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Serdang, membuat Poster- poster yang ditampilkan pada

kegiatan pameran dan di Papan Pengumuman Lolitkambing.

2. Melakukan pelayanan kepada kunjungan kelompok petani-ternak

dan petugas penyuluh dari Badan Ketahanan Pangan dan

Penyuluhan Kabupaten Aceh Utara, melayani peserta, kunjungan

/ piltrip Petani peternak Kabupaten Labuhan Batu Utara, Siswa(i)

SMK – PP Kwaluh Selatan.

3. Melakukan pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat (PKM)

pemeliharaan ternak kambing

4. Memberi dan melakukan pelayanan kepada Mahasiswa(i)

Kedokteran hewan UNSYAH Banda Aceh yang melakukan

kegiatan koasistensi, Mahasiswa program S3 Univ. Andalas

Padang yang melakukan penelitian disertasi, kegiatan magang,

Univ. Gajah Putih Aceh, kegiatan magang, Univ. Sumatera Utara

(USU), Mahasiswa (i) UPTD Inkubator Kader Peternakan Dinas

Kesehatan Hewan Dan Peternan Pemerintah Aceh,

5. Memberi dan melakukan pelayanan kepada Siswa(i) yang

melakukan prakerin; SMK Taman Siswa Galang. SMK – Panca

Jaya Galang, SMK- PPN Bireun Prov. Aceh.

Kegiatan Kerjasama

Kegiatan kerjasama selama tahun 2014 pada Lolitkambing

sebahagian besar kerjasama dengan Perguruan Tinggi yang bersifat

Nota Kesepahaman tidak bersifat pengembangan produksi ternak.

Kerjasama yang bersifat pengembangan ternak hasil penelitian

Page 32: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

kambing Boerka yang masih berlangsung hingga saat ini yaitu

kerjasama dengan Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Utara yang

telah dimulai sejak tahun 2009 dalam hal kerjasama pembentukan

kambing potong unggul Boerka sebagai sumber penyebaran ternak di

wilayah sumatera utara. Populasi ternak Kerjama dengan Dinas

Peternakan Provinsi Sumatera Utara per 31 desember 2014 yang ada

di Stasiun Lolitkambing berjumlah 129 ekor. Kondisi induk kegiatan

kerjasama ini telah tua (umur 6-7 tahun) sehingga mengalami

penurunan reproduksi yaitu berupa gangguan rahim yang sering

mengakibatkan keguguran pada kebuntingan muda (pra partus), berat

lahir anak yang dihasilkan juga sudah menurun dan produksi ASI (Air

Susu Induk) pada masa Laktasi juga menurun sehingga berdampak

negatip terhadap pertumbuhan anak sebelum lepas sapih.

Berdasarkan hal tersebut maka sudah perlu dilakukan peng-afkiran

induk dan pengadaan induk muda sebagai pengganti populasi dasar

induk kambing kacang yang akan disilangkan dengan kambing Boerka

untuk menghasilkan kambing Boerka yang akan digunakan sebagai

sumber pengembangan di Sumatera Utara.

Kegiatan Perpustakaan

Perpustakaan merupakan sarana penunjang dalam pencapaian

tupoksi Lolitkambing Sei Putih. Adapun kegiatan yang dilakukan di

perpustakaan tahun 2014 yaitu:

1. Pengelolaan bahan pustaka yang masuk ke perpustakaan

2. Pengembangan perpustakaan digital melalui repository badan

litbang pertanian dan simpertan pustaka.

Page 33: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

3. Entry data buku dan majalah ke dalam database CDS-ISIS, juga

entri ke backend repository badan litbang pertanian dan simpertan.

4. Melakukan kegiatan pengembangan SDM melalui pelatihan, Temu

Teknis dan lainnya yang dapat mendukung perkembangan

Perpustakaan Lolitkambing

Koleksi Perpustakaan

Setiap tahunnya Perpustakaan mengalami peningkatan jumlah

bahan pustaka, hal ini dilakukan untuk menunjang penelitian yang ada

di Loka. Bahan pustaka diterima baik melalui pengadaan sendiri

maupun dari hadiah/sumbangan dari instansi lain. Pada tahun 2014 ini

Perpustakaan Loka tidak melakukan pengadaan buku tersendiri, yang

diterima hanya dari hadiah, dan rekapitulasi penambahan bahan

pustaka Perpustakaan Loka tahun 2014 dapat dilihat pada tabel

berikut. Jumlah penambahan koleksi bahan pustaka pada

Perpustakaan Lolitkambing Tahun 2014 ada bertambah sebanyak 158

eksemplar/buah yang terdiri dari beberapa jenis publikasi. Secara

keseluruhan bahan pustaka yang ada di Perpustakaan Lolitkambing

per 31 Desember 2014 terdiri dari 1.620 eksemplar bahan monograf,

1.813 eksemplar berupa kaya tulis hasil penelitian yang telah memiliki

ISSN bertaraf nasional dan internasional serta bahan pustaka tersedia

dalam CD.

Page 34: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 7. Koleksi Bahan Perpustakaan Lolitkambing s.d 31 Desember Tahun 2014.

No. Bahan Pustaka

2013 2014

Judul

Eksemplar

/buah Judul

Eksemplar

/buah

1. Bahan pustaka monograf

(termasuk buku teks,

prosiding, buku tahunan

, statistik dan koleksi

referensi lainnya)

1.101 1.559 1.149 1.620

2. Bahan pustaka serial

(termasuk majalah,

jurnal, buletin, warta,

indeks dan koleksi serial

lannya)

236 1.722 236 1.813

3. CD 18 23 24 29

Kegiatan Updating Website

Pemasyrakatan hasil penelitian di Lolitkambing melalui

website sampai pada akhir tahun 2014 telah dilakukan sebanyak 24

kali updating. Udating yang dilakukan termasuk updating info

teknologi, berita, publikasi, SDM Profesional, layanan, program

utama dan termasuk link yang terkait pada website seluruh UPT di

Badan Litbang Pertanian.

Pemasyarakatan hasil penelitian melalui website ternyata sangat

efektif pada masa era teknologi sekarang ini, sehingga sangat

membantu seluruh kalangan masyarakat baik profesi petani,

peternak, mahasiswa, peneliti maupun pegawai untuk menemukan

informasi yang mereka butuhkan seputar informasi kambing dan

Page 35: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

pakan ternak. Hal ini dapat dilihat dari permintaan konsumen dari

layanan website pada alamat

www.lolitkambing.litbang.deptan.go.id yang telah beberapa kali

meminta publikasi lolitkambing. Selain itu beberapa konsumen juga

sering memanfaatkan media website lolitkambing sebaga media

menemukan informasi tentang magang dan pelatihan yang

dilakukan di loka. Selain itu website juga dapat digunakan untuk

promosi produk-produk peternakan seperti: penyediaan bibit

rumput tahan naungan, bibit kambing unggul Boerka, pakan

komplit berbasis limbah, dll.

Gambar 25. Tampilan Website Lolitkambing

Page 36: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Tabel 8. Berita yang di-upload dalam Website Selama Tahun 2014

No. Judul Tanggal upload

1. Seminar Internasional AAAP ke XVI 19 Nopember 2014

2. Pekan Agro Inovasi Teknologi Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

24 September 2014

3. Kegiatan Koasistensi Mahasiswa Kedokteran Hewan FKH Unsyiah di Lolitkambing Sei Putih

24 September 2014

4. Kegiatan Pelatihan di Lolitkambing. 24 September 2014

5. Rencana Umum Pengadaan Barang dan Jasa Lolitkambing Sei Putih TA. 2015 (Setelah Penambahan Anggaran)

12 September 2014

6. Rangkaian Kegiatan Kunjungan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan di Sumatera Utara

04 September 2014

7. Acara Lepas Sambut Kepala Lolitkambing 02 September 2014

8 Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner Tahun 2014

20 Agustus 2014

9. Sertijab dan Pelantikan Pejabat Struktural Balitbangtan

07 Agustus 2014

10. Stenotaphrum secundatum Rumput yang Tahan Naungan

17 Juli 2014

11. Pelatihan Audit SNI ISO 9001 : 2008 di Lolitkambing

26 Juni 2014

12. Studi Lapang Penyuluh Kabupaten Serdang Bedagai di Lolitkambing

25 Juni 2014

13. PENAS XIV- 2014 10 Juni 2014

14. Pekan Inovasi Sumatera Utara 26 Mei 2014

15. Pembinaan Pegawai di Lolitkambing oleh Kepala Puslitbang Peternakan

21 Mei 2014

16. Apresiasi Aplikasi Perpustakaan Digital dan Temu Teknis Pengelolaan Perpustakaan Digital Lingkup Kementerian Pertanian

09 Mei 2014

17. Potensi Plasma Nutfah Kambing Lokal Indonesia 03 April 2014

18. Kunjungan Audiensi dekan Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Panca Budi dan Perpisahan Siswi SMK PAnca Jaya Galang di Lolitkambing Sei Putih

11 Maret 2014

Page 37: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

19. Pengumuman Pengadaan Barang dan Jasa Lolitkambing Sei Putih Tahun Anggaran 2014

06 Maret 2014

20. Penanganan kasus Orf pada Kambing Potong di Lolitkambing Sei Putih

03 Maret 2014

21. Pengamatan Lingkungan Dampak dari Erupsi Gunung Sinabung

26 Pebruari 2014

22. Seminar Hasil Penelitian TA 2013 dan Seminar Proposal TA 2014

21 Pebruari 2014

23. Pelatihan Inseminasi Buatan pada Ternak Kambing di Lolitkambing Sei Putih

19 Pebruari 2014

24. Kegiatan Program Pendidikan Profesi Dokter Hewan FKH Unsyiah di Lolitkambing

20 Januari 2014

Ragam berita seputar kegiatan di Lolitkambing tahun 2014,

tersedia dalam daftar menu sebanyak 8 buah. Jumlah pengunjung

pada menu website Lolitkambing tahun 2014, relatip sangat sedit. Ada

beberapa pengunjung khususnya dari instansi pemerintah yang

tertarik terhadap gallery khususnya program pelayanan publik seperti

magang dan pelatihan teknologi inseminasi buatan, khususnya

pembuatan strow semen beku ternak kambing.

Upload berita dalam website Lolitkambing selama tahun 2014

dilakukan tidak secara rutin. pengisian berita pada website Lolitkambing

dilakukan bila ada kegiatan-kegiatan penting atau khusus yang

disampaikan oleh peneliti yang diliput oleh petugas pelayanan jasa

penelitian.

Karya tulis ilmiah yang telah terbit dan yang sedang proses penerbitan

yang di ajukan selama tahun 2014 tetera pada tabel 48. Dari 12 judul

karya tulis yang diajukan pada tahun 2014 ada sejumlah 4 karya tulis

Page 38: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

yang dipublikasi dalam jurnal. Selebihnya diterbitkan dalam proseding

seminar nasional dan internasional.

Tabel 9. Daftar Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014 Lolitkambing. No Judul Penerbit

1. Usage of Sago Waste as Component of Complite Feed For Growing Boerka Goats (Kiston Simanihuruk,

Juniar,S and Antonius)

Proceeding the 16 th AAAP CongressPage : 1885 – 1889

2. The Effect of Pastura on Intake, Daily Gain, Feed Converesion Efficiency and Carrying Capacity of Boerka Goats (Juniar Sirait, Andi Tarigan, Kiston

Simanihuruk and Simon P Ginting)

Proceeding the 16 th AAAP Congress Pages: 2746 – 2749

3. Persistensi hijauan dan parasit internal pada kambing yang digembalakan di lahan pastura campuran (Juniar Sirait, Rijanto Hutasoit dan Anwar)

Prosiding seminar nasional, teknologi peternakan dan veteriner.

4. Produksi dan nilai nutrisi rumput gajah kerdil (pennisetum purpureum cv. Mott) pada jarak tanam berbeda di dua kabupaten di Sumatera Utara (Juniar Sirait, Andi Tarigan dan Kiston Simanihuruk)

JITV Puslitbangnak (sedang perbaikan)

5. Prefensi, kecernaan dan karakteristik fermentasi rumen beberapa spesies murbei pada kambing (Simon P Ginting, Andi Tarigan, dan Rijanto Hutasoit )

JITV Puslitbangnak

6. Plasma nutfah hijauan pakan ternak sebagai sumber bibit dan visitor plot (Rijanto Hutasoit, Juniar

Sirait dan Andi Tarigan)

Seminar Nasional II hijauan pakan ternak

7. Kambing Boerka, Kambing Unggul (Simon Elieser) Indo Livestock

8. Identification of gdf9 gene and its relationship with the prolific on indonesian local goats (Aron

Batubara, Simon Elieser and Merwald Doloksaribu)

Prosiding Of AAAP 2014

9. Keragaan genetik DNA Y kromosom pada enam kromosom kambing lokal indonesia (Aron Batubara,

Roni, R. Noer ; A, Parajallah dan Bess Tiesnamurti)

Prosiding seminar nasional peternakan dan veteriner di Medan

10. The quality of spermatozoaof gembrong goats during cryopreservations proces (Fitra Aji Pamungkas

and Aron Batubara)

Jurnal media peternakan

11. Performans produksi kambing boer dataran rendah beriklim basah (Aron Batubara, Simon Elieser,

Merwald Doloksaribu dan Rian)

Prosiding Seminar Nasional Peternakan Veteriner, Malang 2014.

12 Stylo pakan ternak kaya protein (Rijanto) Majalah Sains Indonesia; Desember 2014

Page 39: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

PRESTASI

Capaian prestasi yang pernah diperoleh Lolitkambing selama tahun

2014 adalah sebagai berikut.

1. Meraih piagam penghargaan WBK (wilayah bebas

korupsi) selama tahun 2014.

2. Peringkat ke XVII kategori B. Pemeringkatan

Pengelolaan Informasi Web site. Badan Penelitian Dan

Pengembangan Pertanian.

Page 40: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

PENUTUP

Tahun anggaran 2014 merupakan akhir tahun pelaksanaan RIPP

2010-2014 Lolitkambing (Lolitkambing). Secara umum pelaksanaan

tugas pokok Lolitkambing telah dilakukan, terutama dalam perakitan

ternak kambing potong unggul Boerka dan sekaligus pelaksanaan

penyebaran kambing boerka keseluruh wilayah Indonesia.

Berbagai kegiatan mendukung inovasi kambing boerka, dalam

penciptaan teknologi yaitu teknologi pakan lokal dan pengembangan

tanaman pakan ternak.

Sebagian besar SDM di Lolitkambing potong, memiliki jabatan

fungsional umum sedang pejabat funsional tertentu sangat sedikit.

Dalam jangka lima tahun kedepan (2016-2020) akan banyak jumlah

SDM fungsional umum yang akan pensiun.

Selain itu perlu dilakukan percepatan pengurusan sertifikat SNI

ISO/IEC. 17025:2008 dari KAN.

Page 41: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

Lampiran : Prestasi 2014 Lolitkambing

Page 42: LAPORAN TAHUNAN 2010 - Lolit Kambing Potonglolitkambing.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/... ·  · 2015-04-17merupakan jabatan non eselon. Kepala Lolitkambing Dr. Ir.Simon

Laporan Tahunan Lolitkambing 2014

Badan Litbang Pertanian

.