laporan praktikum hukum melde kelompok 1

5
LAPORAN PRAKTIKUM HUKUM MELDE Nama Kelompok: 1. Muh.Fahmi Ridho (19) 2. Nita Dewi M. (23) 3. Nurina Rahmatika S. (25) 4. Ramadhan Ghinan N. (28) A. Tujuan 1. Menunjukkan gelombang transversal stasioner pada tali. 2. Mempelajari hubungan antara cepat rambat gelombang (v) dengan tegangan tali (F) melalui grafik. B. Alat Dan Bahan 1. Papan atau meja 2. Benang kasur 3. Katrol penjepit 4. Beban bercelah 5. Pembangkit getaran 6. Mistar 1 meter 7. Kabel penghubung merah 8. Kabel penghubung hitam C. Landasan Teori Hukum Melde mempelajari tentang besaran-besaran yang mempengaruhi cepat rambat gelombang tranversal pada tali. Melde menemukan bahwa cepat rambat gelombang pada dawai sebanding dengan akar gaya tegangan tali dan berbanding terbalik dengan akar massa per satuan panjang dawai. v= Fl m = F μ = F ρ.A D. Langkah Kerja 1. Rangkaikan seutas tali dengan sebuah ujung terikat pada vibrator dan ujung lainnya melalui katrol dengan beban tergantung seperti pada gambar.

Upload: nita-mardiana

Post on 22-Jun-2015

8.796 views

Category:

Education


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan praktikum hukum melde kelompok 1

LAPORAN PRAKTIKUM HUKUM MELDE

Nama Kelompok:

1. Muh.Fahmi Ridho (19)2. Nita Dewi M. (23)3. Nurina Rahmatika S. (25)4. Ramadhan Ghinan N. (28)

A. Tujuan 1. Menunjukkan gelombang transversal stasioner pada tali.2. Mempelajari hubungan antara cepat rambat gelombang (v) dengan tegangan tali

(F) melalui grafik.B. Alat Dan Bahan

1. Papan atau meja2. Benang kasur3. Katrol penjepit4. Beban bercelah5. Pembangkit getaran6. Mistar 1 meter7. Kabel penghubung merah8. Kabel penghubung hitam

C. Landasan TeoriHukum Melde mempelajari tentang besaran-besaran yang mempengaruhi

cepat rambat gelombang tranversal pada tali. Melde menemukan bahwa cepat rambat gelombang pada dawai sebanding dengan akar gaya tegangan tali dan berbanding terbalik dengan akar massa per satuan panjang dawai.

v=√ Flm

=√ Fμ

=√ Fρ . A

D. Langkah Kerja1. Rangkaikan seutas tali dengan sebuah ujung terikat pada vibrator dan ujung

lainnya melalui katrol dengan beban tergantung seperti pada gambar.

Page 2: Laporan praktikum hukum melde kelompok 1

2. Hidupkan vibrator dengan tegangan input 6 volt AC (lihat spesifikasi tegangan pada vibrator)

3. Aturlah panjang benang AB dengan mengatur posisi vibrator, sehingga pada benang terbentuk gelombang stasioner.

4. Ukurlah 2 simpul berurutan (S1-S2) jarak ini merupakan 12

panjang gelombang.

Jarak = ...cm, sehingga jarak = ...cm = ...mJawab :

a. Pada beban 50 gram, panjang gelombang = 127 cm = 1,27 mb. Pada beban 60 gram, panjang gelombang = 134 cm = 1,34 mc. Pada beban 70 gram, panjang gelombang = 143 cm = 1,43 md. Pada beban 80 gram, panjang gelombang = 153 cm = 1,53 me. Pada beban 90 gram, panjang gelombang = 161 cm = 1,61 mf. Pada beban 100 gram, panjang gelombang = 169 cm = 1,69 m

5. Jika digunakan sumber daya listrik dari PLN, maka dianggap frekuensi 50 Hz, sehingga dengan rumus, maka kecepatan rambat gelombang dalam tali adalah v = ...m/sJawaban :

a. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f = 1,27 . 50 = 63,5 m/s

b. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f = 1,34 . 50 = 67 m/s

c. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f

Page 3: Laporan praktikum hukum melde kelompok 1

= 1,43 . 50 = 71,5 m/s

d. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f = 1,53 . 50 = 76,5 m/s

e. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f = 1,61 . 50 = 80,5 m/s

f. Jika dianggap f = 50 Hz, maka v = λ.f = 1,69 . 50 = 84,5 m/s

6. Ulangi percobaan tersebut dengan menggunakan beban yang berbeda.

E. Tabel Hasil Pengamatan

No.Masa Beban(kg)

PanjangGelombang (m)

Cepat rambatGelombang v

(m/s)v2 (m2/s2) Tegangan

Tali F (N)

1. 5.10-2 1,27 63,5 4032,25 0,52. 6.10-2 1,34 67 4489 0,63. 7.10-2 1,43 71,5 5112,25 0,74. 8.10-2 1,53 76,5 5852,25 0,85. 9.10-2 1,61 80,5 6480,25 0,96. 10-1 1,69 84,5 7140,25 1

F. Simpulan dan Saran

Dalam percobaan Melde, dapat disimpulkan bahwa : 1. Jika seutas tali digetarkan secara terus menerus, maka akan

menimbulkan gelombang transversal pada tali. Jika kedua ujung tali tertutup, maka gelombang transversal itu akan bersifat stasioner atau diam.

2. Semakin besar gaya ketegangan tali (F), maka semakin besar pula cepat rambat gelombang (v). Cepat rambat gelombang (v) berbanding lurus dengan akar kuadrat gaya ketegangan tali (F).

3. Cepat rambat gelombang dapat ditentukan dengan persamaan v=λ.f

Saran : Dalam percobaan ini, kami menyarankan : a. Dalam melakukan pengukuran panjang gelombang yang tepat, harus

dilakukan dengan keadaan yang tenang sehingga gelombang yang terbentuk tidak hilang sesaat. 

Page 4: Laporan praktikum hukum melde kelompok 1

b. Untuk mendapatkan hasil perbandingan cepat rambat secara teori dan secara hukum Melde yang lebih tepat, sebaiknya frekuensi yang dihasilkan diukur terlebih dahulu.

c. Untuk mendapatkan data yang lebih tepat sebaiknya, pengukuran dilakukan lebih dari satu orang untuk memastikan hasil pengukuran.

Lampiran