laporan penelitian tindakan kelas - digilib.uns.ac.id...di kelas iv sd n 3 genengsari kecamatan...

28
1 LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS Peningkatan pemahaman bacaan dengan cerita-cerita dongeng di kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2009/2010 Disusun oleh : Lina Dwi Setyaningsih NIM. X8906515 PROGRAM PJJ S1 PGSD FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA DESEMBER 2009

Upload: vuthu

Post on 04-Mar-2019

233 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

1

LAPORAN

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Peningkatan pemahaman bacaan dengan

cerita-cerita dongeng di kelas IV

SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali

tahun pelajaran 2009/2010

Disusun oleh :

Lina Dwi Setyaningsih

NIM. X8906515

PROGRAM PJJ S1 PGSD

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

DESEMBER 2009

Page 2: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

2

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Mengetahui Surakarta, Desember 2009

Kepala Sekolah Peneliti,

Wakimin, SPd Lina Dwi Setyaningsih

NIP 195301251975121001 NIM. X8906515

Mengetahui

Pembantu Dekan I FKIP UNS

1. Judul Penelitian Peningkatan Memahami Bacaan Melalui Cerita-cerita Dongeng

di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten

Boyolali

2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia

b. Bidang Kajian Metode Pembelajaran

3. Penelitian

a. Nama Lina Dwi Setyaningsih

b. NIM X8906515

c. Program Studi PJJ S1

d . Jurusan PGSD

e. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

f. Universitas Universitas Sebelas Maret

g. Alamat rumah Manggal 17/06, Simo, Boyolali

Nomor /HP 081321427881

Email [email protected]

4. Lama Penelitian 4 bulan/ dari bulan Agustus s/d bulan November

Page 3: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

3

Prof.Dr.rer.nat. Sajidan,M.Si

NIP 196604151991031002

HALAMAN PERSETUJUAN

Laporan penelitian tindakan kelas ini dibuat oleh :

Nama : LINA DWI SETYANINGSIH

NIM : X8906515

Laporan Penelitian Tindakan Kelas ini dibuat untuk melengkapi tugas akhir semester VI

mata kuliah Elektronika Tugas Akhir pada program S 1 PJJ PGSD Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Telah disetujui dan disahkan pada :

Hari :

Tanggal :

Menyetujui,

Dosen Pembimbing

Drs.Usada, M.Pd

NIP. 195109081980031002

Guru Pendamping

Apri Mei Narti, S.Pd

NIP. 196904252005012006

Page 4: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

4

ABSTRAK

Lina Dwi Setyaningsih. NIM X8906515. Peningkatan Memahami Bacaan Melalui Cerita-cerita Dongeng di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali. Elektonik Tugas Akhir, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Sebelas Maret Surakarta, Desember 2009. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar bahasa indonesia khususnya pemahaman bacaan melalui cerita dongeng pada siswa kelas IV SDN 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2009/2010. Bentuk penelitian ini adalah, penelitian tindakan kelas terdiri dari dua siklus, Tiap siklus terdiri dari dua tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Sebagai subyek penelitian adalah siswa kelas IV SDN 3 Genengsari. Dalam pengumpulan data, metode yang dipergunakan sebagai metode pokok adalah observasi dan tes. Berdasarkan hasil penelitian, pada kelas IV SDN 3 Genengsari dengan jumlah siswa 18 anak mengalami peningkatan hasil belajar yaitu nilai rata-rata kelas 61,8 pada kondisi awal menjadi 75,3 pada siklus II naik yaitu 14,5 . Apabila diprosentase kenaikannya adalah 23,5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa cerita dongeng dapat meningkatkan pemahaman bacaan pada siswa kelas IV SDN 3 Genengsari tahun pelajaran 2009/ 2010.

Page 5: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

5

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas

segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian

yang berjudul “ Peningkatan Memahami Bacaan Melalui Cerita-cerita Dongeng di Kelas IV

SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali “.

Laporan penelitian yang dilaksanakan di SD N 3 Genengsari ini disusun dan diajukan

melalui tugas mata kuliah Tugas Akhir.

Pada kesempatan kali ini penulis ucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada:

1. Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M.Si selaku Pembantu dekan I FKIP UNS

2. Bapak Drs. Usada, M.Pd selaku dosen pembimbing

3. Bapak Wakimin S.Pd selaku Kepala SDN 3 Genengsari

4. Apri Mei Narti, S.Pd selaku guru pendamping

5. Keluarga yang telah membantu memberikan semangat

6. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya Laporan Penelitian

Tindakan Kelas yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Karena keterbatasan penulis, penulis menyadari dalam laporan penelitian ini masih

terdapat kesalahan dan kekurangannya.Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat

membangun sangat penulis harapkan.

Melalui laporan penelitian ini penulis berharap dapat memberikan pengetahuan yang

bermanfaat bagi pembaca.

Page 6: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

6

Surakarta, Desember 2009

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………. ii

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ iii

ABSTRAK ....................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ………………………………………………………. v

DAFTAR ISI ………………………………………………………………... vi

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. ix

BAB 1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ……………………………………………... 1

B. Perumusan Masalah ………………………………………………….. 2

C. Tujuan Penelitian …………………………………………………….. 2

D. Manfaat Penelitian …………………………………………………… 2

E. Hipotesis Tindakan …………………………………………………… 2

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ……………………………………………………….. 3

B. Kerangka Berfikir …………………………………………………….. 6

BAB III. PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Setting Penelitian ……………………………………………………... 7

B. Subjek Penelitian ……………………………………………………... 7

C. Sumber Data ………………………………………………………….. 7

D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ………………………………….. 7

Page 7: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

7

E. Analisa Data …………………………………………………………... 7

F. Prosedur Penelitian ……………………………………………………. 7

G. Jadwal Penelitian ……………………………………………………... 9

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Kondisi Awal ………………………………………………. 10

B. Deskripsi Siklus I ……………………………………………………... 10

C. Deskripsi Siklus II …………………………………………………….. 10

D. Pembahasan …………………………………………………………… 10

E. Hasil Penelitian ………………………………………………………... 14

BAB V. PENUTUP

A. Kesimpulan ……………………………………………………………. 16

B. Rekomendasi ........................................................................................... 16

C. Saran ........................................................................................................ 16

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………. 17

Page 8: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

8

DAFTAR GAMBAR

1. Grafik 1. Perolehan Nilai Kondisi Awal ………………………………...... 11

2. Grafik 2. Perbandingan Hasil Ulangan Kondisi Awal dengan Siklus I ....... 12

3. Grafik 3. Perbandingan Hasil Ulangan Kondisi Awal, Siklus I, dan

Siklus II ........................................................................................................ 14

Page 9: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

9

DAFTAR LAMPIRAN

1. Daftar Nilai Kelas IV

2. Daftar Hadir Guru

3. Daftar Hadir Siswa

4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

5. Soal dan Kunci Jawaban Siklus I

6. Lembar Pengamatan I

7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

8. Soal dan Kunci Jawaban Siklus II

9. Lembar Pengamatan Siklus II

10. Lembar Observasi Aktivitas Belajar

11. Lembar Penilaian Guru

12. Daftar Riwayat Hidup

13. Foto-foto Kegiatan Belajar Mengajar

Page 10: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sebagai ujung tombak dalam kegiatan pendidikan, guru tentu pernah menghadapi

permasalahan dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Salah satu contoh permasalahan

yang penulis hadapi di SD N 3 Genengsari Kec. Kemusu yaitu siswa kelas IV SDN 3

Genengsari sulit dalam memahami bacaan. Dilihat dari kenyataan siswa kelas IV SDN 3

Genengsari sudah lancar membaca tetapi belum dapat mengetahui alur atau makna

bacaan yang disampaikan sehingga setelah membaca mereka tidak dapat menangkap

pesan yang terkandung didalam cerita, tidak dapat menceritakan kembali isi bacaan, dan

nilai prestasi kurang dari KKM.

Didalam kegiatan peningkatan Sunber Daya Manusia aspek yang penting dalam

pendidikan adalah kemampuan memahami bacaan tentang isi dan makna dari bacaan.

Apabila didalam pembelajaran pemahaman bacaan tidak tercapai maka pengetahuan

siswa akan sedikit.

Permasalahan yang dialami siswa kelas IV SDN 3 Genengsari disebabkan karena

kurangnya motifasi belajar, minimnya kosa kata anak, kurangnya perhatian orang tua,

dan ketidakberanian bertanya tetapi masalah yang paling utama adalah kurangnya

ketelitian dalam membaca tanda baca. Oleh sebab itu penulis ingin mencoba

meningkatkan kemampuan memahami bacaan melalui cerita-cerita dongeng. Dengan

cerita dongeng mungkin siswa akan lebih mudah memahaminya karena sifat dari cerita

dongeng yang memiliki bahasa yang mudah dimengerti dan menarik bagi siswa SD.

Page 11: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

11

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan masalah sebagai

berikut;

”Apakah penggunaan cerita dongeng dapat meningkatkan kemampuan pemahaman

bacaan pada siswa kelas IV SDN 3 genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali

?”

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas dapat dirumuskan tujuan

penelitian sebagai berikut :

Untuk meningkatkan kemampuan memahami bacaan melalui cerita-cerita dongeng pada

siswa kelas IV SDN 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali.

D. Manfaat Penelitian

Secara Praktis pemahaman bacaan melalui cerita-cerita dongeng banyak mengandung

manfaat misalnya ;

1. Bagi Guru

a) Tercapainya tujuan pembelajaran secara khusus

b) Mempermudah penilaian terhadap kemampuan siswa

2. Bagi Siswa

a) Meningkatkan prestasi siswa

b) Memperdalam kemampuan siswa dalam memahami isi bacaan

c) Meningkatkan daya kreativitas siswa

3. Bagi Sekolah

Tercapainya tujuan pembelajaran secara umum.

E. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan uraian diatas maka penulis mengambil hipotesa bahwa dengan

menggunakan cerita-cerita dongeng akan dapat meningkatkan kemampuan pemahaman

tentang isi bacaan

.

Page 12: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

12

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Membaca

Dibawah ini pengertian membaca menurut beberapa ahli diantaranya :

Menurut Kolker (1983:3) membaca merupakan suatu proses komunikasi antara

pembaca dan penulis dengan bahasa tulis. Dapat diartikan pula bahwa antara

pembaca dan penulis terdapat satu hubungan meskipun tidak secara langsung.

Hakekat membaca ini menurutnya ada 3 hal, Yakni:

a. Perilaku efektif : Mengacu pada perasaan

b. Perilaku koknitif : Mengacu pada pikiran

c. Perilaku bahasa : Mengacu pada bahasa anak

Lain halnya dengan Doglas.

Menurut Doglas (dalam cox,1988:6) memberikan devinisi

membaca sebagai suatu proses penciptaan makna terhadap segala sesuatu yang

ada dalam lingkungan tempat pembaca mengembangkan suatu kesadaran.

Menurut devinisi di atas membaca bergantung pada bagaimana kita memaknai

segala sesuatu yang ada dilingkungan tempat pembaca mengembangkan suatu

kesadaran. Pendapat lain dikemukakan oleh Syafi’i.

Menurut Syafi’i (1999:7) juga menyatakan bahwa membaca pada

hakekatnya adalah suatu proses yang bersifat fisik atau yang disebut proses

mekanis, beberapa psikologis yang berupa kegiatan berfikir dalam mengolah

informasi.

Menurut devinisi diatas membaca berkaitan dengan berfikir dalam pengolahan

informasi sehingga hasil dari membaca adalah informasi. Sedangkan menurut

Farris hamper sama dengan menurut kamus bahasa Indonesia.

Farris (1993: 304) mendevinisikan membaca sebagai pemprosesan kata-kata,

konsep, informasi, dan gagasan-gagasan yang dikemukakanoleh pengarang yang

berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman awal pembaca.Dengan

Page 13: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

13

demikian, pemahaman diperoleh bila pembaca mempunyai pengetahuan atau

pengalaman yang telah dimiliki sebelumnya dengan apa yang terdapat didalam

bacaan.

Menurut kamus Bahasa Indonesia membaca adalah kemampuan

seseorang untuk mengucapkan alphabet yang dilafalkan yang berbentuk suatu

kata dan dari kata membentuk kalimat yang memilikimakna atau arti.

Menurut kedua devinisi diatas membaca berawal dari pemprosesan kata

berkembang menjadi kalimat, konsep, dan informasi. Perbedaan dari kedua

devinisi diatas menurut Farris berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman,

sedangkan menurut kamus bahasa Indonesia memiliki makna atau arti.

Dengan adanya beberapa devinisi tersebut dapat disimpulkan bahwa membaca

pada hakekatnya adalah suatu proses yang dimulai dari mengenali huruf, kata,

ungkapan, frasa, kalimat dan wacana serta menghubungkan bunyi dan makna

yang terkandung didalamnya.

2. Pemahaman

Berikut ini pengertian dari pemahaman :

Berdasarkan kamus Bahasa Indonesia, pemahaman adalah kemampuan

siswa untuk mengetahui dan mendalami sesuatu sehingga seseorang tersebut

benar-benar mengetahui maksud dan tujuan yang tersirat. Seseorang dikatakan

paham apabila seseorang tersebut mengetahui maksud dan tujuan yang tersirat.

Lain halnya dengan Burns.

Menurut (Burns 1985) Pemahaman itu sangat dipengaruhi oleh pengalaman

dan pengetahuan pembaca. Pembaca yang memiliki pengetahuan dan pengalaman

yang lebih luas akan berpeluang lebih besar untuk dapat mengembangkan

pemahaman kata dan konsep bacaan daripada yang lainnya.

Model membaca sebagai proses memperoleh pemahaman ada 3 yaitu :

a. Bawah ke atas ( bottom up ) : dilakukan dengan memahami kata,

frasa, kalimat, paragraf dan wacana.

Page 14: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

14

b. Atas ke bawah ( top down ) : dilakukan melalui pemahaman

Wacana secara utuh yang bersifat prediktif kemudian ditelaah

makna paragraf, kalimat, frasa dan kata.

c. Interaktif (interactive ) : merupakan campuran dari kedua proses.

Kesimpulan memahami bacaan yaitu suatu upaya yang dilkukan siswa untuk

mengetahui isi dari bacaan yang tersirat didalamnya sehingga dapat

mengetahui maknanya.

3. Cerita dongeng

Cerita dongeng adalah cerita yang berisi tentang suatu cerita rakyat pada

zaman dahulu yang bersifat menarik dan menggunakan bahasa, alur dan gaya

yang mudah dipahami sehingga anak akan lebih mudah dalam memahaminya.

Kelebihan cerita dongeng dalam pembelajaran membaca adalah :

a. Cerita dongeng sangat menarik perhatian siswa

b. Bahasa dalam cerita dongeng mudah dipahami karena bahasa yang digunakan

sangat sederhana

c. Alur dan gaya bahasa mudah dipahami

d. Cerita dongeng sangat dekat dengan dunia anak

e. Cerita dongeng menimbulkan kreatifitas dan imajinasi anak

Berdasarkan kajian diatas dapat disimpulkan bahwa cerita dongeng dapat

meningkatkan perhatian dan konsentrasi siswa, memudahkan pengenalan terhadap

isi bacaan sehingga setelah membaca siswa lebih mudah dalam memahami

bacaan.

Page 15: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

15

B. Kerangka Berfikir

Keterkaitan antara pemahaman membaca dengan penggunaan cerita dongeng dapat

digambarkan bagan sebagai berikut

Siswa sulit memahami isi bacaan

Membaca cerita dongeng

Siswa dapat memahami isi bacaan

Page 16: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

16

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Setting Penelitian

1. Tempat penelitian

Penelitian dilaksanakan di SDN 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten

Boyolali.

2. Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun

pelajaran 2009/2010

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian tindakan ini adalah siswa kelas 4 SDN 3 Genengsari

C. Sumber data

Sumber data diambil dari siswa sebagai obyek penelitian yaitu dari data yang berupa

hasil observasi keterampilan proses untuk mengukur aktifitas siswa selama proses

pembelajaran dan nilai ulangan harian mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelum

diadakan tindakan untuk mengukur tingkat pemahamna siswa.

D. Teknik dan alat pengumpulan data

1. Data tentang keaktifan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia melalui

lembar observasi proses pembelajaran.

2. Data tentang hasil belajar siswa diambil dengan memberikan evaluasi (tes tertulis)

setelah proses pembelajaran.

3. Data tentang kinerja guru diambil melalui lembar penilaian guru.

E. Analisa Data

Data hasil penelitian dianalisis bersama mitra kolaborasi sejak penelitian dimulai,

dikembangkan selama prose refleksi sampai proses peyusunan laporan. Teknik

analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa diskrimtif komperatif

yaitu membandingkan hasil belajar antar siklus

F. Prosedur Penelitian

1. Perencanaan tindakan.

Page 17: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

17

Pada tahap perencanaan ini peneliti melakukan konsultasi dengan mitra guru dan

kepala sekolah untuk merencanakan tindakan apa yang akan dilakukan dan tahap-

tahap yang harus dilakukan.

2. Pelaksanaan tindakan

Pada tahap ini tindakan yang dilakukan berdasarkan rencana tindakan yang telah

disusun, adapun rencana tindakan yang dilakukan sebagai berikut :

a. Siklus I

1) Rencana

2) Mencari data atau bahan yang akan digunakan dalam pembelajaran

membaca yaitu berupa cerita-cerita dongeng yang menarik

3) Tindakan

4) Menggunakan pembelajaran yang inovatif dalam pembelajaran

Bahasa Indonesia dengan menggunakan cerita dongeng yang

menarik.

5) Observasi

6) Melakukan pengamatan dalam pembelajaran yang berlangsung.

7) Refleksi

8) Mengadakan evaluasi terhadap tindakan, Jika memang belum

selesai maka perlu diadakan siklus II

b. Siklus II

1) Rencana

Menjelaskan pembelajaran dengan bantuan media pembelajaran

2) Tindakan

Pemantapan penggunaan cerita dongeng yang menarik dalam

pembelajaran membaca.

3) Observasi

Melakukan pengamatan terhadap tindakan yang dilakukan

Page 18: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

18

4) Refleksi

Mengevaluasi data dari hasil tindakan jika memqang sudah

tercapai tujuan maka siklus dihentikan, tetapi jika memang masih

dibutuhkan lebih lanjut maka dibuat siklus selanjutnya.

G. Jadwal penelitian

Waktu No. Tahap

Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV

1 Perencanaan

Proposal

Perijinan

Instrumen

2 Pelaksanaan

Siklus I

Rencana

Tindakan

Observasi

Refleksi

Siklus II

Rencana

Tindakan

Observasi

Refleksi

3 Pelaporan

Draft Kasar

Perapatan

Revisi Laporan

Hasil Laporan

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

Page 19: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

19

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Dekripsi kondisi awal

Siswa kelas IV SDN 3 Genengsari berjumlah 18 siswa dengan perincian 10

siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan, Siswa kelas IV sangat aktif dalam pergaulan

dengan siswa yang lain. Dalam pelajaran khusus bahasa Indonesia siswa kelas IV

sudah lancar membaca dan menulis, tetapi dalam pemahaman bacaan siswa kurang

dapat memahami. Ini terbukti dengan perolehan nilai rata-rata kelas 61,8 sedangkan

KKM mata pelajaran bahasa Indonesia 6,5 pada ulangan.

B. Deskripsi siklus I

Tindakan yang dilakukan oleh guru dalam siklus I adalah dengan melakukan

perubahan dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia khususnya pemahaman

bacaan dengan cerita dongeng. Hasil yang diperoleh pada siklus I adalah adanya

peningkatan pemahaman anak yang ditunjukan dengan meningkatnya nilai rata-rata

kelas dari 61,8 pada kondisi awal menjadi 65,3. Demikian juga tentang keaktifan

siswa dalam proses pembelajaran mulai ada peningkatan.

C. Deskripsi siklus II

Tindakan yang dilakukan guru dalam siklus II adalah dengan mengadakan

pembenahan dari apa yang telah dilakukan pada siklus I. Hasil yang diperoleh dari

siklus II adanya peningkatan pemahaman anak yang ditunjukan dengan meningkatnya

nilai rata-rata kelas 65,3 pada siklus I menjadi 75,3 pada siklus II naik yaitu 10 dan

lebih dari 75% anak bernilai diatas KKM. Demikian juga dengan keaktifan siswa

dalam proses belajar mengajar adanya peningkatan.

D. Pembahasan

1. Kondisi awal

Siswa kelas IV SDN 3 Genengsari berjumlah 18 siswa dengan perincian

10 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan, Siswa kelas IV sangat aktif dalam

Page 20: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

20

pergaulan dengan siswa yang lain. Dalam pelajaran khusus bahasa Indonesia

siswa kelas IV sudah lancar membaca dan menulis, tetapi dalam pemahaman

bacaan siswa kurang dapat memahami. Ini terbukti dengan perolehan nilai

rata-rata kelas 61,8 sedangkan KKM mata pelajaran bahasa Indonesia 6,5

pada ulangan. Hal ini dikarenakan proses pembelajaran yang berlangsung

selama ini masih bergantung pada buku materi. Siswa kurang aktif

mengeluarkan pendapatnya, dan mengemukakan idenya. Pembelajaran hanya

satu arah yaitu dari guru yang aktif sedangkan siswa pasif.

Sebelum diadakan tindakan kelas, nilai rata-rata hasil ulangan kelas IV

SDN 3 Genengsari tahun pelajaran 2009/2010 adalah sebagau berikut :

i. Nilai paling tinggi 70

ii. Nilai paling rendah 50

iii. Nilai rata-rata 61,8

Grafik 1. Perolehan nilai kondisi awal

0102030405060708090

100

Terendah

Tertinggi

Rata-rata

2. Siklus I

Pada siklus I ada 4 tahap tindakan :

a. Perencanaan

1) Kegiatan awal

Apresiasi : Menyanyikan lagu anak tentang hewan , misalnya “

Gajah “ dan “ Si Kancil “.

Page 21: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

21

2) Kegiatan Inti

a) Siswa membaca cerita tetapi hanya sebagian

b) Kemudian siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, satu

kelompok terdiri dari 3-4 orang

c) Guru membagikan tiap kelompok kartu-kartu berisi paragraf

yang merupakan kelanjutan dari cerita

d) Selanjutnya guru memberi tugas agar siswa berdiskusi untuk

menyusun kartu-kartu itu sampai menjadi berkelanjutan

cerita “ Calon Si Raja Hutan “ yang urut.

e) Siswa berdiskusi

f) Setelah selesai salah satu siswa dari masing-masing

kelompok membacakan hasil diskusi kelanjutan cerita.

g) Guru memberikan penilaian terhadap proses dan hasil diskusi

h) Guru memberikan soal tes tertulis

i) Pembahasan soal oleh siswa dan guru.

3) Kegiatan akhir

a) Memberikan penghargaan atas hasil diskusi

b) Memberikan motifasi agar dirumah lebih giat dalam

membaca

c) Memberikan pekerjaan rumah

b. Tindakan

Implementasi rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I

Rencana pelaksanaan pembelajaran yang digunakan untuk implementasi dan

lembar observasi serta dokumen pelaksanaan pembelajaran terlampir.

c. Dengan menggunakan cerita dongengdalam pembelajaran bahasa Indonesia

mengakibatkan nilai rata-rata siswa meningkat yaitu dari 61,8 menjadi 65,3.

Hasil ulangan harian siklus I adalah sebagai berikut :

i. Nilai paling tinggi 90

ii. Nilai paling rendah 50

Page 22: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

22

iii. Nilai rata-rata 65,3

Grafik 2. Perbandingan hasil ulangan kondisi awal dengan siklus I

0102030405060708090

Kondisi awal Siklus I

Terendah

Tertinggi

Rata-rata

d. Refleksi

Hasil refleksi pembelajaran siklus I

Hasil yang diperoleh pada siklus I adalah adanya peningkatan pemahaman

anak yang ditunjukan dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas dari 61,8

pada kondisi awal menjadi 65,3. Demikian juga tentang keaktifan siswa dalam

proses pembelajaran mulai ada peningkatan.

Dengan membandingkan nilai rata-rata kondisi awal dengan nilai rata-rata

siklus I adanya peningkatan yaitu dari 61,8 menjadi 65,3 yairu naik sebesar

3,5. Apabila diprosentase kenaikannya adalah 5,66%. Demikian juga dengan

hasil observasi yang menunjukan aktivitas siswa, interaksi positif antara

siswa-siswa, guru, siswa, dan siswa dengan materi pelajaran. Siswa terlibat

aktif dalam pembelajaran, siswa merasa senang dalam mengikuti pelajaran.

Kendala dan masalah yang muncul dalam pelaksanaan pembelajaran untuk

siklus I :

a. Siswa kurang konsentrasi dalam pembelajaran

b. Dalam membaca siswa selalu tergesa-gesa

c. Siswa kurang teliti dalam membaca sehingga pada saat tes akhir,

jawaban kurang benar.

Page 23: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

23

Berdasarkan hasil nilai ulangan dan tingkat kreativitas siswa terhadap

pelajaran bahasa indonesia, maka perlu dilanjutkan dengan siklus ke dua.

3. Siklus II

Pada siklus ini ada 4 tahap :

1. Rancangan perbaikan pembelajaran siklus 2

a. Apresiasi : Guru menceritakan dongeng singkat tentang kelinci dan kura-

kura.

Cerita :

Sejak dulu kelinci dan kura-kura tak pernah bersahabat. Kelinci

selalu mengejek kura-kura karena berjalan lambat, suatu hari kelinci

menantang kura-kura untuk lomba lari. Kedua binatang tersebut

sepakat untuk berlomba, Dengan semangat pantang menyerah kura-

kura melangkahkan kakinya. Sebagai wasitnya adalah serigala.

Kelinci berlari dengan kencang dan selalu menoleh kearah belakang.

Kura-kura tertinggal sangat jauh dibelakang dan kelinci berkata “ Ah

pasti kemenangan ada padaku, aku merasa lelah sebaiknya aku tidur

sebentar! Sampai aku bangun pun pasti kura-kura tak bisa

menyusul“.

Akhirnya kura-kura dapat melewati kelinci dan sampai finis

sementara kelinci terbangun saat serigala menyalakan tiga kali tanda

pertandingan berakhir.

b. Kegiatan Inti

1.) Siswa membaca cerita tetapi hanya sebagian

2.) Kemudian siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, satu kelompok

terdiri dari 3-4 orang

3.) Guru membagikan tiap kelompok kartu-kartu berisi paragraf yang

merupakan kelanjutan dari cerita

Page 24: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

24

4.) Selanjutnya guru memberi tugas agar siswa berdiskusi untuk

menyusun kartu-kartu itu sampai menjadi berkelanjutan cerita “

Calon Si Raja Hutan “ yang urut.

5.) Siswa berdiskusi

6.) Setelah selesai salah satu siswa dari masing-masing kelompok

membacakan hasil diskusi kelanjutan cerita.

7.) Guru memberikan penilaian terhadap proses dan hasil diskusi

8.) Guru memberikan soal tes tertulis

c. Kegiatan akhir

1) Memberikan penghargaan atas hasil diskusi

2) Memberikan motifasi agar dirumah lebih giat dalam membaca

3) Memberikan pekerjaan rumah

2. Tindakan

Implementasi rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I

Rencana pelaksanaan pembelajaran hasil revisi yang digunakan untuk

implementasi dan lembar observasi serta dokumen pelaksanaan pembelajaran

terlampir

3. Observasi

Dengan menggunakan cerita dongeng dalam pembelajaran bahasa Indonesia

mengakibatkan nilai rata-rata siswa meningkat yaitu dari siklus I 65,3 menjadi

75,3. Hasil ulangan harian siklus II adalah sebagai berikut:

a. Nilai paling tinggi 100

b. Nilai paling rendah 50

c. Nilai rata-rata 75,3

Grafik 3. Perbandingan hasil ulangan kondisi awal, siklus I , dan siklus II

Page 25: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

25

0

20

40

60

80

100

Kondisi awal Siklus I Siklus II

Terendah

Tertinggi

Rata-rata

4. Refleksi

Hasil yang diperoleh dari siklus II adanya peningkatan pemahaman anak yang

ditunjukan dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas 65,3 pada siklus I

menjadi 75,3 pada siklus II naik yaitu 10. Apabila diprosentase kenaikannya

adalah 15,31%. Dan pada siklus II tidak terdapat kendala dan masalah. Hasil

observasi menunjukan aktifitas siswa 100% siswa hadir , adanya interaksi

multi arah. Dalam diskusi 60% lebih siswa berpartisipasi, semua siswa aktif

dikelompok diskusi. Dalam siklus II ini interaksi antar siswa baik searah. dua

arah, maupun multi arah mulai meningkat. Dengan demikian sebagian besar

siswa merasa senang belajar bahasa Indonesia dan memahami bacaan. Dengan

demikian karena tidak ada permasalahan pada siklus II dan target dalam

pemahaman bacaan melalui cerita dongeng dapat selesai tepat waktu.

Berdasarkan hasil nilai ulangan dan meningkatnya aktivitas siswa terhadap

mata pelajaran bahasa Indonesia, maka penelitian dihentikan.

E. Hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan pada kelas IV SD N 3

Genengsari tahun pelajaran 2009/2010 adalah

1. Pada siklus I guru menggunakan cerita dongeng dalam pembelajaran

bahasa indonesia khususnya pemahaman bacaan terjadi peningkatan hasil

belajar siswa 3,5 atau naik 5,66% dan aktiviitas siswa meningkat pada

pembelajaran.

Page 26: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

26

2. Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar siswa sebesar 10. Apabila

diprosentase kenaikanya adalah 15,31% dan aktivitas siswa meningkat

pada pembelajaran.

Page 27: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

27

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan penelitian tindakan kelas (PTK) adalah :

a. Pembelajaran bahasa indonesia melalui cerita dongeng dapat meningkatkan

pemahaman bacaan. Hal ini dapat dilihat dari hasil ulangan rata-rata kelas

yang selalu meningkat dari siklus ke siklus. Dari hasil ulangan pada kondisi

awal diperoleh nilai rata-rata 61,8 , Siklus I diperoleh nilai rata-rata 65,3 pada

siklus II diperoleh nilai rata-rata kelas 75,3. Hal tersebut menunjukan ada

peningkatan pemahaman bacaan melalui cerita dongeng pada siswa kelas IV

b. Pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia melalui cerita dongeng dapat

meningkatkan pola pikir anak, yaitu kreativitas dan imajinasi anak..

B. Rekomendasi

Proses pembelajaran bahasa Indonesia khususnya pemahaman bacaan dengan bacaan

biasa ternyata kurang efektif. Hal ini dibuktikan dengan hasil nilai rata-rataa kelas

yang rendah. Untuk itu perlu diganti dengan bacaan cerita dongeng karena dapat

meningkatkan pemahaman bacaan yang ditunjukan dengan nilai rata-rata kelas yaang

selalu meningkta dari siklus ke siklus. Untuk itu sangat tepat apabila cara ini

dijadikan sebagai solusi terbaik untuk saat ini.

C. Saran

1. Penggunaan cerita dongeng diterapkan pada pembelajaran Bahasa Indonesia

khususnya pemahaman bacaan pada kelas lain.

2. Penggunaan Cerita dongeng dapat dikembangkan untuk pembelajaran pokok

bahasan yang lain.

3. Agar penelitian tindakan kelas ini dapat ditindak lanjuti oleh guru yang lain,

demi kesempurnaan prose dan hasil penelitian

Page 28: LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS - digilib.uns.ac.id...di Kelas IV SD N 3 Genengsari Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali 2. a. Mata Pelajaran Bahaasa Indonesia b. Bidang Kajian Metode

28

DAFTAR PUSTAKA

1. Awan, Asep Effendi, Sanusi Budi, Syamsudin yusuf, Purwanti, Uripasih (2004) Bina

Bahasa dan Sastra Indonesia IV. Jakarta : Erlangga.

2. Depdikbud.1994. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD Kelas

IV.Jakarta:Depdikbud.

3. Drs. Haryadi. M.Pd dan Drs Zamzami, M.Pd.1996. PeningkatanKeterampilan

Berbahasa Indonesia .Yogyakarta : depdikbud Direktorat jendral Pendidikan Tinggi.

4. Hanif Nurcholis (2007) Saya Senang Berbahasa Indonesia 4. Jakarta : Erlangga.

5. http: //tarjo 2009.blogspot.com/2009/03/hakekat.membaca 8558.html: Diunduh

tanggal 19 Agustus 2009 pukul 11.00 WIB

6. Tim Penyusun kamus .1990 .Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.