LAPORAN PENELITIAN

PENGARUH BERBAGAI MACAM PUPUK

TERHADAP TANAMAN SEMANGKA

Laporan Ini Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam

Guru Pembimbing Rosyid Khoirudin, s.Pd.

Disusun oleh :

Nama : 1. Apriastuti (06)

2. Endah Herlina W. (15 )

3. Giri Ratna P. (20 )

4. Keke Nur F. (26 )

5. Meylana W. (28)

Kelas : 1 AK

SMK GAJAH MUNGKUR 1 WURYANTORO

TAHUN AJARAN 2012/2013

PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Laporan dengan judul “Penelitian Pengaruh Berbagai Macam Pupuk

Terhadap Tanaman Semangka” ini disetujui dan disahkan oleh Guru Pembimbing

untuk memenuhi Tugas Ilmu Pengetahuan Alam Kelas X Akuntansi Semester Gasal

SMK Gajah Mungkur 1 Wuryantoro Tahun Ajaran 2012/2013 pada :

Hari :

Tanggal :

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Pembimbing

SMK Gajah Mungkur 1

Wuryantoro

Saryanto, SH Rosyid Khoirudin, S.Pd

KATA PENGANTAR

Assalamuallaikum wr. wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dan segala daya

upaya pada diri penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan Laporan

Karya Ilmiah yang sederhana ini dengan judul “Penelitian Pengaruh Berbagai

Macam Pupuk Terhadap Tanaman Semangka”. Dalam penyusunan Laporan

Karya Ilmiah ini penulis memperoleh banyak bantuan, oleh karena itu penulis

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bp. Saryanto, SH selaku Kepala Sekolah SMK Gajah Mungkur 1

Wuryantoro.

2. Bp. Tri Widiyanto, B.Sc selaku Wali Kelas X Akuntansi, dan

3. Bp. Rosyid Khoirudin, S.Pd selaku Guru Pembimbing.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan penelitian ilmiah ini masih jauh

dari sempurna. Namun dengan segala kekurangannya, penulis akan menerima kritik

dan saran dari semua pihak.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan penelitian ini dapat memenuhi

harapan dan manfaat.

Wassallamualaikum wr. wb

DAFTAR ISI

Judul

Halaman Pengesahan

Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab I. Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah

B. Tujuan Penelitian

C. Rumusan Masalah

D. Definisi Variabel

Bab II. Landasan Teori

A. Telaah Pustaka

B. Hipotesis Penelitian

Bab III. Metode Penelitian

A. Alat dan Bahan

B. Rancangan Penelitian

Bab IV. Hasil Analisis

A. Hasil Percobaan

B. Pengujian Hipotesis

Bab V. Penutup

A. Kesimpulan

B. Saran

Daftar Pustaka

Lampiran

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Citrullus Lanatus adalah tanaman

merambat yang berasal dari daerah setengah gurun di Afrika bagian selatan.

Tanaman ini masih sekerabat dengan labu-labuan (Cucurbitacece), melon

(Cucumismelo) dan ketimun (Cucumis sativus). Sebagaimana anggota suku

ketimun-timunan lainnya, habitus tanaman ini merambat namun ia tidak dapat

membentuk akar adventif dan tidak dapat memanjat. Jangkauan rambatan dapat

mencapai belasan meter.

Pupuk yang dipermasalahkan adalah pupuk kandang, ZA, Urea.

B. Tujuan

Dalam penelitian ini, kami sebagai peneliti memiliki tujuan yaitu untuk

mengetahui jenis pupuk yang tepat untuk digunakan dalam tanaman semangka.

Hal ini dimaksudkan agar para petani dan masyarakat umum dapat menanam

tanaman semangka dengan kemungkinan mendapatkan keuntungan dengan tanpa

ada kerugian yang terjadi.

C. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam suatu penelitian dapat berupa lebih dari satu

pertanyaan maka dari itu rumusan masalah dari penelitian ini adalah :

Bagaimana pertumbuhan tanaman semangka menggunakan pupuk yang

berbeda?

Pupuk apakah yang mempercepat pertumbuhan buah semangka?

D. Devinisi Variabel

Dalam sebuah penelitian ilmiah ada beerapa variabel, yaitu variabel manipulasi,

variabel respon, dan variabel control.

Dalam penelitian yang kami lakukan juga menggunakan variabel sebagai berikut:

Variabel Manipulasi : Macam-macam pupuk (Urea, ZA, kandang).

Variabel Respon : Pertumbuhan buah semangka

Variabel Kontrol : Cahaya dan air, suhu, media tanam.

Variabel manipulasi adalah variabel yang sengaja diubah-ubah untuk meneliti dalam

percobaan ini, kami menggunakan macam-macam pupuk (Urea, ZA, kandang)

Variabel Respon adalah variabel yang berubah sebagai akibat pemanipulasian

variabel manipulasi dalam percobaan ini kita meneliti pertumbuhan buah semangka.

Variabel kontrol adalah variabel yang dapat mempengaruhi hasil eksperimen tetapi

dijaga agar tidak memberikan pengaruh dalam percobaan ini. Variabel kontrolnya

adalah cahaya dan air, suhu, media tanam.

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Semangka

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Cucurbitales

Famili: Cucurbitaceae

Genus: Citrullus

Spesies: C. lanatus

Nama binomial

Citrullus lanatus

(Thunb.) Matsum .  & Nakai

Semangka atau tembikai (Citrullus lanatus, suku ketimun-ketimunan atau

Cucurbitaceae) adalah tanaman merambat yang berasal dari daerah setengah gurun di

Afrika bagian selatan. Tanaman ini masih sekerabat dengan labu-labuan

(Cucurbitaceae), melon (Cucumis melo) dan ketimun (Cucumis sativus). Semangka

biasa dipanen buahnya untuk dimakan segar atau dibuat jus. Biji semangka yang

dikeringkan dan disangrai juga dapat dimakan isinya (kotiledon) sebagai kuaci.

Sebagaimana anggota suku ketimun-ketimunan lainnya, habitus tanaman ini

merambat namun ia tidak dapat membentuk akar adventif dan tidak dapat memanjat.

Jangkauan rambatan dapat mencapai belasan meter.

Daunnya berlekuk-lekuk di tepinya. Bunganya sempurna, berwarna kuning, kecil

(diameter 3cm). Semangka adalah andromonoecious monoklin, yaitu memiliki dua

jenis bunga pada satu tumbuhan: bunga jantan, yang hanya memiliki benang sari

(stamen), dan bunga banci/hermafrodit, yang memiliki benang sari dan putik

(pistillum). Bunga banci dapat dikenali dari adanya bakal buah (ovarium) di bagian

pangkal bunga berupa pembesaran berbentuk oval.

Apa saja fungsi semangka?

1. Jika anda sedang diet, maka semangka adalah teman baik anda. Buah ini

bebas lemak dan memiliki kombinasi kadar gula terbatas dan kadar air

berlimpah. Apalagi, buah yang satu ini bersifat cepat mengenyangkan di

dalam lambung.

2. Semangka sangat baik bagi pengidap hipertensi. Kandungan air dan

kaliumnya yang tinggi bisa menetralisasi tekanan darah.

3. Semangka juga mempergiat kerja jantung.

4. Antioksidannya termasuk betakaroten dan vitamin C membantu sel-sel tubuh

tetap sehat.

5. Semangka juga berfungsi untuk merangsang keluarnya air seni lebih deras

sehingga sangat baik untuk mereka yang mengalami gangguan buang air

kecil.

6. Semangka bisa dipakai untuk menurunkan demam.

7. Semangka bisa mencegah sariawan dengan ampuh.

B. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah suatu dugaan yang merupakan jawaban sementara terhadap

suatu masalah yang perlu diuji secara empiris. Dalam penelitian yang kami

lakukan mempunyai jawaban sementara yaitu pupuk yang paling tepat digunakan

adalah pupuk kandang.

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Alat dan Bahan

1. Benih semangka

2. Tanah

3. Pupuk urea, ZA, kandang

4. Air

5. 3 Pot

B. Perancangan Penelitian

1. Siapkan pot

2. Siapkan tanah dan pupuk yang berbeda

3. Siapkan benih semangka

4. Campur tanah dengan pupuk kandang, masukkan ke pot 1

5. Campur tanah dengan pupuk Urea, masukkan ke pot 2

6. Campur tanah dengan pupuk ZA, masukkan ke pot 3

7. Taburkan benih semangka masing-masing 3 ke dalam masing-masing pot

8. Siram dengan air secukupnya

9. Taruh di tempat yang sama. Tunggu beberapa hari.

BAB IV

HASIL ANALISIS

A. Hasil Percobaan

MingguPerkembangan dengan pupuk

ZA Urea Kandang1 Belum tumbuh Belum tumbuh Tunas 0,1 cm2 Tunas 0,1 cm Tunas 0,1 cm Tinggi 1 cm3 Tinggi 1 cm Tinggi 1 cm Tinggi 3 cm4 Layu Mati Batang mulai

B. Pengujian Hipotesis

Setelah ada rumusan masalah, dicari berbagai informasi yang berkaitan

dengan masalah yang dihadapi. Sehingga diperoleh suatu jawaban

sementara/hipotesis dengan melakukan pengujian terhadap tanaman semangka

dengan berbagai macam pupuk. Pupuk yang paling tepat digunakan adalah pupuk

kandang.

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan dan Saran

Pada bagian ini berisi simpulan yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan.

Simpulan yang dimaksud adalah gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya

dengan hipotesis yang sudah dikemukakan.

Simpulan ini diperoleh dari uraian analisis, interpretasi, dan deskripsi yang tertera.

Setelah mencermati uraian mengenai teknis penyusunan laporan penelitian

diatas, kita bisa mengambil kesimpulannya, agar kita lancar dalam penyusunan

laporan penelitian.

Demikian rancangan penelitian tentang pertumbuhan tanaman semangka

terhadap berbagai macam pupuk dari kelompok kami. Rancangan ini ditulis dalam

bentuk uraian paparan atau poin-poin saja. Mungkin tidak semua masalah yang

berhasil diidentifikasi diteliti karena keterbatasan waktu dan kemampuan.

Semoga bermanfaat.