laporan kunjungan kerja spesifik komisi vii … · pelaporan merupakan resume kegiatan yang...

12
LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII DPR RI KE PT PUTERA RESTU IBU ABADI (PENINJAUAN PENGOLAHAN LIMBAH B3) MASA PERSIDANGAN II TAHUN SIDANG 2016-2017 TANGGAL 24 - 26 Nopember 2016 SEKRETARIAT KOMISI VII DEWAN PERWAKILAN RAKYATREPUBLIK INDONESIA JAKARTA, 22 OKTOBER 2016

Upload: phungkien

Post on 30-Jun-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII DPR RI KE PT PUTERA RESTU IBU ABADI (PENINJAUAN PENGOLAHAN LIMBAH B3)

MASA PERSIDANGAN II TAHUN SIDANG 2016-2017

TANGGAL 24 - 26 Nopember 2016

SEKRETARIAT KOMISI VII DEWAN PERWAKILAN RAKYATREPUBLIK INDONESIA

JAKARTA, 22 OKTOBER 2016

Page 2: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

I. PENDAHULUAN

PT. Putra Restu Ibu Abadi (PT PRIA) adalah sebuah perusahaan yang berdiri di

Kabupaten Mojokerto Jawa-Timur, bergerak dibidang Jasa Pengangkutan,

Pengolahan, dan pemanfaatan Limbah B3 dan Limbah Non B3. PT. Putra Restu

Ibu Abadi telah bekerjasama dengan PT. Tenang Jaya Sejahtera yang

merupakan salah satu Pusat pengolahan dan pemanfaatan limbah B3 dan

Limbah Non B3.

Keberadaan Perusahaan tersebut telah memunculkan rasa tidak puas

masyarakat akibat pengolahan limbah yang dilakukan perusahaan tersebut

dinilai tidak memenuhi ketentuan pengolahan limbah seperti yang diamanatkan

oleh UU No 32 Tahun 2009 tentang Lingkungan Hidup. Terjadi demonstrasi oleh

masyarakat sekitar Lakardowo dan pihak PT Putra Restu Ibu Abadi menolak

tuntutan warga terkait dugaan pencemaran limbah B3 (Bahan Berbahaya dan

Beracun) yang dilakukan PT PRIA karena tuntutan tersebut oleh PIhak PT Putra

Restu Ibu Abadi dinilai kedaluarsa. Pihak perusahaan menganggap bahwa dari

hasil analisis air tanah pada empat lokasi sumur penduduk dan di lokasi PT PRIA,

hampir semua parameter masih di bawah baku mutu. Ini mengacu pada

Peraturan Menteri Kesehatan No 416/MENKES/PER/IX/1990 tentang air bersih.

Kandungan nitrat yang agak tinggi terdapat di Dusun Sumber Wulung dan

Dusun Kedung Palang yang tinggi dan melebihi baku mutu yaitu melebihi baku

mutu yang ditetapkan, yaitu 25,5 mg/liter dan 14,1 mg/1iter.

Pasca-demonstrasi yang dilakukan ratusan warga, Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD) Kabupaten Mojokerto bersama instansi terkait melakukan

inspeksi mendadak (sidak) di pabrik pengolahan limbah Bahan Berbahaya dan

Beracun (B3) PT Putra Restu Ibu Abadi (PRIA) di Desa Lakardowo, Kecamatan

Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jumat, 3 Juni 2016 Komisi Bidang

Hukum dan Pemerintahan DPRD Mojokerto datang bersama petugas dari Badan

Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Jawa Timur dan BLH Kabupaten Mojokerto.

mereka melakukan pertemuan dengan manajemen PT PRIA dan mengecek

dugaan adanya penimbunan limbah yang tak sesuai dengan prosedur.

Page 3: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

Hasil analisis sampel air tanah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

(KLHK) RI di Lakardowo, Mojokerto menyebutkan bahan pencemar tidak

terdeteksi di semua sumur pantau PT PRIA. Kesimpulan yang dilakukan tim

independen KLHK RI lainnya juga menyebutkan beberapa hal diantaranya, hasil

analisis sampel menunjukkan bahwa indikasi parameter pencemar yang

menyebabkan gatal-gatal tidak berkorelasi dengan air tanah. Namun,

diindikasikan berasal dari kegiatan di permukaan tanah seperti peternakan yang

lokasinya berdekatan dengan sumber air penduduk. KLHK RI telah mengirimkan

hasil analisis sample air tanah di Mojokerto ke Badan Lingkungan Hidup (BLH)

Jatim dan BLH Kabupaten Mojokerto sekitar 20 Agustus 2016.

II. DASAR HUKUM KUNJUNGAN

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI dilaksanakan berdasarkan Hasil

Keputusan Rapat Intern Komisi VII DPR RI tanggal 24 Oktober 2016 Masa

Persidangan I Tahun Sidang 2016-2017 dan merujuk pada Peraturan Dewan

Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Nomor 1/DPR RI/I/2014 tentang Tata

Tertib DPR RI.

III. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN

Maksud dan Tujuan diadakannya Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI

ke Pusat Pengolahan Limbah B3 PT Putera Restu Ibu Abadi di Desa Lakardowo,

Kecamata Jetis Kabupaten Mojokerjo Provinsi Jawa Timur untuk melihat secara

langsung implementasi pengolahan limbah B3 yang selama ini dikeluhkan

WAKTU DAN LOKASI KEGIATAN

ktu pelaksanaan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke adalah tanggal

23 sampai dengan 25 Nopember 2016. Adapun agenda tim Kunjungan Kerja

Spesifik Komisi VII DPR RI adalah sebagai berikut :

1. Pertemuan dengan Bupati Mojokerto, PT Putra Restu Abadi dan Dirjen

Penegakan Hukum Kementerian Lingkunga Hidup dan Kehutanab,

2. Peninjauan Lapangan lokasi penimbunan dan pengolahan B3.

IV. SASARAN DAN HASIL KEGIATAN

Page 4: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

Sasaran dari kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke Desa

Lakardowo adalah untuk mengetahui secara tepat tentang permasalahan

operasi pengolahan B3 yang dilakukan oleh PT Putra Restu Ibu Abadi yang

dianggap telah mencemari air tanah di Lakardowo dan sekitarnya. Hasil kegiatan

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI diharapkan bisa menjadi referensi

untuk ditindaklanjuti dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Komisi VII

DPR RI dengan Pemerintah dan mitra terkait.

V. ANGGOTA TIM KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII DPR RI KE

JAWA TIMUR

Adapun anggota Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI yang

melakukan Kunjungan ke Bontang dan Samarinda, Kalimantan Timur sebagai

berikut :

No. NAMA PESERTA No.Angg. FRAKSI JABATAN

1 Syaikul Islam Ali, Lc. M.Sos A-37 PKB Ketua Tim

2 Nazarudin Kieamas A-134 PDIP Anggota

3 Tony Wardoyo A-231 PDIP Anggota

3 Dony Maryadi Oekon A-167 PDIP Anggota

4 Eni Maulani Saragih A-291 PDIP Anggota

5 Bambang Atmanto Wiyogo A-250 P. Golkar Anggota

7 Ir. Harry Poernomo A-305 P. Gerindra Anggota

8 Bambang Haryadi A-367 P. Geridra Anggota

9 Totok Daryanto A-489 PAN Anggota

10 H. Hadi Zainal Abidin, Spd,

MM, M HP A-86

PKB Anggota

11 Dr. Zulkieflimansyah, SE, MSc A-116 PKS Anggota

Page 5: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

VI. METODOLOGI PELAKSANAAN KEGIATAN

Metode pelaksanaan kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI

adalah sebagai berikut :

a. Persiapan

- Menghimpun data dan informasi awal.

- Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait yang akan menjadi

lokasi kunjungan kerja.

- Mempersiapkan administrasi keberangkatan

b. Pelaksanaan Kunjungan KerjaSpesifik

Pelaksanaan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI dilakukan

dengan cara kunjungan lapangan dan diskusi didalam ruangan.

c. Pelaporan

Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif.

Page 6: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

BAB II

KUNJUNGAN LAPANGAN

Dalam kunjungan untuk menindaklanjuti aduan masyarakat Lakardowo yang

menyatakan bahwa Desanya telah tercemar limbah B3, Komisi VII langsung

mengadakan pertemuan di Balai Pertemuan Desa di Lakardowo. Masyarakat

didamping oleh LSM ECotton dan Kelompok masyarakat yang menamakan

diri Pendowo Bangkit. Mereka menyampaikan ketidakpuasan terhadap hasil

kesimpulan analisis kualitas air tanah Lakardowo yang menyatakan di dalam

sumur warga area PT PRIA tidak terdapat bahan pencemar dan pecemaran air

sumur warga disebabkan factor geologi dan sanitasi yang buruk. Warga yang

ladangnya bebatasan dengan Pabrik Pengolah Limbah PT Pria juga

menyampaiakan bahwa kesuburan tanahnya mengalami kemerosotan. Di

kalangan masyarakat desa Lakardowo itu sendiri sebenarnya terbelah antara

yag pro dengan keberlangsungan usaha PT PRIA dan yang kontra dengan PT

PRIA.

Pihak Masyarakat yang diadvokasi oleh LSM E Cotton menyampaiakan hasil

uji laboratorium BLH Provinsi Jawa Timur untu kualitas air tahun 2011. Untuk

TDS kandungan yang dibolehkan adalah dibawah 1000 mg/Liter hampir

sebagian masih belum melampaui ambang batas baku mutur air minum sesuai

dengan Perda No 2 Tahun 2008 Provinsi Jawa Timur. Kecuali untuk area

penimbunan limbah PT PRIA, dan beberapa pemboran air tanah di

Sambigembol (LB1A Rumiyati 1005, LB1B 1258), Greyol (LB4B 1014) ,

Kedung Palang (SBNS1A Nanang 1713, SBB1A Bilal 2552, SBB1B 2712).

Untuk COD ambang batanya 10 mg per liter. Hampir semuanya masih dibawah

ambang batas, kecuali di Geyol (LB4A Kandim 11,8 ) dan Kedungpalang

(SBNS1A Nanang 12 dan SBRI2A Riamun 13,7). Untuk kandungan KMnO4

ambang batas 10 mig per liter semua masih dibawah ambang batas kecuali di

lokasi PT PRIA. Untuk Mangan ambang batas 0,1 miligram per liter.

Pengambilan sampel di lokasi PT PRIA hampir semuanya di atas ambang

batas. Konsentrasi mangan yang melebihi ambang batas berada di

Kedungpalang. Untuk kandungan seng ambang batas yang dibolehkan 0,05

Page 7: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

mg per liter, semuanya masih berada di bawah ambang batas kecuali di PT

PRIA. Untuk CaCO3 ambang batas yang dibolehkan 500 mg per liter.

Kawasan yang kandungan CaCO3 diatas ambang batas adalah di lokasi PT

PRIA, Sumberwuluh, Sambigembol, sebagian di Kedungpalang. Untuk fecal

coliform jumlah yang dibolehkan adalah 100 per 100 mili liter. Di PT PRIA

jumlahnya di atas ambang batas. Demikian juga di Greyol. Bakteri ini sebagai

penanda akan kehadiran bakteri pathogen.

Dua gambar di bawah adalah:

1. Hasil analisis kualitas air sumur dan air permukaan Desa Lakardowo

pada Juni 2016 berdasarkan hasil uji Laboratoriu BLH Jawa Timur.

2. Data analisis sampel airaa di laboratorium BLH Jatim dengan baku mutu

dan rona awal kualitas air di sekitar PT PRIA.

Page 8: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

Dalam pertemuan dengan Komisi VII masyarakat Lakardowo

menceritakan pengalamannya memanfaatkan limbah PT PRIA untuk

urukan dan ada juga yang memanfaatkan limbah rumah sakit seperti

selimut bekas untuk dipakai sendiri. Selain itu juga memanfaatkan

kemasan drum B3. Ini kemungkinan yang akhirnya menimbulkan

masalah lingkungan. Ini diakui sendiri oleh staf PT PRIA, ketika awal

mengajukan perijinan PT PRIA mendatangkan limbah untuk pengujian

pengelolaan kemudian limbah tersebut dimanfaatkan oleh masyarakat.

Page 9: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

Permasalahan mulai muncul karena PT PRIA dalam melakukan ujicoba

pengolahan limbah dengan menggunakan sampel limbah kurang

disosialissikan kepada masyarakat.

Tangagal 26 September 2014 dillakukan gugatan oleh Sulasto dan

kawan-kawan warga desa Lakardowo, Kecamatan Jetis Kabupaten

Mojokerto melalui surat gugatan tanggal 5 Juni 2014. Namun akhirnya

gugatan itu dicabut dihadapan Majelis Hakim PTUN Jakarta.

Tanggal 18 Januari 2016 warga mengadu karena sumber airnya

tercemar. BLH Kabupaten Mojokerjo melakukan pengujian sampel air di

sumur waga, hasilnya masih memenuhi batas parameter baku mutu air

bersih.

Tanggal 24 Februari 2016 dilakukan mediasi antara waraga dan PT

PRIA yang diadakan oleh MUSPIA Kecamatan Jetis bertempat di Balai

Desa Lakardowo, warga yang hadiar 54 orang dari 120 undang,

sekretaris kecamatan Jetis memberikan pemahaman tentang dampak

positif dan negative terhadap berdirinya perusahaan di tengah-tengah

masyarakat. PT PRIA memberikan kesempatan untuk mengunjungi

lokasi kegiatan.

22 Maret 2016 dilakukan verifikasi lapangan terkait aduan pengelolaan

limbah B3 oleh LSM Ecoton tertanggal 24 Maret 2016 yang dihadiri darai

KLHK, BLH Prov Jatim, dan BLH Kab. Mojokerto. Hasil verifikasi

lapangan dengan melakukan pemboran sumur milik warga yaitu sumur

Bapak Nanang (700 M dari lokasi PT PRIA) dan Sumur Bapak Sutrisno

(750 m dari PT PRIA). Hasil uji menyebutkan air bawah tanah dan air

permukaan di Desa Lakardowo masih di bawah baku mutu atau negatif

limbah B3.

Tanggal 3 – 5 Juni dan 14 – 15 Juni 2016 dilakukan pengambilan sampe

l air tanah dan air permukaan melalui pengeboran sehubungan dengan

pengaduan LSM Ecoton tanggal 3 Mei 2016 Pengambilan sampel ini

dihadiri oleh peserta dan saksi yaitu: Tim KLHK Jakarta, Pakar hidrologi

ITB, Tim BLH Kab. Mojokerto, Tim BLH Prov. Jawa Timur, Tim Lab

Page 10: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

Perum Jasatirta I, Pihak LSM Ecoton, Perwakilan Warga desa

Lakardowo 4 orang dan Tim PT PRIA. Lokasi pengambilan sampel di

12 sumur milik warga, 1 titik lagon di lokasi PT PRIA dan 3 titik sumur

pantau di lokasi PT PRIA. Sampel air diuji dan dianalisis di Lab Kualitas

Udara BLH Prov Jatim dan Lab. Perum Jasa Tirta. Hasil analisis dan

hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia untuk dimintakan

pedapat (second opinion). Hasil analisis menunjukkan bahwa indikasi

parameter pencemar yang menyebabkan gatal-gatal tidak berkorelasi

dengan air tanah. Namun diindikasikan berasal dari kegiatan di

permukaan tanah seperti peternakan yang lokasinya berdekatan

dengan sumber air penduduk. Lokasi air tanah yang diadukan tercemar

berbeda hidrolikanya dengan lokasi yang diduga sebagai sumber

pencemar. Tingginya parameter klorida dan sulfat karena factor

geoteknik (alami karena kondisi batuan di lokasi tersebut). Bahan

pencemar tidak terdeteksi di semua sumur Pantau PT PRIA.

8 September Komisi D DPRD Jawa Timur melakukan kunjungan kerja

dan peninjuan ke PT PRIA dan Desa Lakardowo melihat dinamika

masyarakat. LSM Ecoton tidak dapat menerima keberadaan pakar

hidrologi dan hidrokimia yang digunakan oleh KLHK.

Page 11: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

BAB III

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Kesimpulan

Persoalan pencemaran limbah B3 desa Lakardowo, kecamatan Jetis,

Kabupaten Mojokerto telah dilakukan penanganan sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Persoalan terus berlanjut karena perbedaan pendapat antara LSM

ECoton terhadap hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh BLH Provinsi

Jawa Timur dan Lab. Perum Jasa Tirta I Jawa Timur.

LSM Ecoton keberatan terhadap digunakannya pakar hidrologi dan

hidrokimia pilihan KLHK.

Persoalan yang mengemuka sekarang bukan persoalan limbah tetapi

persoalan social karena masyarakat menjadi terpolarisasi ke dalam

kelompok Anti keberadaan usaha PT PRIA dan pro keberadaan PT

PRIA.

Rekomendasi

Pihak-pihak yang bersengketa yaitu PT PRIA dengan LSM Ecoton dan

masyarakat Lakardowo perlu didengar keterangan dan pendapatnya

tentang pokok persoalan pencemaran limbah B3 dan otoritas terkait

yakni KLHK, BLH Provinsi Jatim dan BLH Mojokerto.

Perlu dilakukan audit proses penanganan limbah di PT PRIA untuk

melihat kesesuaian (Compliance) dengan UU No 32 tahun 2009 tentang

Perlindungan dan Pengelolaan LIngkungan Hidup dan peraturan

pelaksanaan UU tersebut dengan memperhatikan:

- Apakah lokasi pengumpulan sesuai dengan persyaratan

Page 12: LAPORAN KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI VII … · Pelaporan merupakan resume kegiatan yang dituangkan secara deskriptif. BAB II ... hasil uji diserahkan ke pakar hidrologi dan hidrokimia

- Apakah PT PRIA telah membuat catan tentang kegiatan dan

melaporkan kepada Otoritas yang berwenang.

- Apakah perijinan yang dimiliki lengkap dan masih berlaku

- Apakah PT PRIA sudah memiliki sistem tanggap darurat

BAB IV PENUTUP

Demikian Laporan Kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke

Jawa Timur yang telah dilaksanakan pada tanggal 21 - 22 Oktober 2016, dengan harapan dapat memberi masukan dan pertimbangan bagi Komisi

VII DPR RI untuk melaksanakan tugas dan fungsinya

Mojokerto, 24 Nopember 2016

Tim Kunjungan Kerja Spesifik

Komisi VII DPR RI

Ketua Tim,

Syaikul Islam Ali, Lc. M.Sos