LAPORAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIKPOSDAYA

DESA CIHIDEUNG

KECAMATAN PARONGPONG KABUPATEN BANDUNG BARAT

DISUSUN OLEH :KELOMPOK MAHASISWA KKN UPI1. Amy Suciana

(1105272)/Pendidikan Manajemen Bisnis

2. Anggi Iskandar

(1105834)/Pendidikan Teknologi Agro Industri

3. Astri Puspita Dewi

(1104083)/Pendidikan Bahasa Jerman

4. Elina R Halawa

(1103542)/Pendidikan Bahasa Inggris

5. Indah Wulan Dari

(1100472)/Pendidikan Ilmu Komputer

6. Muhammad Indra Septiawan (1105796)/Manajemen Pemasaran Pariwisata

7. Muhammad Shidiq

(1100691)/Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

8. Pungky A. Pamungkas

(1102195)/Pendidikan Luar Sekolah

9. Ressa Octavianti

(1100293)/Administrasi Pendidikan

10. Siti Inayah

(1101553)/Ilmu Keolahragaan

11. Yulfina Rahma

(1105019)/Pendidikan Kimia LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2014KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat, hidayat dan keridhaanNya, kami dapat menyelesaikan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan merampungkan laporan pelaksanaan kegiatan ini.

Laporan ini disusun sebagai hasil pertanggungjawaban dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Program Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) yang diselenggarakan di Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 23 Juni-20 Juli 2014 (tahap 1) dan dilanjukan pada tanggal 11-24 Agustus 2014 (tahap 2). Adapun kegiatan KKN tersebut, dapat terselenggara berkat kerjasama antara Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Indonesia (LPPM UPI) dengan aparat pemerintahan Kabupaten Bandung Barat.

Program KKN tematik yang diselenggarakan adalah program Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) yang pada pelaksanaannya memfokuskan diri pada pemberdayaan keluarga dan masyarakat sebagai salah satu pilar kekuatan bangsa.

Melalui laporan kegiatan ini, kami ingin memberikan penghargaan dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Segenap aparatur pemerintahan Kabupaten Bandung Barat;

2. Segenap aparatur pemerintahan Kecamatan Parongpong;

3. Segenap aparatur pemerintahan Desa Cihideung;

4. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), bapak Ir. H. Supandi, M.Ds;

5. Seluruh unsur masyarakat Desa Cihideung yang telah memberikan dukungan dan bantuannya selama pelaksanaan KKN ini.

Laporan ini sendiri tentunya belum sempurna dan masih memiliki banyak kekurangan. Maka dari itu, kritik dan saran sangat kami harapkan guna perbaikan kualitas di masa depan. Akhir kata, kami berharap semoga laporan pelaksanaan KKN ini bisa bermanfaat bagi semua pihak.

Bandung Barat, Agustus 2014Tim Penyusun

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUANA. Analisis SituasiDesa Cihideung merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat, yang terbagi menjadi 17 Rukun Warga (RW). Mata pencaharian penduduk lokal pada umumnya bertani, berkebun dan beternak sapi sedangkan penduduk yang menjadi PNS, wiraswasta dan wirausaha masih dalam jumlah yang sedikit.Dilihat dari luas wilayah Desa Cihideung dan keadaan penduduk lokal, maka dalam laporan ini kami menggunakan analisis B. PermasalahanPermasalahan-permasalahan masyarakat di Desa Cihideung berkutat di seputar bidang pendidikan, lingkungan dan infrastruktur pedesaan, di antaranya:

1. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan;

2. Rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pendidikan;

3. Rendahnya kemampuan ekonomi masyarakat, yang berimplikasi kepada pandangan mereka terhadap pendidikan;4. Rendahnya komunikasi antar masyarakat;

5. Kurangnya inovasi dalam memanfaatkan hasil sumber penghidupan.

Berdasarkan permasalahan tersebut melatarbelakangi kami untuk menyelenggarakan program-program kerja KKN yang dapat membantu warga untuk menuntaskan permasalahan-permasalahan yang ada. Program-program kerja KKN tersebut adalah bidang pendidikan adalah Bimbangan Belajar (Bimbel), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan pendidikan agama, dalam bidang agama adalah pengajian, gebyar ramadhan, pembuatan papan nama masjid, dalam bidang kesehatan adalah Posyandu dan penyuluhan HIV/AIDS, dan dalam bidang lingkungan adalah OPSIH (Operasi Bersih). Keselurahannya merupakan program-program yang sesuai dengan hakikat Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik program Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA).C. Tujuan.Adapun tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini adalah sebagai berikut:Tujuan umum:

Mendampingi dan menguatkan kelembagaan posdaya yang sudah terbentuk melalui program Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan Hidup, Penguatan Ekonomi, dan Agama.

Tujuan khusus:1. Meningkatkan kepedulian sosial dalam kemasyarakatan.

2. Menjalin dan mempererat silaturahmi dengan pihak internal maupun eksternal.3. Meningkatkan profesionalisme dalam bidang akademis, keagamaan, kesehatan dan lingkungan hidup.D. TargetTarget dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah warga RW 17 Desa Cihideung Kampung Kancah Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat. Kuliah Kerja Nyata ini dilaksanakan selama 40 hari yaitu pada tanggal 23 Juni-20 Juli 2014 (tahap 1) dan dilanjukan pada tanggal 11-24 Agustus 2014 (tahap 2). Selama 40 hari tersebut program KKN yang telah direncanakan tercapai secara keseluruhan dan maksimal.E. Lokasi KKNKuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Program Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) ini dilaksanakan di Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat. Desa Cihideung merupakan desa yang terdiri dari tujuh belas Rukun Warga (RW).

Dikarenakan keterbatasan waktu, tenaga dan sumber daya lainnya, pelaksanaan program kerja KKN di satu RW yaitu RW 17. RW 17 merupakan batas akhir lokasi Desa Cihideung yang terdiri dari lima Rukun Tetangga (RT), yaitu RT 1, 2, 3, 4 dan 5. Lima lokasi RT itulah yang menjadi sasaran utama kegiatan kami.F. Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik program di desa Cihideung ini dilaksanakan oleh sebelas orang mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia dari berbagai jurusan, dengan dosen pebimbing yaitu Bapak Ir. H. Supandi, M.Ds yang merupakan dosen jurusan Pendidikan Tata BusanaBerikut adalah daftar sebelas orang mahasiswa pelaksana kegiatan KKN Tematik di Desa Cihideung:No. NIMNamaJurusan

1.1105272Amy SucianaPendidikan Manajemen Bisnis / FPEB

2.1105834Anggi IskandarPendidikan Teknologi Agro Industri / FPTK

3.1104083Astri Puspita DewiPendidikan Bahasa Jerman / FPBS

4.1103542Elina R HalawaPendidikan Bahasa Inggris / FPBS

5.1100472Indah Wulan DariPendidikan Ilmu Komputer / FPMIPA

6.1105790Muhammad Indra SeptiawanManajemen Pemasaran Pariwisata / FPIPS

7.1100691Muhammad ShidiqPendidikan Bahasa dan Satra Indonesia / FPBS

8.1102195Pungky A. PamungkasPendidikan Luar Sekolah / FIP

9.1100293Ressa OctaviantiAdministrasi Pendidikan / FIP

10.1101553Siti InayahIlmu Keolahragaan / FPOK

11.1105019Yulfina RahmaPendidikan Kimia / FPMIPA

BAB II PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN HASIL PROGRAM

A. Perencanaan Program.1. Sosialisasi tentang Posdaya melalui Program KKN Tematik Sosialisai program KKN dilakukan untuk menjelaskan maksud dan tujuan dari rencana-rencana program yang disusun oleh mahasiswa. Sosialisasi ini pula dilakukan agar masyarakat paham dan menerima dengan baik dari maksud-maksud dan tujuan program yang akan dilaksanakan.Sosialisasi tersebut meliputi silahturahmi antara mahasiswa dengan pihak-pihak terkait, contohnya aparat pemerintahan sekitar, masyarakat sekitar, dll. Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan sosialisasi adalah melalui rapat wakil warga (RT, RW, dan DKM), pengumuman di masjid, dan sosialisasi dengan berinteraksi langsung dengan warga.1.1 Sosialisasi AwalSosialisasi pertama dilakukan pada tanggal 12 Juni 2014. Soialisasi pertama dilakukan secara spontan bersamaan dengan observasi lokasi KKN. Sosialisasi tersebut meliputi silahturahmi dengan Ketua Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA), serta ketua RW 17. Isi dari sosialisasi ini adalah pengenalan mahasiswa-mahasiswa yang akan melaksanakan KKN di Desa Cihideung, selain itu kami mendapatkan informasi tentang masalah, kebutuhan, dan saran yang dibutuhkan untuk melaksanakan program-program KKN.1.2 Sosialisasi kepada Tokoh MasyarakatSosialisasi ini diawali dengan konsultasi rencana-rencana program KKN yang telah dibuat sebelumnya kepada ketua RW 17. Selanjutnya sosialisasi dilakukan kepada pemilik tempat yang akan dijadikan tempat pelaksanaan kegiatan.Setelah sosialisai secara personal kepada tokoh-tokoh tersebut, kami mengumpulkan wakil-wakil warga yang meliputi lima ketua RT di RW 17, ketua RW 17, serta ketua DKM. Undangan ketua DKM dilakukan berdasarkan saran dari ketua RW mengingat konten kegiatan yang telah direncanakan meliputi kegiatan keagamaan. Rapat wakil warga ini dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2014 pukul 17.00 WIB. Rapat meliputi pengenalan mahasiswa KKN secara resmi dari ketua RW dan Ketua Posdaya, rapat dilanjutkan dengan penjabaran rencana kegiatan yang dilakukan oleh ketua kelompok KKN UPI. Selanjutnya terjadi diskusi antar peserta rapat mengenai kebaikan saran dan kritik untuk kegiatan yang telah disusun.1. Pendataan dan Identifikasi Potensi keluarga, lembaga, permasalahan serta kebutuhan program.Kegiatan pendataan dan identifikasi potensi desa Cihideung dilakukan dengan cara meminta data kependudukan kepada aparatur pemerintahan desa, yaitu kepala desa, sekretaris desa, ketua RW dan ketua RT. Selain berpedoman pada data kependudukan yang diperoleh, kami juga melakukan kegiatan identifikasi potensi, permasalahan serta kebutuhan ini dengan cara bersilaturahmi secara langsung ke beberapa rumah warga. Silaturahmi ini bertujuan agar kami bisa mengenal mereka secara langsung dan mengetahui permasalahan-permasalahan yang mereka hadapi, sehingga kami bisa mengidentifikasi kebutuhan mereka yang diharapkan bisa menjadi solusi atas permasalahan-permasalahan yang ada di desa Cihideung. 1.1 PotensiDari kegiatan pendataan dan identifikasi potensi, permasalahan serta kebutuhan ini, dapat diketahui beberapa potensi yaitu:

1) Dari segi mata pencaharian masyarakat, yang sebagian besar mata pencahariannya berasal dari beternak sapi. Hasil dari beternak sapi, seperti susu dan daging sapi dapat menjadi potensi yang tinggi dalam menghasilkan keuntungan yang besar apabila potensi ini dikembangkan dengan baik. Selain dari hasil ternak, pembuangan hasil ternaknya seperti limbah kotoran sapi pun dapat menjadi potensi yang menguntungkan bagi masyarakat apabila limbah tersebut diolah dan dapat dimanfaatkan (contohnya: biogas).2) Dalam bidang pertanian, dari identifikasi potenis, permsalahan serta kebutuhan dapat dilihat banyaknya perkebunan sayuran disekitar desa Cihiseung. Sebagian masyarakat pun ada yang bermata pencaharian dari bertani serta berkebun. Hasil dari pertanian dan perkebunan inilah yang menjadi potensi yang dapat menguntungkan juga bagi masyarakat apabila masyarakat memanfaatkan potensi ini.3) Wisata, dilihat dari daerah desa Cihideung yang mempunyai banyak sumber daya alam yang baik dan banyak daerah yang dapat menjadi kunjungan wisata yang belum terekspos. Potensi tersebut dapat menguntungkan warga apabila sumber daya yang telah ada di desa Cihideung ini dapat dimanfaatkan dan diolah oleh masyarakat sekitar.1.2 Kebutuhan bantuan programDari kegiatan pendataan dan identifikasi potensi, permasalahan serta kebutuhan ini, dapat diketahui bahwa tingkat pendidikan penduduk didesa Cihideung masih sangat rendah, hal ini bisa terlihat dari pendidikan yang diperoleh masyarakat desa Cihideung paling tinggi sampai SD, dan SLTP saja. Sedangkan untuk tingkat ekonomi masyarakatnya juga masih menengah ke bawah, ada sebagian petani, buruh, pedangang, dan PNS . Kebanyakan penduduk yang berprofesi sebagai buruh dan tani di desa ini hanya mengenyam jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) saja, itupun banyak yang tidak ditamatkan. Keadaan ini kami jadikan sebagai landasan untuk melaksanakan program kami, yaitu Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang kami harapkan bisa menjadi suatu yang berguna untuk masyarakat desa Cihideung sehingga pendidikan di desa ini lebih maju dan berkembang. Selain itu bertepatan dengan liburan anak sekolah, kami menjadikan ini sebagai landasan kami juga dalam melaksanakan program Bimbingan Belajar (Bimbel) untuk mengisi liburan anak sekolah dan pendidikan agama yang dibentuk karena kurangnya tenaga pengajar dimasjid.Hal lain yang kami dapatkan melalui kegiatan pendataan, identifikasi potensi, permasalahan serta kebutuhan ini adalah kenyataan tentang kondisi para remaja desa Cihideung. Umumnya para remaja di desa Cihideung kebanyakan menikah di usia dini. Hal ini disebabkan faktor pendidikan dan kebutuhan ekonomi.

2. Penyusunan Perencanaan, Langkah-langkah kegiatan dan revisi program kegiatan KKN Posdaya. Penyusunan perencanaan dan langkah-langkah kegiatan diperlukan agar program yang terencana dengan matang bisa dilaksanakan secara tepat dan terarah. Berikut adalah susunan perencanaan kegiatan yang kami jalankan:Rapat Perencanaan Program Kerja KKN

Rapat perencanaan program kerja merupakan langkah awal kami untuk merumuskan program-program kerja. Rapat ini bertujuan untuk menampung pemikiran-pemikiran dari setiap anggota kelompok mengenai program-program kerja yang akan dilaksanakan saat berada di lokasi KKN dan program yang kami akan lakukan disesuaikan dengan potensi atau kemampuan anggota kelompok. Rapat ini dilaksanakan saat pertemuan-pertemuan di awal KKN. Perumusan program-program kerja tersebut berlandaskan pada hakikat dari pelaksanaan KKN tematik program POSDAYA sesuai dengan materi yang disampaikan pada saat diklat.Sosialisasi ProgramLangkah berikutnya yang kami lakukan adalah menysosialisasikan rencana program kerja yang sudah kami sepakati kepada aparat pemerintahan dan masyarakat desa Cihideung. Sosialisasi ini kami lakukan agar masyarakat Desa Cihideung dapat menerima dan mendukung penuh program yang kami rencanakan. Penjelasan lengkap mengenai tahapan sosialisasi program ini bisa dibaca pada sub-bab ke-1, Sosialisasi Program KKN.Pengumpulan Data

Pengumpulan data ini perlu dilakukan agar program bisa terlaksana dengan tepat sasaran. Data yang dikumpulkan mencakup data statistik desa, data tingkat pendidikan warga, data warga usia produktif dan data-data lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan program. Penjelasan lengkap mengenai tahapan pengumpulan data ini bisa dibaca pada sub-bab ke-2, Pendataan dan Identifikasi Potensi, Permasalahan serta Kebutuhan.Pelaksanaan Program

Pada tahapan ini, program-program yang telah terencana dan tersosialisasikan kepada masyarakat mulai dilaksanakan sesuai dengan format dan rancangan yang telah direvisi serta disesuaikan dengan masukan-masukan dari masyarakat yang tertampung pada saat kegiatan musyawarah warga 17 yang dilaksanakan pada tanggal 28 Juni 2014 bertempat di posko Kuliah Kerja Nyata (KKN), kemudian program OPSIH (Operasi Bersih) yang dilaksanakan setiap hari Sabtu ada pukul 07.00, selanjutnya melaksanakan program posyandu pada tanggal 3 Juli 2014, untuk program keagamaan (Gebyar Ramadhan) seperti lomba adzan, lomba hapalan surat, mewarnai, lomba menggambar kaligrafi dan lomba kartu ucapan pada tanggal 13 Juli 2014. Program yang dijalani secara rutin yaitu Bimbingan Belajar (Bimbel) yang diadakan pada hari senin-jumat. Program lainnya dalam bidang keagamaan seperti papan nama mesjid berjalan sesuai dengan jadwal.Evaluasi Program

Kegiatan evaluasi program kami lakukan setiap hari setelah seluruh program kerja selesai dilaksanakan pada hari tersebut. Kegiatan evaluasi ini perlu dilakukan guna mengetahui tingkat ketercapaian target dari masing-masing program kerja yang sudah terlaksana, serta mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dan mencarikan solusinya, agar program kerja dapat terlaksana dengan lebih baik pada pelaksanaan di esok hari.B. Pelaksanaan Program ( Pembentukan)1. Profil Lokasi KKN dan Profil Sasaran Posdaya yang dibentuk/dibina.

a) Nama posdaya dan logo

b) Lokasi/ alamat

c) Susunan pengurus

d) Perencanaan program : Kesehatan, Pendidikan, wirausaha dan Lingkungan hidup.

e) Sasaran Binaan

2. Realisasi perencanaan kegiatan KKN Posdaya ( Pembentukan Posdaya dan Pendampingan Posdaya)

a) Pelaksanaan Kegiatan :

Bidang Pendidikan

Bidang Kesehatan

Bidang Ekonomi

Bidang Lingkungan Hidup

Bidang Keagamaan

b) Kaderisasi/ Agen pembaharu (Posdaya)

3. Faktor pendukung dan Penghambat Pelaksanaan program.

C. Hasil Kegiatan dan Temuan

1. Hasil Kegiatan

2. Temuan

BAB III KESIMPULAN, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT

A. Kesimpulan

B. Rekomendasi Tindak Lanjut Program

Daftar Pustaka.

Lampiran-Lampiran :

1. Foto-foto kegiatan

2. SK Posdaya

3. Peta Desa/lokasi Posdaya