laporan kasus2 enabs
DESCRIPTION
hhhTRANSCRIPT
Laporan KasusApril 2014Hemiparese sinistra
e.c suspek hemoragik stroke
1. Risnawati 2.Venasari 3.Sitti Zaenab
PEMBIMBING :Andi Firman Mubarak, S. Ked NRA:
TBM-110.375.XI.03Ryan Charmy Pratama, S.Ked NRA:
TBM-110.421.XII.23Selvira Sarti Amri NRA : TBM-
110.460.XIII.31
DIBAWAKAN DALAM RANGKA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN ANGGOTA II
TIM BANTUAN MEDIS 110 FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR2014
Laporan Kasus
Nama : Ny. DRJenis Kelamin : PerempuanUmur : 48 tahunAgama : IslamPekerjaan : Ibu Rumah TanggaAlamat : DayaNo. Register : -Tgl. MRS : 28 Oktober 2013 Pukul : 21.00Dokter Jaga : dr. KR
Status Pasien
Data subjektif Keluhan Utama : Lemah separuh badan sebelah kiri
Anamnesis Terpimpin : Dialami sejak ± 3 jam yang lalu SMRS setelah pulang dari pesta pernikahan. Tiba-tiba mengalami penurunan kesadaran yang dialami ±10 menit. Kemudian pasien sadar kembali dan tidak bisa menggerakkan anggota badannya yaitu kaki dan tangan sebelah kiri disertai kesemutan dan rasa tebal. Pasien juga ditemukan dalam keadaan sulit berbicara yang sebelumnya pasien tidak pernah mengalaminya.
Pasien merasa sakit kepala yang hebat seperti diikat dialami terus-menerus, pasien tidak pernah mengalami sakit kepala seperti ini sebelumnya.
Pada saat serangan pasien merasa pusing, pasien merasa seolah-olah berputar lingkungan sekitarnya.
Anamnesis Sistematis
Demam(-), kejang (-), muntah (-)Batuk (-), nyeri dada (-), sesak napas (-), keringat malam (-)BAK lancar,kuning, BAB biasa, warna kuning.
Riwayat Penyakit Sebelumnnya
Riwayat merokok (-)
Riwayat minum alkohol (-)
Riwayat Kebiasaan
Riwayat penyakit yang sama dalam satu rumah (-), Riwayat penyakit hipertensi sejak 2 tahun yang lalu, Riwayat minum obat captopril (+) sejak 2 tahun yang
lalu, pengobatan tidak teratur Riwayat penyakit diabetes mellitus sejak 2 tahun
yang lalu, riwayat pengobatan tidak diketahui Riwayat penyakit jantung (-), Riwayat kolesterol tinggi (-), Riwayat trauma (-), Riwayat makan sebelum terjadi serangan tidak
diketahui Riwayat penurunan berat badan (+) sejak 2 tahun
lalu (58 kg 49 kg).
Data ObjektifStatus Generalis : SS/ GC. IMT= 21 kg/m2/ CM GCS 15 (E4M6V5) BB : 49 kg TB : 155 m2
IMT : BB/TB2 = 21 kg/m2(normal)Status Vitalis
◦ T = 190/100 mmHg◦ N = 108x/menit, reguler
◦ P = 20x/menit◦ S = 36,9ºC
Kepala ◦ Anemis (-/-)◦ Ikterus (-/-)◦ Turgor kulit normal◦ Sianosis (-)◦ Hematoma (-)
Leher◦ Massa tumor (-)◦ Nyeri tekan (-)◦ Pembesaran kelenjar getah bening(-)
◦ Pembesaran thyroid(-)◦ Hematom(-)
Thorax : ◦ I : simetris (kanan=kiri)◦ P : massa tumor (-), nyeri tekan (-), vocal fremitus (kanan
=kiri), krepitasi (-)◦ P : pekak, batas paru dan hepar ICS VI dextra anterior,
bunyi : pekak ke timpani◦ A : bunyi pernapasan; vesikuler, bunyi tambahan (-)
Jantung :◦ I : ictus cordis tidak tampak◦ P : ictus cordis tidak teraba◦ P : pekak relatifKanan atas : ICS II linea parasternalis dextraKiri atas : ICS II linea parasternalis sinistraKanan bawah : ICS V linea parasternalis dextraKiri bawah : ICS V linea midclavicula sinistra
◦ A : bunyi jantung I/II reguler, bising (-)
Abdomen : ◦ I : datar, ikut gerak nafas
◦ A : peristaltik (+), kesan normal
◦ P : massa tumor (-), nyeri tekan (-), hepar (tidak teraba), lien (tidak teraba )
◦ P : timpaniEkstremitas
◦ Edema pretibial (-/-), ◦ Edema dorsum pedis (-/-),
◦ Deformitas (-/-), ◦ Fraktur (-/-)
Status Neurologi◦ Kesadaran : Compos Mentis,
GCS 15 (E4M6V5)◦ Meningeal Sign : Kaku kuduk
(+)◦ Pemeriksaan Refleks
Fisiologis
Patologis
BPR
APR
TPR
KPR
N N
NN
Babinski
Hoffmann- Tronmer +
_ +
_
Saraf Kranialis◦ N VII : Parese N. VII Sinistra Tipe Sentral◦ N XII : Disartria
Pemeriksaan MotorikPergerakan Kekuatan Tonus otot
N 5 2 N
N 5 2 N Tekanan Darah :190/100 mmHg 1
Waktu Serangan : Sedang bergiat 6,5Sakit Kepala : Hebat 7,5Kesadaran Menurun :Langsung, beberapa menit s/d 1 jam setelah omset
10
Muntah Proyektil :Tidak ada 0Total : HS > 15 25
Skor Hasanuddin
Diagnosis◦ Klinis : Hemiparese sinistra
◦ Topis : Hemisfer serebri dextra
◦ Etiologi : Suspek Hemoragik Stroke
Rencana terapi/Penatalaksanaan◦ Tirah baring◦ Elevasi kepala 30º◦ O2 via nasal kanul 4-6 liter/menit
◦ IVFD NaCl 0,9 % 20 tpm◦ Manitol 20 % (1 mg/kgBB, bolus intravena)
◦ Piracetam 8 gr/3 jam pertama
Pemeriksaan Anjuran◦ GDS : 163 mg/dl◦ Darah Rutin◦ Head CT Scan ◦ Foto Thorax◦ EKG◦ HDL, LDL, Kolesterol Total
Prognosis Qua ad vitam : Dubia
Qua ad sanationam : Dubia
Resume Wanita 48 tahun, datang ke IGD RSUD Ibnu Sina dengan keluhan utama hemiparese sinistra. Dialami sejak ± 3 jam yang lalu SMRS setelah pulang dari pesta pernikahan. Tiba-tiba pasien mengalami penurunan kesadaran yang dialami ±10 menit. Kemudian pasien sadar kembali dan tidak bisa menggerakkan anggota badannya yaitu kaki dan tangan sebelah kiri disertai paresthesia dan rasa baal. Pasien juga ditemukan dalam keadaan disartria yang sebelumnya pasien tidak pernah mengalaminya.
Pasien merasa chepalgia yang hebat seperti diikat dialami terus-menerus, pasien tidak pernah mengalami sakit kepala seperti ini sebelumnya. Pada saat serangan pasien merasa vertigo, pasien merasa seolah-olah berputar lingkungan sekitarnya.
Pada pemeriksaan fisis didapatkan tekanan darah 190/100 mmHg, nadi 108x/menit, pernapasan 20x/menit, suhu 36,9ºC, nadi 108x/menit, regular.
Pada pemeriksaan neurologis rangsang menings didapatkan pemeriksaan kaku kuduk (+) dan refleks patologis didapatkan Hoffman tronmer (+) sinistra dan Babinski (+) sinistra.
Pada pemeriksaan saraf kranialis didapatkan parese N. VII Sinistra Tipe Sentral dan nervus XII Disartria.
Pada pemeriksaan motorik didapatkan pergerakan ekstremitas dextra normal dan sinistra menurun, Kekuatan ekstremitas dextra normal dan sinistra didapatkan gerakan tetapi tidak dapat melawan gravitasi, tonus otot sinistra menurun dan dextra normal.
Pada Skor Hasanuddin didapatkan total skor 25 yang mengindikasikan pasien pada Hemoragik Stroke.
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Stroke
Sumber : Gofir, Abdul. Evidence Based Medicine Manajemen Stroke. Edisi 1. Yogyakarta: Pustaka Cendekia Press; Agustus 2009. hal 19-27, 45-52, 55-75,85, 165-173
GANGGUAN FUNGSIONAL OTAK FOKAL DAN GLOBAL
TANPA DITEMUKANNYA PENYEBAB LAIN SELAIN GANGGUAN VASKULER
GEJALA CEPAT DAN
MENDADAK
BERLANGSUNG LEBIH 24
JAM
Etiologi
Sumber : Harsono. Buku Ajar Neurologi klinis edisi Kelima. Gadjah Mada University Press. 2011. Hal:59-107
Trombus
Emboli
Perdarahan
Epidemiologi
Hassmann KA. Stroke, Ischemic. [Online]. Cited 2014 January 25st available from: http://emedicine.medscape.com/article/793904-overview
Di Amerika Serikat,
posisi ketiga => kematian.
(laki-laki >perempuan) berusia di atas 40
tahun
Di Indonesia
28,5 % meninggal
dunia. Sisanya
menderita kelumpuhan sebagian
maupun total
Anatomi Otak dan Sirkulus Willisi
R. Putzdan R. Pabst. Editor.AnatomiKepala. Atlas AnatomiSobotta. Jilid: 1, Edisi 22. Jerman: Elsevier GmbH; 2007.h. 261.
Aliran Darah Otak (ADO) Nilai normal ADO berkisar 55-60 ml/100gram jaringan otak/menit.
Yang paling berperan menentukan ADO tekanan perfusi otak (TPO),
Kenaikan TIK penurunan TPO
NellaYesdelita. Editor. FisiologiManusiadariSelkeSistem, Edisi 6. Jakarta: EGC; 2011.
Fisiologi
Patofisiologi Mekanisme Atherosklerosis dan Atherotrombus
Sumber : Gofir, Abdul. Evidence Based Medicine Manajemen Stroke. Edisi 1. Yogyakarta: Pustaka Cendekia Press; Agustus 2009. hal 19-27, 45-52, 55-75,85, 165-173
Faktor Risiko Stroke
Faktor Mayor
• Hipertensi• Diabetes Mellitus• Penyakit jantung
Faktor Minor
• Hiperlipidemia• Merokok • Obesitas
Gofir, Abdul. Manajemen Stroke Evidence Based Medicine Cendeka press. 2009. Hal 85-91
StrokeStroke Hemoragik
Pendarahan IntraserebralPendarahan Subarchnoid
Stroke Iskemic
Klasifikasi Stroke
Gofir, Abdul. Manajemen Stroke Evidence Based Medicine Cendeka press. 2009. Hal 85-91
Diagnosis Anamnesis
Pemeriksaan fisis
Pemeriksaan Neurologi
Pemeriksaan Laboratorium
Radiologi
Diagnosis Banding
Satyanegara. Editor. Ilmu Bedah Saraf Edisi IV. Jakarta: PT gramedia Pustaka Utama; 2010. Hal.213-156
Non Hemoragik Stroke
Penatalaksaan
Gofir, Abdul. Evidence Based Medicine Manajemen Stroke. Edisi 1. Yogyakarta: Pustaka Cendekia Press; Agustus 2009. hal 19-27, 45-52, 55-75,85, 165-173
Terapi Trombolitik
Antikoagulan : Warfarin heparin
Antiplatelet (Antiaggregasi Trombosit)
Airway, breathing and CirculationPengontrolan gula darahPosisi kepala pasien
Pengontrolan tekanan darahPengontrolan demamPengontrolan edema serebriPengontrolan kejang
Nonfarmakologi
Farmakologi
Komplikasi
Satyanegara. Editor. Ilmu Bedah Saraf Edisi IV. Jakarta: PT gramedia Pustaka Utama; 2010.
Dini (0-48 jam pertama)Edema serebri. Infark miokard.
Jangka pendek (1-4 hari pertama)Pneumonia Infark miokardEmboli paru. Stroke rekuren : dapat terjadi pada setiap saat.
Jangka panjang (>14 hari)Stroke rekurenInfark miokardGangguan vaskuler lain: penyakit vaskuler perifer.
Prognosismortalitas perdarahan serebral dan pedarahan
subaraknoid > infark serebral
risiko meninggal
setelah stroke
pertama 2 kali lipat dari bebas stroke
Terimakasih