laporan hasil praktikum biologi struktur sel

7
LAPORAN BIOLOGI STRUKTUR SEL Disusun oleh : - Devin Anindya Satiatma - M. Alfian Yunanmalifah - Moh Ardiansyah - M. Riyaas Rosyied - M. Yulianto Rahardiansyah - Siti Isary Sahabti SMAN 1 KOTA BIMA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Upload: yunan-malifah

Post on 16-Apr-2017

6.091 views

Category:

Education


34 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

LAPORAN BIOLOGI

STRUKTUR SEL

Disusun oleh : - Devin Anindya Satiatma

- M. Alfian Yunanmalifah

- Moh Ardiansyah

- M. Riyaas Rosyied

- M. Yulianto Rahardiansyah

- Siti Isary Sahabti

SMAN 1 KOTA BIMATAHUN PELAJARAN 2015/2016

Judul kegiatan : Struktur sel

Page 2: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

Tujuan : 1. Mengamati sel tumbuhan dan hewan2. membuat preparat segar jaringan tumbuhan hewan dengan baik

dan benarAlat :

mikroskop Kaca objek (object glass) Kaca penutup (cover glass) Silet tajam Pipet tetes Spatula Kertas tisu

Bahan :

jaringan tumbuhan, misalnya gabus pada kulit tumbuhan (sel mati), epidermis umbi bawang merah, akar, batang, daun, bunga, buah, biji, kecambah, dan lain-lain.

Jaringan hewan segar, misalnya tulang, darah, otak, sayap serangga, usus, hati ayam/sapi, dan lain-lain.

Jaringan manusia, misalnya epitel bagian dalam pipi.

Cara kerja

1. Teteskan setitik air pada kaca objek menggunakan pipet tetes.2. Sayatlah setipis mungkin berbagai jaringan dengan menggunakan silet yang tajam. Khususnya

untuk jaringan otak, hati, dan epitel pipi diambil dengan cara mengoreknya secara hati-hati menggunakan tusuk gigi yang tumpul atau spatula kecil. Cara mengambil epidermis bawang merah, yaitu dengan mematahkan selapis bawang merah, lalu tarik bagian selaput terluarnya.

3. Letakkan sedikit jaringan tersebut di atas kaca objek, kemudian tutuplah dengan kaca penutup (cover glass). Amati dengan mikroskop, gunakan perbesaran 10x10 (perbesaran 100 kali), dan 10x40 (perbesaran 400 kali).

4. Gambar sel-sel dari jaringan tumbuhan, hewan, dan epitel pipi yang anda amati.

Pertanyaan

1. Bagaimanakah bentuk sel pada tumbuhan yang teramati ?2. Bagaimanakah bentuk sel pada hewan yang teramati ?3. Manakah yang tampak berukuran lebih besar, sel tumbuha atau sel hewan ?4. Apakah perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan ?5. Sebutkan organel yang terdapat pada sel tumbuahan maupun sel hewan.6. Jaringan tumbuahan cenderung keras dibandingkan dengan jaaringan hewan, mengapa

demikian ?

Jawaban

1. Bentuk Sel pada tumbuhan

Page 3: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

SEL BAWANG MERAH SEL RHOE DISCOLOR

Sel epidermis bawang merah yang sudah kami amati mempunyai bentuk yang rapi kotak-kotak,meskipun tidak kotak sempurna. Ini dikarenakan bawang merah adalah tumbuhan karena sel tumbuhan memiliki didinding sel diluar membran. Sehingga terlihat rapi saat kita melihat melalui mikroskop. Sel ini berwarna keungu-unguan karena mengandung kloroplas meski tak selalu mengandung klorofil.

Tumbuhan Rhoe discolor berbentuk pesegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel-sel yang ada dibawahnya. Dan terdapat pula stomata yang terdiri dari satu porus atau celah dan 2 sel penutup yang mengapitnya. Stomata berperan penting dalam proses respirasi dan taranspirasi tumbuhan.

2. Bentuk sel pada hewan

3. Lebih besar sel tumbuhan dari pada sel hewan. Karena tumbuhan memiliki plastida untuk melakukan fotosintesis, sedangkan sel hewan dan bakteri tidak memilikinya. Sel hewan dan bakteri tidak memiliki vakuola, sekalipun ada vakuola pada sel hewan ukurannya tidak sebesar

Page 4: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

vakuola sel tumbuhan. Secara umum karena sel hewan memiliki dinding sel, jadi kelihatanya agak besar. Namun sel hewan juga ada yang besar contohnya sel otot-otot yang panjang, dan bahkan sel saraf yang panjangnya hampir 1 meter atau lebih.

4. A. Sel Hewan Tidak memiliki dinding sel Tidak memiliki butir plastida Bentuk tidak tetap karena hanya memiliki membran sel yang keadaannya tidak kaku Jumlah mitokondria relatif banyak Vakuolanya banyak dengan ukuran yang relattif kecil Memiliki lisosom Sentrosom dan sentriol tampak jelas

B. Sel Tumbuhan

Memiliki dinding sel Memiliki butir plastida Tidak memiliki lisosom Vakuola sedikit namun berukuran besar Sentrosom dan sentriolnya tidak jelas Jumlah mitokondria relatif sedikit karena fungsinya di bantu oleh butir plastida Bentuk tetap karena memiliki dinding sel yang terbuat dari sellulosa

5. A. Organel Sel Hewan Membran Sel Sitoplasma Retikulum Endoplasma Mitokondria Mikrofilamen Lisosom Peroksisom (Badan Mikro) Ribosom Sentriol Mikrotubulus Badan Golgi Nukleus Nukleolus Membran Inti

B. Organel pada sel tumbuhan: Dinding sel Kloroplas

Page 5: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

vakuola

Kebnanyakan organel yang terdapat sel hewan juga terdapat pada sel tumbuhan kesuali lisosom dan setriol

6.karna jaringan memiliki dinding sel sedangkan jaringan hewan tidak,sehingga jaringan tumbuhan cenderung lebih keras di banding jaringan hewan

Hasil Pengamatan

SEL BAWANG MERAH

SEL RHOE DISCOLOR

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

Page 6: Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel

Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Bawang merah mempunyai organel-organel sebagai berikut :

- Dinding sel, fungsinya sebagai pelindung sel.- Jaringan epidermis, merupakan jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ

tumbuhan, yaitu akar, batang, daun. Jaringan Epidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. Fungsi khusus jaringan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap hilangnya air karena adanya penguapan, kerusakan mekanik, perubahan suhu, dan hilangnya zat zat makanan.

- Nukleus, merupakan inti sel yang berada di tengah tengah sel. Yang fungsinya adalah untuk mengendalikan proses berlangsungnya metabolisme dalam sel, menyimpan informasi genetik (gen) dalam bentuk DNA, mengatur kapan dan dimana ekspresi gen-gen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri.

- Membran inti yaitu membran luar ( membran sitosolik) dan membran dalam ( membran nukleo-plasmik). Diantara kedua membran tersebut terdapat ruangan antar membran (perinuklear space) selebar 10-15 nm.

- Sklereid merupakan sel-sel tumbuhan yang telah mati, berbentuk bulat atau bervariasi, dan berdinding keras yang tahan terhadap tekanan.

Daun Rhodiscolormempunyai organel-organel sebagai berikut :- Dinding sel berfungsi sebagai pelindung organel dalam sel.- Jaringan epidermis, merupakan jaringan yang posisinya terletak paling luar pada

setiap organ tumbuhan (akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji.)- Stomata adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel penutup yang

berisi kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang berlainan