Laporan Hasil Praktikum

Laporan Hasil Praktikum Nama siswa: - Abdurrahman Shobari Indana Zulfa Sysyana Citra Rasyidah Fikri Waktu

: Sabtu, 22 setember 2012Tema

: MetabolismeKegiatan: Kompetensi memahami kerja enzim katalaseTujuan

: Untuk memahami cara kerja enzimAlat

: 10 buah tabung reaksi

1 buah lumpang porselin Rak tabung reaksi 5 buah pipet Pembakar spiritus Kaki tiga + kaca Corong kacaBahan

: Korek api Lidi Ekstrak hati Ekstrak jantung 10% 5% 5% Kapas Air-suling

Petunjuk Kerja: buatlah ekstrak hati dan jantung dengan cara:a) lumat hari dan jantung dalam lumping porelin, sambil menetesinya dengan air b) saringlah tumbukan dengan corong kaca yang telah dilapisii kapas atau kertas saring. Sediakan 10 buah tabung reaksi :a) 5 buah beri label 1, 2, 3, 4, 5b) 5 buah beri label I, II, III, IV, V Isilah tabung 1 sampai 5 masing-masing dengan 1 cc 10% Isilah tabung I sampai V seperti tampak pada tabel berikut:TabungIsiKeterangan

I2 cc ekstrak hati-

II2 cc ekstrak hati + 5 tetes HCL 5%Kocok

III2 cc ekstrak hati + 5 tetes NaOH 5%Kocok

IV2 cc ekstrak hati dipanaskan pada air mendidih-

V2 cc ekstrak jantung-

Teteskan 10 tetes isi tabung I kedalam tabung 1. Tutup mulut tabung dengan ibu jari lalu ambil bara api lidi. Apa yang terjadi? Teteskan isi tabung V kedalam tabung 5. Amatilah apa yang terjadi. Uji dengan bara api, bandingkan dengan hasil pada tabung 1 Teteskan isi tabung II ke dalam tabung 2. Amatilah apa yang terjadi dan uji dengan bara api lidi Teteskan isi tabung III kedalam tabung 3. Amatilah apa yang terjadi dan uji dengan bara api lidi Tulis hasil pengamatan kedalam tabel hasil pengamatan.larutanEkstrak hatiEkstrak jantung

Gelembung Nyala apiGelembung Nyala api

Netral Banyak NyalaBanyak -

AsamBanyak -

BasaSedikit-

DipanaskanSedikit-

Bahan Diskusi:1. Mengapa pada ekstrak hati yang diberi muncul gelembung udara?2. Mengapa gelembung udara pada tabung 2,3, dan 4 lebih sedikit dari gelembung pada tabung 1?3. Mengapa didalam jaringan terdapat 4. Apa pengaruh terhadap jaringan bila kadarnya berlebihan?5. Bagaiman cara jaringan tubuh menetralkan tersebut?6. Dengan demikian apa fungsi enzim katalase? Tuliskan persamaan reaksi kimianya!7. Dimana enzim katalase terdapat?8. Pada organ manakah enzim katalase lebih banyak pada jantung atau pada hati? Apa buktinya?9. Factor-faktor apakah yang mempengaruhi kerja enzim katalase itu?10. Apa kegunaan ekstrak yang anda pakai dalam percobaan tersebut?11. + ekstrak mengahasilkan gelembung. Berdasarkan teori, apakah gelembung itu?12. persamaan reaksinya!13. Berdasarkan pada tujuan percobaan di atas sebutkan,a) Manakah yang merupakan variable manipulasinya?b) Manakah yang merupakn variable responnya?14. Pada tahap persiapan percobaan diatas apa saja yang merupakan variable kontrol?15. Buatlah analisa data hasil percobaan tersebut yang menunjukkan hubungan antara variable manipulasi dengan variable respon!16. Kesimpulan apa yang dapat anda peroleh dari hasil percobaan tersebut?17. Berikut ini berkaitan dengna penerapan pengetahuan yang anda peroleh dari kegiatan tersebut!a) Pada suhu berapakah kerja enzim katalase yang paling baik dalam sel-sel tubuh manusia, mengapa demikian?b) Mengapa seseorang yang suhu tubuhnya 40 C keatas rawan kematian?c) Dapatkah enzim katalase digunkan untuk katalisator pembongkaran amilum menjadi glukosa? Jelaskan jawaban anda!d) Dapatkah 1cc enzim protease digunkan untuk melunakkan 1 kg daging sapi? Jeaskan jawaban anda!e) Jelaskan mengapa daging sapi / kambing akan lebih lunak bila dibungkus dengan daun papaya?f) Prediksikan apa yang akan terjadi pada telor jika digoreng dengan api besar! Apa arti kenyataan itu?g) Hal itu analogi dengan enzim yang kondisi lingkungannya bagaimana?mengapa telor dianalogikan dengan enzim?h) Pada percobaan tersebut factor apakah yang dapat digolongkan sebagai inhibitor enzim? Hasil Diskusi:1. Karena enzim katalase yang ada dalam hati mengubah menjadi dan , gelembung tersebut merupakan 2. Karena pada tabung 1 memiliki kondisi yang optimal bagi enzim untuk bekerja3. Karena didalam tubuh terjadi metabolism dan merupakan sisa metabolisme tubuh.4. bisa5. Mensisntesisnya dengan enzim katalase dan merubahnya menjadi dan 6. Enzim katalase berfungsi menguraikan menjadi dan 7. Enzim katalasi terdapat pada hati 8. Enzim katalase banyak terdapat pada hati, buktinya adalah terdapat lebih banyak gelembung dari percobaan di atas9. Suhu dan derajat keasaman organ10. Ekstrak hati dan jantung digunakan untuk menguji fungsi enzim katalase11. Gelembung yang dihasilkan merupakan oksigen dari hasil mepecahan H2O2 12. + 13. Variabel manipulasi :

Variabel respon : HCl

- gelembung NaOH

- nyala api Suhu larutan14. Yang menjadi variabel kontrol dalam percobaan ini adalah konsentrasi , volume ekstrak hati dan ekstrak jantung15. Data hasil percobaannoperlakuanEkstrak hatiEkstrakk jantung

Gelembung Nyala apigelembungNyala api

1NetralBanyak AdaBanyak -

2+HClBanyak -

3+ NaOHSedikit-

4DipanaskanBanyak -

16. Kerja enzim dipengaruhi oleh suhu dan ph organ 17. a) Enzim katalase akan bereaksi secara optimal saat dalam suhu yang optimal (30 karena pada suhu yang lebih atau kurang dari suhu optimal enzim akan mengalami denaturasib) Karena enzim yang ada dalam tubuhnya tidak dapat berfungsi dan menyebabkan tubuh tidak dapat melakukan metabolism

c) Tidak, karena proses pembongkaran amilum menjadi glukosa dilakukan oleh enzim amilase pada mulut.d) Enzim katalase bisa digunakan untuk melunakkan daging sapi namun jika daging sapi bermassa sangat banyak maka enzim yang digunakan harus banyak juga.e) Karena papaya mengandung getah papain yang berguna unttuk membongkar protein yang ada pada daging tersebut sehingga daging tersebut lunak.f) Telur tersebut akan gosong, karena telur mengandung banyak protein yang merupakan bahan utama penyusun enzim, enzim akan capat rusak apabila suhu terlalu tinggi g) Enzim yang sebagian besar tersusun atas protein akan rusak saat berada di daerah yang suhunya sangat tinggi. Telur dianalogikan dengan enzim karena telur juga tersusun atas protein.h) Yang termasuk inhibitor enzim dalam hal ini adalah suhu.

Pembahasan:

Enzim adalah katalis yang terbuat dari protein dan dihasilkan oleh sel. Enzim mempunyai sifat spesifik yaitu hanya mengatalisis reaksi kimia tertentu. Sebagai contoh enzim katalase yang hanya menguraikan H2O2 menjadi H2O dan O2 dengan reaksi sebagai berikut :

2H2O2 ( 2H2O + O2

Saat ekstrak hati diberi H2O2 terjadi gelembung-gelembung udara yang banyak. Hal ini membuktikan bahwa enzim katalase yang terdapat di dalam hati ayam mengubah H2O2 menjadi H2O (air). Pada saat dimasukkan lidi membara ke dalamnya, timbul nyala api. Hal ini membuktikan bahwa H2O2 juga diuraikan menjadi oksigen (O2). Percobaan hati + H2O2 terjadi kejadian gelembung yang sangat banyak karena di dalam hati mengandung enzim katalase yang yang menguraikan H2O2 menjadi H2O dan O2 yang berguna untuk menetralkan racun, dimana hanya dapat bekerja suhu optimal dan pH netral.

Saat ekstrak hati diberi H2O2 dan diberi HCl, hasil pengamatan dilihat pada hasil percobaan bahwa yang terjadi terdapat banyak gelembung namun tidak terdapat api. Enzim tidak dapat bekerja secara sempurna saat mengubah H2O2 menjadi H2O dan O2. Hal tersebut membuktikan bahwa hati mengandung enzim katalase, dan pada keadaan yang terlalu asam yaitu dengan ditambahnya HCl enzim katalase tidak dapat bekerja secara optimal.

Percobaan yang ketiga yaitu penambahan ekstrak hati diberi H2O2 dan diberi NaOH, penambahan NaOH disini bermaksud untuk membuat hati dalam keadaan basa. Hasil pengamatan menyebutkan bahwa gelembung yang dihasilkan sedikit. Hal ini membuktikan bahwa hati mengandung enzim katalase, dan enzim katalase tidak dapat bekerja secara optimal dalam keadaan basa.

Percobaan keempat yaitu ekstrak hati diberi H2O2 lalu dipanaskan. Hasil pengamatan menyebutkan bahwa terdapat sedikit gelembung dan tidak terdapat api. Hal tersebut membuktikan bahwa hati mengandung enzim katalase dan membuktikan teori bahwa enzim tidak dapat bekerja secara optimal pada suhu yang tinggi.

Percobaan yang kelima yaitu ekstrak jantung diberi H2O2 dalam keadaan netral atau tidak ditambahi apapun dan tidak dipanaskan. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa terdapat sedikit gelembung dan tidak terdapat api. Hal tersebut membuktikan bahwa terdapat enzim katalase didalam jantung namun tidak sebanyak di hati.

Pada kelima percobaan tersebut dapat di ketahui bahwa enzim katalase banyak terdapat di hati dan sebagian di jantung. Enzim, hanya bekerja secara optimum jika berada du suasana pH optimum, dan suhu yang optimum. Hal tersebut dipengaruhi oleh protein sebagai penyusun utama enzim akan rusak jika terkena suasana pH terlalu asam atau terlalu basa, dan suhu yang terlalu tinggi.

Kesimpulan: 1. Kerja enzim katalase dipengaruhi oleh suhu dan ph organ. Enzim bekerja paling baik pada suhu dan ph yang optimal (30 dan ph 7 atau netral.

2. Enzim katalase banyak terdapat di hati.

3. Enzim akan rusak jika berada di suasana terlalu asam atau terlalu basa. Hal tersebut berkaitan dengan protein sebagai penyusun enzim yang akan rusak jika ada di suasana terlalu asam atau terlalu basa, dan suhu yang terlalu tinggi.