laporan hasil diskusi kelompok
DESCRIPTION
hjuhgggjjgjTRANSCRIPT
LAPORAN HASIL DISKUSI KELOMPOK
KELOMPOK IIIKelas : XII IPA-4
SMA NEGERI 2 TABANAN2012
Kata Pengantar
“Om Swastiastu”
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya penulis dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya tanpa
halangan suatu apapun.
Tidak lupa penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak
yang telah membantu tersusunnya laporan ini.
Dalam penyusunan laporan ini tentu banyak kekurangan dan kesalahan, oleh
sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca demi
sempurnanya laporan ini.
“Om Santih, Santih, Santih, Om”
I. Tujuan
Adapun tujuan dari diskusi kelompok ini adalah melatih siswa
mengeluarkan pendapat atau gagasan secara lisan.
II. Permasalahan
Masalah yang diangkat dalam kelompok diskusi kami adalah
“Pelaksanaan Sekolah Partai guna melahirkan kader-kader yang terlatih”.
III. Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan : Rabu, 22 Agustus 2012
Tempat pelaksanaan : SMA Negeri 2 Tabanan
Moderator : I Gusti Putu Dado Armawan
Peserta diskusi
Ketua kelompok/Penyaji 1 : I Putu Bagus Johan Permana
Penyaji 2 : I Wayan Indaryadi
Penyaji 3 : I Putu Lanang Darmawan
Notulis : Winda Pradnyani
IV. Hasil Diskusi
Hasil diskusi kelompok kami sebagai berikut :
A. Pokok-pokok Laporan
Yang termasuk pokok-pokok laporan pada kutipan Resume artikel tentang
tindak lanjut ide sekolah partai, antara lain:
1. Megawati Soekarnoputri memberikan kuliah umum kepada 5000
peserta pendidikan kader dan kader PDIP di wilayah DIY dan
sekitarnya pada hari Kamis, 23 Februari 2012.
2. Pendidikan kader diikuti oleh 520 orang.
3. Kegiatan pendidikan kader berlangsung dari tanggal 23 – 29 Februari
2012 di Yogyakarta dan Klaten.
4. Idham Samawi berpendapat pendidikan kader merupakan rintisan
untuk penyelenggaraan sekolah partai nantinya.
5. Peserta pendidikan kader terbagi menjadi 4 angkatan, yaitu angkatan I
160 orang dan angkatan II – IV masing-masing 120 orang.
6. Pendidikan kader berlangsung 12 bulan.
7. Masa martikulasi berlangsung 7 hari kuliah umum dan proses dalam
kelas 4 hari di Yogyakarta serta kerja lapangan di masyarakat selama 3
hari di Kabupaten Klaten.
8. Peserta akan rutin diterjunkan ke masyarakat dan setiap 3 bulan akan
dievaluasi.
9. Penilaian lulus atau tidak lulus akan dilakukan setelah 1 tahun
penugasan.
10. Peserta wajib membuat tugas akhir.
B. Fakta
Dalam kutipan Resume artikel tentang tindak lanjut ide sekolah partai,
kami mendapatkan kalimat yang berupa fakta antara lain:
1. Ketuan Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, memberikan kuliah
umum kepada 5.000 peserta pendidikan kader dan kader PDIP di
wilayah DIY dan sekitarnya pada hari Kamis, 23 Februari 2012 di
Jogja Expo Center (JEC).
2. Secara khusus, pendidikan kader diikuti oleh 520 kader terpilih dari
seluruh Indonesia.
3. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 23 – 29 Februari 2012 di
Yogyakarta dan Klaten.
4. Peserta pendidikan kader terbagi menjadi 4 angkatan, yaitu angkatan I
160 orang dan angkatan II – IV masing-masing 120 orang.
5. Pendidikan kader berlangsung 12 bulan.
6. Masa martikulasi berlangsung 7 hari kuliah umum dan proses dalam
kelas 4 hari di Yogyakarta serta kerja lapangan di masyarakat selama 3
hari di Kabupaten Klaten.
C. Opini
Dalam kutipan Resume artikel tentang tindak lanjut ide sekolah partai,
kami mendapatkan kalimat yang berupa opini antara lain:
1. Menurut Ketua DPP PDIP, Idham Samawi, pendidikan kader
merupakan rintisan untuk penyelenggaraan sekolah partai nantinya.
2. Peserta akan rutin diterjunkan ke masyarakat dan setiap 3 bulan akan
dievaluasi.
3. Penilaian lulus atau tidak lulus akan dilakukan setelah 1 tahun
penugasan.
4. Peserta wajib membuat tugas akhir.
D. Tanggapan
1. Pendapat tentang Menata Ulang
Berdasarkan hasil diskusi, kami sependapat bahwa tidak semua kritik
terhadap partai politik salah. Karena pendapat dari setiap orang adalah
hak.
2. Pendapat tentang Kader dan Masa Depan Bangsa
Kepada semua anggota partai harus berpartisipasi, tidak hanya kader
dari PDIP saja.
V. Simpulan
Dari hasil diskusi diatas kami dapat menyimpulkan:
Pendidikan kader sangat penting dalam membentuk karakter kader-
kader partai. Pendidikan kader ini dapat dilaksanakan melalui sekolah partai.
VI. Saran
Saran yang kami dapat ajukan adalah: Pendidikan kader hendaknya
dilaksanakan seluruh kader partai, tidak hanya kader dari partai PDIP saja.
Mengetahui, Tabanan, 27 Agustus 2012
Ketua Notulis
I Putu Bagus Johan Permana Winda Pradnyani