laporan business plan
TRANSCRIPT
LAPORAN BUSINESS PLAN
“MENDOAN ANEKA RASA”
Kelompok:
1. Dewi Puji Astuti (12139)
2. Dwi Cahyaniati (12149)
3. Dewi Murdaningsih (12153)
4. Muhammad Rifki Fauzi (12164)
5. Gebby Anitra Kusuma Putri (12189)
PROGRAM DIPLOMA EKONOMIKA DAN BISNIS SEKOLAH VOKASIUNIVERSITAS GADJAH MADA
PENDAHULUAN
Ringkasan Eksekutif
Ditengah tengah perkembangan jaman yang semakin maju dan semakin sadarnya
masyarakat akan kesehatan, dan maraknya perkembangan makanan cepat saji di Indonesia,
juga keinginan kuat untuk memperkenalkan atau mempopulerkan makanan daerah. Maka
dengan ini kami berpikiran untuk membuat suatu usaha yang agak berbeda dengan yang lain
dengan memberikan terobosan-terobosan baru dalam usaha kami. Usaha kami memang
cukup unik, agak nyeleneh, tapi juga dalam bahasa populernya “Indonesia Banget”, dan kami
memutuskan dan mempunyai keinginan untuk membuka Kedai yang kami beri nama Kedai
Mendoan Aneka Rasa.
Mendoan Aneka Rasa Merupakan mendoan yang kami berikan rasa tambahan. Seperti
kita tahu, mendoan merupakan makanan khas dari daerah Banyumasan, Cilacap, dan
Kebumen. Makanan ini sudah menjadi makanan wajib dalam setiap suasana di daerah-daerah
tersebut, dan sudah menjadi makanan khas dari dahulu kala. Mendoan yang berasal dari kata
mendo yang berarti setengah matang,dan berarti tempe setengah matang. Mungkin bagi
sebagian orang tempe mendoan agak aneh dengan lidah yang tidak terbiasa, dikarenakan
dalam memasaknya masih setengah matang, tetapi dengan variasi yang kami berikan, akan
menambah cita rasa, sehingga orang-orang pun akan menyukainya. Ciri laindari mendoan
adalah ukurannya yang besar dan memasaknya satu per satu, apabila menggunakan wajan
berukuran kecil, ini berbeda dengan tempe yang ada didaerah lain, yang berukuran kecil,
sehingga mudah dalam menggorengnya. Mendoan biasa dinikmati terutama di pagi dan
malam hari, cocok untuk teman minum teh ataupun kopi, dan juga bisa dipadukan dengan
makanan lain seperti pecel, lotek, sate, dan lain-lain.
Adapun variasi rasa yang kami berikan adalah:
1. Rasa Keju
2. Rasa Balado
3. Rasa Barbeque
4. Rasa Original
Diantara produk Mendoan Aneka Rasa kami, kami tetap menyajikan mendoan rasa
original, dengan cita rasa asli. Karena bagaimanapun kami tetap ingin mempertahankan
keaslian rasa dari mendoan tersebut.
Mendoan kami juga sehat yang mengandung banyak protein, dan dikemas dengan
menggunakan daun pisang, yang sudah kami rebus terlebih dahulu, sehingga bisa menambah
cita rasa dan hiegenis pula. Kami memasak masih dengan cara tradisional yaitu dengan
menggunakan tungku untuk menambah cita rasa yang didapatkan dari pembakaran kayu
bakar.
BUSINESS PLAN
Latar Belakang
Untuk mengikuti perkembangan zaman dan mencoba mempopulerkan makanan khas
Indonesia, maka kami memutuskan untuk mengembangkan usaha dibidang kuliner, setelah
sepakat kami pun berencana akan membuka usaha yang kami beri nama Mendoan Aneka
Rasa. Ini merupakan produk yang masih benar-benar baru, dan sedang kami kembangkan
mulai saat ini. Dan kami berharap ini akan menjadi makanan yang populer di masa
mendatang, dan bisa mengalahkan makanan lain yang berasal dari luar negeri, terutama
makanan cepata saji yang kurang sehat.
Rencananya Mendoan Aneka Rasa ini akan kami pasarkan di daerah-daerah perkotaan
seperti Jogja yang sebagian masyarakatnya mungkin sudah bosan dengan makanan cepat saji
yang sudah tidak peduli dengan kesehatan, dan juga daerah yang penduduknya masih muda
seperti Jogja ini bisa dijadikan pasar yang bagus, dikarenakan harga yang kami tawarkan
sangat murah dan bersahabat, sehingga tidak menguras kantung konsumennya.
Apabila dalam penjualan tahun pertama kami bisa mendapatkan hasil penjualan yang baik,
dan sudah mempunyai nama yang bagus, maka kami akan menjadikan Mendoan Aneka
Rasa menjadi francise sehinga kami bisa membuka cabang kami dimana-mana.
Peluang
Peluang bisnis ini sangat prospektif, terutama untuk daerah Yogyakarta dan sekitarnya,
karena tingkat persaingan masih sangat sedikit untuk jenis usaha makanan ini. Selain itu
jenuhnya masyarakat perkotaan seperti Jogja dengan makanan cepat saji juga bisa
memberikan peluang usaha bagi kami.
Penawaran
Seperti kita ketahui, sebagian besar penduduk Jogja adalah pendatang, banyak pula dari
mereka yang berasal dari daerah Banyumasan dan sekitarnya, tentu saja kadang mereka rindu
dengan masakan atau cemilan khas dari daerah asal mereka, maka Mendoan Aneka Rasa Ini
bisa dijadikan sebagai obat penawar rindu bagi mereka yang merindukan kampung
halamannya. Dan bukan hanya orang yang rindu dengan kampung halamannya saja yang
menjadi calon konsumen, tetapi juga dari mereka yang belum tau dan ingin merasakan rasa
Mendoan Aneka Rasa yang berbeda ini dari kami.
Produk Mendoan Aneka Rasa
Mendoan dengan aneka rasa:
1. Rasa Keju
2. Rasa Balado
3. Rasa Barbeque
4. Rasa Original
Kondisi Pasar
Kondisi pasar di Jogja sangat bagus, banyaknya anak muda,dan juga banyaknya
pendatang yang tentu saja penasaran untuk mencoba makanan baru bisa memberikan peluang
yang besar bagi kami.
Strategi Pemasaran
Kami akan membuka cabang-cabang kami di dekat tempat yang ramai dan sesuai
sasaran kami yaitu tempat dimana banyak anak muda berkumpul, baik pada pagi hari saat
weekend, dan malam hari setiap harinya.
Kami juga akan terus mempromosikan motto kami yaitu Mendoan Aneka Rasa
“Makanan Desa Rasa Kota” agar bisa membuka mata orang-orang terutama anak muda
bahwa tempe adalah makanan yang populer dan tidak ndeso. Sehingga tempe bisa semakin
populer terutama untuk anak-anak muda, yang akan meneruskan ke generasi berikutnya.
BUDGET PLAN
Bahan-bahan :
1 kg tepung trigu Rp 7.000
40 bungkus tempe Rp 20.000
1 ltr minyak goreng Rp 12.000
Daun bawang Rp 2.000
Perasa makanan Rp 6.000
Bumbu kulit tempe Rp 2.000
Total Biaya Bahan Rp 49.000
HARGA JUAL PER MENDOAN
Untuk rasa keju,balado,dan barbeque di patok harga Rp 1.500/biji
Dan untuk rasa original di patok harga Rp 1.000
Jadi, untuk penjualan 40 biji mendoan diperkirakan mendapatkan return sebesar :
= Rp 55.000 – Rp 49.000
= Rp 6.000
PENUTUP
Dengan optimisme kami yang besar, Business Plan ini ingin kami realisasikan pada
kesempatan yang diberikan pada salah satu matakuliah kami yaitu Praktikum Kewirausahaan.
Apabila hasil yang didapat pada kesempatan tersebut cukup memuaskan, tentu kami akan
meneruskan rencana-rencana ini dengan modal seadanya. Kami rasa bisnis ini menjadi
terobosan baru dalam mem-variasikan makanan yang berbahan dasar tempe. Karena itulah
kami mempunyai optimisme yang besar dan ingin membuktikan bahwa tempe itu “Makanan
desa Rasa Kota”.