laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan serta penerapannya di rumah sakit

Upload: maki-bao

Post on 19-Jul-2015

1.262 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    LAPORAN ARUS KASDAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANSERTA PENERAPANNYA 01 RUMAH SAKIT

    Herman LegowoDosen Jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomika dan Sisnis UGM

    AbstractThe aim of this research is to know how the cash fJowreport, note of financial reportand its disclosure in hospital. That the cash flow report and note of financial reportare part of the hospital completed financial report component. The conclusion ofthis research is that cash flow processing report is relatively more difficult than worksheet processing report, due to ledger and account item to be resulted of accountingprocess based on accrual basis, even though cash flow report use cash basisrule. Hospital has to express cash component and cash equality and must saw themention reconciliation amount in cash report on the same item stipulated in thework sheet. Be said that, the hospital has to express significant cash balance amountand cash equal amount it couldn't used on free, by the mention hospital or it group.Keywords: Cash flow report, note of financial report and disclosure.

    LA TAR BELAKANG MASALAHPada dasarnya penerapan akuntansi di Rumah Sakit berhubungan dengan ketentuan

    umum laporan keuangan rumah sakit, akuntansi aktiva, akuntansi kewajiban, akuntansi aktivabersih (ekuitas), perubahan aktiva bersih tidak terikat, perubahan aktiva bersih terikat temperer,dan perubahan aktiva bersih terikat permanen. Materi-materi tersebut dl atas pada dasarnyatermuat dalam Pedoman Akuntansi Rumah Sakit yang dikeluarkan oleh DepartemenKesehatan R.L pada tahun 2003. Adapun acuan yang dipakai dalam menyusun pedomanakuntansi untuk rumah sakit didasarkan pada acuan yang relevan, yang antara lain didasarkanpada Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (KDPPLK), danPernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), khususnya PSAK Nomor 45 tentangPelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba.

    Laporan Arus Kasdan Catatan atas Laporan Keuangan yang akan dibahas di siniadalah merupakan bagian dari komponen laporan keuangan yang lengkap untuk rumah sakit.Adapun laporan keuangan yang lengkap untuk rumah sakit terdiri dari (Depkes RI, 2003):1. Laporan Posisi Keuangan (Neraca);2. Laporan Aktivitas (Laporan Pendapatan dan Seban);3. Laporan Arus Kas;dan4. Catatan atas Laporan Keuangan.

    255

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    OPTIMAL, Vol. 5, No.3, Juni 2008: 255u264 .

    Laporan keuangan yang lengkap untuk rumah sakit di atas sama dengan yang termuatdalam allnea 03 PSAK No. 45,yaitu laporan keuangan untuk organisasi nirlaba terdiri darilaporan posisi keuangan, laporan aktivitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporankeuangan. 3elanjutnya, disebutkan bahwa laporan keuangan tersebut berbeda dengan laporankeuangan untuk organisasi bisnis pada umumnya. Oleh karen a rumah sakit memilikikarakteristik yang serupa dengan organisasi nirlaba, maka pelaporan keuangan rumah sakitsecara umum sebaiknya mengikuti pelaporan keuangan organisasi nirlaba. Oengan demikian,PSAK No. 45 merupakan dasar acuan dalam menyusun pedoman akuntansi untuk rumahsakit.

    Oi samping itu, khusus untuk laporan arus kas Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) jugamengeluarkan PSAK Nomor 2 tentang Laporan Arus Kas. Sedangkan untuk catatan ataslaporan keuangan termuat dalam PSAK Nomor 1 tentang Penyajian Laporan Keuangan.Selanjutnya, dalam makalah ini akan dibahas laporan arus kas terJebih dahulu baru kemudiandibahas catatan atas laporan keuangan.LANDASAN TEORI

    r j'! :'

    PengertianMenyajikan informasi tentang sumber dan penggunaan dana adalah salah satu di antara

    tujuan utama pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang dipakai untuk memenuhi tujuantersebut adalah laporan arus kas, yang oleh IAI diatur dalam PSAK No-mor 2 tentang LaporanArus Kas.

    Laporan Arus (Aliran) Kas adalah menyajikan secara sistematis informasi tentangpenerimaan dan pengeluaran kas selama satu perioda tertentu. Oengan kata lain, laporanarus kas adalah laporan yang menyajikan secara sistematis informasi tentang perubahankas selama satu perioda. Sedangkan arus kas adalah arus masuk kas (cash inflow) danarus keluar kas (cash outflow) atau setara kas (PSAK No.2, alinea OS) . Termasuk dalampengertian kas adalah uang tunai/saldo kas (cash on hand) yang benar-bsnar di tangan danyang disimpan di rekening giro bank (cash in bank), ditambah setara kas. Sedangkan yangdimaksud dengan setara kas (cash equivalent) adalah investasi yang sifatnya sangat likuid,berjangka pendek dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpamenghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan.

    Laporan Arus Kas memberikan informasi yang memungkinkan para pengguna (users)untuk mengevaluasi perubahan dalam aktiva bersih rumah sakit, struktur keuangan -termasuklikuiditas dan solvabilitas - dan kemampuan untuk mempengaruhi jumlah serta waktu aruskas dalam rangka adaptasi dengan perubahan keadaan dan peluang.

    I i

    Klasifikasi Laporan Arus KasTujuan utama laporan arus kas adalah untuk menyajikan informasi yang relevan tentang

    penerimaan dan pembayaran kas sebuah entitas selama satu perioda (FASB, SFAS No.95: Statement of Cash Flows, 1988, alinea 4). Untuk mencapai tujuan tersebut dalam laporanarus kas, penerimaan dan pengeluaran kas diklasifikasikan menjadi tiga macam kelompokkegiatan atau aktivitas yang berbeda, yaitu:

    256

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    p'

    Laporan Arus Kas dan Catalan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya di Rumah Sakit(Herman Legowo)

    1. Kegiatan atau aktivitas operasi (operating), yaitu meliputi kegiatan atau aktivitas penghasilutama pendapatan rumah sakit (principal revenue - producing activities) dan kegiatanatau aktivitas lain yang bukan merupakan kegiatan atau aktivitas investasi maupunpendanaan/pembelahjaan.

    2. Kegiatan atau aktivitas investasi (investing), yaitu perolehan dan pelepasan aktiva tetap(jangka panjang) serta investasi lain yang tidak termasuk setara kas (sumbangan berupabangunan atau aktiva investasi).

    3. Kegiatan atau aktivitas pendanaan/pembelanjaan (financing), yaitu kegiatan atau aktivitasyang mengakibatkan perubahan dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman rumahsakit. Kegiatan atau aktivitas financingini meliputi:a. Penerimaan kas dari penyumbang yang pemakaiannya dibatasi untukjangka panjang.b. Penerimaan kas dari sumbangan dan penghasilan investasi yang pema-kaiannya

    dibatasi untuk pemerolehan, pembangunan, dan pemeliharaan aktiva tetap, ataupeningkatan dana abadi (endowment).

    c. Bunga dan deviden yang dibatasi pemakaiannya untukjangka panjang.Rumah sakit menyajikan arus kas dari aktivitas operasi/usaha, investasi, dan

    pendanaan/pembelanjaan dengan cara yang paling sesuai dengan usaha rumah sakittersebut. Klasifikasi menurut aktivitas memberikan informasi yang memungkinkan parapengguna (users) laporan untuk menilai pengaruh aktivitas tersebutterhadap posisi keuanganrumah sakit serta terhadap jurnlah kas dan yang setara kas. Informasi tersebut dapat jugadipakai untuk mengevaluasi hubungan diantara ketiga aktivitas tersebutPELAPORAN ARUS KAS

    Rumah Sakit harus menyusun laporan arus kas sesuai dengan persyaratan dalamPSAK No.2 dan harus menyajikan laporan tersebut sebagai bag ian yang tak terpisahkan{integra~ dari laporan keuangan untuk setiap periode penyajian laporan keuangan.Penyajian Laporan Arus Kas

    Laporan arus kas harus melaporkan arus kas selama periode tertentu dan di-klasifikasimenurut aktivitas operasi/usaha, investasi, dan pendanaan/pembelanjaan. Oi tubuh laporanarus kas, disajikan saldo kas dan setara kas pada awal periode, kas dan setara kas yangdiperoleh dari dan digunakan untuk kegiataniaktivitas operasi, kegiatanl aktivitas investasi,dan kegiatan/aktivitas pendanaanl pembelanjaan selama satu perioda, serta saldo kas dansetara kas pada akhir periode. Berikut di bawah ini dipaparkan format umum laporan aruskas:

    257

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    OPTIMAL, Vol. 5, No.3, Juni 2008: 255G264

    RUMAH SAKIT "ABC"Laporan Arus Kas

    Untuk Perioda yang Berakhir, 31 Desember 20X8K as oan S etara K as d ari:- Kegiatanfaktivitas Operasi .

    - Kegiatan/alctivitas Investasi ..- K egiatan/a ktivitas P en danaanfP embelan jaan .Kenaik an (Penurunan) 8ers ih Kas dan S etara K as .,.Kas dan Setara Kas awal p erioda ..Kas dan Setara Kas akhir perioda .

    Rp.xxx,-XXX, -XXX , - (+)Rp.xxx,-XXX, - (+)Rp.xxx,-

    Gambar 1Format Umum Laporan Arus Kas

    Penyusunan laporan arus kas adalah relatif lebih sulit ketimbang penyusunan neraca,karena jurnal dan akun-akun (rekening-rekening) buku besar yang dihasilkan dari prosesakuntansi mendasarkan pada asas himpun (accrual basis), sedangkan laporan arus kasmenggunakan asas kasJ tunai (cash basis).Pelaporan Arus Kas dari Aktivitas Operasi

    Pelaporan arus kas untuk kegiatan atau aktlvltas operasional rumah sakit dapatmenggunakan salah satu dari dua metode yang ada, yaitu:a. Metode langsung (direct methoc/), dalam metode ini kelompok utama dari penerimaan

    kas bruto dan pengeluaran kas bruto diungkapkan; danb. Metode tidak langsung (indirect methoc/), dalam metode ini kenaikan (penurunan) aktiva

    bersih disesuaikan dengan mengoreksi pengaruh dari transaksi bukan kas, penangguhan(defera/~ atau akrual dari penerimaan atau pembayaran untuk operasi di masalalu danmasa depan, serta unsure penghasilan atau beban berkaitan dengan arus kas investasiatau pendanaanipembelanjaan.Kegiataniaktivitas operasi merupakan bagian yang paling kompleks, umumnya meliputi

    pemroduksian dan penyerahan barang atau [asa serta meliputi seluruh transaksi danperistiwa lain yang tidak termasuk dalam kegiatan/aktivitas investasi dan pendanaan/pembelanjaan. FASB mendorong digunakannya metode langsung untuk menyusun laporanarus kas. Demikian pula, rumah sakit diwajibkan untuk melaporkan arus kas dari aktivitasoperasi dengan memakai metode langsung.

    Oleh karena, metode ini menghasilkan informasi yang berguna dalam mengestimasiarus kas masadepan yang tidak dapatdihasilkan dengan metode tidak langsung. Denganmetode langsung informasi mengenai kelompok utama penerimaan kas brtuto danpengeluaran kas brute dapat diperoleh baik:a. Dari catatan akuntansi rumah sakit;ataub. Dari menyesuaikan pos-pos lain dalam laporan aktivitas untuk:

    1). Perubahan utang bunga selama periode berjalan;2). Pos bukan kas lain; dan

    258

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    Laparan Arus Kas dan Catatan Atas Laparan Keuangan Serta Penerapannya di Rumah Sakit(Herman Legowo)

    3). Pos lain yang berkaitan dengan arus kas investasi dan pendanaan.Arus kas dari aktivitas operaslonal terutama diperoleh dari aktivitas penghasil utama

    pendapatan rumah sakit. Dleh karena itu, arus kas tersebut pada umumnya berasal daritransaksi dan peristiwa lain yang mempengaruhipenetapan kenaikan (penurunan) aktivabersih. Adapun beberapa contoh arus kas dari aktlvltas operasi adalah:a. Penerimaan kas dari pelayanan jasa dan penjualan barang.b. Penerimaan kas dari fee dan pendapatan lain.c. Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa.d. Pembayaran kas kepada karyawan, dane. Pembayaran kas atau penerimaan kembali pajak penghasilan, kecuali [ika dapat

    diidentifikasikan secara khusus sebagai bagian dari aktivitas pendanaan dan investasi.Jumlah arus kas yang berasal dari aktivitas operasi merupakan indicator yang

    menentukan apakah dari operasinya rumah sakit dapat menghasilkan arus kas yang cukupuntuk melunasi kewajiban, memelihara kemampuan operasional rumah sakit, dan melakukaninvestasi baru tanpa mengandalkan pada sumber pendanaan dari luar. Informasi mengenaiunsure tertentu arus kas histories bersama dengan informasi lain, berguna dalammemprediksi arus kas operasi masa depan.P elaporan A rus K as d ari A ktivitas Investasi d an P endanaan

    Rumah sakit harus melaporkan secara terpisah kelompok utama penerimaan kas brutodan pengeluaran kas bruto yang berasal dari aktivitas investasi dan pendanaan/pembelanjaan,kecuali sebagaimana dijelaskan pada alinea 21 dan 23 PSAK No.2, maka arus kas dilaporkanatas dasar arus kas bersih (PSAK No.2, alinea 51).

    Perhatikanlah bahwa aktlvltas investasi dan pendanaan/pembelanjaan yang dilaporkandi tubuh laporan arus kas adatah aktivitas yang melibatkan atau mem-pengaruhi kas. Aktivitasinvestasi dan pendanaan/pembelanjaan yang tidak mempenga-ruhi kas, seperti pembelianaktiva tetap dengan mengeluarkan saham atau obJigasi tidak dilaporkan di tubuh laporanarus kas. Akan tetapi, karena informasi tersebut relevan dengan pengambilan keputusan,maka la harus diungkapkan dl catatan atas laporan keuangan atau di skedul yang menyertailaporan keuangan.

    Pengungkapan secara terpisah arus kas yang berasal dari aktlvitas investasi perludilakukan, sebab arus kas tersebut mencerminkan penerimaan dan pengetuaran kassehubungan dengan sumber daya yang bertujuan untuk menghasilkan pendapatan dan aruskas masa depan. Seberapa contoh arus kas yang berasal dari aktivitas investasi adalah:a. Pembayaran kasuntuk membeliaktiva tetap dan aktiva jangka panjang lain, termasuk

    biaya pengembangan yang dikapitalisasi dan aktiva tetap yangdibangun sendiri;b. Penerimaan kas dari penjualan tanah, bangunan, dan peralatan dan aktiva jangka panjang

    lain;c. Perolehan instrumen keuangan rumah sakit lain.Pengungkapan secara terpisah arus kas yang timbul dari aktivitas pendanaanl

    pembelanlaanperlu dllakukan, sebab berguna untuk memprediksi klaim terhadap arus kasmasa depan oleh para pemberi pinjaman dan penggunaan dana pembatasan oleh parapenyumbang rumah sakit. Beberapa contoh arus kas yang berasal dari aktivitas pendanaan

    259

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    OPTIMAL, Vol. 5, No.3, Juni 2008: 255~264

    adalah:a. Penerimaan kas dari penyumbang atau pemberi pinjaman;b. Pembavaran kas kepada para pemegang saham untuk menarik atau menebus saham

    rumah sakit;C. Penerimaan kas dari emisi obligasi, pinjaman, wesel, hipotik, dan pinjaman lainnya;d. Pelunasan pinjaman;e. Pembayaran kas oleh penyewa guna usaha (lessee) untuk mengurangi saldo kewajiban

    yang berkaitan dengan sewa guna usaha pembiayaan (finance lease).Pelaporan Arus Kas atas Oasar Arus Kas Bersih

    Arus kas yang berasal dari aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan/pembelanjaanberikut ini dapat disajikan menu rut arus kas bersih:a. Penerimaan dan pengeluaran kas untuk kepentingan para pe!anggan/pasien, apabila

    arus kas tersebut lebih mencerminkan aktivitas pelanggan daripada aktivitas perusahaan;dan

    b. Penerimaan dan pengeluaran kas untuk pos-pos dengan perputaran cepat, denganvolume transaksi yang besar dan dengan jangka waktu singkat (maturity short).

    Arus Kas dalam Mata Uang AsingArus kas yang berasal dari transaksi dalam valuta asing (valas) harus dibukukan dalam

    mata uang yang dipakai dalam pelaporan keuangan dengan menjabarkan jumlah mata uangasing tersebut menurut kurs pada tanggal transaksi arus kas.

    Oi dalam hal lnl, arus kas dalam mata uang asing dilaporkan sesuai dengan PSAK No.10 tentang Transaksi dalam Mata Uang Asing, yaitu transaksi dalam mata uang asingdibukukan dengan menggunakan kurs pada saat terjadinya transaksi (PSAK No.1 0, alinea7). Pada tanggal neraca pos aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dilaporkanke dalam mata uang rupiah dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggalneraca.

    Keuntungan (kerugian) yang be!um direalisasi yang timbul akibat perubahan kurs bukanmerupakan arus kas. Namun demikian, pengaruh perubahan kurs terhadap kas dan yangsetara kas dalam mata uang asing dilaporkan dalam laporan arus kas untuk merekonsiliasisaldo awa! dan akhir kas dan yang setara kas. Jumlah selisih kurs tersebut disajikan terpisahdarl arus kas aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.Pos Luar Biasa

    Arus kas sehubungan dengan pos luar biasa harus diklasifikasikan sebagai aktivitasoperasi, investasi, dan pendanaan/pembelanjaan sesuai dengan sifat transaksinya dandiungkapkan secara terpisah.Arus kas yang menyangkut pos luar blasa diungkapkan secara tersendiri padaaruskas aktivitas operasi, investasi, atau pendanaan/pembelanjaan dalam laporan arus kas, agarpara pengguna (users) dapat memahamihakekat dan pengaruhnya terhadap arus kas saat

    260

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya di Rumah Sakit(Herman Legowo)

    ini dan masa mendatang. Pengungkapan tersebut dilakukan sebagai tambahan daripengungkapan terpisah mengenai hakekat dan jumlah dari pos luar biasa yang dipersyaratkandalam PSAK No. 25 tentang Laba atau Rugi Bersih untuk Periode Berjalan, KesalahanMendasar dari Perubahan Kebijakan Akuntansi.Bunga dan Deviden

    Arus kas dari bunga dan deviden yang diterima dan dibayarkan, masing-masing harusdiungkapkan tersendiri. Masing-masing harus diklasifikasikan secara konsisten antar periodesebagai aktivitas operasi, investasi, atau pendanaan.Pajak Penghasilan

    Arus kas yang berkaitan dengan pajak penghasilan harus diungkapkan tersendiri dandiklasifikasikan sebagai arus kas aktivitas operasi, kecuali jika secara spesifik dapatdiidentifikasikan sebagai aktivitas investasi dan pendanaanipembelanjaan.

    Pajak penghasilan (PPh) atas pendapatan yang diterima dapat diklasifikasikan sebagaiaktivitas operasi, investasi, atau pendanaan dalam laporan arus kas. Walaupun beban PPh(tax expense) dapat dengan mudah diidentifikasikan dan dapat terjadi dalam periode yangberbeda dengan transaksi arus kas yang mendasarinya. Oleh karena itu, pajak yang dibayarbiasanya diklasifikasikan sebagai arus kas dari aktivitas operasi. Namun demikian, jika aruskas pajak tersebut dapat diidentifikasikan dengan transaksi individual yang menimbulkanarus kas yang bersangkutan, maka arus kas tersebut diklasifikasikan sebagai aktivitaspendanaanipembelanjaan atau investasi, sesuai dengan jenis atitivitas tersebut. Apabila aruskas pajak dialokasikan pada lebih dari satu jenis aktivitas, maka jumlah keseluruhan pajakyang dibayar harus diungkapkan.Perolehan dan Pelepasan (Disposal) Anak Perusahaan dan Unit Bisnis Lainnya

    Keseluruhan arus kas yang berasal dari perolehan dan pelepasan anak perusahaanatau unit bisnis lainnya harus diungkapkan secara terpisah dan diklasifikasi sebagai aktivitasinvestasi. Penyajian tersendiri mempengaruhi arus kas dari akuisisi dan pelepasan unit bisnislainnya sebagai suatu pos tunggal, bersama-sama dengan pengungkapan tersendiri jumlahaktiva dan kewajiban yang diakuisisi akan membantu membedakan arus kas yang berasaldari aktivitas operasi, investasi, dan pendanaanipembelanjaan lainnya. Pengaruh arus kasdari pelepasan tidak boleh dikurangkan dari arus kas dalam rangka akuisisi.

    Jumlah keseluruhan kas yang dibayarkan untuk pembelian atau diterima atas pelepasantersebut dilaporkan dalam laporan arus kas setelah memperhitungkan dalam jumlah netto,yaitu kas atau yang setara kas yang diperoleh atau dibayarkan. Pengertian unit bisnis lainnyayang dimaksud di atas untuk penerapannya di rumah sa kit adalah unit bisnis lainnya yangberada di luar bisnis utama rumah sakit.Komponen Kas atau Setara Kas

    Rumah sakit harus mengungkapkan komponen kas dan yang setara kas dan harusmenyajikan rekonsiliasi jumlah tersebut dalam laporan arus kas dengan pos yang samayang disajikan di neraca.

    261

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapan

    OPTIMAL, Vol. 5, No.3, Juni 2008: 255-264 .

    Pengungkapan LainRumah sakit harus mengungkapkan jumlah saldo kas dan yang setara kas yang

    signifikan 1ang tidak dapat digunakan dengan bebas, oleh rumah sakit atau grup usahatersebut.CATATAN ATAS lAPORAN KEUANGAN

    Catatan atas laporan keuangan meliputi penjelasan naratif atau rincian jumlah yangtertera dalam neraca, laporan aktivitas, dan laporan arus kas serta informasi tambahan,seperti kewajiban kontijensi dan komitmen. Catatan atas laporan keuangan juga mencakupinformasi yang diharuskan dan dianjurkan untuk diungkapkan dalam PSAK sertapengungkapan-pengungkapan lain yang diperlukan untuk menghasilkan penyajian laporankeuangan secara wajar.Pengungkapan pada dasarnya dapat dilakukan baik dalam tanda kurung dan catatankakimaupun berupa catatan atas laporan keuanganyang merupakan bagian tak terpisahkandari laporan keuangan. Contoh pengungkapan adalah kebijakan akuntansi, metode arusharga pokok dan penilaian sediaan, dan jumlah lembar saham yang beredar.

    Dalam rangka membantu pengguna laporan memahami laporan keuangan danmembandingkannya dengan laperan keuangan rumah sakit lain, maka catatan atas laporankeuarigan umumnya disajikan dengan urutan sebagai berikut:a. Pengungkapan mengenai dasar pengukuran dan kebijakan akuntansi yang diterapkan.b. Informasi pendukung pes-pes laporan keuangan sesuai urutan sebagaimana pos-postersebut disajikan dalam laporan keuangan dan urutan penyajian komponen laporan

    keuangan.c. Pengungkapan lain termasuk kontinjensi, komitmen dan pengungkapan ke-uangan lainnya

    serta pengungkapan yang bersifat non-keuangan.Struktur atau Oasar Pengaturana. Catatan atas laporan keuangan memberikan penjelasan mengenai gambaran umum

    rumah sakit, ikhtisar kebijakan akuntansi, penjelasan pos-pos laporan keuangan daninformasi penting lainnya.

    b. Catatan atas laporan keuangan harus disajikan secara sistematis. Setiap pos dalamlaporan keuangan harus dirujuk (direferensikan) dengan informasi yang ada dalam catatanatas laporan keuangan.

    c. Catatan atas laporan keuangan mengungkapkan:1). Informasi tentang dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan akuntansi yang

    dipilih dan diterapkan terhadap peristiwa dan transaksi yang penting.2).lnformasi yang diwajibkan dalam PSAKtetapi tidakdisajikan dalam laporankeuangan.3). Informasi tambahan yang tidak disajikan dalam laporan keuangan tetapi diperlukandalam rangka penyajian secara wajar.4). Rincian dan penjelasan pos-pos yang nilainya material dan pes-pes yang bersifat

    khusus untuk rumah sakit tanpa mempertimbangkan materi-alitasnya.

    262

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    ,i Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan SertaPenerapannya di Rumah Sakit

    (Herman Legowo)

    5). Rincian dan penjelasan sifat dari unsur utama dari pes yang merupakan hasilpenggabungan beberapa akun/rekening sejenis (agregasi).

    6). Aktiva rumah sakityang diasuransikan, harus diungkapkan jenis dan nilai aktiva yangdiasuransikan, nilai pertanggungan asuransl serta pendapat manajemen ataskecukupan pertanggungan asuransi.

    Unsur-unsur/Elemen-elemen Catatan atas Laporan KeuanganSistematika struktur atau dasar pengaturan dalam catatan atas laporan keuanqan agar

    tetap dipertahankan sepanjang hal tersebut praktis untuk dilaksanakan. Pada dasarnya unsur-unsur atau elemen-elemen catatan atas laporan keuangan meliputi:

    Gambaran Umum Rumah SakitHal-hal yang harus diungkapkan berkaitan dengan gambaran umum rumah sakit, antaralain:1). Pendirian rumah sakit;2). Sejarah/riwayat singkat rumah sakit;3). Oasar pendirian rumah sakit dan perubahan terakhir;4). Bidang utama rumah sakit sesuai dasar pend irian dan kegiatan utama rumah sakit pada

    periode pelaporan;5). Tempat kedudukan rumah sakit dan lokasi utama kegiatan usaha;6). Tanggal mulai beroperasinya rumah sa kit;7). Karyawan atau direksi dan dewan pengawas.lkhtisar Kebijakan AkuntansiBagian ini dalam catatan atas laporan keuangan menjelaskan hal-hal sebagai berikut:1). Oasar pengukuran dalam menyiapkan laporan keuangan;2). Kebijakan akuntansi tertentu yang diperlukan guna memahami laporan keu-angan secara

    benar.Penjelasan atas Pas-pas Laporan Keuangan

    Penjelasan atas pos-pos laporan keuangan disusun dengan memperhatikan urutanpenyajian Laporan Posisi Keuangan (Neraca), Laperan Aktivitas, dan Laperan Arus Kas,serta infermasi tambahan sesuai dengan ketentuan pengungkapan pada setiap pes padabagian yang terkait, ditambah dengan pengungkapan:1). Pes luar biasa;2). Perubahan akuntansi dan koreksi kesalahan mendasar;3). Komitmen dan Kontinjensi;4) Informasi penting lainnya;5). Peristiwa setelah tang gal neraca;6). Perkembangan terakhir SAK dan peraturan lainnya;

    263

  • 5/17/2018 Laporan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan Serta Penerapannya Di Ruma...

    http:///reader/full/laporan-arus-kas-dan-catatan-atas-laporan-keuangan-serta-penerapann

    OPTIMAL, Vol. 5, No.3, Jun12008: 255-264

    7). Reklasifikasi; dan8). Rasio-rasio keuangan.

    SIMPULANPenyusunan laporan arus kas adalah relatif lebih sulit ketimbang penyusunan neraca,

    karena jurnal dan akun-akun (rekening-rekening) buku besar yang dihasilkan dari prosesakuntansi mendasarkan pada asas himpun (accrual basis), sedangkan laporan arus kasmenggunakan asas kas/tunai (cash basis). Rumah Sakit harus mengungkapkan komponenkas dan yang setara kas dan harus menyajikan rekonsiliasi jumlah tersebut dalam laporanarus kas dengan pos yang sama yang disajikan di neraca. Oi samping itu, Rumah sakitharus mengungkapkan jumlah saldo kas dan yang setara kas yang signifikan yang tidakdapat digunakan dengan bebas, oleh rumah sakit atau grup usaha tersebut.DAFTAR PUSTAKABaridwan, Zaki, Intermediate Accounting, Edisi 7, Yogyakarta: BPFE, 2000.Oepartemen Kesehatan R.I., PedomanAkuntansi Rumah Sakit, Jakarta: Depkes R.I., 2003.Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta: Penerbit Salemba Empat,

    2002.Kieso, Donald E., dan Jerry J.Weygandt, Intermediate Accounting, Eight Edition, New York:

    John Wiley & Sons, Inc., 1995.Smith, Jay M., dan K . Fred Skousen, Intermediate Accounting, Comprehensive Volume,Sixth Edition, Cincinnati: South-Western Publishing Company, 1977.

    Sugiri, Siamet dan Sumiyana, Akuntansi Keuangan Menengah, Buku 1, Cetakan Pertama,Yogyakarta: UPP-AMP-YKPN, 1996.

    264